Upload
muhammad-arifandi
View
228
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
1/31
SISTEM EKONOMI INDONESIA
A. Pengertian Sistem
Sistem menurut Chester A. Bernard, adalah suatu kesatuan yang terpadu secara holistik,
yang di dalamnya terdiri atas bagian-bagian dan masing-masing bagian memiliki ciri dan batas
tersendiri. Suatu sistem pada dasarnya adalah “organisasi besar” yang menjalin berbagai subjek
(atau objek) serta perangkat kelembagaan dalam suatu tatanan tertentu. Subjek atau objek
pembentuk sebuah sistem dapat berupa orang-orang atau masyarakat, untuk suatu sistem sosial
atau sistem kemasyarakatan dapat berupa makhluk-makhluk hidup dan benda alam, untuk suatu
sistem kehidupan atau kumpulan fakta, dan untuk sistem informasi atau bahkan kombinasi dar
subjek-subjek tersebut.
Perangkat kelembagaan dimaksud meliputi lembaga atau adah tempat subjek (objek) itu
berhubungan, cara kerja dan mekanisme yang menjalin hubungan subjek (objek) tadi, serta
kaidah atau norma yang mengatur hubungan subjek (objek) tersebut agar serasi.
!aidah atau norma yang dimaksud bisa berupa aturan atau peraturan, baik yang tertulis
maupun yang tidak tertulis, untuk suatu sistem yang menjalin hubungan antar manusia.
"ontohnya aturan-aturan dalam suatu sistem kekerabatan. Secara toritis pengertian sistem
ekonomi dapat dikatakan sebagai keseluruhan lembaga-lembaga ekonomi yang dilaksanakan
atau dipergunakan oleh suatu bangsa atau negara dalam mencapai cita-cita yang telah
ditetapkan.
Pengertian lembaga atau institusi ekonomi adalah suatu pedoman atau, atauran atau
kaidah yang digunakan seseorang atau masyarakat dalam melakukan kegiatan-kegiatan ekonomi
untuk memenuhi kebutuhannya. !egiatan ekonomi adalah kegiatan yang berkaitan dengan
usaha(bisnis), dengan pasar, transaksi jual-beli, dan pembayaran dengan uang. Pengertian
ekonomi secara lembaga yaitu produk-produk hokum tertulis, seperti #ap $P%, &ndang-&ndang,
Peraturan Pemerintah, Peraturan 'aerah, %'%# suatu organisasi dan lain-lain.
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
2/31
B. Sistem Ekonomi
Persoalan-persoalan ekonomi pada hakekatnya adalah masalah transformasi atau pengolahan
alat-alatsumber pemenuhpemuas kebutuhan, yang berupa faktor-faktor produksi yaitu tenaga kerja,
modal, sumber daya alam dan keterampilan (skill ) menjadi barang dan jasa.
Sistem ekonomi merupakan cabang ilmu ekonomi yang membahas persoalan pengambilan
keputusan dalam tata susunan organisasi ekonomi untuk menjaab persoalan-persoalanekonomi
untuk meujudkan tujuan nasional suatu negara. $enurut 'umairy (*+), Sistem ekonomi adalah
suatu sistem yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antar manusia dengan seperangkat
kelembagaan dalam suat tatanan kehidupan, selanjutnya dikatakannya pula baha suatu sistem
ekonomi tidaklah harus berdiri sendiri, tetapi berkaitan dengan falsafah, padangan dan pola hidup
masyarakat tempatnya berpijak. Sistem ekonomi sesungguhnya merupakan salah satu unsur saja
dalam suatu supra sistem kehidupan masyarakat. Sistem ekonomi merupakan bagian dari kesatuan
ideologi kehidupan masyarakat di suatu negara.
Pada negara-negara yang berideologi politik leiberalisme dengan reim pemerintahan yang
demokratis, pada umumnya menganut ideologi ekonomi kapitalisme dengan pengelolaan ekonom
yang berlandaskan pada mekanisme pasar. 'i negara-negara ini penyelenggara kenegaraannya
cendrung bersifat etatis dengan struktur birokrasi yang sentralistis. Sistem ekonomi suatu negara
dikatakan bersifat khas sehingga dibedakan dari sistem ekonomi yang berlaku atau diterapkan di
negara lain. erdasarkan beberapa sudut tinjauan seperti /
*. Sistem pemilikan sumber daya atau faktor-faktor produksi
0. !eluesan masyarakat untuk saling berkompentisi satu sama lain dan untuk menerima imbalan
atas prestasi kerjanya
1. !adar peranan pemerintah dalam mengatur, mengarahkan dan merencanakan kehidupan bisnis
dan perekonomian pada umumnya.
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
3/31
C. Macam-Macam Sistem Ekonomi
1. Sistem Ekonomi i!era"-Ka#ita"is
Sistem ekonomi leiberal-kapitalis adalah suatu sistem yang memberikan kebebasan yang
besar bagi pelaku-pelaku ekonomi untuk melakukan kegiatan yang terbaik bagi kepentingan
indi2idual atau sumber daya-sumber daya ekonomi atau faktor produksi. Secara garis besar, ciri-
ciri ekonomi liberal kapitalis adalah sebagai berikut /
a. danya pengakuan yang luas terhadap hak pribadi
b. Praktek perekonomian di atur menurut mekanisme pasar
c. Praktek perekonomian digerakan oleh motif keuntungan ( profile motife)
$. Sistem Ekonomi Sosia"is-Kom%nistik
'alam sistem ekonomi sosialis-komunistis adalah kebalikannya, dimana sumber daya
ekonomi atau faktor produksi dikuasai sebagai milik negara. Suatu negara yang menganut sistem
ekonomi sosialis-komunis, menekankan pada kebersamaan masyarakat dalam menjalankan dan
memajukan perekonomian.
'alam sistem ini yang menonjol adalah kebersamaan, dimana semua alat produksi adalah
milik bersama (negara) dan didistribusikan untuk kepentingan bersama sesuai dengan kebutuhan
masing-masing.
&. Sistem Ekonomi Cam#%ran 'mixed ekonomi)
'i samping kedua ekstrim sistem ekonomi tersebut, terdapat sebuah sistem yang lain yang
merupakan “atas campuran / antara keduanya, dengan berbagai fariasi kadar donasinya, dengan
berbagai fariasi nama dan oleh istilahnya. Sistem ekonomi campuran pada umumnya diterapkan
oleh negara-negara berkembang atau negara-negara dunia ke tiga.
eberapa negara di antaranya cukup konsisten dalam meramu sistem ekonomi campuran
dalam arti kadar kapitalisnya selalu lebih tinggi (contoh 3ilipina) atau bobot sosialismenya lebih
besar (contoh 4ndia). 5amun banyak pula yang goyah dalam meramu campuran kedua sistem ini,
kadang-kadang condong kapitalistik.
