PKP IPA

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.

Dalam pembangunan nasional, pendidikan diartikan sebagai upaya

meningkatkan harkat dan martabat manusia serta dituntut untuk menghasilkan

kualitas manusia yang lebih tinggi guna menjamin pelaksanaan dan

kelangsungan pembangunan. Pendidikan kualitas harus dipenuhi melalui

peningkatan kualitas dan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan

lainnya. Pembaharuan kurikulum yang sesuai dengan ilmu pengetahuan dan

teknologi tanpa mengesampingkan nilai-nilai luhur sopan santun etika serta

didukung penyedian sarana dan prasarana yang memadai, karena pendidikan

yang dilaksanakan sedini mungkin dan berlangsung seumur hidup menjadi

tanggung jawab keluarga sekolah, masyarakat dan pemerintah.

Dimasa sekarang banyak orang mengukur keberhasilan suatu pendidikan

hanya dilihat dari segi hasil . Pembelajaran yang baik adalah bersifat

menyeluruh dalam melaksanakannya dan mencakup berbagai aspek, baik aspek

kognetif, afektif maupun psikomotorik, sehingga dalam pengukuran tingkat

keberhasilannya selain dilihat dari segi kuantitas juga dari kualitas yang telah

dilakukan disekolah-sekolah.

Mengacu dari pendapat tersebut , maka pembelajaran yang aktif ditandai

adannya rangkaia kegiatan terencana yang melibatkan siswa secara langsung,

komprehensif, baik fisik, mental maupun emosi. Hal ini sering diabaikan oleh

guru, karena guru lebih memetingkan pada pencapain tujuan dan target

1

kurikulum. Salah satu upaya guru dalam menciptakan suasana aktif, efektif dan

menyenangkan dalam pembelajaran yakni dengan menggunakan alat peraga.

Hal ini dapat membantu guru dalam menggerakan, menjelaskan gambaran ide

dari suatu materi.

Tujuan utama pembelajaran IPA adalah agar siswa memahami konsep-

konsep IPA secara sederhana dan mampu menggunakan metode ilmiah. Agar

tujuan tersebut dapat tercapai, maka IPA perlu diajarkan dengan cara yang tepat

dan dapat melibatkan siswa secara aktif yaitu melalui proses dan sikap ilmiah.

Dalam IPA di Sekolah Dasar masih ditemukan berbagai kendala dan

hambatan, hal ini yang berkaitan dengan ketepatan penggunaan model atau

teknik dalam pembelajaran . Demikian pula dengan permasalahan yang timbul

dalam proses pembelajaran IPA di kelas V Sekolah Dasar Negeri 10 Siantan.

Berdasarkan data ulangan harian anak untuk pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam

(IPA) siswa kelas V SDN 10 Siantan , diidentifikasikan masih banyak siswa

yang belum tuntas dalam KD tersebut, ini terlihat dari 23 siswa anak kelas V

hanya 8 orang yang mendapat diatas KKM atau tuntas , sedang 15 siswa

belum tuntas.

Melihat dari kondisi tersebut, akhirnya penulis mempunyai ide untuk

memperbaiki hasil pembelajaran anak tersebut dengan berusaha untuk

melakukan Perbaikan Pembelajaran.

2

B. Rumusan masalah

Berdasarkan nilai yang di dapatkan pada siswa kelas VI SD Negeri 10

Siantan semester ke 2 penulis menemukan beberapa permasalahan mendasar

yang menyebabkan rendahnya tingkat kemampuan mengubah puisi ke dalam

bentuk prosa di kelas V SDN 10 Siantan . Permasalah tersebut adalah :

a. Rendahnya motivasi siswa dalam pembelajaran IPA di SDN 10 Siantan.

b. Banyak siswa kesulitan untuk menjawab pertanyan.

c. Kurangnya perhatian dan minat siswa terhadap materi ketika

pembelajaran berlansung.

d. Rendahnya tingkat penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran.

e. Banyak siswa tidak melaksanakan tugas yang diberikan dengan baik dan

benar.

f. Tidak adanya keberanian siswa untuk melakukan pertanyaan

g. Kurangnya kreatifitas siswa untuk menjawab pertanyaan guru.

