63

Click here to load reader

PROPOSAL KKN-PPM UGM DESA SUSUT 2015.doc

Embed Size (px)

Citation preview

PROPOSAL

KULIAH KERJA NYATA-PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM)

JUDULPemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Agribisnis dan Industri Kreatif Berbasis Lingkungan HidupLokasi

Desa Susut, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali

Oleh:1. Dr. Harry Supriyono, S.H., M.Si(Dosen)

2. Wd. Adhinda Putri Syara L. S.(Anggota)

3. Agung Tri Nugraha

(Anggota)4. Aria Riswanda

(Anggota)

5. Astri Permatasari

(Anggota)

6. Shella Indra P.

(Anggota)

7. I Made Sathya D.

(Anggota)

8. Haliza Utari

(Anggota)

9. I Gusti Putu Madiana

(Anggota)

10. Jessica Bintang

(Anggota)

Fakultas Hukum

UNIVERSITAS GADJAH MADA

2015HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul KKN-PPM: Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Agribisnis danIndustriKreatif Berbasis Lingkungan Hidup 2. Tema yang dipilih: Peningkatan Produktivitas Pertanian dan Pengembangan Agribisnis3. Lokasi

Desa& Kecamatan:Susut, Susut

Kabupaten & Provinsi:Bangli, Bali

4. Ketua Tim (Penanggung Jawab)

Nama

: Dr. Harry Supriyono, S.H., M.Si.

NIP/NPU

: 196002131987031003

Fakultas/Prodi

: Fakultas Hukum/Ilmu Hukum

Jabatan/pangkat/gol: Lektor Kepala (Dosen Hukum Lingkungan di Fakultas Hukum

Universitas Gadjah Mada)

Alamat Rumah

: Perum Taman Cemara G-12, Maguwoharjo,Sleman,Yogyakarta

Telepon/HP

: 0274-512781 / 087838181960

Fax: 0274-512781

e-mail

: [email protected]. Fak/Jur/Pengusul

: Fakultas Hukum/ Ilmu Hukum

6. Lembaga/institusi mitra

Nama Lembaga

: Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat

Penanggung Jawab : Drs. I Dewa Gede Suparta, MM

Alamat & Telp/Fax : Jl. Brigjen Ngurah Rai No. 30, +6236691032

Bidang Kerja/Usaha : Penelitian dan Pengabdian Daerah Kabupaten Bangli7. DPL yang diusulkan

Nama

: Dr. Harry Supriyono, S.H., M.Si.NIP/NPU

: 196002131987031003Fakultas/Prodi

: Fakultas Hukum/Ilmu Hukum

Jabatan/pangkat/gol: Lektor Kepala (Dosen Hukum Lingkungan di Fakultas Hukum

Universitas Gadjah Mada)Alamat Rumah

: Perum Taman Cemara G-12, Maguwoharjo,Sleman,YogyakartaTelepon/HP

: 0274-512781 / 087838181960Fax: 0274-512781

e-mail

: [email protected] Rekening

: 0073064243Nama Bank

: BNI Cabang UGMAtas Nama

: Harry Supriyono8. Biaya yang Diusulkan : Rp 117.354.050,009. Jumlah Dana

: -Yogyakarta, Januari 2015Ketua Tim KKN-PPM

10. Periode Pelaksanaan : Antar Semester 2015

11. Sifat Usulan

: Kelanjutan KKN-PPM sebelumnyaDAFTAR ISIHALAMAN SAMPULi

HALAMAN PENGESAHANii

DAFTAR ISIiii

RINGKASAN1BAB I PENDAHULUAN21.1 LATAR BELAKANG21.2USULAN PENYELESAIAN PERMASALAHAN31.3 PETA JALAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT YANG DIUSULKAN31.4 KELOMPOK SASARAN41.5KEMITRAAN4BAB II TARGET DAN LUARAN5

BAB III METODE PELAKSANAAN103.1PERSIAPAN DAN PEMBEKALAN UMUM/TEMATIK103.2 PELAKSANAAN103.3MONITORING DAN EVALUASI173.4 RENCANA KEBERLANJUTAN PROGRAM17BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN204.1 ANGGARAN BIAYA204.2 JADWAL PELAKSANAAN20

4.3TEMPAT KEGIATAN20

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRANRINGKASAN

Selama ini Bali dikenal sebagai salah satu daerah tujuan wisata yang paling banyak diminati dan mendapat perhatian lebih, baik oleh wisatawan domestik maupun wisatawan internasional. Hal ini memberi dampak pada concern yang lebih banyak yang diberikan pemerintah Bali untuk meningkatkan pengembangan sektor pariwisata dibandingkan sektor lainnya. Padahal disamping menonjolnya sektor pariwisata di Bali, sektor agraris di Bali tidak kalah menjanjikan. Keberhasilan sektor pertanian di Bali salah satunya ditentukan oleh sektor pertanian di Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Hal ini dikarenakan pada Kabupaten Bangli terdapat lahan sawah seluas 1246 Ha yang merupakan lahan terluas di pulau Bali. Sayangnya potensi pertanian yang dimiliki Kecamatan Susut tidak berbanding lurus dengan produktivitas hasil pertanian bagi masyarakat setempat. Hal ini dikarenakan kurangnya minat dari usia produktif untuk mengembangkan sektor pertanian. Padahal jika usia produktif mengembangkan sektor pertanian ini, berbagai hambatan seperti masalah irigasi, sistem bertani yang belum maksimal dan berbagai persoalan lain dapat diatasi sehingga nantinya akan meningkatkan produksi pertanian Kabupaten Bangli. Dari segi lingkungan hidup, pemanfaatan limbah ternak juga patut diberi perhatian lebih. Jika diolah dengan baik limbah ternak dapat berguna lebih banyak selain hanya sebagai limbah yang mengganggu keseimbangan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, kami TIM KKN-PPM Desa Susut, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Bali berinisiatif untuk melakukan pengabdian masyarakat dengan memberikan solusi-solusi berupa tindakan nyata dalam memecahkan segala permasalahan yang ada di Desa Susut. Tindakan-tindakan tersebut bertujuan sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam pemanfaatan berbagai macam potensi sumber daya alam yang dimiliki sehingga diharapkan produktivitas pertanian di Provinsi Bali mendapat perhatian kembali. Untuk mewujudkan hal tersebut, kami menyusun beberapa program yang memiliki keterkaitan dengan peningkatan produktivitas pertanian, pemanfaatan dan pengolahan limbah, pengenalan agribisnis, pembangan UMKN berbasis industri kreatif, dan beberapa program tambahan yang dapat diimplementasikan sebagai wujud pengabdian kami, Mahasiswa Universitas Gadjah Mada bagi masyarakat Bali dan Indonesia.BAB I

PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang

Kecamatan Susut merupakan salah satu kecamatan di Bangli yang memiliki potensi agribisnis yang menjanjikan. Sayangnya, selama ini hasil pertanian di daerah ini hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan tidak untuk dijual. Hal ini dikarenakan produksi pertaniannya yang masih terbatas sehingga belum bisa menghasilkan produksi umtuk dijual. Roda perekonomian di bidang agribsinis masih stagnan dan belum berkembang padahal Kecamatan Susut memiliki potensi agribisnis yang cukup menjanjikan untuk menopang kebutuhan ekonomi penduduknya.

Salah satu penyebab utama belum optimalnya produktivitas hasil pertanian di Kecamatan Susut adalah kurangnya minat dari usia produktif untuk mengembangkan sektor pertanian.Padahal jika pemuda di daerah ini memiliki keinginan untuk mengembangkan sektor pertanian, berbagai hambatan seperti masalah irigasi, tanah longsor, serta sistem bertani yang belum maksimal dapat diatasi sehingga produktivitas hasil pertanian di Kecamatan Susut dapat meningkat dan nantinya akanberdampak pada peningkatkan produksi pertanian Kabupatan Bangli.Selain padi, Kecamatan Susut juga memiliki sumber daya alam potensial lain seperti bambu serta berbagai jenis hewan ternak seperti sapi, itik, ayam, dan babi. Sayangnya, masyarakat masih belum bisa memanfaatkan sumber daya tersebut dengan baik. Sebagian besar masyarakat langsung menjual hewan ternak tersebut ke kota, padahal jika mereka mampu membuat produk olahan sendiri, income yang didapatkan akan jauh lebih besar.

