Revolusi Mental

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Perubahan Karakter Bangsa

Citation preview

  • KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

    SOSIALISASI GERAKAN NASIONAL REVOLUSI MENTAL

    Jakarta, 21 Agustus 2015

  • REVOLUSI MENTAL

    Revolusi mentalmerupakan suatu gerakan seluruhmasyarakat (pemerintah &rakyat)dengan cara yangcepat untuk mengangkat kembali nilainilai strategisyangdiperlukan oleh Bangsa dan Negarauntuk mampumenciptakan ketertiban dan kesejahteraan rakyatsehingga dapatmemenangkanpersaingandieraglobalisasi.RevolusiMentalmengubahcarapandang,pikiran,sikap,perilakuyangberorientasipadakemajuandankemodernan,sehinggaIndonesiamenjadibangsabesardanmampuberkompetisidenganbangsabangsalaindidunia.RevolusiMentalmengubahcara pandang,pikiran,sikap,perilakuyangberorientasipadakemajuandan kemodernan,sehinggaIndonesiamenjadibangsabesardanmampuberkompetisidenganbangsabangsalaindidunia. 1

  • 2

  • 3

  • KONTEKS HISTORIS

    4

    Dalam perjalanan sejarah Indonesiagagasan revolusi mentaltidakbisa dipisahkan dari Presiden Soekarno.Sebagai pencetus danpengonsepnya,gagasan revolusi mentalmulai dikumandangkan BungKarno pada tahun 1957.Soekarno memandang saat itu revolusinasional Indonesiasedang mandekpadahal tujuan revolusi belumtercapai.

    Adabeberapa faktor yangmenyebabkan revolusi itu mandek:1. Penurunan semangat dan jiwa revolusioner para pelaku revolusi

    baik rakyat maupun pemimpin nasional2. Pemimpin politik masa itu masih mengidap penyakit warisan

    kolonial seperti hollands denken atau gaya berpikir penjajahBelanda

    3. Penyelewenangan dilapangan ekonomi,politik,dan kebudayaan

  • PENDAPAT TENTANG REVOLUSI MENTAL?

    PENDAPAT BUNG KARNO TENTANG REVOLUSI MENTAL

    Revolusi Mental merupakan satu gerakan untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru, yang berhati putih, berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, berjiwa api yang menyala-nyala

    PENDAPAT JOKO WIDODO TENTANG REVOLUSI MENTAL

    Untuk lebih memperkokoh kedaulatan, meningkatkan daya saing dan mempererat persatuan bangsa, Kita perlu melakukan Revolusi Mental

    5

  • VISI&MISIPEMERINTAHANJOKOWI JK

    Visi:Terwujudnya IndonesiayangBerdaulat,Mandiri,danBerkepribadian Berlandaskan Gotong Royong

    Misi:1. Mewujudkan keamanan nasional yg mampu menjaga kedaulatan wilayah,menopang

    kemandirian ekonomi dgn mengamankan sumberdaya maritim &mencerminkankepribadian Indonesiasbg negara kepulauan.

    2. Mewujudkan masy maju,berkeseimbangan &demokratis berlandaskan negarahukum.

    3. Mewujudkan politik LNbebasaktif &memperkuat jatidiri sbg negara maritim.4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesiayg tinggi,maju,&sejahtera.5. Mewujudkan Bangsa yangberdaya saing.6. Mewujudkan Indonesiamenjadi negara maritim yg mandiri,maju,kuat,dan

    berbasiskan kepentingan nasional.7. Mewujudkan masyarakat yangberkepribadian dalam kebudayaan.

    6

  • 9AGENDAPRIORITAS(NAWACITA)1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan

    memberikan rasaaman pada seluruh warga negara2. Membuat Pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola

    Pemerintahan yangbersih,efektif,demokratis,dan terpercaya3. Membangun Indonesiadari pinggiran dengan memperkuat daerah

    daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan4. Menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan

    penegakan hukum yangbebas korupsi,bermartabat dan terpercaya5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing dipasar

    Internasional7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakan sektor sektor

    strategis ekonomi domestik8. Melakukan revolusi karakter bangsa9. Memperteguh kebhinekaan&memperkuat restorasi sosial Indonesia.

    7

  • Penguatan Karakter dan Jati Diri BangsaKarakter Yang diharapkan (UU RPJPN 2005-2025) : Tangguh,

    Kompetitip, berakhlak mulia, bermoral, bertoleran, bergotong royong, patriot, dinamis, berbudaya, dan berorientasi Iptek berdasarkan Pancasila dan dijiwai oleh iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.Pemahaman terhadap sejarah, nilai-nilai luhur budaya bangsa

    menjadi landasan untuk memperkuat kehidupan yang harmonis. Hal tersebut merupakan salah satu upaya revolusi mental untuk memperkuat karakter dan jatidiri bangsa. Revolusi mental merupakan bentuk strategi kebudayaan yang

    berperan memberi arah bagi tercapainya kemaslahatan hidup berbangsa dan bernegara