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
4/31
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
5/31
'engan demikian penafsiran pasal-pasal di ataslah yang banyak mendominasi pemikiran S6P
Pemikiran tentang 6SP, sudah banyak, namun ada beberapa yang perlu dibahas secara rinci karena
mereka merupakan faunding father dan juga tokoh-tokoh ekonomi yang ikut mearnai sistem
ekonomi kita, diantaranya /
a. Pemikiran $ohammad :atta (ung :atta)
ung :atta selain sebagai tokoh Proklamator bangsa 4ndonesia, juga dikenal sebagai perumus
pasal 11 &&' *+98. bung :atta menyusun pasal 11 didasari pada pengalaman pahit bangsa
4ndonesia yang selama berabad-abad dijajah oleh bangsa asing yang menganut sitem ekonomi
liberal-kapitalistik. Penerapan sistem ini di 4ndonesia telah menimbulkan kesengsaraan dan
kemelaratan, oleh karena itu menurut ung :atta sistem ekonomi yang baik untuk diterapkan di
4ndonesia harus berasakan kekeluargaan
b. Pemikiran ;ipolo
Pemikiran ;ipolo disampaikan pada perdebatan dengan ;ijoyo 5itisastro tentang pasal 17
&&'S (pasal ini identik dengan pasal 11 &&' *+98), 01 september *+88.menurut ;ilopo, pasal 11
memiliki arti S6P sangat menolak sistem liberal, karena itu S6P juga menolak sector sasta yang
merupakan penggerak utama sistem ekonomi liberal-kapitalistik
c. Pemikiran ;ijoyo 5itisastro
Pemikiran ;ijoyo 5itisastro ini merupakan tanggapan terhadap pemikiran ;ilopo. $enurut
;ijoyo 5itisastro, pasal 11 &&' *+98 sangat ditafsirkan sebagai penolakan terhadap sector sasta.
d. Pemikiran $ubyarto
$enurut $ubyarto, S6P adalah sistem ekonomi yang bukan kapitalis dan juga sosialis. Salah
satu perbedaan S6P dengan kapitalis atau sosialis adalah pandangan tentang manusia. 'alam
sistem kapitalis atau sosialis, manusia dipandang sebagai mahluk rasional yang memilik
kecenderungan untuk memenuhi kebutuhan akan materi saja.
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
6/31
e. Pemikiran 6mil Salim
!onsep 6mil Salim tentang S6P sangat sederhana, yaitu sistem ekonomi pasar dengan
perencanaan. $enurut 6mil Salim, di dalam sistem tersebutlah tercapai keseimbangan antara sistem
komando dengan sistem pasar. “lazimnya suatu sistem ekonomi bergantung erat dengan paham-
ideologi yang dianut suatu negara
Sumitro 'jojohadikusumo dalam pidatonya di hadapan School of Advanced International
Studies di ;asington, S #anggal 00 3ebruari *+9+, menegaskan baha yang dicita-citakan bangsa
4ndonesia adalah suatu macam ekonomi campuran.
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
7/31
Kadar Ka#ita"isme dan Sosia"isme
&nsur kapitalisme dan sosialisme yang ada dalam sistem ekonomi 4ndonesia dapat dilihat dari sudut
berikut ini/
'a Pendekatan /akt%a" str%kt%ra" 0akni mene"aah #eranan #emerintah da"am #erekonomian
Pendekatan untuk mengukur kadar campur tangan pemerintah menggunakan kesamaan gregat
!eynesian.
> ? " @ 4 @ A @ (B-$)
> adalah pendatan nasional.
erdasarkan rumus tersebut dapat dilihat peranan pemerintah melalui 2ariable A (pengeluaran
pemerintah) dan 4 (in2estasi yang dilakukan oleh pemerintah) serta (B-$) yang dilakukan oleh
pemerintah.
Pengukuran kadar pemerintah juga dapat dilihat dari peranan pemerintah secara sektoral terutama
dalam pengaturan bisnis dan penentuan harga. Pemerintah hampir mengatur bisnis dan harga untuk
setiap sector usaha.
'! Pendekatan searah 0akni mene"%s%ri #engorganisasian #erekonomian Indonesia dar
2akt% ke 2akt%.
erdasarkan sejarah, 4ndonesia dalam pengeloaan ekonomi tidak pernah terlalu berat kepada
kapitalisme atau sosialisme.
Percobaan untuk mengikuti sistem kapitalis yang dilakukan oleh berbagai kabinet menghasilkan
keterpurukan ekonomi hinggC akhir tahun *+8+.
Percobaan untuk mengikuti sistem sosialis yang dilakukan oleh Presiden 4 menghasilkan
keterpurukan ekonomi hiinggC akhir tahun *+8.
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
8/31
PENDAPATAN NASIONA
Penda#atan nasiona" adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga(%#!) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode, biasanya selamasatu tahun.
Sejarah
!onsep pendapatan nasional pertama kali dicetuskan oleh Sir ;illiam Petty dari 4nggris yangberusaha menaksir pendapatan nasional negaranya(4nggris) pada tahun *8. 'alamperhitungannya, ia menggunakan anggapan baha pendapatan nasional merupakan penjumlahanbiaya hidup (konsumsi) selama setahun. 5amun, pendapat tersebut tidak disepakati oleh para ahliekonomi modern, sebab menurut pandangan ilmu ekonomi modern, konsumsi bukanlah satu-satunyaunsur dalam perhitungan pendapatan nasional. $enurut mereka, alat utama sebagai pengukurkegiatan perekonomian adalah Produk 5asional ruto (Gross National roduct , A5P), yaitu seluruh
jumlah barang dan jasa yang dihasilkan tiap tahun oleh negara yang bersangkutan diukur menurutharga pasar pada suatu negara.
Konsep
erikut adalah beberapa konsep pendapatan nasional
• Prod%k Domestik Br%to ')DP
Produk domestik bruto (Gross !omestic roduct ) merupakan jumlah nilai produk berupabarang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di dalam batas ilayah suatu negara(domestik) selama satu tahun. 'alam perhitungan A'P ini, termasuk juga hasil produksbarang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaanorang asing yang beroperasi di ilayahnegara yang bersangkutan. arang-barang yang dihasilkan termasuk barang modal yangbelum diperhitungkan penyusutannya, karenanya jumlah yang didapatkan dari A'P dianggapbersifat brutokotor.
Pendapatan nasional merupakan salah satu ukuran pertumbuhan ekonomi suatu negara• Prod%k Nasiona" Br%to ')NP
Produk 5asional ruto (Gross National roduct ) atau P5 meliputi nilai produk berupa barangdan jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) selama satu tahun= termasukhasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh arga negara yang berada di luar negeri,tetapi tidak termasuk hasil produksi perusahaan asing yang beroperasi di ilayah negaratersebut.
• Penda#atan Nasiona" Neto 'NNI
Pendapatan 5asional 5eto (Net National Income) adalah pendapatan yang dihitung menurut
jumlah balas jasa yang diterima olehmasyarakat sebagai pemilik faktor produksi. esarnya554 dapat diperoleh dari 55P dikurang pajak tidak langsung. >ang dimaksud pajak tidaklangsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain seperti pajakpenjualan, pajak hadiah, dll.
• Penda#atan Perseorangan 'PI
Pendapatan perseorangan (ersonal Income)adalah jumlah pendapatan yang diterima olehsetiap orang dalam masyarakat, termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa melakukankegiatan apapun. Pendapatan perseorangan juga menghitung pembayaran transfer ( transfer
payment ). "ransfer payment adalah penerimaan-penerimaan yang bukan merupakan balas jasa produksi tahun ini, melainkan diambil dari sebagian pendapatan nasional tahun lalu,
https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sir_William_Petty&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/1665https://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakathttps://id.wikipedia.org/wiki/Pajakhttps://id.wikipedia.org/wiki/1665https://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakathttps://id.wikipedia.org/wiki/Pajakhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sir_William_Petty&action=edit&redlink=1
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
9/31
contoh pembayaran dana pensiunan, tunjangan sosial bagi para pengangguran, bekaspejuang, bunga utang pemerintah, dan sebagainya. &ntuk mendapatkan jumlah pendapatanperseorangan, 554 harus dikurangi dengan pajak laba perusahaan (pajak yang dibayar setiapbadan usaha kepada pemerintah), laba yang tidak dibagi (sejumlah laba yang tetap ditahan ddalam perusahaan untuk beberapa tujuan tertentu misalnya keperluan perluasan perusahaan),dan iuran pensiun (iuran yang dikumpulkan oleh setiap tenaga kerja dan setiap perusahaandengan maksud untuk dibayarkan kembali setelah tenaga kerja tersebut tidak lagi bekerja).
