18
BAB I EDEMA PARU 1.1 Definisi Edema par u ter jad i dikare nak an aliran ca ira n da ri pem bul uh dar ah ke ruang intersisial paru yang selanjutnya ke alveoli paru, melebihi aliran cairan kembali ke darah atau melalui saluran limfatik. 1,3 Edema paru terjadi ketika cairan yang disaring ke paru lebih cepat dari cairan yang dipindahkan. Penumpukan cairan menjadi masalah serius bagi fungsi  paru karena efisiensi perpindahan gas di alveoli tidak bisa terjadi. Struktur paru dapat meny esuaikan bentuk e dema dan y ang mengatur per pindahan cairan dan  protein di paru menjadi masala h yang klasik. 3  Pe ni ng ka ta n te ka na n edema paru dise ba bkan oleh meni ng ka tnya keseimbangan kekuatan yang mendorong filtrasi cairan di paru. Fitur penting dari edema ini adalah keseimbangan aliran cairan dan protein ke dalam paru utuh sec ar a fun gsi ona l. Pen ing kat an tek an an edema ser ing disebut kar dio gen ik, tekanan tinggi, hidrostatik, atau edema paru sekunder tapi lebih efektifny a disebut keseimbangan edema paru terganggu karena tahanan keseimbangan pergerakan antara cairan dan at terlarut di dalam paru. 1,! 2. Patofisiologi Edema, pada umumnya, berarti pembengkakan. "ni secara khas terjadi ketika cairan dari bagian dalam pembuluh darah merembes kedalam jaringan sek elilingny a, me ny eba bka n pe mbe ngk aka n. "ni dap at ter jad i ka ren a ter lalu  banyak tekanan dalam pembuluh darah atau tidak ada cukup protein dalam aliran da ra h un tuk me na han ca ir an da lam pl asma #bagia n da ri darah ya ng ti da k mengandun g sel$sel darah%. 3 1

Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

Embed Size (px)

DESCRIPTION

b

Citation preview

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    1/18

    BAB I

    EDEMA PARU

    1.1 Definisi

    Edema paru terjadi dikarenakan aliran cairan dari pembuluh darah ke

    ruang intersisial paru yang selanjutnya ke alveoli paru, melebihi aliran cairan

    kembali ke darah atau melalui saluran limfatik. 1,3

    Edema paru terjadi ketika cairan yang disaring ke paru lebih cepat dari

    cairan yang dipindahkan. Penumpukan cairan menjadi masalah serius bagi fungsi

    paru karena efisiensi perpindahan gas di alveoli tidak bisa terjadi. Struktur paru

    dapat menyesuaikan bentuk edema dan yang mengatur perpindahan cairan dan

    protein di paru menjadi masalah yang klasik. 3

    Peningkatan tekanan edema paru disebabkan oleh meningkatnya

    keseimbangan kekuatan yang mendorong filtrasi cairan di paru. Fitur penting dari

    edema ini adalah keseimbangan aliran cairan dan protein ke dalam paru utuh

    secara fungsional. Peningkatan tekanan edema sering disebut kardiogenik,

    tekanan tinggi, hidrostatik, atau edema paru sekunder tapi lebih efektifnya disebut

    keseimbangan edema paru terganggu karena tahanan keseimbangan pergerakan

    antara cairan dan at terlarut di dalam paru. 1,!

    2. Patofisiologi

    Edema, pada umumnya, berarti pembengkakan. "ni secara khas terjadi

    ketika cairan dari bagian dalam pembuluh darah merembes kedalam jaringan

    sekelilingnya, menyebabkan pembengkakan. "ni dapat terjadi karena terlalu

    banyak tekanan dalam pembuluh darah atau tidak ada cukup protein dalam aliran

    darah untuk menahan cairan dalam plasma #bagian dari darah yang tidak

    mengandung sel$sel darah%. 3

    1

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    2/18

    Edema paru adalah istilah yang digunakan ketika edema terjadi di paru.

