Upload
others
View
1
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Title Gelar Apel Penegakan Disiplin Prokes
Media Memo X Reporter Geo/mzm
Date Senin, 01 Februari 2021 Tone Positive
Page 8 PR Value
Resume Menindak lanjuti Webinar yang dilakukan oleh Panglima TNI, Kodam V/Brawijaya melaksanakan apel gelar serentak sejajaran Kodam V/Brawijaya.Tak Kecuali Kodim 0820/ Probolinggo. Apel gelar Ops Penegakan Disiplin Prokes ini dilakukan dilapangan hitam Makodim 0820/Probolinggo. Peserta gelar pasukan diikuti seluruh anggota Kodim 0820/ Probolinggo beserta jajaran, Polresta Probolinggo serta Satpol PP, Dishub juga BPBD Kota probolinggo. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan kesiapan Forkopimda utamanya Kodim 0820/Probolinggo dalam mendukung proses vaksinasi nasional yang disedang berlangsung, Minggu (31/1/2021) Komandan Kodim 0820/ Probolinggo, Letkol Inf.Imam Wibowo, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk melaksanakan perintah komando atas dalam penegakan disiplin protokol kesehatan untuk menekan penyebaran Covid 19 di Probolinggo Raya. “Saya minta masyarakat menaati protokol kesehatan untuk menekan sekaligus memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kota probolinggo, karena saat ini, banyak warga yang terinfenksi virus itu, sehingga dengan operasi yustisi masyarakat sadar tentang pentingnya menjalankan protokol kesehatan berupa memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,” pinta Dandim 0820. Sementara itu, mewakili Walikota Probolinggo, Kepala Bakesbangpol, Ach Sudiyanto menyampaikan, seluruh elemen di daerah berkomitmen bahwa kesehatan adalah yang utama. “Mencegah penularan Covid-19 di Kota Probolinggo harus dilakukan bersama-sama semua elemen baik pemerintah dan masyarakat dengan disiplin mematuhi aturan dan protokol kesehatan sebagai kunci memutus rantai penyebarannya,” tuturnya.
Title Positif, Kapolsek Mayangan Meninggal
Media Radar Bromo Reporter Put/hn
Date Selasa, 02 Februari 2021 Tone Neutral
Page 13 PR Value
Resume Polres Probolinggo Kota sedang berduka. Kapolsek Mayangan Kompol Bambang Ponco Utomo meninggal dunia, kemarin (1/2) setelah dirawat tiga minggu akibat terpapar Covid-19. Selama tiga minggu, Ponco biasa disapa mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang. Namun, almarhum tidak bisa bertahan. Dia dinyatakan meninggal, kemarin. Kabar ini pertama kali diinformasikan dr Abraar HS Kuddah, juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Probolinggo. Namun lelaki yang juga Plt RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo itu tidak bisa memberikan keterangan banyak. Sebab, Ponco tidak dirawat di RSUD. "Pak Ponco tidak dirawat di RSUD dr Mohamad Saleh. Beliau dirawat di RS Bhayangkara Lumajang," ujarnya. Penjelasan diberikan oleh Kapolres Probolinggo Kota AKBP R.M Jauhari, kemarin usai pelepasan jenazah. Sekitar pukul 15.00, jenazah almarhum dilepas setelah sebelumnya disalati di halaman Mapolres Probolinggo Kota dengan diimami Kapolres. "Kita bersama-sama hadir di tempat yang mulia ini untuk memberikan penghormatan terakhir dan mengantar kepergian almarhum Kompol Bambang Ponco Utomo ke tempat peristirahatan yang kekal abadi memenuhi panggilan Allah SWT. Kepada keluarga almarhum, saya pribadi dan atas nama ke-luarga besar Polres Probolinggo Kota menyampaikan rasa bela sungkawa dan duka cita yang sedalam-dalamnya," ungkap Kapolres.