C. Tujuan Perbaikan

Sesuai dengan permasalah yang telah dipaparkan di atas, maka tujuan

yang ingin dicapai dalam penulisan ini adalah sebagai berikut :

a. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN 10 Siantan dalam

mata pelajaran IPA.

b. Untuk meningkatkan motivasi dan pengetahuan tentang metode

mengajar yang tepat dan terarah.

b. Untuk meningkat kan motivasi siswa dalam mengikuti pelajaran IPA di

SDN 10 Siantan

3

D. Manfaat Perbaikan.

1. Bagi Guru

Dapat menjadi informasi dan gagasan untuk pengembangan dan

peningkatan keterampilan mengorganisasi, memformulasi, dan

mengkondisikan kegiatan belajar mengajar di kelas terutama untuk mata

pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) , sehingga tujuan pembelajaran

dapat tercapai dengan maksimal.

2. Bagi Siswa

Sebagai media meningkatkan aktivitas belajar untuk lebih menguasai

dan memahami materi pelajaran melalui penguasaan konsep-konsep

pokok pelajaran yang diajarkan di kelas terutama memiliki kemampuan

Memahami cara tumbuhan hijau membuat makanan danMengidentifikasi

cara tumbuhan hijau membuat makanan

3. Bagi Sekolah

Hasil Laporan Perbaikan ini diharapkan dapat memberi informasi dan

sebagai acuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah, terutama

pembelajaran IPA , sehingga hasil UAN memuaskan.

BAB II

4

PELAKSANAAN PERBAIKAN

A. Rencana Perbaikan

Perbaikan Pembelajaran dilaksanakan di kelas V SDN 10 Siantan

Kecamatan Siantan Kabupaten Pontianak jumlah siswa 23 orang mulai

Tanggal 12 Oktober 2009 sampai dengan 26 Oktober 2009.

- Tanggal 12 Oktober 2009 Mata Pelajaran IPA Siklus I.

- Tanggal 19 Oktober 2009 Mata Pelajaran IPA Siklus II

- Tanggal 26 Oktober 2009 Mata Pelajaran IPA Siklus III

Pertimbangan penulis mengambil subyek penilitian tersebut dimana

siswa kelas V telah mampu dan memiliki kemandirian dalam mengerjakan

tugas., karena siswa kelas V telah mampu membaca dan menulis serta

berhitung yang cukup. Selain itu penulis pengajar di kelas V.

B. Prosedur Pelaksanaan

Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran direncanakan menggunakan 3

siklus, siklus pertama sampai siklus III untuk membahas KD kemampuan

memahami cara tumbuhan hijau membuat makanan dan Mengidentifikasi

cara tumbuhan hijau membuat makanan, selama 3 x pertemuan.

Dalam perbaikan ini setiap akhir pertemuan diadakan tes yang

digunakan untuk mengukur seberapa besar hasil belajar yang dicapai siswa

setelah mengikuti pembelajaran secara rinci hasil Perbaikan Pembelajaran

ini akan diuraikan sebagai berikut:

C. Hasil Perbaikan

1. Silklus I

a. Identifikasi masalah dan penetapan alternative pemecahan masalah

b. Mempersiapkan konsep materi yang akan dijadikan bahan

pembelajaran yaitu :

5

Kompetensi Dasar kemampuan Memahami cara tumbuhan hijau

membuat makanan danMengidentifikasi cara tumbuhan h ijau

membuat makanan,

c. Melaksanakan konsultasi dengan kepala sekolah dan guru pelaksana

tentang akan di adakan Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran.

