6
STRATEGI PELAKSANAAN KLIEN KE-1 A. PROSES KEPERAWATAN 1. Kondisi klien: Saat ini klien berada di ruang perawatan karena akan menjalani operasi mastektomi pada malam harinya. Klien mengatakan tidak bisa tidur, bingung tidak karuan dan terlihat gelisah. Klien hanya memikirkan tentang operasi pengangkatan payudara yang akan dijalaninya. Meskipun begitu, klien masih dapat melakukan pemenuhan kebutuhannya seperti makan dan toiletting jika diarahkan oleh keluarga atau perawat. 2. Diagnosis keperawatan: ansietas (sedang) 3. Tujuan Khusus (TUK): 1.Klien mampu membina hubungan saling percaya 2.Klien mampu mengenal ansietas 3.Klien mampu mengatasi ansietas melalui teknik relaksasi napas dalam 4.Klien mampu memperagakan dan menggunakan teknik relaksasi napas dalam untuk mengatasi ansietas yang dirasakannya 4. Tindakan keperawatan 1. Bina hubungan saling percaya Dalam membina hubungan saling percaya perlu dipertimbangkan agar klien merasa aman dan nyaman saat berinteraksi

Strategi Pelaksanaan Klien Ke 1

Embed Size (px)

Citation preview

STRATEGI PELAKSANAAN KLIEN KE-1

A. PROSES KEPERAWATAN1. Kondisi klien: Saat ini klien berada di ruang perawatan karena akan menjalani operasi mastektomi pada malam harinya. Klien mengatakan tidak bisa tidur, bingung tidak karuan dan terlihat gelisah. Klien hanya memikirkan tentang operasi pengangkatan payudara yang akan dijalaninya. Meskipun begitu, klien masih dapat melakukan pemenuhan kebutuhannya seperti makan dan toiletting jika diarahkan oleh keluarga atau perawat. 2. Diagnosis keperawatan: ansietas (sedang)3. Tujuan Khusus (TUK):1. Klien mampu membina hubungan saling percaya2. Klien mampu mengenal ansietas3. Klien mampu mengatasi ansietas melalui teknik relaksasi napas dalam4. Klien mampu memperagakan dan menggunakan teknik relaksasi napas dalam untuk mengatasi ansietas yang dirasakannya4. Tindakan keperawatan1. Bina hubungan saling percayaDalam membina hubungan saling percaya perlu dipertimbangkan agar klien merasa aman dan nyaman saat berinteraksiTindakan yang harus dilakukan dalam membina hubungan saling percaya antara lain:a. Mengucapkan salam terapeutikb. Berjabat tanganc. Memperkenalkan identitas diri (nama lengkap, nama panggilan)d. Menanyakan nama lengkap klien dan nama panggilan yang disukaie. Menjelaskan tujuan interaksif. Menyepakati kontrak topik, waktu dan tempat setiap kali bertemu klien2. Bantu klien mengenal ansietasa. Bantu klien untuk mengidentifikasi dan mengutarakan perasaannyab. Bantu klien untuk menjelaskan kondisi dan situasi yang menimbulkan ansietas bagi dirinyac. Bantu klien mengenal penyebab ansietasd. Bantu klien untuk menyadari perilaku akibat ansietas3. Ajarkan klien teknik relaksasi napas dalam untuk meningkatkan ventilasi alveoli, memelihara pertukaran gas, mencegah stress baik stress fisik maupun emosional yaitu menurunkan intensitas nyeri dan kecemasan

B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (SP) ORIENTASI1. Salam TerapeutikAssalamualaikum bu, perkenalkan nama saya Bejo panggil saja saya mas Bejo saya perawat yang sedang bertugas di Rumah Sakit Suka Gurih, nama ibu siapa bu? Ibu lebih suka dipanggil siapa? Ibu, tujuan saya ke sini ibu adalah memantau perkembangan kesehatan ibu, saya akan datang selama satu kali dalam sehari.2. Evaluasi/validasiBagaimana perasaan ibu pagi ini? O, jadi ibu semalam gelisah, tidak bisa tidur?3. Kontrak Topik : Baiklah, bu, bagaimana kalau sekarang kita berbincang-bincang tentang perasaan yang ibu rasakan?Waktu : Bagaimana kalau kita berbincang-bincang selama 30 menit?Tempat : Kita berbincang-bincang dimana bu? Baiklah kita akan berbincang-bincang di ruang ini

