23
SISTEM TATA PAMONG Tata pamong di Program Studi Magister Manajemen disusun dengan berpedoman pada SK Ketua Nomor : 0635.a/STIE-MURA/A/PP/Kep/2016, 6 agustus 2016 yang berisi struktur organisasi, tugas pokok, fungsi dan Prinsip setiap unit kerja di Pascasarjana STIE MURA. Dalam pelaksanaannya Program Studi Magister Manajemen juga mempertimbangkan prinsip atau praktik yang baik (good practices) dalam tata pamong (Good Corporate Governance). Pelaksanaan tata pamong ini diarahkan ke efisiensi dan efektivitas. Hal ini berakibat terhadap penyusunan Standard Operating Procedure (SOP) di setiap unit kerja menjadi lebih rinci dan detail agar dapat dioperasionalisasikan. Struktur organisasi Program Studi Magister Manajemen STIE MURA. Struktur organisasi Program Studi Magister Manajemen STIE MURA adalah sebagai berikut :

SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

SISTEM TATA PAMONG

Tata pamong di Program Studi Magister Manajemen disusun dengan berpedoman

pada SK Ketua Nomor : 0635.a/STIE-MURA/A/PP/Kep/2016, 6 agustus 2016

yang berisi struktur organisasi, tugas pokok, fungsi dan Prinsip setiap unit kerja di

Pascasarjana STIE MURA. Dalam pelaksanaannya Program Studi Magister

Manajemen juga mempertimbangkan prinsip atau praktik yang baik (good

practices) dalam tata pamong (Good Corporate Governance). Pelaksanaan tata

pamong ini diarahkan ke efisiensi dan efektivitas. Hal ini berakibat terhadap

penyusunan Standard Operating Procedure (SOP) di setiap unit kerja menjadi

lebih rinci dan detail agar dapat dioperasionalisasikan.

Struktur organisasi Program Studi Magister Manajemen STIE MURA.

Struktur organisasi Program Studi Magister Manajemen STIE MURA adalah

sebagai berikut :

Page 2: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Paradigma kepemimpinan yang berlangsung di Program Studi Magister Manajemen

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Musi Rawas Lubuklinggau berpegang pada

prinsipkredibilitas, transparansi, akuntabilitas, bertanggung jawab, dan keadilan.

Adapun prinsip-prinsip tersebut dijelaskan di bawah ini :

1. Prinsip Kredibilitas

Prinsip kredibilitas ini di awali dengan penentuan perangkat-perangkat organisasi yang

ada di tingkat Program Studi Pascasarjana Magister Manajemen dengan

memperhatikan rekam jejak untuk setiap calon pemangku kepentingan serta

memperhatikan regulasi yang dikeluarkan oleh STIE MusiRawas terkait dengan calon

pemangku kepentingan, yang kemudian masuk ke tahap penseleksian sampai dengan

diputuskannya pejabat pemangku kepentingan tersebut, seperti halnya proses

pemilihan Direktur Program Studi Pascasarjana Magister Manajemen. Proses

pemilihan DirekturProgram Studi Pascasarjana Magister Manajemen memperhatikan

usulan dari dosen-dosen dilingkungan Program Studi Pascasarjana Magister

Manajemen yang telah memenuhi kriteria yang ditentukan oleh Ketua STIE Musi

Rawas. Bakal calon Direktur Program Studi Pascasarjana Magister Manajemen

sekurang-kurangnya terdiri dari dua orang, yang kemudian di usulkan sebagai calon

Direktur. Selanjutnya dibawa ke Rapat Senat dengan mengundang jajaran senat yang

terdiri dari unsur pimpinan dan ketua Program Studi serta perwakilan dosen. Hasil

rapat Senat akan dituangkan dalam Berita Acara yang selanjutnya dijadikan dasar

untuk menerbitkan Surat Keputusan (SK) Oleh Ketua Dewan Pembina yayasan.

Proses pemilihan Direktur Program Studi Pascasarjana Magister Manajemen di

STIE Musi Rawas dilakukan dengan memerhatikankualitas dan kemampuan

calon Direktur. Seluruh senat STIE Mura dilibatkan dalam proses penjaringan

bakal calon Direktur Pascasarjana. Pada 6 April 2016 bakal calon Direktur

yang diajukan/direkomendasikan oleh senatke Ketua STIE Musi Rawas.

Adapun nama-nama dosen yang direkomendasi adalah sebagai berikut:

No. Nama Dosen NIDN

1 DR. Abdullah Hehamahua -

2 DR. Yusup, MM 0227056801

Hasilnya direkomendasikan ke Ketua STIE MURA guna mendapat

Page 3: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

pertimbangan dan kemudian diteruskan ke Ketua Dewan Pembina

Yayasan yang selanjutnya dikeluarkan Surat Keputusan pengangkatan

oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan dengan SK No : 016/YPDT/SK/2016

tanggal 15 April 2016 dan yang terpilih sebagai Direktur Pascasarjana

Magister Manajemen STIE MURA adalah DR. Abdullah Hehamahua, M.M.

