Retensio Plasenta & Retensio Uteri

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    1/35

     Jump.7

    Learning objective

    1. Hemorragic postpartum ( HPPprimer dan HPP sekunder)

    2. Infeksi massa nifas ( P!" #astitis"#etritis" Inversi $teri d%%)

    &. #asa%a' psikiatrik pada massa nifas

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    2/35

    Perdara'an postpartum

    (Postpartum Hemorragic)

    Perdara'an postpartum perdara'an g terjadi segerasete%a' persa%inan me%ebi'i *++ cc g dibagi menjadibentuk primer dan sekunder.

    a. Perdara'an postpartum primer perdara'an da%am 2, jam

    dgn jum%a' *++cc- %ebi'ebabna

     1.atonia uteri

     2.retensio p%asenta

     &.robekan ja%an %a'ir (rupture uteri komp%it"inkomp%it"

    'ematoma parametrium" per%unakan servika%" vagina-vu%vadan perineum)

    b. Perdara'an postpartum sekunder jika perdara'an g tjdsete%a' 2, jam.

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    3/35

    /etensio P%asenta

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    4/35

    Defnisi  P%asenta %a'irter%ambat 0 &+ menit.

    Indikasi plasenta manual

    -  Perdara'an-  Habitua%is HPP

    -  arkosa

    Sebabnya 

    - P%asenta adhesiva

    - P%asenta akreta

    - P%asenta inkreta

    - P%asenta  perkreta

    - P%asenta inkarserata

    Persiapan umum plasentamanual

    -  Pasang infus dan transfusi-  Pertimbangkan untuk rujuk

    Berhasil baik -  $terotonika I3I#-  Pemijatan uterus-   P%asenta %engkap -

    tidak g suda' ke%uar

    Terdapat sisaplasenta :

    -  uretase tumpu%-  Pemijatan

    -  $retonika denganbo%us I3I#

    -  P tamponade

    Plasenta melekat erat -   Adhesiva-    Akreta-  Inkreta

    -  Perkreta

    RETENSIOPLASENTA

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    5/35

    Peraatan p!st partumn!rmal"

    4erikan obat3obatan - 5ntibiotika-  it-6e

    -  $terotonika

    Perdarahan berlan"sun"

    - 5tonia $teri

    -  ampon basa'

    3 Histerektomi - %igasi

    arteri Hipogastrikainterna

    3 Pera8atan postoperasi ang baik

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    6/35

    5tonia $teri

    eadaan %ema'na tonus -kontraksi ra'im gmenebabkan uterus tdk mampu menutup perdara'anterbuka dari tempat imp%antasi p%asenta sete%a' baidan p%asenta %a'ir.

    f.predisposis1. /egangan ra'im ber%ebi'an karena ke'ami%an geme%i"

    po%i'idramnion- anak ter%a%u besar.

    2. e%e%a'an karena persa%inan %ama- persa%inan kasep

    &. e'ami%an grandemu%tipara,. Ibu dgn keadaan umum g je%ek" anemis- menderita

    pen.mena'un

    *. korioamnionitis

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    7/35

    Dia"n!sis $terus tidakberkontraksi"

    perdara'an menguncurderas da%am 8aktu

    singkat

    #akt!r predisp!sisi - 5nemia

    - !istensi ber%ebi'an

    - 5kibat persa%inan

    operatif 

    Tatalaksana umum -  9airan I dan transfusi

    -  $terotonika-  Pemijatan uterus-  ompresi bimanua%

    Reaksi tidakada

    Reaksi adatetapi

    perdarahantetap

    berlan"sun"

