7
Donor Darah Syarat – syarat teknis menjadi donor darah : 1. Umur 17 - 60 tahun (usia 17 tahun diperbolehkan menjadi donor bila mendapat izin tertulis dari orang tua 2. BB minimal 45 kg 3. Temperatur tubuh : 36,6 -37,5 derajat Celcius 4. Tekanan darah baik yaitu sistole = 110 – 160 mmHg, diastole = 70 – 100 mmHg 5. Denyut nadi teratur yaitu sekitar 50 – 100 kali/menit 6. Hemoglobin baik pria maupun perempuan minimal 12,5 gram 7. Tidak menderita penyakit menular 8. Jumlah peryumbangan per tahun paling banyak 5 kali dengan jarak penyumbangan sekurang – kurangnya 3 bulan. Keadaan ini harus sesuai dengan keadaan umum donor Manfaat donor darah : 1. Menjaga kesehatan jantung 2. Dapat menurunkan kadar kolesterol 3. Mencegah stroke 4. Menurunkan resiko kanker 5. Meningkatkan produksi sel darah merah 6. Meningkatkan kesehatan psikologis 7. Memperbaharui sel darah baru 8. Pikiran menjadi lebih stabil Mitos dan fakta donor darah : 1. Mitos : Donor darah bikin tekanan darah rendah. Fakta : Namun, banyak orang yang merasa setelah mendonorkan darah membuat mereka merasa lemah. Sekali lagi, ini tidak benar. Kenyataannya bahwa

Tentang Donor Darah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

berisi seputar donor darah

Citation preview

Donor DarahSyarat syarat teknis menjadi donor darah :1. Umur 17 - 60 tahun (usia 17 tahun diperbolehkan menjadi donor bila mendapat izin tertulis dari orang tua2. BB minimal 45 kg3. Temperatur tubuh : 36,6 -37,5 derajat Celcius4. Tekanan darah baik yaitu sistole = 110 160 mmHg, diastole = 70 100 mmHg5. Denyut nadi teratur yaitu sekitar 50 100 kali/menit6. Hemoglobin baik pria maupun perempuan minimal 12,5 gram7. Tidak menderita penyakit menular8. Jumlah peryumbangan per tahun paling banyak 5 kali dengan jarak penyumbangan sekurang kurangnya 3 bulan. Keadaan ini harus sesuai dengan keadaan umum donorManfaat donor darah :1. Menjaga kesehatan jantung2. Dapat menurunkan kadar kolesterol3. Mencegah stroke4. Menurunkan resiko kanker5. Meningkatkan produksi sel darah merah6. Meningkatkan kesehatan psikologis7. Memperbaharui sel darah baru 8. Pikiran menjadi lebih stabil

Mitos dan fakta donor darah :1. Mitos :Donor darah bikin tekanan darah rendah.Fakta : Namun, banyak orang yang merasa setelah mendonorkan darah membuat mereka merasa lemah. Sekali lagi, ini tidak benar. Kenyataannya bahwa dibutuhkan satu atau dua hari untuk mengisi volume cairan dalam tubuh dan tiga bulan untuk regenerasi sel darah merah agar dapat menyumbangkan lebih banyak darah.2. Mitos : Beristirahat penuh selama sehari setelah menyumbangkan darahFakta : anda dapat dengan mudah melanjukan kegiatan sehari hari secara rutin setelah menyumbangkan darah, tetapi dengan catatan :a. Cukupi kebutuhan cairan dengan meminum banyak air putih atau jus dalam waktu 24 jam setelah donor darahb. Hindari paparan sinar mataharic. Hindari mengemudi selama 2-3 jam berikutnyad. Hindari merokok selama 4 jame. Hindari alkohol untuk 24 jam

3. Mitos :Donor Darah adalah suatu prosedur yang menyakitkan.Fakta : Menyumbangkan darah tidak menyakitkan sama sekali. Kita hanya merasakan sensasi seperti dicubit ketika jarum menusuk lengan.

4. Mitos :Saya tidak harus sering mendonorkan darah, karena itu bisa membuat tubuh saya lemah.Fakta : Orang yang sehat bisa mendonorkan darah empat kali dalam setahun.

5. Mitos :Donor darah membuat saya merasa stres, sakit kepala parah dan muntah?Fakta :Donor darah tidak dapat menyebabkan sakit kepala dan muntah jika tekanan darah Anda dalam batas normal sebelum melakukan donor darah.

6. Mitos :Donor menurunkan tingkat kekebalan tubuh.Fakta : Tingkat kekebalan tubuh Anda tidak terpengaruh hanya karena Anda mendonorkan darah.

7. Mitos:Mendonorkan darah dapat berfluktuasi terhadap tekanan darah dan kadar gula darah.Fakta:Donor darah tidak akan mempengaruhi tekanan darah dan kadar gula darah. Tetapi, seorang pasien diabetes yang sedang menerima insulin tidak dapat menyumbangkan darahnya.

8. Mitos :Sering donor darah membuat tubuh kekurangan zat besi.Fakta :Individu yang sehat dengan kebiasaan makan yang baik dapat mendonorkan darah empat kali setahun dengan jarak waktu tiga bulan. Ini tidak akan membuat kandungan zat besi dalam tubuh Anda berkurang.

9. Mitos :Donor darah butuhkan waktu lama.Fakta :Salah. Prosedur donor darah mulai dari registrasi (pendaftaran) sampai pengambilan darah berlangsung sekitar setengah jam.

10. Mitos:Sering ke rumah sakit untuk menyumbangkan darah menyebabkan infeksi?Fakta:Tidak benar. Seseorang tidak perlu merasa takut infeksi karena donor darah.