    &rea yang ada diluar pembuluh darah kapiler paru ditempati oleh kantong$

    kantong udara yang sangat kecil yang disebut alveoli. "ni adalah tempat dimana

    oksigen dari udara diambil oleh darah yang melaluinya, dan karbondioksida

    dalam darah dikeluarkan kedalam alveoli untuk dihembuskan keluar. &lveoli

    normalnya mempunyai dinding yang sangat tipis yang mengiinkan pertukaran

    udara ini, dan cairan biasanya dijauhkan dari alveoli kecuali dinding$dinding ini

    kehilangan integritasnya. Edema paru terjadi ketika alveoli dipenuhi dengan

    cairan yang merembes keluar dari pembuluh darah dalam paru sebagai ganti

    udara. "ni dapat menyebabkan persoalan pertukaran gas #oksigen dan

    karbondioksida%, berakibat pada kesulitan bernapas dan oksigenasi darah yang

    buruk. &dakalanya, ini dapat dirujuk sebagai 'air di dalam paru( ketika

    menggambarkan kondisi ini pada pasien 3.

    Faktor$faktor yang membentuk dan merubah formasi cairan di luar

    pembuluh darah dan di dalam paru di tentukan dengan keseimbangan cairan yang

    dibuat oleh Starling.

    )f * +f #Pmv - Ppmv% - #/mv $ /pmv%0

    dimana )f * aliran cairan transvaskuler +f * koefisien filtrasi Pmv * tekanan

    hidrostatik pembuluh kapiler Ppmv * tekanan hidrostatik pembuluh kapiler

    intersisial * koefisien refleksi osmosis /mv * tekanan osmotic protein plasma

    /pmv * tekanan osmotic protein intersisial!.

    Peningkatan tekanan hidrostatik kapiler paru dapat terjadi pada

    Peningkatan tekanan vena paru tanpa adanya gangguan fungsi ventrikel kiri#stenosis mitral% Peningkatan tekanan vena paru sekunder oleh karena gangguan

    fungsi ventrikel kiri Peningkatan tekanan kapiler paru sekunder oleh karena

    peningkatan tekanan arteri pulmonalis.

    Penurunan tekanan onkotik plasma pada hipoalbuminemia sekunder oleh

    karena penyakit ginjal, hati, atau penyakit nutrisi.

    2

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    3/18

    Peningkatan tekanan negatif interstisial pada pengambilan terlalu cepat

    pneumotorak atau efusi pleura #unilateral% 2ekanan pleura yang sangat negatif

    oleh karena obstruksi saluran napas akut bersamaan dengan peningkatan volume

    akhir ekspirasi #asma%.!

    3. Klasifikasi

    Edema paru dapat disebabkan oleh banyak faktor yang berbeda. "a dapat

    dihubungkan dengan gagal jantung, disebut cardiogenic pulmonary edema

    #edema paru kardiak%, atau dihubungkan pada sebab$sebab lain, dirujuk sebagai

    non-cardiogenic pulmonary edema#edema paru nonkardiak% 1.

    iagnosis 4anding Edema Paru +ardiak dan 5onkardiak 1

    Edema paru kardiak Edema paru nonkardiak 6i7ayat Penyakit 8

    Penyakit 9antung &kut Penyakit asar di luar 9antungPemeriksaan +linik 8

    &kral dingin

    S3 gallop:+ardiomegali

    istensi vena jugularis

    6onki basah

    &kral hangat

    Pulsasi nadi meningkat

    2idak terdengar gallop

    2idak ada distensi vena jugularis

    6onki kering2es ;aboratorium 8

    E+< 8 "skhemia:infark

    6o 8 distribusi edema perihiler

    Enim jantung mungkin meningkat

    2ekanan +apiler Paru = 1>mm?g"ntrapulmonary shunting 8

    meningkat ringan

    @airan edema:protein serum A B,C

    E+< 8 biasanya normal

    6o 8 distribusi edema perifer

    Enim jantung biasanya normal

    2ekanan +apiler Paru A 1>mm?g"ntrapulmonary shunting 8 sangat

    meningkat

    @airan edema:serum protein = B,D

    +lasifikasi edema paru

    isertai perubahan tekanan kapiler

    3

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    4/18

    +ardiak

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    5/18

    !.

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    6/18

    paru 1Sumbatan vaskuler

    Peningkatan kapasitas difusi

    Peningkatan PGarteriI penurunan komplians paru

    4ronkokonstriksiEdema intersisial

    Peningkatan volume akhir

    Penurunan aliran ekspirasi maksimal

    Peningkatan kesalahan ventilasi dan perfusi

    Penurunan PGarteriEdema alveolar

    Peningkatan volume akhir #udara terjebak%

    Peningkatan tahanan pembuluh darah

    Penurunan volume paru #kapasitas vital dan inspirasi%

    Penurunan komplians paru

    Penurunan kapasitas difusi

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    7/18

    Penderita mengeluarkan banyak keringat dengan kulit yang dingin dan sianotik

    menunjukkan isi semenit yang rendah dan peningkatan rangsang simpatik.