    ATONIA $TERI

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    8/35

    Laparat!mi untuk -  Ligasi arteri Hipogastrika

    interna-   $mur muda-  Paritas sedikit

    -  #asi' menginginkan anak-  Histerektomi

    %emun"kinan

    plasentarest 

     - uretase post partum

    - 4o%us uterotonika

    -  ampon uterovaginase%ama 2, jam

    -  /eaksi baik-  ontraksi baik

    -   Perdara'an ber'enti

    Tamp!nbasah

    %!nser&ati'  - 5ntibiotika

    -  9airan I dan transfusioptima%

    -  :bat penerta ;< itamin

    < 6e

    < =i>i baik

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    9/35

    Inversio $teri

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    10/35

     erba%ik dan me%ipatna uterus demikian

    rupa se'ingga %ap. ?ndometriumnadapat tampak 'ingga perineum

    6aktor predisposisi1. =randemu%tipara

    2. #ioma submukosa

    &. Penata%aksanaan ka%a III g kurangtepat

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    11/35

     ingkat inversio uteri

    • Pertama

     Hana sampai osteum uteri internum"dan fundus teraba 'ana %ekukan

    • edua

     e%uru' endometrium terba%ik" tp be%umsampai di%uar perineum" dan fundus

    tidak teraba• etiga

     ?ndometrium sampai ke %uar perineum

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    12/35

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    13/35

    #anifestasi %inik

    • Perdara'an

    • /asa neri" karena tarikan dariperitoneum parieta%is

    • !inding abdomen tegang se'inggasu%it saat pa%pasi fundus

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    14/35

     erapi

    • /eposisi inversio uteri dan memberikan re%aksan(terbuta%ine)

    • 4i%a p%asenta masi' me%ekat " jangan di%epas du%u

    • ete%a' reposisi ber'asi%" tangan da%am 'arustetap dida%am dan menekan fundus uteri. 4erikanoksitosin dan sete%a' terjadi kontraksi " tanganda%am bo%e' dike%uarkan per%a'an agar inversio

    uteri tidak beru%ang.• 4i%a reposisi per vaginam gaga%" maka di%akukan

    reposisi me%a%ui %aparotomi

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    15/35

    L:. 2

    PATOLO(I NI#AS

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    16/35

    etuban Peca' !ini(P!)

    5da%a' peca'na ketuban sebe%um8aktuna tanpa disertai tanda inpartu dansete%a' satu jam tetaptidak diikuti dengaproses inpartu.

    Insidensina terjadi pada 7312A

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    17/35

    ?tio%ogi

    • 6aktor umum infeksi !" perokok"peminum" keadaan sosia% ekonomirenda'.

    • 6aktor keturunan ke%ainan genetik"renda' vit9 dan ion cu da%am serum.

    • 6aktor obstetrik game%i" 'idramnion"

    serviks inkompeten" servikskonisasi(pendek)" dan sefa%ope%vikdisproporsi(kepa%a be%um P5P"

    ke%ainan %etak d%%).

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    18/35

    !iagnosis

    • 5namnesis ri8aat ke%uar cairan pervaginam

    • Pemeriksaan inspeku%o utk pengambi%an cairanpada forniks posterior – itra>in test (%akmus) beruba' menjadi biru

     – 6ern test cairan amnion (tes pakis)

    • 5spirasi cairan ketuban – u%tur cairan amnion

     – Pemeriksaan inter%eukin B

     – 5%fa fetoprotein (konsentrasina tinggi pada cairan

    amnion)

    • $=o%igo'idromnion-an'idromnion 

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    19/35

    %!mplikasi infeksi

    Penatalaksanaan:

    onservatif 

    •  ira' baring-dira8at di /

    • 5ntibiotik (ampisi%in-eritrosin) dosis tinggi

    5ktif

    $ntuk memperpanjang ke'ami%an – ortikosteroid (pematang paru)

     –  oko%itik (mengurangi kontraksi uterus)

     – 5ntibiotik

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    20/35

     erminasi ke'ami%an

    • Induksi persa%inan

    • ectio caesarindikasi ri8aatobstetrik buruk" ke%ainan %etak- baibesar" pro%aps ta%i pusat" infeksiintrauteri" game%i" so%usio p%asenta.

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    21/35

    !eCnisi #iometritis - #etritis

    #etritis ada%a' radangmiometrium. #etritis ada%a' infeksiuterus sete%a' persa%inan ang

    merupakan sa%a' satu penebabterbesar kematian ibu. Penakit initidak berdiri sendiri tetapi

    merupakan %anjutan dariendometritis" se'ingga geja%a danterapina seperti endometritis.