• Penda#atan 0ang sia# di!e"anakan 'DI
Pendapatan yang siap dibelanjakan (!isposable Income) adalah pendapatan yang siap untukdimanfaatkan guna membeli barang dan jasa konsumsi dan selebihnya menjadi tabunganyang disalurkan menjadi in2estasi. !isposable income ini diperoleh dari personal income (P4)dikurangi dengan pajak langsung. Pajak langsung (direct ta# ) adalah pajak yang bebannyatidak dapat dialihkan kepada pihak lain, artinya harus langsung ditanggung oleh ajib pajak,contohnya pajak pendapatan.
Penghitungan
Dasa perbankan turut memengaruhi besarnya pendapatan nasional
Pendapatan negara dapat dihitung dengan tiga pendekatan, yaitu/
• Pendekatan pendapatan, dengan cara menjumlahkan seluruh pendapatan (upah, sea
bunga, dan laba) yang diterima rumah tangga konsumsi dalam suatu negara selama satu periode
tertentu sebagai imbalan atas faktor-faktor produksi yang diberikan kepada perusahaan.
• Pendekatan produksi, dengan cara menjumlahkan nilai seluruh produk yang dihasilkan suatu
negara dari bidang industri, agraris, ekstraktif , jasa, dan niaga selama satu periode tertentu. 5ila
produk yang dihitung dengan pendekatan ini adalah nilai $asa dan barang $adi (bukan bahan
mentah atau barang setengah jadi).
• Pendekatan pengeluaran, dengan cara menghitung jumlah seluruh pengeluaran untuk
membeli barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara selama satu periode tertentu.
Perhitungan dengan pendekatan ini dilakukan dengan menghitung pengeluaran yang dilakukan
oleh empat pelaku kegiatan ekonomi negara, yaitu/ %umah tangga (%onsumption), pemerintah
(Government ), pengeluaran in2estasi (Investment ), dan selisih antara nilai ekspor dikurangi impor
( )
%umus menghitung pertumbuhan ekonomi adalah sebagai berikut /
g ? E(P's-P'k)P'kF G *HHI
g ? tingkat pertumbuhan ekonomi P's ? P' riil tahun sekarang P'k ? P' riil tahun kemarin
"ontoh soal /
P' 4ndonesia tahun 0HH7 ? %p. 9J triliun, sedangkan P' pada tahun 0HHJ adalah ? %p. 90Htriliun. $aka berapakah tingkat pertumbuhan ekonomi pada tahun 0HH7 jika diasumsikan harga tahundasarnya berada pada tahun 0HHJ K
jaab /
g ? E(9J-90H)90HFG*HHI ? **,*+I
https://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Industrihttps://id.wikipedia.org/wiki/Agrarishttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ekstraktif&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Jasahttps://id.wikipedia.org/wiki/Jasahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Niaga&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Industrihttps://id.wikipedia.org/wiki/Agrarishttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ekstraktif&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Jasahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Niaga&action=edit&redlink=1
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
10/31
Manfaat[
Selain bertujuan untuk mengukur tingkat kemakmuran suatu negara dan untuk mendapatkan data-data terperinci mengenai seluruh barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara selama satu periode,perhitungan pendapatan nasional juga memiliki manfaat-manfaat lain, diantaranya untuk mengetahuidan menelaah struktur perekonomian nasional. 'ata pendapatan nasional dapat digunakan untukmenggolongkan suatu negara menjadi negara industri, pertanian, atau negara jasa. "ontohnyaberdasarkan perhitungan pendapatan nasional dapat diketahui baha 4ndonesia termasuk negara
pertanian atau agraris, Depang merupakan negara industri, Singapura termasuk negara yang unggudi sektor jasa, dan sebagainya.
'isamping itu, data pendapatan nasional juga dapat digunakan untuk menentukan besarnyakontribusi berbagai sektor perekomian terhadap pendapatan nasional, misalnya sektor pertanian,pertambangan, industri, perdaganan, jasa, dan sebagainya. 'ata tersebut juga digunakan untukmembandingkan kemajuan perekonomian dari aktu ke aktu, membandingkan perekonomianantarnegara atau antardaerah, dan sebagai landasan perumusan kebijakan pemerintah.
Faktor yang memengaruhi
Permintaan dan #ena2aran agregat
Permintaan agregat menunjukkan hubungan antara keseluruhan permintaan terhadap barang-barang dan jasa sesuai dengan tingkat harga. Permintaan agregat adalah suatu daftar darkeseluruhan barang dan jasa yang akan dibeli oleh sektor-sektor ekonomi pada berbagaitingkat harga, sedangkan penaaran agregat menunjukkan hubungan antara keseluruhanpenaaran barang-barang dan jasa yang ditaarkan oleh perusahaan-perusahaan dengantingkat harga tertentu.
!onsumsi merupakan salah satu faktor yang memengaruhi pendapatan nasionalDika terjadi perubahan permintaan atau penaaran agregat, maka perubahan tersebut akanmenimbulkan perubahan-perubahan pada tingkat harga, tingkat pengangguran dan tingkatkegiatan ekonomi secara keseluruhan. danya kenaikan pada permintaan agregat cenderung
mengakibatkan kenaikan tingkat harga dan output nasional (pendapatan nasional), yangselanjutnya akan mengurangi tingkat pengangguran. Penurunan pada tingkat penaaranagregat cenderung menaikkan harga, tetapi akan menurunkan output nasional (pendapatannasional) dan menambah pengangguran.
• Kons%msi dan ta!%ngan
!onsumsi adalah pengeluaran total untuk memperoleh barang-barang dan jasa dalam suatuperekonomian dalam jangka aktu tertentu (biasanya satu tahun), sedangkan tabungan(saving ) adalah bagian dari pendapatan yang tidak dikeluarkan untuk konsumsi. ntarakonsumsi, pendapatan, dan tabungan sangat erat hubungannya. :al ini dapat kita lihat daripendapat Ke0nes yang dikenal dengan psychological consumption yang membahas tingkah
laku masyarakat dalam konsumsi jika dihubungkan dengan pendapatan.• In3estasi
Pengeluaran untuk in2estasi merupakan salah satu komponen penting dari pengeluaranagregat.
https://id.wikipedia.org/wiki/Industrihttps://id.wikipedia.org/wiki/Pertanianhttps://id.wikipedia.org/wiki/Jasahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Jepanghttps://id.wikipedia.org/wiki/Singapurahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psychological_consumption&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Industrihttps://id.wikipedia.org/wiki/Pertanianhttps://id.wikipedia.org/wiki/Jasahttps://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Jepanghttps://id.wikipedia.org/wiki/Singapurahttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Psychological_consumption&action=edit&redlink=1
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
11/31
PERTUMBUHAN EKONOMI
DEFINISI
Pertumbuhan ekonomi adalah proses peningkatan pendapatan (PDB) tanpa mengaitkannya dengan
tingkat pertambahan penduduk. Pertumbuhan penduduk biasanya dikaitkan dengan tingkat pembangunan
ekonomi, atau bahkan tidak jarang dianggap hal yang sama.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
Faktor-faktor yang mempengaruhi perekonomian Indonesia tidak terlepas dari permasalahan
kesenjangan dalam pengelolaan perekonomian, dimana para pemilik modal besar selalu mendapatkan
kesempatan yang lebih luas dibandingkan dengan para pengusaha keil dan menengah yang kekurangan modal.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi seara garis besar ialah !