d. Menentukan scenario pembelajaran dengan metode berpariasi

e. Mempersiapkan sumber, bahan, dan alat bantu yang dibutuhkan

f. Mempersiapkan soal-soal yang dijadikan evaluasi

g. Pengembangan program tindakan I

2. Tindakan.

a. Menereapkan tindakan yang mengacu pada skenario pembelejaran.

b. Siswa membaca materi yang terdapat pada buku sumber

c. Siswa mendengarkan penjelesan guru tentang materi yang terdapat

pada buku sumber.

d. Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang materi yang dipelajari.

e. Siswa berdiskusi membahas materi yang sudah dipersiapkan oleh

guru.

f. Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.

c. Pengamatan.

a. Melakukan proses pelaksanaan tindakan.

b. Menilai hasil pekerjaan siswa yang diberikan oleh guru

d. Refleksi

a. Melakukan evaluasi tindakan yang telah dilakukan meliputi evaluasai

mutu, jumlah dan waktu dari setiap macam tindakan.

b. Melakukan evaluasi tindakan yang telah dilakukan meliputi evaluasai

c. Melakukan pertemuan untuk membahas hasil evalusi tentang

scenario pembelajaran dan lembar kerja siswa.

6

d. Memperbaiki pelaksanaan tindakan sesuai hasil evaluasi, untuk

digunakan pada siklus berikutnya.

2. Siklus ke Dua meliputi.

1. Perencanaan.

a. Identifikasi masalah yang muncul pada siklus I dan belum teratasi

dan penetapan alternative pemecahan masalah.

b. Menentukan indikator pencapaian hasil belajar.

c. Melaksanakan tindakan baru

d. Pengembangan program tindakan II

2. Tindakan.

Pelaksanaan program tindakan II yang mengacu pada identifikasi

masalah yang muncul pada siklus I, sesuai dengan alternative

pemecahan maslah yang sudah ditentukan, antara lain melalui:

a. Guru melakukan apersepsi

b. Siswa yang diperkenalkan dengan materi yang akan dibahas dan

tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran.

c. Membahas materi pembelajaran dengan Tanya jawab dan

memberikan contoh.

d. Melaksanakan evaluasi

e. Menyimpulkan materi pelajaran

f. Memberikan pekerjaan rumah (PR)

2. Pengamatan

a. Melakukan observasi sesuai dengan format yang sudah disiapkan

dan mencatat semua hal-hal yang diperlukan yang terjadi selama

pelaksanaan tindakan berlangsung.

b. Menilai hasil tindakan sesuai dengan format yang sudah

dikembangkan

7

3. Refleksi

a. Melakukan evaluasi terhadap tindakan pada siklus II berdasarkan data

yang terkumpul.

b. Membahas hasil evaluasi tentang scenario pembelajaran pada siklus II.

c. Memperbaiki pelaksanaan tindakan sesuai dengan hasil evaluasi untuk

digunakan pada siklus II

d. Evaluasi tindakan II

Indikator keberhasilan yang dicapai pada siklus II masih ditemukan

siswa yang nilainya belum KKM atau tuntas maka diperlukan siklus III.

3 Siklus ketiga meliputi :

1. Perencanaan

a. Identifikasi masalah yang muncul pada siklus III dan belum teratasi

dan penetapan alternative pemecahan masalah.

b. Menentukan indikator pencapaian hasil belajar.

c. Melaksanakan tindakan baru

d. Pengembangan program tindakan III

2. Tindakan

Pelaksanaan program tindakan III yang mengacu pada identifikasi

masalah yang muncul pada siklus II, sesuai dengan alternative

pemecahan masalah yang sudah ditentukan, antara lain melalui:

a. Guru melakukan apersepsi

b. Melaksanakan evaluasi

c Menyimpulkan materi pelajaran

d. Memberikan pekerjaan rumah (PR)

c. Pengamatan.

