55
RANCANG BANGUN VENDING MACHINE JAJANAN TRADISIONAL TUGAS AKHIR Program Studi S1 TEKNIK KOMPUTER Oleh: Ikhlasul Amal Salahuddin 16410200036 FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA UNIVERSITAS DINAMIKA 2020

RANCANG BANGUN VENDING MACHINE JAJANAN …

  • Upload
    others

  • View
    4

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

RANCANG BANGUN VENDING MACHINE JAJANAN TRADISIONAL

TUGAS AKHIR

Program Studi

S1 TEKNIK KOMPUTER

Oleh:

Ikhlasul Amal Salahuddin

16410200036

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS DINAMIKA

2020

RANCANG BANGUN VENDING MACHINE JAJANAN TRADISIONAL

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan

Program Sarjana Teknik

Disusun Oleh :

Nama : Ikhlasul Amal Salahuddin

NIM 16410200036

Program Studi : S1 Teknik Komputer

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS DINAMIKA

2020

2

“Bismillah For Everything” – Ikhlasul Amal Salahuddin

2

v

Kupersembahkan tugas akhir ini untuk kedua orang tua dan teman-teman yang

selalu mendukung dan memberikan semangat.

vi

vii

ABSTRAK

Vending machine di Indonesia tidak terlalu diminati, sehingga

perkembangannya tidak secanggih negara - negara Asia lainnya. Beberapa vending

machine yang ada di Indonesia, untuk metode transaksi masih menggunakan uang

kertas maupun uang koin. Hanya saja metode cashless, masih jarang di gunakan

pada vending machine yang ada di Indonesia. Sehingga vending machine dan

cashless merupakan teknologi yang mendukung suatu perubahan dalam kehidupan

sehari – hari. Pemanfaatan E-KTP merupakan salah satu yang bisa dipakai pada

metode cashless. Karena pada E-KTP terdapat tag reader yang nantinya bisa di

deteksi menggunakan RFID untuk membaca nomer UID dari masing- masing E-

KTP. Jajanan tradisional, adalah salah satu aset kuliner Indonesia yang dekat

dengan masyarakat karena biasanya, para pedagangnya menjajakan dagangannya

di jalan raya atau dekat dengan tempat tinggal. Namun, kehadiran jajanan

tradisional ini kian tertutup dan kepopulerannya semakin berkurang. Dengan

adanya pandemi COVID 19 di kondisi sekarang, masyarakat di himbau oleh

pemerintah untuk mengurangi kontak fisik dengan barang yang ada di sekitar.

Sehingga penyebaran virus dapat berkurang. Pada tugas akhir ini telah dibuat

sebuah rancang bangun alat vending machine jajanan tradisional menggunakan E-

KTP dengan sensor RFID untuk mendeteksi UID pada E-KTP dan saldo dari user,

dimana metode cashless pada vending machine bisa teraplikasikan. Kondisi

pandemi COVID 19 yang terjadi di Indonesia sekarang saat ini, masyarakat

dihimbau untuk mengurangi kontak langsung dengan benda sekitar yang dapat

terjadinya penularan virus. Dengan menggunakan E-KTP dalam metode

pembayarannya, dapat meminimalisir penggunaan uang kertas maupun koin. Proses

pengambilan jajanan tradisional dilakukan menggunakan motor stepper dengan

gerakan vertical dan horizontal. Motor servo berfungsi untuk menjatuhkan makanan

pada wadah, dan juga pengecekan error pada proses pengambilan makanan

menggunakan sensor proximity. Hasil dari pengujian dari masing-masing proses

dapat berjalan dengan baik, sehingga presentase keberhasilan mencapai 100%.

Kata Kunci : Vending Machine, Cashless¸ E-KTP, Jajanan Tradisional, Motor

Stepper,.

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat

dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir yang berjudul

“Rancang Bangun Vending Machine Jajajanan Tradisional”.

Dalam pelaksanaan tugas akhir dan penyelesaian laporan tugas akhir ini,

penulis mendapatkan bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena

itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Orang tua dan keluarga besar penulis yang selalu memberikan dukungan dan

motivasi.

2. Bapak Harionto, S.Kom., M.Eng., Sebagai dosen pembimbing yang telah

memberikan banyak saran dan wawasan untuk menjadi lebih baik.

3. Ibu Ira Puspasari, S.Si., M.T., selaku dosen pembimbing yang telah

memberikan dukungan penuh berupa motivasi, saran, dan wawasan bagi

penulis selama pelaksanaan tugas akhir dan pembuatan laporan tugas akhir ini.

4. Bapak Dr. Jusak, selaku dosen pembahas yang banyak memberikan masukan

agar tugas akhir ini menjadi lebih baik.

5. Dan teman-teman lain yang masih bertahan berada disisi penulis maupun yang

pernah berada disisi penulis, dukungan yang pernah diberikan tidak akan

dilupakan oleh penulis.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat-Nya kepada seluruh

pihak yang membantu penulis dalam penyelesaian tugas akhir.

ix

Penulis menyadari di dalam laporan tugas akhir ini masih memiliki banyak

kekurangan, meskipun demikian penulis tetap berharap laporan tugas akhir ini dapat

bermanfaat bagi semua pihak dan dapat menjadi bahan acuan untuk penelitian

selanjutnya.

Surabaya, Juli 2020

Penulis

x

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAKvii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii

DAFTAR ISI ...........................................................................................................x

DAFTAR TABEL............................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1

1.1 Latar Belakang ....................................................................................1

1.2 Perumusan Masalah ............................................................................3

1.3 Batasan Masalah..................................................................................3

1.4 Tujuan Penelitian ................................................................................3

1.5 Manfaat Penelitian ..............................................................................4

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................................5

2.1 Jajajnan Tradisional ............................................................................5

2.2 Mikrokontroler ....................................................................................5

2.2.1 Arduino Mega 2560 ................................................................5

2.2.2 Port I/O Mikrokontroler ..........................................................6

2.3 Vending Machine ................................................................................6

2.4 E-KTP .................................................................................................7

2.5 Motor Stepper......................................................................................7

2.6 Motor Servo ........................................................................................7

2.7 Sensor Proximity .................................................................................7

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................................8

3.1 Model Perancangan .............................................................................8

Input E-KTP ..........................................................................8

xi

Proses Pengecekan UID .........................................................8

Pengecekan UID pada Database ............................................9

Penekanan Tombol ................................................................9

