104
7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 1/104 i RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI BEASISWA UIN SUNAN KALIJAGA MENGGUNAKAN PENDEKATAN AGI LE PROCESS  DENGAN MODEL EXTREM E PROGRAM MING Skripsi untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Teknik Informatika disusun oleh: Abdul Hafidh Sidiq 09650031 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2013

Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 1/104

i

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI

BEASISWA UIN SUNAN KALIJAGA MENGGUNAKAN PENDEKATAN

AGILE PROCESS  DENGAN MODEL EXTREME PROGRAMMING

Skripsi

untuk memenuhi sebagian persyaratan

mencapai derajat Sarjana S-1

Program Studi Teknik Informatika

disusun oleh:

Abdul Hafidh Sidiq

09650031

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2013

Page 2: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 2/104

ii

HALAMAN PENGESAHAN

Page 3: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 3/104

Page 4: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 4/104

iv

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Yang bertanda tangan di bawah ini :

 Nama : Abdul Hafidh Sidiq

 NIM : 09650031

Program Studi : Teknik Informatika

Fakultas : Sains dan Teknologi

Menyatakan bahwa skripsi dengan judul "Rancang Bangun Sistem Informasi

Administrasi Beasiswa UIN Sunan Kalijaga Menggunakan Pendekatan  Agile

 Process dengan Model  Extreme Programming " tidak terdapat karya yang pernah

diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan

sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah

ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam

naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Yogyakarta, 20 Juni 2013

Yang menyatakan

Abdul Hafidh Sidiq

 NIM: 09650031

Page 5: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 5/104

v

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT atas segala kemudahan dan

 pertolongan-Nya selama pengerjaan skripsi. Atas berkat rahmat-Nya, sehingga

 penulis dapat menyelesaikan skripsinya yang berjudul Rancang Bangun Sistem

Informasi Administrasi Beasiswa UIN Sunan Kalijaga Menggunakan

Pendekatan Agi le Process dengan Model Extreme Programming  dengan baik.

Penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. 

Orang tua tercinta yang selalu memberikan nasehat, motivasi, dukungan,

dan doa yang tulus dari dalam hatinya.

2.  Bapak Prof. Dr. Akh Minhaji, selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi

UIN Sunan Kalijaga.

3. 

Bapak Agus Mulyanto, M. Kom, selaku Ketua Program Studi Teknik

Informatika Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan

Kalijaga.

4.  Bapak Agung Fatwanto, S.Si, M.Kom, Ph.D, selaku dosen Pembimbing

 penulis atas bimbingan, arahan dan masukan selama penyusunan skripsi.

5. 

Para Bapak Ibu Dosen Teknik Informatika yang telah memberikan banyak

ilmu dan nasehat kepada penulis.

6.  Teman-teman Teknik Informatika atas segala bantuan dan dukungannya

dalam pelaksanaan skripsi.

Page 6: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 6/104

vi

7. 

Seluruh staf Pusat Komputer dan Sistem Informasi (PKSI) Universitas Islam

 Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, terutama para staf  programmer   yang

telah memberikan masukan dan bantuanya.

8.  Semua pihak yang telah membantu penulis dalam pelaksanaan penyusunan

skripsi.

Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini banyak terdapat

keterbatasan kemampuan, pengalaman, dan pengetahuan sehingga dalam

 penyusunan skripsi ini masih terdapat kekurangan dan kelemahan. Oleh karena itu

saran dan kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan. Akhirnya

 besar harapan penulis semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat dan

sumbangan bagi kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan terutama dalam

 bidang Teknik Informatika.

Yogyakarta, 20 Juni 2013

Penyusun

Abdul Hafidh Sidiq

 NIM. 09650017

Page 7: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 7/104

vii

HALAMAN PERSEMBAHAN

 Alhamdulillahirrabbil’alamin. Ucap syukur penulis haturkan Allah atas segala

nikmat yang Engkau berikan shingga penulis bisa menyelesaikan Penulisan Skripsi.

Skripsi ini penulis persembahkan kepada:

1. 

Orang tua tercinta, bapak Sunarya dan Ibu Umi Widaryanti yang selalu

memberikan nasehat agar penulis meraih sukses dan selalu ingat pada-Nya. 

2. 

 Adik-adikku yang baik hati dan selalu berbakti kepada kedua orang tua,

Latifah; Miftah; Habibi; Rochmat; Anis; dan Gufron, terima kasih selalu

membuatku tersenyum saat pulang. 

3.  Bapak Agung Fatwanto yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam

menyusun skripsi.

4.  Dosen-dosen TIF, Pak Agus, Pak Sumarsono, Pak Mustakim, Pak Taufiq, Pak

Bambang, Pak Nurrochman, Pak Didik, Pak Aulia, Bu Ade, Bu Uyun, Bu

Ulfa, beserta staf-staf TIF. Semoga ilmu-ilmu yang disampaikan dapat

bermanfaat.

5. 

Kepada teman-teman satu permainan dan satu perjuangan. Icha, Pulung, Fadli,

Sho, Asfar, Ahdi, Syafrudin. Terimakasih atas canda, tawa, obrolan, dan

 pernak-pernik lainnya.

6.  Semua teman –   teman teknik informatika khususnya angkatan 2009, Fadli,

Pulung, Icha, Pasa, Estu, Bang Ian, Akheed, Sho, Cged, Topik, Latip, Ahdi,

dan teman– 

  teman lain yang masih banyak. Temikasih berkat kalianinformatika berasa lebih nyaman dan berwarna.

7.  Bang Haji, Qoqom, Kang Rama, Mas Fadli, Anas yang seatap selama kurang

lebih 4 tahun. 

8.  Temen2 SMA, mbak Er, Eky, Yuli, Rozaq, Galang, dkk. Thank’s for all. 

9.  Semua pihak yang mendukung penulis tetapi mungkin penulis lupa untuk

mencantumkan namanya. Penulis mohon maaf sebesar –  besarnya. Semoga Allah

bisa membalas amal kebaikan dan ibadah kalian. 

Page 8: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 8/104

viii

HALAMAN MOTTO

“Man jadda wajada”, barang siapa bersungguh-sungguh pasti akan berhasil.

“... sesungguhnya setelah kesulitan itu ada kemudahan” (QS. Al Insyiroh :6 ) 

“ Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan

 sabar dan (mengerjakan) shalat, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang

 sabar ” 

(Q.S. Al-Baqarah Ayat : 153) 

Page 9: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 9/104

ix

DAFTAR ISI

RANCANG BANGUN SISTEM ............................................................................. i 

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. ii 

SURAT PERSETUJUAN SKRIPSI ...................................................................... iii 

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ................................................................ iv 

KATA PENGANTAR ............................................................................................ v 

HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................... vii 

HALAMAN MOTTO .......................................................................................... viii 

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix 

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xii 

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiv 

DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xv 

INTISARI ............................................................................................................. xvi 

ABSTRACT ........................................................................................................ xvii 

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1 

1.1. 

Latar Belakang ......................................................................................... 1 

1.2.  Rumusan Masalah .................................................................................... 3 

1.3.  Batasan Masalah ....................................................................................... 3 

1.4. 

Tujuan Penelitian ...................................................................................... 4 

1.5. 

Manfaat Penelitian .................................................................................... 4 

1.6.  Keaslian Penelitian ................................................................................... 5 

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI ............................... 6 

2.1. 

Tinjauan Pustaka ...................................................................................... 6 

2.2. 

Landasan Teori ......................................................................................... 8 

2.2.1. 

Sistem Informasi ............................................................................... 8 

2.2.2.  Extreme Programming ...................................................................... 9 

2.2.3.  PHP ................................................................................................. 10 

2.2.4. 

 Model View Controller (MVC) ....................................................... 10 

2.2.5. 

Oracle .............................................................................................. 12 

2.2.6.  CodeIgniter ...................................................................................... 14 

Page 10: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 10/104

x

2.2.7. 

REST API ....................................................................................... 16 

2.2.8.  UML ................................................................................................ 17 

BAB III METODE PENGEMBANGAN SISTEM .............................................. 24 

3.1.  Pengumpulan Data ................................................................................. 24 

3.1.1. 

Studi Kepustakaan ........................................................................... 24 

3.1.2. 

Wawancara ...................................................................................... 24 

3.2.  Kebutuhan Pengembangan Sistem ......................................................... 25 

3.2.1. 

Perangkat Keras ( Hardware) .......................................................... 25 

3.2.2. 

Perangkat Lunak (Software) ............................................................ 25 

3.3. 

Metodologi Pengembangan Sistem ........................................................ 25 

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ...................................... 28 

4.1.   Planning  (Perencanaan) ......................................................................... 28 

4.1.1.  Kebutuhan Fungsional .................................................................... 30 

4.1.2. 

Kebutuhan Non Fungsional............................................................. 31 

4.2. 

 Design (Perancangan) ............................................................................. 32 

4.2.1.  Diagram Use Case ........................................................................... 32 

4.2.2.  Activity Diagram ............................................................................. 37 

4.2.3. 

Class Diagram ................................................................................. 43 

4.3. 

Arsitektur Sistem .................................................................................... 44 

4.4. 

Perancangan Basis Data ......................................................................... 45 

4.5.  Relasi Antar Tabel .................................................................................. 49 

4.6.  Rancangan Antarmuka ........................................................................... 50 

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM .................................... 56 

5.1. 

Implementasi .......................................................................................... 56 

5.1.1.  Implementasi Basis Data ................................................................. 56 

5.1.2.  Implementasi Sistem Halaman Admin............................................ 59 

5.1.3.  Implementasi Sistem Halaman Mahasiswa ..................................... 65 

5.2. 

Pengujian ................................................................................................ 68 

5.2.1. 

Pengujian Alpha .............................................................................. 69 

5.2.2.  Pengujian Beta ................................................................................ 69 

BAB VI HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................. 72 

Page 11: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 11/104

xi

6.1. 

Proses Pengembangan Sistem Informasi Administrasi Beasiswa dengan

metode Extreme Programming  ......................................................................... 72 

6.1.1.  Planning Tahap I ............................................................................. 72 

6.1.2.  Design Tahap I ............................................................................... 72 

6.1.3.  Coding Tahap I ................................................................................ 73 

6.1.4. 

Testing Tahap I ............................................................................... 73 

6.1.5.  Planning dan Design Tahap II ......................................................... 74 

6.1.6.  Coding Tahap II .............................................................................. 74 

6.1.7.  Testing Tahap II .............................................................................. 74 

6.1.8. 

Coding Tahap III ............................................................................. 74 

6.1.9. 

Testing Tahap III ............................................................................. 75 

6.2.  Pengujian Sistem .................................................................................... 75 

6.2.1.  Hasil Pengujian Fungsionalitas, dan Usability Sistem .................... 75 

6.2.2.  Hasil dan Pembahasan Pengujian Alpha ......................................... 75 

6.2.3. 

Hasil dan Pembahasan Pengujian Beta ........................................... 76 

BAB VII ................................................................................................................ 81 

PENUTUP ............................................................................................................. 81 

7.1  Kesimpulan ............................................................................................. 81 

7.2  Saran ....................................................................................................... 81 

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 82 

LAMPIRAN .......................................................................................................... 84 

Page 12: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 12/104

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Transformasi data menjadi informasi .................................................. 8 

Gambar 2.2 Extreme Programming Process (Pressman, 2005) ............................. 9 

Gambar 2.3 Konsep MVC .................................................................................... 11 

Gambar 2.4 Flow Chart Aplikasi dalam CodeIgniter ........................................... 15 

Gambar 2.5 Simbol Use Case ............................................................................... 18 

Gambar 2.6 Simbol Aktor ..................................................................................... 18 

Gambar 2.7 Contoh Activity Diagram Menggunakan Swimlane .......................... 20 

Gambar 4.1 Fish Level Use Case Pengguna Sistem ............................................. 32 

Gambar 4.2 Sea Level Use Case Sistem Informasi Beasiswa ............................... 34 

Gambar 4.3 Diagram aktifitas login ...................................................................... 37 

Gambar 4.4 Diagram aktifitas Tambah Data Beasiswa ........................................ 38 

Gambar 4.5 Diagram Aktifitas Edit  Data Beasiswa.............................................. 39 

Gambar 4.6 Diagram Aktifitas Hapus Data Beasiswa .......................................... 40 

Gambar 4.7 Diagram Aktifitas Penawaran Beasiswa ........................................... 40 

Gambar 4.8 Diagram Aktifitas Membatalkan Penawaran .................................... 40 

Gambar 4.9 Diagram Aktifitas Penerimaan Beasiswa .......................................... 41 

Gambar 4.10 Diagram Aktifitas Pembayaran Beasiswa ....................................... 42 

Gambar 4.11 Diagram Aktifitas Rekap Beasiswa................................................. 43 

Gambar 4.12 Diagram Aktifitas Mendaftar Beasiswa .......................................... 43 

Gambar 4.13 Diagram Aktifitas Membatalkan Pendaftaran ................................. 43 

Gambar 4.14 Class Diagram ................................................................................. 44 

Gambar 4.15 Arsitektur Sistem ............................................................................. 45 

Gambar 4.16 Relasi Antar Tabel ........................................................................... 50 

Gambar 4.17 Rancangan Antarmuka Halaman Login .......................................... 51 

Gambar 4.18 Rancangan Antarmuka Halaman Master Beasiswa ........................ 52 

Gambar 4.19 Rancangan Antarmuka Halaman Transaksi Beasiswa .................... 52 

Gambar 4.20 Rancangan Antarmuka Halaman Rekap Beasiswa ......................... 53 

Gambar 4.21 Rancangan Antarmuka Halaman Pengumuman .............................. 54 

Gambar 4.22 Rancangan Antarmuka Halaman Rincian Beasiswa ....................... 54 

Page 13: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 13/104

xiii

Gambar 4.23 Rancangan Antarmuka Halaman Pendaftaran Beasiswa ................ 55 

Gambar 5.1 Implementasi database ...................................................................... 56 

Gambar 5.2 Halaman Login .................................................................................. 59 

Gambar 5.3 Halaman Master  Beasiswa ................................................................ 60 

Gambar 5.4 Halaman Rekap Beasiswa ................................................................. 61 