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    22/35

    %asiCkasi

    1. #etritis 5kuta

    #etritis 5kuta biasana terdapat pada abortus septic atau infeksi postpartum.Penakit ini tidak berdiri sendiri" akan tetapi merupakan bagian dari infeksi ang

    %ebi' %uas. erokan pada 8anita dengan endometrium ang meradang(endometritis) dapat menimbu%kan metritis akut. Pada penakit ini miometriummenunjukkan reaksi radang berupa pembengkakan dan inC%trasi se%3se% radang.Per%uasan dapat terjadi %e8at ja%an %imfe atau %e8at trombofeb%itis dan kadang3kadang dapat terjadi abses.

     

    2. #etritis kronik#etritis kronik ada%a' diagnosis ang da'u%u banak dibuat atas dasar

    menometroragia dengan uterus %ebi' besar dari biasa" sakit pinggang dan %eukorea.5kan tetapi pembesaran uterus pada seorang mu%tipara umumna disebabkan o%e'pertamba'an jaringan ikat akibat ke%amin. 4i%a pengobatan ter%ambat atau kurangadekuat dapat menjadi

    a) 5bses pe%vik

    b) Peritonitis

    c) ok septic

    d) !ispareunia

    e) rombosis vena ang da%am

    f) ?mbo%i pu%mona%

    g) Infeksi pe%vik ang mena'un') Penumbatan tuba dan inferti%itas

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    23/35

    6aktor Presdiposisi

    1. Infeksi abortus dan partus

    2. Penggunaan a%at kontrasepsi da%am ra'im&. Infeksi post curettage

     

    =eja%a3geja%a

    =eja%a metristis dan pengobatanna sama dengangeja%a dan penanganan endometritis aitu

    1. !emam

    2. e%uar %oc'ea berbau - puru%ent" keputi'an

    ang berbau

    &. akit pinggang

    ,. eri abdomen

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    24/35

     

    Penatalaksanaan

    1. erapi miometritis 5ntibiotika spektrum %uas

    5mpisi%in 2 gr iv - B jam

    =entamisin * mg kg - bb

    #etronidaso% *++ mg iv - D jam

    2. ProC%aksi antitetanus

    &. ?vakuasi sisa 'asi% konsepsi

    ,. #anajemen5ntibiotik kombinasi

     ransfusi jika diper%ukan

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    25/35

    %!mplikasi

    !apat terjadi penebaran ke jaringan

    sekitarna seperti1. Parametritis (infeksi sekitar ra'im)

    2. a%pingitis (infeksi sa%uran otot)

    &. :oforitis (infeksi indung te%ur)

    ,. Pembentukan pernana'anse'ingga terjadi abses pada tuba

    atau indung te%ur.

     

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    26/35

     )ASTITIS

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    27/35

    1. DefinisiMastitis adalah peradangan payudara yang disertai atau tidak

    disertai infeksi. Penyakit ini biasanya menyertai laktasi, sehingga

    disebut juga mastitis laktasional  atau mastitis puerperalis.

    Paling sering terjadi pada minggu kedua dan ketiga pasca-

    kelahiran, sebagian besar (74% sampai 9%! kasus terjadi dalam

    "# minggu pertama.

    2. Penyebab$da dua penyebab

    ".! &tasis $&',

    #.! 'nfeksi.

    Penyebab primer biasanya akibat stasis $&', sedangkan infeksi

    lebih akibat stagnasi $&' sebagai media pertumbuhan bakteri.

    Penyebab infeksi tersering adalah Staphylococcus aureus.

