50
RENCANA STRATEGI (RENSTRA) TAHUN 2013 – 2018 KECAMATAN RATAHAN PEMERINTAH KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

RENCANA STRATEGI (RENSTRA) TAHUN 2013 2018 · Gambaran Pelayanan Kecamatan Ratahan ... kompleksitas permasalahan masyarakat yang membutuhkan pelayanan prima dan ... dan mengulas hambatan-hambatan

Embed Size (px)

Citation preview

RENCANA STRATEGI (RENSTRA) TAHUN 2013 – 2018

KECAMATAN RATAHAN

PEMERINTAH KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) i

KATA PENGANTAR

Renstra Kantor Camat Ratahan Tahun 2013 ini di susun dalam rangka

mewujudkan visi, misi, kebijakan dan program Bupati dan Wakil Bupati Minahasa

Tenggara periode 2013 s.d 2018 sebagaimana tertuang dalam RPJMD Kabupaten

Minahasa Tenggara Tahun 2013 s.d 2018. Untuk mewujudkan visi, misi, kebijakan

dan program Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Tenggara dimaksud, disesuaikan

dengan tugas pokok dan fungsi Kantor Camat Ratahan.

Dengan mengoptimalkan seluruh sumber daya dan memperhatikan

lingkungan strategis baik intern maupun extern organisasi, Kantor Camat Ratahan

Utara untuk Lima Tahunan dan Satu Tahun transisi kedepan (2013 – 2018) bertekad

mewujudkan visi dan misi sebagaimana direncanakan dalam renstra SKPD ini.

Disamping sebagai Dokumen Perencanaan, Renstra SKPD ini juga akan

menjadi Bahan Evaluasi dan Tolok Ukur Capaian Kinerja Kantor Camat Ratahan

Kabupaten Minahasa Tenggara.

Akhirnya, semoga pelaksanaan Renstra-SKPD ini dapat memberikan

kontribusi bagi peningkatan kualitas dan produktivitas sumberdaya aparatur di

Kabupaten Minahasa Tenggara yang tercinta ini.

Ratahan, Desember 2013

CAMAT RATAHAN

JAN HENDRIK.TORA,SE

PEMBINA

NIP. 195806071989031009

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) ii

DAFTAR ISI

I. Pendahuluan ……………………………. 1

1.1. Latar belakang ……………………………. 1

1.2. Landasan Hukum ……………………………. 2

1.3. Maksud dan tujuan penyusunan Renstra ........ 3

1.4. Sistematika Penulisan ……………………………. 4

II. Gambaran Pelayanan Kecamatan Ratahan ……………. 5

2.1. Tugas Pokok, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan 7

2.2. Sumber Daya Kecamatan ……………………………. 13

2.3. Kinerja Pelayanan Kecamatan ……………………………. 14

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Kecamatan …. 17

III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi ……………. 19

3.1. Identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi

pelayanan Kecamatan …………………………19

3.2. Telaah visi, misi dan program kepala daerah dan wakil kepala

daerah, yang terkait dengan tugas dan fungsi Kecamatan.20

3.3. Telaahan Renstra Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa

Tenggara sebagai insitusi Pemerintah Daerah berada dalam

lingkup Kementrian Dalam Negeri ………………………… 23

3.4. Penentuan Isu-Isu Strategis …………………………….. 24

IV. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategis dan Kebijakan ……… 26

4.1. Visi dan Misi Kecamatan …………………………….. 26

4.2. Tujuan dan Sasaran …………………………….. 27

4.3. Strategi dan kebijakan Kecamatandalam 5 tahun mendatang 30

V. Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja,Kelompok Sasaran dan

Pendanaan Indikatif …………………………….. 39

VI. Indikator Kinerja yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD 46

VII. Penutup ……………………………………………... 47

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Kecamatan

merupakan salah satu ujung tombak dari Pemerintahan Daerah yang langsung

berhadapan (face to face) dengan masyarakat luas. Kinerja positif yang ditampilkan

oleh Kecamatan akan membentuk citra positif dari birokrasi Pemerintahan secara

keseluruhan.

Kecamatan sebagai line office dari Pemerintahan Daerah memiliki fungsi

melayani kebutuhan masyarakat yang penuh dinamika, dimana didalamnya terdapat

kompleksitas permasalahan masyarakat yang membutuhkan pelayanan prima dan

aparatur pelayanan yang profesional. Kompleksitas masalah yang dihadapi berkaitan

erat dengan pemanfaatan potensi wilayah, banyaknya jumlah penduduk yang

dilayani, maupun tingkat heterogenitas masyarakat di wilayah desa bawahan

(pendidikan, pekerjaan, kemampuan ekonomi, kesehatan, dll).

Sejalan dengan besarnya tuntutan masyarakat terhadap pelaksanaan good

governance, kebutuhan terhadap pelayanan publik yang berkualitas juga semakin

besar. Guna merespon hal tersebut, diperlukan perencanaan pembangunan yang

sistematis, terarah, menyeluruh serta tanggap terhadap dinamika tuntutan

masyarakat. Perencanaan tersebut dituangkan dalam Rencana Strategis Satuan

Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD).

Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) merupakan

dokumen perencanaan komprehensif untukkurun waktu 5 tahun kedepan. Rencana

strategis selanjutnya dijabarkan kedalam rencanakerja ( Renja ) SKPD, sesuai

undang – undang nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah.

Acuan penyusunan renstra SKPD adalah Rencana Pembangunan Jangka

Menengah (RPJMD) yang merupaka rumusan Visi, Misi, Arah kebijakan dan rencana

program indikatif kepala daerah/wakil daerah terpilih. Selain itu renstra juga

merupakan penjabaran gambaran permasalah SKPD yang dihadapi serta indikasi

program yang akan dilaksanakan untuk pemecahan permasalahan secara

terencana, akomodatif dan sistematis dengan mempertimbangkan potensi, peluang

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 2

dan tantangan yang ada. Fungsi dari renstra ini sendiri adalah sebagai pedoman

dalam pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan kegiatan kerja.

Proses penyusunan renstra ini berpedoman pada undang – undang nomor 25

tahun 2004, undang- undang nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah

sebagaimana telah diubah dengan undang – undang nomor 12 tahun 2008 dan

peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan,

pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah yang secara

terperinci diatur dalam permendagri nomor 54 tahun 2010 tentang pelaksanaan

peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan,

pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah.

Kecamatan Ratahan sebagai salah satu SKPD di kabupaten Minahasa

Tenggara menyusun rencana strategis yang memuat visi, misi, tujuan, strategi,

kebijakan, program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi yang tertuang

dalam peraturan bupati Minahasa Tenggara nomor 16 tahun 2010 tentang tugas

pokok dan fungsi kecamatan kabupaten Minahasa Tenggara, yang nantinya akan

menjadi pedoman dalam menyusun rencana kecamatan Ratahan setiap tahun.

Proses penyusunan renstra ini memperhatikan beberapa pendekatan diantaranya

adalah pendekatan politik, pendekatan teknokratik, penedekatan partisipatif dan

pendekatan atas bawah.

Yang dimaksud pendekatan politik bahwa pemilihan kepala daerah adalah

proses penyusunan rencana karena rakyat pemilih menentukan pilihannya

berdasarkan program – program pembangunan yang ditawarka masing – masing

calon kepala daerah. Penedekatan teknokratik dilaksanakan dengan menggunakan

metode dan kerangka berpikir ilmiah. Pendekatan partisipatif dilaksanakan dengan

melibatkan semua pihak yang berkepentingan (stakeholders) terhadap

pembangunan pelibatan tersebut dalam rangka untuk mendapatkan aspirasi dan

menciptakan rasa memliki sedangkan pendekatan bottom up down dalam

perencanaan dilakukan berdasarkan hirarki pemerintahan.

1.2 Landasan Hukum

Landasan hukum dalam penyusunan dokumen Rencana Strategis Kecamatan

Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara, adalah sebagai berikut:

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 3

1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah,

yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008.

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional.

3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Nasional.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah.

5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2008 Tentang

Kecamatan.

7. Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang pelaksanaan peraturan

pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan,

pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah.

8. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja

Instansi.

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 Tahun Tentang

Perubahan Kedua Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006

Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

10. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 Tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014.

11. Peraturan Bupati Minahasa Tenggara Nomor 27 Tahun 2008 Tentang

Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan Kabupaten Minahasa Tenggara

1.3 Maksud dan Tujuan

Penetapan Renstra dimaksudkan untuk menentukan arah dan tujuan

pelaksanaan pembangunan di wilayah kecamatan selama 5 (lima) tahun kedepan.