Gambar 5.5 Halaman Form Tambah Beasiswa .................................................... 62 

Gambar 5.6 Halaman Form Edit  Beasiswa ........................................................... 63 

Gambar 5.7 Halaman Form Aktifasi Beasiswa..................................................... 64 

Gambar 5.8 Halaman Penerimaan Beasiswa ........................................................ 64 

Gambar 5.9 Halaman Pembayaran Beasiswa........................................................ 65 

Gambar 5.10 Halaman Pengumuman ................................................................... 66 

Gambar 5.11 Halaman Data Pesaing Beasiswa .................................................... 67 

Gambar 5.12 Halaman Detail Beasiswa................................................................ 67 

Gambar 5.13 Halaman Pendaftaran Beasiswa ...................................................... 68 

Page 14: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 14/104

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Jenis Relationship pada Use Case ......................................................... 18 

Tabel 2.2 Simbol - Simbol Activity Diagram ........................................................ 19 

Tabel 2.3 Deskripsi Class Diagram ...................................................................... 22 

Tabel 2.4 Simbol - Simbol Sequence diagram ...................................................... 23 

Tabel 4.1 “BEA_D_BEASISWA” ........................................................................ 46 

Tabel 4.2 “BEA_D_SYARAT_TETAP” .............................................................. 47 

Tabel 4.3 “BEA_D_SYARAT_TETAP” .............................................................. 47 

Tabel 4.4 “BEA_D_PENGUMUMAN_BEASISWA” ......................................... 48 

Tabel 4.5 “BEA_D_TRANSAKSI_BEASISWA” ............................................... 49 

Tabel 4.6 “BEA_F_BEASISWA_MHS” .............................................................. 49 

Tabel 5.1 D_TA .................................................................................................... 57 

Tabel 5.2 D_KRS .................................................................................................. 58 

Tabel 5.3 D_MAHASISWA ................................................................................. 58 

Tabel 5.4 Rencana Pengujian Alpha ..................................................................... 69 

Tabel 5.5 Tabel Pengujian Fungsionalitas Sistem Admin .................................... 70 

Tabel 5.6 Tabel Pengujian Usability Sistem Admin ............................................. 70 

Tabel 5.7 Tabel Pengujian Fungsionalitas Sistem Mahasiswa ............................. 71 

Tabel 5.8 Tabel Pengujian Usability Sistem Mahasiswa ...................................... 71 

Tabel 6.1 Tabel Daftar Responden........................................................................ 75 

Tabel 6.2 Tabel Hasil Pengujian Fungsionalitas Sistem (mahasiswa) .................. 79 

Tabel 6.3 Tabel Hasil Pengujian Usability Sistem (mahasiswa) .......................... 79 

Tabel 6.4 Tabel Hasil Pengujian Fungsionalitas Sistem (admin) ......................... 80 

Tabel 6.5 Tabel Hasil Pengujian Usability Sistem (admin) .................................. 80 

Page 15: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 15/104

xv

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A Source Code Download Zip ........................................................ 85 

LAMPIRAN B Source Code Cek Login ............................................................... 86 

LAMPIRAN C Kuisioner Pengujian Sistem ........................................................ 87 

Page 16: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 16/104

xvi

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI

BEASISWA UIN SUNAN KALIJAGA MENGGUNAKAN PENDEKATAN

AGILE PROCESS  DENGAN MODEL EXTREME PROGRAMMING

Abdul Hafidh Sidiq

09650031

INTISARI

Perkembangan teknologi saat ini memungkinkan manusia untuk

menciptakan teknologi yang dapat mempermudah pekerjaannya, termasukteknologi informasi. Teknologi informasi dapat membatu mempercepat

sampainya informasi kepada seseorang. Pengembangan sistem informasi

administrasi beasiswa ini bertujuan untuk mempermudah mahasiswa dalam

mencari informasi beasiswa dan mendapatkan beasiswa tersebut.

Metode pengembangan sistem informasi ini menggunakan metode extreme

 programming . Metode ini mengutamakan klien sebagai seorang narasumber yang

mengerti tentang sistem yang akan dibuat, dari klien tersebut akan diperoleh user

 story. Tahapan-tahapan dalam metode ini antara lain:  planning , design, coding ,

dan testing . Selain itu, sistem informasi ini didesain dengan konsep UML (Unified

 Modelling Language) dan dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman

PHP yang berbasis web dan menggunakan Oracle sebagai manajemen database-

nya.

Sistem informasi administrasi yang dibuat mempunyai fitur-fitur untuk

mengolah data beasiswa, menawarkan beasiswa, melihat penawaran beasiswa,

mendaftar beasiswa, dan mengetahui hasil penerimaan beasiswa. Diharapkan

sistem ini dapat mempermudah mahasiswa dalam memperoleh informasi beasiswa

dan mempermudah dalam mendapatkan beasiswa yang diinginkan melalui web 

SIA (Sistem Informasi Akademik).

Kata kunci: Sistem Informasi, Extreme Programming , UML, PHP, Oracle.

Page 17: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 17/104

xvii

DESIGN OF ADMINISTRATIVE INFORMATIONS SYSTEM

SCHOLARSHIP UIN SUNAN KALIJAGA USING AGILE PROCESS

APPROACH WITH EXTREME PROGRAMMING MODEL

Abdul Hafidh Sidiq

09650031

ABSTRACT

Technological developments allow people to create technology that can

facilitate their work now, including information technology. Information

technology can be petrified in speeding up the information to someone.

Administrative information systems development scholarship aims to facilitate

students in finding information on scholarships and get the scholarship.

This information systems development methods using extreme

 programming. This method prioritizes client as a resource person who understands

about the system being designed, from the client will be obtained user story. Stepsof this method include: planning, design, coding, and testing. In addition, this

information systems are designed with the concept of UML (Unified Modeling

Language) and was developed using the PHP programming language that based

on web and management using Oracle as its database.

Administrative information system created has features to process data

scholarship, offering scholarships, see scholarship offers, sign up scholarship, and

recipients know the results. This system is expected to facilitate students in

obtaining scholarship information and facilitate in obtaining the desired

scholarship through AIS (Academic Information System) web.

Keyword: Information System, Extreme Programming, UML, PHP, Oracle.

Page 18: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 18/104

 

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Tidak dapat disangkal bahwa salah satu penyebab utama terjadinya era

globalisasi yang datangnya lebih cepat dari dugaan semua pihak adalah karena

 perkembangan pesat teknologi informasi (Indrajit, 2002). Perkembangan

teknologi informasi di era ini dapat dibilang berkembang dengan pesat, terutama

di bidang internet. Internet dapat memudahkan seseorang untuk melakukan

kegiatan apapun (Febrian, 2003), seperti berbisnis dan berdagang,

 berkorespondensi, bekerja, bersosialisasi, mendengarkan musik, mengikuti kursus

ataupun perkuliahan, dan mencari informasi yang diinginkan. Dengan demikian,

internet dapat dimanfaatkan juga sebagai sarana dalam administrasi kampus.

Administrasi beasiswa yang ada di UIN Sunan Kalijaga sekarang ini dapat

dikatakan masih kurang efisien. Mahasiswa yang ingin mendaftar beasiswa harus

 bolak-balik, dari kos ke kampus misalnya, untuk mengurus administrasinya. Dari

segi administrasinya, pengumpulan berkas yang masih manual dapat

memperlambat kinerja penyeleksian beasiswa karena harus mencari satu per satu

dokumen dari mahasiswa yang mendaftar. Dengan adanya perkembangan internet

dan teknologi komputer, maka proses administrasi beasiswa yang ada masih dapat

diefisiensikan dengan pembuatan sebuah sistem informasi beasiswa. Oleh karena

itu perlu dikembangan sebuah sistem informasi beasiswa di UIN Sunan Kalijaga.

Pengembangan sistem informasi biasanya dimulai dari tahap pengumpulan

kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan dalam sistem tersebut. Akan tetapi, dalam

Page 19: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 19/104

2

 proses pengumpulan kebutuhan tersebut tidaklah mudah untuk menemukan semua

masalah yang ada dalam sistem itu. Kemungkinan munculnya masalah baru pada

saat pengembangan sistem itu sangatlah besar. Oleh karena itu diperlukan sebuah

metode/pendekatan yang dapat digunakan dalam mengembangakan sebuah sistem

informasi. Dari beberapa pendekatan yang ada, pendekatan yang dapat mengatasi

 perubahan kebutuhan yang begitu cepat dalam pembuatan sistem tersebut adalah

 pendekatan  Agile Process. Ada beberapa macam model dalam pendekatan  Agile

 Process  diantaranya  Adaptive Software Development   (ASD),  Extreme

 Programing  (XP), Crystal , dan Rational Unified Process (RUP).

Dalam perancangan pengembangan sistem informasi untuk sebuah

universitas biasanya tidak bisa secara langsung menemukan semua masalah

ataupun kebutuhan yang harus dipenuhi. Oleh karena itu, menurut penulis model

yang paling cocok untuk pengembangan sistem itu yaitu model  Extreme

 Programming   (XP). Dimana  Extreme Programming   (XP) merupakan sebuah

model pengembangan perangkat lunak yang mencoba menyederhanakan berbagai

tahapan dalam proses pengembangan tersebut sehingga menjadi lebih adaptif dan

fleksibel.

Dari uraian di atas, penulis mencoba untuk mengembangan sistem

informasi administrasi beasiswa UIN Sunan Kalijaga menggunakan pendekatan

agile process dengan model extreme programming . Diharapkan dengan hasil

 penelitian ini mengefisiensikan dan mempermudah administrasi beasiswa di UIN

Sunan Kalijaga.

Page 20: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 20/104

3

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana cara merancang dan membangun

sistem informasi administrasi beasiswa yang dapat mengefisiensikan administrasi

 beasiswa dan memudahkan mahasiswa dalam mencari dan mendapatkan beasiswa

menggunakan metode extreme programming .

1.3. Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. 

Data primer yang digunakan adalah database  Sistem Informasi

Akademik (SIA) UIN Sunan Kalijaga.

2.  Sistem Informasi Administrasi Beasiswa ini tidak menggunakan

algoritma  –   algoritma tertentu untuk menentukan penerima beasiswa,

akan tetapi hanya melakukan  filtering   penerima berdasarkan pada

 beberapa point seperti Indeks Prestasi Komulatif (IPK), semester, usia,

dan boleh tidaknya rangkap beasiswa.

3.  Sistem Informasi Administrasi Beasiswa ini hanya mencakup fitur-

fitur sebagai berikut:

a. 

User  Admin :

1)  Fitur Manajemen Beasiswa

2)  Fitur Transaksi Beasiswa

3)  Fitur Rekap Beasiswa

 b.  User  Mahasiswa : 

1)  Fitur Penawaran Beasiswa

Page 21: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 21/104

4

2) 

Fitur Detail Beasiswa

3) 

Fitur Daftar Beasiswa

4)  Fitur Riwayat Beasiswa

5)  Fitur Pengumuman Beasiswa

4.  Sistem Informasi Administrasi Beasiswa ini dikembangkan dengan

 berbasis web.

5.  Studi kasus penelitian ini mencakup Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.

1.4. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini

adalah untuk merancang dan membangun sistem informasi administrasi beasiswa

yang dapat mengefisienkan administrasi dan memudahkan mahasiswa dalam

mencari dan mendapatkan beasiswa menggunakan metode  Extreme

 Programming .

1.5. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan akan dapat memberikan manfaat-manfaat

sebagai berikut:

1. 

Mempermudah mahasiswa dalam mendapatkan informasi beasiswa.

2.  Mempermudah mahasiswa dalam mendaftar beasiswa.

3.  Mempermudah pihak UIN dalam mendata beasiswa yang ada.

4.  Mempermudah pihak UIN dalam menyeleksi penerima beasiswa.

Page 22: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 22/104

5

1.6. Keaslian Penelitian

Penelitian yang berkaitan dengan pengembangan sistem informasi

administrasi beasiswa UIN Sunan Kalijaga menggunakan pendekatan agile

 process dengan model extreme programming . Sejauh pengetahuan penulis,

 penelitian tersebut belum pernah dilakukan.

Page 23: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 23/104

 

6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka

Penelitian mengenai sistem informasi administrasi beasiswa pernah

dilakukan sebelumnya, diantarnya penelitian yang dilakukan oleh Khadijah (2011)

dengan judul “Pengembangan Sistem Informasi Seleksi Beasiswa Unggulan

P3SWOT Kemdiknas Online Menggunakan Unified Process”. Sistem informasi

ini dikembangkan menggunakan Unified Process. Unified Process merupakan

salah satu object oriented software development process yang terdiri atas 5

workflows, yaitu requirement, analysis, design, implementation, dan test . Sistem

informasi ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP 5 dan sistem

manajemen basis data MySQL 5. Sistem informasi ini dapat digunakan untuk

menangani proses seleksi beasiswa unggulan P3SWOT meliputi proses

 pendaftaran, verifikasi dan penilaian pendaftaran, penetapan pemenang, dan

 pelaporan.

Penelitian lain yang berhubungan dengan sistem informasi beasiswa juga

 pernah dilakukan oleh Riswanto (2013) dengan judul “Perancangan Arsitektur

Sistem Informasi Pengelolaan Beasiswa Berbasis WEB, Direktorat

Kemahasiswaan, Institut Pertanian Bogor”. Metodologi yang digunakan dalam

 penelitian ini adalah Object Oriented Analysis and Design (OOAD). Tujuan dari

 penelitian ini adalah membantu fungsional proses bisnis dalam pengelolaan

 beasiswa di IPB menjadi lebih efektif dan efisien. Dalam hal ini, yakni dengan

Page 24: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 24/104

7

membuat sebuah blueprint sistem terkomputerisasi yang bisa mengakomodir

kebutuhan pengembangan sistem informasi pengelolaan beasiswa.

Selain penelitian yang berbasis sistem informasi, adapula penelitian

tentang beasiswa yang berbasis Sistem Pendukung Keputusan (SPK), seperti

 penelitian yang dilakukan oleh Gerdon (2011) dengan judul “Sistem Pendukung

Keputusan Untuk Menentukan Penerimaan Beasiswa Bagi Mahasiswa”.

