Proposal (1)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

proposal

Citation preview

PROPOSAL KEGIATAN

PROPOSAL KEGIATANFIELD TRIP TASIKMALAYA-GARUT 2010 A. Dasar Pemikiran

Geologi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari bumi dan pemanfaatannya bagi kepentingan manusia. Dalam pengaplikasiannya, seorang geologist akan menginterpretasi data yang didapat di lapangan. Data ini dapat diperoleh dengan menguasai pengetahuan lapangan sehingga pengetahuan ini menjadi suatu hal yang penting bagi mahasiswa teknik geologi. Untuk meningkatkan pengetahuan tersebut, perlu diadakan berbagai kegiatan di lapangan.

Pengetahuan lapangan didapat dari ekskursi ke lapangan bersama dosen sesuai mata kuliah yang telah diatur dalam program studi. Selain itu, mahasiswa Teknik Geologi ITB juga memiliki kesempatan mendapatkan pengetahuan lapangan saat menjalani kuliah lapangan di Karang Sambung. Namun, mahasiswa memiliki kesempatan untuk menambah pengetahuan lapangan dengan mengikuti kegiatan lain diluar kuliah, salah satunya dengan mengikuti field trip. Field trip yang dimaksud bersifat lebih fleksibel karena tidak bersifat mengikat dan boleh diikuti siapa saja tanpa harus mengambil mata kuliah tertentu. Untuk itulah, Program Studi Teknik Geologi ITB bekerja sama dengan mahasiswa Teknik Geologi ITB mengadakan kegiatan field trip yang berguna untuk menambah pengetahuan lapangan mahasiswa.

Ilmu geologi sendiri terbagi lagi menjadi beberapa macam kelompok keilmuan dan salah satunya adalah studi endapan mineral. Salah satu lokasi endapan mineral yang memiliki potensi untuk dijadikan daerah penelitian adalah daerah Tasikmalaya-Garut. Di daerah tersebut terdapat singkapan dari endapan mineral yang cukup representatif seperti endapan mineral supergene enrichment dan epitermal. Untuk itu, Tasikmalaya-Garut dijadikan sebagai daerah tujuan field trip.

B. Nama Kegiatan

Field trip Endapan Mineral Tasikmalaya-Garut 2010C. Tema Kegiatan

Mengenal Endapan Mineral di Lapangan D. Tujuan dan Target

a. Tujuan Umum:

1. Memberikan pengayaan pengetahuan lapangan serta menumbuhkan ketertarikan terhadap kegiatan lapangan terutama dibidang endapan mineral bagi para mahasiswa Teknik Geologi ITB.

2. Memberikan pengetahuan tentang tatanan geologi, dalam hal ini geologi daerah Tasikmalaya-Garut.

3. Dapat menyusun dan mempublikasikan tulisan ilmiah tentang daerah Tasikmalaya-Garut untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat geosciences tentang geologi daerah Tasikmalaya-Garut.

Tujuan Khusus:

1. Mengenali keadaan geologi umum daerah Tasikmalaya-Garut dan membandingkannya dengan data literatur.

2. Mengenali dan memahami kenampakan jenis-jenis endapan mineral yang terdapat di lapangan Tasikmalaya-Garut.

3. Mengenali zona-zona hidrotermal yang terlihat di lapangan Tasikmalaya-Garut.

4. Mengenali serta memahami kenampakan hasil proses geologi pada singkapan di Tasikmalaya-Garut.

5. Mengetahui proses eksploitasi yang terdapat di wilayah ANTAM.

6. Mencari dan mengumpulkan data-data terbaru mengenai endapan mineral yang terdapat pada daerah Tasikmalaya-Garut.b. Target

1. Tumbuhnya ketertarikan terhadap kegiatan lapangan.2. Meningkatnya pengetahuan lapangan dalam studi endapan mineral, terutama mengenai jenis endapan mineral di lapangan.

3. Mempublikasikan tulisan ilmiah tentang daerah Tasikmalaya-Garut guna meningkatkan pengetahuan masyarakat geosciences tentang geologi daerah Tasikmalaya-Garut.

E. Metode dan Tahapan Penelitian

Metode penelitian adalah langkah-langkah yang digunakan dalam melakukan pengambilan data lapangan dan laporan penelitian dalam Field trip Tasikmalaya-Garut 2010 ini. Laporan penelitian berupa karya tulis ilmiah. Pengambilan data primer yang terdiri dari data sebaran litologi dan mineral yang terkandung diambil dengan beberapa metode, diantaranya :

1. Metode orientasi lapangan

Dalam metode ini dilakukan pengeplotan pada lokasi pengamatan berdasarkan orientasi terhadap objek-objek yang ditemui di lapangan dan mudah dikenali dalam peta topografi, misalnya sungai, puncak bukit/gunung, jalan raya atau bentang alam di sekitar titik pengamatan. Hasil pengamatan di lapangan disesuaikan dengan pola kontur, aliran sungai, dan persimpangan jalan dalam peta topografi.