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    28/35

    3. Klasifikasi

    h)msen et al ("94*! menghitung leuk)sit dan bakteri dalam

    $&' dari payudara dengsn tanda klinis mastitis dan mengajukanklasifikasi sebagai berikut

    (a! Stasis ASI: +akteri "./ml $&' dan 0euk)sit "1/ml $&'

    (b! Mastitis non-infeksiosa: +akteri "./ml $&' dan 0euk)sit

    2"1

    /ml $&'(c! Mastitis infeksiosa: +akteri 2"./ml $&' dan 0euk)sit

    2"1/ml $&'

    4. Faktor Predisposisi3akt)r utama yang meningkatkan resik) mastitis berkaitan

    dengan teknik menyusui, yaitu kenytan yan! baik dan

    pen!elaran ASI yan! efektif . 3akt)r-fakt)r lain yang diduga

     berperan antara lain

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    29/35

    a. "#r

    &tudi retr)spektif menunjukkan kejadian sering pada usia #"-

    tahun, pada studi lain -4 tahun.

    b. ParitasPrimipara lebih beresik), mungkin berkaitan dengan pemahaman

    teknik menyusui.

    $. Seran!an berlan!

    &ekitar 4-4% anita menderita satu atau lebih serangansebelumnya, akibat teknik menyusui yang tidak diperbaiki.

    d. %i&i

    $supan garam dan lemak yang tinggi, serta mikr)nutrien (5it. 6, $

    dan selenium! yang buruk sering diduga sabagai fakt)r.e. Peker'aan

    anita yang bekerja purnaaktu di luar rumah lebih rentan.

    f. (ra#a

    Merusak jaringan kelenjar dan saluran susu.

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    30/35

    ). (atalaksana- &tasis $&' membaik dengan terus menyusui.

    - Mastitis n)n-infeksi)sa membutuhkan tindakan pemerasan $&'

    setelahmenyusui.

    - Mastitis infeksi)sa peng)batan efektif dengan pemerasan $&'

    dan antibi)tik sistemik (eritr)misin, flukl)ksasilin, dll!.

    - $nalgesik (ibupr)fen, parasetam)l! terkadang digunakan.

    - indakan bedah dilakukan jika sudah terbentuk abses.

    P*+(I+%: 86dukasi tentang teknik menyusui dan memeras $&'

    yang tepat.8

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    31/35

    L:.& #asa%a' psikiatrik pada masa

    ifas

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    32/35

    454E 4L$?

    • indroma gangguan menta% ringan" namun jika terusber%anjut akan beresiko menjadi depresi danpsikosis post partum.

    • 4iasana terjadi pada 'ari ke3& sampai ke3* post

    partum.• Insidensina sekitar *+A pada perempuan ang

    me%a'irkan.

    • 4iasana 'ana muncu% sementara 8aktu akni

    sekitar 2 'ari sampai 2 minggu sejak ke%a'iran baiang ditandai dengan geja%a3geja%a sebagai berikutsedi'" cemas tanpa sebab" menangis" tidak sabar"tidak percaa diri" muda' tersinggung" dan merasakurang menaangi baina.

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    33/35

    6aktor3faktor ang menebabkan babb%ues

    o 6aktor 'ormona%.

    o 6aktor demograCk.

    o Penga%aman proses ke'ami%an danpersa%inan.

    o 6aktor psiko%ogis.

    o 6aktor Csik.

    o

    6aktor sosia%.

    ciri 4ab b%ues !epresi post partum

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    34/35

    insiden *+A pada perempuan angme%a'irkan

    1+A pada perempuan angme%a'irkan

    8aktu onset &3* 'ari sete%a' me%a'irkan &3B bu%an sete%a' me%a'irkan

    durasi ber'ari3'ari sampai berminggu3minggu

    berbu%an3bu%an sampai berta'un(ka%au tidak terapi)

    stressor terkait tidak ada a" terutama tidak adanadukungan

    pengaru' sosia% budaa tidak ada erat kaitanna

    ri8aat gangguan mood tidak ada kaitanna ada kaitanna

    menangis a a

    %abi%itas mood a ering ada" kadang3kadang moodse%a%u depresif 

    an'edonia tidak a

    gangguan tidur kadang3kadang 'ampir se%a%u

    pikiran bunu' diri tidak ada kadang3kadang

    pikiran untuk mencederaibai

     jarang sering

    rasa bersa%a' tidak ada-ringan sering ada dan ber%ebi'an

  • 8/20/2019 Retensio Plasenta & Retensio Uteri

    35/35