65
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user i TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA KLATEN Oleh : Nama : Ayu Fandira NIM : D1608011 LAPORAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat-syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya bidang Komunikasi Terapan PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS

DI SETDA KLATEN

Oleh :

Nama : Ayu Fandira

NIM : D1608011

LAPORAN TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat-syarat guna memperoleh

sebutan Ahli Madya bidang Komunikasi Terapan

PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2011

Page 2: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

Page 3: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

Page 4: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

MOTTO

“ Kebahagiaan sesaat adalah khayalan, keberhasilan yang tertunda adalah kenyataan ”

“ ALLAH tidak akan memberi cobaan diluar batas kemampuan kita ”

“ Semua masalah pasti ada jalan keluarnya, so don’t give up ”

Page 5: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan ini Tugas Akhir yang penulis buat selama ini tidak luput atas

dukungan dan dorongan dari semua pihak, diantaranya :

1. Orang tua (Bapak Agus Sriyanto dan Ibu Dalwiya) dan kakak (Bagus),

adik (Senja) selaku pendorong dan pemberi doa dalam setiap langkah

untuk segala aktifitas.

2. Ibu Nora Nailul Amal, S.Sos, MLMEd, Hons selaku pembimbing KKM

yang memacu saya untuk tetap eksis dalam perkuliahan dan aktifitas

keseharian serta pendorong dalam menyelesaikan TA.

3. Seluruh jajaran staf Bagian Humas Setda Klaten yang telah membimbing

dan mengarahkan saya selama KKM (Pak Sugeng, Pak Herry, Pak Narto,

Pak Parno, Mas Joko, Bu Endang, Mb Widya, Mb Eka, Mb Rani)

terimakasih atas semuanya yang telah membantu dalam pelaksanaan

magang hingga selesai.

4. Teman yang sangat berarti yang slalu ada dalam suka dan duka dan

membantu setiap kesulitan (Dida, Galuh, Intan, Danang, Boel, Solid, Udin

Jaya) dan teman-teman sekalian yang selalu memberikan masukan kepada

penulis untuk menyelesaikan Tugas Akhir penulis.

5. Prof. Drs. Pawito. Ph,D NIP 195408051985031002

Page 6: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................... ................... i

HALAMAN PERSETUJUAN.................................................................................... ................. ii

HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................... ................. iii

HALAMAN MOTTO................................................................................................. ................. iv

HALAMAN PERSEMBAHAN................................................................................... ................ v

KATA PENGANTAR................................................................................................ .................. vi

DAFTAR ISI............................................................................................................... ................. vii

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang.............................................................................. ..................................... 1

2. Tujuan............................................................................................ ..................................... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Pulic Relations.............................................................. .................................. 6

B. Tujuan dan Tugas Pulic Relations.................................................. ............................... 10

C. Fungsi Public Relations................................................................... ................................ 12

D. Kedudukan Pemimpin dan Strategi Public Relations...................................... ............ 14

a. Kedudukan Humas Dalam Organisasi………………………… .................................. 14

b. Strategi Public Relations………………………………………… ................................. 16

E. Dinas Humas Pemerintah……......................................................... ............................... 17

BAB III DESKRIPSI BAGIAN HUMAS SETDA KLATEN DI PEMERINTAH

KABUPATEN KLATEN

Page 7: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

A. Sejarah dan Perkembangan Bagian Humas Setda Klaten......... ................................. 20

B. Visi, Misi dan Motto Bagian Humas Setda Klaten..................... .................................. 30

C. Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Bagian Setda Klaten.................. .................................. 33

D. Struktur Organisasi Bagian Humas Setda Klaten...................... .................................. 36

BAB IV PELAKSANAAN MAGANG

1. Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Media.................................................. .................. 37

2. Diskripsi Pekerjaan........................................................................... .............................. 39

3. Tugas Fungsi dan Tata Kerja Humas di Setda Klaten.................................. .............. 46

a. Tata Kerja Public Relations............................................. ............................................... 48

b. Tugas dan Peranan Public Relations..................................... ......................................... 48

BAB V PENUTUP

1. Kesimpulan........................................................................................... ............................ 53

2. Saran..................................................................................................... ............................ 56

Page 8: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 1

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Istilah Public Relations sendiri sering diartikan sebagai Hubungan

Masyarakat, walau pengertian public sendiri belum terdapat keseragaman. Tapi

dalam hal ini public dapat ditinjau dari segi geografis dan segi psikologis. Secara

geografis publik dapat diartikan sebagai sejumlah orang yang berkumpul

bersama-sama di suatu tempat tertentu. Secara psikologis publik adalah orang-

orang yang sama-sama menaruh perhatian terhadap suatu kepentingan yang sama

tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana mereka berada.

Pemerintah Kabupaten Klaten yang menuntut Bagian Humas Setda Klaten

lebih respensif terhadap keluhan masyarakat dalam hubungan yang terjalin antara

pemerintah dan masyarakat tentunya mempunyai maksud dan tujuan kearah yang

lebih baik. Selain itu dalam instansi pemerintah biasanya terbentuk devisi-devisi

atau adanya atasan dan bawahan. Untuk mewujudkan tujuan-tujuan yang belum

tersusun dengan baik atau untuk mempererat hubungan atasan dan bawahan maka

dibentuklah suatu fungsi manajemen khusus yaitu Public Relations. Public

Relations sendiri mempunyai banyak arti sesuai tugas pokok, fungsi dan

Page 9: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 2

tatakerjanya. Public relations dapat diartikan sebagai fungsi manajemen khusus

yang dibentuk untuk menciptakan suatu pengertian dan mendapat goodwill.

Public relations merupakan suatu bentuk manajemen yang sudah ada dan

dikenal bersamaan saat adanya sistem perdagangan. Purel atau Humas sering

disebutkan untuk menganti nama public relations dikenal di Indonesia baru-baru

ini. Mungkin kurang memahami tentang fungsi public relations dalam suatu

organisasi, lembaga atau instansi baik swasta (privat) ataupun pemerintah. Purel

ada ketika komunikasi mulai berkembang ketika adanya suatu hubungan untuk

menjadi tujuan yang efektif dan menjalin kerja sama maka terdapat suatu

hubungan yang menunjukkan dibutuhkannya public relations.

Sejalan dengan berkembangnya komunikasi, dalam Purel juga mengalami

kemajuan. Purel modern yang sekarang ini lebih banyak mewujudkan tugas san

menggunakan media untuk memperlancar tugas-tugas itu. Sebagai public

relations officer dibutuhkan suatu kecakapan tertentu. Kecakapan tersebut dapat

meliputi seorang publik relations harus mampu menciptakan hubungan yang baik

diantara publiknya, mampu menjaga goodwill dan image suatu instansi tersebut

dan yang pasti seorang publik relations officer dituntut untuk mampu

mengembalikan citra yang ada. Hal ini terlaksana dengan baik, bila seorang

publik relation officer harus melalui proses purelnya dengan proses komunikasi

seperti fact finding, planning, communicating dan evaluating.