Title Kapolsek Wafat Terpapar Covid-19
Media Koran Pantura Reporter Gus/Iwy
Date Selasa, 02 Februari 2021 Tone Neutral
Page 5 PR Value
Resume Polres Probolinggo Kota berduka. Kapolsek Mayangan Kompol Bambang Utomo Ponco, Senin (01/2) siang meninggal dunia setelah terpapar Covid-19. Sebelumnya, Kompol Bambang sempat menjalani perawatan intensif di RS Bhayangkara Lumajang selama kurang lebih 3 minggu. Sebelum dimakamkan di kampung halamannya di Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, mantan Kapolsek Sumberasih itu mendapat penghormatan terakhir di lapangan markas Polres Probolinggo Kota. Prosesi shalat jenazah juga dilakukan. Acara pelepasan dan penghormatan terakhir almarhum Kompol Bambang Utomo Ponco diwarnai hujan deras. Seluruh pesertaapel mengenakan masker dengan jarak lebih 1 meter, sesuai protokol kesehatan (prokes). Usai shalat jenazah, AKBP RM Jauhari menyampaikan pernyataan duka. "Kepada keluarga almarhum yang ditinggalkan, saya pribadi dan atas nama keluarga,besar Polres Probolinggo Kota menyampaikan tyela sungkawa dan duka cita yang sedalam-dalamnya," ujarnya.
Title Pantau Penerapan Prokes di Pasar Tradisonal Media Koran Memo Reporter reb
Date 2-Februari-2021 Tone Positive
Page 11 PR Value
Resume Kodim 0820/Probolinggo bersama tim Satgas Penanganan Covid-19 Kota Probolinggo melaksanakan operasi
yustisi di pasar tradisonal di Kecamatan Mayangan. Kegiatan itu, sebagai upaya penegakan disiplin penerapan
protokol kesehatan. "Saat ini kami bersama tim gabungan satgas penanganan covid Kota Probolinggo memantau pergerakan masyarakat di pasar tradisional dalam penerapan protokol kesehatan," kata anggota Satgas Covid-19 dari
Kodim 0820/Probolinggo, Pelda Joni. Pelda Joni menambahkan, bahwa TNI bersama tim gabungan akan terus melakukan pengawasan terhada penerapan protokol kesehatan. "Dalam pengawasan kami juga melibatkan unsur lain, Salah satunya unsur
pengelola pasar yang diberikan kewenangan untuk penegakan disiplin prokes," ujamya. "Hal ini menjadi prioritas materi yang kami sampaikan ke masyarakat di dalam pasar bahkan kami juga sampaikan pentingnya berganti pakaian dan mencuci tangan setelah beraktivitas dari luar.” ungkapnya.
Title Libatkan TNI Jaga Alun-Alun
Media Radar Bromo Reporter Put/rud
Date Rabu, 03 Februari 2021 Tone Positive
Page 13 PR Value
Resume Penerapan protokol kesehatan tetap menjadi perhatian serius Pemkot Probolinggo. Termasuk di Alun-alun Kota Probolinggo, yang kembali dibuka untuk umum sejak Minggu (31/1). Demi menghindari kerumunan massa, Satpol PP Kota Probolinggo melibatkan TNI untuk berjaga di alun-alun. Kepala Satpol PP Kota Probolinggo Agus Efendi mengatakan, Satpol PP bersama TNI akan menempatkan petugas untuk mengawasi keramaian di alun-alun. "Dengan area alun-alun yang luas ini, akan ditempatkan 4 personel Satpol PP dan 4 personel TNI. Kota Probolinggo mendapat bantuan personel TNI dari Yon Zipur. Bantuan personel ini adalah program Forkopimda Provinsi Jawa Timur," ujarnya.
Title Timgab Blusukan ke Pasar Tradisional Disiplinkan Warga
Media Memo X Reporter Geo/Mzm
Date Kamis, 04 Februari 2021 Tone Positive
Page 8 PR Value
Resume Operasi Yustisi Polsek Wonoasih Polresta Probolinggo menyasar pasar tradisional bersama tim gabungan (Timgab) TNI dan Sat Pol PP guna mendisiplinkan masyarakat tentang protokol kesehatan (Prokes) dalam penggunaan masker, Rabu (2/2/2021). Kapolsek Wonoasih, Kompol Kuzaini yang memimpin pelaksanaan operasi yustisi mengatakan, sasaran kegiatan adalah pedagang, pembeli dan pengunjung pasar lainnya yang tidak menggunakan masker. “Petugas gabungan berkeliling pasar untuk mendisiplinkan masyarakat dalam penggunaan masker, yang kedapatan tidak menggunakan masker kita data dan berikan imbauan serta teguran lisan,” ucap Kompol Kuzaini. Kedepan, operasi yustisi di pasar tradisional akan terus dilakukan dengan mengunjungi semua pasar dan tempat keramaian lainnya yang ada di Kecamatan Wonoasih. “Dengan diadakannya operasi yustisi secara rutin, diharapkan tingkat kesadaran masyarakat akan aturan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker semakin meningkat sehingga penyebatan Covid-19 dapat kita cegah,” pungkasnya.