    9

  • 10

    REVOLUSI MENTAL:SEBAGAI AGENDA STRATEGIS PEMBANGUNAN

    AncamanTerhadapWibawaNegara

    KelemahanSendiPerekonomianNegara

    IntoleransidanKrisisKepribadianBangsa

    EKSISTENSI NKRI

    AGENDA PEMBANGUNAN NASIONAL: REVOLUSI MENTAL

    NAWACITA 8: Melakukan Revolusi Karakter Bangsa

  • Mengubah Cara Pandang, Pikir dan sikap, perilaku dan cara kerja

    TUJUAN REVOLUSI MENTAL

    Membangkitkan kesadaran dan membangun sikap optimistik

    Mewujudkan Indonesia yang berdaulat, berdikari, dan berkepribadian

    1

    2

    3

    11

  • 8 PRINSIP REVOLUSI MENTAL

    1. Bukan Proyek tapi gerakan sosial

    2. Ada tekad politik untuk menjamin kesungguhan pemerintah

    3. Harus Bersifat lintas-sektoral

    4. Bersifat partisipatif (kolaborasi pemerintah, masyarakat sipil,

    sektor privat, dan akademisi)

    5. Diawali dengan pemicu (value attack)

    6. Desain program harus ramah pengguna, popular, menjadi bagian

    dari gaya hidup, dan sistemik-holistik (berencana-semesta)

    7. Nilai-nilai yang dikembangkan bertujuan mengatur kehidupan

    sosial (moralitas publik)

    8. Dapat diukur dampaknya13

  • FOCAL POINT REVOLUSI MENTAL

    1. Menko PMK, Mengkoordinasikan GNRM(Arahan Presiden pada Sidang Kabinet31 Januari 2015)

    2. Dalam pelaksanaannya, Menko PMK dibantuKelompok Kerja RM.

    3. K/L dan daerah diminta menunjuk PIC danmembentuk gugus tugas (sebagai agenpelaku revolusi mental)

    14

  • 15

  • 16

    Etos Kerja

  • 17

  • 17POLA PIKIR REVOLUSI MENTAL

    REVOLUSI MENTAL

    PEROMBAKAN: CARA

    BERPIKIR CARA KERJA CARA HIDUP

    SELARAS denganTRISAKTI dansemangat kemajuanserta tuntutan revolusinasional

    GERAKAN HIDUP BARUPRAKTEK 3 NILAI REVOLUSI MENTAL: Integritas Etos Keras Gotong Royong

    18

  • STRATEGI INTERNALISASI3 NILAI REVOLUSI MENTAL

    1

    2

    3

    4

    JALUR BIROKRASI

    JALUR PENDIDIKAN

    JALUR SWASTA

    JALUR KELOMPOK MASYARAKAT

    19

  • STRATEGI INTERNALISASI 3 NILAI REVOLUSI MENTAL

    I. JALUR BIROKRASIINTERNALISASI 3 NILAI REVOLUSI MENTALPADA KEMENTERIAN/LEMBAGA MELALUI :1. PEMBENTUKAN GUGUS TUGAS DAN PIC2. TERSUSUNNYA PROGRAM, KEGIATAN

    NYATA , DAN INDIKATOR K/L, BERBASIS NILAI-NILAI REVOLUSI MENTAL.

    3. PENINGKATAN PELATIHAN RM DI BADAN DIKLAT/PUSDIKLAT/BALAI DIKLAT

    4. MENJADI CONTOH TAULADAN (ROLE MODEL)

    20

  • STRATEGI INTERNALISASI 3 NILAI REVOLUSI MENTAL

    II. JALUR PENDIDIKAN MEMPERKUAT KURIKULUM PENDIDIKAN

    KEWARGAAN PADA SEMUA JENJANG, JENIS DAN JALUR PENDIDIKAN, UNTUK MEMBANGUN INTEGRITAS, MEMBENTUK ETOS KERJA KERAS DAN SEMANGAT GOTONG ROYONG

    EKTRA KURIKULER REVOLUSI MENTAL DI SEKOLAH

    MENINGKATNYA SARANA PENDIDIKAN YANG MERATA

    MENINGKATNYA KOMPETENSI GURU DALAM MENDUKUNG REVOLUSI MENTAL

    21

  • 1. Memperkuat kemitraan antara pengusaha kecil dengan pengusahabesar.

    2. Insentif pengurangan pajak bagi pengusaha Indonesia yang mengembangkan produk lokal inovatif

    3. Instruksi Presiden kepada pengusaha media untuk berkolaborasimempromosikan revolusi mental ( pemasangan iklan, iklan produk, in-line text)

    4. Mendukung inisiatif usaha kecil menengah menbuka pasar/sentrayang menjual produk lokal yang inovatif, kreatif dan hargaterjangkau.

    5. Pengembangan lembaga keuangan mikro di desa.

    III. JALUR SWASTA /PENGUSAHA

    22

    STRATEGI INTERNALISASI 3 NILAI REVOLUSI MENTAL

  • IV. JALUR KELOMPOK MASYARAKAT1. Pembudayaan 3 nilai Revolusi Mental melalui kelompok

    masyarakat seperti: Lembaga Sosial, Komunitas Seni Budaya, Komunitas Kreatif, Karang Taruna, BKB (Bina Keluarga Balita), Kelompok Tani, PKK, Remaja Mesjid, Posyandu, Komunitas, dll.