Page 10: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 3

Salah satu macam Purel yaitu dalam pemerintahan yang sering disebut

dengan Humas mempunyai tugas dan fungsi yang tidak jauh beda dengan Purel

swasta. Fungsi tersebut adalah untuk menciptakan pengertian public yang lebih

baik dan mendapat goodwill. Tugas seorang Humas pemerintah yang banyak

terkonsentrasi dengan masyarakat sebagai publiknya, maka dalam

pelaksanaan/pemberian informasi kepada masyarakat haruslah jelas dan secara

transparan. Salah satu fungsi kehumasan sendiri merupakan fungsi manajemen,

yang didasarkan pada analisis terhadap pengaruh kuat dari lingkungan, efek dan

dampak terhadap public internal dan eksternal serta peraturan yang diolah

menjadi perencanaan yang nyata untuk direalisasikan.

Seiring dengan perkembangan teknologi dan komunikasi, fungsi

kehumsan itu dapat dilakukan melalui media. Media yang bisa dimanfaatkan

untuk menunjang kegiatan Humas yaitu media elektronik dan media cetak.

Banyak media yang bisa digunakan oleh public relations officer, tetapi itu semua

juga menjadi kendala bagi penggunaannya tidak efektif dan efisien dalam tugas

dan kegiatannya. Dalam instansi pemerintah tentunya meninginkan dukungan dan

partisipasi publiknya dalam kelancaran tugasnya. Dikarenakan pemerintah

Kabupaten Klaten memiliki potensi yang baik dalam birokrasi yang didukung

oleh kinerja birokrasi khususnya Bagian Humas Setda Klaten yang secara cepat

akurat dalam menjalankan tugas, fungsi dan tata kerjanya yang berguna bagi

birokrasi dan masyarakat umum di Kabupaten Klaten.

Page 11: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 4

Tatakerja atau kedudukan Humas di Sekretaris Daerah Kabupaten Klaten

sendiri melaksanakan tugas dengan jelas arah dan tujuannya. Bagian Humas Setda

Klaten dituntut untuk melaksanakan sebagian tugas Asisten Administrasi yang

menyelenggarakan program dan penyusunan kebijakan, serta pengolahan

elektronik yang bertanggung jawab kepada Bupati melalui sekretaris daerah.

Untuk menghadapi tutuntan tersebut dalam kemajuan yang baik maka Bagian

Humas Setda Klaten selalu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan

selalu memprioritaskan kepentingan umum sebagaiman sesuai dengan tupoksinya

(tugas pokok dan fungsi). Sehinga dalam hal ini penulis mengambil judul untuk

TA (Tugas Akhir) Tugas, Fungsi dan Tatakerja Humas di Setda Klaten.

2. Tujuan Kuliah Kerja Media

Tujuan dari Kuliah Kerja Media ini adalah untuk memperoleh

pengalaman dan menambah wawasan dibidang Public Relations khususnya di

instansi pemerintah pada Bagian Humas Setda Klaten di Pemerintah Daerah

Kabupaten Klaten.

Page 12: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 5

1. Tujuan Operasional :

a. Mengaplikasikan teori-teori tentang Public Relations yang telah

penulis dapat selama di bangku kuliah.

b. Dapat mengetahui dan memahami aktifitas yang dijalankan pada divisi

Public Relations disebuah instansi Pemerintahan Bagian Humas

Sekretaris Daerah Kabupaten Klaten.

2. Tujuan Fungsional

Guna memenuhi syarat kelulusan program D III Komunikasi Terapan

Jurusan Public Relations Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Tujuan Pribadi

a. Memperoleh dan mendapat pengalaman baru terutama yang berkaitan

dengan dunia Public Relations

b. Mendapat gambaran tentang dunia kerja yang sesungguhnya sebagai

bekal bagi penulis dalam memasuki dunia kerja.

Page 13: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Public Relations

Untuk dapat memahami pengertian Purel lebih luas dan dalam, kita

dapat menelaah pendapat para pakar, untuk kemudian kita simpulkan,

sehingga dapat mencerna inti hakikatnya. Cutlip dan Center dalam bukunya

terbaru dengan judul Human Relations Dan Public Relations (Prof. Drs.

Onong Uchjana Effendy M.A.) tetapi kali ini bersama Glen M. Broom,

menyatakan bahwa :

”Public Relations adalah fungsi manajemen yang menilai sikap publik

mengidentifikasikan kebijakansanaan dan tata cara seseorang atau

organisasi demi kepentingan publik, serta merencanakan dan

melakukan suatu program pemikiran untuk meraih pengertian dan

dukungan publik”. (Kassali, Rhenald.2003)

Public Relations atau sering juga disebut hubungan publik sebenarnya

merupakan yang timbul akibat adanya saling ketergantungan antar individu,

individu dengan kelompok, maupun antar kelompok dengan masyarakat.

Page 14: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 7

Pada saat yang sama, semakin mengakarnya kekuatan individu dalam

kelompok publik membuat hubungan ini menjadi penting.

Moore mengungkapkan dalam Public Relations terdapat empat unsur

dasar, yaitu :

”Pertama, hubungan publik merupakan filsafat manajemen yang

bersifat sosial; Kedua, hubungan publik adalah suatu pernyataan tentang

filsafat tersebut dalam keputusan kebijaksanaan; Ketiga, hubungan publik

adalah tindakan akibat kebijaksanaan tersebut; Keempat, hubungan publik

merupakan komunikasi dua arah yang menunjang kearah penciptaan

kebijaksanaan ini kemudian menjelaskan, mengumumkan, mempertahankan,

ke dalam public sehingga memperoleh saling pengertian dan itikad baik.

(Moore, 1987:7)

Menurut Effendy, mengungkapkan bahwa unsur-unsur Public

Relations adalah :

1. Citra baik (Good Image)

2. Itikad baik (Good Will)

3. Saling pengertian (Mutual Understanding)

4. Saling mempercayai (Mutual Confidence)

5. Saling menghargai (Mutual Appreciation)

6. Toleransi (Tolerence). (Effendy, 1992:3)

Page 15: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 8

Maka dari itu perkembangan Public Relations kemudian menjadi suatu

konsep yang dijadikan objek studi ilmiah. Dalam suatu organisasi keberadaan

Public Relations ini merupakan hal yang sangat penting sehubungan dengan

upaya membina komunikasi yang harmonis yang baik ke dalam maupun

keluar organisasi.