2. Prinsip Transparansi

Prinsip transparansi terkait dengan keterbukaan mulai dari penentuan, pengelolaan

dan pelaporan semua kegiatan yang dilaksanakan ditingkat Program Studi

Pascasarjana Magister Manajemen dibahas di rapat Program Studi. Semua

perangkat organisasi mulai dari pimpinan sampai dengan dosen dipastikan terlibat

baik secara langsung maupun tidak langsung serta mengetahui dengan jelas dan

dapat memberikan masukan terhadap semua kegiatan yang dilaksanakan di

Program Studi Program Studi Pascasarjana Magister Manajemen. Contohnya dalam

pelaksanaan suatu kegiatan dimulai dengan rapat Program Studi yang bertujuan

untuk menentukan panitia penanggung jawab kegiatan, dilanjutkan dengan

pembuatan rencana kerja beserta rincian biaya serta pelaporan pertanggung

jawaban atas kegiatan yang telah dilaksanakan. Semua pelaksanaan kegiatan

mengacu pada prosedur yang telah disepakati dan disahkan oleh Unit Penjamin

Mutu.

3. Prinsip Akuntabilitas

Sistem tata pamong menggunakan asas akuntabilitas yang melibatkan unsur

Page 4: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

civitas akademika dalam proses pengambilan keputusan, perencanaan,

penyelenggaraan, dan evaluasi, mulai dari tenaga pendidik, mahasiswa dan

tenaga kependidikan di bawah Direktur Program Studi Pascasarjana Magister

Manajemen. Prinsip akuntabilitas yang dilaksanakan oleh Program Studi

Pascasarjana Magister Manajemen terlihat dari kesesuaian antara proses

perencanaan kegiatan dengan pelaporan realisasi kegiatan. informasi ini

didapatkan dari hasil audit internal akademik yang dilakukan oleh Unit

Penjaminan Mutu yang secara global dituangkan dalam grafik capaian kinerja

Program Studi, yang parameter pengukurannya meliputi aspek Tri Dharma

Perguruan Tinggi.

Grafik dibawah ini menunjukkan hasil audit mutu internal dengan indikator

Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian.

Grafik Hasil audit Mutu Internal Pascasarjana 2015-2016

Ket:

1. Sama Sekali Tidak Mencukupi 2. Tidak Mencukupi 3. Kurang Mencukupi 4. Mencukupi 5. Lebih dari Mencukupi 6. Baik 7. Sangat Baik Selain itu juga prinsip akuntabilitas ini terlihat dari pelaporan kegiatan Program Studi setiap semesternya yang dibahas di level pimpinan. Semua sistem pelaporan kegiatan mengacu pada format laporan yang telah terstandarisasi oleh Unit

Penjaminan Mutu.

PENGAJARAN PENELITIAN PENGABDIAN

5,12 (Lebih dari Mencukupi)

2,15 (Tidak Mencukupi)

2,71 (Kurang Mencukupi)

6,43 (Baik)

3,46 (Kurang Mencukupi)

4,02 (Mencukupi)

Hasil Audit Mutu Internal Akademik

2015 2016

Page 5: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

4. Prinsip Tanggungjawab

Prinsip tanggung jawab dicerminkan dengan pelaksanaan semua kegiatan

perangkat-perangkat unit kerja organisasi ditingkat Program Studi Magister

Manajemen yang dilaksanakan sesuai dengan SOP

5. Prinsip Keadilan

Jajaran pimpinan Program Studi Pascasarjana Magister Manajemen berusaha keras

untuk memberikan perlakuan dan kesempatan yang sama kepada dosen dan

tenaga kependidikan untuk pengembangan karir/studi lanjut, kenaikan pangkat

dan jabatan fungsional, pemberian beasiswa, sertareward seperti pelatihan,

seminar dll. Reward diberikan bagi dosen yang berprestasi misalnya pemberian

insentif publikasi, sebaliknya terhadap dosen dan pegawai yang dianggap tidak

memiliki kinerja baik, diberikan punishment dalam bentuk sanksi administratif

sampai dengan pengusulan pemberhentian, seperti yang diatur dalam SK Ketua no.

0392/STIE-MURA/A/PP/Kep/2016.

2.2 Kepemimpinan

Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program

studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta

mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.

Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang

realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi kedepan, yang menekankan pada

keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi

anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran,

dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi

kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan

kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan

visi, misi ke dalam kegiatan operasional program studi. Kepemimpinan organisasi berkaitan

dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi. Kepemimpinan

publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik.