2. Metode orientasi kompas dan GPS (Global Positioning System)

Metode ini memakai acuan perencanaan lintasan dengan kontrol dari arah kompas dan GPS, kemudian melakukan pengeplotan pada setiap lokasi pengamatan yang ada pada lintasan tersebut. Penggunaan kompas dan GPS ini bermaksud untuk mendapatkan data koordinat sehingga hasil pengeplotan menjadi lebih akurat.

Dalam penentuan berbagai aspek geologi dari daerah penelitian, metode pendekatan yang digunakan adalah :

1. Pendekatan Geomorfologi.

2. Pendekatan Litologi.

3. Pendekatan Geologi Struktur.

4. Pendekatan Mineralogi.

Karya tulis ilmiah ini disusun secara bertahap untuk mencapai hasil yang baik, efektif, dan efisien sehingga akan mendapatkan hasil yang optimal dan tidak menyimpang dari tujuan yang telah ditentukan. Tahapan kerja dalam penelitian ini terdiri dari 4 tahap penelitian, yaitu:

1. Tahap Persiapan

Pada tahapan ini dilakukan studi literatur dari peneliti terdahulu, serta melakukan persiapan observasi dan perlengkapan lapangan. Sasaran utama studi pendahuluan pada tahap persiapan adalah untuk mendapatkan gambaran umum daerah penelitian.2. Tahap Penelitian Lapangan

Tahap penelitian lapangan adalah pekerjaan pengumpulan data lapangan yang meliputi :

a. Pengamatan bentang alam yang meliputi bentuk morfologi setempat, tipe genetik sungai, tahapan erosi sungai, tahapan geomorfik, dan proses-proses eksogen yang mempengaruhinya.

b. Pengamatan singkapan dengan melakukan observasi lokasi, deskripsi batuan secara megaskopis.

c. Pengukuran unsur-unsur struktur geologi seperti kedudukan lapisan dan sesar.

d. Pengambilan contoh batuan untuk analisis petrografi dan geokimia.

3. Tahap Pengolahan Data dan Interpretasi

Tahap Pekerjaan Laboratorium

Pada tahap ini dilakukan analisis petrografi dan geokimia.

4. Tahap Penyusunan Laporan

Hasil penelitian ditulis dalam bentuk laporan akhir penelitian yang disajikan dalam bentuk karya tulis ilmiah.

F. Pemateri

1. Ir. Nurcahyo Indro Basuki, MT, Ph,d, Dosen Teknik Geologi ITB

2. Dr. Ir. Bambang Priadi, Dosen Teknik Geologi ITB3. Mira Meirawati, S.T , Asisten Petrologi dan Petrografi Teknik Geologi ITB.

4. Idham Andri K., S.T, Koordinator Asisten Endapan Mineral dan Petrologi Teknik Geologi ITB

G. Peserta

Peserta Field trip Tasikmalaya-Garut adalah Mahasiswa Teknik Geologi ITB yang berjumlah 20 orang.H. Pelaksana

Field trip Tasikmalaya-Garut 2010 diselenggarakan oleh Program Studi Teknik Geologi ITB bekerjasama dengan Mahasiswa Teknik Geologi ITB.

I. Waktu dan Tempat

Kegiatan Field trip Tasikmalaya-Garut 2010 ini akan diselenggarakan selama tiga hari (termasuk perjalanan), yaitu pada tanggal 5-7 Maret 2010. Adapun lokasi kegiatan terletak di Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat dengan point pengamatan daerah Cibalong dan pertambangan pasir besi serta di Garut, provinsi Jawa Barat dan wilayah ANTAM.J. Rencana Kegiatan

1. Hari 1. Lokasi Bandung, Peserta kumpul di gedung Teknik Geologi, ITB, kuliah pengantar field trip Endapan Mineral.

2. Hari 2.

Lokasi Bandung, kumpul di gedung Teknik Geologi, ITB, berangkat menuju Tasikmalaya. Lokasi Tasikmalaya, Perolehan materi di daerah Cibalong. Lokasi Tasikmalaya, Pengamatan pertambangan pasir besi.3. Hari 3. Lokasi Garut antara lain :

Perolehan materi di wilayah ANTAM.