Definisi Purel itu ialah rumusan Dr. Rex Harlow, yang dengan dana

dari ”Public Relations Research and Education” Setelah mengkaji kurang

lebih 472 lebih definisi Humas, IPRA (1978), menyatakan bahwa definisi dari

Public Relations menurut Dr. Rex Harlow adalah :

“Public Relations adalah fungsi manajemen yang khas dan

mendukung pembinaan, pemeliharaan jalur bersama antara dengan

publiknya, menyangkut aktifitas komunikasi, pengertian, penerimaan

dan kerja sama; melibatkan manajemen dalam menghadapi

persoalan/permasalahan, membantu manajemen untuk mampu

menanggapi opini public; mendukung manajemen dalam mengikuti

dan memanfaatkan perubahan secara efektif; bertindak sebagai sistem

peringatan dini dalam mengantisipasi kecenderungan penggunaan

penelitian serta teknik komunikasi yang sehat dan etis sebagai sarana

utama.” (Effendy, 1978)

Page 16: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 9

Definisi tersebut di atas adalah definisi yang paling lengkap dan

akomodatif terhadap perkembangan dan dinamika Humas/Public Relations,

sebab terdapat aspek cukup penting dalam Public Relations, yaitu teknik

komunikasi dan komunikasi yang sehat dan etis.

Menurut J.C Hoofman menyatakan bahwa :

”Untuk menumbuhkan opini publik yang positif terhadap suatu badan,

publik harus diberi penerangan-penerangan yang lengkap dan objektif

mengenai kgiatan-kegiatan yang menyangkut kepentingan mereka,

sehingga demikian akan timbul pengertian daripadanya. Selain dari

pada itu pendapat-pendapat dan saran-saran dari publik mengenai

kebijaksanaan badan harus diperhatikan dan dihargai.”

(Abdurachman, 1986:26).

Vincent Lowe dalam bukunya Asian Public Relations menyatakan

bahwa:

”Public relations melibatkan usaha-usaha jangka panjang dan terus

menerus, sehingga tidak hanya mendapat goodwill dari publik tetapi

menjaga dan berkesinambungan. Tujuan utama dari usaha-usaha ini

adalah untuk memantapkan saling pengertian dan komunikasi dua

arah antara perusahaan dan publik-publiknya. (Lowe, 1986:5)

Page 17: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 10

Walaupun berbagai definisi Public Relations memiliki redaksi yang

saling berbeda akan tetapi prinsip dan pengertiannya sama. Sebagai acuan,

salah satu definisi Humas / Public Relations, yang diambil dari The British

Institute of Public Relations, berbunyi :

a. “Public Relations activity is management of communications between an

organization and ots publics.” (Aktifitas Public Relations adalah

mengelola komunikasi antara perusahaan dan publiknya)

b. “Public Relations practice is deliberate, planned and sustain effort to

establish and maintain mutual understanding between an organization

and its public.” (Praktik Public Relations adalah memikirkan,

merencanakan dan menurahkan daya untuk membangun dan menjaga

saling pengertian antara perusahaan dan publiknya).

B. Tujuan dan Tugas Public Relations

Tujuan Public Relations menurut (Steinberg,1958:26) adalah

menciptakan opini public yang bermacam-macam (tidak sama) tentang

kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh badan/organisasi yang bersangkutan.

Selain itu dalam setiap definisi dari Public Relation yang banyak dijelaskan

oleh banyak ahli komunikasi, terurai jelas maksud dari tujuan public relation

diantaranya menggembangkan goodwill dan memperoleh kerja sama

Page 18: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 11

berdasarkan hubungn yang harmonis dengan public, dan tugasnya harus

terarah dengan baik kedalam ataupun keluar.

Tugas public relations yang ditunjukkan diarahkan kedalam disebut

internal public relation dan yang diarahkan keluar disebut eksternal public

relations. Tugas internal publik relations dapat diujudkan dalam menjaga

hubungan (empayee relations) baik dari atasan ke bawahan ataupun

sebaliknya. Tugas itu berjalan baik jika seseorang public relation officer

mampu bersikap fleksibel/mampu menempatkan pada situasi tertentu. Tetapi

di dalam sikap flexibel, seorang public relation officer melakukan komunikasi

yang informative dan persuasive.

Untuk tugas eksternal public relation, seorang public relation officer

harus mampu memper erat hubungan dengan orang-orang di luar

instansi/lembaga sehingga dapat mencapai/ membentuk suatu opini public

yang beragam. Tidak jauh dengan internal public relation, tugas public

relations dilakukan dengan memberi informasi tetapi informasi yang juga

persuasif ini di tujukan kepada public. Informasi yang perlu di perhatikan oleh

public relation officer yakni tentang kejujuran, ketelitian dan berdasarkan

fakta. Hal ini disebabkan dapat berpengaruh terhadap opini public yang

mengarah pada pencitraan suatu lembaga atau instansi tersebut.

Page 19: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 12

Tugas yang dilaksanakan dalam eksternal public relations untuk

mencapai tujuan-tujuannya yaitu untuk mendapat goodwill dan kepercayaan

dari public luar, maka seorang public relation officer harus menciptakan

kesediaan kerja sama dari public, adalah dengan :

1. Menilai sikap dan opini terhadap kepemimpinan, terhadap para pegawai

dan metode yang digunakan.

2. Memberi nasihat dan bimbingan pada pimpinan tentang segala sesuatu

yang ada hubungannya dengan public relations mengenai perbaikan-

perbaikan, kegiatan-kegiatan, dan lain-lain.

3. Memberikan penerangan-penerangan yang objektif, agar public tetap

mengikuti tentang segala aktivitas dan perkembangan badan/lembaga.

4. Menyusun staff yang efektif untuk bagian tersebut.

C. Fungsi Public Relations

Fungsi Public Relations menurut Anne van der Meiden (Public

Relations een Kennismaking ) adalah manajer atau pimpinan, politikus yang

modern, seharusnya menjadi semakin PR minded dan menyadari juga tidak

dapat menentukan straregi yang tepat bilamana tidak mendalami fungsi PR

dan peraturannya.

Public Relations merupakan fungsi manajemen, yang didasarkan pada

analisis terhadap pengaruh yang kuat dari lingkungan, efek dan dampaknya

Page 20: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 13

terhadap pengaruh yang kuat dari lingkungan terhadap publik internal dan

eksternal, peraturan yang diolah menjadi perencanaan yang nyata untuk

direalisasikan, demi keuntungan dua belah pihak. Fungsi Public Relations

pada dasarnya adalah sebagai berikut :

1. Kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh goodwill, kepercayaan,

saling adanya pengertian dan citra yang baik dari publik atau

masyarakat pada umumnya.

2. Memiliki sasaran untuk menciptakan opini publik yang bisa diterima

dan menguntungkan semua pihak.

3. Unsur penting dalam manajemen guna mencapai tujuan yang spesifik,

sesuai harapan publik, tetapi merupakan kekhasan

organisasi/perusahaan. Sangat penting bagaimana organisasi memiliki

warna, budaya, citra, suasana yang kondusif dan menyenangkan,

kinerja meningkat dan produktivitas bisa dicapai secara optimal.