Sedangkan tujuan penyusunan Renstra adalah :

1. Untuk dapat digunakan sebagai instrument dalam mengukur efesiensi dan

efektifitas kinerja.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 4

2. Menjabarkan visi dan misi bupati terpilih kedalam program dan kegiatan

wilayah kecamatan.

3. Memudahkan evaluasi kinerja dan pelayanan kecamatan.

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Renstra Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa

Tenggara yang merupakan susunan garis besar isi dokumen Renstra adalah sebagai

berikut:

Bab I. Pendahuluan, yang menguraikan :

1.1 Latar belakang.

1.2 Landasan Hukum.

1.3 Maksud dan tujuan penyusunan Renstra.

1.4 Sistematika Penulisan.

Bab II. Gambaran Pelayanan Kecamatan Ratahan yang menguraikan :

2.1 Tugas Pokok, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan

Ratahan

2.2 Sumber Daya Kecamatan Ratahan

2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Ratahan

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Kecamatan Ratahan

Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi, yang menguraikan :

3.1 Identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi

pelayanan Kecamatan Ratahan

3.2 Telaahan visi, misi dan program kepala daerah dan wakil kepala

daerah, yang terkait dengan tugas dan fungsi Kecamatan Ratahan

3.3 Penentuan Isu-isu Strategis

Bab IV. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategis dan Kebijakan

4.1 Visi dan Misi Kecamatan Ratahan

4.2 Tujuan dan Sasaran

4.3 Strategi dan kebijakan Kecamatan Ratahan dalam 5 tahun

mendatang.

Bab V. Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran

dan Pendanaan Indikatif

Bab VI. Indikator Kinerja yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 5

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN RATAHAN

Pada Bab ini memuat informasi tentang peran (tugas pokok dan fungsi)

kecamatan dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, mengulas secara

ringkas apa saja sumber daya yang dimiliki kecamatan dalam penyelenggaraan

tugas dan fungsinya, mengemukakan capaian-capaian penting yang telah dihasilkan

melalui pelaksanaan Renstra kecamatan periode sebelumnya, mengemukakan

capaian program prioritas kecamatan yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan

RPJMD periode sebelumnya, dan mengulas hambatan-hambatan utama yang masih

dihadapi dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra kecamatan ini.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 6

PETA KECAMATAN RATAHAN

Kecamatan Ratahan merupakan kecamatan dengan luas wilayah 7.492 Ha,

merupakan wilayah kecamatan yang memiliki 11 (sebelas) desa/kelurahan dengan

rincian sebagai berikut:

1. Kelurahan Nataan

2. Kelurahan Lowu Dua

3. Kelurahan Lowu Satu

4. Kelurahan Lowu Utara

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 7

5. Kelurahan Tosuraya

6. Kelurahan Tosuraya Barat

7. Kelurahan Tosuraya Selatan

8. Kelurahan Wawali

9. Kelurahan Wawali Pasan

10. Desa Rasi

11. Desa Rasi Satu

Kecamatan Ratahan berada pada pusat kota dan merupakan Ibukota

Kabupaten Minahasa Tenggara.Wilayah kecamatan Ratahan menjadi daerah

perkembangan industry, didukung pula dengan jalur transportasi yang sedikit macet

dan menghubungkan ke kabupaten Minahasa, Minahasa Selatan dan Bolaang

Mongondo Timur . Oleh sebab itu Kecamatan Ratahan masuk pada tipologi daerah

industry.

Selain potensi perkembangan industry, Kecamatan Ratahan juga memiliki

potensi wisata alam yang cukup memikat yaitu obyek Wisata Aer Konde. Hingga saat

ini obyek wisata tersebut sudah mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten

Minahasa Tenggara dan sudah diminati baik dari penduduk lokal maupun Luar

Kabupaten Minahasa Tenggara.

2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan

Berdasarkan Peraturan Bupati Minahasa Tenggara Nomor 27 Tahun 2008

Tentang PenjabarabTugas Pokok Dan Fungsi Kecamatan/Kelurahan, maka susunan

Susunan organisasi Kecamatan di Kabupaten Minahasa Tenggara terdiri dari:

1. Camat;

2. Sekretaris

3. Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Umum;

4. Seksi Ketentraman dan Ketertiban;

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 8

5. Seksi Pertanahan ;

6. Seksi Kesejahteraan Sosial ;

7. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

8. Kelompok Jabatan Fungsional.

Gambar 2.1

Struktur Organisasi Kecamatan Ratahan

Adapun tugas pokok dan fungsi Kecamatan berdasarkan Peraturan Bupati

Minahasa Tenggara Nomor 27 Tahun 2008 Tentang Tugas Pokok Dan Fungsi

Kecamatan adalah sebagai berikut:

1. Tugas dan Fungsi Camat ;

Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan

pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati sesuai karateristik wilayah,

kebutuhan Daerah dan tugas pemerintahan lainnya berdasarkan

peraturan perundang – undangan yang berlaku.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana di maksud , Camat mempunyai

fungsi yaitu:

a. pembinaan, pengkoordinasian dan fasilitator penyelenggaraan

pemerintahan, ketentraman dan ketertiban umum;

CAMAT

KELOMPOK JABATAN

FUNGSIONAL

SEKRETARIS KECAMATAN

SEKSI PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT DESA

SEKSI KESEJAHTERAAN

SOSIAL

SEKSI PERTANAHAN

SEKSI KEAMANAN & KETERTIBAN

SEKSI PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN

UMUM

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 9

b. pengkoordinasian dan fasilitator kegiatan bidang ekonomi dan

pembangunan;

c. pengkoordinasian dan fasilitator kegiatan bidang pertanahan;

d. pengkoordinasian dan fasilitator kegiatan bidang pertanahan, bidang

sosial dan kesejahteraan rakyat;

e. pengawasan, pembantuan dan pelaksanaan monitoring bidang

pertanahan.

f. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati.

2. Tugas dan Fungsi Sekretaris Kecamatan ;

Sekretaris mempunyai tugas melakukan pembinaan administrasi dan

memberikan pelayanan teknis administratif kepada seluruh satuan

organisasi Pemerintah Kecamatan.

Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Sekretaris

mempunyai fungsi:

a. penyusunan rencana, pengendalian, evaluasi dan penyusunan laporan

pelaksanaan tugas administrasi kecamatan;

b. penyelenggaraan urusan administrasi keuangan yaitu menyusun

anggaran, penatausahaan dan penyusunan pertanggungjawaban

keuangan;

c. penyusunan urusan ketatausahaan administrasi, kepegawaian,

perlengkapan dan rumah tangga.

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat.

3. Tugas dan Fungsi Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Umum;

Seksi Pemerintahan mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan

kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan pemerintahan,

serta melaksanakan tugas yang diberikan oleh Camat sesuai bidang

tugas.

Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi

Pemerintahan mempunyai fungsi:

a. penyusunan program dan pembinaan penyelenggaraan tugas umum

pemerintahan desa/kelurahan;

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 10

b. penyusunan program dan pembinaan kegiatan administrasi

kependudukan dan catatan sipil;

c. penyusunan program dan pembinaan kegiatan sosial politik, ideologi

negara dan kesatuan bangsa;

d. penyusunan program dan pembinaan pelayanan umum meliputi

kekayaan dan inventarisasi desa/kelurahan, lingkungan hidup dan

sarana prasarana fisik.

e. pengkoordinasian pelaksanaan program pembinaan pelayanan

kebersihan dan keindahan;

f. pengkoordinasian pemberian Rekomendasi dan Perizinan;

g. pengkoordinasian pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup

tugas dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintah Desa atau

Kelurahan;

h. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat.

4. Tugas dan Fungsi Seksi Pelayanan Ketentraman dan Ketertiban;

Seksi Pelayanan Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas

menyiapkan bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan urusan ketentraman dan ketertiban umum, serta melaksanakan

tugas yang diberikan oleh Camat sesuai bidang tugas.

Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi

Ketentraman dan Ketertiban mempunyai fungsi:

a. penyusunan program dan penyelenggaraan pembinaan dan

ketertiban umum;

b. penyusunan program dan penyelenggraan pembinaan Polisi Pamong

Praja dan Perlindungan Masyarakat (LINMAS);

c. pengkoordinasian penerapan dan penegakan Peraturan Daerah dan

Keputusan Kepala Daerah serta Peraturan Perundang-undangan

lainnya;

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 11

5. Seksi Pertanahan

Seksi Pertanahan mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan

kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan pertanahan, serta

melaksanakan tugas yang diberikan oleh Camat sesuai bidang tugas.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud,Seksi Pertanahan

mempunyai fungsi:

a. pengawasan atas tanah-tanah negara dan tanah aset Pemerintah

Daerah di wilayah kerjanya;

b. pembantuan terhadap pelaksanaan pembebasan tanah milik dan

pelepasan hak yang akan dipergunakan untuk kepentingan

pembangunan, serta peralihan status tanah dari tanah negara menjadi

hak milik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

c. pembantuan dalam hal penetapan peruntukan, proses pengalihan, dan

perubahan status tanah kekayaan desa serta pengalihan status tanah

kekayaan desa yang berubah menjadi kelurahan;

d. pelaksanaan monitoring dan inventarisasi terhadap setiap kegiatan

yang berkaitan dengan penggunaan tanah terlantar, tanah negara

bebas, dan tanah timbul di wilayah kerjanya.

e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat.

6. Seksi Kesejahteraan Sosial

Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas menyiapkan bahan

perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan

kesejahteraan sosial, serta melaksanakan tugas yang diberikan Camat

sesuai bidang tugas.

Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud,Seksi

Kesejahteraan Sosial mempunyai fungsi:

a. penyusunan program pembinaan pelayanan dan bantuan sosial, serta

kepemudaan, kepramukaan, peranan wanita dan olahraga;

b. pembinaan, pengawasan dan fasilitasi kegiatan program kerukunan

kehidupan keagamaan, pendidikan peranan wanita, kebudayaan dan

kesehatan masyarakat;

c. pembinaan dan Pengembangan ketenaga kerjaan dan perburuhan;

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 12

d. pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan obat, narkotika,

psikotropika, zat adiktif dan bahan berbahaya;

e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat.

7. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa

Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa mempunyai tugas menyiapkan

bahan perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan

pemberdayaan masyarakat desa, serta melaksanakan tugas yang

diberikan Camat sesuai bidang tugas..

Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Seksi

Pemberdayaan Masyarakat Desa mempunyai fungsi:

a. penyusunan program pembinaan pembangunan sarana prasarana;

b. penyusunan program peningkatan perekonomian, distribusi dan

produksi, penerapan teknologi tepat guna;

c. penyelenggaraan lomba/penilaian Desa /Kelurahan tingkat

Kecamatan;

d. penyusunan program pembinaan dan pelestarian lingkungan hidup;

e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat.

8. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional dapat diadakan pada masing-masing

Kecamatan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku serta

sesuai kebutuhan daerah dan harus ditetapkan dengan Peraturan Bupati.

Disamping tupoksi tersebut Kecamatan Ratahan juga mempunyai

fungsi kewilayahan sebagai Pusat pelayanan pemerintahan, jasa komersial

skala WP, pendidikan, serta kesehatan wilayah dengan sistem kegiatan

wilayah pemerintahan, perdagangan dan jasa komersial. Berdasarkan hal

tersebut tupoksi (tugas pokok dan fungsi) Kecamatan Ratahan maka

implementasi dari tupoksi Kecamatan Ratahan juga diharapkan mencapai

fungsi kewilayahan tersebut.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 13

2.2 Sumber Daya Kecamatan

Jumlah total sumber daya manusia yang dimiliki oleh Kecamatan Ratahan

adalah 37 Orang dengan klasifikasi golongan sebagai berikut:

Tabel 2.2a

Sumber Daya SKPD Berdasarkan Golongan

No. Golongan Jumlah

1 Golongan IV 2 Orang

2 Golongan III 28 Orang

3 Golongan II 6 Orang

4 Golongan I 1 Orang

Sumber daya yang dimiliki oleh Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa

Tenggara cukup bervariatif. Berikut ini Sumber Daya Aparatur Berdasarkan Jenjang

Pendidikan:

Tabel 2.2b

Sumber Daya SKPD Berdasarkan Jenjang Pendidikan

No. Jenjang Pendidikan Jumlah

1 Sarjana S2 1 Orang

2 Sarjana S1 24 Orang

3 Diploma III 2 Orang

4 SLTA 9 Orang

5 SLTP 1 Orang

6 SD … Orang

Tabel 2.2c

Jenjang Pendidikan Non Formal yang pernah ditempuh oleh Sumber Daya SKPD

Sumber Daya Manusia Jenis Diklat

Kepemimpinan Fungsional Teknis

Struktural ( 5 Orang) 5 Sertifikat … Sertifikat … Sertifikat

Fungsional (…Orang) … Sertifikat … Sertifikat … Sertifikat

Staf ( 5 Orang) … Sertifikat 5 sertifikat … Sertifikat

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 14

Sumber : Data DUK

Secara keseluruhan jumlah perlengkapan kantor yang dikelola oleh Kecamatan

Ratahan dalam mendukung tugas pokok dan fungsi organisasi adalah sebanyak 16

buah Sarana dan prasarana Kerja yang Tersedia di Kecamatan Ratahan.

Tabel 2.2d

Sarana dan Prasarana beserta Kondisinya

No. Perlengkapan

Jumlah Kondisi Sarana dan Prasarana

1 Kendaraan Roda 4 1 (buah) Baik

2 Kendaraan Roda 2 9 (buah) Baik

3 Gedung Kantor 1 (buah) Baik

4 Peralatan Penunjang

Adminsitrasi 5 (buah) Baik

5 Kantor Camat 1 (unit) Baik

6 Mushola … ruang Baik

7 Ruang Komputer 1 ruang Baik

8 Ruang Kerja 5 ruang Baik

9 Tanah 1 Baik

2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan

Bagian ini menunjukkan tingkat capaian kinerja Kecamatan berdasarkan

sasaran/target Renstra Kecamatan periode sebelumnya, menurut SPM untuk urusan

wajib, dan/atau indikator kinerja pelayanan Kecamatan dan/atau indikator lainnya

seperti MDGs atau indikator yang telah diratifikasi oleh pemerintah.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 15

Tabel 2.2

Pencapaian Kinerja Pelayanan Kecamatan Ratahat Kabupaten Minahasa Tenggara

NO

Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi

SKPD

Target SPM

Target IKK

Target Indikator Lainnya

Target Renstra SKPD Tahun ke-

Realisasi capaian Tahun ke-

Rasio Capaian pada Tahun ke-

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 16

Tabel 2.3

Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara

Uraian Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi

dan Anggaran Tahun ke- Rata-rata Pertumbuhan

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

Program Pelayanan administrasi perkantoran

Program peningkatan sarana prasarana dan disiplin Aparatur

Program peningkatan pengembangan system pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Program partisipasi masyarakat dalam membangun Desa/Kelurahan

Program peningkatan kelurahan

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 17

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kecamatan

Adapun tantangan pengembangan pelayanan Kecamatan Ratahan adalah

sebagai berikut:

1. Tantangan dalam pembangunan daerah Kecamatan Ratahan secara

internal adalah kurangnya peralatan yang memadai sehingga pelaksanaan

program terasa terhambat dalam progresnya.

2. Semakin kritis dan proaktifnya masyarakat terhadap tuntunan

pembangunan daerah yang menuntut perencanaan yang berkualitas.

3. Semakin transparannya informasi melalui media elektronik sehingga peran

Kecamatan Ratahan harus lebih responsif terhadap dinamika kebutuhan

informasi bagi masyarakat.

4. Semakin meningkatnya tuntutan masyarakat akan pelayanan yang lebih

sederhana dan mudah dijangkau.

5. Banyaknya implementasi kebijakan mengenai pendelegasian sebagian

tugas dan wewenang Bupati kepada Camat.

Sedangkan Peluang yang sangat mendukung kelancaran Kecamatan Ratahan

antara lain:

1. Kecamatan sebagai salah satu satuan kerja perangkat daerah yang harus

melaksanakan pelayanan kepada masyarakat sehingga diperlukan

peningkatan sarana dan prasarana penunjang pelayanan.

2. Kecamatan Ratahan yang tenteram dan nyaman meskipun sebagai pusat

perekonomian di Kabupaten Minahasa Tenggara.

3. Dukungan Stakeholder yang terkait dengan perencanaan daerah cukup

tinggi, nampak jelas dari tingkat aktifitas dalam menghadiri undangan setiap

kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh Kecamatan Ratahan.

