Petunjuk Praktikum Dormansi Dan Perkecambahan

8/19/2019 Petunjuk Praktikum Dormansi Dan Perkecambahan

http://slidepdf.com/reader/full/petunjuk-praktikum-dormansi-dan-perkecambahan 1/5

DORMANSI DAN PERKECAMBAHAN

A. Dasar Teori

Dormansi dapat didefinisikan sebagai suatu keadaan pertumbuhan dan

metabolisme yang terpendam, dapat disebabkan oleh kondisi lingkungan yang tidak

baik atau oleh faktor dari dalam tumbuhan itu sendiri. Seringkali jaringan yang dorman

gagal tumbuh meskipun berada dalam kondisi ideal.

Dormansi terjadi dalam berbagai bentuk. Banyak biji dorman untuk suatu

periode waktu setelahnya keluar dari buah. Dormansi merupakan suatu mekanisme

mempertahankan diri terhadap suhu yang sangat rendah atau kekeringan di musim

panas. Kurangnya air penting dalam memulai dormansi untuk mempertahankan hidup

pada keadaan kering dan panas, selanjutnya berkurangnya nutrient terutama nitrogen,

dapat merupakan penyebab terjadinya dormansi pada beberapa tumbuhan.

Perkecambahan merupakan suatu proses dimana radikula (akar embrionik

memanjang ke luar menembus kulit biji. Di balik gejala morfologi dengan pemunculan

radikula tersebut, terjadi proses fisiologi!biokemis yang kompleks, dikenal sebagai

proses perkecambahan fisiologis.

Secara fisiologi, proses perkecambahan berlangsung dalam beberapa tahapan

penting" # $bsorbsi air% & metabolisme pemecahan cadangan makanan% ' transport

materi hasil pemecahan dari endosperm ke embrio% pembentukan kembali materi!

materi baru% ) *espirasi% dan + Pertumbuhan embrio.

Banyak faktor yang mengkontrol proses perkecambahan biji, baik yang

bersifat internal dan eksternal. Secara internal proses perkecambahan biji ditentukan

keseimbangan antara promoter dan inhibitor perkecambahan, terutama asam giberelin

($ dan asam abskisat ($B$. -aktor eksternal yang merupakan ekologi

perkecambahan meliputi air, suhu, kelembaban, cahaya, dan adanya senyawa!senyawa

kimia tertentu yang berperilaku sebagai inhibitor perkecambahan.

#





a. Perlakuan 8 " media tanpa diberi air (hanya dengan kapas kering.

b. Perlakuan 88 " media diberi air sedikit (kapas sekedar basah/lembab.

c. Perlakuan 888 " media diberi air hingga biji tergenang.

'. 9empatkan ketiga cawan petri tersebut di tempat yang gelap pada suhu kamar.

:agalah kondisi untuk tiap unit perlakuan tetap stabil selama percobaan dilakukan

dengan mengontrol kondisi perlakuannya sesering mungkin.

. $mati dan hitung biji yang berkecambah setiap harinya. Sisihkan biji!biji yang

sudah berkecambah untuk menghindari pengulangan penghitungan. Penghitungan

biji yang berkecambah diakhiri apabila salah satu kelompok percobaan sudah

berkecambah di atas ;67 atau percobaan dilakukan selama # hari

%. Penaruh Hor#on &A' terhadap Per!e$a#%ahan

#. Siapkan ' cawan petri atau tempat lainnya sebagai tempat pengecambahan biji

lombok, beri kode 8, 88, dan 888.

&. Beri kapas pada setiap cawan petri sebagai media pengecambahan biji lombok dan

basahi kapasnya hingga kondisi lembab.

'. Siapkan masing!masing '6 butir biji lombok untuk setiap perlakuan.

. Siapkan perlakuan sebagai berikut.

a. Perlakuan 8 " perendaman biji lombok dalam $' ) ppm selama # jam.

b. Perlakuan 88 " perendaman biji lombok dalam $' ) ppm selama ' jam.

c. Perlakuan 888 " perendaman biji lombok dalam $' ) ppm selama + jam.

). 9empatkan ketiga cawan petri tersebut pada tempat yang gelap dan suhu kamar.

*awatlah dan jaga kondisi untuk tiap unit perlakuan tetap stabil dengan mengontrol

kondisi perlakuannya (kapas/media harus tetap lembab selama percobaan dilakukan

+. $mati dan hitung biji yang berkecambah setiap harinya. Sisihkan biji!biji yang

sudah berkecambah untuk menghindari ulangan penghitungan. Penghitungan bijiyang berkecambah diakhiri apabila salah satu kelompok percobaan sudah

berkecambah di atas ;67 atau percobaan dilakukan selama # hari.

$. Penaruh Pendininan terhadap Per!e$a#%ahan.

#. Siapkan ' cawan petri, beri kode 8, 88, dan 888.

&. 8si setiap cawan petri dengan ) siung bawang putih yang sama besar (usahakan dari

umbi yang sama

'. Siapkan perlakuan sebagai berikut.

'



a. Perlakuan 8 " diletakkan pada suhu ruang.

b. Perlakuan 88 " diletakkan di refrigerator (< #)o2 selama ' = & jam.

c. Perlakuan 888 " diletakkan di free>er (< 6o2 selama ' = & jam.

. 1alu tanam semua bawang putih pada tanah (polybag dan tempatkan pada suhu

ruang.

). :agalah kondisi untuk tiap polybag tetap stabil dengan mengontrol kondisi

perlakuannya.

+. $mati dan hitung siung yang berkecambah dalam # hari percobaan. 2atat pada

hari ke berapa tunas mulai muncul.

d. Penaruh asa# !uat terhadap pe#e$ahan dor#ansi

?????????????????????????????????????????????????????/

&. Analisis Data

#. Sajikan data pengukuran dan hasil pengamatan saudara dalam tabel data dan buat

grafiknya.

&. 1ihatlah daya berkecambah dan grafik laju perkecambahan antar unit!unit

perlakuan. Kelompok mana yang menunjukkan daya atau laju berkecambah yang

paling besar dan kelompok mana yang paling kecil, mengapa demikian?

H. Dis!usi

#. 2iri morfologi apa yang menunjukkan adanya perkecambahan?

&. Selama berlangsung perkecambahan fisiologis, proses apa saja yang terjadi pada

kecambah tersebut?

'. $pakah suatu biji memiliki batas!batas toleransi tertentu terhadap berbagai faktor

ekologi perkecambahan, termasuk diantaranya terhadap kebutuhan air?. Bagaimana mekanisme $' dalam pemecahan dormansi pada biji lombok?

I. (aporan

#. 9opik Permasalahan

&. 9ujuan Kegiatan

'. 0asil Pengamatan



. $nalisis Data

). Pembahasan

+. Kesimpulan

@. Diskusi

A. Kepustakaan

;. 1ampiran Data Sementara dan Penilaian Kelompok

)

Documents

Petunjuk Praktikum Dormansi Dan Perkecambahan