4. Usaha menciptakan hubungan yang harmonis antara organisasi atau

perusahaan dengan publiknya, internal atau eksternal melalui proses

timbal balik, sekaligus menciptakan opini publik sebagai input bagai

organisasi/perusahaan yang bersangkutan.

Kegiatan Public Relations haruslah dilakukan secara menyeluruh dan

berkesinambungan. Sukses Public Relations dalam melaksanakan fungsinya,

merupakan keterlibatan seluruh individu dalam organisasi, masing-masing

Page 21: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 14

dalam tugasnya, mulai dari top dan staff management sampai tingkat yang

paling bawah dalam manajemen. Disini komunikasi dan kerjasama sangat

vital dalam pencapaian tujuan Public Relations.

Fungsi Public Relations yang dilaksanakan dengan baik benar-benar

merupakan alat yang ampuh untuk memperbaiki, mengembangkan peraturan,

budaya organisasi atau perusahaan, suasana kerja yang kondusif, peka

terhadap karyawan yang perlu pendekatan khusus, perlu dimotivasi dalam

meningkatkan kinerjanya, dan lain-lain.

D. Kedudukan Pemimpin dan Strategi Public Relations

a. Kedudukan Humas dalam Organisasi

Bahwa kedudukan humas/PR adalah menilai sikap masyarakat

(public) agar tercipta keserasian antara masyarakat dan kebijaksanaan

organisasi/instansi. Karena mulai dari aktivitas, program Humas, tujuan (goal)

dan hingga sasaran (target) yang hendak dicapai oleh organisasi/instansi

tersebut tidak terlpas dari dukungan, serta kepercayaan citra positif dari pihak

publiknya. Dalam menjalankan fungsinya seorang PR/Humas, sebagai pejabat

humas dituntut untuk memiliki empat kemampuan, yaitu:

1. Memiliki kemampuan mengamati dan menganalisis suatu

persoalan berdasarkan fkata di lapangan, perencanaan kerja

Page 22: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 15

komunikasi dan mampu mengevaluasi suatu problematic yang

dihadapinya.

2. Kemampuan untuk menarik perhatian, melalui berbagai kegiatan

publikasi yang kreatif, inovatif, dinamis dan menarik bagi

publiknya sebagai target sasarannya.

3. Kemampuan untuk mempengaruhi pendapat umum, merekayasa

pandangan atau opini public (crystallizing public opinion) yang

searah dengan kebijakan organisasi instansi yang diwakilinya itu

dalam posisi yang saling mnguntungkan.

4. Kemampuan PR/Humas menjalin suasana saling percaya toleransi,

saling menghargai, good will dan lain sebagainya dengan berbagai

pihak, baik public internal maupun eksternal.

Dan peran ideal yang harus dimiliki oleh praktisi Humas (public

relations practitioner) dalam suatu organisasi/instansi, antara lain:

1) Menjelaskan tujuan-tujuan (clarifying goals) organisasi kepada

pihak publiknya. Tugas tersebut akan terpenuhi dengan baik, apabila

PR/Humas bersangkutan lebih memahami atau meyakini

pesan/informasi yang akan disampaikan itu.

2) Bertindak sebagai radar, tetapi juga harus mampu memperlancar

pelaksanaan public policynya. Jangan sampai pesan atau informasi

Page 23: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 16

tersebut membingungkan atau menghasilkan sesuatu yang kadang-

kadang tidak jelas arahnya, sehingga pesan-pesan akan menjadi sulit

untuk diterima oleh public.

3) Pihak PR/Humas harus memiliki kemampuan untuk melihat ke

depan atau memprediksi sesuatu secara tepat yang didasarkan kepada

pengetahuan akan data atau sumber informasi actual dan factual, yang

menyangkut kepentingan organisasi maupun publiknya.

b. Strategi Public Relations

Menurut Ahmad S. Adnanputra, mengatakan bahwa arti strategi adalah

bagian terpadu dari suatu rencana (plan), sedangkan rencana merupakan

produk dari suatu perencanaan (planning), yang pada akhirnya perencanaan

adalah salah satu fungsi dasar dari proses manajemen. Mengacu kepada pola

strategi Public Relations, batasan pengertian tentang strategi Public Relations

adalah: “alternative optimal yang dipilih untuk ditempuh guna mencapai

tujuan public relations dalam kerangka suatu rencana public relations (public

relations plan).

Hal yang paling sulit adalah mengubah atau mengkristaslisasi sikap

tindak atau opinin dari kelompok karyawan yang aktif contra (oponen),

walaupun jumlahnya kecil tetapi dengan “kevokalannya” untuk menyuarakan

Page 24: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 17

tuntutan secara lantang itu merka mampu secara efektif mempengaruhi

kelompok karyawan lainnya yang bersifat pasif (uncommitted). Program

Strategi Landasan umum dalam proses penyusunan strategi public relations,

menurut Ahmad yang berkaitan dengan fungsi-fungsi PR/Humas secara

integral melekat pada manajmen suatu perusahaan/lembaga, yaitu:

1) Mengidentifikasi permasalahan yang muncul.

2) Identifikasi unit-unit sasaranya.

3) Mengevaluasi mengenai pola dan kadar sikap tindak unit sebagai

sasaran.

4) Pemilihan opsi atau unsure taktikal strategi public relations.

5) Mengidenfikasi dan evaluasi terhadap perubahan kebijaksanaan atau

peraturan pemerintahan dan lain sebagainya.

6) Langkah terakhir adalah menjabarkan strategi public relations, dan

taktik atau cara menerapkan langkah-langkah program yang telah

direncanakan, dilaksanakan, mengkomunikasikan, dan penilaian/evaluasi

hasil kerja.

E. Dinas Humas Pemerintahan

Humas pemerintahan menurut Millet (F. Rochadi, 1994:78) :

a. Kegiatan mempelajari hasrat kehendak dan aspirasi public.

b. Kegiatan memberi nasihat tentang apa yang sebaiknya dikehendaki oleh

public.

Page 25: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 18

c. Mengusahakan hubungan yang memuaskan diantara public dan petugas

dalam pemerintahan.

d. Memberi informasi apa yang dikerjakan suatu Dinas Humas

Pemerintahan.

Maksud Dinas Humas Pemerintah:

a. Memberi penerangan kepada masyarakat tentang tujuan dan pelayanan

yang biasa dilakukan pemerintah.

b. Menanamkan rasa kepada masyarakat atas tugas yang diembannya,

kecakapannya, kejujurannya, pengabdiannya.

Setiap lembaga atau instansi tentu ingin berhasil mencapai tujuannya.