    &uskultasi pada permukaan terdengar ronki basah basal halus yang akhimyake seluruh paru, apabila keadaan bertambah berat8 mungkin terdengar pula

    7heeing. &uskultasi jantung mungkin sukar karena suara napas yang ramai,

    tetapi sering terdengar suara 3 dengan suara pulmonal yang mengeras.

    C. Pemeriksaan penunjang

    Rontgendada, foto polos dada merupakan pemeriksaan laboratorium yang

    praktis untuk mendeteksi edema paru. +erugiannya adalah kurang sensitif dalam

    mendeteksi perubahan kecil cairan paru dan hanya bersifat semikuantitatif.

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    8/18

    mempertahankan fungsi fisiologik dan seluler dasar. Jaitu dengan cara

    memperbaiki jalan napas, ventilasi yang adekuat, dan oksigenasi. Pemeriksaan

    tekanan darah dan semua sistem sirkulasi perlu ditinjau, infus juga perlu dipasang.

    1. Posisi K duduk.

    G. ksigen #!B - CBL% sampai > liter:menit bila perlu dengan masker.

    9ika memburuk #pasien makin sesak, takipneu, ronchi bertambah,

    PaG tidak bisa dipertahankan M HB mm?g dengan G konsentrasi dan

    aliran tinggi, retensi @G, hipoventilasi, atau tidak mampu mengurangi

    cairan edema secara adekuat%, maka dilakukan intubasi endotrakeal,

    suction, dan ventilator.

    3. "nfus emergensi. onitor tekanan darah, monitor E+B mg "N bolus dapat diulangi atau dosis

    ditingkatkan tiap ! jam atau dilanjutkan drip continue sampai dicapai

    produksi urine 1 ml:kg44:jam.

    C. 5itrogliserin sublingual atau intravena. 5itrogliserin peroral B,! - B,H

    mg tiap C - 1B menit. 9ika tekanan darah sistolik = OC mm?g bisa

    diberikan 5itrogliserin intravena mulai dosis 3 - C ug:kg44. 9ika tidak

    memberi hasil memuaskan maka dapat diberikan 5itroprusid "N

    dimulai dosis B,1 ug:kg44:menit bila tidak memberi respon dengan

    nitrat, dosis dinaikkan sampai didapatkan perbaikan klinis atau sampai

    tekanan darah sistolik >C - OB mm?g pada pasien yang tadinya

    mempunyai tekanan darah normal atau selama dapat dipertahankan

    perfusi yang adekuat ke organ$organ vital #1B%.

    H. orfin sulfat 3 - C mg iv, dapat diulang tiap GC menit, total dosis 1C

    mg #sebaiknya dihindari%.

    D. 4ila perlu #tekanan darah turun : tanda hipoperfusi% 8 opamin G - C

    ug:kg44:menit atau obutamin G - 1B ug:kg44:menit untuk

    8

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    9/18

    menstabilkan hemodinamik. osis dapat ditingkatkan sesuai respon

    klinis atau keduanya.

    >. 2rombolitik atau revaskularisasi pada pasien infark miokard.

    O. "ntubasi dan ventilator pada pasien dengan hipoksia berat,

    asidosis:tidak berhasil dengan oksigen.

    4&4 ""

    EFS" P;E6&

    9

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    10/18

    1. Definisi

    Efusi pleura adalah adanya cairan dalam rongga pleura yang disebabkan

    oleh beberapa macam penyakit. Efusi pleura adalah terkumpulnya cairan

    abnormal dalam kavum pleura. Efusi pleura, pengumpulan cairan dalam ruang

    pleura yang terletak diantara permukaan visceral dan parietal, biasanya merpakan

    penyakit sekunder terhadap penyakit lain. Efusi pleura adalah suatu keadaan

    dimana terdapat penumpukan cairan dalam pleura berupa transudat atau eksudat

    yang diakibatkan terjadinya ketidakseimbangan antara produksi dan absopsi di

    kapiler dari pleura viseralis!.