    2. Internalisasi nilai RM melalui paket pertemuan kelompok(modul), dengan berbagai media dan metoda seperti; diskusi kelompok, ceramah, kasus, games, bermain peran, online (sesuai buku pedoman yang akan disiapkan bagi fasilitator)

    3. Membangun Role Model.4. Apresiasi terhadap Kelompok Masyarakat5. Keteladanan oleh tokoh maupun masyarakat lainnya.

    23

    STRATEGI INTERNALISASI 3 NILAI REVOLUSI MENTAL

  • SIAPA PELAKU REVOLUSI MENTAL? SISTEM SEPERTI APA?

    Pelaku Revolusi Mental adalah seluruh rakyat Indonesia.

    Aparat Pemerintah sebagai PELOPOR

    Sistem yang dapat membangun integritas, etos kerja, dan gotong

    royong.

    Birokrasi Pemerintah sebagai Sistem Membangun

    PELOPOR REVOLUSI MENTAL

    24

  • 24

    PEROMBAKAN: CARA BERPIKIR + CARA KERJA + CARA HIDUP

    Apa yang harus dilakukanagar terjadi perombakan caraberpikir, cara kerja, dan cara

    hidup yang membangunINTEGRITAS Aparat Negara

    dan Birokrasi?

    INTEGRITAS

    Apa yang harus dilakukanagar terjadi perombakan caraberpikir, cara kerja, dan cara

    hidup yang membangunETOS KERJA Aparat Negara

    dan Birokrasi?

    Apa yang harus dilakukanagar terjadi perombakan caraberpikir, cara kerja, dan cara

    hidup yang membangunGOTONG ROYONG Aparat

    Negara dan Birokrasi?

    Bagaimana Publik dapatmenilai dan melihat telah

    terjadi perombakan tersebut?

    Bagaimana Publik dapat menilai dan melihat telah

    terjadi perombakan tersebut?

    Bagaimana Publik dapat menilai dan melihat telah

    terjadi perombakan tersebut?

    ETOS KERJA GOTONG ROYONG

    PROGRAM KERJA MEMBANGUN INTEGRITAS

    INDIKATOR INTEGRITAS

    PROGRAM KERJA MEMBANGUN ETOS KERJA

    INDIKATOR ETOS KERJA

    PROGRAM KERJA MEMBANGUN GOTONG ROYONG

    INDIKATOR GOTONG ROYONG

    BAGAIMANA IMPLEMENTASI REVOLUSI MENTAL

    25

  • 26

  • 27

  • Indikator Keberhasilan

    Kepuasan warga terhadap pelayanan publik meningkatStandar pelayanan publik meningkatDaya saing produk lokal dan konsumsi dalam negri meningkatKerukunan warga meningkatKerjasama dan partisipasi dalam pembangunan meningkatKualitas hidup dan kepercayaan diri masyarakat meningkatPenyederhanaan prosedur playanan publikKeterbukaan informasiMeningkatnya kepastian pelayananEfisiensi biaya pelayanan

    31

  • Kementerian PUPR Tagline merupakan bagian dari iklan yang bertujuan agar iklantersebut mudah diingat oleh konsumen. Dalam suatu iklan taglinememegang peranan penting.Tagline adalah kalimat singkat sebagai penutup teks inti yangmenyimpulkan secara singkat tujuan komunikasi suatu iklan. Taglinemerupakan suatu ungkapan pendek berisi pesan yang padat danmudah diingat.Tagline sama dengan slogan, atau jargon dalam iklan. Penggunaantagline untuk memperkuat kemampuan iklan dalam mengeksekusi(mencapai sasarannya) yaitu memengaruhi konsumen untukmenggunakan produk yang diiklankan.Tagline yang digagas tidak berhenti pada Slogan saja, dandiharapkan diimplementasikan sebagai bukti keberhasilan awalditiap lini program.

    CONTOH TAGLINE REVOLUSI MENTAL

    40

  • Tagline UtamaKemenko PMK

    Revolusi Mental : Integritas, Etos Kerja, Gotong Royong. Revolusi Mental: Gerakan Hidup Baru Untuk Indonesia Baru. Revolusi Mental : We Need To Change. Revolusi Mental : Untuk Indonesia Baru dan Manusia Baru. Revolusi Mental : Gerakan Hidup Baru Untuk Indonesia Berintegritas. Revolusi Mental : Gerakan Hidup Baru Untuk Indonesia JujurRevolusi Mental : Integritas, Etos Kerja, Gotong Royong. Revolusi Mental : Gotong Royong, Cermin Budaya BangsaRM : Indonesia Berintegritas, Indonesia Jujur. RM : Indonesia Berintegritas, Indonesia BerkarakterRM : Indonesia Bekerja, Indonesia HebatRM : Indonesia Inovatif, Indonesia Produktif. Revolusi Mental : Mari Jujur, Stop KorupsiRevolusi Mental : Gotong Royong Untuk Indonesia Bersih.

    41

  • TERIMA KASIH