Keberhasilannya tersebut dapat dicapai tidak hanya dengan kemampuannya

yang ada dalam suatu lembaga itu saja, tetapi diperlukan adanya pengertian,

penerimaan dan keikutsertaan publiknya. Pada instansi pemerintah,

kehumasan sangat diperlukan untuk penyebaran informasi tentang

aktivitas/kegiatan yang akan dilakukan dan menyampaikan kebijakan

pemerintah yang akan ditetapkan kepada masyarakat. Tugas kehumasan

pemerintah sendiri meliputi :

Tugas strategis : ikut serta dalam decision making process.

Tugas taktis : - Memberikan informasi

- Memberi motifasi

Page 26: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 19

- Menjalankan komunikasi timbal balik

- Membuat citra baik

Untuk menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi humas pemerintah

maka berbagai kegiatan yang perlu diperhatikan, antara lain:

1. Membina pengertian pada khalayak/public terhadap kebijaksanaan

pimpinan, baik kepada khalayak intern maupun khalayak ekstern.

Pembinaan pengertian kepada khalayak termasuk pemberian dan

pelayanan informasi.

2. Menyelenggarakan dokumentasi kegiatan-kegiatan pokok instansi

pemerintah, terutama yang menyangkut publikasi.

3. Memonitori dan mengevaluasi tanggapan dan pendapat masyarakat.

4. Mengumpulkan data dan informasi yang datang dari berbagai sumber.

5. Bentuk produk Humas yang dihasilkan seperti majalah, bulletin, perss,

release, pamplet, dan selebaran dll.

Page 27: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 20

BAB III

DISKRIPSI BAGIAN HUMAS SETDA KLATEN DI

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN

A. Sejarah dan Perkembangan Bagian Humas Setda Klaten

1) Sejarah dan Perkembangan Bagian Humas Setda Klaten

Bagian Humas Setda Klaten di Pemerintah Kabupaten Klaten yang

berada di Jalan Pemuda No. 294 Klaten 57424, di bentuk berdasarkan

Peraturan Daerah Kabupaten Klaten Nomor 19 Tahun 2001 tentang

pembentukan, susunan organisasi dan tata kerja kantor informasi dan

kehumasan, sehingga dalam melaksanakan otonomi daerah di Kabupaten

Klaten berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang

Pemerintahan Daerah dan dalam melaksanakan kewenangan wajib serta

kewenagan lainnya sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor

25 Tahun 2000 tentang kewenangan Pemerinta dan kewenangan Propinsi

sebagai Daerah Otonomi, sehingga memiliki daya dukung yang optimal

terhadap penyelenggaraan otonomi daerah.

Page 28: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 21

Dalam penyelenggaraanPemerintah Daerah di Kabupaten Klaten pada

kantor informasi dan kehumasan agar pelayanan, kepada masyarakat lebih

meningkat sehingga bukan lagi kedudukannya sebagai Instansi Vertikal pada

Departeman Penerangan dan Bagian Humas Setda Klaten pada Sekretariat

Daerah kemudian digabung menjadi satu lembaga sehingga di integrasi

menjadi Perangkat Daerah. Adapun Perangkat Daerah sebagai Lembaga

Teknis Daerah yang terbentuk kantor sebagai penunjang dalam membantu

tugas-tugas Bupati melalui Sekretaris Daerah di bidang pelayanan informasi

dan kehumasan.

Tugas dan fungsi Kantor Informasi dan Kehumasan sesuai dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi

Perangkat Daerah untuk meningkatkan pelayanan, penelitian dan pengkajian

arus informasi dan bidang informasi dan kehumasan, guna melaksanakan

penataan kelembagaan pada Lembaga Teknis Daerah yang terbentuk Kantor

dibuat dan ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah tentang Pembentukan

Susunan Organisasi dan Tatakerja Informasi dan Kehumasan di Kabupaten

Klaten.

Pada perkembangan sekarang Kantor Informasi dan Kehumasan di

Pemerintah Kabupaten Klaten mengalami perubahan menjadi Bagian Humas

Setda Klaten berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Klaten Nomor 9

Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tatakerja Sekretariat Daerah Kabupaten

Page 29: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 22

Klaten dan diterbitkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang

Pemerintah Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang

Organisasi Perangkat Daerah telah memberikan kewenangan begitu luas

untuk membuka peluang bagi Pemerintah Daerah mengembangkan segala

potensi yang ada di masing-masing daerah guna mempercepat laju

pembangunan daerah dan Peraturan Bupati Klaten Nomer 40 Tahun 2008

tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tatakerja Sekretariat Daerah Kabupaten

Klaten. Untuk menetapkan arah kebijaksanaan yang menjadi landasan berfikir

dan bertindak dalam keikutsertaannya dibidang komunikasi antar dan intra

kelompok masyarakat dengan menumbuh kembangkan pusat-pusat informasi

yang mendukung terselenggaranya komunikasi dua arah secara transparan dan

menjalin kerja sama dengan Pers untuk menciptakan kondisi Kota Klaten

yang kondusif dan berimbang dalam menerima informasi yang menunjang

kinerja aparat birokrasi Pemerintah Kabupaten Klaten.

Dengan perubahan terminologi pembagian urusan pemerintah yang

bersifat konsekuen berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 maka

dalam implikasi kelembagaan setidak-tidaknya terwadahi dalam fungsi-fungsi

pemerintahan masing-masing berdasar tingkatan pemerintah.

Penyelenggaraan urusan yang bersifat wajib diselenggarakan oleh seluruh

provinsi, kabupaten dan kota sedangkan penyelenggaraan urusan

pemerintahan yang bersifat pilihan hanya dapat diselenggarakan oleh daerah

Page 30: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 23

yang memiliki potensi unggulan dan kekhasan daerah, yang dapat

dikembangkan dalam rangka pengembangan otonomi daerah. Dalam

implementasi penataan kelembagaan perangkat daerah menerapkan prinsip-

prinsip organisasi antara lain visi, misi yang jelas, pelembagaan fungsi staf

dan fungsi lini serta fungsi pendukung secara tegas, efisiensi dan efektifitas,

rentang kendali serta tata kerja yang jelas.

Dalam menyelenggarakan pemerintah daerah, Bupati dibantu oleh

Perangkat Daerah. Secara umum Perangkat Daerah terdiri dari unsur staf yang

membantu penyusunan kebijakan dan koordinasi diwadahi dalam lembaga

sekretariat. Lembaga sekretariat ini merupakan unsur staff yang

menyelenggarakan fungsi seperti bidang hubungan masyarakat, hukum,

organisasi, protokol dan pelayanan administratif, serta fungsi pemerintahan

umum lainnya antara lain bidang penanganan perbatasan dan kerjasama yang

termasuk sebagai bagian dari urusan pemerintahan dan tidak termasuk fungsi

daerah maupun lembaga teknis daerah diwadahi dalam Sekretariat Daerah.

