31
BADAN PENJAMINAN MUTU AKADEMIK UI Disajikan pada Kunjungan dari Universitas Hasanudin Rabu, 4 Juni 2008

Present BPMA Kunjungan

Embed Size (px)

Citation preview

BADAN PENJAMINAN MUTU AKADEMIK UI

Disajikan pada Kunjungan dari Universitas Hasanudin Rabu, 4 Juni 2008

MAKNA UI PEDULI MUTU Universitas Indonesia (UI) sangat peduli akan mutu akademiknya. UI menyempurnakan mutu akademiknya secara terus menerus melalui proses penjaminan mutu akademik. Penjaminan mutu akademik adalah sebuah proses penjaminan kepada para stakeholder bahwa lulusan, karya ilmiah, karya seni, dan layanan masyarakat yang dihasilkan oleh UI secara konsisten akan memenuhi standar mutu yang telah disepakati.

BPMA Awalnya bernama Badan Audit Akademik (BAA). Tugas pokok dari BAA ketika itu adalah menyelenggarakan audit internal mutu akademik di tingkat universitas maupun fakultas di lingkungan Universitas Indonesia. Menurut sejarahnya, pembentukan BAA di atas sudah diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah No. 30/1990 dan Statuta UI 1990. Peraturan Pemerintah No. 30/1990 mewajibkan setiap perguruan tinggi di Indonesia, termasuk Universitas Indonesia, untuk melakukan pengawasan kwalitas dan efisiensi internal. Sementara itu, Statuta UI 1990 menyatakan dalam Pasal 22 bahwa Universitas Indonesia perlu membentuk sebuah Badan Audit Akademik untuk memantau dan mengendalikan kualitas akademik di Universitas Indonesia.

Selanjutnya melalui Keputusan Rektor No. 012 tahun 2004, BAA dirubah menjadi Badan Penjaminan Mutu Akademik (BPMA), dengan fungsi yang lebih luas sebagai badan UI yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan proses penjaminan mutu akademik di UI. Badan ini bekerja secara formal, mandiri, dan kolegial.

VISITerwujudnya sebuah organisasi penjaminan mutu akademik internal yang profesional untuk mencapai visi UI sebagai Universitas Riset Kelas Dunia

MISI Mendorong sumber daya manusia di lingkungan UI agar selalu memiliki kesadaran dan tanggungjawab akan budaya mutu akademik. Meningkatkan kompetensi staf BPMA, UPMA/TPMA secara terus menerus dalam menangani penjaminan mutu akademik secara profesional dan bersahabat. Mendorong, menciptakan, mengembangkan dan memelihara secara terus menerus sistem penjaminan mutu akademik di lingkungan UI.

TUJUAN Menjamin mutu pelaksanaan pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang profesional, bertanggungjawab, mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional, dan mampu mengembangkan diri. Menjamin mutu penelitian yang berbobot dan bermanfaat bagi masyarakat, di tingkat nasional dan internasional. Menjamin mutu pelayanan sosial. Meningkatkan perbaikan sistem manajemen mutu akademik secara terus menerus di lingkungan UI.

FUNGSI BPMABadan Penjaminan Mutu akademik (BPMA) (Ps.4 Kep. Rektor no. 012 tahun 2004) berfungsi: Menyusun kerangka acuan penjaminan mutu akademik di Universitas Indonesia Mengembangkan dan mendorong pelaksanaan sistem penjaminan mutu akademik universitas. Menyusun buku Pedoman Penjaminan mutu Akademik dan Tata Cara Evaluasi Internal terhadap pejaminan mutu Akademik. Melakukan koordinasi dengan UPMA-F dan UPMA-PPs dalam penyelenggaraan penjaminan mutu akademik. Melakukan pembinaan terhadap unit dan tim penjaminan mutu akademik di lingkungan Universitas Indonesia. Melakukan audit akademik internal terhadap fakultas, departemen, dan program studi. Melaporkan hasil evaluasi internal pelaksanaan penjaminan mutu akademik kepada Rektor. Memberikan rekomendasi kepada Rektor dan unit-unit pelaksana akademik dalam rangka perbaikan proses penjaminan mutu akademik

FUNGSI UPMATugas (UPMA-F)-Ps. 12 (1) Keputusan Rektor no. 12 th. 2004: Merencanakan dan menyempurnakan prosedur penjaminan mutu akademik di tingkat Fakultas; Menyusun dan menyempurnakan buku pedoman prosedur penjaminan mutu akademik dan tata cara penilaian di Fakultas; Mendorong pelaksanaan prosedur penjaminan mutu di tingkat Fakultas; Melakukan pembinaan TPMA-D dan TPMA-Ps. F; Melaporkan hasil evaluasi internal penjaminan mutu akademik Fakultas dan Departemen kepada Dekan Fakultas dan ditembuskan kepad BPMA Universitas; Memberikan rekomendasi perbaikan proses penjaminan dan peningkatan mutu akademik kepada Dekan.