Page 6: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Jelaskan pola kepemimpinan dalam program studi, mencakup informasi tentang kepemimpinan

operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Informasi kegiatan

akademik. Adapun pola kepemimpinan dapat dilihat melalui kegiatan yang dilakukan oleh unsur

pimpinan yang juga dapat diakses melalui situs http:/www.pasca-stie.muralinggau.ac.id,

diantara kegiatannya:

1. Penyusunan Kurikulum

2. Penyusunan Kalender Akademik

3. Penyusunan Jadwal Kuliah

Gambar Kurikulum Pasca Sarjana Magister Manajemen

Gambar Kalender Akademik Pasca Sarjana Magister Manajemen

Page 7: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Gambar Jadwal Kuliah Pasca Sarjana Magister Manajemen

Adapun rincian Kepemimpinan di Program Studi Magister Manajemen sebagai berikut :

a. Kepemimpinan Operasional

Kepemimpinan Operasionaldi Program Studi Magister Manajemen ditunjukkan oleh

kemampuan melaksanakan perencanaan kegiatan akademik maupun nonakademik yang

telah ditetapkan. Hal ini dapat dilihat melalui perencanaan kegiatan akademik maupun

nonakademik. Sebagai contoh kegiatan akademik, semua kegiatan perkuliahan yang

direncanakan 14 kali pertemuan dapat terlaksana sepenuhnya.

Kegiatan Perkuliahan Program Studi Magister Manajemen Tahun 2016

No Nama Dosen Mata Kuliah SMT Jumlah

Pertemuan

Realisasi

Sesuai Tidak

Sesuai

1. Dr Abdullah Hehamahua,

M.M

Filsafat Ilmu I 14 √

Perencanaan SDM III 14 √

Page 8: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

2 Dr Gunadi, M.Kom Evaluasi Kinerja III 14 √

3 Dr. Mulyadi, M.M Kepemimpinan dan

Budaya Organisasi III 14 √

4 Dr. Betti Nuraini,M.M Perilaku Organisasi III 14 √

5 Dr. Noorchamid Ustadi, M.Si

Manajemen Sumber

Daya Manusia I 14 √

Manajemen Produksi II 14 √

6 Dr. Yusup, M.M

Manajemen Sumber

Daya Manusia II 14 √

Budaya Organisasi dan

Kepemimpinan III 14 √

7 Dr. Mochammad Jasin.,

M.M., M.H

Manajemen Etika dan

Layanan Publik I 14 √

8 Dr. Ahmad Basri, M.Si Manajemen Pemasaran II 14 √

9 Dr. Maman Suparman, M.M Sistem Informasi

Manajemen I 14 √

Sumber: Jadwal Mengajar Semester Ganjil 2016/2017

b. Kepemimpinan Organisasional

Di Program Studi Magister Manajemen, Kepemimpinan Organisasional adalahkemampuan

pemimpin yang memiliki kehandalan dalam mendayagunakan segala sumber daya yang ada

untuk mencapai tujuan program studi. Kepemimpinan organisasional ini dibuktikan dengan

kemampuan untuk melakukan koordinasi dan kerjasama yang baik antarunit kerja dalam

melaksanakan setiap kegiatan akademik dan nonakademik.

Dalam pembagian jadwal mengajar pada awal semester Direktur Program Studi

Pascasarjana Magister Manajemen melakukan koordinasi dan kerjasama dengan unit kerja

lain. Di antaranya Sekretaris Direktur dalam mengatur waktu pelaksanaan perkuliahan,

beban sks, dosen pengampu mata kuliah, SAP, Silabus dan RPS. Kegiatan terakhir yang

telah dilakukan seperti peninjauan SAP, Silabus dan RPS dilaksanakan pada Tanggal 29

Agustus 2016 dengan hasil peninjauan tersebut dapat pada tabel dibawah ini:

Page 9: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Hasil Peninjauan SAP, Silabus dan RPS Tahun 2016

No Nama Mata Kuliah Perubahan SAP, Silabus dan RPS

Seluruh mata kuliah

Perubahan format penulisan, adanya

penambahan pada:

1.Standar kompetensi

2. Kompetensi dasar

c. Kepemimpinan Publik

Di Program Studi Magister Manajemen, kepemimpinan publik diartikan sebagai

kemampuan seorang pemimpin menjalin hubungan atau jaringan (Networking) nasional

maupun internasional dan dapat berkomunikasi dengan berbagai pihak eksternal secara

baik dalam rangka mendukung tercapainya visi, misi, tujuan dan sasaran. Hal ini dapat

dibuktikan dengan adanya MoU (Memorandum of Understanding) antara program studi

Pascasarjana magister manajemen STIE Musi Rawas dengan berbagai pihak didalam

maupun diluar negeri, antara lain:

MoU (Memorandum of Understanding) Antara STIE-MURA Program Studi Magister Manajemen