4. Mudahnya mengakses informasi yang lebih cepat, tepat, sehingga mudah

dalam meningkatkan profesionalisme. Sejalan dengan kemajuan jaman,

media informasi dari segala jenis mudah didapat di Kecamatan Ratahan,

terutama dilihat dari posisi strategis wilayahnya. Hal ini dapat dipergunakan

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 18

untuk lebih memperluas informasi untuk mengenalkan potensi Kecamatan

Ratahan.

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2010 Tentang Pedoman

Pelayanan Administrasi Terpadu (PATEN) Kecamatan. Peraturan ini

memberikan peluang bagi kecamatan untuk melaksanakan pelayanan

perizinan.

6. Adanya peluang mengenai pendelegasian sebagian tugas dan wewenang

Bupati kepada Camat.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 19

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan

kecamatan

Kecamatan yang merupakan organisasi yang berinteraksi begitu dekat dengan

masyarakat maka tidak menutup kemungkinan terdapat berbagai masalah yang

sangat kompleks diantaranya adalah :

1. Anggaran dana yang tertuang pada DPA Kecamatan Ratahan belum bisa

mengakomodir semua kekurangan yang ada;

2. Fasilitas penunjang seperti peralatan kantor yaitu computer, meublair, dan

peralatan lainnya masih kurang;

3. Sumber daya manusia yang akan menjalankan roda pembangunan yang

ada di Kecamatan Ratahan masih terbatas;

4. Kurang adanya sinergi antara program yang dilaksanakan oleh dinas

dengan kebutuhan yang diinginkan oleh masyarakat.

5. Kurang maksimalnyapelaksanaan program tertentu karena belum adanya

pelimpahan kewenangan dari dinas sehingga terjadi tumpang tindih.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 20

Tabel 3.1

Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

Pelayanan SKPD

Aspek Kajian Capaian/Kondisi

saat ini

Standart

yang

digunakan

Faktor yang mempengaruhi

Permasalahan

Pelayanan SKPD Internal

(Kewenangan

SKPD)

Eksternal

(duliuar

Kewengan

SKPD

1 2 3 4 5 6

Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

Belum mencapai

pada kepuasan

untuk pelayanan

Administrasi

IKK Kebijakan

Anggaran

Belum

memadainya

pendukung

Administrasi

kantor dalam

menunjang

kelancaran surat

menyurat

Partisipasi

masyarakat dalam

membangun

Desa/Kelurahan

Masih kurang

partisipasi dalam

masyarakat

IKK Belum

maksimalnya

peran

Pemerintah

Desa/Kelurahan

Mental

Masyarakat

Kurangnya

sosialisasi

kepada

masyarakat

3.2. Telaah Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan wakil kepala daerah

Terpilih

Karena letaknya yang sangat strategis, maka kegiatan pembangunan

Kabupaten Minahasa Tenggara tidak bisa melepaskan dirinya dari faktor-faktor

sumberdaya dan kondisi pembangunan diluar Kabupaten Minahasa Tenggara.

Tuntutan era dan warga dengan mempertimbangkan posisi geografis dan

geostrategis terutama dalam lima tahun kedepan, memerlukan berbagai inovasi

dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. Tantangan Kabupaten

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 21

Minahasa Tenggara kedepan sangat berat dan kompleks, mulai dari masalah

kependudukan, ketenagakerjaan, sektor informal, investasi, berbagai infrastruktur

dan rendahnya kualitas daya dukung lingkungan dan birokrasi serta budaya

masyarakat yang sangat heterogen.

Mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kualitas kehidupan melalui

pemenuhan hak-hak dasar masyarakat merupakan agenda strategis yang dalam

pencapaiannya harus didukung oleh percepatan pembangunan infrastruktur,

pengelolaan dan pengembangan aset sebagai pembiayaan altematif, reformasi

birokrasi, dan sistem pengawasan yang konstruktif dan bertanggung jawab.

Untuk mencapai Visi Kabupaten Minahasa Tenggara “Minahasa Tenggara

yang Berdaulat, Berdikari dan Berkepribadian” terdapat 5 Misi yang yang

diturunkan dari visi tersebut yang meliputi :

1. Mewujudkan kepemerintahan yang menjunjung supremasi hokum,

demokratis, professional, melayani (Sukses Pemerintahan)

2. Mewujudkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang semakin

berkualitas , serta memberdayakan masyarakat. (Sukses Pemberdayaan

Masyarakat)

3. Mewujudkan perekonomian yang handal berbasis potensi bahari, pertanian

(kelapa) dan pariwisata serta iklim investasi dan kesempatan berusaha

yang semakin kondusif. ( Sukses Perekonomian)

4. Mewujudkan infrastruktur public yang berkualitas, meningkatkan

aksesibilitas transportasi , telekomunikasi, energi listrik, air bersih, serta

pemerataan pembangunan hingga keperkampungan dan pesisir. (Sukses

Pembangunan)

5. Mewujudkan lingkungan hidup yang asri, lestari, serta aman dari berbagai

resiko bencana. (Sukses Lingkungan Hidup).

Pada prinsipnya misi pembangunan Kabupaten Minahasa Tenggara ditujukan

untuk mensinergikan pembangunan yang pro-growth, pro-poor dan pro-governance.

Pembangunan pro-growth (pro pertumbuhan) dilaksanakan dengan menyediakan

iklim investasi dan pelayanan publik yang memadai. Pro-poor (pro kemiskinan)

ditindaklanjuti dengan memberdayakan perekonomian berbasis kerakyatan.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 22

Sedangkan pro-governance (pro tata kelola pemerintahan yang baik) digapai dengan

menyediakan pelayanan publik yang mengacu kepada Standar Pelayanan Minimal

(SPM) dan Standar Pelayanan Publik (SPP). Dengan demikian diharapkan tercapai

pertumbuhan ekonomi yang tinggi dengan penurunan angka kemiskinan dan

pengangguran sekaligus meningkatkan kredibilitas pemerintah daerah sekaligus

memberdayakan masyarakat Kabupaten Minahasa Tenggara.

Tabel 3.2

Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan wakil kepala daerah

Terpilih

Visi :Minahasa Tenggara yang Berdaulat, berdikari dan Berkepribadian

No Misi dan Program KDH dan Wakil

KDH Terpilih

Permasalahan

Pelayanan SKPD

Faktor

Penghambat Pendorong

1 2 3 4 5

Misi 1 : Mewujudkan Kepemerintahan yang

menjunjung Supremasi Hukum, Demokratis,

Profesional,Melayani, Rukun dan damai

(Sukses Pemerintahan);

1 Program pelayanan administrasi

perkantoran

.tidak memadainya

beberapa

pendukung

Adminidtrasi kantor

dalam menunjang

kelancaran surat

menyurat

Terbatasnya Dana

Tersedia dana setiap

tahun

2 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

3 Program Peningkatan disiplin aparatur

4 Program Partisipasi Masyarakat dalam

membangun Desa

Masih kurangnya

partisipasi

masyarakat

Mental Mayarakat Semangat

kebersamaan

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 23

3.3. Telaahan renstra kecamatan Ratahan kabupaten Minahasa Tenggara

sebagai institusi pemerintah daerah berada dalam lingkup Kementrian

Dalam Negeri.

Panduan bagi penyelenggaraan unit organisasi dibawah kemendagri tertuang

dalam rencana strategis yang dibuat oleh kementrian dalam negeri 2010 – 2014.

Dalam rencana strategis tersebut kementrian dalam negeri memiliki visi :

Terwujudnya system politik yang demokratis, pemerintahan yang desentralistik,

pembangunan daerah yang berkelanjutan, serta keberdayaan masyarakat yang

partisipatif, dengan didukung sumber daya aparatur yang propesional dalam wadah

Negara kesatuan republik Indonesia.

Adapun untuk misi yang dibuat oleh kementrian dalam negeri adalah :

1. Memperkuat keutuhan NKRI serta memantapkan sistem politik dalam

negeri yang demokratis

2. Memantapkan penyelenggaraan tugas-tugas umum pemerintahan umum

3. Memantapkan efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan yang

desentralistik

4. Mengembangkan keserasian hubungan pusat daerah, antar daerah dan

antar kawasan serta kemandirian daerah dalam pengelolaan pembangunan

secara berkelanjutan

5. Memperkuat otonomi desa dan meningkatkan kebudayaan masyarakat

dalam aspek ekonomi, social dan budaya

6. Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa.