Proses Pengambilan Makanan ...............................................9

Cek Posisi Makanan ............................................................10

Proses Pemeriksaan Error ....................................................10

Makanan Siap Diambil ........................................................10

3.2 Perancangan Perangkat Keras ...........................................................11

3.2.1 Perancangan RFID ...............................................................12

3.2.2 Perancangan Tombol Menu .................................................13

3.2.3 Perancangan Sensor Proximity ............................................14

3.2.4 Perancangan Lcd 16x2 ..........................................................15

3.2.4 Motor Stepper ......................................................................16

3.2.5 Motor Servo .........................................................................17

3.2.6 Perancangan Prototype ........................................................19

3.3 Perancangan Perangkat Lunak ..........................................................20

3.3.1 Algoritma Pengecekan UID E-KTP ......................................20

3.3.2 Algoritma Penekanan Tombol ..............................................21

3.3.3 Algoritma Pengambilan Makanan dan Pengecekan Error ....22

3.4 Indikator Keberhasilan ......................................................................23

3.4.1 Pengujian Mendeteksi pada E-KTP ......................................23

3.4.2 Pengujian pengambilan makanan dari tombol yang dituju ...23

3.4.3 Pengecekan pada tempat pengambilan makanan ..................23

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................24

4.1 Pengujian Mendeteksi UID pada E-KTP Menggunakan RFID ........24

4.4.1 Tujuan ..................................................................................24

xii

4.4.2 Peralatan yang Digunakan ...................................................24

4.4.3 Cara Pengujian .....................................................................24

4.4.4 Hasil Pengujian ....................................................................25

4.4.5 Analisis Data ........................................................................27

4.2 Pengujian Proses Pengambilan Makanan Menggunakan Penggerak

Motor Stepper dan Motor Servo .............................................................27

Tujuan ..................................................................................27

Peralatan yang Digunakan ...................................................27

Cara Pengujian .....................................................................27

Hasil Pengujian ....................................................................28

Analisis Data ........................................................................35

4.3 Pengujian Pengecekan Error pada Proses Pengambilan Makanan

Menggunakan Sensor Proximity .............................................................35

Tujuan ..................................................................................35

Peralatan yang Digunakan ...................................................35

Cara Pengujian .....................................................................35

Hasil Pengujian ....................................................................36

Analisis Data ........................................................................36

BAB V PENUTUP ................................................................................................37

5.1 Kesimpulan ......................................................................................37

5.2 Saran ..................................................................................................37

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................38

BIODATA 40

LAMPIRAN ..........................................................................................................41

DAFTAR GAMBAR

Halaman

xiii

Gambar 2.1 Arduino Mega 2560 ............................................................................6

Gambar 3.1 Model Perancangan ..............................................................................8

Gambar 3.2 Diagram Perangkat Keras ...................................................................11

Gambar 3.3 Schematic RFID .................................................................................12

Gambar 3.4 Schematic Tombol Menu ...................................................................13

Gambar 3.5 Schematic Proximity ..........................................................................14

Gambar 3.6 Schematic LCD ..................................................................................15

Gambar 3.7 Schematic Motor Stepper ...................................................................16

Gambar 3.8 Pin Arduino pada Motor Stepper .......................................................16

Gambar 3.9 Schematic Motor Servo ......................................................................17

Gambar 3.10 Prototype Vending Machine .............................................................19

Gambar 4.1 Display LCD ......................................................................................25

Gambar 4.2 Display LCD ......................................................................................25

Gambar 4.3 Wadah Makanan di Posisi A ..............................................................28

Gambar 4.4 Makanan Siap Diambil .......................................................................29

Gambar 4.5 Wadah Makanan di Posisi B ..............................................................30

Gambar 4.6 Makanan Siap Diambil .......................................................................30

Gambar 4.7 Wadah Makanan di Posisi C ..............................................................31

Gambar 4.8 Makanan Siap Diambil .......................................................................32

Gambar 4.9 Wadah Makanan di Posisi ..................................................................33

Gambar 4.10 Makanan Siap Diambil .....................................................................34

DAFTAR TABEL

Halaman

xiv

Tabel 3.1 Data Sheet RFID ....................................................................................12

Tabel 3.2 Data Sheet Tombol.................................................................................13

Tabel 3.3 Data Sheet Proximity .............................................................................14

Tabel 3.4 Data Sheet Motor Servo .........................................................................18

Tabel 4.1 Tabel Hasil Pengujian RFID ..................................................................26

Tabel 4.2 Pengujian Tombol A ..............................................................................29

Tabel 4.3 Pengujian Tombol B ..............................................................................31

Tabel 4.4 Pengujian Tombol C ..............................................................................32

Tabel 4.5 Pengujian Tombol D ..............................................................................34

Tabel 4.6 Pengujian Error Proses Pengambilan Makanan .....................................36

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Program Lengkap ...............................................................................41

Lampiran 2 Program RFID ....................................................................................59

Lampiran 3 Program Motor Servo .........................................................................61

Lampiran 4 Program Motor Stepper ......................................................................64

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi di Indonesia saat ini telah memberikan banyak

manfaat, salah satu nya untuk mempermudah pekerjaan masyarakat. Salah satu

pekerjaan yang dipermudah dengan adanya teknologi adalah proses jual beli barang,

saat ini pekerjaan tersebut sangat dipermudah dengan adanya teknologi yang

bernama cashless. Dengan adanya cashless tentu saja pekerjaan dalam transaksi jual

beli sangat dipermudah. Untuk mempermudah hal itu maka telah diciptakan sebuah

mesin yang dapat menjual barang-barang mudah seperti makanan dan minuman

tanpa diperlukannya seorang penjual untuk menjaga barang jualan tersebut, mesin

itu disebut vending machine. Dengan kondisi sekarang yang terjadi di Indonesia

yaitu pandemi covid-19, menurut (Kompas.com, 2020) masyarakat dihimbau oleh

pemerintah untuk mengurangi kontak fisik dengan benda sekitar. Sehingga vending

machine dapat menunjang himbauan pemerintah dengan menggunakan metode

cashless. Vending machine di Indonesia tidak terlalu diminati, sehingga

perkembangannya tidak secanggih negara - negara Asia lainnya. Pada penelitian

sebelumnya (Adiputra, 2015) telah dibuat mesin minuman otomatis atau yang biasa

disebut vending machine yang menjual produk minuman. Penilitian ini masih

menggunakan metode transaksi berupa uang koin atau uang kertas yang dimana ini

masih jadi kelemahan dari penelitian ini ketika harus memakai uang kertas yang pas

karena mesin ini tidak menyediakan uang kembalian. Pada penelitian yang lain,

(Nurrochman, 2019) membuat vending machine minuman berkarbonasi

menggunakan data identitas KTP sebagai inputan dari penilitian tersebut. Namun

proses transaksinya masih menggunakan uang koin, dengan menggunakan sensor

TCS3200 untuk mendeteksi uang koin tersebut.