Penelitian ini menggunakan metode  Fuzzy MADM (Multiple Attribute Decission

 Making), yaitu metode yang dapat mencari suatu alternatif terbaik dari berbagai

alternatif berdasarkan kriteria –  kriteria yang telah ditentukan.

Penelitian lainnya yang berbasis SPK yaitu penelitian yang dilakukan oleh

Manurung (2010) dengan judul “Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerima

Beasiswa Dengan Metode AHP dan TOPSIS”. Pada penel itian ini akan diangkat

suatu kasus yaitu mencari alternative terbaik berdasarkan kriteria-kriteria yang

telah ditentukan dengan mengggunakan metode AHP kemudian mencari solusi

dengan metode TOPSIS. Metode ini dipilih karena mampu menyeleksi alternatif

terbaik dari sejumlah alternatif, dalam hal ini alternatif yang dimaksudkan yaitu

yang berhak menerima beasiswa berdasarkan kriteria-kriteria yang ditentukan.

Penelitian dilakukan dengan mencari nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian

dilakukan proses pengurutan kandidat yang akan menentukan alternatif yang

optimal, yaitu mahasiswa terbaik.

Dari beberapa hasil penelitian di atas yang telah dilakukan oleh beberapa

orang dengan menggunakan metode yang berbeda-beda, maka disini penulis ingin

membuat sebuah penelitian yang berjudul “Sistem Informasi Administrasi

Page 25: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 25/104

8

Beasiswa Menggunakan Pendekatan  Agile Process dengan Model  Extreme

 Programming   di UIN Sunan Kalijaga”. Karena pengembangan sistem

menggunakan model extreme programming , penulis selalu berkomunikasi dengan

 pihak UIN, sebagai pengguna, tentang bagaimana sebaiknya sistem ini dibuat.

Dengan komunikasi tersebut diperoleh keputusan bahwa sistem yang akan dibuat

hanya mem- filter   penerima beasiswa sesuai dengan persyaratan yang ada pada

 beasiswa itu. Pemilihan final penerima beasiswa masih dilakukan secara manual

oleh pengurus beasiswa di UIN Sunan Kalijaga.

2.2. Landasan Teori

2.2.1.  Sistem Informasi

Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu

yang dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan (Kadir, 2003). Setiap

sistem mempunyai tiga elemen utama, yaitu input, transformasi, dan

output. Data terdiri atas fakta-fakta dan angka-angka yang relatif tidak

 berarti bagi pengguna. Sedangkan Informasi adalah data yang telah diolah

menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat

dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang (Davis, 1999).

Dengan demikian, Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur

formal di mana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan

didistribusikan kepada pemakai (Hall, 2001).

Gambar 2.1 Transformasi data menjadi informasi

Data Proses Informasi

Page 26: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 26/104

9

2.2.2.  Extreme Programming

 Extreme Proramming  merupakan salah satu model pengembangan

sistem dari beberapa model dalam pendekatan  Agile Process  (jenis

 pengembangan sistem jangka pendek yang fleksibel). Di dalam

 pengembangan sistem yang menggunakan Extreme Programming  terdapat

empat tahapan, yaitu:  Planning, Design, Coding, dan Testing   (Pressman,

2005). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 2.2.

Gambar 2.2 Extreme Programming Process (Pressman, 2005)

1. 

 Planning   (perencanaan), merupakan tahap pertama yang

dilakukan oleh sebuah tim dalam mengembangkan sebuah

sistem. Tahap ini dimulai dengan membuat semacam user story 

(cerita), yaitu deskripsi fitur  –   fitur fungsional yang akan

disediakan pada perangkat lunak yang akan dibuat.

2.   Design  (perancangan), merupakan tahap perancangan sistem

yang akan dibuat sesuai dengan user story pada tahap pertama.

Page 27: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 27/104

10

3. 

Coding , merupakan tahap implementasi dari design yang telah

dibuat. Pada tahapan ini akan menghasilkan sistem yang sesuai

dengan rancangan pertama kali. Tahap ini dapat dilakukan

secara berulang  –   ulang (refactoring ) apabila terdapat koreksi

dari tahap berikutnya.

4.  Testing , merupakan tahap pengujian sistem, apabila sistem

masih belum sesuai dengan permintaan maka akan dilakukan

 perencanaaan, perancangan, dan coding   ulang. Jika sudah

sesuai dengan permintaan maka sistem sudah dapat

diimplementasikan.

2.2.3.  PHP

PHP (atau resminya PHP:  HyperText Preprosessor ) adalah skrip

 bersifat  server-side  yang ditambahkan ke dalam HTML. PHP sendiri

merupakan singkatan dari  Personal Home Page Tools. Skrip ini akan

membuat suatu aplikasi dapat diintregrasikan ke dalam HTML sehingga

suatu halaman web tidak lagi bersifat statis, namun menjadi bersifat

dinamis. Sifat  server-side  berarti pengerjaan skrip dilakukan di  server ,

 baru kemudian hasilnya dikirim ke browser  (Prasetyo, 2008).

2.2.4.  Model ViewController (MVC)

MVC adalah sebuah metode untuk membuat sebuah aplikasi

dengan memisahkan data ( Model ) dari tampilan (View) dan cara

 bagaimana memprosesnya (Controller ). Dalam implementasinya

kebanyakan  framework   dalam aplikasi website  adalah berbasis arsitektur

Page 28: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 28/104

11

MVC. MVC memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen

utama yang membangun sebuah aplikasi seperti manipulasi data,

antarmuka pengguna, dan bagian yang menjadi kontrol dalam sebuah

aplikasi web. Arsitektur dari konsep MVC bisa dilihat pada gambar 2.3.

Gambar 2.3 Konsep MVC

Pada MVC, Controller menerjemahkan masukan dari pengguna

dan memetakan masukan tersebut menjadi perintah yang dikirimkan ke

model dan/atau view untuk mennghasilkan perubahan yang sesuai. Objek

model mengelola 1 atau lebih elemen data, menanggapi perintah yang

diberikan oleh objek controller . Objek view  bertanggung jawab untuk

mengelola area tampilan dan menampilkan data.

Page 29: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 29/104

12

Objek model digunakan untuk mengelola informasi dan

memberitahu pengguna ketika suatu informasi telah berubah. Objek model

hanya mengandung data dan fungsi-fungsi umum. Jika dibutuhkan 2

kelompok model yang tidak saling terkait, maka harus dibuat 2 model

yang terpisah. Sebuah model tidak hanya meng-enkapsulasi data dan

fungsi-fungsi. Sebuah model dimaksudkan sebagai sebuah abstraksi dari

sistem atau proses pada dunia nyata. Model tidak hanya merekam keadaan

sebuah proses atau sistem, tetapi juga merekam bagaimana sistem atau

 proses tersebut bekerja.

Objek view bertanggung jawab untuk menampilkan sesuatu kepada

 pengguna. Umumnya, view mempunyai relasi 1 ke 1 dengan layar dan tahu

 bagaimana cara menggambar pada layar. View berhubungan dengan model

dan menampilkan isinya ke layar. Ketika model  berubah, view secara

otomatis menampilkan ulang bagian yang berubah.

Objek controller adalah alat yang digunakan oleh pengguna untuk

 berinteraksi dengan aplikasi. Controller menerima masukan dari pengguna

dan memerintahkan model dan view untuk melakukan aksi berdasarkan

masukan dari pengguna. Dengan kata lain, controller  bertanggung jawab

untuk memetakan aksi pengguna dengan aplikasi.

2.2.5.  Oracle

Oracle adalah sebuah Sistem Basis Data Relational ( Relational,

 Database Management System, disingkat RDMS) yang pada prinsipnya

Page 30: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 30/104

13

merupakan sistem yang memungkinkan untuk memasukkan data,

mengelola data dan mengambil data.

Oracle merupakan DBMS yang dirancang khusus untuk organisasi

 berukuran besar, bukan untuk ukuran kecil dan menengah sehingga.

Organisasi berukuran besar membutuhkan  fleksibillitas dan  skalabilitas

agar dapat memenuhi tuntutan akan data dan informasi yang bervolume

 besar dan terus menerus membesar. Inilah yang menjadi kelebihan oracle

dibandingkan basis data lainnya (Badriyah, 2013).

 Fleksibilitas adalah kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan

 berbagai kebutuhan dan kondisi khusus yang dapat berubah-ubah. Sebagai

contoh, organisasi yang besar membutuhkan  server yang terdistribusi dan

memiliki redundancy sehingga pelayanan dapat diberikan secara cepat dan

tidak terganggu jika ada  server yang mati. Organisasi tersebut juga

mempunyai berbagai macam aplikasi yang dibuat dengan beragam bahasa

 pemrograman dan berjalan di berbagai platform yang berbeda. Oracle

memiliki banyak sekali fitur yang dapat memenuhi tuntutan  fleksibilitas

dari organisasi besar tersebut.

Skalabilitas mengacu pada kemampuan untuk terus berkembang

dengan penambahan sumber daya. Organisasi yang besar harus mampu

melakukan transaksi data dalam volume yang besar dan akan terus

 bertambah besar.

Oracle mendukung fitur Grid yang dapat mendayagunakan lebih

dari satu  server serta data  storage dengan mudah dan transparan. Hanya

Page 31: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 31/104

14

dengan menambahkan  server atau data  storage ke dalam Oracle Grid ,

maka kinerja dan kapasitas Oracle dapat terus berkembang untuk

mengikuti beban kerja yang terus meningkat (Cahyono, 2012).

2.2.6.  CodeIgniter

Codeigniter adalah sebuah  framework  pengembangan aplikasi

(application development framework ), yaitu sebuah toolkit untuk

 pengguna yang akan membangun aplikasi berbasis web menggunakan

PHP. CodeIgniter merupakan open source framework yang terlisensi

dibawah Apache/BSD-style, sehingga dapat digunakan oleh siapa saja

secara bebas. CodeIgniter bertujuan untuk membantu developer agar dapat

mengembangkan proyek lebih cepat dibandingkan jika harus menulis code

dari awal, dengan menyediakan sekumpulan library untuk kebutuhan-

kebutuhan umum, yang didesain dalam interface dan struktur logik yang

sederhana untuk mengakses library tersebut. Dengan demikian, developer

akan lebih terfokus pada proyek dengan meminimalkan jumlah kode yang

dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu tugas (Ellislab, 2013).

CodeIgniter berdasarkan  Model-View-Controllers (MVC)

development pattern. MVC adalah sebuah pendekatan  software yang

mengijinkan pemisahan antara logic dan  presentation. Dalam praktiknya,

halaman web akan berisi  script yang lebih sedikit karena  presentation

dipisahkan dari scripting PHP.

Model merepresentasikan struktur data. Umumnya kelas model

 berisi fungsi-fungsi yang membantu developer untuk melakukan retrieve,

Page 32: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 32/104

15

insert , dan update data di dalam basis data. View adalah informasi yang

dipresentasikan kepada user. Sebuah view umumnya berupa halaman web,

tetapi dalam CodeIgniter sebuah view  juga dapat berupa bagian dari

halaman web, seperti header atau footer . View juga dapat berupa halaman

RSS atau tipe halaman lainnya. Controller  bertindak sebagi penghubung

antara model, view, dan resource lain yang diperlukan untuk memproses

HTTP request dan men- generate  sebuah halaman web (Ellislab, 2013).

Gambar 2.4 mengilustrasikan  flow chart dalam aplikasi yang

menggunakan framework CodeIgniter (Ellislab, 2013).

Gambar 2.4 Flow Chart Aplikasi dalam CodeIgniter

Penjelasan dari flow chart aplikasi pada gambar 2.4 adalah sebagai

 berikut:

1.   File index.php bertindak sebagai  front controller , menginisialisasi

resource dasar yang diperlukan untuk menjalankan CodeIgniter.

2. 

Router memeriksa HTTP request untuk menentukan apa yang harus

dilakukan.

3.  Jika sebuah cache file sudah ada, halaman web akan langsung dikirim

kepada browser , tidak melalui eksekusi sistem secara normal.

Page 33: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 33/104

16

4. 

Security. Sebelum controller aplikasi di-load , HTTP request dan data

yang di- submit   oleh user di- filter terlebih dahulu untuk menjamin

kemananan.

5.  Controller me-load model , library utama,  plugin, helper , dan resorce

lain yang diperlukan untuk memproses r equest .

6.  Selanjutnya, controller me-load view dan mengirimkannya kepada

browser agar dapat dilihat oleh user . Jika caching diaktifkan, view

akan di-cache terlebih dahulu, sehingga pada request selanjutnya view

dapat langsung dikirimkan kepada browser tanpa harus me-load dari

awal.

2.2.7.  REST API

REST adalah salah satu jenis web service yang menerapkan konsep

 perpindahan antar state. State disini dapat digambarkan seperti jika

 browser meminta suatu halaman web, maka serverakan mengirimkan state

halaman web yang sekarang ke browser. Bernavigasi melalui link-link

yang disediakan sama halnya dengan mengganti state dari halaman web.

Begitu pula REST bekerja, dengan bernavigasi melalui link-link HTTP

untuk melakukan aktivitas tertentu, seakan-akan terjadi perpindahan state

satu sama lain. Perintah HTTP yang bisa digunakan adalah fungsi GET,

POST, PUT atau DELETE. Balasan yang dikirimkan adalah dalam bentuk

XML sederhana tanpa ada protokol pemaketan data, sehingga informasi

yang diterima lebih mudah dibaca dan diparsing disisi client.

Dalam pengaplikasiannya, REST lebih banyak digunakan untuk web

Page 34: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 34/104

17

serviceyang berorientasi pada resource. Maksud orientasi pada resource

adalah orientasi yang menyediakan resource-resource sebagai layanannya

dan bukan kumpulan-kumpulan dari aktifitas yang mengolah resource

itu.Alasan mengapa REST tidak digunakan dalam skripsi ini karena

orientasi pada resourcenya itu,sedangkan aplikasi event calendar

membutuhkan pemanggilan metode yang bisa dikerjakan terhadap

kumpulan resource event. Selain itu, karena standarnya yang kurang

sehingga tidak begitu cocok diterapkan dalam aplikasi yang membutuhkan

kerjasama antar aplikasi lain, dimana standar yang baik akan sangat

 berguna karena berbicara dalam satu bahasa yang sama. Beberapa contoh

web service yang menggunakan REST adalah: Flickr API(Application

ProgramInterface), YouTube API, Amazon API. 