Masyarakat di Kecamatan Susut juga belum sadar akan potensi pemanfaatan limbah yang ada di daerahnya. Populasi ternak sapi yang banyak tentunya memberi dampak menumpuknya kotoran ternak yang ada.Daripada mencemari lingkungan, limbah ternak dapat diolah dengan proses yang tepat agar digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, seperti biogas.Melihat banyaknya potensi agribisnis serta sumber daya alam di Kecamatan Susut, keberadaan UMKM sangat diperlukan untuk memastikan manajemen dari potensi ini dapat dimanfaatkan dengan bijaksana.Keberadaan Koperasi Unit Desa (KUD) di Kecamatan Susut pun belum dapat membantu perkembangan perekonomian masyarakat karena sistem manajerialnya yang masih terbatas. Beberapa permasalahan tersebut menjadi latar belakang yang mendorong kelompok kami dalam menjalankan KKN PPM UGM Dusun Susut, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Bali.1.2 Usulan Penyelesaian PermasalahanPermasalahan di atasdapat secara perlahan direvitalisasi dengan berbagai program yang sifatnya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam pemanfaatan berbagai macam potensi sumber daya alam yang dimiliki. Salah satunya yaitu dengan melakukan penyuluhan-penyuluhan dalam rangka peningkatan minat dan kesadaran diri usia produktif untuk mengembangkan sektor pertanian Desa Susut. Upaya penyelesaian permasalahan selanjutnya yaitu dengan pengembangan UMKM dan Agribisnis Industri Kreatif dalam rangka memaksimalkan pemanfaatan potensi sumber daya alam Desa Susut. Selanjutnya, untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam pemanfaatan limbah,akan dilakukan pengenalan proses pembuatan biogasdari kotoran ternak kepada masyarakat. Permasalahan yang tak kalah penting yaitu mengenai beberapa titik longsor di Desa Susut. Longsor merupakan kejadian alam yang tidak dapat kita kendalikan, sehingga dalam hal ini upaya yang dapat kita lakukan adalah meminimalisir dampak yang ditimbulkan oleh longsor. Hal ini dapat diwujudkan dengan pembuatan Early Warning System (EWS) sebagai suatu alat peringatan dini untuk bencana longsor.1.3 Peta Jalan Pemberdayaan Masyrakat yang Diusulkan

Proses pemberdayaan masyarakat membutuhkan interaksi sosial yang kuat antara pemerintah, swasta, dan masyarakat.Sinergi diantara ketiganya secara terpadu akan mampu mendukung pengembangan pertanian Desa Susut. Oleh karena itu, untuk menciptakan sinergi diantara ketiganya perlu disusun sebuah rancangan kerja yang baik. Pertama, dilakukan program pemberdayaan masyarakat yang terpadusehingga diantara setiap program akan tercipta sinergi yang saling mendukung hasil pengembangan program satu sama lain serta dapat mengusung keberlanjutan program kedepannya.Kedua, keberlanjutan pendampingan. Salah satu unsur yang menjadi ujung tombak keberhasilan program adalah adanya fasilitasi dan pendampingan masyarakat yang efektifdari pemerintah, swasta, maupun kelompok masyarakat. Ketiga, penguatan kelembagaan masyarakatuntuk mengokohkan pembuatan lembaga masyarakat yang dilakukan dalam program ini melalui kapasitas dan status hukumnya, sehingga investasi sosial yang telah dilakukan dapat terjaga dan memberikan hasil jangka panjang yang diinginkan. Keempat, penguatan peran pemerintah.Pemda diharapkan dapat secara aktif mendukungpengelolaan program dan mengembangkan program-program pemberdayaan masyarakat yang sesuai dengan kenginan dan kebutuhan wilayahnya. Terakhir,perwujudan pengelolaan terpadu. Tata kelola terpadu pemerintah untuk berkomitmen tidak mentolerir penyimpangandalam penyelenggaraan program pemberdayaan masyarakat. 1.4 Kelompok Sasarana. Petani SubakPara petani Subak nantinya akan dilibatkan di dalam beberapa programbesar peningkatan produktivitas pertanian dengan tujuan membantu meningkatkan keterampilan petani dalam bertani, dan merevitalisasikan lingkungannya kembali sehingga mampu berproduksi maksimal serta memperkenalkan petani dengan agribisnis.b. Warga Desa Susut dan Pelaku UMKMWarga desa Susut akan dilibatkan dalam hampir semua program dalam KKN-PPM ini, diataranya program pemanfaatan dan pengelolaan limbah, pengenalan agribisnis, serta sebagian besar program pengembangan UMKM berbasis industri kreatif. Nantinya warga desa Susut dan pelaku UMKM akan mendapatkan penyuluhan serta praktik dari berbagai macam program yang ada.

c. Pelajar dan Anak Putus SekolahProgram yang akan diberikan untuk sasaran kelompok ini adalah program-program tambahan seperti sekolah sore, perpustakaan mini, dan DHE. Pelajar dan anak putus sekolah nantinya akan dirangsang untuk mengembangkan wawasan dan keterampilannya sehingga diharapkan dapat meningkatkan potensi desanya.

1.5. Kemitraan

Tim kami akan bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, secara khusus dengan beberapa SKPD seperti Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan; Dinas Peternakan dan Perikanan Darat; Dinas Perindustrian dan Perdagangan; Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah; dan Badan Lingkungan Hidup. Selain dengan lembaga pemerintah, kemitraan juga dilakukan dengan lembaga non-pemerintah, seperti:a. Pepsodent

b. Charoen Pokphandc. Japfa Comfeedd. Bank Indonesiae. Bank Rakyat Indonesia

f. Chevrong. Pertamina

h. Kompas GramediaBAB IITARGET DAN LUARAN

Program KKN ini diharapkan mampu menjawab permasalahan dan menangani potensi-potensi masalah yang terjadi di Desa Susut. Oleh karena itu, kami merangkumnya menjadi 5 kelompok program dengan rincian sebagai berikut, yaitu:

NoProgramIndikator Pencapaian

Peningkatan Produktivitas Pertanian Diharapkan program ini dapat membantu meningkatkan keterampilan petani, memaksimalkan pemanfaatan lahan, dan merevitalisasi infrastruktur, sehingga petani dapat kembali meningkatkan produktivitasnya .

1.

Pertanian Vertikultur Berhasil menghimpun warga desa untuk ikut simulasi pembuatan vertikultur.

Warga desa mengetahui cara menanam secara vertikultur dan menerapkannya secara langsung.

2.

Perbaikan Saluran Irigasi dan Edukasi Cara Perawatan serta Penanganan Kerusakannya Memperbaiki minimal 10 titik bocor dan 3 kerusakan pada saluran Irigasi Desa Susut

Anggota subak melakukan simulasi penanganan kerusakan dan perawatan irigasi.

3.Pemanfaatan Agen Hayati untuk Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman Warga desa dapat mengetahui dan memanfaatkan agen hayati untuk mengendalikan hama.

4.

Pembuatan Peta Topografi Desa Susut Dapat menginformasikan data spasial Desa Susut

Dapat dijadikan peta induk untuk peta turunan seperti peta tematik.

5.

Pembuatan Peta Tematik Desa Susut Dapat menginformasikan produksi hasil tani dusun-dusun di Desa Susut

Mampu mengidentifikasi dusun yang memiliki potensi agribisnis

6.

Budidaya Padi dengan

Metode SRI Melakukan budidaya padi dengan metode SRI

Metode SRI digunakan sebagai metode berkelanjutan dalam melakukan budidaya padi.

