TEHNIK SALESMANSHIPS

Embed Size (px)

Citation preview

  • By TAUFIQ RM

  • PENAMPILAN SALES EKSEKUTIVE WANITAModel pakaian yang dikenakan di lapangan up to date / mengikuti perkembangan zaman. Hindari model dan warna pakaian seronok atau model model pakaian ke pesta.Make up sederhana namun indah. Hindari pemakaian lipstic, eye shadow, dan maskara secara berlebihan.Hindari potongan rambut yang seronok.Hati-hati dalam pemakaian perhiasan. Pergunakan parfum yang lembut.Tangan haruslah bersih dan lembut, kuku tangan harus rapi sesuai dengan warna curex yang lembut.Sepatu dan tas harus rajin disemir.

  • PENAMPILAN SALESEKSEKUTIVE PRIAModel pakaian dengan warna yang disesuaikan antara baju, celana, jas dan dasi.Memakai perhiasan yang cocok untuk pria, mis; hanya cincin.Model sepatu yang konservative dan bukan sepatu sport, kaus kaki disesuaikan dengan sepatu dan celanaRambut harus rapi dan tidak gondrong serta awut-awutan.Kumis dan jenggot sebaiknya tetap dicukur rapi.Sepatu dan tas juga harus rajin disemir.

  • KOMUNIKASI PENJUALAN Menawarkan produk kepada calon pembeli adalah kegiatan berkomunikasi. Dalam berkomunikasi tersebut, Sales Eksekutive menyampaikan hal-hal yang bersangkutan dengan produk lama atau baru. Oleh karena itu, Sales Eksekutive harus memiliki ketrampilan berkomunikasi.

  • KETRAMPILAN BERKOMUNIKASI1. Ketrampilan mendengarkan secara efektif (Skill of effective listening)2. Ketrampilan berbicara secara effektif (Skill of effective speaking)

  • A. MENDENGAR SECARA EFEKTIF1. MENDENGARKAN DENGAN PENUH PERHATIAN :Sales Eksekutive harus dapat mendengar pelanggan dengan penuh perhatian. Untuk itu mereka perlu berlatih menjadi pendengar yang baik dengan harapan dapat memperlihatkan sikap mendengar dengan baik. Mereka wajib membiasakan diri untuk tidak memotong pembicaraan pelanggan dan tidak mengganggu konsentrasi pelanggan berbicara dengan menggerakan kaki, mengetuk pulpen ke meja atau memainkan sesuatu di tangan. Mendengar dengan empati akan lebih baik.

  • 2.MEMBANGUN KESABARAN MENDENGARSalah satu pantangan utama bagi Sales Eksekutive adalah bereaksi negatif terhadap apa yang dikatakan calon pembeli, dan tidak langsung berusaha menyusun bantahan-bantahan dengan rasa marah dan kesal. Jika demikian bisa dipastikan kita tidak akan bisa lagi mendengarkan pembicaraan calon pelanggan dengan efektif. Sales Eksekutive wajib memiliki sikap terbuka dan bersedia menerima kritik dan saran membangun dari calon pelanggan.

  • MENDENGARKAN HAL YANG PENTINGSeringkali calon pelanggan memberikan nada tekanan untuk hal-hal yang mereka mau. Untuk itu Sales Eksekutive yang terlatih akn mencatat kata kunci dari pembicaraan pelanggan dan kemudian fokus dengan kata-kata itu, yang selanjutnya akan dikembangkan dalam pembicaraannya yang berikut.

  • MENGESAMPINGKAN GANGGUANSales Eksekutive harus mengesampingkan gangguan-gangguan yang terjadi selama pembicaraan dengan calon pelanggan. Misalnya, deringan telpon, pembicaraan di ruang kantor yang lain, jeritan anak calon pelanggan atau gangguan lainnya. Apabila tidak dapat mengatasi gangguan tersebut, maka perhatian kita akan terbagi dan otomatis kita tidak dapat lagi mendengar secara efektif.

  • B. BERBICARA SECARA EFEKTIFBERUPAYA AGAR DAPAT DIMENGERTI :MENAMBAH PERBENDAHARAAN KATA.1. Tidak berbicara cepat.2. Bebas membuka dan menutup mulut sesuai dengan kata-kata yang diucapkan.3. Memainkan berbagai posisi bibir (seperti penyanyi) sesuai dengan ekspresi pendapat atau penjelasan dengan tonasi yang tepat.MENUNJUKAN SIKAP MEMPERHATIKAN.

  • Selling processBuilding Relation Exploring Presenting Closing Building Net Working

  • PENGETAHUAN TENTANG PRODUKLatar belakang Produk.Penampilan Produk.Komposisi atau campuran komponen produk.Proses Pembuatan.Penggunaan.Cara pemeliharaan dan umur pemakaian.Harga dan Syarat Pembayaran.Layanan Purna Jual (Kalau Ada)Perbandingan Produk dengan Produk Saingan.

  • MEMBURU CALON PEMBELIDefinisi calon Pembeli :Perseorangan atau sekelompok orang atau Lembaga / Institusi yang memiliki kebutuhan untuk pemanfaatan produk atau jasa yang ditawarkan di pasaran dan memiliki sejumlah uang untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan itu.

  • SUMBER INFORMASI TENTANG CALON PEMBELI :Keluarga dan kerabat (teman)Perkumpulan SosialPelanggan ProdukBuku petunjuk Telepon dan PariwisataPerkumpulan, klub profesional atau PengusahaDaftar nama dan alamat anggota asosiasi perusahaan sejenisPameran atau Eksebhisi dagang dan industriSurat kabar lokalIzin usahaIklan usaha Bisnis.

  • METODE MENEMUKAN CALON PEMBELIMata Rantai tak berujung (The Endless-Chain)Pusat Pengaruh (The Centre of Influence)Demonstrasi di tempat (Site Demonstration)Observasi Perorangan (Personal Observation)Mengkanvas produk secara bebas (Cold Canvasing)

  • 5 Sikap Pelanggan Sikap Menerima (Acceptance)Sikap Meragukan (Skepticism)Sikap Acuh tak acuh (Indifferent)Sikap Keberatan (Objection)Sikap Ngambang (Unclear)