Title Polisi Gencar Sadarkan Masyarakat akan Pentingnya Protokol Kesehatan
Media Memorandum Reporter Mhd/mik
Date Jumat, 05 Februari 2021 Tone Positive
Page 7 PR Value
Resume Dalam upaya mengantisipasi penyebaran Covid -19, Polres Probolinggo Kota terus gencar melakukan gerakan masyarakat sadar bermasker. Tidak hanya di pusat keramaian, seperti alun-alun, pusat perbelanjaan, tempat wisata, dan terminal, tempat berkumpulnya orang dari berbagai daerah seperti pasar ikan juga menjadi sasaran gerakan sadar bermasker ini. Semua anggota serta jajaran bersama tiga pilar kecamatan dilibatkan dalam gerakan masyarakat sadar bermasker. Seperti yang dilakukan pada Kamis (4/2) siang, Polsek Mayangan melakukan penertiban protokol kesehatan dan pembagian masker kepada nelayan, pedagang maupun pembeli di Pasar Ikan Mayangan. Plh Kapolsek Mayangan AKP Suharsono mengatakan, operasi yustisi dalam rangka menjaga kamtibmas serta peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan sebagai langkah Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di wilayah hukum Polsek Mayangan bersama 3 Pilar Kecamatan Mayangan. "Tidak hari ini saja, giat menyadarkan masyarakat bermasker akan terus dilakukan. Kami tidak segan-segan mengingatkan dan sekaligus membagi masker ke masyarakat, karena ini merupakan tugas polisi sebagai pengayom masyarakat," ucap AKP Suharsono.
Title Sasar Pelabuhan, Banyak Tak Bermasker Media Radar Bromo Reporter Rpd/rud
Date 8 Februari 2021 Tone Netral
Page 18 PR Value
Resume Kepatuhan warga Kota Probolinggo terhadap protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19,
masih perlu terus dikawal. Kemarin, masih ditemukan banyak warga di Pelabuhan Perikanan Pantai
Mayangan yang tidak mematuhinya. Salah satunya tidak memakai masker.
Pelda Joni, salah satu angota TNI yang tergabung dalam Satgas mengatakan, meski mayoritas warga
mulai beradaptasi dengan menggunakan masker, namun masih ada yang tidak bermasker. Ada juga
yang memakai masker yang tidak memenuhi standar. "Ada yang maskernya bukan terbuat dari kain,
sehingga kami beri mereka masker,” ujarnya.
Diketahui, jumlah pasien positif korona di Kota Probolinggo terus bermunculan. Sampai kemarin,
tercatat ada 2.042 pasien terkonfirmasi positif. Di antaranya, 134 orang masih menjalani perawatan;
1.770 orang sudah sembuh; dan 138 pasien meninggal dunia.
Title Kapolres Tak Bosan Ingatkan Masyarakat Pentingnya Prokes
Media Memorandum Reporter Mhd/mik
Date Selasa, 09 Februari 2021 Tone Positive
Page 9 PR Value
Resume Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari terus mengingatkan masyarakat akan penerapan protokol kesehatan Covid-19 kepada masyarakat Selain edukasi prokes, kapolres juga bagi-bagi masker, Senin (8/2). Seperti yang dilakukan di tiga lokasi, yakni Pasar Umbul, Pasar Ketapang, dan Pasar Laweyan, kemarin. Kapolres turun langsung dan beberapa kali berdiskusi dengan warga baik pengunjung, pedagang, ataupun orang yang berkegiatan di pasar seperti pengemudi becak "Upaya ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, tidak bekerumun, mencuci tangan dan mengurangi mobilitas," kata AKBP RM Jauhari.