    2. Etiologi

    4erdasarkan jenis cairan yang terbentuk cairan pleura dibagi menjadi 8

    1. 2ransudat dapat disebabkan oleh kegagalan jantung congestif #gagal jantung

    kiri%, sindrom nefrotik, asites #oleh karena sirosis hepatik%, sindrom vena kava

    superior, tumor dan sindrom meigs.

    G. Eksudat disebabkan oleh infeksi, 24, pneumonia, tumor, infark paru, radiasi

    dan penyakit kolagen.

    3. Efusi hemoragi dapat disebabkan oleh adanya tumor, trauma, infark paru dan

    tuberculosis.

    3. Patofisiologi

    5ormalnya hanya terdapat 1B$GB ml cairan dalam rongga pleura. 9umlahcairan di rongga pleura tetap, karena adanya tekanan hidrostatis pleura parietalis

    sebesar O mm?G. &kumulasi cairan pleura dapat terjadi apabila tekanan osmotik

    koloid menurun #misalya pada penderita hipoalbuminemia dan bertambahnya

    permeabilitas kapiler akibat ada proses peradangan atau neoplasma, bertambahnya

    tekanan hidrostatis akibat gagal jantung% dan tekanan negatif intrapleura apabila

    terjadi atelektasis paru.

    10

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    11/18

    Efusi pleura berarti terjadi penumpukan sejumlah besar cairan bebas

    cairan bebas dalam kavum pleura. +emungkinan proses akumulasi cairan di

    rongga pleura terjadi akibat beberapa proses yang meliputi 8

    1. &danya hambatan drainase limfatik dari rongga pleura.

    G.

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    12/18

    5yeri dada dan pergerakan rongga dada berkurang merupakan tanda

    utama. 2anda nyeri dada pada inspirasi yang disebabkan peradangan pleura, tetapi

    nyeri tersebut menghilang bila terjadi akumulasi cairan yang memisahkan kedua

    permukaan pleura. 4unyi gesek pleura dapat didengar sebelum adanya cairan

    efusi, dan terdengar baik pada ekspirasi. +adang$kadang bunyi tersebut sukar

    dibedakan dengan bunyi ronkhi. ntuk membedakannya pasien diperintahkan

    untuk batuk, biasanya suara ronkhi akan menghilang sedangkan bunyi gesek

    pleura akan tetap terdengar. 2etapi hal ini sulit dilakukan pada bayi.

    Sesak napas dapat bersifat ringan, sedang atau berat namun adakalanya

    tidak ada gejala sesak napas karena hal ini tergantung banyaknya cairan di rongga

    pleura.

  • 5/28/2018 Perbedaan Efusi Pleura Dan Edema Paru

    13/18

    4eberapa penyimpangan yang biasa dijumpai seperti akumulasi cairan di

    antara diafragma dengan permukaan inferior paru #efusi intra pulmonal%, yang

    mana kecurigaan ditunjukan dengan kenaikan satu atau dua diafragma tanpa sebab

    yang jelas. "ni dapat ditunjukan dari peningkatan jarak antara permukaan ba7ah

    kiri paru dengan permukaan atas lambung #lebih dari G cm%, dan efusi intra

    pulmonal kanan dapat dicurigai dengan terlihatnya fisura minor semakin dekat ke

    diafragma. Pada posisi lateral dekubitus efusi akan nampak yang mana sairan

    yang terletak di atas diafragma pindah ke posisi lateral dada.

    +adang$kadang dijumpai efusi yanga terakumulasi di sekeliling lobus

    tertentu, yang disangka sebagai konsolidasi lobus. @airan efusi juga dapat

    mengumpul dipara$mediastinal, difisura interlobaris atau paralel dengan batas

    jantung #kardiomegali%. 4erdasarkan foto dada efusi pleura dibagi atas tiga

    klasifikasi #oleh artenson dan ?imelman%, yaitu8

    $ Sedikit, bila cairan hanya menutupi sinus costofrenikus tidak sampai

    menutupi seluruh permukaan diafragma.

    $ Sedang, bila batas meniskus cairan mencapai 1:3 rongga dada.

    $ 4anyak:masif, lebih dari sedang.

    Selain foto dada, diagnosa efusi pleura dapat dilakukan dengan pemeriksaan S