2.2.8. 

UML

UML adalah bahasa pemodelan untuk menspesifikasi,

memvisualisasikan, membangu dan mendokumentasikan artifak  –   artifak

dari sistem. (Hariyanto, 2004)

Ada beberapa diagram yang disediakan dalam UML antara lain:

1. 

Use Case Diagram

Use case diagram menyajikan interaksi antara use case dan

aktor. Dimana, Aktor adalah entitas eksternal yang memainkan

 peranan (role) ketika berinteraksi dengan sistem. Aktor dapat

 berupa user atau benda seperti dumb terminal , sensor, atau sistem

komputer lainnya (Hunt, 2003). Simbol use case dan aktor dapat

Page 35: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 35/104

18

dilihat pada Gambar 2.5 dan 2.6. Aktor manusia disimbolkan

dengan  stick figure, sedangkan non-human actor (benda)

disimbolkan menggunakan segi empat dengan  stereotype

<<actor>> (Dennis, dkk. , 2005).

Gambar 2.5 Simbol Use Case 

Gambar 2.6 Simbol Aktor

Jenis relationship pada use case dapat dilihat pada tabel 2.1

(Booch, dkk., 2005).

Tabel 2.1 Jenis Relationship pada Use Case

Jenis Deskripsi Gambar

 Association   Association merupakan komunikasi

antara aktor dan use case yang

terlibat.

Generalization Generalization merupakan hubung-

an generalisasi/spesialisasi. Gene-

ralization dapat terjadi antar use

case atau aktor.

 Extend   Relasi yang menspesifikasikan bahwa target use case meng-extend

behavior  dari source use case.

 Include  X include Y berarti use case X

menggunakan use case Y

sepenuhnya.

2.   Activity Diagram

 Activity  diagram menggambarkan aliran fungsionalitas

sistem. Pada tahap pemodelan bisnis, activity  diagram dapat

Use Case

<<extend>>

<<include>>

Page 36: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 36/104

19

digunakan untuk menunjukkan aliran kerja bisnis (business work-

 flow). Dapat juga digunakan untuk menggambarkan aliran kejadian

( flow of event ) dalam use case. Simbol - simbol dalam activity 

diagram dapat dilihat pada tabel 2.2.

Tabel 2.2 Simbol - Simbol Activity Diagram

 Activity Keterangan Gambar

 Activity State  Aktifitas ditandai tindakan oleh

objek. Notasi untuk keadaan iniadalah bulatan.

Transition  Bila aktifitas sudah selesai,

 proses berpindah ke aktifitas

yang lain. Transisi digunakan

untuk menandai gerakan ini.

Transisi adalah model

menggunakan panah.

Synchronization

 Bar  

Kegiatan sering dapat dilakukan

secara paralel. Untuk memcah

 proses (“Fork”), atau untuk

melanjutkan pemrosesan ketika beberapa kegiatan telah selesai

(“Join”), singkronisasi bar di-

gunakan. Model ini adalah

sebagai kotak penuh, dengan

 beberapa transisi yang terjadi di

dalam atau diluar.

 Initial State   Initial state menandai awal

masuk dan titik awal. Notasi

lingkaran yang penuh. Hanya ada

satu initial state dalam diagram. Final State Final state menandai akhir model

alur kerja. Ada beberapa  final

 state  pada diagram, dan

menggunakan model lingkaran

 penuh dikelilingi oleh lingkaran

lain.

Untuk membagi aktivitas bisnis ke dalam kelompok-

kelompok tertentu sesuai dengan tanggung jawabnya dalam

Page 37: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 37/104

20

organisasi dapat digunakan notasi  swimlane. Swimlane dapat

merepresentasikan entitas di dunia nyata seperti unit organisasional

dalam sebuah perusahaan. Dalam sebuah activity diagram  yang

dipartisi ke dalam beberapa swimlane, setiap aktivitas hanya dapat

 berada pada satu swimlane, tetapi transaksi dapat terjadi antar lane.

Contoh activity diagram yang menggunakan swimlane dapat dilihat

 pada gambar 2.7 (Booch, dkk., 2005).

Gambar 2.7 Contoh Activity Diagram Menggunakan Swimlane

Page 38: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 38/104

21

3. 

Class Diagram 

Class diagram menggambarkan sejumlah class dan

hubungan antar-class tersebut di dalam sistem. Dua elemen utama

dari class diagram adalah class dan relationship. Notasi class

terdiri atas 3 bagian, yaitu nama, atribut, dan operasi. Nama suatu

class digunakan sebagai pengenal. Atribut merupakan informasi

yang dimiliki oleh suatu class, sedangkan operasi merupakan

tingkah laku yang didefinisikan oleh suatu class (Booch, dkk.,

2007). Jenis relationship antar class dapat dilihat pada Tabel 2.3.

4. 

Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di

dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan

sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu.

Sequence  diagram terdiri atas 2 bagian utama, yaitu lifeline dan

message.  Lifeline digambarkan dengan dashed vertical line yang

digambar di bawah objek.  Lifeline menunjukkan masa hidup

(existence) objek. Message digambarkan dengan anak panah antara

2 garis vertikal (lifeline objek). Urutan message ditunjukkan secara

vertikal.  Message  pertama digambarkan paling atas, sedangkan

message terakhir digambarkan paling bawah dalam diagram

(Booch, dkk., 2007). Simbol –  simbol pada diagram ini dapat dilihat

 pada tabel 2.4.

Page 39: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 39/104

22

Tabel 2.3 Deskripsi Class Diagram

 Activity Keterangan Gambar

 Association  Asosiasi adalah hubungan umumantara dua kelas, dan dimodelkanoleh baris menghubungkan duakelas. Baris ini dapat memenuhisyarat dengan jenis hubungan, dan juga dapat fitur beragam aturan(misalnya, satu-ke-satu, satu-

kebanyak, banyak-ke-banyak). 

Class  Kelas adalah bangunan blok di pemrograman berorientasi objek.

Kelas digambarkan menggunakan persegi panjang dibagi menjadi tiga bagian. Bagian atas adalah namakelas. Bagian tengah mendefinisi-kan property dari kelas. Di bagian

 bawah daftar metode kelas. 

Composition  Jika satu kelas tidak dapat berdiridengan sendirinya, melainkan harusmenjadi anggota kelas lain, makakelas tersebut memiliki hubungankomposisi dengan kelas yang lain.Komposisi itu ditunjunkkan dengangaris yang diisi dengan berlian. 

 Aggregation  Agregrasi menunjukkan seluruh bagianhubungan, dan dikenalsebagai “memiliki-sebuah” hu- bungan. Penggabungan sebuahhubungan itu ditunjukkan dengangaris dengan rongga berlian. 

 Dependency Bila menggunakan kelas kelas yanglain, mungkin sebagai anggotavariable atau parameter, dansebagainya “tergantung” di kelas

itu, sebuah hubungan tergantungdibentuk. Ketergantunganhubungan ditunjukkan dengan garis panah putus-putus. 

Generalization Hubungan generalisasi adalah sama

dengan sebuah warisan hubungan berorientasi objek. Hubungangeneralisasi ditunjukkan oleh

sebuah panah dengan panah yang berongga pada, atau “orang tua”,kelas.

Page 40: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 40/104

23

Tabel 2.4 Simbol - Simbol Sequence diagram

 Activity Keterangan Gambar

Object   Objek adalah contoh dari kelas,

dan dapat diatur horizontal. Yang

menggambarkan perwakilan objek

adalah kotak dengan nama.

 Actor   Aktor juga dapat berkomunikasi

dengan objek, sehingga mereka

 juga terdaftar sebagai kolom.

Aktor adalah sebuah model yang

ada di mana-mana menggunakan

simbol seperti disamping Lifeline   Lifeline yang mengidentifikasikan

keberadaan objek waktu ke waktu.

 Notasi untuk lifeline adalah seperti

disamping.

 Activation   Activation  sebagai model kotak

segi empat di atas lifeline,

menunjukkan bila objek

melakukan tindakan.

 Message Pesan, dimodelkan panah

horizontal antara activation,menunjukkan komunikasi antar

objek.

Page 41: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 41/104

 

24

BAB III

METODE PENGEMBANGAN SISTEM

Metode penelitian dalam penelitian ini dibagi menjadi tiga, yaitu metode

 pengumpulan data, kebutuhan pengembangan sistem dan metode pengembangan

sistem.

3.1. Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian tugas akhir

ini, yaitu :

3.1.1.  Studi Kepustakaan

Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara mempelajari

referensi  –   referensi maupun teori  –   teori yang berkaitan dengan sistem

informasi beasiswa yang sudah pernah dibuat oleh peneliti  –   peneliti

sebelumnya, baik dari UIN Sunan Kalijaga maupun dari Universitas

lainnya.

3.1.2.  Wawancara

Wawancara dilakukan kepada narasumber yang berkaitan dengan

 pembuatan sistem informasi administrasi beasiswa ini. Dalam hal ini

narasumber tersebut yaitu pihak PKSI yang mengembangkan berbagai

sistem informasi yang terdapat di UIN Sunan Kalijaga. Untuk narasumber

utama yaitu Bapak Agung Fatwanto sebagai ketua PKSI UIN Sunan

Kalijaga, sedangkan narasumber lain yaitu beberapa staff di PKSI yaitu

Mas Adi Wirawan, Mas Wikian Wijna dan Mas Daru yang bersama-sama

mengembangkan beberapa sistem di UIN Sunan Kalijaga.

Page 42: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 42/104

25

3.2. Kebutuhan Pengembangan Sistem

Kebutuhan pengembangan sistem informasi administrasi beasiswa ini

terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (Software).

3.2.1.  Perangkat Keras (Hardware )

Dalam pengembangan sistem ini penulis menggunakan perangkat

keras dengan spesifikasi :

1.  CPU Intel Core2duo T6500 2,1 GHz

2. 

RAM 3 GB

3. 

Intel GMA 4500MHD

3.2.2.  Perangkat Lunak (Software )

Perangkat lunak yang digunakan dalam mengembangkan sistem ini

antara lain :

1. 

Sistem Operasi Window 7 Ultimate 32-bit (6.1, Build 7600)

2.  Xampp 1.7.1 (Apache Web Server, PHP)

3.  Oracle Database 10g Express Edition

4.   Notepad++

5.  CodeIgniter 2.0.1

6. 

Web Browser Google Chrome Versi 27.0.1453.94 

3.3. Metodologi Pengembangan Sistem

Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem pada penelitian ini

adalah metode extreme programming . Metode ini digunakan karena

 pengembangan sistem yang dilakukan masih dalam skala kecil, dan dibutuhkan

metode yang fleksibel, karena kebutuhan pada pengembangan sistem ini masih

Page 43: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 43/104

26

terdapat kemungkinan kebutuhan yang tak terduga. Seperti yang telah dijelaskan

 pada landasan teori, pada metode ini terdapat empat tahap utama, yaitu: planning ,

design, coding , dan testing . Berikut beberapa penjelasan mengenai bagaimana

 penggunaan metode ini dalam penelitian yang penulis lakukan:

a.   Planning  (Perencanaan)

Pada tahap perencanaan penulis mencari apa saja kebutuhan yang

akan dipakai oleh sistem yang akan dibuat. Penulis melakukan

wawancara terhadap narasumber yang ada sehingga menghasilkan user

 story yang akan dijadikan acuan pada tahap berikutnya.

 b. 

 Design (Perancangan)

Tahap perancangan merupakan pengembangan dari user story yang

didapatkan pada tahap sebelumnya ( planning ). Tahap perancangan ini

meliputi perancangan alur kerja sistem dan database sistem. Pada bab

selanjutnya akan dibahas mengenai bagaimana perancangan alur kerja

menggunakan UML dan mengenai bagaimana perancangan database 

dalam sistem informasi administrasi beasiswa ini.

c.  Coding  (Pemrograman)

Tahap ini merupakan penerapan dari tahap sebelumnya (design)

yaitu dengan membuat program (sistem) sesuai dengan rancangan

yang telah dibuat.

d.  Testing  (Pengujian)

Pada tahap pengujian ini, hasil dari tahap pemrograman diujikan

kepada pengguna apakah sistem sudah layak atau belum. Apabila

Page 44: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 44/104

27

masih ada koreksi terhadap sistem yang telah dibuat, maka sistem akan

diprogram ulang pada bagian yang dikoreksi. Apabila sistem sudah

sesuai dengan permintaan maka sistem sudah dapat

diimplementasikan.

Page 45: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 45/104

 

28

BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1. Planning  (Perencanaan)

Pada tahap ini dilakukan analisis kebutuhan untuk mendapatkan kebutuhan

apa saja yang akan digunakan untuk membuat sistem informasi ini. Gambaran

umum sistem yang akan dibuat perlu diketahui. Dari wawancara dengan

narasumber, sistem yang akan dibuat bisa menawarkan beasiswa yang ada di UIN

Sunan Kalijaga. Kemudian dari beasiswa tersebut mahasiswa dapat melihat

 penawaran apabila sesuai dengan persyaratan-persyaratan yang ada pada beasiswa

tersebut. Mahasiswa tidak dapat melihat penawaran apalagi mendaftar beasiswa

apabila ia tidak lolos dengan persyaratan yang ada. Dari kasus ini, penulis

mengumpulkan data mengenai beasiswa yang ada di UIN Sunan Kalijaga.

Beasiswa yang ada antara lain (UIN, 2009):

1.  Beasiswa Prestasi Akademik

2.  Beasiswa Prestasi Non Akademik

3.  Beasiswa Hafidz/dzah Qur’an 

4.  Beasiswa Kurang Mampu/Miskin

5. 