8

a. Melakukan proses pelaksanaan tindakan.

b. Menilai hasil tindakan sesuai dengan format yang sudah

dikembangkan

d. Refleksi

Dari keseluruhan siklus penelitian yang sudah dilaksanakan

ternyata dapat meningkatkan hasil belajar siswa, kemudian untuk

memaksimalkannya maka diperlukan penambahan tindakan kepada

siswa seperti memberikan perhatian kepada siswa yang tidak aktif.

Pelaksanaan silus III berpedoman pada rencana pembelajaran

silus II yang dibuat. Pengamatan terhadap siswa juga mengalami

kemajuan dari pada siklus II . Pada siklus III mencapai nilai rata-rata

83, 90 atau 91,30 % Sehingga dapat dikatakan dalam katagori sangat

baik.

D Hasil Penelitian

1. Siklus I

Tabel. 1 Data Hasil belajar siswa Silklus Pertama

9

NO NAMA SISWAHASIL YANG DI CAPAI

NILAI KETERANGAN

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

Mustakim

Suryadi

Wahyudiansyah

Heny

Taufik Hidayat

Bery Nuranto

Herik

Chan Jan Nen

Feni Maliya

Jepri

Tia Infanka

Sri Rahayu

Bayu Anggara

Nopa Rayani

Gita Ramadant

Surianti

Mirnatusakdiyah

Rini Rindiani

Mery Astuti

Aqil Ramadhan

Khairina Mahrani

Kadri

Rendi

60

70

40

50

50

50

50

60

70

50

60

70

40

70

60

70

50

60

50

60

70

70

50

Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Tidak Tuntas

Tidak Tuntas

TidakTuntas

Tidak Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

TidakTuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

TidakTuntas

Tidak Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Rata Rata 56,96 Belum Tuntas

Persentase 26.09

Berdasarkan Tabel 1 menunjukan bahwa hasil belajar siswa kelas

V SDN 10 Siantan pada siklus I mencapai rata-rata 56,96 atau 26,09

% dalam katagori kurang dengan rincian sebagai berikut dari 23 siswa

10

hanya 7 orang yang mendapatkan nilai 70, siswa yang mendapan nilai 60

sebanyak 6 siswa, sedangkan 9 siswa mendapatkan nilai 50, siswa

yang mendapat nilai 40 , 2 orang , dengan data diatas dari 23 siswa yang

tuntas hanya 6 orang sedangkan 17 siwa belum tuntas. Dengan data

tersebut, maka perlu adanya perbaikan yang dilanjutkan pada Siklus

tahap ke II. Lebih lanjut dapat dilihat diagram di bawah ini :

Grafik I

Hasil Tes Siklus I

Siklus II

Tabel. 2. Data Hasil belajar siswa Silklus Kedua

NO HASIL YANG DI CAPAI

11

0

10

20

30

40

50

60

70

Nilai

1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23

No. Urut Siswa

NAMA SISWANILAI KETERANGAN

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

Mustakim

Suryadi

Wahyudiansyah

Heny

Taufik Hidayat

Bery Nuranto

Herik

Chan Jan Nen

Feni Maliya

Jepri

Tia Infanka

Sri Rahayu

Bayu Anggara

Nopa Rayani

Gita Ramadant

Surianti

Mirnatusakdiyah

Rini Rindiani

Mery Astuti

Aqil Ramadhan

Khairina Mahrani

Kadri

Rendi

70

70

60

60

60

60

60

60

80

60

70

80

50

80

70

70

60

70

60

80

80

70

60

Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Tidak Tuntas

Tidak Tuntas

TidakTuntas

Tidak Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

TidakTuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

TidakTuntas

Tidak Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Rata Rata 66.96 Belum Tuntas