STRUKTUR ORGANISASIProses penjaminan mutu akademik di UI dilaksanakan secara berjenjang dari aras universitas sampai fakultas, bahkan jika diperlukan dapat dilaksanakan pada aras departemen dan program studi. Di bawah ini adalah diagram struktur organisasi pelaksana penjaminan mutu akademik di lingkungan UI.SAUREKTOR/ WAREK I

BPMA

PPS Universitas

FakultasUPMA F/ UPMA-PPS-UI

PS. FakultasStruktural Koordinasi

DEPARTEMEN

TPMA-D/TPMAPs.F/TPMA-PPS. Kajian

DAUR PROSEDUR PENJAMINAN MUTU di UIFORMULASI/ REFORMULASI Visi & Misi Kebijakan & peraturan Tujuan & Rencana Strategis Penentuan/ penyesuaian standar PENYEMPURNAAN Perbaikan mutu Peningkatan mutu penyesuaian prosedur IMPLEMENTASI & PEMANTAUAN Masukan Proses Keluaran

EVALUASI INTERNAL/ DIRI Masukan Proses Keluaran

EVALUASI EKSTERNAL Tinjauan pakar sejawat Laporan publik Akreditasi

*) Modifikasi modelQA Vroeijnsteijn, 1995.

Daur Prosedur Penjaminan Mutu di UI*

MODEL PENJAMINAN MUTU AKADEMIK-UIUniversitasvisi,misi,nilai & fungsi

Profesionalisme Tujuan & Standar Atmosfir akademik Evaluasi DiriStaf Akademik & Non-Akademik

Stakeholder AkuntabilitasAsesmen Mutu Akademik

Institusi

Review Staf Pengajar

Tinjauan Manajemen Mutu Akademik

Tinjauan Kurikulum & Kemahasiswaan

Tinjauan Riset & Pengabdian Masyarakat

Tinjauan Sumber daya/ Fasilitas

Pelatihan & pengembangan

Pengembangan Kurikulum

Pengembangan Riset & Pengabdian Masyarakat

Realokasi Sumberdaya

Pencapaian Penjaminan Mutu Akademik

Audit MutuAkademik

KEGIATAN BPMA Pengembangan SPMA UI Evaluasi Internal Akademik UI Monitoring dan Evaluasi PHK UI Kerjasama dalam dan luar negeri bidang QA Pembinaan UPMA/TPMA, Tim Asesor & Tim Monev Pelayanan jasa/konsultasi QA Dan lain-lain (antara lain draft peraturan UI

SISTEM PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI DI INDONESIA

Perguruan TinggiEvaluasi Program Studi Berbasis Evaluasi Diri

EPS BED

Penjaminan Mutu Internal

QA

Evaluasi Diri

Penjaminan Mutu Eksternal

Akredi tasi

KONTRIBUSI EPSBED TERHADAP PENJAMINAN MUTU EPSBED adalah Laporan Semester yang WAJIB diserahkan oleh setiap Program Studi. Dasar hukum : Surat Keputusan Dirjen Dikti No. 34/Dikti/Kep/2002 tentang Perubahan dan Peraturan Tambahan Keputusan No. 08/DIKTI/Kep/2002

PENJAMINAN MUTU INTERNAL(INTERNAL QUALITY ASSURANCE) Proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pendidikan secara konsisten dan berkelanjutan sehingga pelanggan memperoleh kepuasan. Proses yang digunakan untuk menjamin agar kualitas lulusan sesuai dengan kompetensi yang ditetapkan/dijanjikan dan dipertahankan secara konsisten dan ditingkatkan IQA adalah Continuous Quality Improvement

Gambaran umum kegiatan evaluasi internal REKTOR-DEKAN-KADEP BPMA-UPMARenstra

Menyusun RKAT

Kebijakan Mutu Akademik Standar Mutu Akademik (persyaratan minimal akademik)

Mengimplementasikan Program dalam RKATMelakukan monitoring penyelenggaran kegiatan akademik Membuat Laporan Evaluasi Diri per tahun

Mengkaji Laporan Evaluasi Diri

Melakukan audit / visitasi

Mengkaji rekomendasi BPMA/UPMAMerencanakan kegiatan perbaikan mutu akademik

Membuat Laporan Hasil Kajian ED dan Rekomendasi Perbaikan Mutu Akademik

SISTEM PENILAIAN AKREDITASI PROGRAM STUDI

TAHAPAN PENILAIANI. DESK EVALUATION PENILAIAN DOKUMEN EVALUASI DIRI / PORTFOLIO / BORANG FIELD EVALUATION (VISITASI) VERIFIKASI DAN VALIDASI FAKTA / DATA DI LAPANGAN RE EVALUATION CLEARANCE HASIL NILAI AKHIR TIM ASESOR

II.

