Effects of ezetimibe and simvastatin on apolipoprotein B
metabolism in males with mixed hyperlipidemia
Sebagai kesimpulan, penelitian kami menunjukkan bahwa pengobatan
dengan sim-vastatin ditambah ezetimibe efektif untuk mengurangi
plasma TRL apoB-48 tingkat, efek terutama dimediasi oleh penurunan
sekresi usus TRL apoB-48. Hasil kami juga menunjukkan bahwa
penurunan LDL-C mengikuti coadminis-trasi simvastatin dan
ezetimibe, serta monoterapi ezetimibe dengan simvastatin dan,
terkait dengan di-lipatan di FCR apoB-100-mengandung lipoprotein.
Data ini mengkonfirmasi bahwa terapi kombinasi menghambat secara
simultan baik biosintesis kolesterol dan penyerapan kolesterol
dalam-testinal merupakan intervensi penurun kolesterol paling
efektif.
Penggunaan bersama ezetimibe dan simvastatin telah dilaporkan
untuk mengurangi kolesterol plasma 34-42% dan LDL-C 46-59%,
tergantung pada dosis simvastatin (10-80 mg) (20, 39, 40). Dalam
penelitian ini, monoterapi ezetimibe 10 mg / d dan simvastatin 40
mg / d menghasilkan pengurangan 21,4% dan 39,0% pada LDL-C
konsentrasi, dan kombinasi kedua obat menunjukkan penurunan lebih
besar (253,6%). TRL apoB-48 PS secara signifikan de-berkerut dengan
ezetimibe (233,0%) dan dengan simvastatin (237,6%), tetapi
monoterapi tidak memiliki dampak yang signifikan di kedua TRL
apoB-48 FCR atau TRL apoB-48 PR. Di sisi lain, terapi kombinasi
dikaitkan dengan penurunan sig-nifikan di TRL apoB-48 PS (248,9%)
terutama karena penurunan yang signifikan dalam TRL apoB-48 PR
(238,0%). Semua modalitas pengobatan secara signifikan mengurangi
VLDL dan LDL apoB-100 PS terutama melalui peningkatan signifikan
apoB-100 FCR dalam pecahan ini
STUDY OF DRUG-DRUG INTERACTION ON THE MANAGEMENT OF
HYPERLIPIDEMIC DISEASE: SIMVASTATIN AND EZETIMIBE
Terapi kombinasi dengan ezetimibe ditambah simvastatin
menghasilkan penurunan lebih besar pada tingkat LDL-c dibandingkan
simvastatin dan ezetimibe monoterapi pada pasien dislipidemia.
Seiring dengan pengurangan LDL-c, kolesterol total dan trigliserida
juga dikontrol dengan terapi kombinasi tanpa efek samping. Jadi
terapi kombinasi simvastatin dan ezetimibe akan dianggap sebagai
pilihan pengobatan yang optimal untuk pasien dengan dislipidemia
campuran.
Dalam studi ini, pengaruh ezetimibe10mg ditambah 20 mg
simvastatin terapi kombinasi dievaluasi pada pasien dengan
dislipidemia campuran. Tujuh pasien drop out dari kelompok pertama
karena ketidakpatuhan dan lima pasien dari kelompok kedua dan tiga
dari kelompok ketiga dikeluarkan karena penolakan pasien.
Persentase perubahan dari baseline kadar LDL, variabel hasil
primer, secara signifikan lebih besar dengan ezetimibe ditambah
simvastatin dibandingkan dengan ezetimibe atau simvastatin saja.
Ada penurunan yang signifikan dari kadar kolesterol total diamati
setelah perawatan. Kadar kolesterol HDL tidak banyak terpengaruh
setelah baik kombinasi ezetimibe dan simvastatin dan ezetimibe atau
simvastatin terapi saja. . Simvastatin milik HMG CoA reductase
inhibitor yang menghambat HMG-COA terlibat dalam pembentukan asam
mevalonat (dalam hati kolesterol Denovo sintesis) yang
mengakibatkan penurunan sintesis hati cholestral. Hal ini
menyebabkan peningkatan sintesis afinitas LDL-reseptor tinggi
(sampai peraturan) pada permukaan sel-sel hati yang mengarah ke
peningkatan izin (penyerapan) kolesterol LDL yang kaya plasma
(5,6). Monoterapi statin tidak cukup untuk pengurangan diinginkan
kadar LDL, kombinasi dari agen penurun lipid telah menjadi sering
dalam praktek klinis. Secara khusus, kombinasi statin dan ezetimibe
telah terbukti sangat efektif dalam menurunkan kadar total dan
LDL-kolesterol.Ezetimibe adalah inhibitor penyerapan kolesterol
tertentu yang bertindak di perbatasan sikat dari usus kecil,
menghalangi penyerapan kolesterol dan sterol makanan dan empedu,
sehingga kolesterol penipisan intraseluler melalui Niemann-Pilih
C1-seperti transporter (mengikat dengan transporter mukosa) .
Menyebabkan penurunan pengiriman diet kolesterol dan empedu ke
hati. Pengurangan toko c1holesterol hati menyebabkan peningkatan
reseptor LDL pada hepatosit (upregulation) dan peningkatan
kolesterol LDL izin dari darah (7).Menambahkan ezetimibe pada
terapi statin menyebabkan penurunan yang signifikan pada tingkat
LDL dibandingkan dengan yang dicapai dengan menggandakan dosis
statin. Kombinasi ini sangat berguna pada pasien yang tidak
mentolerir dosis besar statin.