Beasiswa Kemampuan Bahasa Asing

6.  Beasiswa Kemampuan di Bidang ICT

7.  Beasiswa pada Program Studi tertentu

8.  Beasiswa Skripsi

9.  Beasiswa Difabel

10. Beasiswa pada Program Santri Berprestasi

Page 46: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 46/104

29

11. 

Beasiswa Biaya Masuk Universitas

12. 

Beasiswa pada Penguatan Kajian Keislaman

13. Beasiswa pada Studi Lanjut (S1) bagi Ustadz-ustadz Pondok Pesantren

14. Beasiswa Luar Negeri (Dharmasiswa)

Dari kesemua beasiswa yang telah disebutkan diatas, didapatkan beberapa

data acuan (persyaratan) umum yang biasa digunakan pada beasiswa tersebut,

antara lain: IPK (Indeks Prestasi Komulatif) dan semester pendaftar beasiswa.

Sedangkan untuk syarat-syarat lain juga ada seperti nilai tertentu seperti pada

 beasiswa ICT dan bahasa asing (TOEC dan IKLA), batas usia maksimal, boleh

tidaknya rangkap beasiswa (mengambil beasiswa lebih dari satu). Dari beberapa

 persyaratan yang ada itu, beberapa persyaratan yang dapat langsung diseleksi

dengan sistem yaitu: IPK, semester, nilai ICT, nilai IKLA, nilai TOEC, usia, dan

 boleh tidaknya rangkap beasiswa.

Selain itu, objek  –  objek dari sistem juga perlu diketahui dan bagaimana

 peran objek  –  objek tersebut juga perlu diketahui agar sistem yang dibuat sesuai

dengan apa yang diharapkan. Dari hasil wawancara dengan narasumber yang ada,

sistem ini memiliki dua kategori user , yaitu:

1. 

Admin

Admin adalah orang yang membuat pengumuman beasiswa,

menyeleksi penerima beasiswa, dan mengurusi segala administrasi

 beasiswa yang dapat dilakukan pada sistem ini.

Page 47: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 47/104

30

2. 

Mahasiswa

Mahasiswa adalah orang yang berhak mendaftar beasiswa dan

menerima beasiswa apabila ia diterima oleh admin.

4.1.1.  Kebutuhan Fungsional

1.  Kebutuhan Umum

User   dapat login  ke dalam sistem dengan menggunakan

username  dan  password   yang telah disediakan oleh pihak UIN

Sunan Kalijaga.

2. 

Admin

a. 

Admin dapat membuat, meng-edit , dan menghapus data

 beasiswa.

 b.  Admin dapat mengatur pengumuman beasiswa, meliputi

menetukan kuota penerima beasiswa dan menetukan

tanggal pendaftaran beasiswa.

c.  Admin dapat melakukan seleksi terhadap pendaftar

 beasiswa dan memutuskan diterima atau tidaknya.

d.  Admin dapat mendata tanggal pemberian dana yang

diberikan kepada penerima beasiswa.

e.  Admin dapat membuat rekap dari hasil penerimaan

 beasiswa.

3.  Mahasiswa

a.  Mahasiswa dapat melihat penawaran beasiswa.

Page 48: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 48/104

31

 b. 

Mahasiswa dapat melihat perincian informasi dari sebuah

 beasiswa.

c.  Mahasiswa dapat mendaftar beasiswa sesuai dengan

kriterianya.

d.  Mahasiswa dapat membatalkan pendaftaran beasiswa.

e.  Mahasiswa dapat melihat data tertentu dari pendaftar lain.

f.  Mahasiswa dapat melihat hasil pengumuman beasiswa.

4.1.2.  Kebutuhan Non Fungsional

1. 

Kemudahan Pengguna

Dalam penggunaan sistem ini, pengguna dapat dengan

mudah memahami fitur  –   fitur yang ada karena sistem dibuat

dengan tampilan yang sederhana dan menarik. Sederhana

dalam menampilkan informasi beasiswa yang diperlukan saja,

seperti menampilkan beasiswa yang ditawarkan, rincian

 beasiswa (termasuk persyaratan), dan form pendaftaran yang

sederhana. Menarik karena adanya library  JQuery yang

membuat tampilan lebih interaktif.

2. 

Kemudahan Implementasi

Sistem ini dikembangkan dengan bahasa pemrograman

PHP dan database Oracle 10g XE sehingga dapat digunakan di

 platform windows maupun linux.

Page 49: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 49/104

32

4.2. Design  (Perancangan)

Hasil dari analisis kebutuhan fungsional sebelumnya kemudian

dirancang dengan menggunakan UML (Unified Modelling Language).

4.2.1.  Diagram Use Case

Dari hasil analisis yang telah dilakukan sebelumnya, selanjutnya

dibuat pemodelan dari sudut pandang user menggunakan use case

diagram. Use case diagram merupakan diagram yang dibuat dengan

menggunakan sudut pandang pengguna. Pada use case diagram, pengguna

seolah-olah dilibatkan pada tahap analisis dan desain sistem. Use case

diagram merupakan suatu konstruksi yang membantu analis sistem untuk

menentukan bagaimana keadaan sistem. Use case diagram akan

menggambarkan sistem dengan berpijak pada apa yang akan dilakukan

user terhadap sistem. Diagram use case menggambarkan fungsionalitas

sistem informasi administrasi beasiswa ini.

Gambar 4.1 Fish Level Use Case Pengguna Sistem

Page 50: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 50/104

33

Gambar 4.1 menjelaskan bahwa user   dapat menggunakan sistem

 beasiswa setelah melakukan login. Setelah berhasil melakukan login, user  

 baru bisa menggunakan sistem beasiswa, yang use case-nya bisa dilihat

 pada gambar 4.2.

Berikut ini merupakan beberapa penjelasan mengenai diagram use

case pada gambar 4.2:

1.  Melihat penawaran beasiswa

Mahasiswa dapat melihat beasiswa yang ditawarkan sesuai

dengan persyaratan beasiswa yang ada. Apabila mahasiswa

tersebut masuk dalam kriteria sebuah beasiswa, maka beasiswa

itu akan tampil pada halaman pengumumannya.

2.  Mendaftar beasiswa

Mahasiswa dapat mendaftar beasiswa yang ditawarkan

kepadanya. Apabila diperlukan persyaratan tambahan yang

 belum tersedia di sistem, maka mahasiswa diminta meng-

upload   persyaratan tambahan tersebut (berupa file dokumen

atau file gambar).

3. 

Membatalkan pendaftaran

Mahasiswa dapat membatalkan beasiswa yang sedang ia

daftar selama masih dalam masa pendaftaran. Apabila sudah

lewat masa pendaftaran, maka status pendaftaran tidak dapat

dibatalkan dan admin akan melakukan pemilihan penerima

 beasiswa.

Page 51: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 51/104

34

Gambar 4.2 Sea Level Use Case Sistem Informasi Beasiswa

4. 

Melihat data pendaftar lain

Mahasiswa dapat melihat data pendaftar lain, yaitu data

yang disyaratkan seperti IPK, semester, dan syarat-syarat lain

yang dapat ditampilkan. Dengan melihat data pendaftar lain,

maka mahasiswa tersebut dapat memperkirakan apakah ia akan

mendapat beasiswa atau tidak.

Page 52: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 52/104

35

5. 

Melihat riwayat beasiswa

Mahasiswa dapat melihat beasiswa - beasiswa yang pernah

ia daftar baik yang diterima maupun yang ditolak.

6.  Membuat data beasiswa

Admin dapat membuat sebuah data beasiswa baru sebagai

master dari sebuah beasiswa. Data beasiswa baru yang dibuat

itu dapat di-edit  dan juga dapat ditawarkan kepada mahasiswa

satu kali dalam satu tahun akademik.

7. 

Menawarkan beasiswa

Admin dapat menawarkan beasiswa yang ada dengan cara

mengaktifkan beasiswa tersebut. Sebelum mengaktifkan admin

harus mengisi kuota dan tanggal pendaftarannya. Penawaran

 beasiswa hanya dapat dilakukan satu kali dalam satu tahun

akademik. Apabila sebuah beasiswa pernah ditawarkan kepada

mahasiswa pada tahun akademik tertentu, maka untuk

menawarkan beasiswa itu lagi harus menunggu pada tahun

akademik berikutnya. Apabila admin ingin menawarkan

 beasiswa yang mirip, maka ia dapat membuat data beasiswa

yang baru dan menawarkannya.

8.  Membatalkan penawaran

Admin dapat membatalkan beasiswa yang sudah ia

tawarkan kepada mahasiswa dengan syarat pada beasiswa yang

Page 53: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 53/104

36

ditawarkan tersebut belum ada mahasiswa yang mendaftarnya.

Apabila sudah ada mahasiswa yang mendaftar maka penawaran

tidak bisa dibatalkan.

9.  Menyeleksi penerima

Admin dapat menyeleksi penerima beasiswa ketika masa

 pendaftaran sudah berakhir. Seleksi beasiswa dilakukan secara

manual oleh admin, dengan melihat data mahasiswa yang

mendaftar beasiswa tersebut kemudian memilihnya secara

manual.

10. 

Memberikan beasiswa

Pada proses pemberian beasiswa ini, setelah admin

memutuskan semua penerima beasiswa (pada proses

sebelumya) maka admin dapat memberikan beasiswa kepada

mahasiswa penerima beasiswa tersebut. Pemberian beasiswa

ini ditentukan pada waktu yang telah ditentukan oleh admin.

11. Rekap data penerima

Admin dapat melihat data penerimaan beasiswa yang telah

lalu. Admin juga dapat mencetak data penerimaan beasiswa

dengan menyimpan hasil penerimaan dalam  file pdf, kemudian

ia dapat mencetaknya.

Page 54: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 54/104

37

4.2.2.  Activity Diagram

 Activity diagram digunakan untuk memodelkan proses yang

terjadi pada sistem yang akan menjelaskan aktifitas pada setiap

fungsi yang ada.

1.  Diagram Afktifas Login 

Diagram ini menjelaskan bagaimana proses login  yang

dilakukan oleh pengguna. Langkah pertama yang dilakukan

oleh pengguna yaitu login dengan memasukkan username dan

 password , kemudian sistem akan mengecek apakah username 

dan  password   sudah sesuai dengan data yang ada. Apabila

 belum sesuai maka sistem akan menampilkan  form login  lagi

dengan pesan “username atau password  salah”, akan tetapi bila

username dan password  sudah sesuai maka akan dicek lagi hak

akses login yang digunakan apakah sebagai admin atau sebagai

mahasiswa. Setelah itu pengguna dapat menggunakan sistem

 beasiswa ini. Diagram aktifitas login dapat dilihat pada gambar

4.3.

Gambar 4.3 Diagram aktifitas login

Page 55: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 55/104

38

2. 

Diagram Aktifitas Pengolahan Data Beasiswa

Diagram ini menjelaskan pengolahan data beasiswa

meliputi: tambah, edit , dan hapus.

a.  Tambah Data Beasiswa

Penambahan data beasiswa ini hanya dapat

dilakukan oleh admin. Langkah pertama sistem akan

menampilkan  from untuk pengisian data beasiswa. Setelah

mengisi data beasiswa, admin dapat menyimpan data

 beasiswa baru ke dalam database. Bila proses penyimpanan

 berhasil maka data akan tersimpan di database, tetapi bila

 proses penyimpanan tidak berhasil maka admin akan

diminta mengisi form lagi.

Gambar 4.4 Diagram aktifitas Tambah Data Beasiswa

 b.   Edit  Data Beasiswa

Aktifitas edit   beasiswa mirip dengan aktifitas

tambah beasiswa. Pada aktifitas edit  beasiswa admin sudah

diberi data yang diambil dati database  pada  form  edit

 beasiswa. Jika proses edit   berhasil maka data akan

Page 56: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 56/104

39

disimpan di database  tapi bila gagal sistem akan

menampilkan form edit lagi.

Gambar 4.5 Diagram Aktifitas Edit  Data Beasiswa

c. 

Hapus Data Beasiswa

Pada aktifitas penghapusan data beasiswa, apabila

data tersebut terpakai pada tabel lain maka data beasiswa

tidak akan bisa dihapus. Tetapi bila data belum pernah

dipakai maka data beasiswa dapat dihapus. Diagram ini

dapat dilihat pada gambar 4.6.

3.  Diagram aktifitas Penawaran Beasiswa

Diagram ini menjelaskan bahwa penawaran beasiswa dapat

dilakukan apabila beasiswa belum pernah ditawarkan pada

tahun akademik yang aktif (status kosong) atau memiliki status

“D” (pernah dibatalkan). Bila status beasiswa sudah aktif (A)

statusnya expired   (E), maka beasiswa tidak dapat ditawarkan

lagi. Diagram ini dapat dilihat pada gambar 4.7.

Page 57: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 57/104

40

Gambar 4.6 Diagram Aktifitas Hapus Data Beasiswa

Gambar 4.7 Diagram Aktifitas Penawaran Beasiswa

4.  Diagram Aktifitas Membatalkan Penawaran

Beasiswa yang ditawarkan dapat dibatalkan apabila belum

ada mahasiswa yang mendaftar beasiswa tersebut. Apabila

sudah ada mahasiswa yang mendaftar maka beasiswa tidak

dapat dibatalkan penawarannya. Diagram ini dapat dilihat pada

gambar 4.8.

Gambar 4.8 Diagram Aktifitas Membatalkan Penawaran

Page 58: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 58/104

41

5. 

Diagram Aktifitas Penerimaan Beasiswa

Penerimaan beasiswa dapat dilakukan bila sudah melewati

masa pendaftaran (status beasiswa expired ). Mahasiswa yang

diterima tidak dapat melebihi kuota yang diberikan. Apabila

melebihi kuota maka proses penerimaan akan gagal dan admin

akan diminta untuk memilih penerima lagi. Diagram ini dapat

dilihat pada gambar 4.9.

Gambar 4.9 Diagram Aktifitas Penerimaan Beasiswa

6.  Diagram Aktifitas Pembayaran Beasiswa

Diagram ini menjelaskan bagaimana proses pembayaran

 beasiswa kepada mahasiswa. Bila kuota penerima sudah penuh

Page 59: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 59/104

42

maka admin dapat membayarkan beasiswa kepada mahasiswa

 penerima beasiswa. Sebelum memberikan beasiswa tersebut,

admin perlu mengatur tanggal pengambilan beasiswa. Diagram

ini dapat dilihat pada gambar 4.10.