Di Dalam Negeri

No. Nama Instansi Masa Berlaku

kerjasama Bentuk Kerjasama

1. Bupati Kabupaten Musi Rawas 2016-2019

Pendiidkan, Pelatihan, Penelitian, Dan

Pendampingan Pembangunan Di

Wilayah Kabupaten Musi Rawas

2. Dinas Pendidikan Empat Lawang 2016-2019

Pendidikan, Pelatihan, Penelitian, Dan

Pendampingan Pembangunan Di

Wilayah Kabupaten Empat Lawang

3. Dinas Pendidikan Kabupaten Musi

Rawas Utara 2016-2019

Penyelenggaraan Pendidikan,

Penelitian, Dan Pengabdian Kepada

Masyarakat Pascasarjana STIE Musi

Page 10: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Rawas Lubuklinggau

4. Walikota Lubuklinggau 2016-2019

Pendidikan, Pelatihan, Penelitian, Dan

Pendampingan Pembangunan Di

Wilayah Kota Lubuklingagau

5. Dinas Pendidikan Kota

Lubuklinggau 2016-2019

Pendidikan, Pelatihan, Penelitian, Dan

Pendampingan Pembangunan Di

Wilayah Kota Lubuklinggau

6. DPRD Kabupaten Musi Rawas 2016-2019

Kemitraan Pascasarjana STIE MURA

Dalam Percepatan Pembangunan

Kabupaten Musi Rawas

7 Uninersitas Indo Global Mandiri 2016-2019 Meningkatkan kemampuan sumber

daya manusia

8 Universitas Taman Siswa 2016-2019 Meningkatkan kemampuan sumber

daya manusia

MoU (Memorandum of Understanding) antara program studi Pascasarjana magister

manajemen STIE Musi Rawas dengan pihak di luar Negeri

MoU (Memorandum of Understanding) Antara STIE-MURA Program Studi Magister Manajemen

Di Luar Negeri

No. Nama Instansi Masa Berlaku

kerjasama Bentuk Kerjasama

1. UiTM (Universitas Teknologi

Mara) Malaysia 2016

MOU Penelitian dan

PKM

2.

Asia-Pacific Institute of

Management

2014-2017 MOU Penelitian dan

PKM

3 Society For Education and

Research Development 2014-2017

MOU Penelitian dan

PKM

Page 11: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

2.3 Sistem Pengelolaan

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup perencanaan,

pengorganisasian, pengembangan staf, pengawasan, pengarahan, representasi, dan

penganggaran.

Jelaskan pelaksanaan sistem pengelolaan program studi serta dokumen pendukungnya.

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi Magister Manajemen mencakup

planning, organizing, staffing, leading, controlling, dan evaluatingdalam kegiataninternal

maupun eksternal.Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi berjalan

sesuai dengan SOP Pelaksanaan kegiatan akademik maupun nonakademik program studi

Pascasarjana Magister Manajemen adalah sebagai berikut:

Perencanaan (planning)

Program studi Magister Manajemen melaksanakan perencanaan berdasarkan

Rencana Pengembangan Program Studi Magister Manajemen 2016–2020.

Berdasarkan perencanaan tersebut, program studi Magister Manajemen menyusun

program kerja yang searah dengan Rencana Pengembangan Program STIE MURA

2016 – 2020. Tertuang dalam Rencana Strategi Program Studi Magister

Manajemen yang diselaraskan dengan renstra Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Musi

Rawas dengan SK. Ketua STIE MURA No. 1148/Stiemura/A/PP/Kep/2016 tanggal 2

November 2016 tentang Rencana Strategi (Renstra) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

Musirawas Lubuklinggau.

Perencanaan Di PS Magister Manajemen dan Pelaksanaannya

Tahun 2016

No. Rencana Pelaksanaan Ket

1. Peningkatan jumlah Mahasiswa

Baru

Meningkatkan mutu promosi

2. Perbaikan Kurikulum melalui

jumlah mata kuliah

Menyusun kurikulum sesuai

kebutuhan publik

3. Meningkatkan Akreditasi Prodi Pengajuan Akreditasi

4. Peningkatan jumlah dosen

tetapp

Menyekolahkan Dosen yang

masih berpendidikan Strata II

(yang sekarang menjadi

Page 12: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

dosen di program S1)

5. Peningkatan Sistem Informasi Mengembangkan Sistem

Informasi berbasis SIAKAD

6 Peningkatan Sarana

Prasarana

Ruang Kuliah, Ruang Tata

Usaha, Perpustakaan,

Laboratorium, Alat

Transportasi.

7 Peningkatan Kesejahteraan

Tenaga Kependidikan

Gaji, Fasilitas dan

kesempatan meningkatkan

kualitas tenaga kependidikan.

Pengorganisasian (organizing)

Pengorganisasian kegiatan akademik maupun nonakademik di program studi

Pascasarjana Magister Manajemen mengacu kepada SK. Ketua, Nomor:

1261/Stiemura/A/PP/Kep/2016 Tanggal 15 November 2016, tentang Standard

Operating Procedur (SOP).

Program studimelaksanakan pengorganisasian kegiatan akademik maupun

nonakademik dengan mengorganisasikan seluruh sumber daya yang ada, baik

dosen, tenaga kependidikan, maupun pimpinan Pascasarjana STIE MURA. Hal ini

dapat ditunjukkan dalam porses penyusunan kurikulum, silabus, dan Satuan Acara

Perkuliahan (SAP), Penyusunan aktivitas bidang konsentrasi, seperti pelaksanaan

penelitian tesis, bimbingan tugas akhir atau tesis, pengabdian masyarakat,

penyelenggaraan seminar, dan pengembangan mata kuliah.Hasil dari organizing

dapat dilihat di tabel berikut ini:

Pelaksanaan Pengorganisasian

Tahun 2015-2016

No. Kegiatan Tahun Ket

2015 2016

1. Penelitian Dosen 6 6

2. Bimbingan Tesis 48 43

3. Pengabdian 1 1

4. Perbaikan Kurikulum 0 1

Pengembangan Staff (staffing)