Mencermati misi dari kemendagri di atas misi nomor 6 tentang mewujudkan tata

pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa sejalan dengan misi nomor 5 yang

dibuat oleh kepala daerah terpilih yaitu mewujudkan tata kelola pemerintahan yang

baik dan besrsih. Dimana kedua misi ini bersangkutan secara langsung dengan

tugas pokok dan fungsi dari kecamatan Ratahan kabupaten Minahasa Tenggara.

Selain tertuang dalam misi tugas kecamatan Ratahan juga bersinggungan dengan

tujuan kemendagri yaitu:

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 24

a. Meningkatkan akuntabilitas, transparasi, dan tertib administrasi pengelolaan

keuangan daerah serta meningkatnya investasi dan kemampuan fiskal

daerah.

b. Meningkatkan akuntabilitas dan transparasi dalam pelaksanaan

penyelenggaraan.

c. Pemerintahandan kapasitas SDM aparatur lingkup kementrian dalam negeri

dan pemerintahan daerah.

d. Meningkatnya kualitas dan terimplikasinya secara optimal perencanaan,

agenda, strategis, program legislasi, transparasi dan akuntabilitas

pengelolaan keuangan dan BMN, sarana dan prasasarana kerja sesuai

kebutuhan lingkup kementrian dalam negeri serta terselenggaranya

reformasi birokrasi lingkup kementrian dalam negeri.

Tujuan diatas memiliki sasaran yaitu :

1. Terwujudnya tertibadministrasi, pengelola keuangan daerah yang akuntable dan

transparan serta efisien pemanfaatan APBD

2. Meningkatnya kinerja pelaksana tugas dan fungsi aparatur, transparasi dan

akuntabilitas keuangan di lingkungan kemendagri serta kinerja pelaksanaan

penyelenggaraan pemerintahan daerah

3. Tersedianya dokumen perencanaan tahunan dan jangka menengahseta

monitoring dan evaluasi pelaksanaan agenda strategis kemendagri

4. Meningkatnya transparasi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan dan BMN

kemendagri.

3.4. Penentuan Isu-isu Strategis

Isu-isu strategis pembangunan Minahasa Tenggara yang sejalan dengan

Tupoksi Kecamatan Ratahan dapat dikategorikan dalam uraian-uraian dibawah ini:

1. Pemanfaatan peluang kebijakan penyerahan sebagian kewenangan dari

Bupati kepada Camat di bidang Pemerintahan untuk mendayagunakan

segenap potensi yang ada di wilayah kecamatan;

2. Pelayanan Prima. Kecamatan sebagai salah satu SKPD di Pemerintah

Kabupaten Minahasa Tenggara yang menyelenggarakan pelayanan publik,

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 25

maka harus benar-benar mampu memberikan pelayanan secara prima

kepada masyarakat yaitu pelayanan cepat, akurat, memiliki legalitas hukum

dan tentunya dengan tetap mendasarkan pada standart operasional

prosedur (SOP) serta pada tatanan atau aturan yang berlaku. Dalam

penyelenggaraan pelayanan prima tersebut diperlukan Standar Pelayanan

yang secara normatif dikomunikasikan kepada masyarakat. Harapannya

dengan pelayanan prima akan memunculkan kembali kepercayaan

masyarakatkepada pemerintah, menciptakan kepuasan dan pada akhirnya

mampu mendorong berkembangnya dinamika aktivitas masyarakat;

3. Peningkatan Kapasitas Aparatur dan penambahan kuantitas aparatur.

Keberadaan aparatur merupakan factor penting dalam rangka

penyelenggaraan tugas dan fungsi, serta pemberian pelayanan

masyarakat. Sebagai factor penting, maka aparatur yang ada harus

mencukupi dalam jumlah dan memiliki persyaratan secara kualitas. Oleh

sebab itu perlu usaha dalam meningkatkan kemampuan sumber daya

aparatur dan penambahan jumlah aparatur;

4. Pembinaan mengenai pembina kewilayahan, yakni arah pengembangan

diarahkan sesuai dengan pola pengembangan;

5. Meningkatkan fungsi kecamatan sebagai SKPD yang mengkoordinir

kegiatan yang dilaksanakan di desa;

6. Kecamatan Ratahan merupakan kawasan dengan tipologi industri. Industri

berat dan industri real estate terdapat di Kecamatan Ratahan, hal ini

menjadi potensi bagi masyarakat dalam mencari lapangan kerja.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 26

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Kecamatan Ratahan

Visi adalah pandangan jauh ke depan, kemana dan bagaimana Instansi

Pemerintah akan dibawa dan berkarya agar tetap konsisten dan dapat eksis,

antisipatif, inisiatif serta produktif. Visi adalah suatu gambaran yang menantang

tentang keadaan masa depan berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh

Instansi Pemerintah.

“Mewujudkan Masyarakat Yang Memadai, Berbudaya dan Berkualitas”

Pelayanan prima dalam penyelenggaraan pemerintahan mempunyai

keunggulan dalam memenuhi ketersediaan, ketepatan, kelayakan, dan kenyamanan

dalam menyelenggarakan pelayanan bagi masyarakat.

Pembangunan melalui pelayanan yang prima akan mewujudkan terbentuknya

sarana dan prasarana, stabilitas perekonomian, dan pengembangan potensi wilayah

yang kemudian akan menciptakan kemandirian bagi masyarakat sehingga terwujud

kesejahteraan dalam lingkungan masyarakat.

Pemberdayaan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk

mengekspresikan kreativitas dan mendorong timbulnya dedikasi berdasarkan prinsip

nilai yang mengandung penghargaan bagi masyarakat, sehingga masyarakat

merasa dihargai dan diberi kesempatan mengekspresikan diri yang kemudian

menimbulkan rasa kesejahteraan bagi masyarakat tersebut.

Untuk mencapai visi tersebut Kecamatan Ratahan memiliki 5 misi sebagai

berikut: Dalam rangka implementasi dan perwujudan visi yang telah

dirumuskan tersebut, maka disusunlah serangkaian misi sebagai suatu

kesatuan gerak dan langkah dalam mencapai visi tersebut, yaitu:

1. Melaksanakan pembinaan perangkat pemerintahan dan kecamatan,

kelurahan dan desa;

2. Melaksanakan pelayanan umum dibidang pemerintahan, pembangunan

dan kemasyarakatan;

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 27

3. Membangun koordinasi dengan semua dinas, instansi, dan kelompok

masyarakat dalam rangka pembangunan kecamatan Ratahan yang

berkualitas;

4. Melaksanakan penatausahaan bidang administrasi, kepegawaian,

keuangan dan aset;

5. Melaksanakan perencanaan, pemantauan, dan evaluasi dibidang

ekonomi, pembangunan, pertanahan, kesejahteraan masyarakat,

ketertiban dan pelayanan umum masyarakat.

4.2. Tujuan dan sasaran

Tujuan yang hendak dicapai dalam rangka mewujudkan Misi , ditetapkan

sebagai berikut :

1. Meningkatkan sistem pelayanan publik guna mendorong pertumbuhan

kondisi sosial ekonomi masyarakat;

2. Mewujudkan lingkungan Kecamatan Ratahan yang tertata yang

mendukung kawasan pengembangan pariwisata.

3. Meningkatkan penghidupan sosial yang partisipatif dan kondisif dalam

rangka mewujudkan keamanan dan ketertiban di Kecamatan Ratahan.

Sasaran

Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan tersebut, maka sasaran

yang harus dicapai pada masing-masing tujuan adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan sistem pelayanan publik guna mendorong pertumbuhan

kondisi sosial ekonomi masyarakat.

2. Terselenggaranya pelayanan prima.

3. Terwujudnya kompetensi dan profesionalisme aparatur pemerintah;

4. Terwujudnya ketentraman dan ketertiban lingkungan.

5. Meningkatnya daya saing usaha potensi ekonomi masyarakat skala kecil.

6. Mewujudkan lingkungan Kecamatan Ratahan yang tertata yang

mendukung kawasan Agropolitan.

7. Meningkatnya kualitas lingkungan hidup di Kecamatan Ratahan.

8. Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana lingkungan

pemukiman.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 28

9. Meningkatkan penghidupan sosial yang partisipatif dan kondisif dalam

rangka mewujudkan keamanan dan ketertiban di Kecamatan Ratahan.

