15
Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN TERHADAP SEJARAH PERADABAN (A) JUDUL: PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT ARAB SETELAH KEDATANGAN ISLAM (PENDEKATAN TEORI KONFLIK) Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan: LK II HMI CABANG SUBANG PENYUSUN: Nama : Lu’luin Maknun E-mail : [email protected] Nomor Hp : 081219280498 Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Ahmad Dahlan I Cabang Sukoharjo 2018

Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

Tema:

TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN TERHADAP SEJARAH

PERADABAN

(A)

JUDUL:

PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT ARAB SETELAH KEDATANGAN ISLAM

(PENDEKATAN TEORI KONFLIK)

Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan:

LK II HMI CABANG SUBANG

PENYUSUN:

Nama : Lu’luin Maknun

E-mail : [email protected]

Nomor Hp : 081219280498

Himpunan Mahasiswa Islam

Komisariat Ahmad Dahlan I

Cabang Sukoharjo

2018

Page 2: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

II

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam yang telah memberikan segala

nikmatnya kepada kita sehingga kita dapat menjalankan aktivitas sehari-hari dengan

pernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad

SAW yang telah membawa umat manusia dari zaman kebodohan ke kehidupan yang

penuh dengan ilmu pengetahuan.

Selanjutnya penulis sangat bersyukur dapat menyelesaikan makalah yang

berjudul “Perubahan Sosial Masyarakat Arab Setelah Kedatangan Islam

(Pendekatan Teori Konflik)”. Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat mengikuti

LK II Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Subang.

Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang

memberikan dukungan dan bantuan. Penulis menyadari akan banyaknya kekurangan

dalam penulisan makalah. Semoga makalah ini dapat menambah wawasan bagi yang

membacanya.

Sukoharjo, 10 September 2018

Penulis

Lu’luin Maknun

Page 3: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

III

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................... II

DAFTAR ISI ................................................................................................................. III

BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................................1

A. Latar Belakang ........................................................................................................1

B. Rumusan Masalah ..................................................................................................1

C. Tujuan Pembahasan ................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN ...............................................................................................2

A. Teori Konflik ..........................................................................................................2

B. Teori Konflik Dalam Perubahan Sosial Masyarakat Islam di Arab ................4

C. Revolusioner Nabi Muhammad SAW Terhadap Masyarakat Arab.................10

BAB III PENUTUP ........................................................................................................11

A. Kesimpulan .............................................................................................................11

B. Saran .........................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................................12

LAMPIRAN .....................................................................................................................13

Page 4: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendekatan teori sosial merupakan salah satu cara yang dapat

digunakan untuk mengkaji perubahan sosial yang terjadi di masyarakat.

Teori yang akan digunakan untuk mengkaji perubahan sosial yang terjadi di

kalangan masyarakat Arab disini adalah teori konflik dari Karl Marx. Dan

perubahan sosial yang terjadi di kalangan masyarakat Arab ini dapat dilihat

melalui Sirah Nabawiyah.

Seperti dalam kasus sebelum masuknya Islam kebanyakan kaum

Arab beribadah dengan cara melakukan penyembahan terhadap berhala dan

mereka menjadikan Ka’bah sebagai pusat peribadatan mereka. Lalu

datanglah Nabi Muhammad SAW dengan membawa keyakanin lain yaitu

teologi ketauhidan guna meluruskan keyakinan yang salah sebelumnya.

Dalam melancarkan keyakinan yang dibawanya Nabi Muhammad SAW

menggunakan sarana dakwah. Untuk lebih lanjut akan dijelaskan di dalam

makalah ini dengan judul “Perubahan Sosial Masyarakat Arab Setelah

Kedatangan Islam (Pendekatan Teori Konflik)”.

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan teori konflik?

2. Bagaimana pendekatan teori konflik dalam perubahan sosial masyarakat

Islam di Arab?

3. Apa revolusi yang dibawa Nabi Muhammad SAW terhadap masyarakat

Arab?

