RANCANGAN PEMBELAJARAN

KEPERAWATAN KELUARGA I

(KNA 353)

SEMESTER GENAP, 2012/2013

TIM PENGAJAR:

Eva Rahayu, M.Kep.,Ns (KOORDINATOR)

Asep Iskandar, SKep, M.Kep.,Sp.Kom

Endang Triyanto, M.Kep.,Ns

Rahmi Setiyani, S.Kep., Ns.,MN

JURUSAN KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU-ILMU KESEHATAN

UNIVESITAS JENDERAL SOEDIRMAN

PURWOKERTO

2013

1

A. Deskripsi Mata Kuliah :

Mata kuliah Keperawatan Keluarga I denga kode MK KNA 353 merupakan salah satu mata kuliah yang diberikan pada tahap akademik dari kurikulum Jurusan Kepeawatan Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto. Mata kuliah ini termasuk dalam kelompok Mata Kuliah Keahlian (MKK) dengan beban studi 2 SKS teori.. Pembelajaran diberikan pada semester ke-enam dengan prasyarat ilmu sosial politik dan masalah kesehatan, demografi dan statistik kesehatan, serta epidemiologi. Fokus mata ajar ini membahas tentang konsep keluarga, kesehatan keluarga, konsep keluarga sejahtera, asuhan keperawatan keluarga pada tiap tahapan tumbuh kembang keluarga meliputi: pasangan keluarga yang baru menikah, keluarga dan balita, keluarga dengan anak usia sekolah, keluarga dengan remaja, keluarga dengan ibu hamil dan menyusui, keluarga dewasa serta masalah keluarga terkait dengan masalah kesehatan yang lazim di Indonesia. Pembahasan tentang isyu dan kecenderungan dalam keperawatan keluarga dengan penekanan pada upaya peningkatan kesehatan pencegahan penyakit dan pemeliharaan kesehatan keluarga.

Cabang ilmu ini akan berguna dalam melaksanakan pelayanan/asuhan keperawatan di berbagai tatanan pelayanan kesehatan, khususnya dipelayanan keperawatan keluarga. Pengalaman belajar meliputi ceramah, diskusi pembahasan kasus dan role play.

B. Kompetensi :1. Kompetensi umum:

Setelah menyelesaikan cabang ilmu ini, mahasiswa diharapkan mampu melaksanakan asuhan keperawatan keluarga secara komprehensif sesuai konsep dan teori keperawatan keluarga yang dipelajari dan masalah kesehatn yang umum terjadi di keluarga Indonesia.

2. Kompetensi Khusus: Setelah menyelesaikan mata kuliah ini:

a. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang konsep keluargab. Mahasiswa mampu menguraikan tentang tugas perkembangan keluarga sesuai

dengan tahap perkembangannya.c. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang konsep kesehatan keluargad. Mahasiswa mampu menjelaskan tingkatan atau proses dalam penerapan

keperawatan keluargae. Apabila diberi data kasus keluarga, mahasiswa mampu melengkapi data kasus

tersebut menggunakan format pengkajian keluarga yang sesuaif. Apabila diberi data lengkap kasus keluarga, mahasiswa mampu

mengelompokkan data maladaptive yang mendukung untuk merumuskan masalah keperawatan menggunakan format analisis data

g. Apabila diberi data yang sudah dikelompokkan, mahasiswa mampu menegakkan diagnosis keperawatan keluarga sesuai data tersebut

h. Apabila diberi masalah/diagnosis keperawatan keluarga, mahasiswa mampu merumuskan dan menentukan prioritas diagnosa keperawatan keluarga menggunakan format prioritas masalah yang sesuai

2

i. Apabila diberi diagnosis keperawatan keluarga, mahasiswa mampu menyusun tujuan tindakan keperawatan untuk menyelesaikan masalah sesuai dengan diagnosis keperawatan keluarga tersebut

j. Apabila diberi tujuan tindakan keperawatan, mahasiswa mampu menyusun rencana tindakan keperawatan yang sesuai dengan tujuan tersebut dengan menggunakan format yang sesuai.

k. Apabila diberi hasil intervensi asuhan keperawatan keluarga, mahasiswa mampu memodifikasi rencana tindakan keperawatan keluarga

l. Apabila diberikan tugas untuk menganalisa isu tentang keperawatan keluarga, mahasiswa mampu menghubungkan dampak isu tersebut pada perkembangan keperawatan keluarga