7.Optimalisasi Lahan Warga dapat memanfaatkan lahan pekarangannya untuk menanam tanaman TOGA (Tanaman Obat Keluarga).

Pemanfaatan dan Pengelolaan LimbahDiharapkan program ini dapat membantu masyarakat menghadapi permasalahan limbah di Desa Susut. Serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melakukan pemanfaatan dan pengelolaan limbah di daerahnya.

8.

Pembuatan Biogas Warga Desa dapat memanfaatkan potensi dari limbah ternak. Warga Desa dapat mengetahui proses yang feasible untuk pembuatan Biogas.

9.Pembuatan Pupuk Kandang Warga mendapatkan sosialisasi mengenai pemanfaatan kotoran ternak menjadi pupuk kandang.

Warga mengetahui tata cara pembuatan pupuk kandang.

10.Sosialisasi Pemanfaatan dan Pengelolaan Limbah Warga Desa mengerti pentingnya mengelola dan memanfaatkan limbah dari sisi ekonomi dan kesehatan.

Warga Desa mendapatkan sosialisasi Undang-Undang No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Warga Desa mengetahui jenis dan pemilahan limbah.

Pengenalan Agribisnis Sebagai sebuah langkah lanjutan untuk mengembangkan Agribisnis di Desa Susut. Diharapkan melalui program-program pengembangan agribisnis ini partisipasi warga dapat meningkat.

11.

Penyuluhan Agribisnis Terlaksananya sosialisasi Agribisnis kepada petani.

12.

Agri Class dan Happy Farm

Berhasil menghimpun siswa SD dan SMP dalam mengikuti Agri Class dan Happy Farm. Tersampaikannya seluruh materi kelas kepada siswa.

Meningkatnya kesadaran siswa mengenai pentingnya pertanian dan membangun desa.

13.Pengembangan Kelompok Petani Subak Meningkatkan hubungan antara kelompok petani subak.

Memperbaiki struktur kelompok petani subak.

Pengembangan UMKM berbasis Industri KreatifDiharapkan melalui program ini partisipasi masyarakat dalam melakukan agribisnis dan membangun desa dapat ditingkatkan.

14.Pemberdayaan UMKM bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dan Kemitraan Bantuan Pemerintah dan Kemitraan dalam sumber pendanaan UMKM.

Kemudahan UMKM dalam mengurus usahanya.

15.Pengolahan Beras Menjadi Tepung Beras Masyarakat mampu mengetahui proses pembuatan tepung beras.

Masyarakat memiliki ketrampilan dalam pengolahan tepung beras menjadi produk makanan sehingga menambah nilai jualnya.

16.

Modifikasi Teh dari Beras Merah Warga mendapatkan sosialisasi mengenai pemanfaatan beras merah menjadi teh.

Warga dapat mengetahui tata cara membuat teh dari beras merah serta mempraktikkannya secara langsung.

17.

Manajemen Industri Kerajinan Rakyat Mengadakan pelatihan Kewirausahaan

Mengubah paradigma masyarakat dari pengrajin atau petani menjadi entrepreneur. Masyarakat mengetahui cara membuat business plan dan pemasaran yang tepat untuk produk usahanya.

Tambahan Program-program tambahan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dan meningkatkan partisipasi masyarakat untuk membangun desa.

18.Pembuatan Perpustakaan Mini Terbangunnya sebuah perpustakaan mini di Desa Susut.

Masyarakat mengetahui adanya Perpustakaan Mini.

Masyarakat termasuk pelajar tertarik dan datang untuk membaca dan melestarikan Perpustakaan Mini.

19.Perayaan 17 Agustusan Minimal terdapat 10 orang/tim patisipan dalam setiap lomba yang diadakan.

Terlaksananya seluruh rangkaian kegiatan perayaan 17 Agustusan.

20.Sekolah Sore Berhasil menghimpun remaja dan anak anak untuk mengikuti sekolah sore.

Berhasil melakukan pelatihan Do It Yourself. Tersampaikannya seluruh rangkaian materi.

21.

Pengenalan pengetahuan Akuntansi Dasar berupa metoda pembukuan transaksi Koperasi Usaha Tani KUD dalam pencatatan transaksi dapat melakukan pembukuan berbasis akuntansi.

22.

Pelayanan Kesehatan Primer Memberikan pengajaran cara cuci tangan yang baik di Sekolah Dasar.

Memberikan pelatihan pemeriksaan dini kanker payudara.

Mengadakan Senam ibu hamil dan lansia.

23. Home visit Memberikan cek gula gratis dan tensi gratis.

Warga Desa mendapatkan pengetahuan dan memahami perilaku hidup bersih dan rumah sehat.

24. Dental Health Education (DHE) Siswa Sekolah Dasar mengetahui cara merawat gigi serta menyikat gigi dengan baik dan benar.

Melaksanakan kegiatan menyikat gigi bersama-sama.

Memberikan souvenir sikat gigi dan pasta gigi gratis kepada siswa Sekolah Dasar.

25.

Pembuatan Early Warning System Terpasangnya EWS sebagai upaya peringatan dini bencana longsor.

26.Pembuatan jalur evakuasi dan pemetaan daerah rawan longsor Warga dapat mengetahui daerah dan jalur evakuasi ketika terjadi bencana longsor.

27.Produk Olahan Ternak Warga mendapatkan sosialisasi mengenai produk yang dapat dihasilkan dari olahan ternak serta pemasaran produk olahan ternak tersebut.

Warga mendapatkan pelatihan pembuatan produk olahan ternak (sosis, nugget, dsb.)

28.Membuat pakan alternatif, control kualitas bahan pakan dan manajemen pemberian pakan ternak Peternak dapat mengetahui bahan pakan ternak alternatif serta keunggulannya.

Peternak dapat mengetahui cara membuat pakan ternak alternatif.

29.Pembentukan Perusahaan Daerah Milik Desa (BUMDes) Membuat Perdes sebagai syarat formal terbentuknya BUMDes.

Terbentuknya BUMdes sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Masyarakat mengetahui adanya BUMDes yang berguna untuk meningkatkan kesejahteraan desa.

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1. Persiapan dan Pembekalan Umum/Tematik

a. Mekanisme pelaksanaan kegiatan KKN-PPM

Pertama, mahasiswa akan membuat rencana materi program step-by-step yang kemudian akan didampingi oleh DPL. Kemudian materi program yang sudah siap untuk dilaksanakan akan didemonstrasikan terlebih dahulu dengan didampingi oleh DPL untuk mengecek kesiapan program dan sebagai salah satu upaya untuk memaksimalkan pelaksanaan program di lapangan.

b. Materi Persiapan dan pembekalan KKN-PPM yang perlu diberikan kepada mahasiswaPembekalan dilakukan untuk mempersiapkan mahasiswa sebelum keberangkatan, termasuk mempersiapkan detail kebutuhan di lapangan/medan kerja. Dalam pembekalan akan diberikan materi-materi persiapan yang diperlukan untuk mendukung tercapainya keberhasilan program. Materi persiapan yang diperlukan adalah pengetahuan-pengetahuan mengenai peningkatan produktivitas pertanian, pemanfaatan dan pengelolaan limbah, pengembangan agribisnis, serta pengembangan UMKM berbasis industri kreatif. Materi-materi yang disampaikan tentunya berkaitan dengan sub program yang akan dilaksanakan nantinya, dan akan disampaikan melalui diskusi-diskusi agar program-program dan kegiatan yang telah didesain dapat terlaksana sesuai dengan kondisi yang ada. Pembekalan akan dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2015.3.2. Pelaksanaan

Kegiatan KKN-PPM ini akan dilaksanakan selama 8 minggu atau setara dengan 2 bulan. Pada minggu pertama pelaksanaan mahasiswa akan melakukan sinergisitas dengan penduduk lokal dan melakukan observasi yang diperlukan untuk menjalankan program yang telah direncanakan. Sinergisitas salah satunya dilakukan melalui beberapa cara melakukan sosialisasi singkat mengenai program melalui pendekatan personal kepada kepala subak, kepala dusun, sasaran program, dan berkonsultasi dengan dinas di daerah setempat, atau dengan cara-cara lain yang dirasa diperlukan.