Persentase 52,17

Berdasarkan Tabel 1 menunjukan bahwa hasil belajar siswa kelas V

SDN 10 Siantan mencapai rata-rata 66,96 atau 52,17 % dalam

katagori kurang dengan rincian sebagai berikut dari 23 siswa hanya 5

12

orang yang mendapatkan nilai 80, siswa yang mendapan nilai 70

sebanyak 7 siswa, nilai 60, 10 siswa sedang siswa yang mendapat nilai

50 , 21orang , dengan data diatas dari 23 siswa yang tuntas hanya 12

orang sedangkan 11 siwa belum tuntas. Dengan data tersebut, maka

perlu adanya perbaikan yang dilanjutkan pada Siklus tahap ke III

Lebih jelas dapat dilihat pada diagram dibawah.

Grafik : 2

Hasil test Silklus II

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

Nilai

1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23

No. Urut Siswa

3. Siklus III

Tabel. 3 Data Hasil belajar siswa Silklus ke Tiga

NONAMA SISWA

HASIL YANG DI CAPAINILAI KETERANGAN

13

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

Mustakim

Suryadi

Wahyudiansyah

Heny

Taufik Hidayat

Bery Nuranto

Herik

Chan Jan Nen

Feni Maliya

Jepri

Tia Infanka

Sri Rahayu

Bayu Anggara

Nopa Rayani

Gita Ramadant

Surianti

Mirnatusakdiyah

Rini Rindiani

Mery Astuti

Aqil Ramadhan

Khairina Mahrani

Kadri

Rendi

90

90

80

80

80

90

90

90

90

70

80

100

60

90

90

90

70

80

70

80

100

100

70

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tidak Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Rata Rata 83,91 Tuntas

Persentase 95,65

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa hasil Tes pada

siklus III mengalami perubahan yang baik yaitu dengan rata-rata 83,91

atau 95,65 % lebih baik dibandingkan dari siklus II. Hanya 1 siswa

14

yang mendapatkan nilai dibawah 70 dan 22 semua siswa dinyatakan

tuntas dalam pembelajaran.

Berdasarkan hasil siklus III maka tindakan dalam siklus

dihentikan kerana hasil yang diharapkan sudaj maksimal dan mencapai

rata 83,91 sesuai dengan indikator keberhasilan. Lebih jelas dapat

dilihat pada diagram di bawah ini :

Gerafik III

Hasil tes siklus III

0102030405060708090

100

Nilai

1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23

No. Urut siswa

Grafik 4

Perbandingan Nilai tes setiap siklus

0

20

40

60

80

100

Siklus II 56.96 Siklus III 66.96 Siklus III 83.91

Dari digaram kelihata Pada siklus I nilai rata-rata 56,52 . Siklus II

rata-rata nilai siswa 66,96 berarti ada kenaikan 10 % sedang siklus III yang

rata- rata siswa 83.91 ada kenaikan 16,95 %

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

15

A. Kesimpulan

Dengan telah selesainya kegiatan perbaikan ini, berdasarkan tahap

pelaksanaan mulai dari siklus pertama sampai dengan siklus ketiga. Penulis

menarik suatu kesimpulan :

1. Setelah melaksanakan siklus I hasil yang diperoleh adala rata 56,92

atau 26.09 %. Hasil ini belum maximal , siswa belum terkondisikan

dengan baik, sehinggah maíh banyak siswa yang membuat ramai dan

kurang memperhatikan penjelasan guru.

2. Pada siklus ke II hasil yang diperoleh anak adalah rata-rata 66,96 atau

mencapai 52,17 % berarti kenaikan 26.08 % . hal ini terlihat pada

proses pembelajaran siswa sudah mengalami peningkatan .

3. Siklus ke III mengalami peningkatan hasil belajar yang sangat baik ini

terlihat nilai yang diperoleh siswa rata-rata 83.90 atau sudah mencapai

91,30%, berarti ada kenaikan signifikan sebesar 38,92 nilai ini

didapatkan karena siswa sudah bisa menjawab pertanyaan yang

diberikan oleh guru dengan baik dan benar

4. Penggunaan materi pelajaran dapat ditingkatkan melalui penggunaan

metode mengajar berpariasi yang optimal dapat merangsang kreativitas

siswa.