11. Mitos:Anda tidak bisa mendonorkan darah jika sedang mengonsumsi beberapa jenis obat.Fakta:Ini bukan mitos. Orang yang sedang mengambil beberapa jenis obat tertentu seperti aspirin, antibiotik, anti-hipertensi, steroid, hormon, antikoagulan, tidak bisa mendonorkan darahnya.

12. Mitos :Dapatkah seorang wanita hamil menyumbangkan darah?Fakta :Tidak, wanita hamil tidak diperbolehkan untuk menyumbangkan darah.

13. Mitos:Dapatkah saya mendonorkan darah, jika saya masih menyusui?Fakta:Tidak, ibu menyusui sebaiknya tidak mendonorkan darah selama paling sedikit enam minggu setelah melahirkan karena menyumbangkan darah mempengaruhi tingkat cairan di dalam tubuh dan juga dapat mempengaruhi pasokan ASI.

14. Mitos :Dapatkah saya mendonorkan darah, jika sudah mengkonsumsi alkohol sehari sebelumnya?Fakta :Tidak, tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi alkohol sehari sebelum menyumbangkan darah.

15. Mitos:Dapatkah saya mendonorkan darah, jika saya merokok secara teratur?Fakta:Ya, tapi Anda harus menjauhkan diri dari paparan asap rokok atau berhenti merokok satu jam sebelum dan setelah donor.

16. Mitos :Donor darah secara teratur dapat menyebabkan obesitas.Fakta :Menyumbangkan darah tidak mempengaruhi berat badan Anda. Namun, beberapa orang setelah donor darah memang cenderung makan lebih banyak dari biasanya.

Donor darah dalam islam :Apa hukumnya donor darah?

Alhamdulillah, Syaikh Al-Allamah Muhammad bin Ibrahim Aali Syaikh rahimahullah secara khusus menjawab pertanyaan di atas sebagai berikut:Ada tiga perkara yang harus dibicarakan untuk menjawab pertanyaan di atas:Pertama: Siapakah orang yang menerima darah yang didonorkan itu?Kedua: Siapakah orang yang mendonorkan darahnya itu?Ketiga: Instruksi siapakah yang dipegang dalam pendonoran darah itu?Masalah pertama: Yang boleh menerima darah yang didonorkan adalah orang yang berada dalam keadaan kritis karena sakit ataupun terluka dan sangat memerlukan tambahan darah. Dasarnya adalah firman Allah Ta'ala:Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang (yang ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah. Tetapi barang siapa dalam keadaan terpaksa (memakannya) sedang ia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. (QS. 2:173)Dalam ayat lain Allah berfirman:Maka barangsiapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa,sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. 5:3)Dalam ayat lain Allah juga berfirman:"Dan sungguh telah dijelaskan kepadamu apa-apa yang diharamkan atasmu kecuali yang terpaksa kamu memakannya."Bentuk pengambilan dalil dari ayat di atas bahwasanya jikalau keselamatan jiwa pasien karena sakit atau luka sangat tergantung kepada darah yang didonorkan oleh orang lain dan tidak ada zat makanan atau obat-obatan yang dapat menggantikannya untuk menyelamatkan jiwanya maka dibolehkan mendonorkan darah kepadanya. Dan hal itu dianggap sebagai pemberian zat makanan bagi si pasien bukan sebagai pemberian obat. Dan memakan makanan yang haram dalam kondisi darurat boleh hukumnya, seperti memakan bangkai bagi orang yang terpaksa memakannya.Kedua: Boleh mendonorkan darah jika tidak menimbulkan bahaya dan akibat buruk terhadap si pendonor darah, berdasarkan hadits Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam :"Tidak boleh melakukan sesuatu yang membahayakan jiwa dan tidak boleh pula membahayakan orang lain."Ketiga: Instruksi yang dipegang dalam pendonoran darah itu adalah instruksi seorang dokter muslim. Jika tidak ada, maka kelihatannya tidak ada larangan mengikuti instruksi dokter non muslim, baik dokter itu Yahudi, Nasrani ataupun selainnya. Dengan catatan ia adalah seorang yang ahli dalam bidang kedokteran dan dipercaya banyak orang. Dasarnya adalah sebuah riwayat dalam kitab Ash-Shahih bahwasanya Rasulullah menyewa seorang lelaki dari Bani Ad-Diel sebagai khirrit sementara ia masih memeluk agama kaum kafir Quraisy. Khirrit adalah penunjuk jalan (guide) yang mahir dan mengenal medan. (H.R Al-Bukhari No:2104)Silakan lihat fatwa Syaikh Muhammad bin Ibrahim.Lembaga tertinggi Majelis Ulama juga mengeluarkan fatwa berkenaan dengan masalah ini sebagai berikut:Pertama: Boleh hukumnya mendonorkan darah selama tidak membahayakan jiwanya dalam kondisi yang memang dibutuhkan untuk menolong kaum muslimin yang benar-benar membutuhkannya.Kedua: Boleh hukumnya mendirikan Bank donor darah Islami untuk menerima orang-orang yang bersedia mendonorkan darahnya guna menolong kaum muslimin yang membutuhkannya. Dan hendaknya bank tersebut tidak menerima imbalan harta dari si sakit ataupun ahli waris dan walinya sebagai ganti darah yang di donorkan. Dan tidak dibolehkan menjadikan hal itu sebagai lahan bisnis untuk mencari keuntungan, karena hal itu berkaitan dengan kemaslahatan umum kaum muslimin.Buku Al-Idhthirar Ilal Ath'imah Wal Adwiyah Al-Muharramah karangan Ath-Thariiqi hal 169.