Berikut ini adalah rincian program dan volume pekerjaan:NoNama ProgramKegiatanVolume (JKE)

1.

Pertanian Vertikultur a. Sosialisasi pelaksaan pertanian vertikultur kepada warga (3 x 2 jam x 4 lokasi x 7 orang)

b. Demonstrasi dan aplikasi pertanian vertikultur (4 x 3 jam x 4 lokasi x 7 orang)504 jam

2.

Perbaikan Saluran Irigasi dan Edukasi Cara Perawatan serta Penanganan Kerusakannya a. Melakukan pemetaan kerusakan (3 x 2 jam x 2 lokasi x 7 orang)

b. Sosialisasi cara melakukan perbaikan saluran irigasi dan edukasi perawatan serta penanganan kerusakannya (3 x 3 jam x 2 lokasi x 7 orang)

c. Melakukan perbaikan saluran irigasi (3 x 6 jam x 2 lokasi x 7 orang)462 jam

3.Pemanfaatan Agen Hayati untuk Pengendalian Hama dan Penyakit Tanamana. Sosialisasi penggunaan agen hayati untuk pengendalian hama dan penyakit tanaman (3 x 2 jam x 2 lokasi x 5 orang)

b. Aplikasi pemanfaat agen hayati (3 x 2 jam x 2 lokasi x 5 orang)120 jam

4.

Pembuatan Peta Topografi Desa Susut a. Observasi wilayah (6 jam x 3 orang)b. Pengolahan citra termasuk rubbersheet, digitasi, dan memberikan informasi ketinggian serta meta data peta (8 jam x 3 orang)c. Mencetak (1 jam)43 jam

5.

Pembuatan Peta Tematik Desa Susut a. Pengamatan dan pengklasifikasian peta topografi (2 jam x 3 orang)

b. Pelaksanaan, melakukan pengumpulan data (6 jam x 3 orang)

c. Melakukan olah data, dan pembuatan peta (2 x 6 jam x 3 orang)

d. Mencetak (1 jam)61 jam

6.

Budidaya Padi dengan

Metode SRI a. Sosialisasi Budidaya Padi dengan Metode SRI (3 x 2 jam x 2 lokasi x 7 orang)

b. Praktik dan demonstrasi Budidaya Padi dengan Metode SRI (3 x 3 jam x 2 lokasi x 7 orang)210 jam

7.Optimalisasi Lahana. Sosialisasi Optimalisasi Lahan dengan pemanfaat pekarangan utuk menanam tanaman TOGA (2 x 2 jam x 4 lokasi x 5 orang)

b. Praktik dan demonstrasi Optimalisasi Lahan dengan pemanfaat pekarangan utuk menanam tanaman TOGA (3 x 4 jam x 4 lokasi x 5 orang)320 jam

8.

Pembuatan Biogasa. Observasi ketersediaan dan penghitungan volume raw materials (1 x 4 jam x 4 lokasi x 4 orang)

b. Observasi alternatif proses pembuatan yang feasible (1 x 3 jam x 1 lokasi x 4 orang)

c. Penyusunan analisis neraca massa dan neraca energi dari tiap proses pembuatan (1 x 1 jam x 1 lokasi x 4 orang)

d. Pemilihan proses dari pertimbangan segi lingkungan dan efisiensi (1 x 1 jam x 1 lokasi x 4 orang)

e. Sosialiasi proses pembuatan biogas dengan proses yang telah dipilih (1 x 1 jam x 4 lokasi)84 jam

9.Pembuatan Pupuk Kandang

a. Pendataan Jenis dan jumlah Ternak (4 jam x 7 orang)

b. Menghitug volume feses yang dihasilkan ternak (4 jam x 7 orang)

c. Pembuatan instalasi pupuk kandang (5 jam x 12 orang)

d. Sosialisasi tata cara penggunaan pupuk kandang (4 jam x 5 orang)136 jam

10.Sosialisasi Pemanfaatan dan Pengelolaan Limbah Sosialisasi mengenai pentingnya mengelola dan memanfaatkan limbah dari sisi ekonomi dan kesehatan. (1 jam x 4 lokasi x 5 orang)

Sosialisasi Undang-Undang No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. (1 jam x 4 lokasi x 5 orang)

Praktik pemilahan limbah. (1 jam x 4 lokasi x 5 orang)60 jam

11.Penyuluhan Agribisnis Pelaksanaan penyuluhan Agribisnis (8 x 2 jam x 4 lokasi x 4 orang) 256 jam

12.

Agri Class dan Happy FarmPelaksanaan Agri Class dan Happy Farm (8 x 3 jam x 4 lokasi x 7 orang)672 jam

13.

Pengembangan Kelompok Petani Subaka. Observasi keadaan kelompok tani Subak (4 x 2 jam x 2 lokasi x 6 orang)

b. Pengkajian kelompok tani Subak (6 x 3 jam x 2 lokasi x 6 orang)

c. Pemecahan masalah dan pegembangan kelompok tani Subak (12 x 2 jam x 2 lokasi x 6 orang)576 jam

14.Pemberdayaan UMKM bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dan Kemitraane. Pendataan total jumlah UMKM di Desa Susut (2 x 2 jam x 4 lokasi x 5 orang)

f. Observasi permasalahan yang dihadapi pelaku UMKM (2 x 2 jam x 4 lokasi x 5 orang)

g. Rapat koordinasi dengan Pemerintah Daerah (2 x 2 jam x 4 lokasi x 5 orang)

h. Memfasilitasi program Dinas UMKM ke pelaku UMKM (2 jam x 4 lokasi x 5 orang)

i. Penawaran solusi dalam bentuk kerjasama pelaku UMKM ke Kemitraan (2 jam x 4 lokasi x 5 orang)280 jam

15.Pengolahan Beras Menjadi Tepung Beras a. Sosialisasi Pengolahan Beras Menjadi Tepung Beras (2 x 2 jam x 4 lokasi x 5 orang)

b. Pengolahan Beras Menjadi Tepung Beras (4 x 4 jam x 4 lokasi x 5 orang)400 jam

16.

Modifikasi Teh dari Beras Meraha. Sosialisasi pemanfaatan beras merah menjadi teh (2 x 2 jam x 4 lokasi x 5 orang)

b. Pengolahan beras merah menjadi teh (4 x 4 jam x 4 lokasi x 5 orang)400 jam

17. Manajemen Industri Kerajinan Rakyata. Pembentukan panitia (2 jam x 7 orang)

b. Pelatihan kewirausahaan (e-marketing, branding) (2 x 2 jam x 2 lokasi x 7 orang)

c. Pelatihan pembuatan business plan (2 x 2 jam x 2 lokasi x 7 orang)

d. Pelatihan pembukuan transaksi akuntansi berbasis akrual (2 x 2 jam x 2 lokasi x 7 orang)182 jam

18.Pembuatan Perpustakaan Mini a. Rapat koordinasi persiapan (3 x 2 jam x 5 orang)

b. Pembentukan kepengurusan (3 x 2 jam x 3 orang)

c. Pelatihan administrasi (3 x 2 jam x 3 orang)

d. Pembangunan dan penyiapan fasilitas (5 x 3 jam x 10 orang)

e. Publikasi mengenai Perpustakaan Mini dengan mendatangi rumah-rumah warga (8 x 1 jam x 10 orang)296 jam

19.Perayaan 17 Agustusan a. Pembentukan panitia bersama masyarakat setempat (3 x 2 jam x 5 orang)

b. Rapat koordinasi panitia (4 x 2 jam x 5 orang)

c. Publikasi acara (2 x 1 jam x 4 lokasi x 5 orang)

d. Persiapan acara (7 x 2 jam x 15 orang)

e. Acara perayaan dengan berbagai macam lomba (7 x 6 jam x 30 orang)1580 jam

20.Sekolah Sore a. Pemberian materi pelajaran sekolah dasar (24 x 2 jam x 2 lokasi x 5 orang)

b. Pelatihan Do It Yourself (8 x 2 jam x 2 lokasi x 5 orang)640 jam

21.