C. OUT COMESetelah menempuh proses pembelajaran ini mahasiswa dapat:1. Aktif, empati dan kreatif dalam pembelajaran2. Mampu bekerja sama dalam tim3. Memiliki kemampuan klinik general dan dapat bekerja dengan klien dari seluruh

kelompok usia4. Kemampuan berfikir kritis dalam penyelesaian masalah5. Sikap dan perilaku profesional dalam melakukan asuhan keperawatan keluarga

D. POKOK BAHASAN & SUB POKOK BAHASAN1. Konsep keluarga2. Tugas perkembangan keluarga sesuai tahap perkembangannya3. Konsep kesehatan keluarga4. Konsep keperawatan keluarga5. Konsep dan aplikasi keluarga sejahtera6. Proses keperawatan keluarga7. Asuhan keperawatan sesuai dengan tahapan perkembangan keluarga

a. Asuhan keperawatan keluarga pada pasangan baru menikahb. Asuhan keperawatan keluarga pada keluarga yang menanti kelahiran ( ibu hamil

dan/atau menyusui)c. Asuhan keperawatan keluarga pada keluarga dengan balitad. Asuhan keperawatan keluarga pada keluarga dengan anak usia sekolahe. Asuhan keperawatan keluarga pada keluarga dengan remajaf. Asuhan keperawatan keluarga pada keluarga dewasa dengan masalah-masalah

yang lazim di Indonesia8. Standar asuhan keperawatan keluarga9. Isu dan kecenderungan dalam asuhan keperawatan keluarga

D. DAFTAR PUSTAKA1. American Nurse’s Association (ANA). 1986. Standards of Home Care Nursing

Practice. Washington, DC. Author

3

2. Anderson, E.T & Mc. Farlane J.M. 2000. Community as Partner. Philadelphia : JB Lippincot Co

3. Frieedman, M.M.1998. Familly Nursing : Research, Theory & Practice. Fourth edition. USA. Appleton and Lange

4. Lancasters, S. 1992. Community Health Nursing. Third ed. St.Louis : Mosby Co5. Leahey and Wright. 1984. Nurses and Families : A guide to family assessment and

Intervention. Second edition. Philadelphia: F.A Davis Co6. Mc. Murray, A. 2003. Communitty Health and wellness: A Sociological Approach.

Australia Harcourt, Mosby7. Millano-Nuzzo, P. 1995. Chapter 29. Home Health Care. In Claudia M.Smith ang

FA. Maureen (eds). Community Health Nursing : Theory abd Practice. Philadelphia W.B Saunders

8. Nies, M.A & Mc. Ewen, M. 2001.Community Health Nursing : Promoting the Health Population. Third ed. Philadelphia. WB Saunders Co

9. Nursasi Yuni A. 2000. Pelayanan Keperawatan Di Rumah. Disajikan pada pelatihan ”Asuhan Keperawatan Keluarga” FIK UI, Jakarta 7-10 November 2000

10. Stanhope, M and Landcaster, J.2000.Community Health Nursing: Process and Practice for Promoting Health. St Louis CV, Mosby Co.

11. Solte, K.1996. Wellness nursing Diagnosis for Health Promotion. Philadelphia: Lippincott

12. Triyanto, E.2011. Keperawatan Keluarga 1. UPT.Percetakan dan penerbitan Unsoed.Purwokerto.

E. METODA, MEDIA DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. METODA PEMBELAJARANKompetensi Tahap Orientasi Tahap Latihan Tahap Umpan BalikKompetensi a-j - ceramah

- diskusi kelompok- tanya jawab

- penugasan tertulis- presentasi- studi kasus/PBL- role play

- umpan balik tertulis dan lisan

2. MEDIA PEMBELAJARAN Media pembelajaran yang digunakan adalah:

a. Komputer dan LCD proyectorb. Video/CD

3. Sumber PembelajaranSumber yang dapat digunakan selama proses pembelajaran adalah:

a. Narasumber (pengajar topik bahasan dan pembimbing di laboratorium)b. Buku-buku rujukan dan sumber lain, seperti jurnal dan karya ilmiah lainnya

F. PENUGASAN

4

1. TUGAS LATIHAN KASUS KELOMPOK

Tugas Latihan 1 : Bapak Rn (32thn) dengan istrinya Ibu Ds(30 thn) menikah satu tahun yang lalu.Ibu DS bekerja sebagai akuntan pegawai bank yang besar di kota ini, sehingga selalu pulang malam. Saat ini Bapak Rn menyatakan keberatan dengan kesibukan istrinya karena waktu komunikasi untuk mereka sangatlah kurang. Bapak Rn sangat mengharapkan agar dapat punya anak, sementara Ibu DS selalu menyatakan capek ketika sampai di rumah.