K. Susunan Panitia

Terlampir

L. Rencana Anggaran Biaya

TerlampirM. Sumber Dana

1. Program Studi Teknik Geologi ITB.

2. Rektorat ITB

3. Donasi dari Alumni Teknik Geologi ITB

N. Sekretariat dan Contact PersonSekretariat dan contact personProgram Studi Teknik Geologi ITB

Jl. Ganesha No. 10 Bandung 40132

Contact Person

Shabiati Hafizah (085294899561)R.R.Hermala Yuniaji(08119844755)

Sponsor dana dapat ditransfer melalui:

Rekening Kegiatan Kemahasiswaan Institut Teknologi BandungAccount No.0900009056 a.n. ITB Kegiatan Mahasiswa

BNI 46 ITBO. Penutup

Demikianlah proposal ini kami susun untuk digunakan dengan semestinya agar dijadikan pedoman dalam kegiatan pelaksanaan Field trip Endapan Mineral Tasikmalaya-Garut 2010, serta menjadi bahan pertimbangan bagi semua pihak yang dengan keikhlasannya bersedia membantu baik dalam bentuk moril maupun materiil dalam pelaksanaan kegiatan ini. Semoga niat baik ini mendapat ridho dari Allah SWT.

Ketua Pelaksana dan Dosen Pembimbing

Ir. Nurcahyo Indro Basuki, MT, Ph.D

NIP 19680625 199402 1 001

Mengetahui,

Koordinator Kemahasiswaan Kaprodi Teknik Geologi ITBTeknik Geologi ITB Dr. Eng. Suryantini

Dr. Eng. Imam Achmad Sadisun, ST, MT

NIP. 132327715 NIP. 19700212 199512 1 002

Menyetujui,

Dekan FITB ITB

Ir. Lambok Hutasoit, M.Sc., Ph. D

NIP. 19530828 197603 1 002

Lampiran I

Struktur Kepanitian

Field trip Tasikmalaya-Garut 2010

Pelindung:Dekan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian ITB

Ir. Lambok Hutasoit, M.Sc., Ph. DPenanggung Jawab:Ketua Program Studi Teknik Geologi ITB

Dr. Eng. Imam Achmad Sadisun, ST, MT

Pembimbing:Ir. Nurcahyo Indro Basuki, MT, Ph.d

Dibantu oleh:Shabiati Hafizah

Koordinator Kesekretariatan :Dr. Eng. Suryantini

dan Bendahara

Dibantu oleh:Yanuaria Satya Dewi

Asri Wulandari

Ganda Jaya Permana

Septiano GandhiKoordinator Lapangan: Dr.Ir.Bambang Priadi

Dibantu oleh: Aurio Erdi

Ganda Jaya Permana

R.R Hermala Yuniaji

Rizky Pratama

Radian Gatra Utamaputra

Adhi Pramudito

Fitrah Pratama

Lampiran II

Rencana Perjalanan

Field trip Tasikmalaya-Garut 2010

Hari I (5 Maret 2010)

Kuliah Pengantar Field Trip 14.00-16.00

Hari II (6 Maret 2010)

WAKTUSTOPLOKASIKEGIATAN

02.00Gedung Program Studi Teknik Geologi lantai dasarKampus ITBPersiapan keberangkatan

03.00Pool Bus ITBKampus ITBMeninggalkan Bandung dan menuju Tasikmalaya

05.00Masjid Jalur perjalananIstirahat dan sholat subuh

05.20MasjidJalur perjalananMelanjutkan perjalanan

06.30Tempat makanKota TasikmalayaIstirahat dan sarapan

07.00Tempat makanKota TasikmalayaMelanjutkan perjalanan

08.30Spot 1Cibalong Istirahat dan mempersiapkan peralatan lapangan

08.45Spot 1Cibalong Menuju lokasi singkapan 1

09.05Singkapan 1CibalongDeskripsi singkapan, materi, dan diskusi

09.25Singkapan 1Cibalong Menuju lokasi lanjutan untuk memperhatikan keadaan geomorfologi

09.40Lokasi pengamatanCibalongMemperhatikan dan mengamati keadaan geomorfologi

09.50Lokasi pengamatanCibalongMenuju lokasi singkapan 2

10.35Singkapan 2Cibalong Deskripsi singkapan, materi, dan diskusi

10.55Singkapan 2Cibalong Menuju lokasi singkapan 3

11.25Singkapan 3Cibalong Deskripsi singkapan, materi, dan diskusi

11.40Singkapan 3Cibalong Kembali ke spot 1

11.55Spot 1Cibalong Istirahat dan persiapan menuju spot 2

12.05Spot 1Cibalong Melanjutkan perjalanan

12.45Di dalam bisCipatujahISHOMA

14.05Tempat IstirahatCipatujahTiba di spot 2

14.10Spot 2Pertambangan pasir besiMelihat tambang pasir besi dan diskusi

14.25Spot 3Pertambangan pasir besiMelanjutkan perjalanan ke spot A

14.40Spot ASingkapan ADiskusi singkapan

14.55Spot ASingkapan AMelanjutkan perjalanan ke spot B

15.25Spot BSingkapan BDiskusi singkapan

15.40Spot BSingkapan BMelanjutkan perjalanan menuju penginapan

17.40Pom BensinPameungpeukIstirahat dan sholat

17.55Pom BensinPameungpeukMelanjutkan perjalanan menuju penginapan

19.25PenginapanRancabuayaTiba di Penginapan dan ISHOMA, kegiatan bebas

23.00PenginapanRancabuayaBatas maksimal kegiatan malam

Hari III (7 Maret 2010)