Gambar 4.10 Diagram Aktifitas Pembayaran Beasiswa

7.  Diagram Aktifitas Rekap Beasiswa

Untuk merekap data penerimaan beasiswa cukup dengan

memilih tahun akademik dan beasiswa yang ingin direkap.

Diagram rekap beasiswa dapat dilihat pada gambar 4.11.

8.  Diagram Aktifitas Mendaftar Beasiswa

Untuk mendaftar sebuah beasiswa mahasiswa harus

memenuhi persyaratan yang ada pada beasiswa tersebut.

Apabila persyaratan belum terpenuhi maka pendaftaran akan

gagal. Diagram ini dapat dilihat pada gambar 4.12.

Page 60: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 60/104

43

Gambar 4.11 Diagram Aktifitas Rekap Beasiswa

Gambar 4.12 Diagram Aktifitas Mendaftar Beasiswa

9.  Diagram Aktifitas Membatalkan Pendaftaran

Untuk membatalkan beasiswa yang telah didaftar hanya

dengan menekan tombol batal pada beasiswa tersebut.

Gambar 4.13 Diagram Aktifitas Membatalkan Pendaftaran

4.2.3.  Class Diagram 

Class  diagram menggambarkan struktur sistem dari segi

 pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun

sistem. Kelas memiliki apa yang disebut atribut dan metode atau

operasi. Atribut merupakan variabel-variabel yang dimiliki oleh

Page 61: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 61/104

44

suatu kelas, sedangkan operasi atau metode adalah fungsi-fungsi

yang dimiliki oleh suatu kelas. Gambar 4.14 merupakan class 

diagram dari sistem informasi administrasi beasiswa.

Gambar 4.14 Class Diagram

4.3. Arsitektur Sistem

Berikut pada gambar 4.15 merupakan arsitektur sistem dari sistem

informasi administrasi beasiswa ini. Arsitektur ini mengambarkan tentang

 perangkat apa saja yang berhubungan dengan sistem. Dalam sistem ini

 berhubungan beberapa database  yang ada di UIN untuk mengambil data

tambahan seperti nilai ICT, nilai TOEC, nilai IKLA, dll. Sistem informasi

administrasi beasiswa ini dapat diakses melalui beberapa device  seperti

 smartphone, laptop, dan personal computer (pc).

Page 62: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 62/104

45

Gambar 4.15 Arsitektur Sistem

4.4. Perancangan Basis Data

Komposisi dan struktur tabel yang menyusun basis data dari aplikasi

sistem informasi administrasi beasiswa ini adalah sebagai berikut:

1. 

Tabel “BEA_D_BEASISWA” 

Tabel “BEA_D_BEASISWA” ini berfungsi untuk menyimpan data

 beasiswa. Tabel “BEA_D_BEASISWA” dapat dilihat pada tabel 4.1.

Page 63: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 63/104

46

Tabel 4.1 “BEA_D_BEASISWA” 

 No Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan

1. KD_BEASISWA NUMBER Primary

key

Identitas

 beasiswa

2. NAMA_BEASISWA VARCHAR2(100)

3.PEMBERI_

BEASISWAVARCHAR2(40)

4.ALAMAT_PEMBERI

 _BEASISWAVARCHAR2(200)

5. NO_TELP NUMBER

6. NO_FAX NUMBER

7. NAMA_CONTACT_P

ERSONVARCHAR2(40)

8.TELP_CONTACT_PE

RSON NUMBER

9.DESKRIPSI_BEASIS

WAVARCHAR2(4000)

10. NOMINAL_BEASIS

WA NUMBER

11. LAMA_BEASISWA NUMBER

12. TAHUN_AWAL_BEASISWA

DATE

2.  Tabel “BEA_D_ SYARAT_TETAP” 

Tabel “BEA_D_SYARAT_TETAP” ini berfungsi untuk

menyimpan data syarat beasiswa yang datanya sudah pasti ada pada

sistem. Tabel “BEA_D_SYARAT_TETAP” dapat dilihat pada tabel

4.2.

3.  Tabel “BEA_D_SYARAT_TAMBAHAN” 

Tabel “BEA_D_SYARAT_TAMBAHAN” ini berfungsi untuk

menyimpan data syarat beasiswa yang datanya belum ada pada sistem.

Page 64: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 64/104

47

Tabel “BEA_D_SYARAT_TAMBAHAN” dapat dilihat pada tabel

4.3.

Tabel 4.2 “BEA_D_SYARAT_TETAP” 

 No Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan

1. KD_BEASISWA NUMBER Primary

key

Identitas

syarat tetap

2. IPK_MIN NUMBER

3. SMT_MIN NUMBER

4. SMT_MAX NUMBER

5. DOUBLE_BEA VARCHAR2(5)

6. ICT NUMBER

7. SOSPEM VARCHAR2(5)

8. TOAFL NUMBER

9. TOEFL NUMBER

10. UMUR NUMBER

11. TGL_AKHIR_UMUR DATE

4. 

Tabel “BEA_D_PENGUMUMAN_BEASISWA” 

Tabel “BEA_D_PENGUMUMAN_BEASISWA” ini berfungsi

untuk mengumumkan beasiswa kepada mahasiswa. Tabel

“BEA_D_BEASISWA” dapat dilihat pada tabel 4.4.

Tabel 4.3 “BEA_D_SYARAT_TETAP” 

 No Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan

1.KD_SYARAT_TA

MBAHAN NUMBER

 Primary

key

Identitas syarat

tambahan

2. KD_BEASISWA NUMBER

3.SYARAT_TAMBA

HANVARCHAR2(200)

4. URL_SYARAT VARCHAR2(500)

Page 65: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 65/104

48

Tabel 4.4 “BEA_D_PENGUMUMAN_BEASISWA” 

 No Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan

1. KD_TA VARCHAR2(12) Primary

key

Identitas

 pengumuman

2. KD_BEASISWA NUMBER Primary

key

Identitas

 pengumuman

3. QUOTA_BEASISWA NUMBER

4.TGL_AKHIR_BEASI

SWADATE

5. KETERANGAN VARCHAR2(500)

6. TGL_MULAI_BEASISWA

DATE

7. STATUS VARCHAR2(5) StatusA: Active;D: Deactive;E: Expired ;

8. TGL_AWAL_AMBIL DATE

9. TGL_AKHIR_AMBIL DATE

10. PENGUMUMAN VARCHAR2(4000)

5.  Tabel “BEA_D_ TRANSAKSI_BEASISWA” 

Tabel “BEA_D_TRANSAKSI_BEASISWA” ini berfungsi untuk

mendata mahasiswa yang telah mendaftar beasiswa. Tabel

“BEA_D_TRANSAKSI_BEASISWA” dapat dilihat pada tabel 4.5.

6. 

Tabel “BEA_F_BEASISWA_MHS” 

Tabel “BEA_F_BEASISWA_MHS” ini berfungsi untuk

menyimpan file-file yang telah di-upload   oleh mahasiswa sebagai

 persyartan mendaftar beasiswa. Tabel “BEA_F_BEASISWA_MHS”

dapat dilihat pada tabel 4.6.

Page 66: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 66/104

49

Tabel 4.5 “BEA_D_TRANSAKSI_BEASISWA” 

 No Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan

1. ID_TRANSAKSI NUMBER Primary

key

Identitas

transaksi

2. KD_TA VARCHAR2(12)

3. KD_BEASISWA NUMBER

4. NIM VARCHAR2(12)

5. TGL_DAFTAR DATE

6. TGL_KEPUTUSAN DATE

7. STATUS VARCHAR2(5) StatusR: Registered ;A: Accept ;

D: Decline;

8. TGL_PEMBAYARAN DATE

Tabel 4.6 “BEA_F_BEASISWA_MHS” 

 No Nama Kolom Tipe Data Constraint Keterangan

1.ID_F_BEASISWA_ MHS

 NUMBER Primary

keyIdentitas file

2. ID_TRANSAKSI NUMBER

3. KD_SYARAT NUMBER

4. URL_FILE VARCHAR2(500)

4.5. Relasi Antar Tabel

Basis data dalam basis pegetahuan sistem ini memiliki dua buah tabel

utama yang saling berhubungan. Bentuk relasi yang digunakan adalah one to

many, yaitu relasi yang digunakan ketika satu record  pada suatu tabel

 berhubungan dengan banyak record pada tabel yang lain. Bentuk relasi ini

digunakan karena satu topik hanya dimiliki oleh satu user  dan satu user  dapat

Page 67: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 67/104

50

memiliki lebih dari satu topik. Relasi antar tabel sistem beasiswa dapat dilihat

 pada gambar 4.16.

Gambar 4.16 Relasi Antar Tabel

4.6. Rancangan Antarmuka

Dalam pembuatan sistem, diperlukan rancangan antarmuka untuk

memudahkan pengguna dalam melakukan proses interaksi terhadap sistem.

Antarmuka menyediakan tampilan halaman sebuah sistem, yang digunakan

untuk proses masukan data hingga menghasilkan antarmuka keluaran yang

sesuai dengan kebutuhan. Rancangan Antarmuka untuk sistem yang akan

dibuat adalah sebagai berikut.

1.  Rancangan Antarmuka Halaman Login

Pada halaman ini pengguna diminta untuk memasukkan usernamr  

dan  Password -nya agar dapat menggunakan sistem informasi

administrasi beasiswa ini. Rancangan ini fapat dilihat pada gambar

4.17.

Page 68: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 68/104

51

Gambar 4.17 Rancangan Antarmuka Halaman Login 

2.  Rancangan Antarmuka Halaman Admin

a.  Rancangan Antarmuka Halaman Master Beasiswa

Halaman master berfungsi untuk mengolah data beasiswa

yang ada, baik itu menambah, mengubah, menghapus,

mengaktifkan, ataupun mendaftarkan beasiswa. Rancangan

halaman ini dapat dilihat pada gambar 4.18.

 b.  Rancangan Antarmuka Halaman Transaksi

Halaman transaksi berfungsi untuk menerima pendaftar

 beasiswa dan mencatat tanggal pembayaran beasiswa. Pada

halaman ini menampilkan pilihan beasiswa mana yang akan

diproses transaksinya dan sedikit detail mengenai beasiswa

tersebut. Rancangan halaman ini dapat dilihat pada gambar 4.19.

Page 69: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 69/104

52

c. 

Rancangan Antarmuka Halaman Rekap

Halaman rekap dapat menampilkan pilihan beasiswa yang akan

direkap. Rancangan halaman rekap dapat dilihat pada gambar 4.20.

Gambar 4.18 Rancangan Antarmuka Halaman Master Beasiswa

Gambar 4.19 Rancangan Antarmuka Halaman Transaksi Beasiswa

Page 70: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 70/104

53

Gambar 4.20 Rancangan Antarmuka Halaman Rekap Beasiswa

3.  Rancangan Antarmuka Halaman Mahasiswa

a.  Rancangan Antarmuka Halaman Pengumuman

Pada halaman pengumuman sistem dapat menampilkan

 pengumuman apabila mahasiswa diterima pada beasiswa tertentu,

menampilkan beasiswa yang ditawarkan sesuai dengan

kemampuannya, dan menampilkan riwayat beasiswa yang pernah

diambil. Rancangan ini dapat dilihat pada gambar 4.21.

 b.  Rancangan Antarmuka Halaman Rincian Beasiswa

Halaman ini berisi mengenai rincian dari beasiwa yang

dipilih meliputi persyaratan, perolehan beasiswa, tanggal

 pendaftaran, dll. Rancangan halaman ini dapat dilihat pada gambar

4.22.

Page 71: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 71/104

54

c. 

Rancangan Antarmuka Halaman Pendaftaran Beasiswa

Halaman ini berisi  form  untuk pendaftaran beasiswa,

termasuk form upload  persyaratan yang harus dipenuhi. Rancangan

halaman ini dapat dilihat pada gambar 4.23.

Gambar 4.21 Rancangan Antarmuka Halaman Pengumuman

Gambar 4.22 Rancangan Antarmuka Halaman Rincian Beasiswa

Page 72: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 72/104

55

Gambar 4.23 Rancangan Antarmuka Halaman Pendaftaran Beasiswa

Page 73: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 73/104

 

56

BAB V

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

5.1. Implementasi

Implementasi merupakan sebuah tahap penerjemahan hasil perancangan

sistem informasi administrasi beasiswa ke dalam bentuk baris-baris kode program.

Dalam implementasinya digunakan bahasa pemrograman PHP dan database 

Oracle 10G XE sebagai media untuk penyimpanan data.

5.1.1.  Implementasi Basis Data

Gambar 5.1 Implementasi database 

Page 74: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 74/104

57

Desain sistem informasi administrasi beasiswa ini

diimplementasikan dengan menggunakan database  Oracle 10G XE.

Alasan penulis menggunakan database  oracle, karena kemampuannya

menampung data sangat besar dan terbukti handal. Pada gambar 5.1

menunjukkan hasil implementasi database dengan Oracle 10G XE.

Selain kedua belas tabel yang terdapat pada gambar 5.1, peneliti

 juga menggunakan tabel SIA (Sistem Informasi Akademik) UIN Sunan

Kalijaga sebagai master data untuk keperluan proses akademiknya.

1. 

Tabel D_TA

Tabel 5.1 merupakan tabel yang berisikan data tahun akademik

yang pernah ada di UIN.

Tabel 5.1 D_TA

2. 

Tabel D_KRS

Tabel 5.2 merupakan tabel yang berisikan data riwayat studi

mahasiswa.

3. 

Tabel D_MAHASISWA

Tabel 5.3 merupakan sebagian dari tabel D_MAHASISWA yang

 berisikan data lengkap mahasiswa (keseluruhan tabel tidak

Page 75: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 75/104

58

ditampilkan, data yang dipakai dalam sistem ini sudah dapat dilihat

 pada tabel 5.3). 

Tabel 5.2 D_KRS

Tabel 5.3 D_MAHASISWA

Page 76: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 76/104

59

5.1.2.  Implementasi Sistem Halaman Admin

1. 