Tugas Latihan 2 : Keluarga Bapak Jono (27 thn) tinggal di sebuah dusun di Desa Kemawi yang merupakan salah satu desa terpencil di Kabupaten Banyumas. Penghasilan Bapak Jono sebagai buruh serabutan rata-rata Rp.15.000 per-hari. Pendidikan Bapak Jono hanya lulusan sekolah dasar di desanya. Saat ini, istri Bapak Jono, Ny.Tuti (23 tahun) tengah hamil 2 bulan.Ny. Tuti belum pernah memeriksakan kandungannya ke petugas kesehatan, keyakinan keluarga mereka adalah ”pamali” jika periksa ke petugas kesehatan dalam keadaan belum ada gerakan janin. Ny.Tuti juga tidak pernah makan daging maupun ikan karena menurut keyakinan mereka hal itu akan menyebabkan bayi besar sehingga sulit dalam bersalin, Ny. Tuti juga tidak pernah tidur siang karena ibu hamil dianggap malas sehingga anaknya pun akan malas keluar dan menyebabkan sulit dalam bersalin.

Tugas Latihan 3 :Keluarga Bapak Bono (35 tahun) tinggal bersama istrinya Ny.Tuti (28 tahun). Memiliki 2 orang anak yaitu an.Y (4,5 tahun) dan an.X (2 tahun) BBnya hanya 7 kg, kelihatan pucat dan tidak bergairah. Ny. Tuti mengatakan “ an.X sejak ia masih bayi sudah kecil badannya, dia tidak suka makan terutama sayuran dan buah, sehari-hari dia hanya makan beberapa sendok nasi dengan lauk seadanya dan minum air putih”. Ny. Tuti mengatakan tidak khawatir dengan pertumbuhan anaknya, karena menurut dia anaknya tidak mau makan karena punya bakat menjadi “orang pinter” karena keluarga mereka memiliki keturunan mampu melihat alam gaib. An x juga menderita penyakit kudis karena tertular kakaknya An.Y, mereka belum pernah dibawa ke layanan kesehatan karena jarak puskesmas yang sangat jauh 10 km yang harus ditempuh dengan berjalan kaki, selama ini keluarga hanya mengoleskan minyak goreng pada kulit mereka.

Tugas Latihan 4:

Bapak X usia 37 tahun, ayah 4 orang anak (usia 3 tahun, 6 tahun, 9 tahun, dan 15 tahun) Penghasilan keluarga Rp 20.000/hari, mencukupi kebutuhan dasar sehari hari namun belum bisa menyisihkan untuk di tabung. Bpk. X mengeluh bahwa anaknya yang pertama yang saat ini kelas 2 SMP jarang masuk sekolah dan ternyata penyebabnya adalah dia sering berkumpul dengan teman-temannya untuk bermain playstation.Bp X juga pernah dipanggil oleh kepala sekolah karena anaknya pernah didapati membawa ganja ke sekolah.Bp.X sangat bingung menghadapi perilaku anaknya tersebut, tetapi dia tidak tahu apa yang seharusnya dilakukan.

5

Tugas Latihan 5:Suatu keluarga di desa Cikancung terdiri Tn R (50 th) dan isterinya Ny. Y (45 th) mempunyai seorang anak yaitu S (23 th). Dalam waktu dekat keluarga Tn R sedang mempersiapkan pernikahan anaknya yang akan dilaksanakan 3 bulan lagi. S akan menikah dengan Tn V (25 th) yang berasal dari Medan. Menjelang pernikahan anaknya, Ny. Y selalu terlihat sedih dan sering melamun. Ia belum siap untuk berpisah dengan putri tunggalnya. Selama ini, anaknyalah yang selalu menjadi tempatnya untuk berbagi dan menemaninya di rumah ketika suaminya sibuk bekerja. Ny Y bertambah sedih karena semakin hari perhatian anaknya semakin berkurang kepadanya. Satu bulan menjelang pernikahan S, Ny Y menjadi jarang makan sehingga jatuh sakit. Tekanan darahnya naik menjadi 160/95 mmHg. Ny Y sering tampak cemas dan Tn R sudah mencoba mengingatkannya untuk tidak mengkhawatirkan masalah pernikahan anaknya.