WAKTUSTOPLOKASIKEGIATAN

04.30Penginapan Rancabuaya Mandi, sholat, dan sarapan

06.30Penginapan Rancabuaya Diskusi materi hari pertama dan Briefing hari kedua

07.15Penginapan Rancabuaya Persiapan keberangkatan

07.30Penginapan Rancabuaya Meninggalkan penginapan dan berangkat menuju lokasi selanjutnya

10.30PosANTAMMenemui perwakilan ANTAM yang akan mengiringi kunjungan dan menuju spot 5

10.50Spot 4ANTAMDeskripsi core sample dan diskusi

12.00Spot 4ANTAMKembali ke pos

12.10Pos ANTAMISHOMA

13.10Pos ANTAMMenuju spot 6

13.30Spot 5ANTAMDeskripsi out crop/ singkapan dan diskusi

14.30Spot 5ANTAMMenuju spot 7

15.00Spot 6ANTAMMelihat jalannya pertambangan (bagaimana kegiatan eksplorasi)

16.00Spot 6ANTAMKembali ke pos

16.30Pos ANTAMPersiapan pulang dan ucapan terimakasih buat kesediaan ANTAM menyambut mahasiswa

16.45PosANTAMPulang

18.45Spot istirahatGarutISHOMA

19.45Spot istirahatGarut Melanjutkan perjalanan pulang

22.00Gerbang UtaraKampus ITBPenutupan fieldtrip dan kembali ke rumah masing-masing

*Jalur perjalanan dapat berubah.** Waktu rencana kegiatan di wilayah ANTAM akan disesuaikan lebih lanjut

LAMPIRAN IIIRancangan Anggara Biaya

Field trip Tasikmalaya-Garut 2010Pengeluaran

Kesekretariatan

NoNama ItemJumlahHarga SatuanPengeluaran

1.Proposal Kegiatan 8Rp.15.000Rp. 120.000

2.Laporan Kegiatan8Rp.15.000Rp. 120.000

3.PrintRp. 100.000

4Handout Materi (Peta dan Modul)20Rp. 100.000

Sub TotalRp. 440.000

Humas dan Dana Usaha

NoNama ItemJumlahHarga SatuanPengeluaran

1.Uang Bensin Rp.200.000

2.Telepon, Fax, PosRp.200.000

Sub TotalRp.400.000

Logistik

NoNama ItemJumlahHarga SatuanPengeluaran

1.Peralatan P3K2Rp.100.000Rp.200.000

2.Sewa Palu Geologi10Rp.20.000Rp.200.000

3.Sewa Kompas Geologi10Rp.50.000Rp.500.000

4.Biaya Penginapan 2Rp.350.000Rp.700.000

5.Larutan HCL20Rp.2.000Rp.40.000

6.Tali temali1Rp.100.000

7Alat tulis (White board, spidol)1Rp. 100.000

8Baterai10Rp3.000Rp. 30.000

Sub TotalRp.1.870.000

Transportasi

NoNama ItemJumlahHarga SatuanPengeluaran

1. Uang Bensin Bus ITB Rp.1.500.000

2.Uang perawatan bisRp.1.800.000

3.Uang supirRp.350.000

4.Parkir dan TolRp.400.000

Sub TotalRp.4.050.000

Konsumsi

NoNama ItemJumlahHarga SatuanPengeluaran

1.Makan & minum peserta dan panitia (5x 30 orang)150Rp.10.000Rp.1.500.000

Sub TotalRp. 1.500.000

Publikasi dan Dokumentasi

NoNama ItemJumlahHarga SatuanPengeluaran

1.Spanduk 1Rp.100.000Rp.100.000

2.CD dan Kaset25Rp.5.000Rp.125.000

3.Cuci cetakRp.250.000

Sub TotalRp. 475.000

Lain-lain

NoNama ItemJumlahHarga SatuanPengeluaran

2.Survey (5 orang)5Rp.250.000Rp.1.250.000

Sub TotalRp.1.250.000

TOTAL Rp.9.985.000

Proyeksi Pemasukan

NoNama ItemJumlahBiaya PeroranganPemasukan

1.Iuran Peserta20Rp.100.000Rp.2.000.000

2.Program Studi Teknik Geologi ITBRp.3.000.000

3.Donasi dari Alumni Teknik Geologi ITBRp. 6.000.000

TOTAL11.000.000

PAGE 1