• "umber Daya #anusia
"ama halnya dengan proses pembangunan, pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi oleh "D#. "umber
daya manusia merupakan faktor terpenting dalam proses pembangunan, epat lambatnya proses pembangunan
tergantung kepada sejauh mana sumber daya manusianya selaku subjek pembangunan memiliki kompetensi
yang memadai untuk melaksanakan proses pembangunan dengan membangun infrastruktur di daerah-daerah.
• "umber Daya $lam
"ebagian besar negara berkembang bertumpu kepada sumber daya alam dalam melaksanakan proses
pembangunannya. %amun, sumber daya alam saja tidak menjamin keberhasilan proses pembanguan ekonomi,
apabila tidak didukung oleh kemampaun sumber daya manusianya dalam mengelola sumber daya alam yang
tersedia. "umber daya alam yang dimaksud dinataranya kesuburan tanah, kekayaan mineral, tambang, kekayaan
hasil hutan dan kekayaan laut.
• Ilmu Pengetahuan dan &eknologi
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat mendorong adanya perepatan proses
pembangunan, pergantian pola kerja yang semula menggunakan tangan manusia digantikan oleh mesin-mesin
anggih berdampak kepada aspek efisiensi, kualitas dan kuantitas serangkaian akti'itas pembangunan ekonomi
yang dilakukan dan pada akhirnya berakibat pada perepatan laju pertumbuhan perekonomian.
• Budaya
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
12/31
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
13/31
&eori dibangun berdasarkan pengalaman empiris, sehingga teori dapat dijadikan sebagai dasar untuk
memprediksi dan membuat suatu kebijakan. &erdapat beberapa teori yang mengungkapkan tentang konsep
pertumbuhan ekonomi, seara umum teori tersebut sebagai berikut!
Teori Pertumbuhan Ekonomi Hitori
&eori ini dikemukakan oleh beberapa ahli sebagai berikut!
• erner "ombart (/0-123)
#enuru 4 t erner "ombart pertumbuhan ekonomi suatu bangsa dapat dibagi menjadi tiga tingkatan!
1. Masa perekonomian tertutup
Pada masa ini, semua kegiatan manusia hanya semata-mata untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. Indi'idu
atau masyarakat bertindak sebagai produsen sekaligus konsumen sehingga tidak terjadi pertukaran barang atau
jasa. #asa pererokoniam ini memiliki iri-iri!
. egiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan sendiri
5. "etiap indi'idu sebagai produsen sekaligus sebagai konsumen
0. Belum ada pertukaran barang dan jasa
2. Masa kerajinan dan pertukangan
Pada masa ini, kebutuhan manusia semakin meningkat, baik seara kuantitatif maupun seara kualitatif akibat
perkembangan peradaban. Peningkatan kebutuhan tersebut tidak dapat dipenuhi sendiri sehingga diperlukan
pembagian kerja yang sesuai dengan keahlian masing-masing. Pembagian kerja ini menimbulkan pertukaran
barang dan jasa. Pertukaran barang dan jasa pada masa ini belum didasari oleh tujuan untuk menari
keuntungan, namun semata-mata untuk saling memenuhi kebutuhan. #asa kerajinan dan pertukangan memiliki
beberapa iri-iri sebagai berikut!
• #eningkatnya kebutuhan manusia
• $danya pembagian tugas sesuai dengan keahlian
• &imbulnya pertukaran barang dan jasa
• Pertukaran belum didasari profit moti'e
•
3. Masa kapitalis
https://id.wikipedia.org/wiki/1863https://id.wikipedia.org/wiki/1947https://id.wikipedia.org/wiki/1863https://id.wikipedia.org/wiki/1947
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
14/31
Pada masa ini munul kaum pemilik modal (kapitalis). Dalam menjalankan usahanya kaum kapitalis
memerlukan para pekerja (kaum buruh). Produksi yang dilakukan oleh kaum kapitalis tidak lagi hanya sekedar
memenuhi kebutuhanya, tetapi sudah bertujuan menari laba.
• Friedrich List (1789-18!"
#enurut Friendrih 6ist, pertumbuhan ekonomi suatu bangsa dapat dibagi menjadi empat tahap sebagai berikut!
. #asa berburu dan pengembaraan
5. #asa beternak dan bertani
0. #asa bertani dan kerajinan
2. #asa kerajinan, industri, perdagangan
• alt hiteman 7osto+ (1/-131)
..7osto+ mengungkapkan teori pertumbuhan ekonomi dalam bukunya yang bejudul The Stages of
Economic Growth menyatakan bah+a pertumbuhan perekonomian dibagi menjadi 8 (lima) sebagai berikut!
o #asyarakat &radisional (The Traditional Society)
. #erupakan masyarakat yang mempunyai struktur pekembangan dalam fungsi-fungsi produksi yang
terbatas.
5. Belum ada ilmu pengetahuan dan teknologi modern0. &erdapat suatu batas tingkat output per kapita yang dapat diapai
o #asyarakat pra kondisi untuk periode lepas landas (the preconditions for take off )
. #erupakan tingkat pertumbuhan ekonomi dimana masyarakat sedang berada dalam proses transisi.
5. "udah mulai penerapan ilmu pengetahuan modern ke dalam fungsi-fungsi produksi baru, baik di bidang
pertanian maupun di bidang industri.
o Periode 6epas 6andas (The take off )
. #erupakan inter'al +aktu yang diperlukan untuk emndobrak penghalang-penghaang pada pertumbuhan
yang berkelanjutan.
5. ekuatan-kekuatan yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi diperluas
0. &ingkat in'estasi yang efektif dan tingkat produksi dapat meningkat
https://id.wikipedia.org/wiki/1789https://id.wikipedia.org/wiki/1846https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Walt_Whiteman_Rostow&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/1916https://id.wikipedia.org/wiki/1979https://id.wikipedia.org/wiki/1789https://id.wikipedia.org/wiki/1846https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Walt_Whiteman_Rostow&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/1916https://id.wikipedia.org/wiki/1979
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
15/31
2. In'estasi efektif serta tabungan yang bersifat produktif meningkat atau lebih dari jumlah pendapatan
nasional.
8. Industri-industri baru berkembang dengan epat dan industri yang sudah ada mengalami ekspansi
dengan epat.
o 9erak #enuju ede+asaan ( Maturity)
. #erupakan perkembangan terus menerus daimana perekonoian tumbuh seaa teratur serta lapangan
usaha bertambah luas dengan penerapan teknologi modern.
5. In'estasi efektif serta tabungan meningkat dari : ; hingga 5: ; dari pendapatan nasional dan
in'estasi ini berlangsung seara epat.
0. Output dapat melampaui pertamabahn jumlah penduduk
2. Barang-barang yang dulunya diimpor, kini sudah dapat dihasilkan sendiri.
8. &ingkat perekonomian menunjukkkan kapasitas bergerak melampau kekuatan industri pad masa take offdengan penerapan teknologi modern
o &ingkat onsumsi &inggi (high mass consumption)
. "ektor-sektor industri emrupakan sektor yang memimpin (leading sector ) bergerak ke arah produksi
barang-barang konsumsi tahan lama dan jasa-jasa.
5. Pendapatn riil per kapita selalu meningkat sehingga sebagian besar masyarakat menapai tingkat
konsumsi yang melampaui kebutuhan bahan pangan dasar, sandang, dan pangan.0. esempatan kerja penuh sehingga pendapata nasional tinggi.