Tugas latihan 6:

Tn.S (73 tahun) tinggal bersama istrinya Ny.W (58 tahun) di kota B. Sejak 5 tahun yang lalu Tn. S terserang stroke. Saat ini Tn.S hanya terbaring di tempat tidur karena ia sudah tidak mampu lagi menggerakkan tubuhnya bagian kanan, BAB dan BAK-pun sudah tidak terkontrol, Tn.S pun sering marah tanpa sebab. Dengan kondisi Tn.S tersebut, Ny W mengeluhkan dirinya sering merasa tertekan karena menganggap Tn S tidak menghargai dirinya yang sudah merawat dengan sepenuh hati akan tetapi Tn.S masih sering marah-marah padanya.

Petunjuk Tugas kelompok:1) Lengkapi data yang diperlukan untuk merumuskan diagnosa keperawatan

keluarga dari kasus di atas!2) Rumuskan diagnosa keperawatan keluarga!3) Buatlah skoring sesuai diagnosa keperawatan yang teridentifikasi!4) Susun rencana intervensi untuk mengatasi diagnosa keperawatan utama!5) Tugas dikumpulkan sebelum pertemuan ke-11.

G. EVALUASIInstrumen evaluasi yang digunakan untuk mencapai sasaran pembelajaran Mata Kuliah Keperawatan Keluarga I adalah:

1. Ujian Tengah Semester………………… 35 %2. Ujian Akhir Semester…………………... 35 %3. Tugas kelompok...………………………. 20% 4. Kehadiran…………………………………10%

Purwokerto, Maret 2013

Koordinator Mata Kuliah,

Eva Rahayu, S.Kep.,NsNIP: 198101312008012010

6

H. JADWAL PERKULIAHAN

Kelas A2 2007:Waktu perkuliahan:1. Hari : Selasa2. Jam : 14.00-15.30

Minggu Waktu Materi Pengajar MetodeI 5 Maret 2013 Penjelasan silabus / kontrak

pembelajaranKoordinator MK(Eva Rahayu )

CeramahDiskusiInteraktif

II. 12 Maret 2013 Konsep keluarga: Definisi keluarga Tujuan perawatan

kesehatan keluarga Prinsip keperawatan

keluarga Peran keluarga Tipe keluarga Fungsi keluarga Keluarga sebagai unit

pelayanan

Endang Triyanto Ceramah, DiskusiJig saw

III. 19 Maret 2013 Tugas perkembangan keluarga sesuai tahapan perkembangannya

Rahmi Setiyani Ceramah, DiskusiJig saw

IV. 26 Maret 2013 Struktur keluarga

Sistem keluarga Perawatan kesehatan

keluarga Konsep dan aplikasi

keluarga sejahtera Peran perawat keluarga

Asep Iskandar Ceramah, DiskusiPenugasan

V. 2 April 2013 Strategi koping keluarga keluarga: Konsep stress dan

adaptasi Krisis Strategi adaptasi Strategi koping

Asep Iskandar Ceramah, DiskusiPenugasan/latihan kasus

VI. 9 April 2013 Proses keperawatan keluarga: Pengkajian keluarga

Eva Rahayu CeramahDiskusi kelompokPenugasan/ latihan kasus

VII. 16 April 2013 Proses keperawatan keluarga:

Pengkajian keperawatan

Eva Rahayu CeramahDiskusi kelompokPenugasan kasus

7

19 April – 1 Mei UTS KoordinatorVIII. 7 Mei 2013 Proses keperawatan

keluarga: Diagnosa

keperawatan keluarga

Eva Rahayu CeramahDiskusiStudi kasus

IX. 14 Mei 2013 Proses keperawatan keluarga:

Skoring Perencanaan

Eva Rahayu CeramahDiskusiStudi kasus

X. 21 Mei 2013 Proses keperawatan keluarga Implementasi Evaluasi

Eva Rahayu CeramahDiskusiStudi kasus

XI. 28 Mei 2013 Terapi keluarga Endang Triyanto CeramahDiskusiStudi kasus

XII. 4 Juni 2013 Konseling keluarga Endang Triyanto CeramahDiskusiStudi kasus

XIII. 11 Juni 2013 Presentasi kasus kelompok 1,2,3

Rahmi Setiyani Diskusi

XIV. 18 Juni 2013 Presentasi kasus kelompok dan 4,5,6

Asep Iskandar Diskusi

UAS

8

9