Pengenalan Akuntansi Dasar berupa metoda pembukuan transaksi Koperasi Usaha Tania. Sosialisasi metoda pencatatan transaksi berbasis akrual dan berbasis kas (2 jam x 2 lokasi x 4 orang)

b. Praktik pembukuan transaksi (2 x 2 jam x 2 lokasi x 4 orang)48 jam

22.

Pelayanan Kesehatan PrimerI. Cuci Tangan

a. Rapat Koordinasi dengan perwakilan Sekolah Dasar (1 jam x 4 lokasi x 6 orang)

b. Edukasi dan praktik cara mencuci tangan yang benar (1 jam x 4 lokasi x 6 orang)

II. Deteksi Dini Kanker Payudara

a. Presentasi dan penyuluhan kanker payudara (1 jam x 4 lokasi x 6 orang)

b. Latihan pemeriksaan dini kanker payudara (1 jam x 4 lokasi x 6 orang)

III. Sosialisasi mengenai Diabetes Melitus, Hipertensi, dan Asam Urat

a. Presentasi atau penyuluhan untuk penyakit diabetes mellitus, hipertensi dan asam urat (1 jam x 4 lokasi x 6 orang)

b. Cek gula darah gratis, vital sign gratis dan cek asam urat gratis (1 jam x 4 lokasi x 4 orang)

c. Edukasi pola makan dan gaya hidup dan pemberian brosur makanan bergizi (1 jam x 4 lokasi x 6 orang)160 jam

23.

Home visita. Penyuluhan tentang rumah sehat, perilaku hidup sehat atau bersih, dan kebersihan lingkungan (1 jam x 4 lokasi x 6 orang)

b. Kunjungan ke rumah warga untuk melihat langsung kondisi rumah masyarakat di sana (1 jam x 10 rumah x 10 orang)124 jam

24. Dental Health Education (DHE)a. Rapat awal koordinasi dengan Puskesmas (2 jam x 5 orang)

b. Rapat koordinasi dengan perwakilan Sekolah Dasar (2 jam x 3 SD x 5 orang)

c. Persiapan pelaksanaan penyuluhan (1 jam x 3 SD x 15 orang)

d. Pelaksanaan acara (4 jam x 3 SD x 15 orang)

e. Evaluasi acara dan bersih-bersih (2 jam x 3 SD x 15 orang) 355 jam

25. Pembuatan Early Warning Systema. Koordinasi dengan Pemerintah Daerah (2 x 2 jam x 3 orang)

b. Perakitan rangkaian Early Warning System (2 jam x 5 titik longsor x 5 orang)

c. Pemasangan dari rangkaian Early Warning System (3 jam x 5 titik longsor x 5 orang)

d. Pengarahan cara kerja Early Warning System (1 jam x 5 titik longsor x 5 orang)162 jam

26.

Pembuatan jalur evakuasi dan pemetaan daerah rawan longsora. Pemetaan dan penentuan daerah rawan longsor (3 x 6 jam x 5 orang)

b. Penentuan jalur evakuasi (2 x 3 jam x 5 orang)

c. Pembuatan plang (4 x 4 jam x 8 orang)248 jam

27.Produk Olahan Ternake. Sosialisasi hasil olahan ternak (4 jam x 4 orang)

f. Pelatihan pembuatan produk olahan ternak (sosis, nugget, dsb.) (8 jam x 5 orang)

g. Pemasaran produk (6 jam x 5 orang)86 jam

28.Membuat pakan alternative, control kualitas bahan pakan dan manajemen pemberian pakan ternakc. Mendata bahan yang bisa dijadikan pakan ternak. (6 jam x 5 orang)

d. Sosialisasi keunggulan pakan ternak alternative yang dibuat. (4 jam x 3 orang)

e. Sosialisasi untuk mengetahui pemalsuan bahan pakan.(4 jam x 4 orang)

f. Membuat pakan ternak alternative (5 jam x 4 orang)

g. Sosialisasi proporsi pemberian pakan ternak (4 jam x 4 orang)

h. Evaluasi pertumbuhan ternak (5 jam x 6 orang) 124 jam

29.Pembentukan Perusahaan Daerah Milik Desa (BUMDes)a. Perancangan draft Peraturan Desa tentang Pembentukan BUMDes (12 x 3 jam x 6 orang)

b. Musyawarah dengan masyarakat desa dan koordinasi dengan kepala desa (4 x 2 jam x 6 orang)

c. Sosialisasi mengenai BUMDes (1 x 2 jam x 6 orang)276 jam

TOTAL JAM KERJA EFEKTIF8865 jam

Jam kerja efektif per mahasiswa (JKEM)==295,5 jam

3.3. Monitoring dan Evaluasi

Evaluasi setiap program klaster akan dilaksanakan pada setiap akhir sesi pelaksanaan. Lalu, di setiap akhir minggu akan diadakan evalusi program terpadu. Melalui evaluasi program terpadu, program-program akan dievaluasi dengan melihat perkembangannya terhadap program kerja utama.

3.4. Rencana Keberlanjutan Program

a. Roadmap Penyelesaian Permasalahan

Program KKN-PPM ini di dalamnya terdapat program yang bersifat mendukung program berkelanjutan (dilaksanakan hanya pada satu periode) dan program yang harus dilaksanakan secara berkelanjutan (dilaksanakan lebih dari satu periode). Program pendukung bukan berarti tidak memiliki pengaruh yang signifikan, melainkan program-program tersebut adalah program yang membuat program berkelanjutan dapat berjalan dan di dalam program berkelanjutan program-progragram pendukung secara tidak langsung juga turut dilaksanakan. Program-program yang berkelanjutan adalah sebagai berikut:

Pemanfaatan dan pengelolaan limbah Pengembangan Agribisnis dalam upaya pemberdayaan masyarakat. Penginovasian komoditas dan UMKM penduduk lokal berbasis industri kreatif.

Selanjutnya, dalam upaya menjamin keberlanjutan program yang dijalankan, program KKN-PPM ini direncanakan untuk dilaksanakan selama 3 kali pelaksanaan untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Indikator pencapaian dari setiap pelaksanaan yaitu:

PelaksanaanIndikator Pencapaian

Periode pertama KKN-PPM tahun 2014Pada periode ini penekanan dilakukan pada pembuatan fondasi awal seluruh program pengembangan berdasarkan konsep pelaksanaan kegiatan KKN-PPM yang memenuhi prasyarat co-creation, co-funding, co-sustainability, flexibility, dan research based community service.

Periode kedua KKN-PPM tahun 2015Periode ini akan memfokuskan kepada pengimplementasian evaluasi program yang telah berjalan, program yang belum berjalan pada tahun sebelumnya, menghidupkan kembali program yang berjalan kuran gbaik pada tahun sebelumnya, memperbaharui program, memperbaiki, serta menginovasi program guna memaksimalkan potensi program tersebut.