2. Pendapatan nasional yang tinggi dapat memenuhi tingkat konsumsi tinggi
• &eori lasik
o $dam "mith
&eori $dam "mith beranggapan bah+a pertumbuhan ekonomi sebenarnya bertumpu pada adanya pertambahan
penduduk. Dengan adanya pertambahan penduduk maka akan terdapat pertambahan output atau hasil. &eori$dam "mith ini tertuang dalam bukunya yang berjudul An Inquiry Into the Nature and auses of the !ealth of
Nations.
o Da'id 7iardo
7iardo berpendapat bah+a faktor pertumbuhan penduduk yang semakin besar sampai menjadi dua kali lipat
pada suatu saat akan menyebabkan jumlah tenaga kerja melimpah. elebihan tenaga kerja akan mengakibatkan
https://id.wikipedia.org/wiki/Adam_Smithhttps://id.wikipedia.org/wiki/David_Ricardohttps://id.wikipedia.org/wiki/Adam_Smithhttps://id.wikipedia.org/wiki/David_Ricardo
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
16/31
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
17/31
Indi'idu yang memperoleh pendidikan tinggi enderung akan memperoleh pendapatan yang lebih tinggi,
jadi semakin tinggi pendidikan maka semakin tinggi pula pendapatan yang diperoleh
• #erumuskan dan melaksanakan perenanaan ekonomi, kebijakan pemerintah yang kon'ensional yaitu
kebijakan fiskal dan moneter tidak dapat me+ujudkan pertumbuhan ekonomi yang diharapkan.
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
18/31
"ementara itu, penanaman modal dalam negeri meningkat dari 7p5:,2 triliun pada tahun 5:: menjadi 7p03,
triliun pada tahun 5::1.
Di tengah kinerja ekspor yang menurun dan in'estasi yang melambat tersebut, konsumsi rumah tangga
masih tumbuh kuat sehingga dapat menopang pertumbuhan ekonomi. onsumsi rumah tangga pada tahun 5::1
masih tumbuh 2,8;. "ejalan dengan besarnya pangsa konsumsi rumah tangga terhadap PDB yang menapai
8;, pertumbuhan konsumsi rumah tangga yang masih tinggi seara keseluruhan ukup berperan mendukung
pertumbuhan ekonomi tahun 5::1.
Pertumbuhan kuat konsumsi rumah tangga antara lain didorong oleh kontribusi positif pelaksanaan
Pemilu 5::1, serta peningkatan keyakinan konsumen dan pendapatan. Inflasi ukup rendah selama tahun 5::1,
pada satu sisi, telah menjaga daya beli dan keyakinan masyarakat untuk tetap dapat melakukan konsumsi. Pada
sisi lain, kenaikan gaji dan peningkatan nilai tukar petani semakin memperbaiki daya beli masyarakat sehingga
mendukung masih kuatnya konsumsi.
Peran konsumsi rumah tangga yang ukup kuat juga dipengaruhi oleh dampak positif konsumsi
pemerintah yang ukup besar. Peningkatan terbesar konsumsi pemerintah tumbuh tinggi sebesar 1,58; antara
lain dipengaruhi oleh besarnya pengeluaran terkait Pemilu. "elain itu, pengeluaran konsumsi pemerintah juga
dipengaruhi dengan komitmen pemerintah meningkatkan stimulus fiskal. Beberapa stimulus fiskal yang
memengaruhi konsumsi pemerintah dan kemudian memberikan dampak pengganda kepada perekonomian
termasuk konsumsi rumah tangga, antara lain adalah implementasi jaring pengaman sosial dalam bentuk
program Bantuan 6angsung &unai (B6&), pengurangan pajak penghasilan, serta kenaikan gaji dan realisasi ke-
0 bagi P%"?&%I. "eara keseluruhan tahun, pertumbuhan konsumsi pemerintah menapai 8,3;, meningkat
dari :,2; pada tahun 5::.
"elain itu, peran konsumsi juga ukup terlihat dalam Pertumbuhan ekonomi yang terjadi pada PDB
sektoral banyak dipengaruhi oleh pertumbuhan yang tetap tinggi pada sektor non-tradable seperti sektor listrik,
gas dan air bersih, sektor bangunan, sektor pengangkutan dan komunikasi serta sektor jasa-jasa. "ektor listrik,
gas dan air bersih serta sektor pengangkutan dan komunikasi yang masing-masing tumbuh sebesar 0,3; dan
8,80;. Berbeda dengan kinerja sektor nontradable tersebut, sektor tradable seperti setor industri pengolahan
ukup signifikan terimbas gejolak eksternal. Pertumbuhan sektor industri pengolahan, yang memiliki pangsa
sekitar 28; terhadap ekspor nasional, turun pada tahun 5::1 menjadi 5,;. peningkatan kinerja yang ukup
signifikan ditunjukkan oleh sektor pertambangan yang menatat peningkatan pertumbuhan menjadi 2,03;
sejalan dengan dampak positifnya pertumbuhan ekspor batubara.
"atu faktor yang tetap mendukung kuatnya permintaan domestik ini adalah peran positif
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
19/31
efisiensi. Pada sisi lain, penyesuaian juga dilakukan dengan memanfaatkan dana internal yang tidak sensitif
terhadap suku bunga sebagai respons suku bunga kredit perbankan yang masih ukup tinggi.5@8A
Pertumbuhan Ekonomi Tahun !"%"
Di tengah kondisi perekonomian global yang semakin kondusif tersebut, perekonomian Indonesia pada
tahun 5:: tumbuh menapai /,;, lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan tahun sebelumnya yang
teratat sebesar 2,/;. Pertumbuhan ekonomi yang meningkat tersebut didukung oleh peran in'estasi dan ekspor
yang meningkat. Peningkatan in'estasi pada tahun 5:: semakin menggembirakan mengingat sifatnya yang
menambah kapasitas perekonomian sebagaimana diindikasikan oleh meningkatnya peran in'estas
nonbangunan, khususnya in'estasi mesin. "ementara itu, perbaikan kinerja ekspor juga diikuti oleh semakin
terdi'ersifikasinya komoditas dan pasar tujuan ekspor. *al ini terermin pada membaiknya kinerja sektor-sektor
yang menghasilkan komoditas yang diperdagangkan seara internasional (tradable setor), khususnya industri
pengolahan. #eskipun demikian, sektor nontradable masih menjadi sektor penopang utama pertumbuhan
ekonomi, terutama sektor pengangkutan dan komunikasi serta sektor perdagangan, hotel dan restoran.
Perkembangan yang kondusif di perekonomian global tersebut mendukung kinerja %eraa Pembayaran
Indonesia (%PI) 5::. Pada tahun laporan, %PI menatat surplus yang ukup besar menapai 0:,0 miliar dolar
$", baik yang bersumber dari transaksi berjalan maupun transaksi modal dan finansial. . kspor menatat
pertumbuhan yang tinggi sehingga mampu mempertahankan surplus transaksi berjalan di tengah impor dan
pembayaran transfer pendapatan yang meningkat tajam. "ementara itu, seiring dengan kuatnya aliran masuk
modal asing, neraa transaksi modal dan finansial menatat surplus yang sangat besar dengan komposisi yang
semakin membaik. *al ini terermin dari kuatnya aliran masuk modal asing dalam bentuk in'estasi langsung
(FDI) yang meningkat tajam, di samping in'estasi dalam bentuk portofolio yang juga meningkat ukup
signifikan. Dengan perkembangan tersebut, posisi adangan de'isa pada akhir tahun 5:: teratat sebesar 1/,5
miliar dolar $", ukup memadai untuk mendukung kebutuhan impor dan ke+ajiban eksternal, serta
memberikan keyakinan dalam menjaga stabilitas nilai tukar.