Pengembangan Staff (Staffing) program studi Magister Manajemen mengacu SOP

dengan kode dokumen: SOP-STIEMURA-SPMI-04-05-12, Pengembangan

tersebutdilakukan melalui peningkatan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Page 13: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Pengembangan Staff yang dilakukan oleh Program Studi Pascasarjana Magister

Manajemen adalah sebagai berikut :

Pengembangan Staff di Program Studi Magister Manajemen

Tahun 2016

No. Nama Pendidikan Ket

1. Tiara Syahrani, SE S1 Melanjutkan ke jenjang Strata II Universitas Bengkulu

2. Dewi Widyasari, S.Pd S1 Melanjutkan ke jenjang Strata II Universitas PGRI

3 Andes Afiriansa S.Kom S1 Seminar Motivasi 4 Wiwin Septiana S.Kom S1 Seminar Motivasi

Pengendalian dan Pengawasan (Leading & controlling)

Dalam rangka pengendalian dan pengawasan (leading & controlling) kegiatan

akademik maupun nonakademik di program studi Magister Manajemen

berpedoman ke buku Kebijakan SPMI dengan kode dokumen:

KM/STIEMURA/SPMI-01, Manual SPMI, dengan kode dokumen:

MM/stiemura/spmi-02, dan Standar SPMI dengan kode dokumen:

SM/STIEMURA/SPMI-03

Sistem pengendalian dan pengawasan di program studi Pascasarjana Magister

Manajemendilakukan oleh Komite Penjaminan Mutu tingkat Institusi melalui Unit

Penjaminan Mutu Program Studi bekerjasama dengan Direktur Pascasarjana.

Pengendalian dan Pengawasan kegiatan di program studi Magister Manajemen

dilakukan melalui:

1. Evaluasi Proses Belajar Mengajar;

Hasil Evaluasi Proses Belajar Mengajar 2015-2016

No Indikator

2015/1 2015/2 2016/1 2016/2

Rata-rata Rata-rata Rata-rata Rata-rata

Bobot

Nilai Ket.

Bobot

Nilai Ket.

Bobot

Nilai Ket.

Bobot

Nilai Ket.

1. Perencanaan

Pembelajaran 4,30 Baik 4,42 Baik 4,80

Sangat

Baik 4,80

Sangat

Baik

2. Pelaksanaan

Pembelajaran 4,40 Baik 4,64

Sangat

Baik 4,50 Baik 4,64

Sangat

Baik

3. Penilaian

Pembelajaran 4,20 Baik 4,42 Baik 4,60

Sangat

Baik 4,60

Sangat

Baik

Page 14: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Kriteria Bobot Penilaian:

1. Sangat Kurang Baik

2. Kurang Baik

3. Cukup

4. Baik

5. Sangat Baik

Sesuai dengan judul tabel di atas “Tabel Hasil Evaluasi Proses Belajar Mengajar 2015-

2016”, maka dapat kita ketahui bahwa itu merupakan tabel Hasil Evaluasi Proses

Belajar Mengajar 2015-2016, dalam kurun waktu dua tahun terakhir, dan dari isi tabel

dapat kita ketahui bahwa Hasil Evaluasi Proses Belajar Mengajar 2015-2016 tersebut

selalu mengalami peningkatan dalam proses belajar mengajar, walaupun

peningkatannya berbeda-beda di tiap tahun.

Grafik dibawah ini menunjukkan survei kepuasan wisudawan dengan indikator

Akademik, Fasilitas, dan Layanan.

2. Angket kepuasan wisudawan;

Grafik: Survei Kepuasan Wisudawan 2016

Ket:

1: Sangat Tidak Puas

2: Kurang Puas

3: Puas

4: sangat Puas

Grafik di atas merupakan grafik Survei Kepuasan Wisudawan 2016, di mana

ukuran grafik tersebut dapet kita ketahui bahwa hasil Survei Kepuasan

Wisudawan 2016 menunjukkan hasil puas. Dari indikator Akademik, Fasilitas,

dan layanan.

Akademik Fasilitas Layanan

2,98 (Puas)

2,79 (Puas)

2,5 5(Puas)