C. Tujuan Pembahasan

1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan teori konflik

2. Untuk mengetahui pendekatan teori konflik yang digunakan dalam

memahami perubahan sosial masyarakat Islam di Arab

3. Untuk mengetahui revolusi yang dibawa Nabi Muhammad SAW

terhadap masyarakat Arab

Page 5: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

2

BAB II

PEMBAHASAN

A. Teori Konflik

Teori konflik muncul sebagai bentuk reaksi atas tumbuh

suburnya teori fungsionalisme struktural yang dianggap kurang

memperhatikan fenomena konflik sebagai salah satu gejala di

masyarakat yang perlu mendapatkan perhatian. Pemikiran yang paling

berpengaruh atau menjadi dasar dari teori konflik ini adalah pemikiran

Karl Max dan pada tahun 1960-an teori konflik semakin mulai merebak.

Teori ini bertujuan untuk menganalisis asal usul suatu kejadian

di mana terjadinya sebuah pelanggaran peraturan atau latar belakang

seseorang yang berperilaku menyimpang. Konflik disini menekankan

sifat pluralistik dari masyarakat dan ketidak seimbangan distribusi

kekuasaan yang terjadi di antara berbagai kelompok, karena kekuasaan

yang dimiliki kelompok elit maka kelompok itu juga memiliki

kekuasaan untuk menciptakan peraturan khususnya hukum yang bisa

melayani kepentingan mereka.

Konflik berasal dari bahasa latin configere yang berarti saling

memukul, yang merupakan proses sosial antara dua orang atau lebih

pada saat salah satu pihak berusaha melenyapkan pihak lain dengan

mengahancurkannya atau membuatnya tidak berdaya yang dapat di latar

belakangi oleh berbagai faktor, misalnya perbedaan ras, etnis,

kebudayaan, tradisi, agama, kepentingan politik, ekonomi, ideologi, dll

(Asep, 2016: 207).

Bentuk dari konflik sosial itu bermacam-macam, yakni konflik

antara individu, kelompok atau pun bangsa. Marx mengatakan bahwa

potensi konflik terutama terjadi dalam bidang perekonomian dan ia pun

memperlihatkan bahwa perjuangan atau konflik juga terjadi dalam

bidang distribusi prestise dan kekuasaan politik.

Page 6: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

3

Pemikiran Marx pada dasarnya berpusat pada usaha untuk

membuka sebuah kedok sistem masyarakat, pola kepercayaan, dan

bentuk kesadaran sebagai ideologi yang mencerminkan dan

memperkuat kepentingan kelas yang berkuasa. Pentingnya sebuah

kondisi materiil yang terdapat dalam struktur masyarakat membatasi

akan kesadaran setiap individu.

Kenyataan sosial yang tidak dapat dihiraukan dari teori apa pun

atas pernyataan Marx adalah terkait pengakuan terhadap adanya struktur

kelas dalam masyarakat, kepentingan ekonomi yang saling bertentangan

di antara orang-orang dalam kelas yang berbeda, pengaruh besar yang

berdampak pada kelas ekonomi terhadap gaya hidup seseorang serta

bentuk kesadaran dan berbagai konflik yang muncul menimbulkan

perubahan sosial. Kemudian konflik sosial dan perubahan sosial

menjadi satu pengertian yang setara, karena perubahan sosial berasal

dari adanya konflik itu sendiri (Agus, 2002: 38).

Secara umum pendekatan konflik dibagi menjadi dua dan Karl

Marx memandang masyarakat terdiri dari dua kelas yang didasarkan

pada kepemilikan sarana dan alat produksi (property), yaitu kelas

borjuis dan proletar. Kelas borjuis adalah kelompok yang memiliki

sarana dan alat produksi dalam hal ini adalah perusahaan sebagai modal

dalam usaha. Kelas proletar adalah kelas yang tidak memiliki sarana dan

alat produksi sehingga dalam pemenuhan akan kebutuhan ekonominya

tidak lain hanyalah menjual tenaganya. Konflik antar kelas terjadi

melalui proses produksi sebagai salah satu kegiatan ekonomi di mana

dalam proses produksi terjadi kegiatan pengeksploitasian terhadap

kelompok proletar oleh kelompok borjuis. Perubahan sosial ini lah yang

justru membawa dampak buruk bagi kelompok proletar karena

berkaitan dengan pertambahan penduduk.

Dengan bertambahnya penduduk maka semakin sulit untuk

mendapatkan lapangan pekerjaan karena tingginya jumlah penawaran

Page 7: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

4

tenaga kerja dan hal ini pun akan berpengaruh kepada pendapatan yang

semakin rendah.

