Upload
fery-azwar
View
5
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
pengertian sikap
Citation preview
Sikap merupakan reaksi atau respons yang masih tertutup dari
seseorang terhadap suatu stimulus atau objek (notoatmodjo, 2012)
menurut Wahit dkk 2007 sikap adalah merupakan reaksi atau respon
seseorang terhadap suatu stimulus atau objek. Sikap dalam kehidupan
sehari-hari adalah merupakan reaksi yang bersifat emosional terhadap
stimulus sosial.
Newcomb dalam notoatmodjo 2010 menyatakan, bahwa sikap
merupakan kesiapan atau kesediaan untuk bertindak, dan bukan
merupakan pelaksanaan motif tertentu. Dalam kata lain, fungsi sikap
belum merupakan tindakan ( reaksi terbuka) atau aktivitas, akan tetapi
merupakan presdisposisi perilaku (tindakan) atau reaksi tertutup.
Alport, dalam wahit dkk 2007 menjelaskan bahwa sikap
mempunyai 3 komponen utama yaitu:
1. Kepercayaan atau keyakinan, ide dan konsep terhadap suatu
objek.
2. Kehidupan emosional atau evaluasi emosional terhadap
suatu objek.
3. Kecenderungan untuk bertindak (trend to behave)
Ketiga komponen tersebut secara bersama-sama membentuk
sikap yang utuh (total attitude). Sedangkan sikap dikaitkan dengan
pendidikan berarti sikap atau tanggapan peserta didik terhadap materi
pendidikan yang diberikan.
Menurut Notoatmodjo 2010, seperti halnya pengetahuan , sikap
juga mempunyai tingkat-tingkat bedasarkan intensitasnya, sebagai
berikut:
a. Menerima (receiving) : menerima diartikan bahwa seseorang
atau subjek mau menerima stimulus yang diberikan (objek)
b. Menanggapi (responding) : menanggapi disini diartikan
memberikan jawaban atau tanggapan terhadap pertanyaan
atau objek yang dihadapi.
c. Menghargai (valuing) : menghargai diartikan subjek, atau
seseorang memberikan nilai yang positif terhadap objek atau
stimulus, dalam arti, membahasnya dengan orang lain dan
bahkan mengajak atau mempengaruhi atau menganjurkan
orang lain merespons.
d. Bertanggung jawab (responsible)
Sikap yang paling tinggi tingkatannya adalah bertanggung
jawab terhadap apa yang telah diyakininya. Seseorang yang
telah mengambil sikap tertentu berdasarkan keyakinannya,
dia harus berani mengambil resiko bila ada orang lain yang
mencomoohkan atau adanya resiko lain.