Survei Kepuasan Wisudawan

2016

Page 15: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

3. Audit pelaksanaan SOP;

Hasil Audit Pelaksanaan SOP Kepegawaian 2016

No Kode Dokumen SOP Penilaian

Bobot Niai Keterangan

1. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-07

Seleksi dan perekrutan

tenaga dosen tetap dan

dosen idak tetap

2.125 Kurang

2. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-08

Seleksi dan Perekrutan

Tenaga

Kependidikan/Karyawan

2.125 Kurang

3. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-09

Penempatan Dosen Tetap

dan Dosen Tidak Tetap

0.2 Baik

4. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-10

Penempatan Karyawan 0.2 Baik

5. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-11

Pengembangan Tenaga

Dosen Tetap dan Dosen Tidak

Tetap

0.875 Baik

6. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-12

Pengembangan Tenaga

Kependidikan/Karyawan 0 Amat Baik

7. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-13

Sistem Retensi Dosen Tetap

dan Dosen Tidak Tetap 0.857 Baik

8. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-14

Sistem Retensi Tenaga

Kependidikan/Karyawan 1 Cukup

9. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-15

Pemberhentian Dosen Tetap

dan Dosen Tidak Tetap 0.5 Baik

10. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-16

Pemberhentian Tenaga

Kependidikan/Karyawan 0.833 Baik

11. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-17

Gaji Berkala, Lembur, dan

peserta Asuransi Kesehatan

dan Ketenagkerjaan

0.4 Baik

Page 16: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

12. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-05

Pengajuan Cuti dan Izin 0.9 Baik

13. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-18

Promosi, Rotasi, dan Demosi

Karyawan 0.6 Baik

14. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-19

Pendidikan dan Pelatihan

Dosen Tetap dan Dosen Tidak

Tetap

0.5 Baik

15. SOP-STIEMURA-

SPMI-04-05-28

Pengangkatan Karyawan 1.545 Cukup

Jumlah 11.803

Total rata rata 0.786 Baik

Sesuai dengan judul tabel di atas “Tabel Hasil Audit Pelaksanaan SOP Kepegawaian

2016”, maka dapat kita ketahui bahwa itu merupakan tabel Hasil Audit Pelaksanaan SOP

2016, di mana ukuran grafik tersebut dapet kita ketahui bahwa hasil Survei Kepuasan

Wisudawan 2016 menunjukkan hasil Baik.

Hasil Audit Pelaksanaan SOP Akademik 2016

No No. Dokumen SOP Penilaian

Bobot Niai Keterangan

1. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

04-08

Rencana Pembelajaran Semester

dan Silabus 0 Amat Baik

2. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

04-09

Evaluasi Kesesuaian Rencana

Pembelajaran Semester dan

Silabus dengan PBM

1 Baik

3. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

04-10 Evaluasi Pengajaran Dosen 1.5 Cukup

4. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

03-10 Penyusunan Jadwal Perkuliahan 0.85 Baik

5. SOP-STIEMURA-SPMI-04- Pelaksanaan Perkuliahan 0.42 Baik

Page 17: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

03-03

6. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

03-11

Penyusunan Soal Ujian Tengah

Semester dan Ujian Akhir Semester 0.5 Baik

7. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

03-12

Penyelenggaraan Ujian Tengah

Semester dan Ujian Akhir Semester 0 Amat Baik

8. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

04-11

Prosedur Penilaian Hasil Ujian

Tengah Semester dan Ujian Akhir

Semester

1 Baik

9. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

03-13 Penyusuan Tesis 0.84 Baik

10. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

03-14 Bimbingan Tesis 0.2 Baik

11. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

03-15 Pemilihan Dosen Pembimbing Tesis 1.75 Cukup

12. SOP-STIEMURA-SPMI-04-

03-16

Penyelenggaraan Ujian Sidang

Tesis 0 Amat Baik

Jumlah 8,06

Total rata rata 0.67 Baik

Sesuai dengan judul tabel di atas “Tabel Hasil Audit Pelaksanaan SOP Akademik 2016”,

maka dapat kita ketahui bahwa itu merupakan tabel Hasil Audit Pelaksanaan SOP 2016, di

mana ukuran grafik tersebut dapet kita ketahui bahwa hasil Survei Kepuasan Wisudawan

2016 menunjukkan hasil Baik.

Tabel dibawah ini menunjukkan survei Kepuasan Dosen Pascasarjana 2016 dengan

indikator Pengembagan Kompetensi, Pengembangan Karir atau Jabatan, Kebutuhan

Kesejahteraan dan Kebutuhan Kesehatan.

4. Survei Kepuasan Dosen dan Tenaga Kependidikan;

Page 18: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Hasil Survei Kepuasan Dosen Pascasarjana 2016

NO. INDIKATOR

PENILAIAN

BOBOT

PENILAIAN

KRETERIA

1. Pengembangan Kompetensi 2,8 Baik

2. Pengembangan Karir atau Jabatan 3,1 Baik

3. Kebutuhan Kesejahteraan 3.3 Baik

4. Kebutuhan Kesehatan 2,7 Baik

Kriteria:

1: sangat Kurang 2: kurang 3: baik 4: sangat baik Sesuai dengan judul tabel di atas “Tabel Hasil Survei Kepuasan Dosen Pascasarjana

2016”, maka dapat kita ketahui bahwa itu merupakan Hasil Survei Kepuasan Dosen

Pascasarjana 2016, di mana Kriteria tersebut dapet kita ketahui bahwa hasil Survei

Kepuasan Dosen Pascasarjana 2016 menunjukkan hasil BAIK. Dari indikator

Pengembangan Kompetensi, Pengembangan Karir atau Jabatan, Kebutuhan

Kesejahteraan dan Kebutuhan Kesehatan.

Tabel dibawah ini menunjukkan survei Kepuasan Tenaga Kependidikan dengan indikator

Pengembagan Kompetensi, Pengembangan Karir atau Jabatan, Kebutuhan Kesejahteraan

dan Kebutuhan Kesehatan.