Cashless dan vending machine merupakan teknologi yang mendukung suatu

perubahan dalam kehidupan sehari – hari. Dengan adanya teknologi tersebut

pemerintah Surabaya berinovasi membuat konsep Smart City. Menurut (Rahman,

2

2018) Walikota Surabaya mengatakan bahwa penerapan Smart City mempunyai 6

parameter salah satunya Smart Economy. Meningkatkan produktifitas jajanan

tradisional merupakan salah satu contoh untuk menunjang parameter Smart

Economy. Menurut (Rahmawaty, 2013) Kuliner Indonesia mulai dikenal oleh

bangsa asing karena rasanya yang kaya dan penampilannya yang unik serta

menarik. Namun, berbanding terbalik dengan potensinya yang luar biasa, bangsa

Indonesia sendiri tidak banyak mengenal jenis kuliner asli Indonesia dan lebih

banyak mengonsumsi makanan asing sebagai makanan kesehariannya. Jajanan

tradisional, adalah salah satu aset kuliner Indonesia yang dekat dengan masyarakat

karena biasanya, para pedagangnya menjajakan dagangannya di jalan raya atau

dekat dengan tempat tinggal. Namun, kehadiran jajanan tradisional ini kian tertutup

dan kepopulerannya semakin berkurang.

Maka dari itu dibutuhkan suatu inovasi terhadap vending machine di Indonesia

yaitu dengan memanfaatkan metode cashless menggunakan jajanan tradisional,

agar dapat menunjang parameter Smart Economy. Menurut (Kemendagri, 2019)

menyatakan bahwa E-KTP masih belum bisa menjadi kartu yang multiguna,

dikarenakan masih ada sistem yang harus disempurnakan. Memang dirancang

untuk multiguna. Tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa E-KTP bisa

difungsikan sebagaimana mestinya. Sehingga masyarakat Indonesia bisa

menggunakan fasilitas yang sudah ada yaitu E-KTP. Agar fungsi dari E-KTP

sendiri bisa menghasilkan nilai positif untuk masyarakat Indonesia.

Pada tugas akhir ini akan dibuat sebuah rancang bangun alat vending machine

jajanan tradisional menggunakan E-KTP dengan sensor RFID untuk mendeteksi

UID dan saldo dari user, dimana metode cashless pada alat ini bisa teraplikasikan.

Proses pengambilan jajanan tradisional dilakukan menggunakan motor stepper dan

motor servo, dan juga pengecekan error pada proses pengambilan makanan

menggunakan sensor proximity.

3

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahan dalam

tugas akhir ini:

1. Bagaimana cara mendeteksi UID pada E-KTP menggunakan RFID?

2. Bagaimana cara melakukan proses pengambilan makanan menggunakan

penggerak motor stepper dan motor servo?

3. Bagaimana cara pengecekan error proses pengambilan makanan dengan

sensor proximity?

1.3 Batasan Masalah

Dalam perancangan sistem ini, pembahasan masalah dibatasi pada beberapa

hal berikut:

1. Rancang bangun ini tidak menyediakan alat untuk melakukan pengisian

saldo pada E-KTP

2. Proses pengambilan makanan menggunakan penggerak motor stepper dan

motor servo

3. Jajanan tradisional yang digunakan kurang lebih beratnya 100 – 300 gram

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan uraian latar belakang dan rumusan masalah di atas, dalam Tugas

Akhir ini didapatkan tujuan pembuatan laporan sebagai berikut:

1. Membuat alat yang dapat mendeteksi UID pada E-KTP menggunakan RFID

2. Merancang alat yang dapat melakukan proses pengambilan makanan

menggunakan penggerak motor stepper dan motor servo

3. Membuat algoritma yang dapat melakukan pengecekan error proses

pengambilan makanan dengan sensor proximity

4

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penyusunan tugas akhir ini adalah dapat memudahkan

pembeli dan juga dapat memaksimalkan fungsi dari E-KTP di kehidupan sehari-

hari.

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Jajajnan Tradisional

Jajanan tradisional merupakan makanan khas Indonesia. Sehingga banyak

digemari oleh masyarakat. Mempunyai cita rasa yang ber macam – macam dari tiap

daerah, mempunyai daya tarik sendiri ketika orang asing datang ke indonesia.

Jajanan tradisional sendiri dalam kata lain adalah kue jajanan yang berada di pasar

tradisional. Dengan harga yang relatif murah, tak heran kue tersebut banyak di

minati orang.

2.2 Mikrokontroler

Menurut (Haryono, 2017) bagian terpenting dalam suatu sistem adalah

program sendiri yang dibuat oleh progammer itu sendiri. Sehingga

mikrokontrollerdapat disebut sebagai sistem komputer dengan memiliki beberapa

tugas yang spesifik.

2.2.1 Arduino Mega 2560

Board Arduino Mega 2560 adalah sebuah Board Arduino yang

menggunakan ic Mikrokontroler ATmega 2560. Board ini memiliki Pin I/O

yang relative banyak, 54 digital Input / Output, 15 buah di antaranya dapat

di gunakan sebagai PWM, 16 buah analog Input, 4 UART. Arduino Mega

2560 di lengkapi Kristal 16 Mhz. Untuk penggunaan relative sederhana

tinggal menghubungkan power USB ke PC / Laptop atau melalui Jack DC

pakai adaptor 7-12 Volt DC.