Periode ketiga KKN-PPM tahun 2016Periode ini akan mendalami masalah dan potensi yang muncul dari program-program selanjutnya guna meningkatkan level pengembangan menjadi lebih kuat. Sebagai tahun terakhir pelaksanaan, di dalam periode ini diharapkan seluruh program-program yang telah berjalan pada tahun sebelumnya sudah dapat dijalankan secara aktif, sehingga program akan dapat berjalan terus secara berkelanjutan.

b. Peran Masyarakat danStakeholder dalam Pencapaian Kemandirian dan Kesejahteraan Masyarakat

Masyarakat diharapkan untuk terus berperan aktif dalam melaksanakan dan melanjutkan program-program utama yang telah diberikan. Tentunya masyarakat memerlukan dukungan dari berbagai pihak untuk tetap menjalankan berbagai program yang ada, sehingga dalam hal ini diharapkan kerjasama antara masyarakat, mitra dan pemerintah dapat terus berlanjut. Pemerintah dan mitra diharapkan dapat terus memfasilitasi serta mendampingi masyarakat untuk mewujudkan masyarakat Susut yang mandiri dan sejahtera.

c. Indikator Keberhasilan Proses Pemberdayaan Masyarakat

Kegiatan PokokProduk Kegiatan KKN-PPMIndikator yang Ingin DicapaiSatuan

Peningkatan Produktivitas Pertanian Meningkatkan keterampilan petani, memaksimalkan pemanfaatan lahan, dan merevitalisasi infrastruktur, sehingga petani dapat kembali meningkatkan produktivitasnya80%

Pemanfaatan dan pengelolaan limbahMasyarakat dapat mengerti cara mengelola dan memanfaatkan limbah pertanian dan ternak dengan baik dan benar70%

Pengembangan Agribisnis dalam upaya pemberdayaan masyarakatMeningkatnya partisipasi dan kesadaran masyarakat terhadap agribisnis80%

Penginovasian komoditas dan UMKM penduduk lokal berbasis industri kreatifMasyarakat dapat memanfaatkan komoditas unggulan daerah agar memiliki nilai ekonomis yang tinggi.80%

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN4.1. Anggaran BiayaTotal biaya yang disusun untuk seluruh kegiatan ini diperkirakan sebesar Rp 117.354.050,00 dengan ringkasan biaya seperti yang tertera di bawah ini. Adapun perincian anggaran program dapat dilihat dalam lampiran 2.No.KomponenBiaya yang diusulkan (Rp)

1Persiapan55.940.000

2Pengadaan Bahan Habis Pakai30.192.500

3Peralatan14.313.000

4Kesekretariatan dan Publikasi3.643.000

5Pelaporan2.500.000

Jumlah106.685.500

Biaya tidak terduga (10%)10.668.550

Total117.354.050

4.2. Jadwal KegiatanKegiatan dan program KKN-PPM UGM Desa Susut akan dilaksanakan pada tanggal 1 Juli 2015 - 31 Agustus 2015. Alokasi waktu untuk kegiatan sebagai berikut:

NoWaktu /TanggalKeterangan Kegiatan

1.Desember 2014 Juni 2015Tahap Persiapan (Pembuatan Konsep dan Proposal, Survey Lapangan,Pencarian Dana, Pemeriksaan Perlengkapan)

2.1 Juli 31 Agustus 2015Tahap Pelaksanaan Program dan Kegiatan KKN-PPM

3.September 2015Tahap Penyelesaian (Penarikan diri dari lokasi KKN, dan Penyelesaian laporan akhir KKN)

4.3. Tempat KegiatanKegiatan ini akan dilaksanakan di Kelurahan Susut, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali dengan rincian dusun sebagai berikut:

Sub UnitDusunDesa/KelurahanKecamatanKabupaten

1(Menunggu Konfirmasi)SusutSusutBangli

2(Menunggu Konfirmasi)SusutSusutBangli

3(Menunggu Konfirmasi)SusutSusutBangli

4(Menunggu Konfirmasi)SusutSusutBangli

Lampiran 1. Peta lokasi pelaksanaan program KKN-PPM.

Gambar 1. Pulau Bali

Gambar 2. Wilayah Administrasi Kabupaten Bangli (Kecamatan Susut berwarna hijau)

Lampiran 2. Rincian Pembiayaan yang DiajukanUraian KegiatanSatuanJumlah (Rp)VolJumlah Sat (Rp)Kontribusi