2) Kondisi Fisik dan Fasilitas

Saat ini Bagian Humas Setda Klaten menempati gedung di wilayah

Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten yang terletak di dalam komplek

Pemerintahan Daerah. Dimana memiliki beberapa ruangan perkantoran yang

digunakan untuk bekerja, seperti ruangan Kepala Bagian Humas Setda Klaten,

Page 31: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 24

ruangan kepala seksi Kehumasan dan Dokumentasi, ruangan kerja staff

Bagian Humas Setda Klaten dan ruangan khusus wartawan dalam pembuatan

berita.

Berbagai fasilitas yang ada didalam Bagian Humas Setda Klaten antara lain :

1) 5 buah computer

2) Faximili : 2 buah

3) Laptop : 3 buah

4) Kamera Nikon D40 : 3 buah

5) Telepon yang terdiri dari :

Ø Lokal : 2 saluran

Ø Langsung : 10 saluran

6) Mesin ketik : 3 unit

3) Sekilas Tentang Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Klaten

a. Pemerintah Kabupaten Klaten Daerah Tingkat II Klaten dibentuk

berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1948, jo Undang-

Undang Nomor 13 Tahun 1950, jo Peraturan Pemerintah Nomor 32

Tahun 1950.

Page 32: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 25

b. Pelantikan anggota DPRDS (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

Sementara) dilakukan pada tanggal 28 Oktober 1950 oleh Presiden

Surakarta mewakili Gubernur Jawa Tengah. Sedang pemilihan

anggota DPRDS tersebut berlangsung pada tanggal 28 September

1950, sebulan menjelang pelantikan.

c. Berdasarkan tanggal pelantikan anggota DPRDS tersebut, maka

tanggal 28 Oktober 1950 dijadikan tanggal hari Jadi Pemerintah

Kabupaten Daerah Tingkat II Klaten.

d. Dengan telah dipilih dan dilantiknya keanggotaan DPRDS, maka

Pemerintah Daerah Otonom Kabupaten Klaten secara resmi

terbentuk/berdiri pada tanggal 20 Oktober 1950, yang terdiri dari :

- DPRDS (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sementara)

menggantikan Badan Perwakilan Rakyat.

- DPDS (Dewan Pemerintahan Daerah Sementara)

menggantikan Badan Eksekutif

e. Dasar Lndasan Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten dalam

melaksanakan tugasnya termuat dalam Undang-Undang Dasar

Sementara Republik Indonesia, pasal 131 ayat 1 dan 2, yang berbunyi:

- Ayat (1) : dasar pemusyawaratan dan perwakilan dalam sistem

Pemerintahan Negara.

- Ayat (2) : dasar otonom seluas-luasnya dari daerah-daerah

untuk mengurus rumah tangga sendiri.

Page 33: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 26

f. Daerah Kabupaten Klaten semula adalah bekas Daerah swapraja

Surakarta, yang diperintah oleh raja (ratu), dengan segala peraturannya

yang disebut Ryksblad. Kekuatan hukum Ryksblad pada waktu itu

sama dengan Undang-Undang. Akibatanya DPRDS pada waktu itu

tidak mudah membuat suatu peraturan daerah. Hingga segala sesuatu

untuk pencapaianya diperlukan perjuangan.

4) Makna Lambang Pemerintah Kabupaten Klaten

Lambang Daerah Kabupaten Klaten terdiri dari lima bagian :

1. Perisai tempat lambang

2. Sangkala tahun (surya sangkala)

3. Garis lingkup isi lambang

4. Isi lambang

Page 34: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 27

5. Nama Daerah

Kelima bagian tersebut disusun sedemikian rupa sehingga nama Daerah

tertera dibawah isi lambang, sedangkan sangkala tahun(surya sangakala)

terdapat diatas lambang.

5) Tempat lambang merupakan betuk perisai berwarna kuning keemas-

emasan dengan garis tepi putih, didalamnya tertulis Lambang Daerah yang

keseluruhannya berbentuk Mahkota Kerajaan serta menggambarkan orang

yang sedang bersemedi/bertapa dengan rambut terurai.

6) Sangkala Tahun (Surya Sangkala) dengan corak warna menyerupai huruf

jawa, berwarna putih, berbunyi “ TUMENGO TOTO ANGGOTRO

RAHARDJO “ , dituliskan diatas rambut terurai yang merupakan

selendang/sampur berwarna hitam.

7) Garis lingkup isi lambang merupakan garis yang berwarna putih dan

berbentuk segi lima. Warna yang terdapat dalam garis lingkup ini adalah

hitam yang sekaligus merupakan latar belakang dari seluruh isi Lambang

Daerah.

- Tumengo menunjukan angka ( 0 )

- Toto menunjukan angka 5

- Anggotro menujukan angka 6

- Rahardj menunjukan angka 1

Page 35: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 28

Sehingga apabila dibaca terbalik merupakan angka tahun 1950, saat nama

Pemerintah Daerah Kabuapten Klaten terbentuk.

Garis lingkup isi lambang :

Garis ini melingkari isi lambang, dan berbentuk segi lima yang

bermaksud Pancasila yaitu gari hidup Negara Republik Indonesia dan

rakyatnya yang dengan sendirinay juga merupakan garis hidup daerah

Kabupaten Klaten dengan rakyatnya. Garis lingkup ini juga mempunyai

arti sebagai batas Daerah Klaten, dimana didalamnya tercermin sebagai

macam segi kehidupan : Ekonomi, Sosial, Politik, Sejarah, Religi,

Kebudayaan daerah dan sebagainya.

8) Isi Lambang Daerahyang didalamnya terangkum lukisan-lukisan

1. Rantai menggambarkan kegotong royongan serta persatuan rakyat

Kabupaten Klaten dalam rangka mencapai cita-cita bangsa Indonesia

ialah :

Negara Republik Indonesia yang bersatu, merdeka serta bermasyarakat

adil dan makmur berdasarkan Pancasila.

a) Tangkai kapas dan padi melukiskan kebutuhan hidup yang pokok

bagi rakyat setempat, yaitu sandang pangan. Kedua hal ini yang

segera harus dipenuhi secara layak.

Page 36: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 29

b) Butir padi berjumlah 28 menujukan tanggal

terbentuknya/berdirinya Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten,

sedang 10 buah kapas menunjukan bulan kelahiran yaitu bulan

Oktober. Sehingga kalau dibaca berhubungan dengan Sangkala

tahun seperti apa yang tertera pada pasal 3 ayat (2) Sub a menjadi :

28 Oktober 1950.

c) Tugu merupakan monument kenang-kenangan atas hasil

perjuangan melawan penjajah yang telah tercapai ketenangan dan

ketentraman sebagai “ Pembuka “ babak baru bagi Pemerintah

Daerah Kabupaten Klaten.