5

6

Gambar 2.1 Arduino Mega 2560

(Sumber: www.jakartanotebook.com)

2.2.2 Port I/O Mikrokontroler

Menurut (Taufiq, 2015) port input/output memiliki bagian yang

terdapat dalam sebuah mikrokontroler, sehingga memiliki fungsi

komunikasi dengan peranti masukan maupun peranti keluaran. Beberapa

peranti input antara lain (gyroscope, kompas digital, accelerometer, dll),

selain itu beberpa peranti output antara lain yang merupakan aktuator (motor

stepper, motor servo,motor DCMP, dll).

2.3 Vending Machine

Vending machine merupakan mesin otomatis yang beroprasi tanpa

mnggunakaan tenaga operator untuk menjual barang. Teknologi ini sangant

membantu untuk kehidupan sehari – hari dalam proses jual beli makanan maupun

minuman pada umumnya. Berkembangnya vending machine yang ada di jepang,

membuat masyarkat terbantu dengan adanya teknologi tersebut menurut (Kompas,

2019)

7

2.4 E-KTP

Salah satu syarat menjadi warga negara Indonesia ialah memiliki identitas

resmi penduduk. Kepemilikan kartu tanda penduduk ialang minimal 17 tahun.

Sehingga kartu tanda penduduk tersebut mempunyai dokumen kependudukan yang

memiliki sistem keamanan yang baik dalam sisi administrasi maupun teknologi

informasi pada database kependudukan nasional.

2.5 Motor Stepper

Perangkat elektromekanis biasa disebut motor stepper yang dapat bekerja

menggunakan pulsa elektronis sehingga merubah gerakan menjadi mekanis diskrit.

Motor stepper yang sebenarnya berputar secara bertahap disebut diskrit. Urutan

pulsa yang bergerak berdasarkan pergerakan dari motor stepper, mempunyai

pengendali motor yang dapat membangkitkan pulsa – pulsa periodik.

2.6 Motor Servo

Sebuah aktuator putar yang disebut motor servo, merupakan sistem yang

dirancang sebagai kontrol umpan balik look tertutup. Untuk menentukan posisi dari

sudut poros output motor, dapat di set-up secara teratur. Sehingga motor servo

mempunyai rangkaian kontrol dan potensiometer dalam suatu motor DC. Sehingga

motor DC dapat memperlambat putaran poros pada motor servo, dan meningkatkan

torsi pada motor servo.

2.7 Sensor Proximity

Sensor elektronik yang dapat mendeteksi objek di sekitarnya tanpa ada

sentuhan fisik adalah sensor porximity. Sensor proximity merupakan perangkat

yang dapat mengubah informasi suatu gerakan atau keberadaan objek sinyal listrik.

Sehingga bagian – bagian yang bergerak maupun bagian mekanik dapat mendeteksi

keberadaan objek disekitarnya. Dengan adanya sinar radiasi elektromagnetik dapat

mengetahui apakah ada objek tertentu disekitarnya.

8

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Model Perancangan

Gambar 3.1 Model Perancangan

Pada Gambar 3.1 didapatkan beberapa bagian dari topologi yang

memiliki tugas masing-masing, berikut tugas masing-masing bagian:

Input E-KTP

Proses penginputan E-KTP pada tugas akhir ini bertujuan untuk

mengidentifikasi UID pembeli, dimana dengan UID tersebut sistem

dapat mengenali data diri akun dan jumlah saldo. Untuk

mengidentifikasi UID sensor yang digunakan adalah RFID.

Proses Pengecekan UID

Proses pengecekan UID bertujuan untuk memeriksa apakah UID

telah terdafatar atau belum. Apabila UID belum terdaftar maka

pembeli harus mendaftar terlebih dahulu, dan jika UID telah terdaftar

maka sistem akan memeriksa data diri dan jumlah saldo dari pembeli

dan menampilkannya pada LCD.

9

Pengecekan UID pada Database

Proses ini merupakan proses pengaplikasian dari penelitian

(Adyawadhana, 2020) maka alat akan mengirimkan data ke database

menggunakan komunikasi serial untuk melakukan pengecekan data

UID pembeli. Setelah pengecekan oleh database, maka sistem akan

megirimkan data UID ke vending machine menggunakan komunikasi

serial. Alat akan melakukan proses selanjutnya yaitu penekanan

tombol untuk memilih menu makanan.

Penekanan Tombol

Proses penekanan tombol dilakukan apabila UID telah dinyatakan

terdaftar. Tujuan dari penekanan tombol adalah untuk memilih menu

makanan yang ada. Pada tugas akhir ini tersedia 4 buah tombol yang

juga merupakan jumlah dari menu makanan yang disediakan.

Proses Pengambilan Makanan

Proses pengambilan makanan dilakukan apabila pembeli telah

menekan salah satu tombol menu yang tersedia. Proses pengambilan

makanan dilakukan dengan metode penjemputan posisi makanan,

dimana akan ada wadah yang berfungsi sebagai posisi jatuhnya

makanan dan bertugas menghampiri posisi dari makanan yang dipilih.

Setelah makanan yang dipilih telah berada pada wadah maka proses

selanjutnya adalah mengembalikan posisi awal dari wadah yaitu ke

tempat pengambilan makanan. Pada tugas akhir ini alat yang

digunakan untuk melakukan penjemputan makanan adalah motor

stepper, sedangkan alat yang digunakan untuk menjatuhkan makanan

pada wadah adalah motor servo.

10

Cek Posisi Makanan

Cek posisi makanan dapat dilakukan setelah makanan sudah

berada di wadah makanan menggunakan sensor proximity. Jika sensor

mendeteksi adanya makanan pada wadah maka akan lanjut ke proses

selanjutnya. Jika tidak mendeteksi adanya makanan maka proses akan

berulang ke proses pengambilan makanan sampai makan sudah berada

di wadah makanan.

Proses Pemeriksaan Error

Proses pemeriksaan error dilakukan setelah motor servo

menjatuhkan makanan pada wadah dimana pada wadah tersebut

terdapat sensor proximity untuk mendeteksi apakah makanan tersebut

sudah jatuh kedalam wadah atau belum. Jika makanan tidak jatuh pada

wadah makanan, vending machine akan mengirimkan notifikasi pada

layar lcd bahwa mesin sedang bermasalah segera hubungi admin. Ini

berlaku untuk semua proses error pada vending machine.

Makanan Siap Diambil

Ketika proses pemeriksaan error selesai maka, posisi wadah

kembali ke titik awal. Sehingga makanan siap diambil oleh pembeli.