MahasiswaFak/JurMitraLPPM

I. PERSIAPAN

1. Observasi (survey lapangan PP)orang600.00053.000.0001.800.0001.200.000

2. Sosialisasi Programprogram100.000 32320.000320.000

3. Pembekalanprogram100.000 32320.000320.000

4. Transportasi peserta PPorang600.00030 18.000.00018.000.000

5. Transportasi DPL PPorang 1.400.00022.800.0002.800.000

6. Biaya hidup mahasiswa (2 bulan)orang 850.000 30 25.500.00025.500.000

7. Tranportasi di lapanganSepeda motor 1.000.0006 6.000.0006.000.000

SUBTOTAL I 55.940.0008.440.00047.500.000

II. PELAKSANAAN PROGRAM

1. Pengadaan Bahan Habis Pakai

1. Bensinliter8.50060510.000510.000

2. Benih pertanian 5 kg60.0002120.000120.000

3. Trashbagpak12.000224.00024.000

4. Karungbuah5.000525.00025.000

5. Semensak60.0003180.000180.000

6. Kertas A2lembar10.000440.00040.000

7. Spidol warnapak12.000224.00024.000

8. Spidolbuah5.000420.00020.000

9. Polybagpak26.0004104.000104.000

10. Konsumsi dus5.00013906.950.0006.950.000

11. Konsumsi Agri Class dan Happy Farmpack2.000480960.000960.000

12. Konsumsi Sekolah Sorepack1.000960960.000960.000

13. Souvenirset2.0005201.040.0001.040.000

14. Pasirm3250.0001250.000250.000

15. Batubata merahbuah50010050.00050.000

16. Beras Merahkg20.000120.00020.000

17. Plastikpak6.00016.0006.000

18. Beras Putihkg8.500217.00017.000

19. Cat Tembokkaleng95.0008760.000760.000

20. Thinnerkaleng15.000230.00030.000

21. Wallstickerbuah25.000375.00075.000

22. Hiasan Dindingbuah30.0004120.000120.000

23. Buku Perpustakaanbuah30.0003009.000.0009.000.000

24. Buku Administrasibuah5.00015.0005.000

25. Buku Inventarisbuah5.00015.0005.000

26. Hadiah perayaan 17 an set300.000154.500.0004.500.000

27. Tinta Spidolbuah13.000226.00026.000

28. Sabun cuci tangan buah10.00010100.000100.000

29. Alkoholbuah15.000230.00030.000

30. Souvenir Dental Health Education (DHE)set15.0002253.375.0003.375.000

31. Paku kayu 3cmkg16.000696.00096.000

32. Dedak Jagungkg1.5001522.50022.500

33. Dedakkg1.5001522.50022.500

34. Pollardkg2.5001537.50037.500

35. Kayubatang22.00016352.000352.000

36. Pipa paralon PVC 4 m29.0005145.000145.000

37. Keong maskg7.500430.00030.000

38. Gula Pasirkg7.0000.57.0007.000

39. Gula Jawakg5.0000.55.0005.000

40. Air Kelapaliter57.0007.000

41. KaretBuah50042.0002.000

42. PapanBuah14.00010140.000140.000

43. Doorprize Penyuluhanset5.00020100.000100.000

Subtotal Bahan Habis Pakai30.192.500

2. Peralatan

1. Sekopbuah80.000180.00080.000

2. Parangbuah100.0001100.000100.000

3. Guntingbuah10.000110.00010.000

4. Tangbuah50.000150.00050.000

5. Gergajibuah150.0001150.000150.000

6. Palubuah80.000180.00080.000

7. CangkulBuah75.000175.00075.000

8. Kotak Semaibuah50.0002100.000100.000

9. Aritbuah13.000113.00013.000

10. Emberbuah10.000110.00010.000

11. Sekop minibuah35.000135.00035.000

12. Pancibuah30.000130.00030.000

13. Penggarisbuah10.000110.00010.000

14. Sewa LCD Viewerhari75.000604.500.0004.500.000

15. Kotak Sampahset375.00031.125.0001.125.000

16. Gelasbuah10.000110.00010.000

17. Sotilbuah20.000120.00020.000

18. Serokbuah20.000120.00020.000

19. Teflonbuah150.0001150.000150.000

20. Komporbuah100.0001100.000100.000

21. Tekobuah20.000120.00020.000

22. Mangkokbuah7.00037.0007.000

23. Cobekbuah30.000130.00030.000

24. Ulekanbuah10.000110.00010.000

25. Saringan buah10.000110.00010.000

26. Sendokbuah2.00012.0002.000

27. Wajanbuah50.000150.00050.000

28. Sepatulabuah30.000130.00030.000

29. Plang perpustakaanset150.0001150.000150.000

30. Rak bukuset200.0003600.000600.000

31. Mejabuah100.0004400.000400.000

32. Karpetbuah50.0002100.000100.000

33. Peralatan lomba 17-anset1.000.0001.000.000

34. Sewa Megaphonehari135.0001135.000135.000

35. Sewa Michari125.0001125.000125.000

36. Sewa Soundsystemhari600.0001600.000600.000

37. Papan Tulis 80x120cmset250.0002500.000500.000

38. Penghapus papan tulisbuah7.500215.00015.000

39. Tikarbuah50.0003150.000150.000

40. Alat ukur gula darah dan asam uratbuah600.0001600.000600.000

41. Tensi meter digitalbuah200.0001200.000200.000

42. Termometer digitalbuah35.000135.00035.000

43. Mansetbuah20.000120.00020.000

44. Model gigiset92.000192.00092.000

45. Megaphonebuah200.00051.000.0001.000.000

46. Papan triplek 15mm 122 cm x 244 cmset202.0002404.000404.000

47. Palubuah50.000150.00050.000

48. Kuasbuah20.000480.00080.000

49. Penggilingan dagingunit210.0003630.000630.000

50. Penggilingan bambuunit200.0002400.000400.000

51. Kotak P3K set200.0001200.000200.000

Subtotal Peralatan14.313.000

3. Pengadaan Kesekretariatan dan Publikasi

1. Pensilpak10.000220.00020.000

2. Penghapusbuah2.00036.0006.000

3. Handout materilembar2002660532.000532.000

4. Modul akuntansi set200060120.000120.000

5. Modul DHEset50002251.125.0001.125.000

6. Kertasrim30.000260.00060.000

7. Buku kasbuah10.000330.00030.000

8. Tinta hitambuah25.0005125.000125.000

9. Tinta warnawarna30.0005150.000150.000

10. Cap KKN buah20.000360.00060.000

11. Amploppak15.000345.00045.000

12. Bulpenpak15.000230.00030.000

13. Cetak bannerbuah100.0002200.000200.000

14. Brosurlembar2.0005701.140.0001.140.000

Subtotal Pengadaan Kesekretariatan dan Publikasi3.643.000

SUBTOTAL II48.248.50048.248.500

III. PELAPORAN

1. Laporan Awalbuah10.00025250.000250.000

2. Laporan Antarabuah10.00075750.000750.000

3. Laporan Akhirbuah10.00025250.000250.000

4. Dokumentasibuah10.0001251.250.0001.250.000

SUBTOTAL III2.500.0002.500.000

JUMLAH106.685.500--56.685.50050.000.000

BIAYA TIDAK TERDUGA (10%)10.668.550--10.668.550-

TOTAL117.354.050--67.354.05050.000.000

Lampiran 3. Biodata Ketua, Anggota Tim Pengusul, dan DPL

Biodata Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)1. Nama

: Dr. Harry Supriyono, S.H, M.Si2. NIP

: 196002131987031003

3. Tempat, Tgl. Lahir: Blitar, 13 Februari 19604. Program Studi

: Ilmu Hukum

Fakultas

: Fakultas Hukum

5. Alamat Kantor

: Jl Socio Justicia 1 Bulaksumur Yogyakarta 55281Alamat Rumah

:Perum Taman Cemara G-12, Maguwoharjo, Sleman,

Yogyakarta

6. No. HP

: 087838181960

7. E-mail

: [email protected]

8. Pendidikan

:

NoNama Perguruan Tinggidan lokasinyaGelarTahun SelesaiBidang Studi

1. Universitas Gadjah MadaSarjana1986Hukum Kenegaraan

2. Universitas Gadjah MadaMagister1996Ilmu Lingkungan

3.Universitas IndonesiaDoktor2011Ilmu Hukum

9. Pengalaman Penelitian yang terkait (3 tahun terakhir):NoJudulTahunSumber Pendanaan

1. Kajian Akademis Pengaturan Jalan untuk Pengangkutan Hasil Tambang dan Perkebunan Kelapa Sawit di Propinsi Kalimantan Timur2011Pemda Provinsi Kalimantan Timur

2. Penyusunan Naskah Akademik dan Draft Peraturan Daerah Propinsi Kalimantan Timur tentang Pengendalian Penggunaan Jalan Umum untuk Kegiatan Pengangkutan Hasil Tambang dan Perkebunan2011Pemda Provinsi Kalimantan Timur dan UGM

3. Kajian Yuridis Sistem Penataan dan Penegakan Hukum Lingkungan Administratif dalam Pengendalian Dampak Lingkungan 2012Dikti Beasiswa

4. Kajian Akademis Pengaturan Tata Ruang Detail Kawasan di Kabupaten Wonogiri2013Pemda Wonogiri

10. Pengalaman Pengabdian kepada Masyarakat yang terkait (3 tahun terakhir):NoJudulTahunKedudukan

1. Narasumber dalam Kegiatan Forum Koordinasi Penegakan Hukum Lingkungan Hidup di wilayah Propinsi DIY2011Narasumber

2.Narasumber dalam Pembahasan Raperda DIY tentang Pemanfaatan dan Pengendalian Air Tanah2011Narasumber

3.Narasumber Tim Penyelesaian Kasus Pencemar-an Laut Oleh Minyak Montara Australia pada Kementerian Lingkungan Hidup2013Narasumber

4.Narasumber/Tenaga Ahli Bidang Hukum Tim Kajian Sangkulihat Kalimantan Timur Sebagai World Natural Heritage2013Narasumber/

Tenaga Ahli.

5.Tenaga Ahli Bidang Hukum pada Pemerintah Propinsi DIY2013Narasumber/

Tenaga Ahli

11. Pengalaman sebagai DPL/Korkab/Korta:NoLokasiTemaTahunKeterangan

1.Desa Pangsan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Propinsi BaliPemberdayaan Masyarakat dalam Pengelolaan Limbah Pertanian dan Pengembangan Industri Kreatif2014DPL

Yogyakarta, Januari 2015

BIODATA TIM PELAKSANAAgro Kompleks

1. Nama

: Devry Noor Astanto

Fakultas/ Jurusan: Pertanian/ Sosial Ekonomi PertanianNIM

: 12/331809/PN/12854

Alamat

: Semaki Kulon Uh 1/392,Yogyakarta 55166

Telepon/HP

: 085743515277

Email

: [email protected]. Nama

: Eka Mira Sariyah WatiFakultas/ Jurusan: Pertanian/ Sosial Ekonomi PertanianNIM

: 12/331543/PN/12681Alamat : Jalan Kaliurang KM 4,5 Gg. Suroyudo Karang Asem CT III No.45A Catur Tunggal, Sleman, DIYTelepon/HP

: 08978998569Email

: [email protected]. Nama

: Burat Rahadyan

Fakultas/ Jurusan: Teknologi Pertanian/ Teknologi Industri PertanianNIM

: 12/333223/TP/10475

Alamat

: Jalan Pandega Marta no 38, Sleman, DIY

Telepon/Hp

: 083869815811

Email

: [email protected]. Nama

: I Gusti Putu Madiana

Fakultas/ Jurusan: Peternakan/ Ilmu dan Industri PeternakanNIM

: 12/331070/PT/06210Alamat

:Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta

Telepon/Hp

: 085868457038Email:[email protected]. Nama

: Satria Hendrawan

Fakultas/ Jurusan: Peternakan/ Ilmu dan Industri PeternakanNIM

: 12/331625/PT/06230Alamat

: Klebengan F2BTelepon/Hp

: 085788758553Email:[email protected] Teknologi

6. Nama

: Harold Stefan Pardamean Sirait

Fakultas/Jurusan: Teknik/Teknik Mesin dan Industri

NIM

: 12/334572/TK/40224

Alamat

: Pogung Baru Blok F No. 31, Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I.Y.