B. Teori Konflik Dalam Perubahan Sosial Masyarakat Islam di Arab

Dalam teori konflik Marx ada dua tujuan akhir perubahan sosial

di masyarakat, pertama: muara konsensus, yaitu perubahan sosial yang

didapatkan dari hasil perjuangan dengan perjanjian antara dua kelas

yang berkonflik yaitu antara kelompok borjuis dan kelompok proletar.

Namun, ada prinsip-prinsip dasar yang tidak terwujud secara total

karena ada yang harus disepakati untuk membangun harmoni. Kedua:

muara revolusioner, yaitu perubahan sosial yang didapatkan dari hasil

perjuangan kelompok borjuis dan kelompok proletar secara total. Tidak

ada kompromi sedikit pun di dalam muara revolusioner ini sehingga

perubahan yang terjadi di masyarakat adalah perubahan totalitas dari

masyarakat buruk ke masyarakat baik.

Dari teori konflik tersebut dapat ditarik benang merah bahwa

perubahan sosial yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW dalam

menyebarkan Islam bermuara pada perubahan revolusioner karena

perubahan yang dibawanya. Dapat dikatakan demikian dilihat dari Sirah

Nabawiyah yang ada. Sebelum masuknya Islam kebanyakan kaum Arab

beribadah dengan cara melakukan penyembahan terhadap berhala dan

mereka menjadikan Ka’bah sebagai pusat peribadatan mereka.

Seperti yang dilakukan oleh Amru bin Luhay pemimpin Bani

Khuza’ah. Ketika ia mengadakan perjalanan ke Syam ia melihat

penduduk disana menyembah berhala. Ia menganggap hal itu adalah

suatu kebenaran karena Syam merupakan tempat para rasul dan kitab.

Kemudian ia pulang membawa berhala Hubal dan meletakkannya di

dalam Ka’bah lalu mengajak penduduk Mekkah melakukan kesyirikan

terhadap Allah SWT (Syaikh, 2012: 71).

Syirik sendiri tidak dibenarkan dalam Islam, syirik berasal dari

akar kata "syaraka yasyraku-syirkan-fahuwa syaarikun”, artinya

Page 8: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

5

mencampur. Kemudian mendapatkan awalan alif menjadi "asyraka-

yusyriku-isyrakan-fahuwa musyirikun", artinya mencampurkan atau

menyekutukan, campur aduk, tidak keruan, bersyarikat. Menurut syara

berarti perbuatan seseorang yang telah mengaku beriman kepada Allah

SWT dengan segala konsekuensi tetapi masih mengikuti cara hidup

menurut ketentuan di luar petunjuk Allah SWT (Taufik, 2013: 58).

Hingga akhirnya kedatangan Nabi Muhammad SAW membawa

keyakinan lain yaitu ketauhidan. Tapi hal tersebut tidak dapat dengan

mudah diterima, terbukti dengan penolakan yang diberikan oleh kaum

kafir Quraisy. Dalam membawa keyakinan tauhid Nabi Muhammad

SAW menggunakan metode dakwah dalam penyebarannya. Melalui

dakwah tersebut Nabi Muhammad SAW melakukan suatu perubahan

sosial terhadap tatanan masyarakat Arab. Ketauhidan ini merupakan

perubahan sosial pertama yang dilakukan Nabi Muhammad SAW.

Terkait penolakan yang diberikan oleh kafir Quraisy terhadap

Islam. Menurut Ahmad Syalabi, ada lima faktor yang mendorong kaum

kafir Quraisy untuk menolak Islam:

1. Mereka tidak dapat membedakan antara kenabian dan kekuasaan

2. Nabi Muhammad SAW menyerukan persamaan hak antara

bangsawan dan hamba sahaya

3. Tidak dapat menerima ajaran tentang kebangkitan kembali dan

pembalas di akhirat

4. Taklid kepada nenek moyang adalah kebiasaan yang berakar pada

bangsa Arab

5. Pemahat dan penjual patung memandang Islam sebagai penghalang

rezeki.

Dilihat dari point kedua kaum kafir Quraisy sangat menentang

persamaan kelas antara bangsawan dan hamba sahaya. Dan bila

dikaitkan dengan teori konflik, menurut Marx, kelas dalam sejarah

masyarakat adalah sejarah perjuangan kelas. Artinya perjuangan kelas

merupakan faktor dominan dalam perubahan sosial yang terjadi.