Title Jurnalis Bagi Masker di Pasar Baru
Media Koran Pantura Reporter Gus/iwy
Date Rabu, 10 Februari 2021 Tone Positive
Page 1 PR Value
Resume Penti n g n y a m e n g e n a k a n masker di tengah pandemi Covid-19 ini sudah sangat gencar disuarakan. Namun, masih banyak orang yang tidak bermasker saat beraktivitas di luar rumah. Salah satunya ialah di ling- kungan Pasar Baru di Kota Probolinggo. Situasi ini yang disasar kegiatan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) oleh wartawan yang tergabung dalam Jispro (Jurnalis Probolinggo). Tepatdi momen peringatan HPN ke-75 kemarin (9/2), para jurnalis yang tergabung dalam Jispro melakukan aksi bagi-bagi masker. Pagi itu para jurnalis bagi-bagi masker dipusatkan di depan Pasar Baru. Tak ketinggalan, Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 juga turut membaur. Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari, Sekda Kota drg Ninik Ira Wibawati, Kepala Diskominfo Aman Suryaman, Pit Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan KB (DKP2KBJ dr Nurul Hasanah Hidayati. Berikutnya juga turut serta Plt Direktur RSUD dr Moh. Saleh yang juga Jubir Satgas Covid-19 dr Abraar HS Kuddah. Para pejabat dan wartawan, berbaur membagikan sekitar 1.500 lembar masker kesehatan kepada pengunjung, pedagang, maupun pengguna jalan yang melintas Jalan Tjut Nya’ Dhien dan J1 Raya Panglima Sudirman. Ketua Jispro Rhoma Dona mengatakan, kegiatan yang dilakukan ini sesuai dengan tema peringatan HPN tahun ini, yaitu Jurnalis Peduli di Tengah Bencana dan Pandemi. “Tema yang kami angkat sesuai dengan kondisi saat ini,” ujarnya.
Title Peingati HPN 2021 JISPRO Bagikan Masker
Media Memo X Reporter Geo/Mzm
Date Rabu, 10 Februari 2021 Tone Positive
Page 8 PR Value
Resume Sejumlah jurnalis yang tergabung dalam JISPRO menggelar aksi bagi masker untuk warga Kota Probolinggo, tepatnya di sekitar Pasar Baru, Selasa (9/2/2021). Kegiatan tersebut dilakukan dalam Hari Pers Nasional (HPN) yang jatuh pada tanggal 9 Februari setiap tahunnya. “Segala persiapan telah dilakukan, dan kami membagikan ribuan masker bagi masyarakat. Kegiatan ini kami lakukan agar secara bersama dapat mencegah penyebaran pandemi Covid-19 di Kota Probolinggo.Menurutnya, kegiatan tersebut dilakukan mengingat Kota Probolinggo masih masuk dalam zona orange Covid-19,” kata Ketua JISPRO, Rhomadona. Di kesempatan yang sama, salah satu wartawan, Huda mengatakan, kegiatan yang dilakukan merupakan langkah untuk mendukung pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19. “Baik edukasi melalui pemberitaan maupun dengan membagikan masker,”jelasnya. Pembagian masker juga diikuti oleh Sekdakot, drg.Ninik Wibowati serta Diskominfo Kota Proboling-go, Plt.Direktur RSUD Mohamad Saleh, Abbrar HS Kuddah, Plt Kadinkes, dr.NH Hidayati. Pembagian masker ditengah pandemi ini dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional ke 2021. “Wartawan mempunyai peranan penting dalam memerangi adanya Covid-19. Sebab, wartawan memberikan informasi pada masyakarat luas, agar masyakarat tetap mematuhi peraturan kesehatan.“Sehingga, sangat wajar ketika melakukan aksi bagi-bagi masker,” ujar drg.Ninik
Title Probolinggo Akan Berlakukan Pembatasan Wilayah
Media Harian Bangsa Reporter Ndi/diy
Date Rabu, 10 Februari 2021 Tone Positive
Page 8 PR Value