III.

Wajib dan internally driven

Penjaminan Mutu1. Pengabdian masy. 2. Sistem informasi; 3. Kerjasama 4. 4. Kemahasiswaan; 5. Suasana Akademik; 6. Sumber Pendanaan 7. Bidang lain sesuai ciri khas PT ybs.

Standar Lain (Melampaui SNP)

Internally driven1. Standar Isi 2. Standar Proses 3. Standar Kompetensi Lulusan 4. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 5. Standar Sarana dan Prasarana 6. Standar Pengelolaan 7. Standar Pembiayaan 8. Standar Penilaian Pendidikan

8 Standar Minimal (SNP)

Wajib

PENGORGANISASIAN MENCAPAI STANDAR

Melampaui Standar Minimal

Internally Driven

Insan Indonesia Cerdas & Kompetitif

8 Standar Minimal PP No. 19/2005

Wajib PP No. 19/2005

Ada time frame

2015 2020 2025

Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi

LANDASAN HUKUM SPMPT UU 20/2003 SISDIKNAS PP 19/2005 SNP HELTS 2003-2010 Organisasi Yang Sehat Penjaminan Mutu Quality Improvement--- Akuntabilitas Publik

1) Penjaminan Mutu dimulai dari evaluasi diri 2) EPSBED merupakan hasil dari kemajuan Penjaminan Mutu 3) Perlu adanya sistem terpadu untuk dokumen dan data tentang MONEV, QA, dan BAN-PT 4) Fungsi Penaminan Mutu untuk mengawal agar butir-butir mutu dapat dirumuskan dengan benar, dilaksanakan secara konsisten, dan ditingkatkan terus-menerus

BEBERAPA HAL TENTANG PENJAMINAN MUTU

5) Organisasi Penjaminan Mutu dapat dimulai dari org. yang sudah ada di PT atau membentuk lembaga baru 6) Apabila Penjaminan Mutu sudah mentradisi maka org. Penjaminan Mutu melekat ke dalam struktur PT 7) Budaya mutu adalah sistem nilai organisasi yang menghasilkan lingkungan yang kondusif untuk menjaga dan menciptakan peningkatan mutu secara berkelanjutan

8) Ciri organisasi yang menerapkan budaya mutu: (1) tingkah laku sesuai dengan rencana, (2) menggunakan masukan dari stakeholders sebagai dasar peningkatan mutu, dan (3) melibatkan dan mendayagunakan semua potensi yang dimiliki9) Tolok ukur keberhasilan penjaminan mutu adalah terbentuknya trust.

PERMASALAHAN DALAM PELAKSANAAN PENJAMINAN MUTU Kurang sinkron sistim dan program data PT dengan permintaan eksternal (EPSBED,BAN, PHK, Akreditasi) sehingga merepotkan PT

Kurangnya awereness dan komitmen pimpinan PT akan pentingnya penjaminan mutu Belum terbangun budaya mengambil keputusan berdasarkan data

Quality model for institutions (AUN)Satisfaction Stakeholders

M i s s i o n ----g o a l s ---a i m s

Policy plan

Educational activities

Management

Research Human resources

A c h i e v e m e n t s

Funding

Community service

Quality Assurance and (inter)national benchmarking

Satisfaction Stakeholders

Program specification

content of the program

organisation the program

didactic concept

student assessment A c h i e v e m e n t s

expected learning outcomes

quality staff

quality of support staff

quality of student the students counseling

facilities

Quality Assurance teaching/ learning

student evaluation

staff curriculum feedback development design stakeholders activities

profile graduates

pass rates

drop out

graduation employability time

Quality Assurance and (inter)national benchmarking

STANDARD QUALITY - AUN THE QUALITY OF AN IQA SYSTEM THE QUALITY OF A PROGRAMME THE QUALITY OF AN INSTITUTION

STANDAR MUTU PROGRAM-AUN Curriculum Goal and objectives, expected learning outcome Programme content Programme Specification Programme organization Didatic concept/teaching/learning strategy Student Assessment Staff Quality Quality of the support staff Student Quality Student Advice and support Facilities and infrastructure Quality Assurance Student Evaluation Staff Development Activities Feedback stakeholders Output

STANDAR MUTU INSTITUSI-AUN The Mission statement The Policy Plan Management Human Resources Funding Educational Activities Research The Contribution to Society and the Community Achievement Stakeholder satisfaction Quality Assurance and Benchmarking

STANDAR MUTU PENJAMINAN MUTU INTERNAL-AUN Policy Monitoring Periodic review of the core activities Quality Assurance of staff Quality Assurance of facilities Quality Assurance of student support/advice Self Assessment Internal Audit Information Systems Public Information Quality handbook