Setelah proses tersebut, program akan balik ke proses awal lagi.

11

3.2 Perancangan Perangkat Keras

Gambar 3.2 Diagram Perangkat Keras

Pada gambar 3.2 adalah diagram perangkat keras pada vending machine.

Terdapat input dan output pada perangkat keras. Berikut masing – masing

penjelasan pada diagram perangkat keras di atas antara lain :

12

3.2.1 Perancangan RFID

Gambar 3.3 Schematic RFID

Tabel 3.1 Data Sheet RFID

MRFC522

Reader/PCD

Arduino

Mega

Pin Pin

RST 48

SDA(SS) 49

MOSI 51

MISO 50

SCK 52

Sensor RFID pada tugas akhir ini digunakan untuk

mendeteksi UID pada E- KTP yang nantinya digunakan sebagai

kode unik dari pembeli sebagai acuan dari data diri dan juga saldo

dari pembeli. Sensor RFID dihubungkan dengan mikrokontroler

sebagai perangkat input.

13

3.2.2 Perancangan Tombol Menu

Gambar 3.4 Schematic Tombol Menu

Tabel 3.2 Data Sheet Tombol

Arduino Mega

TOMBOL Pin

Kaki1 Kaki2

Tombol A 2 VCC

Tombol B 3 VCC

Tombol C 4 VCC

Tombol D 5 VCC

Tombol menu menggunakan push button berfungsi untuk

memilih menu makanan yang akan dibeli. Dimana pada tugas akhir

ini jumlah dari tombol berjumlah 4 yang juga menunjukan jumlah

menu yang dapat dipilih. Tombol menu dihubungkan dengan

mikrokontroler sebagai perangkat input.

14

3.2.3 Perancangan Sensor Proximity

Gambar 3.5 Schematic Proximity

Tabel 3.3 Data Sheet Proximity

Sensor

Proximty

Arduino Mega

Pin

Kaki 1 Kaki2 Kaki3

Sensor 1 41 VCC GROUND

Sensor 2 42 VCC GROUND

Sensor proximity pada tugas akhir ini berfungsi sebagai

sensor yang mendeteksi apakah makanan telah masuk kedalam

wadah atau belum. Sensor ini merupakan kunci dari proses

pengecekan error pengambilan makanan pada alat ini. Sensror

proximity dihubungkan dengan mikrokontroler sebagai perangkat

input.

15

3.2.4 Perancangan Lcd 16x2

Gambar 3.6 Schematic LCD

Rangkaian I2C LCD digunakan untuk menghemat port

mikrokontroler arduino Mega yang dimana jika menggunakan I2C

LCD hanya membutuhkan 2 port mikrokontroler. Rangkaian I2C

LCD pada alat ini berfungsi sebagai sarana output untuk

menampilkan ID dan juga saldo dari pembeli.

16

Gambar 9

3.2.4 Motor Stepper

Gambar 3.7 Schematic Motor Stepper

Gambar 3.8 Pin Arduino pada Motor Stepper

(Sumber : https://howtomechatronics.com/ )

17

Motor stepper pada tugas akhir ini berfungsi sebagai

penggerak dari pengambil makanan. Dimana digunakan 2 buah

motor stepper untuk pergerakan horizontal dan vertikal. Motor

stepper akan dikontrol sebuah driver motor yang terhubung dengan

mikrokontroler.

3.2.5 Motor Servo

Gambar 3.9 Schematic Motor Servo

18

Tabel 3.4 Data Sheet Motor Servo

Arduino Mega

Servo Pin

Kaki1 Kaki2 Kaki3

Servo 1 6 VCC GROUND

Servo 2 7 VCC GROUND

Servo 3 8 VCC GROUND

Servo 4 9 VCC GROUND

Motor servo berfungsi sebagai penggerak yang

menjatuhkan makanan menuju wadah. Jenis motor servo yang

digunakan adalah Nema 17 yang dapat berputar 360 derajat. Motor

servo dihubungkan dengan mikrokontroler sebagai perangkat

output.

19

3.2.6 Perancangan Prototype

Gambar 3.10 Prototype Vending Machine

Pada gambar 3.10 menunjukkan prototype tugas akhir yang

akan digunakan sebagai alat simulasi vending machine jajanan

tradisional. Motor stepper pada alat di letakkan secara horizontal

dan vertical. Motor servo berfungsi untuk menjatuhkan makanan

ke dalam wadah yang sudah tersedia.

3.3 Perancangan Perangkat Lunak

3.3.1 Algoritma Pengecekan UID E-KTP

Gambar 3.10 Flowchart Pengecekan ID

Proses keseluruhan sistem dimulai dari pengecekan ID pembeli

dengan melakukan proses pembacaan sensor RFID. Apabila UID belum

terdaftar maka pembeli harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu, dan

jika UID telah terdaftar maka sistem akan menampilkan ID dan juga saldo

dari pembeli dengan LCD. Setelah ID dan juga saldo tampil pada layar LCD

maka akan masuk pada proses penekanan tombol.

20

21

3.3.2 Algoritma Penekanan Tombol

Gambar 3.11 Flowchart Proses Penekanan Tombol

Proses penekanan tombol akan berlangsung apabila ID telah

terkonfirmasi terdaftar dalam sistem. Penekanan tombol dilakukan untuk

memilih menu makanan, setelah tombol menu ditekan maka sistem akan

melakukan pengecekan terhadap harga makanan dan saldo. Apabila saldo

mencukupi maka sistem akan melanjutkan proses pengambilan makanan,

sedangkan jika saldo tidak mencukupi maka sistem akan menampilkan

informasi saldo tidak mencukupi dan sistem akan berhenti.

22

3.3.3 Algoritma Pengambilan Makanan dan Pengecekan Error

Gambar 3.12 Algoritma Pengambilan Makanan dan Pengecekan Error

Proses lanjutan dari penekanan tombol adalah pengambilan makanan

dan pengecekan error. Proses dimulai oleh penggerak vertikal dengan wadah

yang bergerak ke atas menuju baris yang dipilih sesuai menu, selanjutnya

penggerak horizontal bergerak menuju kolom yang dipilih sesuai menu.