10. Meningkatnya rasa kesetiakawanan sosial masyarakat.

11. Meningkatnya partisipasi perempuan dalam pembangunan.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 29

Tabel 4.1

Keterhubungan antaran Tujuan Dan Sasaran

Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Target Kinerja Sasaran pada Tahun ke-

1 2 3 4 5

Tercapainya Target SKPD Tercapainya target SKPD

Prosentase

pencapaian target

SKPD (Kegitan rutin

dll)

100 % 100 % 100 % 100 % 100 %

Meningkatkan kepuasan

Masyarakat

Meningkatnya kepuasan

masyarakat

Indeks kepuasan

masyarakat (IKM) 2,5 2,7 2,9 3,1 3,5

Mensukseskan program

pemerintah Kabupaten

Suksesnya Program

Pemerintah Kabupaten

Prosentase SKPD

yang taat aturan dalam

pelaksanaan program

kegiatan

100 % 100 % 100 % 100 % 100 %

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 30

4.3. Strategi dan Kebijakan Kecamatan dalam 5 tahun mendatang

Kecamatan Ratahan sebagai Satuan Organisasi di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Minahasa Tenggara dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi dan

perkembangan organisasinya dipengaruhi oleh lingkungan yang bersifat strategis.

Secara terstruktur, lingkungan strategis dimaksud adalah berupa Lingkungan Internal

organisasi yang terdiri atas dua faktor strategi yaitu kekuatan dan kelemahan serta

Lingkungan Eksternal organisasi yang terdiri dari dua faktor strategi yaitu tantangan

dan peluang yang diperoleh melalui pendekatan analisis SWOT (Strengths.

Weaknesses, Opportunities, Treaths).

Strategi mencapai tujuan dan sasaran merupakaan strategi unit kerja yang

berisi rencana secara menyeluruh dan terpadu tentang upaya-upaya organisasi

dalam mencapai tujuan. Kebijakan Kecamatan Ratahan tidak bisa berdiri sendiri dan

terlepas dari kebijakan Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara, maka kebijakan

yang dilaksanakan oleh Kecamatan Ratahan adalah : Meningkatkan Pelayanan di

Bidang Pemerintahan, Ekonomi Pembangunan, Keamanan, Ketertiban, Pertanahan,

Aset dan Kesejahteraan Sosial, serta pembinaan dan fasilitasi Pemerintah

Desa/kelurahan.

Berikut analisis SWOTnya

1. Peluang

a. Keberadaan UU No. 17/2003 tentang keuangan Negara dan UU

No.25/2004 tentang system Perencanaan Pembangunan Nasional.

b. Pelibatan masyarakat dalam proses perumusan kebijakan publik

c. Kerjasama dengan pengusaha swasta dalam pembangunan

infrastruktur dan lingkungan kota

d. Penciptaan kebijakan yang kondusif dan pro pasar

e. Pembuatan kebijakan dalam rangka penataan dan pengembangan

Pertanian dan sektor informal lainya

f. Transfaransi terhadap produk yang dihasilkan oleh pemerintah kota

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 31

2. Ancaman

a. Munculnya potensi ketidakpuasan yang mengarah kepada tindakan

anarkis (sebagai potensi konflik yang tinggi).

b. Wujud kerjasama antar daerah secara lebih konkrit dan nyata

membutuhkan waktu yang relative lama.

c. Inefesiensi dalam sistem transparansi kota dan adanya potensi biaya

ekonomi akibat banjir.

d. Tidak adanya investor yang masuk

e. Kebijakan yang dihasilkan bias kepentingan pada kelompok tertentu.

f. Tingginya arus urbanisasi, maraknya PKL degradasi terhadap

eksistensi lingkungan kota, kekumuhan serta instabilitas keamanan

kota.

g. Banyaknya kebijakan kota yang terkoreksi.

h. Inkonsistrensi antara perencanaan dan pelaksanaan penganggaran

3. Kekuatan

a. Memiliki kewenangan yang sangat strategis dalam bidang perencanaan

dan pengendalian pembangunan.

b. SDM secara kuantitatif sangat memadai

c. Tersedianya sarana-prasarana kantor dalam mendukung tugas pokok

dan fungsi dalam Pelayanan Masyarakat.

d. Adanya ketersediaan dana yang senantiasa mendukung tugas pokok

dan fungsi Kecamatan Ratahan.

e. Dimilikinya pengalaman dalam menghasilkan berbagai produk

perencanaan pembangunan monitoring dan evaluasi data statistik

pembangunan.

f. Dimilkinya pengalaman dalam menjalankan tugas-tugas lain diluar

tupoksi utama organisasi.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 32

4. Kelemahan

a. Masih kentalnya budaya PNS yang selalu menunggu perintah, kurang

inovatif dan kurang kreatif.

b. Belum meratanya tingkat kopetensi SDM dalam mengemban mandate

kewenangan organisasi yang sangat strategis.

c. Sudah tidak memadainya beberapa sarana pendukung kantor dalam

menunjang kelancaran fungsi organisasi.

d. Manajemen keuangan organisasi relative masih kurang terkelola secara

optimal.

e. Beberapa bentuk produk yang dihasilkan relative kurang begitu

berfungsi (kualitas produk yang dihasilkan relative kurang optimal).

f. Penyampaian rencana tahunan seringkali mengalami keterlambatan.

g. Pelaksanaan fungsi pokok organisasi seringkali kurang fokus.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 33

Kekuatan (Strengths) :

a. Memiliki kewenagan yang sangat

strategis dalam bidang perencanaan dan

pengendalian pembangunan.

b. SDM secara kuantitatif sangat memadai

c. Tersedianya sarana-prasarana kantor

dalam mendukung tugas pokok dan

fungsi dalam Pelayanan Masyarakat.

d. Adanya ketersediaan dana yang

senantiasa mendukung tugas pokok dan

fungsi Kecamatan Ratahan.

e. Dimilikinya pengalaman dalam

menghasilkan berbagai produk

perencanaan pembangunan monitoring

dan evaluasi data statistik

pembangunan.

f. Dimilkinya pengalaman dalam

menjalankan tugas-tugas lain diluar

tupoksi utama organisasi.

Kelemahan (Weaknesses) :

a. Masih kentalnya budaya PNS yang

selalu menunggu perintah, kurang

inovatif dan kurang kreatif.

b. Belum meratanya tingkat kopetensi SDM

dalam mengemban mandate

kewenangan organisasi yang sangat

strategis.

c. Sudah tidak memadainya beberapa

sarana pendukung kantor dalam

menunjang kelancaran fungsi organisasi.

d. Manajemn keuangan organisasi relative

masih kurang terkelola secara optimal.

e. Beberapa bentuk produk yang dihasilkan

relative kurang begitu berfungsi (kualitas

produk yang dihasilkan relative kurang

optimal).

f. Penyampaian rencana tahunan

seringkali mengalami keterlambatan.

g. Pelaksanaan fungsi pokok organisasi

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 34

seringkali kurang fokus.

Peluang (Opportunities) :

a. Keberadaan UU No. 17/2003 tentang

keuangan Negara dan UU No.25/2004

tentang system Perencanaan

Pembangunan Nasional.

b. Pelibatan masyarakat dalam proses

perumusan kebijakan publik

c. Kerjasama dengan pengusaha swasta

dalam pembangunan infrastruktur dan

lingkungan kota

d. Penciptaan kebijakan yang kondusif dan

pro pasar

e. Pembuatan kebijakan dalam rangka

penataan dan pengembangan Pertanian

dan sector informal lainya

f. Transfaransi terhadap produk yang

dihasilkan oleh pemerintah kota

Strategi SO

- Meningkatkan kualitas pelayanan

administrasi perkantoran

- Meningkatkan kinerja pelaksanaan

kegiatan Pemerintah Kecamatan

- Meningkatkan kualitas sarana dan

prasarana aparatur

Strategi WO

- Meningkatkan penyelenggaraan

pembinaan dan fasilitasi Pemerintah

Desa

- Meningkatkan penyelenggaraan

pembinaan dan fasilitasi pembangunan

wilayah

- Meningkatkan penyelenggaraan

pembinaan dan fasilitasi

kemasyarakatan

Ancaman (Threats) :

a. Munculnya potensi ketidakpuasan yang

Strategi ST

- Melaksanakan pelayanan administrasi

Strategi WT

- Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 35

mengarah kepada tindakan anarkis

(sebagai potensi konflik yang tinggi).

b. Wujud kerjasama antar daerah secara

lebih konkrit dan nyata membutuhkan

waktu yang relative lama.

c. Inefesiensi dalam sistem transparansi

kota dan adanya potensi biaya ekonomi

akibat banjir.

d. Tidak adanya investor yang masuk

e. Kebijakan yang dihasilkan bias

kepentingan pada kelompok tertentu.

f. Tingginya arus urbanisasi, maraknya

PKL degradasi terhadap eksistensi

lingkungan kota, kekumuhan serta

instabilitas keamanan kota.

g. Banyaknya kebijakan kota yang

terkoreksi.

h. Inkonsistrensi antara perencanaan dan

pelaksanaan penganggaran

perkatoran

- Mengoptimalkan fungsi koordinasi

Pemernitah Kecamatan

- Mengoptimalkan kinerja pelaksanan

kegiatan Pemerintah Kecamatan

Pemerintah Desa

- Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi

pembangunan wilayah

- Melaksanakan pemebinaan dan fasilitasi

kemasyarakatam

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 36

Strategi adalah langkah – langkah yang berisi program – program indikatif

untuk mewujudkan Visi dan Misi Kecamatan Ratahan, adapun strategi Kecamatan

Ratahan yaitu :

1. Peningkatan layanan administrasi perkantoran, sarana prasarana,

kapasitas sumber daya aparatur dan peningkatan disiplinaparatur.