Telepon/HP

: 082162892385

Email

: [email protected]. Nama

: Muhamad Hartono

Fakultas/Jurusan: Teknik/Teknik Kimia

NIM

: 12/333156/TK/39668

Alamat

: Pogung Dalangan SIA XVI No. 5 RT 9 RW 50, Mlati

Telepon/HP

: 08972218756

Email

: [email protected]. Nama

: Aria Riswanda

Fakultas/Jurusan : Teknik/Teknik Mesin dan Industri

NIM

: 12/330395/TK/39564

Alamat

: Jl. Klaseman I no 51 Sinduharjo, Ngaglik. Sleman, D.I.Y.

Telepon/HP

: 085729508822

Email

: [email protected]. Nama

: I Made Sathya Dananjaya

Fakultas/Jurusan: Teknik/Teknik Kimia

NIM

: 12/333607/TK/39954

Alamat

: Pogung Dalangan SIA XVI No. 24 RT 8 RW 50, Mlati

Telepon/HP

: 085310910803

Email

: [email protected] Humaniora

10. Nama

: Monica Setiana

Fakultas/Jurusan: Ekonomika dan Bisnis / Akuntansi

NIM

: 12/330676/EK/18860

Alamat

: Jl Flores HOP 4 118 Kompleks PT Badak Bontang, Kaltim

Telepon/HP

: 0821-3838-2914

Email

: [email protected]. Nama

: Shella Indra Purnamasakti

Fakultas/Jurusan: Hukum/Ilmu Hukum

NIM

: 12/334332/HK/19204

Alamat

: Perum Denggung Asri KAV 1, Tridadi Sleman

Telepon/HP

: 083837392909

Email

: [email protected]. Nama

: Rizka Widia Maulina

Fakultas/Jurusan

: Hukum/Ilmu Hukum

NIM

: 12/328612/HK/19088

Alamat

: Gg. Kenari Perumahan Swakarya No. 6a Yogyakarta

Nomor telfon

: 085702666744/081260056474

Email

: [email protected]. Nama

: Agung Tri Nugraha

Fakultas/Jurusan: Isipol/ Manajemen dan Kebijakan Publik

NIM

: 12/328709/SP/25084

Alamat

: Mriyan, Margomulyo, Seyegan, Sleman, Yogyakarta 55561

Telepon/HP

: 081393518060

Email

: [email protected]. Nama

: Astri Permatasari

Fakultas/Jurusan: Hukum/Ilmu HukumNIM

: 12/334336/HK/19206

Alamat: Jl. Sidodadi No. 6A RT/RW 01/43 Gemawang, Yogyakarta

Telepon/HP

: 089628535357Email

: [email protected]. Nama

: Wd. Adhinda Putri Syara LSFakultas/Jurusan: Hukum/Ilmu Hukum

NIM

: 12/328575/HK/19051

Alamat

: Jalan Sao-Sao Lr. Damai No. 21 Kendari, Sulawesi Tenggara

Telepon/HP

: 081341654319

Email

: [email protected]. Nama

: Dandi Septian

Fakultas/Jurusan: Hukum/Ilmu HukumNIM

: 12/334352/HK/19215

Alamat : Jalan Antasena, Perumahan Pesona Ontoseno A4 Wirobrajan, Yogyakarta

Telpon/HP

: 081276110150Email

: [email protected]. Nama

: Haliza Utari

Fakultas/Jurusan: Ekonomika dan Bisnis / Akuntansi

NIM

: 12/330596/EK/18786

Alamat: Jl. Swakarya No. 8A Kaliurang KM 4,5, Depok, SlemanTelpon/Hp

: 085265776552Email

: [email protected]. Nama

: Anindita Setya Wardani

Fakultas/ Jurusan: Ekonomika dan Bisnis/ Akuntansi

NIM

: 12/330671/EK/18855

Alamat

: Perum Bancarkembar Permai Blok XIII/2 Purwokerto 53121

Telepon/ HP

: 081214598888

Email

: [email protected]. Nama

: Jessica Bintang

Fakultas/Jurusan: Kedokteran Gigi/Pendidikan Dokter Gigi

NIM

: 12/335612/KG/9304

Alamat

: Jl. Kenari Gg. Palaran No. 11 Kaliurang KM 4,5

Telpon/Hp

: 08989704706Email

: [email protected]. Nama

: Inez Dwi Fuji AstutiFakultas/ Jurusan: Kedokteran/ Pendidikan Dokter NIM

: 10/299871/KU/14021Alamat

: Jl Kaliurang Km 7,2 Jurug Sari III Gang Menur II No 59 ATelepon/Hp

: 085265989815Email

: [email protected] Nama Mahasiswa Anggota Tim PengusulNo.NamaFakultasNIU

1Agung Tri NugrahaISIPOL328709

2Wd. Adhinda Putri Syara L.sHUKUM328575

3Monica SetianaEKONOMIKA DAN BISNIS330676

4Aria RiswandaTEKNIK330395

5Astri PermatasariHUKUM334336

6Dandi SeptianHUKUM334352

7Rizka Widia MaulinaHUKUM328612

8Shella Indra PHUKUM334332

9I Made Sathya DTEKNIK333607

10Harold SPSTEKNIK334572

11Muhamad HartonoTEKNIK333156

12Haliza UtariEKONOMIKA DAN BISNIS330596

13Anindita Setya WardaniEKONOMIKA DAN BISNIS330671

14Burat RahadyanTEKNOLOGI PERTANIAN333223

15Eka Mira Sariyah WatiPERTANIAN331543

16Devry Noor AstantoPERTANIAN331809

17Satria HendrawanPETERNAKAN331625

18I Gusti Putu MadianaPETERNAKAN331070

19Jessica BintangKEDOKTERAN GIGI335612

20Inez Dwi Puji AstutiKEDOKTERAN299871

Lampiran 4. Surat Kesediaan Pemerintah Kecamatan Susut

Lampiran 6. Jadwal KegiatanNoProgramMinggu

1

1-8

Juli2

9-15 Juli3

16-22 Juli4

23-29

Juli5

30-5 Agt6

6-12 Agt7

13-19

Agt8

20-26

Agt26-31 Agt

I. PERSIAPAN: Observasi, sinergitas bersama warga dan lembaga terkait

PELAKSANAAN PROGRAM:

Peningkatan Produktivitas Pertanian

1.PertanianVertikultur

2.

Perbaikan Saluran Irigasi dan Edukasi Cara Perawatan serta Penanganan Kerusakannya

3.Pemanfaatan Agen Hayati untuk Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman

4.Pembuatan Peta Topografi Desa Susut

5.Pembuatan Peta Tematik Desa Susut

6.Budidaya Padi dengan Metode SRI

7.Optimalisasi Lahan

PemanfaatandanPengelolaanLimbah

8. Pembuatan Biogas

9.Pembuatan Pupuk Kandang

10.Sosialisasi Pemanfaatan dan Pengelolaan Limbah

PengenalanAgribisnis

11. Penyuluhan Agribisnis

12. Agri Class dan Happy Farm

13.Pengembangan Kelompok Petani Subak

Pengembangan UMKM berbasisIndustriKreatif

14.Pemberdayaan UMKM bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dan Kemitraan

15.Pengolahan Beras Menjadi Tepung Beras

16.Modifikasi Teh dari Beras Merah

17. Manajemen Industri Kerajinan Rakyat

Tambahan

18.PembuatanPerpustakaan Mini

19.Perayaan 17 Agustusan

20.Sekolah Sore

21.

PengenalanpengetahuanAkuntansiDasarberupametodapembukuantransaksiKoperasi Usaha Tani

22. PelayananKesehatan Primer

23. Home visit

24. Dental Health Education (DHE)

25. PembuatanEarly Warning System

26.Pembuatanjalurevakuasidanpemetaandaerahrawanlongsor

27.ProdukOlahanTernak

28.Membuatpakanalternatif, control kualitasbahanpakandanmanajemenpemberianpakanternak

29.Pembentukan Perusahaan Daerah MilikDesa (BUMDes)

III. PELAPORAN

20