Apabila wadah sudah sesuai pada posisi menu makanan yang dipilih maka

motor servo akan berputar untuk menjatuhkan makanan. Setelah makanan

berada di wadah, maka wadah akan kembali ke posisi awal. Jika di tengah

proses kembali ke awal ada error, maka akan muncul notifikasi pada layar

lcd. Sensor proximity berfungsi untuk mengecek makanan sudah berada di

wadah apa tidak. Jika ada, maka proses akan lanjut ke makanan dapat di

ambil. Jika tidak ada makanan pada wadah, maka akan muncul notifikasi

pada layar lcd. Setelah proses dapat berjalan semua maka makanan dapat di

ambil oleh pembeli.

23

3.4 Indikator Keberhasilan

3.4.1 Pengujian Mendeteksi pada E-KTP

Indikator keberhasilan dari pengujian ini adalah sensor dapat

mendeteksi UID E – KTP pembeli sehingga program akan menampilkan

pilih menu makanan, maka dapat disimpulkan bahwa pengujian ini berhasil.

3.4.2 Pengujian pengambilan makanan dari tombol yang dituju

Indikator keberhasilan dari pengujian ini adalah pada setelah memilih

menu makanan yang di inginkan, pengambil makanan akan bergerak ke

tempat yang dituju sesuai dari inputan penekanan tombol yang dilakukan

oleh pemblei. Saat pengambilan makanan, servo akan berputar untuk

menjatuhkan makanan ke tempatnya. Maka dapat disimipulkan bahwa

pengujian ini berhasil.

3.4.3 Pengecekan pada tempat pengambilan makanan

Indikator keberhasilan dari pengujian ini adalah ketika makanan sudah

dicek berada di posisi tempat pengambilan, jika error makan program akan

mengulangi dari posisi awal. Jika berhasil maka tempat pengambilan

makanan akan balik ke posisi awal dan siap di ambil oleh pembeli. Maka

dapat disimpulkan bahwa pengujian ini berhasil.

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi hasil dan analisis pengujian yang dilakukan. Tahapan pengujian

yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:

4.1 Pengujian Mendeteksi UID pada E-KTP Menggunakan RFID

2.4.1 Tujuan

Tujuan dari pengujian ini untuk mendeteksi nomer UID dari E-KTP dengan

menggunakan RFID. Sehingga dapat melakukan transaksi pada vending machine.

2.4.2 Peralatan yang Digunakan

1. Tag RFID

2. Laptop untuk menjalankan aplikasi dan Arduino Mega2560

3. E-KTP

2.4.3 Cara Pengujian

1. Hubungkan laptop dengan Arduino mega

2. Pastikan tag RFID sudah terpasangn sesuai dengan data pada arduino

3. Tempelkan kartu yang sudah terdaftar UID nya pada tag RFID

4. Nomer UID akan muncul pada layar LCD

5. Jika saldo cukup maka selanjutnya dapat melakukan transaksi

24

25

2.4.4 Hasil Pengujian

Gambar 4.1 Display LCD

Pada gambar 4.1, menunjukkan display LCD pada vending machine yang

nantinya UID E-KTP akan muncul di layar setelah di tempelkan ke RFID.

Gambar 4.2 Display LCD

Pada gambar 4.2, menampilkan UID pada layar LCD setelah kartu E-KTP

ditempelkan pada RFID.

26

Tabel 4.1 Tabel Hasil Pengujian RFID

No. UID Hasil

1 441771549742128 Dimas Terdekteksi

2 488392107796128 Amal Terdekteksi

3 1322795671610 Ardi Terdekteksi

4 4252816219047120 Dewa Terdekteksi

5 4427417822475120 Ivan Terdekteksi

6 494961221794128 Roni Terdekteksi

7 4839717019147120 Rofiq Terdekteksi

8 441771549742128 Dimas Terdekteksi

9 4671311819797120 Midia Terdekteksi

10 488392107796128 Amal Terdekteksi

11 4427417822475120 Ivan Terdekteksi

12 494961221794128 Roni Terdekteksi

13 4671311819797120 Midia Terdekteksi

14 4839717019147120 Rofiq Terdekteksi

15 51322795671610 Ardi Terdekteksi

16 488392107796128 Amal Terdekteksi

17 51322795671610 Ardi Terdekteksi

18 4252816219047120 Dewa Terdekteksi

19 494961221794128 Roni Terdekteksi

20 4671311819797120 Midia Terdekteksi

21 4427417822475120 Ivan Terdekteksi

22 51322795671610 Ardi Terdekteksi

23 4839717019147120 Rofiq Terdekteksi

24 4252816219047120 Dewa Terdekteksi

25 488392107796128 Amal Terdekteksi

26 494961221794128 Roni Terdekteksi

27 4427417822475120 Ivan Terdekteksi

28 441771549742128 Dimas Terdekteksi

29 4671311819797120 Midia Terdekteksi

30 51322795671610 Ardi Terdekteksi

Pengujian pada tabel 4.1 menunjukkan data UID yang sudah di deteksi oleh

RFID. Setelah UID terdeteksi, selanjutnya dapat melakukan transaksi.

27

2.4.5 Analisis Data

Dilihat dari hasil pengujian mendeteksi UID pada RIFD dapat berjalan

dengan baik dengan hasil pengujian E-KTP sebanyak 30 kali pengambilan data,

sehingga proses dapat di lanjutkan.

4.2 Pengujian Proses Pengambilan Makanan Menggunakan Penggerak

Motor Stepper dan Motor Servo

Tujuan

Tujuan dari pengujian ini adalah memastikan proses pengambilan

makanan menggunakan penggerak motor stepper dan motor servo dapat

berjalan dengan baik.

Peralatan yang Digunakan

1. Laptop

2. Arduino Mega 2560

3. 3 Motor Stepper Nema 17

4. 4 Motor Servo 360

5. Kabel Jumper

6. 3 Motor Driver A4988

7. Adaptor 12v 1A

Cara Pengujian

1. Sambungkan laptop dengan arduino mega

2. Merangkai motor driver dengan motor stepper dan disambungkan

menggunakan kabel jumper pada arduino mega

3. Merangkai motor servo dan disambungkan menggunakan kabel

jumper pada arduino mega 2560

28

4. Setelah rangkaian terpasang pada arduino mega, maka program

dapat diupload

Hasil Pengujian

Gambar 4.3 Wadah Makanan di Posisi A

(Sumber : penulis)

Pada gambar 4.3 adalah proses dimana wadah makanan berada di posisi A

sesuai dengan penekanan tombol awal.