Page 9: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

6

Struktur kelas pada zaman Nabi Muhammad SAW adalah kelompok

borjuis (majikan dan penguasa kafir Quraisy) sedangkan kelompok

proletar (budak dan minoritas Islam). Seringnya penindasan yang terjadi

pada zaman Nabi Muhammad SAW seperti yang dilakukan kelompok

borjuis (Abu Jahal, dll) terhadap kelompok proletar (budak dan

minoritas Islam) adalah untuk mempertahankan dominasi kekuasaan

agama, politik maupun ekonomi semata di kalangan masyarakat.

Dampak dari penindasan yang dilakukan kelompok borjuis

(majikan dan penguasa kafir Quraisy) terhadap kelompok proletar

(budak dan minoritas Islam) menyebabkan kesengsaraan yang

mendalam. Disinilah peran Nabi Muhammad SAW, untuk

mengorganisir dan memobilisasi kaum proletar (budak dan minoritas

Islam) untuk bangkit melawan penindasan.

Strategi perjuangan revolusioner Nabi Muhammad SWA dalam

melakukan perubahan sosial di masyarakat Arab adalah, pertama:

Dakwah pada keluarga dan teman-temannya. Dengan turunnya wahyu

yang pertama (QS. Al-‘Alaq: 1-5), berarti Muhammad telah dipilih

Allah SWT sebagai Nabi. Dalam wahyu pertama ini, dia belum

diperintahkan untuk menyeru manusia kepada suatu agama. Lalu

turunlah wahyu yang kedua (QS. Al-Mudatstsir: 1-7) yang menjelaskan

akan tugas Rasulullah SAW yaitu menyeru umat manusia untuk

menyembah dan meng-Esakan Allah SWT. Dengan perintah tersebut

Rasulullah SAW mulai berdakwah secara sembunyi-sembunyi.

Mula-mula istrinya, Khadijah masuk Islam, kemudian saudara

sepupu, Ali bin Abi Thalib yang baru berumur 10 tahun. Kemudian, Abu

Bakar sahabat karibnya sejak masa kanak-kanak. Lalu Zaid, bekas

budak yang telah menjadi anak angkatnya. Ummu Aiman, pengasuh

nabi sejak ibunya Aminah masih hidup, juga termasuk orang yang

pertama masuk Islam. Sebagai seorang pedagang yang berpengaruh

Abu Bakar berhasil mengIslamkan beberapa orang teman dekatnya,

seperti Usman bin Affan, Zubair bin Awwam, Abdurrahman bin ‘Auf,

Sa’ad bin Abi Waqqash, dan Thalhah bin Ubaidillah. Mereka dibawa

Page 10: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

7

Abu Bakar langsung kepada Nabi Muhammad SAW dan masuk Islam

di hadapan Nabi Muhammad SAW sendiri.

Kedua, setelah beberapa lama dakwah tersebut dilaksanakan

secara individual turunlah perintah agar Nabi Muhammad SAW

menjalankan dakwa secara terbuka. Mula-mula ia mengundang dan

menyeru kerabat karibnya dari Bani Abdul Muthalib. Ia mengatakan

kepada mereka, “Saya tidak melihat seorang pun di kalangan Arab yang

dapat membawa sesuatu ke tengah-tengah mereka lebih baik dari apa

yang saya bawa kepada kalian. Kubawakan kepadamu dunia dan akhirat

yang terbaik. Tuhan memerintahkan saya mengajak kalian semua.

Siapakah di antara kalian yang mau mendukung saya dalam hal ini?”.

Mereka semua menolak kecuali Ali.

Nabi mulai menyeru segenap lapisan masyarakat tentang Islam

secara terang-terangan, baik golongan bangsawan maupun hamba

sahaya. Mula-mula ia menyeru penduduk Mekkah, kemudian penduduk

negeri-negeri lain. Di samping itu, ia juga menyeru orang-orang yang

datang ke Mekkah, dari berbagai negeri untuk mengerjakan haji. Jumlah

pengikut nabi yang tadinya hanya belasan orang, makin hari makin

bertambah. Mereka terutama terdiri dari kaum wanita, budak, pekerja,

dan orang-orang yang tak punya.