"ejalan dengan perkembangan %PI tersebut, nilai tukar rupiah menatat apresiasi dan disertai 'olatilitas
yang ukup rendah. "elama tahun 5::, nilai tukar rupiah seara rata-rata menguat 0,; dibanding dengan
akhir tahun 5::1 menjadi 7p 1.: per dolar $". inerja nilai tukar rupiah tersebut didukung oleh terjaganya
persepsi positif terhadap perekonomian Indonesia sebagaimana diindikasikan oleh meningkatnya peringkat
utang Pemerintah dan indeks risiko yang membaik. $presiasi nilai tukar rupiah pada tahun laporan juga ukup
moderat dibandingkan dengan negara-negara ka+asan sehingga tidak mengganggu kinerja ekspor seara
signifikan. *al ini tidak terlepas dari berbagai kebijakan dalam mengelola arus masuk modal asing dalam
rangka memperkuat daya tahan perekonomian dalam menghadapi pembalikan arus modal jangka pendek.
5
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
20/31
Inflasi Indeks *arga omsumen (I*) pada tahun 5:: teratat /,1/;. omoditas bahan pokok
seperti beras dan aneka bumbu memberi kontribusi kenaikan harga yang sangat besar sehingga inflasi kelompok
'olatile food menapai 3,32;, lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya sebesar
0,18;. #eski pada tahun laporan terdapat lonjakan inflasi 'olatile food, inflasi inti tetap terjaga pada le'el
yang ukup rendah, yaitu 2,5;. *al ini didukung oleh terkendalinya faktor fundamental sebagaimana
diindikasikan oleh nilai tukar rupiah yang menguat, ekspektasi inflasi yang terjaga, serta kapasitas perekonomian yang sejauh ini masih dapat memenuhi peningkatan permintaan. "ementara itu, kelompok
administered pries menunjukkan inflasi yang moderat, yaitu sebesar 8,2:;.
"tabilitas sistem keuangan pada tahun 5:: tetap terjaga. Industri perbankan semakin solid sebagaimana
terermin pada tingginya rasio keukupan modal (apital $deCuay 7atio) dan rasio kredit bermasalah (%on
Performing 6oan) yang rendah. "elain itu, intermediasi perbankan juga semakin membaik terermin dari
pertumbuhan kredit yang menapai 55,;. inerja pasar saham dan pasar obligasi didukung oleh menurunnya
risiko in'estasi dan relatif menariknya imbal hasil sehingga menarik masuknya arus modal asing ke instrumen
tersebut. Di pasar saham, meningkatnya Indeks *arga "aham 9abungan (I*"9) juga ditopang oleh
membaiknya kinerja laporan keuangan emiten dan struktur pasar yang semakin kondusif. Perkembangan
tersebut mendorong I*"9 menatat kenaikan tertinggi di ka+asan. Di pasar obligasi, perbaikan terermin dari
peningkatan 'olume perdagangan dan penurunan imbal hasil "urat Berharga %egara ("B%) sejak a+al tahun
yang antara lain disebabkan oleh kesinambungan fiskal yang relatif terjaga. Di pasar uang, likuiditas meningkat
dan suku bunga enderung mengarah ke batas ba+ah koridor. *al ini mengindikasikan melimpahnya likuiditas
di sektor perbankan dan preferensi perbankan yang masih enderung menempatkan kelebihan likuiditasnya
pada instrumen jangka pendek.0
@/A
Pertumbuhan konomi &ahun 5:
Di tengah ketidakpastian pemulihan ekonomi global, perekonomian Indonesia tumbuh menguat. Produk
Domestik Bruto (PDB) Indonesia tumbuh meningkat dari /,5; pada tahun 5:: menjadi /,8; pada tahun
5:. &ingkat pertumbuhan tersebut merupakan penapaian tertinggi pasakrisis tahun 113. "tabilitas
makroekonomi yang terjaga, seperti rendahnya inasi, terjaganya 'olatilitas nilai tukar, serta relatif stabilnya
kondisi politik dan keamanan dalam negeri menyokong tingginya kinerja perekonomian tersebut.
Dari sisi permintaan, pertumbuhan ekonomi yang tinggi terutama berasal dari konsumsi rumah tangga
yang masih berdaya tahan dan in'estasi yang tumbuh ukup tinggi. Daya beli yang tetap terjaga, sejalan dengan
tingkat inasi yang ukup rendah serta pendapatan masyarakat yang meningkat menjadi faktor pendorong
kuatnya konsumsi rumah tangga. "eara umum perbaikan penghasilan masyarakat terermin dari meningkatnya
pendapatan per kapita yang kini telah menapai 0.820 dolar $". Dengan kondisi tersebut, konsumsi rumah
0
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
21/31
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
22/31
daerah tumbuh meningkat keuali ka+asan yang mengalami gangguan teknis pertambangan, seperti dialami
oleh ka+asan alimantan dan Bali %usa &enggara
DATA PERTUMBUHAN EKONOMI PER KUARTAL HINGGA 2013
#emerintah mengakui sulit mengejar target pertum$uhan %ang ditetapkan dalam
'-# 2)1 %akni se$esar *.* persen. +akil Menteri ,euangan 'am$ang 'rodjonegoro
$ahkan memperkirakan ndonesia harus $ekerja keras mengejar pertum$uhan di leel
*.3 persen. /,ita menco$a realistis. Mudah-mudahan di semester $isa memper$aiki
jadi sedikit $isa ke *.3 persen. 0utlook range kami di *.2-*.3 persen tutur 'am$ang
pekan ini.
ia menjelaskan ndonesia tidak $isa memaksa pertum$uhan supa%a $isa di atas *.3
persen karena sum$angan dari $elanja pemerintah dan ekspor $elum akan sigini4kan
pada tahun ini. ,ondisi terse$ut mem$uat pertum$uhan ekonomi kuartal dan 52)1
han%a di leel *.22 persen dan *.12 persen.
Indonesia's Quarterly GDP Growth 2009–2014 (annual % change!
Year 0uarter I 0uarter II 0uarter III 0uarter I1
!"%) 8.55 8.5
!"%2 /.:0 8.1 8./5 8.3 !"%! /.51 /.0/ /./ /.
!"%% /.28 /.85 /.21 /.8:
!"%" 8.11 /.51 8. /.
!""# 2./: 2.03 2.0 2.8
Source: Statitic I!"o!eia #BPS$
Gross Do"estic Product o# Indonesia 200$201&!
!""3 !""4 !""5 !""# !"%" !"%% !"%! !"%2
GDP
(in billion
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
23/31
Source: %or&" Ba!'( I!ter!atio!a& Mo!etar) *u!" #IM*$ a!" Statitic I!"o!eia #BPS$
6e$agai in4ormasi pada kuartal 52)1 $elanja pemerintah han%a tum$uh negati4 ().7
persen" jauh le$ih rendah di$andingkan kuartal 52)13 %akni 2.2 persen. 6ementara itu
ekspor pada kuartal 52)1 han%a tum$uh negati4 (1.) persen" sementara pada kuartal
52)13 $isa .8 persen.
amun 'am$ang $erharap ekspor akan sedikit mem$aik di semester sehingga $isa
mendorong pertum$uhan ekonomi. erle$ih mulai &gustus diperkirakan sudah ada
$e$erapa perusahaan seperti # Freeport ndonesia %ang mengekspor mineral
konsentrat. ilai ekspor pun $isa terdongkrak. Menurut data 'adan #usat 6tatistik ('#6"
nilai ekspor semester 52)1 han%a menem$us 6 88.83 miliar atau turun 2.! persen
di$andingkan semester 52)13.