5. Suasana kelas sangat konduktif , maka terciptalah suasana

Pembelajaran Aktif kreatif dan Menyenangkan (PAKEM)

16

B. SARAN-SARAN

1. Guru dalam mengajar hendaknya harus melibatkan siswa secara aktif, agar

siswa merasa lebih dihargai dan diperhatikan sehingga akan meningkatkan

prilaku yang baik.

2. Dalam kegiatan pembelajaran hendaknya siswa dimotivasi untuk mampu

mengungkapkan ide dan pengalamannya dalam kehidupan sehari-hari,

sehingga siswa akan lebih mampu mengkonstruksikan ide dan

pengalamannya ke dalam konsep pelajaran yang sedang dipelajarinya.

3. Guru dalam mengajar hendaknya berperan sebagai fasilitator dan motifator

yang mampu menyediakan pengalaman belajar yang memungkinkan siswa

bertanggung jawab dalam melakukan proses pembelajaran.

4. Dalam proses pembelajaran hendaknya guru bisa menggunakan metode

pembelajaran yang tepat sesuai materi pelajaran yang diberikan,

5. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan pertnyaan dan

memotivasi dalam pembelajaran.

17

BAB IV

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi, 1993. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta : Renika Cipta

............................... 2006. Standar Kompetensi Bahasa Indoensia, Jakarta.

IGAK Wardhani, 2007. Penelitian Tindakan Kelas . Jakarta : Universitas

Terbuka .

...................... , LKS Sains IPAPermata untuk SD kelas V, Jakarta, CV. Surya

Badra

Nasution, 1982. Berbagi Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta

: Bina Aksara.

Haryanto, 2006. Sains untuk Sekolah Dasar Kelas V. Jakarta , Erlangga

TIM TAP FKIP, 2009 . Panduan Tugas Akhir Program Sarjana FKIP, Jakarta :

Universitas Terbuka.

18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I

Nama Sekolah : SDN 10 Siantan

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas/Semester : V/1

Alokasi waktu : 3 x 35 menit

I. Standar kompetensi

Memahami cara tumbuhan hijau membuat makanan

II. Kompetensi Dasar

Mengidentifikasi cara tumbuhan hijau membuat makanan

III. Hasil belajar

Siswa dapat memahami proses tumbuhan hijau membuat makanan

sendiri

IV. Indikator

1 .Menjelaskan proses tumbuhan hijau membuat makanannya sendiri

dengan bantuan cahaya matahari dan cahaya lain

2. Menunjukkan tempat tumbuhan menyimpan cadangan makanan

V. Materi, Media, Metode dan Sumber

a. Materi

Tumbuhan hijau

b. Media

1. Charta bagian-bagian tumbuhan

2. Alat-alat tulis

c. Metode

1. Ceramah

19

2. Tanya jawab

d. Sumber

Sain IPA SD Kelas V terbitan Erlangga

Lembar Kerja Siswa IPA Permata Penerbit CV. Surya Badra

VI. Langkah-Langkah Pembelajaran

a. Kegiatan Awal ( 5 menit )

1. Guru mengucapkan salam dan bersama-sama siswa berdoa untuk

memulai pembelajaran

2. Guru mengecek kehadiran siswa .

3. Aprepsepsi, tanya jawab pelajaran yang lalu.

4. Guru menyediakan charta proses fotosintesis pada tumbuhan hijau.

5. Dengan dipandu guru, siswa menyebutkan cara hewan dan tumbuhan

di sekitar memperoleh makanan.

a. Kegiatan Inti ( 60 menit )

1. Guru menjelaskan proses tumbuhan hijau berfotosintesis.

2. Siswa memperhatikan dan mendengarkan pembelajaran yang

disampaikan oleh guru

3. Dengan dibimbing guru, siswa melakukan Kegiatan 4.1 untuk

mengetahui bahan-bahan yang diperlukan tumbuhan hijau dalam

berfotosintesis.

