Return On Investment (ROI)

1. Off The Job TrainingPT Unilever Indonesia Tbk akan mengadakan program off the job training untuk mengembangkan potensi para karyawan terutama pada level manajerial. Terdapat 150 orang karyawan yang akan dibagi menjadi 3 tahap pelatihan. Setiap tahap akan diberikan 2 gelombang pelatihan, gelombang pertama selama 2 hari, gelombang kedua selama 3 hari.

Biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk mengadakan 1 kali pelatihan adalah sebagai berikut:Biaya instruktur per orangRp 10.000.000

Biaya operasional pelatihan variable per orang per hariRp 500.000

Biaya operasional pelatihan tetap per latihanRp 75.000.000

Materi pelatihan yang akan diberikan meliputi: Pemahaman terhadap perusahaan dan produk perusahaan Customer, consumer and community focus oriented Teamwork Persentation skill Public speaking How to manage peopleDampak pelatihan yang diharapkan perusahaan dalam satu tahun antara lain: Meningkatnya indeks kepuasan pelanggan sebesar 65% Menurunnya biaya turn over karyawan sebesar 40%Jika diasumsikan sebagai berikut:a) 1 tahap pelatihan akan diberikan 3 materi, masing-masing 2 instrukturb) Nilai hasil pendapatan perusahaan tahun ini sebesar Rp 5.000.000.000c) Setiap 100% peningkatan indeks kepuasan pelanggan berdampak pada peningkatan perusahaan menjadi 2x lipatd) Biaya turn over karyawan tahun ini sebesar Rp 750.000.000 Hitung ROI dari penerapan off the job training dan berikan rekomendasi Anda terhadap program PT Unilever Indonesia Tbk ini! (Dengan benchmark ROI dari perusahaan lain sebesar 30%)2. OutsourcingPT Unilever Indonesia Tbk melakukan kerja sama untuk mendapatkan pegawai tambahan. Dibutuhkan sebanyak 150 tenaga kerja yang didapatkan dari agen tenaga kerja. Pegawai outsourcing ini rencananya akan ditempatkan pada level cleaning service. Kontrak kerjasama ini memiliki rincian biaya sebagai berikut:

Pembayaran gaji setiap tenaga kerja/bulanRp 1.000.000 Prosentase agen untuk setiap gaji tenaga kerja20%Pembayaran gaji karyawan dan prosentase agen dibayarkan setiap bulanKontrak yang dibuat dengan agen ini berlaku selama 2 tahun. Setelah masa berlaku tersebut, harus dilakukan evaluasi dan perpanjangan kontrak jika perusahaan ingin mempertahankan tenaga kerja yang dimaksud.Setelah diberlakukannya kontrak kerja sama ini, diharapkan akan memberikan dampak: Tidak diperlukannya training tenaga kerja tambahan Tidak diperlukannya proses seleksi dan rekrutmen tenaga kerja Tunjangan kesehatan ditanggung oleh pihak agen Menurunnya biaya operasional HR sebesar 70%

Berikut data rincian biaya untuk karyawan yang dimilki perusahaanDimensi ProduktivitasJumlahKeterangan

Biaya trainingRp 2.000.000 / tahun/ pegawaiPegawai outsourcing = 150 orang

Biaya seleksi + rekrutmenRp 1.500.000 / pegawai

Biaya operasional HRRp 10.000.000 / bulan1 bulan = 20 hari kerja 1 hari kerja = 8 jam kerja

Biaya Tunjangan kesehatanRp 15.000.000 /tahun/ pegawai

Hitung ROI dari perekrutan karyawan cleaning service menggunakan agen (outsourcing) dan berikan rekomendasi apakah jenis perekrutan sebaiknya dilakukan! (Dengan benchmark ROI dari perusahaan lain sebesar 30%)