/Mudah-mudahan di semester akan re$ound eksporn%a dengan mulain%a ekspor
tam$ang jadi mudah-mudahan $isa kem$ali ke surplus papar 'am$ang.
Merujuk pada data '#6 pertum$uhan ekonomi ndonesia dalam empat tahun terakhir
hampir selalu meleset dari target kecuali di tahun 2)1) di mana pertum$uhan ekonomi
justru jauh di atas targetn%a. alam setahun terakhir ndonesia $ahkan kesulitan
mengejar pertum$uhan di atas ! persen. Melemahn%a inestasi serta ekspor menjadi
salah satu pen%e$a$n%a. nestasi melam$at karena keputusan pemerintah dan 'ankndonesia untuk mensta$ilkan de:sit transaksi $erjalan. pa%a terse$ut salah satun%a
adalah dengan menaikkan suku $unga acuan mengham$at pertum$uhan inestasi.
6ementara itu ekspor anjlok karena pem$erlakua larangan ekspor mineral mentah per
12 ;anuari 2)1 men%usul di$erlakukann%a o. ahun 2))9 Mengenai Miner$a.
#adahal ekspor mineral mentah merupakan komoditas andalan ndonesia.
T(ANS4O(MASI ST(*KT*(A EKONOMI INDONESIA
4ndonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk sebanyak 01J,8 juta jia lebih menurut data
sensus penduduk tahun 0H*H lalu. 'engan jumlah penduduk yang tinggi tersebut, 4ndonesia mampu
menempati posisi ke-9 di dunia dari peringkat negara dengan jumlah penduduk terbanyak. Dumlah
penduduk yang tinggi tersebut dapat menjadi keuntungan atau bahkan kerugian bagi 4ndonesia
kedepannya.
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
24/31
Salah satu keuntungan yang timbul dari jumlah penduduk yang tinggi tersebut adalah demographic
dividend atau bonus demografi. !emographic dividend adalah suatu pertumbuhan yang potensial
dalam suatu perekonomian negara yang dihasilkan oleh perubahan struktur umur penduduknya.
Pertumbuhan ekonomi akan meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk usia produktif
(*8-9 tahun) dan diiringi pula oleh penurunan tingkat kelahiran serta kematian. 4ndonesia
diproyeksikan akan mengalami masa transisi demografi yang paling optimal (biasa disebut &indo& of
opportunity ) pada tahun 0H0H hingga 0H1H, dimana *HH penduduk usia produktif hanya akan
menanggung sekitar 9J penduduk usia tidak produktif. 'engan angka ketergantungan yang rendah,
maka produktifitas penduduk usia produktif dapat disumbangkan kedalam pertumbuhan ekonomi
negara, dan negara dapat mencicipi imbas dari demographic dividend ini.
Pemerintah harus serius dalam menangani ledakan penduduk usia produktif ini, seluruh penduduk
usia produktif harus diberdayakan seoptimal mungkin. 'engan adanya momentum ini, 4ndonesia
diyakini dapat bangkit dari keterpurukan di segala bidang baik ekonomi, sosial, budaya dan yang
lainnya. Seiring dengan ledakan penduduk usia produktif, #er%!ahan str%kt%r
#erekonomian 4ndonesia pun mulai tampak perlahan dari tahun ke tahun. Arafik * menjelaskan
persebaran tenaga kerja di tiap sektor. Sebelum tahun 0HH7, sektor pertanian masih mendominasi
kegiatan perekonomian nasional, terdapat lebih dari 9H juta tenaga kerja yang bekerja pada sektorini. 5amun, pada tahun 0HH+ keatas sektor jasa mulai menunjukkan tren peningkatan dan melampaui
jumlah tenaga kerja sektor pertanian, sedangkan sektor pertanian mulai merangkak turun kebaah.
4tu berarti tenaga kerja sektor pertanian mulai beralih ke sektor jasa atau sektor industri.
kan tetapi, kembali lagi pada inti dari trans/ormasi str%kt%ra", yaitu perubahan strukturperekonomian negara dari sektor agraris ke sektor industri dan ditandai oleh (*) menurunnya pangsa
sektor primer (pertanian), (0) menurunnya pangsa sekunder (industri), (1) pangsa sektor tersier (jasa)
cenderung konstan, atau meningkat sejalan dengan pertumbuhan ekonomi. 3enomena yang terjadi
pada pangsa tenaga kerja di 4ndonesia justru menunjukkan hal yang sebaliknya dimana sektor
industri justru hanya menyerap sedikit tenaga kerja dan cenderung konstan.
!etimpangan pun dapat dilihat dari daya sumbang tiap sektor terhadap P'. Arafik 0 menjelaskan
mengenai daya sumbang sektor industri yang mendominasi P'. 4tu berarti sektor industri yang
http://www.fmeindonesia.org/wp-content/uploads/2015/05/14.png
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
25/31
hanya menyerap sedikit tenaga kerja tetapi mampu menghasilkan P' yang lebih besar dari kedua
sektor yang lainnya. ahkan, sektor industri mampu berkontribusi dalam P' 1 kali lipat lebih tinggi
dari sektor pertanian, sektor yang banyak menyerap tenaga kerja.
!eadaan seperti ini merupakan keadaan yang tidak biasa, dimana transformasi struktural hanya
terjadi pada tingginya daya sumbang sektor industri terhadap P', bukan pada jumlah tenaga kerja
yang turut serta di dalamnya. !etimpangan ini perlu diselesaikan agar sektor yang paling banyak
menghasilkan uang, diisi oleh tenaga kerja yang tinggi pula agar terjadi kesejahteraan dan
kemakmuran bagi mayoritas mayarakat 4ndonesia, bukan hanya sebagian kecil masyarakat saja.
4ndonesia memerlukan pembenahan mutu S'$ khususnya bagi penduduk usia produktif (*8-8
tahun) agar tenaga kerja yang berada pada sektor pertanian dan jasa dapat beralih ke sektor industri,
serta terjadi peningkatan pertumbuhan ekonomi yang sejalan dengan pembangunan manusia.
Sebelum menentukan arah kebijakan, pemerintah harus memperhatikan dengan cermat 4ndeks
Pebangunan $anusia (4P$) yang ada agar kebijakan peningkatan mutu ini dapat berjalan secara
efektif dan efisien dalam mengalihkan jumlah tenaga kerja sektor pertanian dan jasa ke sektor
industri. 4ndeks Pembangunan $anusia (4P$) sendiri merupakan indeks yang digunakan untuk
mengukur capaian pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup. 4P$
yang tinggi dapat mencerminkan kualitas S'$ yang tinggi dari suatu negara. Sehingga jika 4P$
suatu negara meningkat setiap tahunnya maka negara tersebut dapat merasakan transformasistruktural yang lebih optimal pula, seperti meningkatnya jumlah tenaga kerja terdidik, meningkatnya
harapan hidup dan sebagainya. 'engan begitu pengalihan tenaga kerja dari sektor pertanian dan
jasa menuju sektor industri dapat terlaksana.