2. Peningkatan prestasi warga dalam kegiatan kemasyarakatan dan

pelestarian budaya lokal.

3. Peningkatan pelayanan dan optimalisasi kapasitas sumber daya aparatur

4. Peningkatan penyelenggaraan administrasi kecamatan yang akuntabel.

5. Peningkatan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan

penyelenggaraan pembangunan kecamatan

Kebijakan adalah arah / tindakan cara yang ditempuh untuk mancapai tujuan.

Kebijakan – kebijakan Kecamatan Ratahan yaitu :

1. Meningkatkan cakupan layanan administrasi, sarana prasarana yang

memadai untuk aparatur pemerintah dan peningkatan disiplin aparatur

2. Meningkatkan cakupan kegiatan yang dapat difasilitasi

3. Meningkatkan cakupan layanan untuk pelayanan prima

4. Meningkatkan penyelenggaraan administrasi kecamatan

5. Meningkatkan perencanaan dan penyelenggaraan pembangunan

kecamatan yang partisipatif

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 37

Tabel 4.2 Strategi & Kebijakan SKPD

VISI : Mewujudkan masyarakat yang Memadai, Berbudaya dan Berkualitas

MISI I : Melaksanakan pembinaan perangkat Pemerintah dan Kecamatan, Kelurahan dan Desa

TUJUAN SASARAN INDIKATOR

KINERJA PROGRAM STRATEGI KEBIJAKAN

Pencapain Target SKPD Tercapainya target SKPD

Prosentase pencapaian target SKPD (Kegiatan rutin dll)

1 Program Pelayanan Administrsi perkantoran. 2 Program peningkatan sarana dan prasarana Aparatur 3 Program peningkatan disiplin aparatur

Peningkatan layanan administrasi perkantoran, dan sarana prasarana kapasitas sumber daya aparatur dan peningkatan disipli aparatut

Meningkatkan cakupan layanan administrasi, sarana prasarana yang memadai untuk aparatur pemerintah dan peningkatan disiplin aparatur

VISI II : Melaksanakan Pelayanan Umum diBidang Pemerintahan, Pembangunan dan kemasyarakatan

Meningkatkan kepuasan masyarakat

Meningkatnya kepuasan masyarakat

Indeks Kepuasan Masyarakat

Program partisipasi masyara

Peningkatan prestasi warga dalam kegiatan kemasyarakatan dan pelestarian budaya lokal.

Meningkatkan cakupan kegiatan yang dapat difasilitasi

VISI III : Membangun koordinasi dengan semua Dinas, Instansi dan kelompok Masyarakat dalam rangka pembangunan kecamatan Ratahan yang berkualitas.

Mensukseskan program Pemerintah Kabupaten

Suksesnya program Pemerintah Kabupaten

Prosentase SKPD yang taat aturan dalam pelaksanaan program kegiatan

Program peningkatan Kelurahan

Peningkatan pelayanan dan optimalisasi kapasitas sumber daya aparatur

Meningkatkan cakupan layanan untuk pelayanan prima

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 38

VISI IV : Melaksanakan Penatausahaan Bidang Administrasi, Kepegawaian, Keuangan dan Aset

Pencapaian target SKPD Tercapainya target SKPD

Prosentase pencapaian target SKPD (Kegiatan rutin dll)

Program peningktan sitem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Peningkatan penyelenggaraan administrasi kecamatan yang akuntabel

Meningkatkan penyelenggaraan administrasi kecamatan

MISI V : Melaksanakan perencanaan, pemantauan dan evaluasi di abiding ketertiban dan pe;layanan umum masyarakat

Meningkatkan kepuasan masyarakat

Meningkatnya kepuasan masyarakat

Indeks kepuasan masyarakat

Program parttisipasi masyarakat dalam membangun Desa/Kelurahan

Peningkatan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan penyelenggaraan pembangunan kecamatan

Meningkatkan perencanaan dan penyelenggaraan pembangunan kecamatan yang partisipatif

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 39

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK

SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Program pembangunan dan rencana kegiatan indikatif yang dituangkan dalam

Rencana Strategis Kantor Camat Ratahan Tahun 2014-2018 disusun dengan mengacu

dan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2014-2018. Renstra SKPD Kecamatan Ratahan

ini disusun untuk mendukung Visi dan Misi yang telah ditetapkan.

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 40

TABEL V RENCANA PROGRAM KEGIATAN INDIATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

KANTOR CAMAT RATAHAN KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

Tujuan Sasaran Indikator Sasaran

Kode

Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja Program (Outcome &

Kegiatan Output

Data capaian

pada Tahun awal

perencanaan

Targt Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Unit Kerja

SKPD Penang

gung jawab

Lokasi

Tahun 2014

Tahun 2015

Tahun 2016

Tahun 2017

Tahun 2018

Kondisi Kinerja pada

Target

Rp Target

Rp Tar get

RP Tar get

Rp Target

Rp Tar get

Rp

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 Pencapaian

Target SKPD

Tercapainya

target SKPD

Prosentase

pencapaian target SKPD

(Kegiatan rutin dll)

Program

Pelayanan Administrasi

perkantoran

Tersedianya

Administrasi Perkantoran

1 112.800.000 1 297.320.000 1 184.000.000 1 2.000.000 1 2.000.000 1 2.000.000 Ktr

camat

Penyediaan

jasa surat menyurat

Meningkatnya

koordinasi dan infotmasi antar SKPD dengan pembuatan

surat keluar dan penerimaan surat

masuk

200 kel

150 msk

7.000.000 2.000.000 2.000.000 2.000.000

Penyediaan

kebutuhan Administrasi umum

220.940.000 164.800.000

Penyedaan jasa

komunikasi sumber daya

air dan listrik

-Tersedianya belanja lstrik

-Tersedianya air minum -Tersedianya jasa

1 Thn 3.600.000 2.500.000 2.500.000 2.500.000

Penyediaan

alat tulis kantor

Tersedianya alat tulis

kantor

1 thn 18.000.000 9.200.000 9.200.000 9.200.000

Penyediaan jasa pemeliharaan

dan perizinan kendaraan

Dinas /Operasional

Adanya jasa pemeliharaan suku cadang dan perzinan

kendaraan dinas/operasional

61.750.000 52.500.000 57.500.000 237.500.000

Penyediaan jasa Administrasi

keuangan

-terlaksananya pengelolaan keuangan -terlaksananya

penatausahaan kantor

1 Thn 18.000.000 13.200.000 30.800.000 31.000.000 31.800.000 32.000.000

Penyediaan

jasa

-Tersedia

nya jasa petugas

1

tahun

1

14.000.000 4.600.000 4.900.000 5.200.000 5.500.000

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 41

kebersihan kantor

kebersihan -Tersedia

Nya peralatan dan bahan kebersihan

Penyediaan barang

cetakan dan penggandaan (scan printer)