KERJA (langkah-langkah tindakan keperawatan):1. Ibu, coba sekarang ibu ceritakan apa yang ibu rasakan saat ini? Saya akan mendengarkan ceita ibu2. jika bolehsaya tahu, apakah sebelumnya ibu pernah mengalami perasaan cemas seperti sekarang yang ibu rasakan dan bagaimana cara ibu mengatasinya?3. Saya mengerti bagaimana perasaan ibu. Setiap orang akan memiliki perasaan yang sama jika diposisi ibu. Tapi saya sangat kagum pada ibu karena ibu mampu menahan semua cobaan ini. Jadi saat ini mba ibu pada tingkat kecemasan yang sedang. Kalau masalah ini tidak diatasi, dapat mengganggu kondisi ibu nantinya. Untuk itu, ibu perlu melakukan terapi disaat ibu merasakan perasaan cemas. Terapi ini akan membantu menurunkan tingkat kecemasan ibu. Bagaimana kalau sekarang kita coba mengatasi kecemasan ibudengan latihan relaksasi dengan cara tarik nafas dalam, ini merupakan salah satu carauntuk mengurangi kecemasan yang ibu rasakan4. Bagaimana kalau sekarang kita latihan bu. Saya akan lakukan terlebih dahulu, ibu perhatikan saya. Lalu ibu bisa mengikuti cara yang sudah saya ajarkan. Kita mulai ya bu. Silakan duduk dengan posisi seperti saya. Pertama-tama, ibu tarik nafas dalam perlahan-lahan, setelah itu tahan nafas dalam hitungan tiga setelah itu ibu hembuskan udara melalui mulut dengan meniup udara perlahan-lahan. Sekarang coba ibu lakukan ya5. Bagus sekali, Ibu sudah mampu melakukannya. Ibu bisa melakukan latihan ini selama 5 sampai 10 kali sampai Ibu merasa relaks atau santai. Selain cara tersebut untuk mengatasi kecemasan ibu, ibu bisa melakukan dengan metode pengalihan yaitu dengan melepas kecemasan dengan tertawa, menulis kecemasan Ibu disebuah kertas, bersantai atau Ibu juga bisa mengatasinya dengan mendengarkan musik.

TERMINASI1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan Evaluasi Subjektif : Bagaimana perasaan ibu setelah kita ngobrol tentang masalah yang ibu rasakan dan latihan teknik relaksasi napas dalam?Evaluasi Objektif : Sekarang coba ibu ulangi teknik relaksasi napas dalam yang sudah kita pelajari tadi2. Tindak lanjut a. Kapan ibu akan berlatih lagi untuk melakukan teknik relaksasi napas dalam?b. Mari kita masukan dalam jadwal harian ya ibu. Jadi, setiap ibu merasa cemas, ibu bisa langsung mempraktikan teknik relaksasi napas dalam yang sudah kita pelajari tadi3. Kontrak yang akan datang Topik: Cara yang sudah kita praktikan tadi dapat mengurangi sedikit kecemasan yang ibu rasakan. Jika ibu masih merasakan cemas, ibu dapat menggunakan teknik relaksasi napas dalam untuk mengurangi cemas yang ibu rasakanWaktu: Jika hari ini ibu merasakan cemas lagi, maka kita dapat mengulangi teknik relaksasi napas dalam sebanyak 5-10 kali dalam waktu 30 menitTempat: Dimana nanti ibu akan latihan dengan saya? Ya sudah, kita dapat melakukan latihan ini disini saja lagi