29

Gambar 4.4 Makanan Siap Diambil

(Sumber : penulis)

Pada gambar 4.4 setelah mengambil makanan pada posisi A, wadah

makanan kembali ke posisi awal dimana tempat pengambilan makanan oleh

pembeli.

Tabel 4.2 Pengujian Tombol A

Skema Pengujian Hasil

Atas dengan nilai 5100 Atas dengan nilai 5100 Berhasil

Posisi

A

Kiri dengan nilai 2800 Posisi

A

Kiri dengan nilai 2800 Berhasil

servo dengan delay 500 servo dengan delay 500 Berhasil

Turun dengan nilai 5100 Turun dengan nilai 5100 Berhasil Kanan dengan nilai 2500 Kanan dengan nilai 2500 Berhasil

Pada tabel 4.2 menunjukan hasil pengujian dari motor stepper dan motor

servo pada posisi tombol A. Dengan pergerakan, ke atas dengan nilai 5100, ke kiri

dengan nilai 2800, perputaran servo dengan delay 500 second, ke bawah dengan

nilai 5100, sedangan ke kanan dengan nilai 2500.

30

Gambar 4.5 Wadah Makanan di Posisi B

(Sumber : penulis)

Pada gambar 4.5 adalah proses dimana wadah makanan berada di posisi B

sesuai dengan penekanan tombol awal.

Gambar 4.6 Makanan Siap Diambil

(Sumber : penulis)

31

Pada gambar 4.6 setelah mengambil makanan pada posisi B, wadah makanan

kembali ke posisi awal dimana tempat pengambilan makanan oleh pembeli.

Tabel 4.3 Pengujian Tombol B

Skema Pengujian Hasil

Atas dengan nilai 5100 Atas dengan nilai 5100 Berhasil

Posisi

B servo dengan delay 500

Posisi

B servo dengan delay 500 Berhasil

Turun dengan nilai 5100 Turun dengan nilai 5100 Berhasil

Gambar 4.7 Wadah Makanan di Posisi C

(Sumber : penulis)

32

Pada gambar 4.7 menunjukan hasil pengujian dari motor stepper dan motor

servo pada posisi tombol C.

Gambar 4.8 Makanan Siap Diambil

(Sumber : penulis)

Pada gambar 4.8 setelah mengambil makanan pada posisi B, wadah

makanan kembali ke posisi awal dimana tempat pengambilan makanan oleh

pembeli.

Tabel 4.4 Pengujian Tombol C

Skema Pengujian Hasil

Atas dengan nilai 2500 Atas dengan nilai 2500 Berhasil

Posisi

C

Kiri dengan nilai 2800 Posisi

C

Kiri dengan nilai 2800 Berhasil

servo dengan delay 500 servo dengan delay 500 Berhasil

Turun dengan nilai 2500 Turun dengan nilai 2500 Berhasil Kanan dengan nilai 2500 Kanan dengan nilai 2500 Berhasil

33

Pada tabel 4.4 menunjukan hasil pengujian dari motor stepper dan motor

servo pada posisi tombol C. Dengan pergerakan, ke atas dengan nilai 2500, ke kiri

dengan nilai 2800, perputaran servo dengan delay 500 second, ke bawah dengan

nilai 2500, sedangan ke kanan dengan nilai 2500.

Gambar 4.9 Wadah Makanan di Posisi D

Pada gambar 4.9 menunjukan hasil pengujian dari motor stepper dan motor

servo pada posisi tombol D.

34

Gambar 4.10 Makanan Siap Diambil

Pada gambar 4.10 setelah mengambil makanan pada posisi D, wadah

makanan kembali ke posisi awal dimana tempat pengambilan makanan oleh

pembeli.

Tabel 4.5 Pengujian Tombol D

Skema Pengujian Hasil

Atas dengan nilai 2500 Atas dengan nilai 2500 Berhasil

Posisi

D servo dengan delay 500

Posisi

D servo dengan delay 500 Berhasil

Turun dengan nilai 2500 Turun dengan nilai 2500 Berhasil

Pada tabel 4.5 menunjukan hasil pengujian dari motor stepper dan motor

servo pada posisi tombol D. Dengan pergerakan, ke atas dengan nilai 2500

perputaran servo dengan delay 500 second, sedangkan ke bawah dengan nilai 2500.

35

Analisis Data

Dilihat dari seluruh pengujian yang dilakukan, proses pengambilan

makanan menggunakan motor stepper dan motor servo dapat berjalan

dengan baik, sehingga dalam pengujian ini alat berfungsi dengan baik

dengan pengujian 4 kali penekanan tombol. Namun motor stepper jika

terus menerus dipakai akan mengalami panas pada motor.

4.3 Pengujian Pengecekan Error pada Proses Pengambilan Makanan

Menggunakan Sensor Proximity

Tujuan

Tujuan dari pengujian ini adalah memastikan makanan berada tepat di

wadahnya, sehingga sensor akan mendeteksi bahwa makanan sudah berada di

wadahnya.

Peralatan yang Digunakan

1. Laptop

2. Arduino Mega 2560

3. 3 Motor Stepper

4. 4 Motor Servo

5. 2 Motor Driver A4988

6. Sensor Proximity

7. Kabel Jumper

8. Adaptor 12v 1A

Cara Pengujian

1. Sambungkan laptop pada arduino mega

2. Merangkai sensor proximity, disambungkan pada arduino mega

menggunakan kabel jumper

3. Upload program pada arduino mega

36

Hasil Pengujian

Tabel 4.6 Pengujian Error Proses Pengambilan Makanan

Skema Pengujian Hasil

Atas dengan nilai 5100 Atas dengan nilai 5100 Berhasil Kiri dengan nilai 2800 Kiri dengan nilai 2800 Berhasil servo dengan delay 500 servo dengan delay 500 Berhasil

Posisi A

Sensor Proximyty 0 Posisi A

Sensor Proximyty 0 Tidak ada makanan

Turun dengan nilai 5100

Turun dengan nilai 5100

Berhasil

Kanan dnegan nilai 2800

Kanan dnegan nilai 2800

Berhasil

Pada tabel 4.6 menunjukan hasil pengecekan error proses pemangambilan

makanan. Ketika nilai 1, makanan berada di wadah. Jika nilai 0, makanan tidak

berada di wadah dan sensor proximity mendeteksi tidak ada makanan. Program

akan kemabali ke pilihan menu yang masih ada makananya.