Mendengar dakwah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW

telah berlangsung secara terang-terangan kaum kafir Quraisy mencoba

menempuh cara baru untuk melumpuhkan kekuatan Nabi Muhammad

SAW yang bersandar pada kekuatan Bani Hasyim. Cara yang ditempuh

adalah pemboikotan, mereka memutuskan segala hubungan dengan

suku ini. Tidak seorang pun penduduk Mekkah yang diizinkan untuk

melakukan hubungan jual beli dengan Bani Hasyim. Akibat boikot

tersebut Bani Hasyim menderita kelaparan, kemiskinan, dan

kesengsaraan.

Pemboikotan itu baru berhenti setelah beberapa pemimpin

Quraisy menyadari bahwa apa yang mereka lakukan sungguh suatu

tindakan yang keterlaluan. Namun, tidak lama kemudian paman nabi

Page 11: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

8

Abu Thalib yang merupakan pelindung utamanya meninggal dunia

dalam usia 87 tahun. Tiga hari setelah itu Khadijah istri nabi meninggal

dunia pula.

Sepeninggal dua pendukung tersebut kafir Quraisy tidak segan-

segan lagi melampiaskan nafsu amarahnya terhadap Nabi Muhammad

SAW. Melihat reaksi penduduk Mekkah demikian rupa, nabi kemudian

berusaha menyebarkan Islam ke luar kota. Namun, di Thaif ia diejek,

disoraki, dan dilempari batu, bahkan sampai terluka di bagian kepada

dan badannya.

Pada tahun ke-10 kenabian, Allah SWT mengisra’ dan mikraj

kan Nabi Muhammad SAW. Setelah peristiwa Isra’ dan Mikraj, suatu

perkembangan besar bagi kemajuan dakwah Islam muncul.

Perkembangan datang dari sejumlah penduduk Yastrib yang berhaji ke

Mekkah. Mereka yang terdiri dari suku ‘Aus dan Khazraj masuk Islam.

Pada tahun ke sepuluh kenabian, beberapa orang Khazraj berkata

kepada Nabi: “Bangsa kami telah lama terlibat dalam permusuhan, yaitu

antara suku ‘Aus dan Khazraj. Mereka benar-benar merindukan

perdamaian. Kiranya Tuhan mempersatukan mereka kembali dengan

perantara engkau dan ajara-ajaran yang engkau bawa. Oleh karena itu,

kami akan berdakwah agar mereka mengetahui agama yang kami terima

dari engkau ini”.

Pada tahun kedua belas kenabian delegasi Yastrib, terdiri dari

sepuluh orang suku Khazraj dan dua orang suku ‘Aus serta seorang

wanita menemui Nabi disuatu tempat bernama Aqabah. Dihadapan Nabi

mereka menyatakan kesetiaan. Rombongan ini kemudian kembali ke

Yastrib sebagai juru dakwah dengan ditemani oleh Mus’ab bin Umair

yang sengaja diutus Nabi oleh permintaan mereka. Ikrar ini disebut

dengan perjanjian ‘Aqabah Pertama’.

Pada musim haji berikutnya, jamaah haji yang datang dari

Yastrib berjumlah 73 orang. Atas nama penduduk Yastrib, mereka

meminta pada Nabi agar berkenan pindah ke Yastrib. Mereka berjanji

Page 12: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

9

akan membela nabi dari segala ancaman. Nabi pun menyetujui usul yang

mereka ajukan. Perjanjian ini disebut perjanjian ‘Aqabah Kedua’.

Ketiga, Nabi Muhammad SAW memutuskan untuk berhijrah ke

Yastrib akibat intimadasi yang dilakukan oleh kaum kafir Quraisy

berujung pada rencanan untuk membunuh Nabi Muhammad SAW.

Dalam perjalanan ke Yastib Nabi ditemani oleh Abu Bakar. Ketika di

Quba, sebuah desa yang jaraknya sekitar lima kilometer di Yastrib, nabi

istirahat beberapa hari lamanya. Dia menginap di rumah Kalsum bin

Hindun. Di halaman rumah ini nabi membangun sebuah masjid. Inilah

masjid pertama yang dibangun Nabi sebagai pusat peribadatan.