9) Isi Lambang Daerah terdiri dari :

a) Rantai bermata lima yang berwarna kuning melingkari padi dan

kapas.

b) Setangkai padi di sebelah kiri beri 28 butir berwarna kuning

keemas-emasan dan seuntai kapas berdaun hijau yang bersudut

tiga di sebelah kanan berisi 10 buah kapas yang sedang merekah

berwarnaputih.

c) Gambar gunungan yang berwarna biru.

d) Tugu yang berwarna putih

e) Pohon beringin serta akarnya yang berwarna hijau.

Page 37: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 30

f) Bambu runcing berwarna kuning kemerah-merahan dan api

berwarna merah yang melekat dikanan kiri bambu runcing, dengan

lidah api yang berwarna kuning.

10) Nama Daerah “ Klaten “ dituliskan pada selendang yang dibagian bawah.

B. Visi, Misi, dan Motto Bagian Humas Setda Klaten

1) Visi

Terwujudnya informasi dan komunikasi tentang peranan Kota Klaten

sebagai Kota Agropolitan yang bertumpu pada potensi pertanian,

perdagangan, jasa dan mengedepankan sektor pariwisata dan olah raga

dengan kekayaan sumber mata airnya.

2) Misi

a) Menampung segala informasi yang berkaitan dengan unsur dan

potensi yang dimiliki Kota Klaten dalam mencapai visi, yang ditindak

lanjuti dengan mengelola dan memanfaatkan serta mendaya gunakan

media informasi sebagai suatu proses komunikasi.

b) Memberikan informasi dan komunikasi tentang revalissasi kemitraan

dan partisipasi seluruh komponen masyarakat dalam semua bidang

pembangunan, serta perekatan kehidupan bermasyarakat dengan

komitmen cinta kota yang berdasarkan pada nilai-nilai “ Klaten Kota

Agropolitan “.

Page 38: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 31

3) Motto

a. Motto: Klaten Bersinar (Bersih, Sehat, Indah, Nyaman, Aman, Rapi)

1. Bersih : Dalam segala kehidupan lahir batin, sehubungan dengan

hal tersebut, maka cara hidup serta kehidupan masyarakat Klaten

secara lahir maupun batin dilandasi kebersihan.

2. Kebersihan lahir : mengupayakan keragaan yang bersih, tertib,

teratur baik pengaturan tata ruang, perwilayahan sampai dengan

penataan lingkungan.

3. Kebersihan batin :Bermakna, bahwa segala apa yang dikerjakan

selalu dilandasi oleh rasa ingat dan dekat dengan Tuhan Yang

Maha Esa.

4. Sehat : Jasmani rohani pengaturan tata ruang serta penyempurnaan

sarana dan prasarana. Hal tersebut berarti kebersihan sebagaimana

dimuka dijelaskan akan menunjang suasana sehat jasmani rohani

pula. Kesehatan rohani akan memancarkan wujud tindakan yang

bersemangat, ikhlas serta imbang antara tujuan duniawi dan

akherat, sehingga segala tindakan emosional tetapi selalu dilandasi

spiritual yang tinggi. Kesehatan jasmani yang merupakan refleksi

kesehatan rohani tersebut akan mewujudkan tindakan-tindakan dan

karya-karya nyata dalam melaksanakan pembangunan.

5. Indah : Dengan berpedoman kepada jati diri yang mendasar

melalui penataan yang sesuai dengan strategi Wawasan Identitas

Page 39: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 32

Jawa Tengah. Untuk itu, masyarakat Klaten dalam mewujudkan

tindakan yang “ bersih dan sehat “ tersebut akan memancar dari

jiwa yang murni, pikiran yang jernih dan tindakan yang sehat.

Penjiwaan keindahan dilandasi oleh strategi Wawasan Identitas

Jawa Tengah yang merupakan nilai-nilai luhur peninggalan nenek

moyang yang wajib dilestarikan, karena hal tersebut akan memberi

warna kebudayaan dalam mendukung khasanah budaya Nasional.

6. Nyaman : Yang mampu memberi wadah demi terpenuhinya

kebutuhan material-spiritual. Hal tersebut berarti bahwa rasa

bersih, sehat, indah dimuka akan mampu memberikan wadah, bagi

ruang gerak perikehidupan serta penikmat kenyamanan hidup

masyarakat baik material maupun spiritual bagi kehidupan jasmani

dan rohani. Rasa tenggang rasa yang tinggi, rasa kerukunan, rasa

kekeluargaan akan semakin mengembang karena dilandasi sifat-

sifat yang bersih, sehat serta indah.

7. Aman : Yang mampu memberikan ketenangan,ketentraman, serta

kesejahteraan dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan bersih,

sehat dan indah serta nyaman tersebut maka akan sekaligus

memberikan rasa aman bagi masyarakat itu sendiri. Masyarakat

mempunyai niat, tekad dan cita-cita yang sama, sehingga segala

yang dilaksanakan adalah sekaligus akan memberi rasa aman

antara yang satu dengan yang lain.

Page 40: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 33

8. Rapi : yaitu menciptakan adanya kesinambungan antara kemauan

dan kemampuan dengan memperhatikan juga prinsip-prinsip

pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup. Dalam hal ini

mengingat sudah bersih, sehat, indah, nyaman, dan aman, maka

pengendalian diri antara kemauan dan kemampuan akan dapat

tercipta dalam setiap gerak kehidupan dan penghidupan

masyarakat. Hal tersebut akan melandasi dalam cara berfikir serta

bertindak dalam memenuhi kebutuhannya yang selalu mengarah

pada pelestarian sumber daya dan lingkungan hidup. Hal ini dapat

tercapai bila sifat bersih, sehat, indah, nyaman dan aman, dimuka

dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Demikian pula

sebaliknya kerapian tersebut akan memberi pengaruh yang tidak

terpisahkan agar kehidupan dapat bersih, sehat, indah, nyaman dan

aman.

C. Tugas, Fungsi dan Tata kerja Bagian Humas Setda Klaten.

a) Tugas

Bagian Humas Setda Klaten mempunyai tugas menyelenggarakan urusan

pemerintah, di bidang informasi dan komunikasi.

Membantu dan menunjang kelancaran tugas Bupati dalam

menyelenggarakan pemerintahan di bidang informasi kehumasan, dan

melaksanakan tugas yang diberikan oleh Bupati.

b) Fungsi

Page 41: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 34

Bagian Humas Setda Klaten dalam melaksanakan tugas memiliki fungsi :

1. Menyusun rencana kerja Bagian Humas Setda sebagai pedoman

pelaksanaan tugas.

2. Merumuskan sasaran yang hendak dicapai berdasarkan skala prioritas

dan dana yang tersedia sebagai dasar pelaksanaan tugas.

3. Menyusun program kerja dan penyusunan kebijakan, pedoman dan

petunjuk teknis di bidang protokol dan sandi telekomunikasi,

informasi, publikasi dan dokumentasi serta pengolahan data

elektronik.