4. Dengan dipandu guru, siswa menceritakan proses fotosintesis pada

tumbuhan hijau.

5. Memberikan kepada siswa untuk melakukan tanya jawab

c. Kegiatan Akhir ( 5 menit )

1. Guru menyimpulkan dengan cara menjelaskan fungsi tiap komponen

yang diperlukan tumbuhan untuk melakukan fotosintesis.

2. Guru mengucapkan salam untuk menutup kegiatan pembelajaran

20

VII. Penilaian

1. Keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan, sikap dan tingkah laku,

dalam proses pembelajaran

2. Mengerjakan soal latihan tes tertulis.

I. Isilah titik dibawah ini dengan jawaban yang benar.

1. Proses pembuatan makanan oleh tumbuhan dinamakan ...

2. Lubang-lubang kecil yang terdapat pada permukaan daun

Dinamakan ...

3. Dibagian manakah tumbuhan melakukan fotosentesis ?

4. Kapan tumbuhan dapat melakukan fotosentesis....

5. Tanaman tebu menyimpan cadangan makanannya pada ....

6. Tanaman jagung menyimpan cadangan makanannya pada ....

7. Bagian tumbuhan yang berpungsi menyerap air adalah ...

8. Yang dibutuhkan tumbuhan dalam proses fotosentesis adalah ...

9. Hasil dari proses fotosintesis akan menghasilkan karbohidrat

dan......

10. Tumbuhan kol menyimpan makanan cadangan pada...

Sungai Nipah, 12 Oktober 2009

Mengetahui : Mahasiswa

Kepala SDN 10 Siantan

Hasan Abu Farida

NIP 19550215 197512 1 006 NIM. 814388381

21

Lampiran : 5

FORMAT HASIL PENILAIAN MATA PELAJARAN IPA

NO NAMA SISWASOAL NOMOR

JML. KET1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

Mustakim

Suryadi

Wahyudiansyah

Heny

Taufik Hidayat

Bery Nuranto

Herik

Chan Jan Nen

Feni Maliya

Jepri

Tia Infanka

Sri Rahayu

Bayu Anggara

Nopa Rayani

Gita Ramadant

Surianti

Mirnatusakdiyah

Rini Rindiani

Mery Astuti

Aqil Ramadhan

Khairina Mahrani

Kadri

Rendi

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

1

1

1

0

1

1

1

1

0

0

0

1

0

1

0

0

1

0

1

0

0

1

0

1

0

1

0

1

1

1

0

1

1

1

0

0

1

0

0

0

1

0

0

1

1

0

1

0

0

1

0

0

0

1

1

0

1

1

1

0

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

0

0

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

1

1

1

1

1

1

1

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

60

70

40

50

50

50

50

50

70

50

60

70

40

70

60

60

50

60

50

60

70

70

50

Tdk. tuntas

Tuntas

Tdk tuntas

Tdk tuntas

Tdk tuntas

Tdk tuntas

Tdk tuntas

Tdk tuntas

Tuntas

Tdk tuntas

Tdk tuntas

Tuntas

Tdk tuntas

Tuntas

Tdk tuntas

Tdk. tuntas

Tdk tuntas

Tdk. tuntas

Tdk. tuntas

Tdk. tuntas

Tuntas

Tuntas

Tdk. tuntas

Rata-rata 56,96

Persentase 26.09

22

RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN SIKLUS II









III. Hasil belajar


sendiri

IV. Indikator




V. Tujuan Perbaikan

Setelah mempelajari bab ini, diharapkan siswa mampu

1. menjelaskan proses tumbuhan hijau membuat makanannya sendiri

dengan bantuan cahaya matahari dan cahaya lain.