Ketika Nabi memasuki wilayah Yastrib Nabi sangat dielu-

elukan kedatangannya. Dan sebagai penghormatan atas kedatangan

Nabi , nama kota Yastrib diubah menjadi Madinatun Nabi (Kota Nabi)

atau sering juga disebut Madinatul Munawwarah (Kota yang

Bercahaya), karena dari sanalah sinar Islam memancar ke seluruh dunia.

Dalam kehidupan sehari-hari kota ini cukup disebut Madinah saja.

Sesampainya di Madinah Nabi resmi menjadi pemimpin kota

itu. Berbeda dengan Mekkah periode Madinah ini Islam sebagai

kekuatan politik. Ajaran Islam yang berkenaan dengan kehidupan

masyarakat banyak turun di Madinah. Nabi selain menjadi kepala agama

juga mempunyai kedudukan sebagai kepala negara (Badri, 2016: 16-

32).

C. Revolusioner Nabi Muhammad SAW Terhadap Masyarakat Arab

1. Aspek Keagamaan

Meluruskan keyakinan yang dianut dari yang berteologi musyrik

menjadi berteologi tauhid. Artinya masyarakat Arab diajak untuk meng-

Esakan Allah SWT. Selain itu dilakukan pula pembangunan masjid,

majid selain digunakanan untuk tempat shalat juga sarana untuk

mempersatukan kaum muslimin dan mempertalikan jiwa mereka, di

samping sebagai tempat bermusyawarah dalam merundingkan masalah.

Masjid pada zaman Nabi bahkan berfungsi sebagai pusat pemerintahan.

Page 13: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

10

2. Aspek Sosial

Nabi Muhammad SAW pun menciptakan ukhuwwah

islamiyyah, persaudaraan sesama Muslim. Nabi mempersaudarakan

antara golongan Muhajirin, orang-orang yang hijrah dari Mekkah ke

Madinah, dan Anshar, penduduk Madinah yang sudah masuk Islam dan

ikut membantu kaum Muhajirin tersebut. Apa yang dilakukan

Rasulullah ini berarti menciptakan suatud bentuk persaudaraan yang

baru, yaitu persaudaraan yang dibentuk berdasarkan agama,

menggantikan persaudaraan berdasarkan darah.

3. Aspek Politik

Penghapusan kelas antara bangsawan dan budak, artinya Nabi

Muhammad SAW mencoba meletakkan dasar persamaan antar sesama

manusia. Karena sistem perbudakan ini sesungguhnya amat menyiksa

salah satu pihak dan menguntungkan pihak lain.

Page 14: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

11

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Perubahan sosial yang terjadi di kalangan masyarakat Arab

dikarenakan adanya konflik sosial yang terjadi. Konflik itu antara lain

seperti adanya sistem perbudakan yang amat menyiksa salah satu pihak

sedang pihak lain amat diuntungkan atau pun konflik dari adanya

perbedaan keyakinan yang dianut. Melalui pendekatan teori konflik

diketahui bahwa konflik yang terjadi yaitu karena adanya perebutan dan

pertahanan kepentingan oleh individu yang berkuasa (kafir Quraisy).

B. Saran

Perlunya pemahaman lebih terkait perubahan sosial yang terjadi

akibat dari konflik yang ada. Agar kemudian kedepannya konflik-

konflik yang terjadi dapat dijadikan suatu pembelajaran dalam

memecahkan suatu permasalah baik itu di kalangan individu atau pun

kelompok. Dan pemahaman tersebut bisa didapatkan dari kemampuan

membaca lingkungan.

Page 15: Tema: TEORI PERUBAHAN SOSIAL: TEORI PERUBAHAN … filepernuh ridho-Nya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad ... Makalah ini ditujukan guna memenuhi syarat

12

DAFTAR PUSTAKA

Muhtadi, Asep Saeful. 2016. Perspektif Perubahan Sosial. Bandung:

Pustaka Setia.

Rahman, Taufik. 2013. Tauhid Ilmu Kalam. Bandung: Pustaka Setia.

Salim, Agus. 2002. Perubahan Sosial Sketsa Teori dan Refleksi

Metodologi Kasus Indonesia. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Shafiyyurrahman, Syaikh. 2012. Ar-Rahiq Al-Makhtum. Jakarta: Ummul

Qura.

Yatim, Badri. 2016. Sejarah Peradaban Islam Dirasah Islamiyah II.

Jakarta: Rajawali Pers.