Analisis Data

Dilihat dari seluruh pengujian yang dilakukan, proses pengecekan

error pada pengambilan makanan dapat berjalan dengan baik, ketika

pada pengambilan makanan tidak terdapat pada wadah, maka sensor

akan mendeteksi error dan akan kembali ke posisi awal.

37

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari beberapa hasil pengujian yang telah di lakukan, dapat ditarik

beberapa kesimpulan yaitu :

1. RFID dapat mendeteksi nomor UID pada E-KTP dengan komunikasi serial ke

sistem database, sehingga dalam proses ini dapat berjalan dengan baik dengan

presentase keberhasilan mencapai 100%

2. Pada saat proses pengujian, dengan menggunakan 2 motor stepper yang

bergerak secara vertical dan 1 motor stepper untuk pengerak secara horizontal.

Pergerakan motor stepper di lakukan sesuai dengan tombol yang di pilih oleh

pembeli. Motor servo bergerak ketika wadah makanan sudah berada pada

posisi sesuai dengan pemilihan menu makanan. Sehingga proses dapat berjalan

dengan baik dengan presentase keberhasilan mencapai 100%.

3. Pada saat proses pengecekan error pada pengambilan makanan yaitu ketika

wadah makanan tidar tedapat makanan, sensor proximity akan mendeteksi

bahwa ada makanan. Jika tidak ada makanan makan sensor akan memberikan

notifikasi pada layar lcd bahwa mesin error segera hubungi admin. Dalam

proses ini dapat berjalan dengan baik dengan presentase keberhasilan 100%.

5.2 Saran

Adapun beberapa saran yang diberikan untuk melakukan penelitian

mengenai motor stepper agar digunakan lebih dari 3 motor agar gerak vertical

dan horizontal tidak terlalu berat. Sehingga kinerja dari proses pengambilan

makanan dapat berjalan dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA

Adiputra, D. S. (2015). Mesin Penjual Softdrink Otomatis Berbasis ATMega8535.

Elementer Jurnal Elektro dan Mesin Terapan.

Adyawadhana, Y. D. (2020). Integrasi Sistem Transaksi Pada Vending Machine

Menggunakan Cloud MQTT. Surabaya: Dewa.

Boyibode, O. K. (2011). The Place of Emerging RFIDTechnology in National

Security and Development. International Journal of Smart Home, 5(2): 37.

Doni Saputra, D. C. (2010). Jurnal Informatika Mulawarman Vol 5 No. 3. Sistem

Otomasi Perpustakaan Dengan Menggunakan Radio Frequency

dentification (RFID), 1-11.

Fadhilatul, H. (2014). jurnal ilmu Perpustakaan & Kearsipan Khizanah Al-

Hikmah, Vol. 2 No. 1. Penerapan RFID (Radio Frequency Identification)

di perpustakaan, 71-79.

Fatimah. (2019, Mei Senin). kondisi alat pemindai barang di Balai Riset dan

Standardisasi Surabaya. (Rofiq, Interviewer) Surabaya: Balai Riset dan

Standardisasi Surabaya.

Haryono, F. (2017). Rancang Bangun Alat Memilih Minuman Dengan Perintah

Suara Berbasis Arduino. Jurnal Ilmiah Go Infotech, Volume 23 No.1.

Kemendagri. (2019). Kemendagri Akui E-KTP Belum Sempurna Jadi Kartu

Multiguna. Retrieved from https://www.cnnindonesia.com/nasional/

Kompas. (2019, 10 26). Asal Mula Mesin Penjual Otomatis Di Jepang. Retrieved

from travel.kompas.com:

https://travel.kompas.com/read/2019/10/16/100700427/ini-fakta-dan-

sejarah-vending-machine-di-jepang?page=all

Kompas.com. (2020, July 14). Laju Penularan Covid-19 di Surabaya Tertinggi

Se-Jatim. Retrieved from

https://nasional.kompas.com/read/2020/07/15/15520781/laju-penularan-

covid-19-di-surabaya-tertinggi-se-jatim

38

39

Kompasiana. (2013). Vending Machine sudah Merambah Indonesia? Retrieved

from https://www.kompasiana.com/

Nasution, S. (2010). Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi ISSN: 1907-

5022. SISTEM MANAJEMEN ADMINISTRASI DAN PRESENSI ONLINE

UNTUK PERKULIAHN DAN PRAKTIKUM MENGGUNAKAN ORACLE

DAN BARCODE SCANNER, 123-127.

Nurrochman, A. R. (2019). Rancang Bangun Vending Machine Minuman

Berkarbonasi Berbasis Arduino Mega 2560. Retrieved from

https://repository.mercubuana.ac.id/49986

Priyambodo. (2005). Jaringan Wifi, Teori dan Implementasi. Yogyakarta:

Penerbit Andi.

Rahastri. (2015). Perancangan dan Implementasi Sistem Informasi Sekolah. e-

Proceeding of Applied Science : Volume 1 (ISSN : 2442-5826), 2660.

Rahman, A. F. (2018, November 16). Smart City Surabaya Tak Sekadar e-

Government. Retrieved from https://inet.detik.com/cyberlife/d-

4305555/smart-city-surabaya-tak-sekadar-e-government

Rahmawaty, U. (2013). Pelestarian Budaya Indonesia Melalui Pembangunan

Fasilitas Jajanan Tradisional Jawa Barat. Jurnal Tingkat Sarjana bida

Senirupa dan Desain, 1.

Setiawan, S. (2008). Mudah dan Menyenangkan Belajar Mikrokontroler.

Yogyakarta: Penerbit Andi.

Solihin, M. (2014). Aplikasi RFID dan Reed Switch Pada Pengaman Sepeda

Motor Berbasis Mikrokontroler. Palembang: Politeknik Negri Sriwijaya.

Syahwil, M. (2013). Panduan Mudah Simulasi & Praktek Mikrokontroler

Arduino. Yogyakarta: Andi.

Taufiq. (2015, 3 2). Port Input/Output Mikrokontroler - Robotics University.

Retrieved from Port Input/Output Mikrokontroler: http://www.robotics-

university.com/2015/05/port-inputoutput-mikrokontroler-avr-

atmega32.html

40