Resume Forkopimda Provinsi Jawa Timur (Jatim) menetapkan wilayah Surabaya Raya, Malang Raya dan Madiun Raya akan menerapkan Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan 9-22 Februari2021. Keputusan tersebut disampaikan dalam rakor yang d igelar secara daring, Seiiin (8/2)malam. Dalam arahannya Gubernur Jawa Timur menyampaikan bawah zonasi warna penyebaran Covid 19 di Jawa Timur bersifat dinamis, meskipun daerah tersebut bukan termasuk zona merah namun tetap akan mengikuti mstruksi Mendagri terkait prioritas wilayah PPKM Mikro. Pembentukan posko juga akan dibentuk di tingkat desa dan kelurahan yang dalam pelaksanaan tugasnya akan dibantu oleh Aparat Desa, Aparat Kelurahan, Satlinmas, Babinsa, Bhabinkam- tibmas dan tokoh masyarakat. Pengaturan PPKM Mikro ltingga tanggal 22 Februari depan dilakukan dengan beberapa jenis pembatasan antara lain pengaturan tempat kerja dengan 50 persen karyawan WFH (work from home) dan 50 persen WFO (work from office). Setelah mengikuti rapat koordinasi didampingi para asisten dan kepala OPD terkait di Command Center, Sekda Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati menjelaskan. meskipun Kota Probolinggo tidak masuk dalam wilayah prioritas PPKM Berskala Mikro, namun Pemeiintah Kota Probolinggo masih tetap harus melaksanakan pembatasaosebagai bentuk kewaspadaan. “Kota Probol inggo memang tidak termasuk karena di tingkat RT kita masuk zona kuning, kita bukan zona merah atau orange, tetapi kita tetap harus waspada, karena 4 indikator di diktum 10 Inmendagri nomor 3 tahun 2021, kita masih memenuhi salah satu unsur pemberlakuan pembatasan,” katanya.
Title Bagikan Ratusan Masker Pada Warga di Sejumlah Pasar, ini Yang Disampaikan Kapolres
Probolinggo Kota
Media Pojok Kiri Reporter *
Date Rabu,10 Februari 2021 Tone Positive
Page 9 PR Value
Resume Untuk menekan penyebaran virus covid 19 di Kota Probolinggo, jajaran Polres Probolinggo Kota
beserta instansi terkait terus menggencarkan kegiatan Ops. Yustisi yang dilaksanakan setiap hari
secara rutin. Hari ini, Kapolres Probolinggo Kota AKBP R.M Jauhari S.H., S.I.K., M.SI bersama
jajarannya kembali melakukan aksi bagi-bagi masker di sejumlah pasar yang ada di Kota
Probolinggo, Senin (08/02/2021)
Title Peringatan HPN 2021 Wartawan Probolinggo Berbagi Ribuan Masker
Media Pojok Kiri Reporter *
Date Rabu,10 Februari 2021 Tone Positive
Page 9 PR Value
Resume Pandemi viais corona covid- 19 yang masih belum berakhirtidak lantas mengurangi rasa untuk
berbagi pada Peringatan Hari Pers Nasional tahun 2021 di Kota Probolinggo.Kegiatan HPN
diawali dengan bagi-bagi ribuan masker oleh para jurnalis di Pasar Bam, Selasa (9/2) pagi. Aksi
nyata ini merupakan wujud komitmen jumalis di Kota Probolinggo yang ikut memerangi
penyebaran Covid 19. Mewakili Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin, Sekda drg Ninik Ira
Wibawati, Kepala Dis- kominfo Aman Suryaman, Pit Direktur RSUD dr Mohamad Saleh dr
Abraar HS Kuddah dan Pit Kepala Dinkes P2KB dr NH Hidayati bersama puluhan wartawan hadir
di Pasar Bam dan membagi-bagikan masker kepada pengguna jalan dan pengunjung serta
pedagang pasar
Title Kota Probolinggo Tetap Berlakukan Pembatasan
Media Pojok Kiri Reporter *
Date 11 Februari 2021 Tone Positive
Page 9 PR Value
Resume Meskipun Kota Probolinggo tidak masuk dalam PPKM tapi Kota Probolinggo akan tctap
memberlakukan pembatasan. Untuk diketahui Forkopimda Provinsi Jawa Timur telah menetapkan
wilayah Surabaya Raya, Malang Raya dan Madiun Raya akan menerapkan Pelaksanaan Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat / PPKM Mikro dari tanggal 9-22 Februari 2021.
Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 3 tahun 2021 terpilih 7 Provinsi di Jawa dan Bali yang
akan menerapkan PPKM Mikro dan pembentukan posko penanganan Covid 19 di tingkat desa dan
kelurahan untuk pengendalian penyebaran Covid 19, salah satunya adalah Provinsi Jawa Timur.
Setelah mengikuti rapat koordinasi didampingi para asisten dan kepala OPD terkait Command Center,
Sekda Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati menjelaskan, meskipun Kota Probolinggo tidak
masuk dalam wilayah prioritas PPKM Berskala Mikro, namun Pemerintah Kota Probolinggo masih
tetap harus melaksanakan pembatasan sebagai bentuk kewaspadaan.
“Kota Probolinggo memang tidak termasuk karena di tingkat RT kita masuk zona kuning, kita bukan
zona merah atau orange, tetapi kita tetap harus waspada, karena 4 indikator di diktum 10 Inmendagri
nomor 3 tahun 2021, kita masih memenuhi salah satu unsur pemberlakuan pembatasan,” katanya.
Title Kota Probolinggo Tetap Berlakukan Pembatasan
Media Pojok Kiri Reporter *
Date 11 Februari 2021 Tone Positive
Page 9 PR Value
Resume Meskipun Kota Probolinggo tidak masuk dalam PPKM tapi Kota Probolinggo akan tctap
memberlakukan pembatasan. Untuk diketahui Forkopimda Provinsi Jawa Timur telah menetapkan
wilayah Surabaya Raya, Malang Raya dan Madiun Raya akan menerapkan Pelaksanaan Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat / PPKM Mikro dari tanggal 9-22 Februari 2021.
Sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 3 tahun 2021 terpilih 7 Provinsi di Jawa dan Bali yang
akan menerapkan PPKM Mikro dan pembentukan posko penanganan Covid 19 di tingkat desa dan
kelurahan untuk pengendalian penyebaran Covid 19, salah satunya adalah Provinsi Jawa Timur.
Setelah mengikuti rapat koordinasi didampingi para asisten dan kepala OPD terkait Command Center,
Sekda Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati menjelaskan, meskipun Kota Probolinggo tidak
masuk dalam wilayah prioritas PPKM Berskala Mikro, namun Pemerintah Kota Probolinggo masih
tetap harus melaksanakan pembatasan sebagai bentuk kewaspadaan.
“Kota Probolinggo memang tidak termasuk karena di tingkat RT kita masuk zona kuning, kita bukan
zona merah atau orange, tetapi kita tetap harus waspada, karena 4 indikator di diktum 10 Inmendagri
nomor 3 tahun 2021, kita masih memenuhi salah satu unsur pemberlakuan pembatasan,” katanya.
Title Mayoritas Nakes Tertular di Luaran
Media Radar Bromo Reporter Put/rud
Date Sabtu, 13 Februari 2021 Tone Neutral
Page 20 PR Value
Resume Banyaknya tenaga kesehatan (nakes) di Kota Probolinggo yang terpapar Covid-19 mengundang tanda tanya. Ada yang menyebut mereka terpapar virus asal Wuhan, Tiongkok, itu di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) tempat mereka bekerja. Namun mayoritas mereka terpapar di luar fasyankes. Hal itu diungkapkan Plt Direktur RSUD dr. Mohamad Saleh Kota Probolinggo dr. Abraar HS Kuddah. Ia membantah banyaknya nakes terpapar Covid-19 karena bekerja di fasyankes. Berdasarkan tracing yang dilakukan terhadap nakes yang terpapar, justru banyak yang bekerja di luar ruang isolasi Covid-19. "Mungkin saya anulir. Garda terdepan dalam pandemi Covid-19 ini adalah masyarakat, anggota dewan, dan media. Tenaga kesehatan adalali garda terakhir”, ujar Abraar. Pernyataan Abraar dikuatkan oleh Nurul Hasanah Hidayati. Menurutnya,nakes yang terpapar dari ruang isolasi tidak sampai 20 persen."Tetapi yang melekat nakes juga individu. Karena setelah dilakukan tracing, nakes di luar ruang-ruang isolasi atau RSUD setelah di-tracing bukan masuk klaster nakes. Melainkan, masuk kluster lainnya. Berarti nakes ini adalah profesinya, tapi masuk kluster perjalanan," jelasnya.
