29
dr. Yenni Yusuf, MInfectDis Bagian Parasitologi FK UNHAS

Plasm Odium

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tropis

Citation preview

dr. Yenni Yusuf, MInfectDis

Bagian Parasitologi FK UNHAS

Setelah perkuliahan mhsw diharapkan :

Memahami siklus hidup plasmodium

Mengetahui dan mampu mengidentifikasi spesies plasmodium penyebab malaria pada manusia pada apusan darah

Mampu menjelaskan metode-metode pencegahan penularan malaria

1. Tuliskan spesies Plasmodium yang paling banyak menyebabkan kematian

2. Tuliskan bentuk/stadium Plasmodium yang masuk ke tubuh melalui gigitan nyamuk

Plasmodium falciparum

Plasmodium vivax

Plasmodium ovale

Plasmodium malariae

P falciparum

P malariae

P vivax : south east Asia

P ovale : sub-saharan Africa

Di semua negara endemik

Ditemukan pertama kali pada manusia 1965

Kasus kedua tahun 71

-Nyamuk betina perlu darah (protein tinggi) untuk produksi telur-ketika mengisap darah manusia mereka memasukkan saliva (antikoagulan) dan sporozoite

Kurang dari 1 jam, sporozoite sdh berada dalam hepar

Bermultiplikasi dalam sel hepar

Menjadi merozoite dalam 5-15 hari

Schizont matur mengandung merozoit sebanyak 40.000

Pada P vivax, perkembangan sporozoit tertunda, menjadi hipnozoit (penyebab relaps)

Ketika schizont hepar ruptur merozoit dilepaskan ke dalam darah

Merozoit menginvasi sel darah merah membentuk trofozoit (mengandung vacuola sehingga berbentuk cincin)

Trofozoit tumbuh menjdi schizont (vacuola menutup) mengandung 8-24 merozoit

Skizon ruptur melepaskan merozoit yang menginvasi eritrosit baru

Menjadi trofozoit kembali dst (siklus baru)

atau menjadi gametosit (mikro/makrogamet)

Gametosit bersirkulasi dalam darah hingga mati atau masuk kembali dalam tubuh nyamuk

Penyebab sebagian besar kematian o.k. Malaria

Terutama pada anak

Kematian disebabkan oleh

anemia berat (6 bln-2 tahun), o.k destruksi eritrosit

malaria cerebral (3-4 tahun), o.k sitoaderens (ke endotel dan ke eritrosit lain)

respiratory distress (acidocis),

hyperactive malarial splenomegali

nefritis

Eritrosit yg terinfeksi terakumulasi di plasenta

Dpt terjadi anemia berat

Kematian ibu krn malaria sekitar 10 rb/thn

BBLR krn malaria pd ibu hamil 75rb-200 rb/thn

Sickle cell anemia

Thalassemia

G6PD

Duffy antigen

a high temperature (fever) of 38C (100.4F) or above

vomiting

sweats and chills

muscle pains

headaches

diarrhoea

Apusan darah

RDT

Serologi

PCR

1. Tuliskan spesies Plasmodium yang paling banyak menyebabkan kematian

2. Tuliskan bentuk/stadium Plasmodium yang masuk ke tubuh melalui gigitan nyamuk