5
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) Hari / Tanggal Jam / Waktu Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Sasaran Penyuluh : : : : : : Senin, 22 Desember 2014 10.00-11.00 WIB (60 Menit) Pedoman persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan Bagaimana proses persalinan yang benar Masyarakat Desa I. Tujuan Instruksional Umum (TIU ) Setelah mendapatkan penyuluhan tentang Persalinan yang benar, diharapkan masyarakat desa mengerti dan memahami tentang bagaimana seharusnya persalinan dilakukan dengan benar yaitu ditolong oleh tenaga keesehatan (Bidan, Dokter spesialis kandungan). II. Tujuan Instruksional Khusus ( TIK ) Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan tentang Persalinan yang benar, diharapkan masyarakat desa akan dapat : 1. Mengerti dan memahami arti dari bagaimana persalinan yang benar 2. Mengetahui bahaya persalinan tanpa pertolongan dari tenaga kesehatan (Bidan, Dokter spesialis kandungan) III. Garis-garis Besar Materi 1. Pengertian persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan 2. Bagaimana persalinan yang benar 3. Bahaya persalinan tanpa pertolongan dari tenaga kesehatan (Bidan, Dokter spesialis kandungan) IV. Metode

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Terima Kasih

Citation preview

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Hari / Tanggal

Jam / Waktu

Pokok Bahasan

Sub Pokok Bahasan

Sasaran

Penyuluh

Tempat:

:

:

:

:

:

:Senin, 22 Desember 201410.00-11.00 WIB (60 Menit)Pedoman persalinan ditolong oleh tenaga kesehatanBagaimana proses persalinan yang benarMasyarakat DesaMahasiswa dan MahasiswiBalai Desa

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU )

Setelah mendapatkan penyuluhan tentang Persalinan yang benar, diharapkan masyarakat desa mengerti dan memahami tentang bagaimana seharusnya persalinan dilakukan dengan benar yaitu ditolong oleh tenaga keesehatan (Bidan, Dokter spesialis kandungan).II. Tujuan Instruksional Khusus ( TIK )

Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan tentang Persalinan yang benar, diharapkan masyarakat desa akan dapat :1. Mengerti dan memahami arti dari bagaimana persalinan yang benar2. Mengetahui bahaya persalinan tanpa pertolongan dari tenaga kesehatan (Bidan, Dokter spesialis kandungan)

III. Garis-garis Besar Materi

1. Pengertian persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan2. Bagaimana persalinan yang benar3. Bahaya persalinan tanpa pertolongan dari tenaga kesehatan (Bidan, Dokter spesialis kandungan)IV. Metode

1. Ceramah

2. Tanya jawab

V. Media dan Alat Peraga

1. Flip Chart

2. Brosur / Poster3. Phantom persalinan / melahirkanVI. Proses Kegiatan Penyuluhan

NoKegiatanRespon Klien

1Pembukaan (10 menit)

Menyampaikan Salam

Memperkenalkan diri

Menjelaskan Tujuan

Kontrak Waktu

Test awal/a persepsi Membalas Salam

Mendengarkan

Memberi Respon

2Inti (40 menit)

Menjelaskan tentang : 1. Pengertian Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan 2. Bagaiman persalinan yang benar 3. Bahaya persalinan tanpa pertolongan dari tenaga kesehatan Tanya Jawab Mendengarkan

dengan Penuh

perhatian

3Penutup (10 menit)

Menyimpulkan hasil penyuluhan

Evaluasi (Test Akhir, observasi) Memberi Salam PenutupMenanyakan yang belum jelas

Aktif Bersama menyimpulkan

Membalas salam

VII. Evaluasi

a. Mengajukan pertanyaan lisan

Tes awal-Apa yg dimaksud dengan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan-Bagaimana persalinan yang benar-Apa bahayanya bila persalinan dilakukan tanpa pertolongan dari tenaga kesehatan Tes akhir, dengan cara mengajukan pertanyaaan yg sama dengan tes awalb. Observasi

Respon/tingkah laku masyarakat saat diberi pertanyaan: Apakah mereka diam atau menjawab (benar atau kurang tepat)

Masyarakat antusias tidak Masyarakat mengikuti dengan baik atau terlihat bosan Masyarakat mengajukan pertanyaan atau tidak

LAMPIRANMATERI PENYELUHUAN

PEDOMAN PENGGUNAN OBAT

A. Pengertian

Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan adalah persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan (Bidan, Dokter spesialis kandungan)

B. Cara penggunaan Obat

1. Selalu tenang (tidak pani, stres)2. Selalu berdoa

3. Ditolong oleh tenaga kesehatan

4. Olahraga kecil

5. Latihan relaksasi

6. Latihan pernafsan

7. Perencanaan yang baik

C. Bahaya persalinan tanpa pertolongan tenaga kesehatanPraktik-praktik oleh tenaga kesehatan non medis (dukun bayi) sering merugikan pasien karena pada umumnya mereka belum terlatih dan hanya mengandalkan ilmu tradisonal yang di wariskan turun-temurun dalam menolong persalinan.Praktik-praktik tradisonal dukun bayi yang merugikan pasien yaitu :

1) Bila pasien ingin mengedan, disuruh mengedan dengan satu tangan menjaga bayi di depan vulva, ada yang hanya menyuruh mengedan saja.2) Mendorong-dorong perut ibu sewaktu ia mengedan.

3) Memasukkan tangan ke dalam jalan lahir tanpa menggunakan sarung tangan.

4) Bila anak telah lahir, tali pusat ke arah badan anak, kemudian baru ditolong setelah plasenta lahir dilakukan pemotongan 3 jari dari umbilicus.

5) Pemotongan tali pusat dilakukan dengan sembilu.

6) Di atas tali pusat yang akan dipotong ditempatkan sepotong kunyit, jadi sembilu memotong kunyit dahulu kemudian baru tali pusat.

7) Pengikatan tali pusat dengan tali kasur.

8) Menarik-narik ari-ari (plasenta).

9) Tali pusat yang sudah dipotong dipopoki dengan daun sirih.

10) Melarang ibu untuk menghindari makan telur.Melakukan pemijatan pada daerah perut setelah bersalin.Kepustakaan1. Meilani, Niken dkk. 2009. Kebidanan Komunitas. Jakarta : Salemba Medika2. Klikhary.com (2012/07/011/phbs-no-1-persalinan-ditolong-oleh-tenaga-kesehatan/3. Tryasparamita.blogspot.com/2013/03/bahaya-persalinan-di-dukun-bayi.html