Hasil Survei Kepuasan Tenaga Kependidikan Pascasarjana 2016

NO. INDIKATOR

PENILAIAN

BOBOT

PENILAIAN

KRETERIA

1. Pengembangan Kompetensi 2,9 Baik

2. Pengembangan Karir atau Jabatan 2,8 Baik

3. Kebutuhan Kesejahteraan 3,1 Baik

4. Kebutuhan Kesehatan 2,9 Baik

Kriteria:

Page 19: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

1: sangat kurang

2: kurang

3: baik

4: sangat baik

Sesuai dengan judul tabel di atas “Tabel Hasil Survei Kepuasan Tenaga Kependidikan

Pascasarjana 2016”, maka dapat kita ketahui bahwa itu merupakan Hasil Survei Kepuasan

Tenaga Kependidikan Pascasarjana 2016, di mana Kriteria tersebut dapet kita ketahui

bahwa Hasil Survei Kepuasan Tenaga Kependidikan Pascasarjana 2016 menunjukkan

hasil BAIK. Dari indikator Pengembangan Kompetensi, Pengembangan Karir atau Jabatan,

Kebutuhan Kesejahteraan dan Kebutuhan Kesehatan.

Hasil laporan pengawasan tersebut diperiksa oleh Komite Penjaminan Mutu dan disahkan

bersama-sama dengan Direktur Pascasarjana Magister Manajemen STIE Musi Rawas.

Berdasarkan Rekomendasihasil audit internal tersebut, Direktur Pascasarjana Magister

Manajemen dapat menentukan langkah-langkah yang diperlukan untuk peningkatan mutu

Tri Dharma Perguruan Tinggi di lingkungan Program Studi Magister Manajemen. Audit

internal dilakukan terakhir pada bulan Desember 2016. Adapun hasil yang berkaitan

dengan audit internal seperti pada tabel berikut

Hasil Audit Internal

NO. STANDAR PENILAIAN

MEMENUHI STANDAR BELUM MEMENUHI

STANDAR

1. Standar 1 √ -

2 Standar 2 √

-

3. Standamahasir 3 √

-

4. Standar 4 √

-

5. Standar 5 √

-

6. Standar 6 √

-

7. Standar 7 √

-

2.4 Penjaminan Mutu

Jelaskan kebijakan, sistem, dan pelaksanaan penjaminan mutu pada program studi, termasuk

penjaminan mutu dari badan akreditasi selain BAN-PT.

Penjaminan Mutu internal di program studi Pascasarjana dikoordinasikan dan dilaksanakan oleh

Unit Penjaminan Mutu (UPM) berdasarkan SK Ketua No 1312.a/STIE-MURA/Kep/XI/2016 tanggal

22 November 2016. tentang Unit Penjaminan Mutu Pascasarjana STIE MURA.

Page 20: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Pelaksanaan penjaminan mutu secara sistematik dan terstruktur di Pascasarjana STIE MURA telah

dikembangkan dengan adanya Unit Penjamin Mutu Internal Pascasarjana. Unit Penjamin Mutu

Internal Pascasarjana merupakan pengembangan dari peraturan pemerintah Nomor 19 tahun

2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, telah dikembangkan tidak kurang dari 7 standar dan

136 standar turunan yang tidak hanya mencakup aspek akademik, melainkan juga aspek

nonakademik.

Dalam melaksanakan kegiatan dan pengembangan mutu di semua program studi, KPMI STIE-

MURA disusun kedalam 3 (tiga) buku, yaitu : Kebijakan SPMI (buku I), Manual SPMI(buku II), dan

Standar SPMI (buku III) dan Standar Oprasional Prosedur (SOP). Ketujuh standar tersebut terdiri

atas: Standar Kompetensi Lulusan, Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana dan

Prasarana, Standar Mahasiswa, Standar Suasana Akademik, Standar Penelitian dan Pengabdian

Pada Masyarakat serta Standar Kerjasama.

Struktur Organisasi Sistem Penjaminan Mutu STIE MURAdan Unit Penjaminan Mutu Internal

program studi Magister Manajemen digambarkan sebagai berikut:

Ket : Garis Perintah

Garis Koordinasi

Struktur Unit Penjaminan Mutu Internal

Keterangan:

1. Komite Penjaminan Mutu (KPM) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Musi Rawas memberikan

delegasi kepada UPM Program Studi Magister Manajemen.

KPMI STIE-MURA

UPM Program Studi Magister Manajemen

Sekretaris Auditor

Sekretaris UPM Auditor UPM Program Studi

Direktur Pascasarjana

Page 21: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

2. Unit Penjaminan Mutu (UPM) Program Studi Pascasarjana Magister Manajemen

mendelegasikan kepada bidang pendidikan dan pengajaran, bidang penelitian dan bidang

pengabdian masyarakat.

3. Bidang pendidikan dan pengajaran, bidang penelitian dan bidang pengabdian masyarakat

memberi umpan balik atas delegasi yang diterima dari UPM Program Studi Magister

Manajemen.

