23
PASAK Dibuat oleh : Kartika L M. Assad Mukhamad Khoeron 18/10/09 TEKNIK KONVERSI ENERGI POLBAN

PRESENTASI PASAK

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PRESENTASI PASAK

PASAKDibuat oleh :Kartika LM. AssadMukhamad Khoeron

18/10/09 TEKNIK KONVERSI ENERGI

POLBAN

Page 2: PRESENTASI PASAK

DefinisiPasak adalah elemen mesin yang dipakai untuk menetapkan bagian-bagian mesin seperti roda gigi, sproket, puli dan kopling pada poros.

Momen yang timbul diteruskan oleh pasak dari poros ke naf atau sebaliknya.

Page 3: PRESENTASI PASAK

Sepotong logam (mild steel) yang diselipkan di antara poros dan hub suatu puli atau elemen mesin lain untuk mencegah gerak relatif di antara keduanya.

Dengan demikian pasak dapat disebut sebagai sambungan tidak tetap seperti halnya baut dan sekrup, yang dapat dilepas kembali.

Definisi lanjutan

Page 4: PRESENTASI PASAK

Macam-macam Pasak

Menurut Pemasangannya- Pasak memanjang (pasak melintang)

Menurut Bentuk dan konstuksinya- Pasak benam- Pasak belah - Pasak tirus - Pasak tangensial - Pasak bulat

Page 5: PRESENTASI PASAK

Pasak benam

Pasak benam merupakan pasak memanjang yang paling banyak digunakan.Pasak ini dipasang pada konstruksi roda yang dapat dgesekan pada poros.Alur pasak dibuat sejajar dengan kelonggaran 0,2-0,4 mm

Page 6: PRESENTASI PASAK

Pasak belah

Pasak belah mudah dibuat, tetapi membuat poros lebih lemah. Dengan pasak ini torsi yang dapat diteruskan kecil.

Page 7: PRESENTASI PASAK

Pasak tirus

Pasak tirus dibuat dengan kemiringan lereng 1 : 100 dengan satu ujungnya sebagai kepala untuk memasang dan melepas pasak. Pemasangan pasak ini dengan dipres, sehingga torsi diteruskan melalui gesekan selain pasak itu sendiri. Dengan pengepresan, kontruksi sambungan pasak ini tidak teliti dan pusat naf dapat bergeser sehingga sedikit eksentris terhadap porosnya.

Page 8: PRESENTASI PASAK

Pasak tangensial

Pasak tangensial memberikan sambungan mati kuat sekali, karena naf dan poros dalam arah keliling (tangensial) diprategangkan. Torsi dan kejutan besar dapat ditahan oleh pasak ini. Pelemahan akibat atur pasak lebih kecil. Tapi luar satu sama lain membentuk sudut 120°. Ukuran tinggi pasak h dan tebal pasak b secara empiris h = d/10 dan b = 3 h.

Page 9: PRESENTASI PASAK

Pasak bulat

Pasak bulat dipergunakan untuk torsi yang kecil. Pembuatan lubang dibuat setelah naf dan poros terpasang.

Page 10: PRESENTASI PASAK

Macam-macam Pasak (lanjutan)

• Letak porosnya- Pasak pelana- Pasak rata- Pasak singgung

Page 11: PRESENTASI PASAK

Perhitungan Kekuatan PasakKekuatan pasak dapat ditinjau terhadap dua hal yaitu Tegangan geser dan Tekanan bidang permukaan

Page 12: PRESENTASI PASAK

Tegangan Geser

Page 13: PRESENTASI PASAK

Tekanan bidang permukaan

Page 14: PRESENTASI PASAK
Page 15: PRESENTASI PASAK
Page 16: PRESENTASI PASAK
Page 17: PRESENTASI PASAK
Page 18: PRESENTASI PASAK

Contoh

1. Rencanakan pasak dengan data berikutdaya yang dipindahkan poros pada cakera rim 20 pk pada putaran 100 rpm. garis tengah poros 60 mm. panjang leher poros (naf) cakera rim 100 mm. bahan poros da pasak S 30 C, dan bahan cakera rim besi tuang (lihat Gambar 6.9).

Page 19: PRESENTASI PASAK

Jawab

Page 20: PRESENTASI PASAK
Page 21: PRESENTASI PASAK

Rangkuman

kesulitan dalam penyelesaian soal supaya diatasi dengan mempelajari kembali tinjauan beban yang terjadi pada pasak, yaitu beban geser pasak pantakan antara pasak dengan poros & antara pasak dengan naf, dan tekanan bidang.

Tahan lentur penampang pasak melintang dapat diperiksa pada mata kuliah kekuatan bahan.

Perhatikan konversi satuan, khususnya dalam menentukan gaya tangensial yang bekerja pada pasak.

Page 22: PRESENTASI PASAK

Sambungan pasak selalu berhubungan lengan poros atau batang tempat elemen mesin lainnya, seperti roda gigi, puli dipasangkan secara tidak tetap.

Pada umumnya bahan pasak dibuat sama dengan bahan poros, sedangkan naf biasanya dibuat dari besi tuang.

Beban bolak-balik yang terjadi diperhitungkan dengan cara memberi faktor keamanan v = 8, sedangkan untuk pembebanan yang biasa faktor keamanan diambil lebih rendah, misalnya v = 5.

LANJUTAN Rangkuman

Page 23: PRESENTASI PASAK

Alhamdulillah

Terimakasih Hatur nuhun

matur nuwun

hatur thank u