-Tersdianya bahan cetakan

-tersedianya hasil percetakan

15 jns 110.00

0 lb

1 14.000.000 4.600.000 4.900.000 5.200.000 5.500.000

Penyediaan peralatan

kantor dan perlengkapan

kantor

3.000.000

Penyediaan

bahan bacaan dan peraturan Perundang-

undangan

16.200.000

Penyedian

kebutuhan Administrasi

barang dan jasa

6.000.000

Penyediaan makan dan minum

-Tersedianya makan dan minum pgawai -Tersediany makan dan

minum rapat

25.200.000 25.700.000 26.200.000 26.700.000

Rapat

koordinasi dan konsultasi ke

luar daerah

Terselenggaranya

Rapat Koordinasi ditingkat Kabupaten,

Propinsi dan Nasional

16.000.000 21.800.000 21.800.000 21.800.000 21.800.000

Rapat

Koordinasi dan konsultas dalam daerah

Terlaksananya Rapat

Koordinasi luar daerah

5.000.000 7.000.000 7.000.000 7.000.000 7.000.000

Penunjang pelaksanaan

Rapat Koordinasi dan

konsulatso5

57.180.000

Pengadaan kendaraan

Dinas/Operasional

Pengadaan perlengkapan

Gedung kantor

Tersedianya kursi rapat

24 bh

14.000.000

185.000.000

15.000.000

20.000.000

30.000.000

40.000.000

42.000.000

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 42

Pengadaan peralatan

gedung kantor

Tersedinya pengeras suara

Tersedianya komputer

13.000.000

75.200.000 50.000.000

9

unit

60.000.000

70.000.000

70.000.000 70.000.000

Pemeliharaan rutin/berkala

gedung kiantor

20.000.000 30.000.000 40.000.000 41.000.000

Pemeliharaan rutin /berkala

kendaraan diinas/opera sional

47.400.000.

61.750.000 35.000.000 45.000.000 55.000.000 56.000.000

Rehabilitasi sedang/berat

gedung kantor

300.000.000 200.000.000

Pengadaan

pakaian Dinas beserta

kelengkapan nya

Tersedianya pakaian

dinas dan atributnya

20

psg

9.000.000 20

psg

33.000.000 20

psg

37.500.000 20

psg

45.000-.000 20

psg

60.000.000 62.000.000

Pengadaan

pakaian

khusus hari-

hari tertentu

23.000.000 37.500.000 45.000.000 57.000.000 64.000.000

Penyusunan

pelaporan

keuangan

akhir tahun

1.000.000 2.000.000 3.000.000 3.000.000

Penyusunan

Renstra ,

Renja dan

Indikator

650.000 1.500.000 2.000.000

Perawatan gedung kantor

Untuk kebersihan dam keindahan lingkungan

kantor kecamatan

1 unit 1

Pelaksanaan

Pendidikan dan pelatihan

Program peningktan

kapasitas PNS

Kajian peraturan perundang-

90.000.000

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 43

undangan daerah

terhadap peraturan

perundang-undangan yang baru,

lebih tinggi dan

keserasian antar peraturan

perundang-undangan

daerah.

Meningkatkan

kepuasan masyarakat

Meningkatnya

kepuasan masyarakat

Indeks

kepuasan Masyarakat (IKM

Lomba

Desa/Kel.

-Pendidikan

-Kesehatan Masyarakat -Ekonomi Masyarakat -Keamanan dan

Ketertiban -Partisipasi Masyarakat

-Pemerintahan Lembaga

Kemasyarakatan -PKK

9 Kel/ 2

Desa

1 10.000.000 1 14.000.000 1 18.919.000 1 22.000.000 1 26.000.000 1 26.000.000 BPMPD

KANTOR CAMAT

MUSRENBANG -Peningkatan Pembangunan sarana dan prasarana di

desa/Kel. -Peningkatan taraf

hidup masyarakat dibidang pertanian dan peternakan

-Peningkatan pelayanan pendidikan, kesehatan

dll

9 Kel/2 Desa

1 8.000.000 1 56.130.000 1 10.000.000 1 20.000.000 1 30.000.000 1 30.000.000 BAPPEDA

Kegiatan HUT

RI

-Kesejahteraan

Paskibraka -Lomba antar sekolah, Perangkat Desa/Kel,

PKK -Akomodasi dan

Dekorasi

9 Kel/ 2

Desa

1 7.000.000 1 8.500.000 1 20.000.000 1 22.500.000 1 25.000.000 1 25.000.000 PEMKA

B MITRA

Pameran -Memamerkan Progrsm

unggulan tiap Kel dan Desa/ Kecamatan

9 Kel/ 2

Desa

1 5.000.000 1 66.100.000 1 18.000.000 1 18.000.000 1 28.000.000 1 38.000.000 PEMKA

B MITRA

Pencapaian Target SKPD

Tercapainya target SKPD

Prosentase pencapaian target SKPD

Pagar Keliling Kantor

Mengamankan seluruh fasilitas kantor

150 m 1 Dinas PU Kab. Mitra

Pengadaan Kendaraan

Meningkatkan kinerja Pegawai

2 unit 2 PEMKAB

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 44

Dinas Roda dua

MITRA

Perawatan Gedung

Kantor

Untuk kebersihan dan keindahan lingkungan

kantor Kecamatan

1 unit 1

Mensuksskan

prgram pemerintah

Kabupaten

Suksesnya

program Pemerintah

Prosentase

SKPD yang taat aturan

dalam pelaksanaan program

kegiatan

Pengaspalan

jalan penghubung

2

Km

Pembangunan jembatan

Bobura

1 unit 1 Dinas PU

Kab./ Mitra

Pembangunan jembatan dan pelengkap

1000 m

Peningkatan Kelurahan

Peningkatan

Kel. Nataan

Kel. Lowu Satu Kel. Lowu Dua Kel. Lowu Utara

Kel. Tosuraya Kel. Tosuraya Selatan

Kel. Tosuraya Barat Kel. Wawali Kel. Wawali Pasan

9 Kel 495.000.000 403.200.000

38.400.000

38.400.000 38.400.000 48.000.000

48.000.000 38.400.000

57.600.000 48.000.000 48.000.000

985.000.000

101.000.000

101.000.000 101.000.000 112.200.000

114.200.000 99.800.000

127.400.000 114.200.000 114.200.000

1.080.000.000

110.000.000

110.000.000 110.000.000 120.000.000

125.000.000 102.000.000

133.000.000 125.000.000 125.000.000

1.105.000.000

115.000.000

115.000.000 115.000.000 125.000.000

130.000.000 110.000.000

135.000.000 130.000.000 130.000.000

1.114.000.000

116.000.000

116.000.000 116.000.000 126.000.000

131.000.000 111.000.000

136.000.000 131.000.000 131.000.000

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 45

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 46

BAB VI

INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN

RPJMD

Indikator Kinerja Kecamatan Ratahan yang mengacu pada tujuan dan sasaran

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) disajikan dengan

menggunakan matrik. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 6.1 berikut:

Tabel 6.1 Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

Indikator Kinerja Program/Kegiatan

Kondisi Kinerja

Pada Awal Periode RPJMD

Target Capaian Setiap Tahun Kondisi Kinerja Pada Akhir Periode RPJMD

THN 1

THN 2

THN 3

THN 4

THN 5

1 2 3 4 5 6 7

Pencapaian target SKPD 0 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Meningkatkan kepuasan masyarakat

0 2,5 2,7 2,9 3,1 3,5 3,5

Mensukseskan program pemerintah kabupaten

0 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Renstra Kecamatan Ratahan (2014-2018) 47

BAB VII PENUTUP

Renstra adalah dokumen teknis operasional yang menjadi pedomam dan

penyusunan program kerja tahunan selama kurun waktu 5 [lima] tahun kedepan

[2014-2018]. Diharapkan restra mampu menjawab berbagai tantangan dan peluang

untuk meningkatkan pelayanan public secara prima di Kecamatan Ratahan.

Visi Mewujudkan Masyarakat yang Memadai, Berbudaya dan

Berkualitas.Diharapkan mampu menghadapi berbagai isu-isu strategis pelayanan

Kecamatan Ratahan yang terkategorikan pada tipolog idaerah industri dan isu-isu

strategis lainnya .Begitu juga beberapa rumusan kebijakan yang telah disusun

sedemikian rupa dapat menjadi solusi kongkrit dalam menghadapi berbagai

permasalahan di Kecamatan Ratahan.

Demiikian penyusunan Rencana setrategis ( Renstra) Kecamatan Ratahan

untuk periode 2014-2018.Harapan besar dokumen ini mampu menjadi bahan

evaluasi secara menyeluruh agar pelayanan Kecamatan Ratahan kedepannya

mampu menciptakan pelayanan yang memuaskan bagi masyarakat.

Camat Ratahan

JAN HENDRIK TORA, SE Pembina/VI a

NIP. 19580607 198903 1 009