Unit Penjaminan Mutu (UPM) Program Studi Magister Manajemen memberi umpan balik atas

delegasi yang diterima dari Komite Penjaminan Mutu Internal (KPM) STIE MURA.

2.5 Umpan Balik

Program studi telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari

dosen, mahasiswa dan alumni. Adapun umpan balik dari dosen, mahasiswa dan alumni

tercantum dalam tabel di bawah ini :

Umpan Balik Dosen, Mahasiswa dan Alumni 2015/2016

Umpan Balik

dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut

(1) (2) (3)

Dosen Dosen memberikan umpan

balik kepada prodi:

- Meminta akses internet

yang memadai.

- Mengusulkan penggunaan

jaringan komputer dalam

proses administrasi.

- Mengusulkan peninjauan

kurikulum

Tindak lanjut dari Direktur

Pascasarjana antara lain:

- - Ditindak lanjutin tahun

- 2015

- - Ditindak lanjuti tahun 2017

- - Sudah direalisasikan

Mahasiswa Mahasiswa memberikan

umpan balik kepada prodi:

- Meminta penambahan

buku di perpustakaan

- Proses pembelajaran yang

menggunakan teknologi.

- Melakukan penambahan buku

di perpustakaan.

- Sudah menggunakan teknologi

informasie-learning.

Page 22: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Umpan Balik

dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut

- Kurikulum yang adaptif

- Melibatkanstakeholder,mahasi

swa,alumni,kalangan

pemerintah dalam

pengembangan kurikulum.

Peruhahan kurikulum

dilakukan pada tahun 2016,

yang hadir 16 orang. Adapun

mata kuliah yang di gabung 4

menjadi 2 dan mata kuliah

yang baru 2.

Alumni Mengharapkan adanya

komunikasi, kerjasama, dan

peningkatan akreditasi

Umpan balik dari alumni dan

pengguna disampaikan melalui:

temu alumni, workshop, rapat

dengan alumni, dan pengajuan

akreditasi

Pengguna

lulusan

- Peningkatan Kompetensi

lulusan

- Memenuhi tuntutan

pengguna

Tindak lanjut dari umpan balik ini

adalah peninjauan kurikulum dan

SAP, pemutakhiran bahan pustaka,

kerja sama, peningkatan

kompetensi dosen dan peningkatan

proses pembelajaran.

2.6 Keberlanjutan

Jelaskan upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi ini, khususnya

dalam hal:

Page 23: SISTEM TATA PAMONG - pasca-stie.muralinggau.ac.idpasca-stie.muralinggau.ac.id/files/2017-05/sistem-tata-pamong.pdf · publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi

Upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi:

A. Upaya peningkatan animo calon mahasiswa:

a. Memberikan beasiswa Pengembangan Pendidikan kepada calon mahasiswa yang kurang

mampu dan berprestasi akademik.

b. Melakukan sosialisasi ke instansi pemerintah dan swasta tentang program studi Magister

Manajemen.

c. Mengadakan lomba tingkat SMA sederajat untuk lebih memberikan minat calon mahasiswa

kuliah di Program Studi Sistem Informasi

B. Upaya peningkatan mutu manajemen, program studi Magister Manajemen melalui beberapa

hal :

a. Peninjauan Kurikulum yang dilaksanakan secara periodik menyesuaikan kebutuhan pasar

dan peraturan Dikti.

b. Evaluasi Silabus dan SAP setiap awal semester.

c. Mengevaluasi kehadiran dosen dan kesesuaian materi kuliah yang disampaikan oleh dosen

dengan SAP.

d. Mengadakan rapat rutin setiap bulan untuk evaluasi kemajuan program pengembangan

jangka pendek.

e. Mengadakan rapat persiapan dan evaluasi proses pembelajaran dan kegiatan penelitian

dengan seluruh dosen program studi setiap awal semester.

C. Upaya peningkatan mutu lulusan Program Studi Magister Manajemen :

a. Peninjauan kurikulum dan konten perkuliahan secara berkesinambungan sesuai

dengan keperluan pengguna.

b. Menyelenggarakan seminar, pelatihan, lokakarya, diskusi ilmiah, dan

pengembangan profesi.

c. Mendatangkan pembicara dari luar, baik dari instansi pemerintah, swasta, maupun

akademisi.

D. Upaya pelaksanaan dan kerjasama kemitraan dengan institusi lain :

a. Melakukan Kerjasama dengan Kabupaten Musi Rawas;

b. Melakukan Kerjasama dengan Kabupaten Empat lawang;

c. Melakukan Kerjasama dengan Kota Lubuklinggau;

d. Melakukan Kerjasama dengan Kabupaten Musi Rawas Utara;

e. Melakukan Kerjasama dengan Kabupaten Rejang Lebong

E. Upaya memperoleh dana selain dari mahasiswa yaitu dengan cara :

a. Mengajukan Proposal Hibah bersaing dari Dikti

b. Bantuan Pembangunan Rusunawa Dua Tower sejumlah 800 kamar (dalam proses kontrak

dengan Pemerintah pusat).