Halaman Login

Halaman depan ini merupakan halaman yang pertama kali

dilihat oleh user, baik admin maupun mahasiswa. Halaman ini

akan menampilkan  form login yang mengharuskan user  untuk

memasukkan username  dan  password   yang benar. Halaman

login ini dapat dilihat pada gambar 5.2.

Gambar 5.2 Halaman Login 

2.  Halaman Master  Beasiswa

Halaman master merupakan halaman yang berfungsi untuk

mengatur data beasiswa. Pada halaman ini admin dapat

menambah data beasiswa, meng-edit  data beasiswa, menghapus

data beasiswa, mengaktifkan beasiswa (menawarkan), dan

membatalkan penawaran beasiswa. Halaman master   ini dapat

dilihat pada gambar 5.3.

a.  Halaman Form Tambah Data Beasiswa

Halaman ini berisi form yang digunakan untuk mengisi

data beasiswa baru dan menyimpannya. Halaman ini dapat

dilihat pada gambar 5.5.

Page 77: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 77/104

60

Gambar 5.3 Halaman Master  Beasiswa

 b. 

Halaman Form  Edit  Data Beasiswa

Halaman ini berisi  form edit   yang digunakan untuk

meng-edit   data beasiswa yang ada. Halaman ini dapat

dilihat pada gambar 5.6.

c.  Halaman Form Aktifasi Beasiswa

Halaman ini berisi  form  untuk mengaktifkan

(menawarkan) beasiswa yang ada. Halaman ini dapat

dilihat pada gambar 5.7.

3. 

Halaman Transaksi Beasiswa

Halaman ini berisi sarana untuk memilih penerima

 beasiswa dari daftar penerimaan yang ada, seperti pada gambar

5.8. Selain itu pada halaman transaksi ini admin juga dapat

Page 78: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 78/104

61

mendata mahasiswa yang sudah mengambil beasiswa atau

 belum, seperti pada gambar 5.9.

4.  Halaman Rekap Beasiswa

Halaman ini berisi fasilitas untuk melakukan rekap

 beasiswa sesuai tahun akademik dan beasiswa yang dipilih.

Halaman ini dapat dilihat pada gambar 5.4.

Gambar 5.4 Halaman Rekap Beasiswa

Page 79: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 79/104

62

Gambar 5.5 Halaman Form Tambah Beasiswa

Page 80: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 80/104

63

Gambar 5.6 Halaman Form Edit  Beasiswa

Page 81: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 81/104

64

Gambar 5.7 Halaman Form Aktifasi Beasiswa

Gambar 5.8 Halaman Penerimaan Beasiswa

Page 82: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 82/104

65

Gambar 5.9 Halaman Pembayaran Beasiswa

5.1.3.  Implementasi Sistem Halaman Mahasiswa

1. 

Halaman Pengumuman Beasiswa

Halaman pengumuman merupakan halaman pertama yang

dilihat oleh mahasiswa ketika memilih menu beasiswa.

Penawaran beasiswa yang tampil pada halaman ini sesuai

dengan apakah data mahasiswa memenuhi persyaratan

 beasiswa yang ditawarkan. Pengumuman beasiswa akan tampil

Page 83: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 83/104

66

 bila mahasiswa yang login  diterima dan belum mengambil

 beasiswanya. Riwayat beasiswa akan menapilkan beasiswa

yang pernah mahasiswa ambil. Pada riwayat beasiswa ini

mahasiswa dapat melihat data pesaingnya dengan identitas

mahasiswa lain yang disembunyikan.

2.  Halaman Detail Beasiswa

Halaman detail beasiswa berisi mengenai keterangan lengkap

mengenai beasiswa yang ditawarkan, termasuk dapat men-

download   contoh syarat tambahan yang harus di-upload   oleh

mahasiswa apabila ingin mendaftar beasiswa tersebut.

Gambar 5.10 Halaman Pengumuman

Page 84: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 84/104

67

Gambar 5.11 Halaman Data Pesaing Beasiswa

Gambar 5.12 Halaman Detail Beasiswa

Page 85: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 85/104

68

3. 

Halaman Pendaftaran Beasiswa

Halaman ini menampilkan  form untuk mendaftar beasiswa.

Apabila terdapat beberapa syarat tambahan yang harus

dilampirkan, maka mahasiswa akan diminta meng-upload  

syarat-syarat tersebut agar bisa mendaftar.

Gambar 5.13 Halaman Pendaftaran Beasiswa

5.2. Pengujian

Pengujian sistem merupakan tahapan terakhir pada penelitian ini.

Pengujian sistem ini dilakukan dengan menggunakan sistem test yang menguji

kemampuan keseluruhan dari sistem informasi administrasi beasiswa UIN Sunan

Kalijaga. Pada tahap ini, pengujian sistem menggunakan metode black box.

Teknik black box  merupakan metode pengujian dengan memfokuskan pada

fungsional sistem yang telah dibangun serta memperhatikan hasil dari sistem

apakah telah berjalan sesuai yang telah diharapkan. Kumpulan program yang telah

Page 86: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 86/104

69

terintegrasikan perlu diuji coba untuk melihat apakah sebuah program dapat

menerima dengan baik, memproses dan memberikan output program yang baik

dan benar sesuai dengan data yang ada.

5.2.1.  Pengujian Alpha

Pengujian alpha adalah pengujian sistem yang dilakukan secara

langsung oleh pengembang sistem dengan cara uji coba data, yaitu dengan

memasukkan data yang benar dan data yang salah. Berikut rencana

 pengujian alpha yang akan dilakukan. Pengujian alpha ini dapat dilihat

 pada Tabel 5.4.

Tabel 5.4 Rencana Pengujian Alpha

 No. Item Uji Detail Pengujian

1. Proses Login Verifikasi login

2. Proses Pengolahan Data Beasiswa Tambah, ubah, hapus

3. Proses Pengumuman Beasiswa Ubah status

4. Proses Pendaftaran Beasiswa Tambah, hapus

5. Proses Penerimaan Beasiswa Ubah status

6. Proses Pemberian Beasiswa Ubah status

5.2.2.  Pengujian Beta

Pengujian beta adalah pengujian sistem yang dilakukan secara

objektif yaitu pengujian langsung ke lapangan (mahasiswa UIN Sunan

Kalijaga dan admin) untuk mengetahui pendapat responden terhadap

sistem yang dibangun. Pengujian sistem dilakukan oleh 30 responden dari

mahasiswa dan satu responden dari admin, kemudian hasil dari pengujian

itu akan dituliskan pada kuisioner yang telah diberikan. Pengujian

Page 87: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 87/104

70

dilakukan terhadap fungsionalitas sistem dan usability  sistem. Pengujian

fungsional sistem admin dapat dilihat pada tabel 5.5, dan pengujian

usability  sistem admin dapat dilihat pada tabel 5.6. Sedangkan untuk

 pengujian fungsionalitas sistem mahasiswa dapat dilihat pada tabel 5.7,

dan pengujian usability sistem mahasiswa dapat dilihat pada tabel 5.8.

Tabel 5.5 Tabel Pengujian Fungsionalitas Sistem Admin

No. Pernyataan YA TIDAK

1. Sistem dapat menampilkan form login ketika admin belum login

2. Sistem dapat menampilkan data beasiswa yang ada

3.  Admin dapat menambahkan data beasiswa

4.  Admin dapat merubah data beasiswa yang ada

5.  Admin dapat menghapus data beasiswa yang ada, dengan syarat

data beasiswa belum pernah digunakan

6.  Admin  dapat menawarkan beasiswa yang ada, dengan syarat

 beasiswa belum pernah aktif pada periode itu

7.  Admin  dapat membatalkan penawaran beasiswa, dengan syarat

 belum ada mahasiswa yang mendaftar

8.  Admin dapat melakukan seleksi beasiswa dengan memilih calon

 penerima secara manual

9.  Admin  dapat mendata mahasiswa yang sudah mendapatkan

 beasiswa (sudah dibayar/diberi beasiswa)

10.  Admin dapat melakukan rekap data penerimaan beasiswa

Tabel 5.6 Tabel Pengujian Usability Sistem Admin

No. Pernyataan SS S N TS STS

1. Fitur sistem mudah dimengerti

2. Tampilan sistem sederhana dan menarik

3. Sistem dapat mempermudah admin dalam mengolah

data beasiswa

4. Sistem dapat mempermudah proses pemilihan penerima

 beasiswa dengan adanya pengurutan berdasar IPK

5. Sistem dapat mempermudah admin dalam merekap

 penerima beasiswa

Page 88: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 88/104

71

Tabel 5.7 Tabel Pengujian Fungsionalitas Sistem Mahasiswa

No. Pernyataan YA TIDAK1. Sistem dapat menampilkan form login ketika pengguna belum

login

2. Sistem dapat menampilkan penawaran beasiswa sesuai dengan

kemampuan pengguna

3. Sistem dapat menampilkan pengumuman beasiswa

4. Sistem dapat menampilkan riwayat beasiswa

5. Sistem dapat menampilkan detail beasiswa

6. Sistem dapat membatasi pengguna untuk mendaftar sesuai

dengan syarat beasiswa yang ada7. Pengguna dapat melihat daftar beasiswa yang ditawarkan

8. Pengguna dapat melihat tanggal pendaftaran

9. Pengguna dapat melihat quota beasiswa

10. Pengguna dapat mendaftar beasiswa yang ada

11. Pengguna dapat melihat data pendaftar beasiswa yang lain

12. Pengguna dapat membatalkan pendaftaran beasiswa

13. Pengguna dapat meng-upload   persyaratan beasiswa yang

dibutuhkan

14. Pengguna dapat men-download   contoh persyaratan yangdilampirkan

15. Pengguna dapat melihat status pendaftarannya

Tabel 5.8 Tabel Pengujian Usability Sistem Mahasiswa

No. Pernyataan SS S N TS STS

1. Fitur sistem mudah dimengerti

2. Tampilan sistem sederhana dan menarik

3. Sistem dapat mempermudah mahasiswa dalammengetahui informasi beasiswa terbaru

4. Sistem dapat mempermudah proses pengajuan beasiswa

5. Sistem dapat memberi kemudahan mahasiswa dalam

mengetahui hasil seleksi beasiswa

Ket.: SS:Sangat Setuju, S:Setuju, N:Netral, TS:Tidak Setuju, STS:Sangat

Tidak Setuju

Page 89: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 89/104

 

72

BAB VI

HASIL DAN PEMBAHASAN

6.1. Proses Pengembangan Sistem Informasi Administrasi Beasiswa dengan

metode Extr eme Programming  

Pengembangan sistem informasi administrasi beasiswa ini menggunaka

metode extreme programming . Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa

metode extreme programming   ini mempunyai empat tahapan, yaitu:  planning ,

design, coding , dan testing .

6.1.1.  Planning Tahap I

Pada tahap planning  yang pertama ini penulis melakukan observasi 

untuk memperoleh kebutuhan sistem. Penulis menemui client   yang

meminta pembuatan sistem informasi administrasi beasiswa ini, yaitu

 bapak Agung Fatwanto (pihak PKSI UIN). Pada observasi yang pertama

ini, pihak PKSI menceritakan bagaimana gambaran sistem yang akan

dibuat. Hasil yang didapatkan dari observasi  pertama yaitu pengguna

sistem hanya terdiri dari admin dan mahasiswa. Selain itu, proses bisnis

 pada sistem yang akan dibuat yaitu admin menawarkan beasiswa

kemudian mahasiswa akan melihat penawaran tersebut, akan tetapi

 penawaran beasiswa yang dapat dilihat sudah sesuai dengan kemampuan

mahasiswa itu.

6.1.2.  Design Tahap I 

Setelah mendapatkan kebutuhan sistem, dilakukan proses

 perancangan interface yang dilakukan designer   PKSI yaitu mas Isnan

Page 90: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 90/104

73

 Nugraha. Sehingga didapatkan beberapa interface awal sebagai permulaan

sistem. Selain itu juga ada design database yang didiskusikan dengan mas

Daru, mas Wijna, dan mas Adi. Dari diskusi tersebut database akan dibuat

menggunakan Oracle  Database  dan untuk mengakses database  tersebut

harus menggunakan API ( Application Programming Interface).

6.1.3.  Coding  Tahap I

Pada tahap coding   pertama penulis membuat aplikasi sesuai

dengan rancangan yang telah dibuat. Penulis mulai membuat interface dari

sistem dan membangun database  yang dibutuhkan dalam sistem ini.

Kemudian penulis membuat pengolahan data beasiswa yang akan

ditawarkan kepada mahasiswa. Data beasiswa ini meliputi juga

 persyaratan yang dapat di- filter   oleh sistem maupun persyaratan biasa.

Selanjutnya penulis membuat fungsi untuk mengaktifkan (menawarkan)

 beasiswa yang ada. Setelah selesai dengan admin, maka penulis membuat

fungsi pada interface mahasiswa agar beasiswa yang tampil sesuai dengan

kemampuan mahasiswa tersebut. Penulis juga membuat fungsi untuk

mendaftar beasiswa tersebut.

6.1.4. 

Testing Tahap I 

Pada proses testing tahap pertama ini, terdapat banyak koreksi

seperti penambahan persyaratan yang dapat di- filter   oleh sistem.

Penambahan fitur untuk melihat beasiswa yang pernah diambil (riwayat

 beasiswa). Kemudian untuk halaman admin ditambah fungsi untuk

Page 91: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 91/104

74

 penerimaan beasiswa dan pembayaran beasiswa. Untuk halaman

mahasiswa juga ditambah untuk dapat melihat data pesaing.

6.1.5.  Planning dan Design Tahap II 

Pada tahap ini penulis menganalisis apa saja yang dibutuhkan

sistem berdasarkan koreksi dan tambahan pada tahap testing  I. Selanjutnya

 penulis meminta bantuan kepada designer   untuk merancang interface 

maupun database yang baru.

6.1.6.  Coding Tahap II 

Pada tahap ini penulis mengaplikasikan perencanaan dan

 perancangan pada tahap sebelumnya. Penulis mulai membuat fungsi untuk

menerima mahasiswa yang mendaftar beasiswa. Kemudian penulis

membuat fungsi untuk pembayaran beasiswa. Setelah selesai pada

halaman admin, penulis membuat fungsi untuk melihat data pesaing pada

halaman mahasiswa.