2. menunjukkan tempat tumbuhan menyimpan cadangan makanan.

VI. Materi, Media, Metode dan Sumber

a. Materi

Tumbuhan hijau

c. Media

23


2. Alat-alat tulis

c. Metode

1. Ceramah

2. Tanya jawab

d. Sumber



VII. Langkah-Langkah Pembelajaran















berfotosintesis.


tumbuhan hijau.

24






IV. Penilaian







Dinamakan ...








dan......





Hasan Abu Farida

NIP 19550215 197512 1 006 NIM. 814388381

25

Lampiran : 6



JML. KET1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

Mustakim

Suryadi

Wahyudiansyah

Heny

Taufik Hidayat

Bery Nuranto

Herik

Chan Jan Nen

Feni Maliya

Jepri

Tia Infanka

Sri Rahayu

Bayu Anggara

Nopa Rayani

Gita Ramadant

Surianti

Mirnatusakdiyah

Rini Rindiani

Mery Astuti

Aqil Ramadhan

Khairina Mahrani

Kadri

Rendi

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

1

0

1

0

1

1

1

0

0

1

1

0

1

0

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

0

1

1

0

1

0

1

0

1

1

1

0

1

1

1

0

1

1

1

1

0

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

0

1

1

1

1

1

0

0

1

0

0

0

0

0

1

1

0

1

1

0

1

1

1

0

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

0

0

0

0

0

0

1

0

0

1

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

70

70

60

60

60

60

60

60

80

60

70

80

50

80

70

70

60

70

60

70

80

80

60

Tuntas

Tuntas

Tdk.Tuntas

Tdk.Tuntas

Tdk.Tuntas

Tdk.Tuntas

Tdk.Tuntas

Tdk.Tuntas

Tuntas

Tdk.Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tdk.Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tdk.Tuntas

Tuntas

Tdk.Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tdk.Tuntas

Rata-rata 66,96 Tdk.Tuntas

Persentase 52,17

1

26

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS III









III. Hasil belajar


sendiri

IV. Indikator




V. Tujuan Perbaikan

Setelah mempelajari bab ini, diharapkan siswa mampu

1. menjelaskan proses tumbuhan hijau membuat makanannya sendiri

dengan bantuan cahaya matahari dan cahaya lain.

2. menunjukkan tempat tumbuhan menyimpan cadangan makanan.

VI. Materi, Media, Metode dan Sumber

a. Materi

Tumbuhan hijau

d. Media

27


2. Alat-alat tulis

c. Metode

1. Ceramah

2. Tanya jawab

d. Sumber



VII. Langkah-Langkah Pembelajaran















berfotosintesis.


tumbuhan hijau.

28






IV. Penilaian







Dinamakan ...








dan......





Hasan Abu Farida

NIP 19550215 197512 1 006 NIM. 814388381

29

Lampiran : 7



JML. KET1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

Mustakim

Suryadi

Wahyudiansyah

Heny

Taufik Hidayat

Bery Nuranto

Herik

Chan Jan Nen

Feni Maliya

Jepri

Tia Infanka

Sri Rahayu

Bayu Anggara

Nopa Rayani

Gita Ramadant

Surianti

Mirnatusakdiyah

Rini Rindiani

Mery Astuti

Aqil Ramadhan

Khairina Mahrani

Kadri

Rendi

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

1

0

1

1

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0

1

0

0

0

1

1

0

0

0

1

1

0

0

0

0

0

0

0

1

1

0

0

1

0

0

0

0

0

0

1

1

0

0

1

0

1

1

1

0

0

0

0

1

1

0

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

90

90

80

80

80

90

90

90

90

70

80

100

60

90

90

90

70

80

70

80

100

100

70

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

T.Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Tuntas

Rata-rata 83,91 Tuntas

Persentase 95.65

30

Documents

PKP IPA