8
Konfigurasi dan Instalasi ThinClient NComputing 19.33 ibrahim langsung aja,oke!!! Konfigurasi Server nComputing. Konfigurasi pada sisi server nComputing adalah sebagai berikut: 1. Pembuatan User Pembuatan user di sini adalah pembuatan user XP seperti biasa yaitu melalui Control Panel, User Accounts, kemudian Create New Account. Account type yang dipilih adalah limited.

Setting nct

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Setting nct

Konfigurasi dan Instalasi ThinClient NComputing

19.33 ibrahim

langsung aja,oke!!!

Konfigurasi Server nComputing.

Konfigurasi pada sisi server nComputing adalah sebagai berikut:

1. Pembuatan User

Pembuatan user di sini adalah pembuatan user XP seperti biasa yaitu melalui Control Panel,

User Accounts, kemudian Create New Account. Account type yang dipilih adalah limited.

Page 2: Setting nct

1. Konfigurasi user pada NCT-2000-XP Console

Konfigurasi pada NCT-2000-XP Console dilakukan untuk menentukan dan memperbolehkan

user XP yang dibuat bisa digunakan untuk login melalui terminal thin client.

Konfigurasi user privileges thin client pada NCT Console adalah sebagai berikut:

a. Membuka aplikasi NCT-2000-XP Console

Page 3: Setting nct

b. Setting privileges melalui menu Local Computer Policy – Computer Configuration –

Windows Setting – Security Settings – Local Policies – User Right Assignment - Allow Logon

through Terminal Server.

Pada opsi Allow Logon through Terminal Server, user XP yang telah dibuat didaftarkan agar

bisa login melalui terminal thin client, yaitu dengan cara meng-klik menu Allow Logon through

Terminal Server – Add User or Group, kemudian mengisikan nama user di kolom Enter Object

Name to Select. Selanjutnya adalah meng-klik Check Names.

Page 4: Setting nct

c. Menyimpan

konfigurasi penambahan user dengan cara meng-klik OK lalu mengklik Apply.

d. Konfigurasi selanjutnya adalah disabled akses Control Panel dari terminal thin client.

Konfigurasi ini bertujuan untuk mencegah user melakukan perubahan konfigurasi pada system

server. Setting akses Control Panel ini ada di Menu Local Computer Policy – Administrative

Templates – Control Panel – Prohibit Access to Control Panel.

Supaya user tidak bisa mengakses Control Panel melalui terminal thin client, maka pada opsi

setting Prohibit Access to Control Panel adalah Enabled.

e. Menyimpan konfigurasi penambahan user dengan cara mengklik Apply lalu OK.

3. Instalasi Deep Freeze

a. Instalasi Deep Freeze di server nComputing dilakukan untuk meminimalisasi

terjadinya kerusakan pada system server.

Page 5: Setting nct

b. Setting password DeepFreeze

4. Setting IP Address

Ada dua konfigurasi IP Address pada sisi server nComputing, yaitu IP Address yang terhubung

dengan jaringan lokal yang selanjutnya terkoneksi dengan internet dan IP Address yang

terhubung dengan hub. Hub inilah yang kemudian menghubungkan server dengan setiap

terminal thin client.

Konfigurasi terminal thin client nComputing

Konfigurasi pada sisi terminal thin client adalah sebagai berikut:

Page 6: Setting nct

1. Konfigurasi IP Address

Agar bisa tersambung dengan server nComputing, setiap terminal thin client harus diberi IP

Address. Konfigurasi IP Address ini dilakukan dengan cara menghidupkan thin client kemudian

memilih menu Option – Setup – Network – IP Address. Setting yang dipilih adalah Use Static IP

Address. Kolom IP Address adalah kolom untuk mengisikan alamat IP Address dari setiap

terminal sesuai dengan scenario kerja yang telah dibuat. Sedangkan kolom Gateway adalah

kolom untuk mengisikan subnet mask dari IP Address yang dimasukkan ( bukan IP gateway dari

jaringan tersebut).

Konfigurasi IP Address pada masing-masing terminal thin client adalah sebagai berikut:

1. Thin client anjungan1

IP Address : 192.168.55.71

Gateway : 255.255.255.0

2. Thin client anjungan2

IP Address : 192.168.55.72

Gateway : 255.255.255.0

3. Thin client anjungan3

IP Address : 192.168.55.73

Gateway : 255.255.255.0

4. Thin client anjungan4

IP Address : 192.168.55.74

Gateway : 255.255.255.0

5. Thin client anjungan5

IP Address : 192.168.55.75

Gateway : 255.255.255.0

2. Konfigurasi Connection Profile

Konfigurasi selanjutnya adalah konfigurasi connection profile. Konfigurasi ini antara lain untuk

mengatur user auto login pada terminal thin client. Konfigurasi ini ada di Setup – Option. Pada

Server Connection List, server yang dipilih adalah Autodetection, lalu Edit.

Page 7: Setting nct

3. Akan muncul jendela Server Connection Profile. Kolom user name digunakan untuk

menentukan user auto login terminal thin client. Dengan mengatur user auto login ini, maka

ketika thin client dihidupkan, maka user akan akan login sesuai dengan konfigurasi yang telah

dibuat pada kolom ini.

Setting selanjutnya adalah Program yang akan berjalan secara otomatis begitu thin client

dihidupkan. Opsi Desktop dipilih agar setelah thin client dinyalakan, akan muncul tampilan

desktop seperti biasa.

4. Seting selanjutnya ialah konfigurasi resolution, color depth, refreshrate dan compability.

Page 8: Setting nct

5. Seting selanjutnya ialah konfigurasi password. Setting password ada pada Option – Setup –

Password.

6. Menyimpan semua konfigurasi yang telah dibuat dengan menekan tombol OK.

7. Apabila koneksi berhasil maka akan muncul tampilan seperti ini:

Try it!!!Keep spirit n be smart on blogging!!wasalam