6.1.7.  Testing Tahap II 

Pada tahap ini pihak PKSI tidak memberi koreksi yang begitu

 banyak, sehingga pembenahan dapat dilakukan hanya dengan merubah

sedikit code. Sebelum sistem dapat diimplementasikan pihak PKSI

menambah satu fitur lagi yaitu untuk merekap data penerima beasiswa.

6.1.8.  Coding Tahap III 

Pada tahap ini penulis hanya membuat satu fungsi, yaitu fungsi

untuk merekap data penerima beasiswa. Perekapan data beasiswa dapat

dilakukan berdasarkan tahun akademik dan beasiswa yang dipilih.

Page 92: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 92/104

75

6.1.9.  Testing Tahap III 

Setelah dilakukan pengecekan sistem menyeluruh dan tidak

didapatkan kebutuhan lain yang harus dipenuhi, maka sistem sudah dapat

diimplementasikan.

6.2. Pengujian Sistem

6.2.1.  Hasil Pengujian Fungsionalitas, dan Usability Sistem 

Pengujian dalam sistem ini melibatkan 30 orang responden

mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Adapun daftar penguji sistem

ini dapat dilihat pada tabel 6.1.

Tabel 6.1 Tabel Daftar Responden

 No. Program Studi / Jurusan Jumlah

1. Pendidikan Matematika 3

2. Pendidikan Kimia 1

3. Pendidikan Fisika 4

4. Pendidikan Biologi 4

5. Matematika 4

6. Teknik Informatika 10

7. Teknik Industri 4

6.2.2.  Hasil dan Pembahasan Pengujian Alpha

Berdasarkan hasil pengujian alpha, secara keseluruhan sistem yang

dibangun dapat dikatakan berhasil atau diterima, karena secara fungsional

sistem sudah dapat berjalan seperti yang diharapkan.

Page 93: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 93/104

76

6.2.3.  Hasil dan Pembahasan Pengujian Beta

Pengujian dilakukan terhadap fungsionalitas sistem dan usability

sistem. Hasil pengujian fungsionalitas sistem mahasiswa dapat dilihat pada

tabel 6.2 dan hasil pengujian usability sistem mahasiswa dapat dilihat pada

tabel 6.3.

Presentase hasil pengujian fungsionalitas sistem mahasiswa:

1.  Menjawab YA : (600 / 600) * 100 % = 100 % 

2. 

Menjawab TIDAK : (0/ 600) * 100 % = 0 % 

Presentase hasil pengujian usability sistem mahasiswa:

1. 

Sangat setuju : (63 / 150) * 100 % = 42 % 

2.  Setuju : (81 / 150) * 100 % = 54 % 

3.   Netral : (6 / 150) * 100 % = 4 % 

4. 

Tidak setuju : (0 / 150) * 100 % = 0 % 

5.  Sangat tidak setuju : (0 / 150) * 100 % = 0 % 

Berdasarkan hasil pengujian dari segi fungsionalitas sistem

informasi administrasi beasiswa untuk mahasiswa yang melibatkan 30

responden (mahasiswa) di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar

 pengguna menyatakan penilaian yang baik terhadap sistem informasi

administrasi beasiswa ini. Didapatkan hasil pengujian yang menunjukkan

 bahwa 100% pengguna menyatakan fungsionalitas sistem telah berjalan

dengan baik dan 0% responden menyatakan fungsionalitas sistem tidak

 berjalan dengan baik.

Page 94: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 94/104

77

Berdasarkan pengujian dari segi usability  sistem informasi

administrasi beasiswa untuk mahasiswa, diperoleh kesimpulan bahwa

sebagian besar responden puas dengan sistem yang dibuat. Data hasil

 pengujian usability  bahwa responden sangat setuju sebanyak 42%, setuju

sebanyak 54%, netral sebanyak 4%, yang menyatakan tidak setuju sebanyak

0% dan yang menyatakan sangat tidak setuju sebanyak 0%.

Berdasarkan hasil wawancara dengan responden yang menyatakan

netral untuk argumen “sistem dapat mempermudah proses pengajuan

 beasiswa”, karena dalam proses pengajuan beasiswa perlu melakukan scan 

dokumen yang harus dilampirkan. Sedangkan untuk responden yang

menyatakan netral untuk argumen “tampilan sederhana dan menarik”,

karena menurutnya tampilannya masih biasa-biasa saja, tidak begitu

menarik. Meskipun terdapat responden yang netral, akan tetapi secara

umum responden setuju bahwa sistem menarik dan dapat memberi

kemudahan kepada mahasiswa dalam mencari dan mendapatkan beasiswa.

Sedangkan untuk hasil pengujian fungsionalitas sistem admin

dapat dilihat pada tabel 6.4 dan hasil pengujian usability sistem admin

dapat dilihat pada tabel 6.5.

Presentase hasil pengujian fungsionalitas sistem admin:

1.  Menjawab YA : (600 / 600) * 100 % = 100 % 

2.  Menjawab TIDAK : (0/ 600) * 100 % = 0 % 

Page 95: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 95/104

78

Presentase hasil pengujian usability sistem admin:

1. 

Sangat setuju : (63 / 150) * 100 % = 40 % 

2.  Setuju : (81 / 150) * 100 % = 60 % 

3.   Netral : (6 / 150) * 100 % = 0 % 

4.  Tidak setuju : (0 / 150) * 100 % = 0 %

5.  Sangat tidak setuju : (0 / 150) * 100 % = 0 %

Berdasarkan hasil pengujian dari segi fungsionalitas sistem

informasi administrasi beasiswa untuk admin dengan satu responden,

dapat diketahui bahwa pengguna menyatakan penilaian yang baik terhadap

sistem informasi administrasi beasiswa ini. Didapatkan hasil pengujian

yang menunjukkan bahwa 100% pengguna menyatakan fungsionalitas

sistem telah berjalan dengan baik dan 0% responden menyatakan

fungsionalitas sistem tidak berjalan dengan baik.

Berdasarkan pengujian dari segi usability  sistem informasi

administrasi beasiswa untuk admin, diperoleh kesimpulan bahwa

responden puas dengan sistem yang dibuat. Data hasil pengujian usability 

 bahwa responden sangat setuju sebanyak 40%, setuju sebanyak 60%,

netral sebanyak 0%, yang menyatakan tidak setuju sebanyak 0% dan yang

menyatakan sangat tidak setuju sebanyak 0%.

Berdasarkan hasil pengujian tersebut, dapat disimpulkan bahwa

sistem informasi administrasi beasiswa yang telah dibuat ini layak untuk

digunakan. Akan tetapi perlu adanya pengembangan sistem yang lebih

lanjut agar sistem dapat berjalan lebih baik.

Page 96: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 96/104

79

Tabel 6.2 Tabel Hasil Pengujian Fungsionalitas Sistem (mahasiswa)

No. Pernyataan YA TIDAK1. Sistem dapat menampilkan form login ketika pengguna belum

login30 0

2. Sistem dapat menampilkan penawaran beasiswa sesuai dengan

kemampuan pengguna30 0

3. Sistem dapat menampilkan pengumuman beasiswa 30 0 

4. Sistem dapat menampilkan riwayat beasiswa 30 0 

5. Sistem dapat menampilkan detail beasiswa 30 0 

6. Sistem dapat membatasi pengguna untuk mendaftar sesuai

dengan syarat beasiswa yang ada

30 0 

7. Pengguna dapat melihat daftar beasiswa yang ditawarkan 30 0 

8. Pengguna dapat melihat tanggal pendaftaran 30 0 

9. Pengguna dapat melihat quota beasiswa 30 0 

10. Pengguna dapat mendaftar beasiswa yang ada 30 0 

11. Pengguna dapat melihat data pendaftar beasiswa yang lain 30 0 

12. Pengguna dapat membatalkan pendaftaran beasiswa 30 0 

13. Pengguna dapat meng-upload   persyaratan beasiswa yang

dibutuhkan30 0 

14. Pengguna dapat men-download   contoh persyaratan yangdilampirkan

30 0 

15. Pengguna dapat melihat status pendaftarannya 30 0 

Total  600 0

Tabel 6.3 Tabel Hasil Pengujian Usability Sistem (mahasiswa)

No Pernyataan SS S N TS STS

1. Fitur sistem mudah dimengerti 14 16 0 0 0

2. Tampilan sistem sederhana dan menarik 13 16 1 0 03. Sistem dapat mempermudah mahasiswa dalam

mengetahui informasi beasiswa terbaru14 16 0 0 0

4. Sistem dapat mempermudah proses pengajuan

 beasiswa11 14 5 0 0

5. Sistem dapat memberi kemudahan mahasiswa dalam

mengetahui hasil seleksi beasiswa11 19 0 0 0

Total  63 81 6 0 0

Page 97: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 97/104

Page 98: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 98/104

Page 99: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 99/104

 

82

DAFTAR PUSTAKA

Badriyah, Tessy. 2013. Oracle Academis Initiative, http://lecturer.eepisits. edu/~ 

Booch, dkk. 2005. The Unified Modeling Language User Guide (Second Edition).

 New York: Addison-Wesley.

Booch, dkk. 2007. Object-Oriented Analysis and Design with Applications (Third

 Edition. New York: Addison-Wesley.

Cahyono, F. T. 2012.  Integrasi Sistem E-Learning dan Social Network .

Yogyakarta: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.

Davis, Gordon B. 1999. Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen Bagian I:

 Pengantar.  Diterj. Oleh Andreas S. Adiwardana. Cetakan kesebelas, PTIkrar Mandiriabadi.

Dennis, dkk. 2005.  Systems Analysis and Design with UML Version 20 : An

Object-Oriented Approach. New York: John Wiley.

EllisLab, Inc. CodeIgniter User Guide. 2013. http://codeigniter.com/user_guide/,

diakses Mei 24, 2013.

Febrian, Jack. 2003. Menggunakan Internet Dilengkapi Situs yang Menarik untuk

 Dikunjungi. Bandung: Informatika.

Gerdon. 2011. Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Penerimaan

 Beasiswa Bagi Mahasiswa. Yogyakarta: STMIK Amikom.

Hall, James A. 2001. Accounting Information Systems 3rd  Edition. South Western:

College Publishing.

Hariyanto, Bambang. 2004. Sistem Manajemen Basis Data. Bandung: Informatika

Bandung.

Hunt, J. 2003. Guide to the Unified Process Featuring UML, Java and Design

 Patterns Second Edition. New York: Springer.

Indrajit, R. E. 2002.  Evolusi Perkembangan Teknologi Informasi.  Renaissance

Research Centre.

Kadir, A. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.

Khadijah. 2011. Pengembangan Sistem Informasi Seleksi Beasiswa Unggulan

 P3SWOT Kemdiknas Online Menggunakan Unified Process. Semarang:

UNDIP.

Manurung, P. 2010. Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Penerima Beasiswa

dengan Metode AHP dan TOPSIS (Studi Kasus: FMIPA USU). Sumatra

Utara: USU.

Page 100: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 100/104

83

Prasetyo, E. 2008.  Pemrograman Web PHP & MySQL untuk Sistem Informasi

 Perpustakaan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Pressman, R. S. 2005. Software Engineering: A Practitioner’s Approach  6 th 

 Edition. New York: Mc Graw –  Hill.

Riswanto, A. 2013.  Perancangan Arsitektur Sistem Informasi Pengelolaan

 Beasiswa Berbasis WEB, Direktorat Kemahasiswaan, Institut Pertanian

 Bogor . Bogor: IPB.

Sholiq. 2006.  Pemodelan Sistem Informasi Berorientasi Objek dengan UML.

Yogyakarta: Graha Ilmu.

UIN. 2009. Panduan Beasiswa dan Dharmasiswa Universitas Islam Negeri Sunan

 Kalijaga. Yogyakarta.

Page 101: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 101/104

 

84

LAMPIRAN

Page 102: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 102/104

85

LAMPIRAN A

Source Code Download Zip

function download_zip() {

if ($this->session->userdata('id_user')) {

if ($this->session->userdata('id_user') ==

'ADMIN') {

redirect(base_url().'bea/admin');

}

$url_syarat = $this->input->post('url_syarat');

$nama = $this->input->post('nama');$this->load->library('zip');

$jumlah = count($url_syarat);

for($i=0;$i<$jumlah;$i++){

if(!empty($url_syarat[$i])){

$this->zip-

>read_file($url_syarat[$i]);

}

}

$this->zip->download($nama);

if(!$this->input->post('nama'))

redirect(base_url().'bea');

} else {

redirect(base_url().'login');

}

}

Page 103: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 103/104

86

LAMPIRAN B

Source Code Cek Login

private function ceklogin() {

if ($this->session->userdata('id_user')) {

if ($this->session->userdata('id_user') ==

'ADMIN') {

redirect(base_url().'bea/admin');

}

redirect(base_url().'bea');

} else {

$userid = $this->input->post('username');$password = $this->input->post('password');

if ($this->cekmhs($userid,$password)){

$login['id_user'] = $this-

>cekmhs($userid,$password);

//echo $login['id_user'];

$this->session->set_userdata($login);

redirect(base_url().'bea');

}

elseif ($this->cekadmin($userid,$password)){

$login['id_user'] = $this-

>cekadmin($userid,$password);//echo $login['id_user'];

$this->session->set_userdata($login);

redirect(base_url().'bea/admin');

}

else{

if(isset($_POST['username'])){

if(empty($_POST['username'])){

$data['notif'] = "Masukkan

Username dan Password terlebih dahulu";

} else {

$data['notif'] = "Usernameatau Password salah!";

}

} else {

$data['notif'] = "";

}

$this->load->view('header');

$this->load->view('v_login', $data);

$this->load->view('footer');

}

}

}

Page 104: Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

7/23/2019 Rancang Bangun Sistem Administrasi Beasiswa

http://slidepdf.com/reader/full/rancang-bangun-sistem-administrasi-beasiswa 104/104

87

LAMPIRAN C

Kuisioner Pengujian Sistem