Title KKN, Bantu UMKM Hadapi Situasi Pandemi
Media Radar Bromo Reporter Put/adv
Date Sabtu, 13 Februari 2021 Tone Positive
Page 20 PR Value
Resume Pandemi Covid-19 yang masih terus melanda menjadi tantangan tersendiri bagi pelaku UMKM di Kota Probolinggo. Kondisi ini juga menjadi perhatian serius 18 mahasiswa dari Universitas Panca Marga (UPM) Probolinggo. Belasan mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok 82 Kuliah Kerja Nyata (KKN) UPM itu, berusaha membantu para pelaku UMKM. Karenanya, mereka mengangkat tema Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah di saat Pandemi Covid-19. Koordinator Kelompok 82 KKN UPM Savira Rahmawati mengatakan, dalam situasi pandemi Covid-19. kegiatan usaha UMKM cukup terpukul. "Karenanya, kami berinisiatif membantu pelaku UMKM, baik dari produksi maupun pemasaran. Ada dua UMKM yang kami bantu. Yakni, Oleh-oleh Barokah dan Pawon Boemboe," ujarnya.
Title Pemkot Melunak Usai dewan Usulkan Penambahan Jam Malam
Media Harian Bangsa Reporter Ndi/diy
Date 18 Februari 2021 Tone
Page 8 PR Value
Resume Usulan DPRD terkait penambahan jam malam yang sempat menjadi perdebatan di Komisi III dengan
sejumlah pemilik Resto atau Rumah Makan mendapat titik terang. Hal ini setelah dibuktikan adanya
Re- visi Surat Edaran (SE)
Walikota, Habib Hadi Zainal Abidin yang memberikan tambahan jam malam bagi sejumlah resto.
Ternyata, dari desakan itu akhirnya Walikota melalui Pemkot setempat melunak. Dari sebelumnya, jam
malam hanya dibatasi sampai jam 20.00 WIB berubah menjadi pukul 21.00 WIB. Kebijakan ini adalah
hasil rapat satgas dan perke- mbangan penyebaran Covid 19 di Kota Probolinggo. Seperti yang tertulis
dalam Surat Edaran (SE) Wali Kota Probol inggo nomor 066/741/425.106/2021 perihal Pencegahan
Penyebaran Covid 19.
Kepala DKUPP Fitriawati menjelaskan, sesuai hasil rapat Satgas Covid-19, meskipun Kota
Probolinggo tidak masuk dalam wilayah PPKM, Pemkot bersama Satgas tetap harus mengupayakan
pencegahan Covid 19 dengan melihat instruksi mendagri. “Yang dilihat adalah kondisi penyebaran Covid 19 saat ini. SE yang lama dibuat pada saat Kota Probolinggo masuk zona merah di bulan Desember. Karena perkembangan semakin menurun sehingga kami (satgas) membuat kebijakan memberikan tambahan jam untuk pelaku usaha mulai tanggal 15 Februari 2021 kemarin,” jelas Fitriawati, Selasa (16/2).
Title 14 Personel Sempat Terpapar Covid
Media Radar Bromo Reporter Put/rud
Date Selasa, 23 Februari 2021 Tone Neutral
Page 20 PR Value
Resume Sebagai bagian dari pekerja di sektor publik, Satpol PP Kota Probolinggo masuk dalam tahapan kedua vaksinasi Covid-19 setelah tenaga kesehatan (nakes). Terlebih, sejauh ini tercatat ada 14 personel Satpol PP yang pernah terpapar Covid-19. Vaksinasi terhadap 225 anggota Satpol PP ini dijadwalkan pekan ini. "Kami sudah mengajukan daftar ke Dinas Kesehatan sejak 2 minggu lalu untuk petugas Satpol PP dan Damkar. Kemungkinan minggu ini dilakukan vaksin untuk Satpol PP dan Damkar," ujar Kasatpol PP Kota Probolinggo Agus Efendi, kemarin (22/2).