Sebagai ukuran kualitas hidup, 4P$ dibangun melalui pendekatan tiga dimensi dasar. 'imensi
tersebut mencakup umur panjang dan sehat, pengetahuan, dan kehidupan yang layak . 4P$
4ndonesia pada tahun 0H*1 hanya menempati peringkat *H7 dari *7J negara yang ada di dunia
dengan poin sebesar H,79 dan dengan skala H-* poin. 'engan poin 4P$ yang tergolong sedang
http://www.fmeindonesia.org/wp-content/uploads/2015/05/21.png
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
26/31
tersebut, 4ndonesia tidak patut berbangga hati, hal itu menandakan baha penanganan 1 komponen
4P$ seperti yang ada pada agan * masih belum terlalu baik.
dapula penjelasan komponen 4ndeks Pembangunan $anusia seperti yang ada pada agan *
adalah sebagai berikut/
*. ngka :arapan :idup saat lahir
ngka :arapan :idup (::) pada aktu lahir merupakan rata-rata perkiraan banyak tahun yang
dapat ditempuh oleh seseorang selama hidup.
*. ngka $elek :uruf
ngka $elek :uruf adalah persentase penduduk usia *8 tahun keatas yang dapat membaca dan
menulis huruf latin dan atau huruf lainnya.
*. %ata-rata lama sekolah
%ata-rata lama sekolah menggambarkan jumlah tahun yang digunakan oleh penduduk usia *8 tahun
keatas dalam menjalani pendidikan formal.
*. Pengeluaran riil per kapita yang disesuaikan
&5'P mengukur standar hidup layak menggunakan Produk 'omestik ruto (P') riil yang
disesuaikan, sedangkan PS dalam menghitung standar hidup layak menggunakan rata-rata
pengeluaran per kapita riil yang disesuaikan dengan formula tkinson. Pada dasarnya, pengeluaran
riil per kapita sama dengan P' %iil per kapita berdasarkan PPP (urchasing o&er arity ).
;alaupun masih tergolong sedang, nilai 4P$ 4ndonesia telah mengalami peningkatan dari tahun ke
tahun seperti yang tergambar dalam Arafik 1 (garis hijau). Peningkatan 4P$ 4ndonesia disebabkan
http://www.fmeindonesia.org/wp-content/uploads/2015/05/31.png
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
27/31
karena adanya peningkatan pada ketiga komponen 4P$. erikut kondisi komponen-komponen 4P$ di
4ndonesia.
Angka 5ara#an 5id%#
$enururut sur2ey terbaru ;:L, usia harapan hidup 4ndonesia meningkat bila dibandingkan dengan
*H tahun lalu. &sia harapan hidup yang dulu hanya 8H-H tahun, pada tahun 0H*8 telah meningkat
menjadi J* tahun.
5amun demikian, peningkatan tersebut tidak menajadikan peringkat 4ndonesia naik secara drastis,
karena menurut data PS pada tahun 0H*H-0H*8, 4ndonesia masih berada pada peringkat J
http://www.fmeindonesia.org/wp-content/uploads/2015/05/51.pnghttp://www.fmeindonesia.org/wp-content/uploads/2015/05/41.png
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
28/31
terendah pada usia harapan hidup. :al ini tentu saja perlu mendapatkan perhatian khusus dari
pemerintah. eberapa permasalahan yang perlu segera diatasi adalah rendahnya anggaran belanja
daerah pada fasilitas kesehatan, yaitu rata-rata *,0I dari P' saja, angka ini merupakan angka
terendah di dunia. 'i sisi lain, masih banyak penduduk yang tidak memiliki asuransi, yaitu sekitar
9+I penduduk 4ndonesia, hal ini menunjukkan baha Program Daminan !esehatan 5asional yang
digalakkan pemerintah melalui adan Penyelenggara Daminan Sosial !esehatan belum menjangkau
seluruh kalangan masyarakat. !urangnya akses terhadap fasilitas kesehatan juga menjadi masalah
serius, sebagai contoh di Papua, jarak failitas kesehatan terlalu jauh, bahkan mencapai 1H km. Selain
itu, permasalahan kesehatan seperti kesehatan anak dan juga kematian ibu melahirkan 4ndonesia
yang masih tinggi juga harus segera mendapatkan perhatian khusus.
$. Prosentase B%ta 5%r%/
ngka uta :uruf 4ndonesia masih terbilang tinggi bila dibandingkan dengan negara lain, hal ini
dapat dibuktikan dengan peringkat melek huruf 4ndonesia yaitu pada peringkat 78 dari *J8 negara di
dunia. Posisi tersebut masih jauh dibaah negara sia #enggara lainnya, yaitu $alaysia, 3iliphina,
#hailand, Singapura dan runei. Sedangkan sebaran penduduk buta huruf di 4ndonesia berdasarkan
pulau dapat dilihat dalam bagan berikut .
erdasarkan tabel di atas, dapat dilihat baha !epulauan $aluku dan Papua memiliki angka buta
huruf tertinggi dibandingkan dengan kelima pulau lainnya. :al ini dapat dikaitkan dengan fasilitas
pendidikan serta infrastruktur daerah tersebut yang masih kurang terjangkau oleh pemerintah.
Sedangkan secara keseluruhan, tingkat buta huruf di 4ndonesia mayoritas berasal dari penduduk
dengan usia lebih dari 98 tahun. 'engan demikian, selain pemerintah harus meningkatkan angka
melek huruf pada penduduk dengan usia dibaah 9H tahun dengan meningkatkan fasilitas
pendidikan formal, pemerintah juga harus meningkatkan tingkat melek huruf pada usia 98 tahun ke
atas, yang notabene sudah tidak mungkin lagi mengenyam pendidikan formal. Lleh karena itu,
program pemerintah berupa pendidikan non-formal yaitu Pusat !egiatan elajar $asyarakat (P!$)
harus terus digencarkan. erbagai solusi lain untuk meningkatkan tingkat melek huruf adalah dengan
menggalakkan lagi ajib belajar + tahun dan pemberian beasisa bagi penduduk kurang mampu,
membuat buku-buku bacaan bersubsidi agar dapat terjangkau oleh masyarakat hingga kalangan
http://www.fmeindonesia.org/wp-content/uploads/2015/05/61.png
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
29/31
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
30/31
8/20/2019 Sistem Ekonomi Indonesia (Kajian Konseptual)
31/31
namun penggunaannya selalu maksimal. Sedangkan pendistribusian pendapatan yang merata akan
meningkat seiring dengan peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat.
!esiapan 4ndonesia dalam memaksimalkan peluang demographic dividend masih perlu lebih
ditingkatkan lagi. ;alaupun terus mengalami kenaikan, pertumbuhan pembangunan manusia di
4ndonesia masih relatif lambat dibanding negara-negara lain. Peningkatan pada tiap komponen 4P$-
nya pun belum disertai dengan pemerataan.
Pemerintah harus bergerak cepat dan tepat dalam menentukan arah pembangunan manusia agar
ketimpangan yang terjadi pada pangsa jumlah tenaga kerja dapat diatasi. 'engan peningkatan
pendidikan dan kesehatan maka pemerintah dapat meningkatkan harapan hidup masyarakat dan
pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. !etika &indo& of
opprtunity dari bonus demografi datang pada tahun 0H0H-0H1H, kondisi masyarakat 4ndonesia harus
berada pada kondisi yang paling optimal. Dika mayoritas penduduk 4ndonesia bekerja pada sektor
industri melebihi jumlah tenaga kerja di sektor jasa dan pertanian, maka P' 4ndonesia pada sektor
4ndustri dapat meningkat dengan tajam sehingga tingkat kesejahteraan dan kemakmuran arga
4ndonesia dapat meningkat drastis dan berbagai macam permasalahan bangsa dapat teratasi.