4
BAB III DARAH & SIRKULASI 3.1. Pendahuluan Sistem sirkulasi hewan mamalia telah diteliti oleh banyak pakar di abad 19 dan 20. Pengetahuan modern tentang sistem sirkulasi ini didasari dengan penemuan pada abad 17 oleh William Harvey, tetapi ratusan tahun sebelumnya, yaitu pada abad 11 seorang ahli fisika dan teologi bernama Ibnu Al Nafis telah memaparkan sistem sirkulasi pada mamalia secara akurat. Walaupun kini perkembangan sains tentang fungsi darah dan sirkulasi sangat pesat, didalam buku ini hanya dipaparkan aspek-aspek dasar saja dengan pendekatan komparatif. Setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan mengerti dan dapat menjelaskan komposisi dan fungsi darah pada berbagai hewan, macam-macam sistem sirkulasi dan fungsinya. Setelah materi organik kompleks dipecah menjadi molekul sederhana melalui proses pencernaan didalam tubuh hewan,

Sampel Latihan Tulis Tangan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

r

Citation preview

BAB III DARAH & SIRKULASI 3.1. Pendahuluan Sistem sirkulasi hewan mamalia telah diteliti oleh banyak pakar di abad 19 dan 20. Pengetahuan modern tentang sistem sirkulasi ini didasari dengan penemuan pada abad 17 oleh William Harvey, tetapi ratusan tahun sebelumnya, yaitu pada abad 11 seorang ahli fisika dan teologi bernama Ibnu Al Nafis telah memaparkan sistem sirkulasi pada mamalia secara akurat. Walaupun kini perkembangan sains tentang fungsi darah dan sirkulasi sangat pesat, didalam buku ini hanya dipaparkan aspek-aspek dasar saja dengan pendekatan komparatif. Setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan mengerti dan dapat menjelaskan komposisi dan fungsi darah pada berbagai hewan, macam-macam sistem sirkulasi dan fungsinya. Setelah materi organik kompleks dipecah menjadi molekul sederhana melalui proses pencernaan didalam tubuh hewan, selanjutnya molekul tersebut diabsorpsi dan didistribusikan ke seluruh bagian tubuh yang membutuhkannya. Hewan uniseluler dan yang berukuran kecil tidak memiliki masalah jarak antara bagian tubuhnya, sehingga distribusi sari-sari makanan dan materi lain yang dibutuhkan oleh tubuh dapat dengan cara difusi dan tidak memerlukan sistem pengangkutan. Difusi hanya bermanfaat jika jarak yang ditempuh oleh molekul sangat pendek tetapi untuk jarak tempuh yang jauh hal itu memakan waktu yang lama. Menurut persamaan difusi Einstein, waktu yang dibutuhkan oleh molekul untuk mencapai jarak tertentu dengan difusi sebanding dengan kuadrat jarak tersebut. Menggunakan persamaan tersebut dapat diketahui bahwa pada suhu 37 0C, molekul glukosa dalam larutan membutuhkan waktu 5 detik untuk berdifusi sejauh 100 m. Jarak antara jantung dan kaki manusia bolak-balik jika ditempuh oleh molekul secara difusi mebutuhkan waktu selama lebih dari 60 th. Hal ini tidak memungkinkan untuk berlangsungnya proses fisiologi secara normal. Jadi, untuk hewan multiseluler tidak mungkin hanya mengandalkan difusi untuk perpindahan molekul didalam tubuhnya, tetapi hewan uniseluler masih memungkinkan mengandalkan difusi untuk perpindahan molekul. Pada hewan multiseluler yang berukuran besar jarak antar organ dan antar sel-selnya merupakan masalah dan oleh sebab itu memerlukan sistem pengangkutan yang membantu distribusi zat-zat yang dibutuhkan oleh sel-sel dalam tubuh. Sistem pengangkutan ini biasanya berupa sistem sirkulasi yang terdiri atas darah dan saluran darah yang bercabang-cabang ke seluruh tubuh. Hewan yang berukuran besar untuk menggerakkan cairan ke seluruh tubuhnya membutuhkan pengangkutan konvektif. Hal ini memungkinkan cairan dalam tubuh mengangkut zat pada jarak yang jauh lebih cepat dibandingkan dengan difusi. Sistem sirkulasi manusia dapat menggerakan 1 ml darah dari jantung ke kaki bolak-balik dalam waktu 60 detik, jauh lebih cepat dibandingkan dengan difusi saja yang membutuhkan waktu 60 tahun!!! Darah merupakan jaringan, seperti halnya jaringan lainnya yaitu saraf dan otot maka darah juga merupakan kumpulan sel serupa yang terspesialisasi untuk melakukan fungsi tertentu dalam tubuh. Namun, tidak seperti jaringan lainnya, darah merupakan cairan yang memiliki korpuskula yang tersuspensi dalam plasma. Untuk dapat berfungsi sebagaimana mestinya darah pada berbagai hewan vertebrata memerlukan sistem sirkulasi yang terdiri atas kapiler, jantung sebagai pemompa danan darah.