4. Melaksanakan penerimaan dan pengiriman berita sandi dan

telekomunikasi serta pengamanan terhadap informasi dan berita sandi

telekomunikasi.

5. Menyimpan usulan, penunjukan, penetapan pejabat pengelolaan

keuangan.

6. Melaksanakan koordinasi dan kerja sama dengan SKPD dalam rangka

pelaksanaan tugas.

7. Mengevaluasi pelaksanaan tugas dan menginventarisasi permasalahan

yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas, serta mencari alternative

pemecahan masalah.

8. Mengkoordinasikan, membagi tugas dan membimbing atau memberi

petunjuk kepada bawahan agar terjalin kerja sama yang baik dan

Page 42: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 35

saling menguntungkan serta mendukung dalam pelaksanaan tugas

sesuai dengan pedoman dan ketentuan yang berlaku.

9. Menilai hasil kerja bawahan dengan jalan memonitor dan

mengevaluasi hasil kerjanya sebagai bahan pengembangan karier.

10. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada atasan.

11. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan

bidang tugasnya.

c) Tatakerja (Kedudukan)

Bagian Humas Setda Klaten sebagai unsur penunjang Pemerintah

Daerah Kabupaten Klaten dibidang informasi dan komunikasi, yang dipimpin

oleh seorang kepala, mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Asisten

Administrasi yang menyelenggarakan program dan penyusunan kebijakan,

pedoman dan petunjuk teknis di bidang protokol dan sandi telekomunikasi,

informasi, publikasi dan dokumentasi serta pengolahan data elektronik yang

bertanggung jawab kepada Bupati melalui sekretaris daerah.

Page 43: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 36

D. Struktur Organisasi Bagian Humas Setda Klaten

ASISTEN ADMINISTRASIDrs. H.

MUJAERONI

SEKRETARIS DAERAHDrs. H. INDARWANTO

KEPALA KANTOR H. SUGENG HARYANTO. SE. MM

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Drs. H. JOKO SUWALDI

SUB BAGIAN TATA USAHA

Drs. H. SETIO SUBAGIO

SEKSI PELAYANAN INFORMASI

Drs. HERI SUSILO

SEKSI KEHUMASAN

HANDOYO, SH

SEKSI PENERBITAN

PAMERAN DAN DOKUMENTASI

SIDIK PURNOMO, SH

SEKSI PENYIARAN,

PERFILMAN DAN PERCETAKAN

Drs. INDARSONO

Page 44: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 37

BAB IV

PELAKSANAAN MAGANG

1. Tempat Pelaksanaan Kuliah Kerja Media

Kuliah Kerja Media merupakan satu program yang bermanfaat bagi

pengembangan skill mahasiswa terutama bagi mahasiswa D III yang notabene

mencetak lulusan siap kerja. Kuliah kerja media memberi kesempatan bagi

mahasiswa untuk dapat mengaplikasikan teori yang telah diperoleh selama

berada dibangku kuliah serta memberi gambaran kepada mahasiswa tentang

bagaimana lingkungan dunia kerja yang sesungguhnya.

Selama 2 bulan terhitung mulai tanggal 1 Februari 2011 – 31 Maret

2011, penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media (Magang) di Bagian Humas

Setda Klaten. Selama melaksanakan kegiatan KKM, penulis diberikan

kesempatan untuk dapat mempelajari dan membantu segala macam kegiatan.

Adapun kegiatan yang dilakukan selama KKM adalah kegiatan rutin dan

kegiatan insidental.

Page 45: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 38

Kegiatan rutin adalah kegiatan yang setiap hari ataupun setiap minggu

dikerjakan oleh penulis sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan oleh seorang

Public Relations (Purel), seperti mengkliping berita dari surat kabar yang

berhubungan dengan Pemerintahan Daerah Kabupaten Klaten ataupun berita

tentang seisi Kabupaten Klaten.

Dan kegiatan insidental adalah kegiatan yang hanya dikerjakan

sewaktu-waktu oleh penulis sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan oleh

seorang Public Relations (Purel), seperti mengikuti pengarahan tentang

Pemerintahan Daerah Kabupaten Klaten dan tugas seorang Public Relations

(Purel). Penulis melaksanakan kegiatan sesuai dengan perintah dari

pembimbing/instruktur di Bagian Humas Setda Klaten untuk melakukan

kegiatan liputan guna mencari data sebagai bahan pembuatan press release

dan mendokumentasikan sesuai jadwal dan agenda di Pemerintah Daerah

Kabupaten Klaten.

Dalam melaksanakan Kuliah Kerja Media atau Magang penulis hanya

salah satu seorang mahasiswi dari Universitas Sebelas Maret Fakultas Ilmu

Sosial dan Ilmu Politik, jurusan Public Relation tepatnya. Pelaksanaan

kegiatan yang ada dalam agenda Pemerintah Dearah Kabupaten Klaten

penulis mendapat tugas melakukan liputan dan pencarian data sesuai dengan

perintah instruktur. Penulis dibimbing oleh satu instruktur dalam

melaksanakan kehumasan di Bagian Humas Setda Klaten.

Page 46: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 39

2. Diskripsi Pekerjaan

Selama dua bulan melakukan Kuliah Kerja Media atau Magang di

Bagian Humas Setda Klaten penulis telah banyak melaksanakan berbagai

kegiatan dan dapat melihat serta merasakan secara langsung kinerja seorang

Public Relations Pemerintah dalam melaksanakan tugas-tugas kehumasan di

bagian Pemerintahan tersebut, sehingga penulis dapat mengetahui berbagai

macam persoalan yang terjadi dan bagaimana cara pemecahannya untuk

mengatasi.

Dalam melaksanakan Kuliah Kerja Media tau Magang, Penulis banyak

ditugaskan dalam melakukan liputan suatau kegiatan atau acara dan

mendokumentasikan sebagai bahan pembuatan press release sebagai suguhan

laporan kegiatan yang telah dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten

kepada Bupati.

a. Tugas utama penulis di Bagian Humas Setda Klaten sebagai Public

Relations (PR) Pemerintah adalah membantu pelaksanaan kegiatan-

kegiatan kehumasan yang telah menjadi agenda rutin Pemerintah Daerah

kabupaten Klaten :

1. Minggu Pertama :

Page 47: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 40

Kegiatan penulis selama melakukan Kuliah Kerja Media atau Magang

pada minggu pertama/periode I, tanggal 01 Februari - 04 Februari 2011.

Pada hari pertama penulis berkenalan dan memperkenalkan diri dengan

semua staff di Bagian Humas Setda Klaten dan kemudian diberi tugas oleh

Kasi kehumasan untuk membantu beberapa kegiatan yang menjadi agenda di

Bagian Humas Setda Klaten, seperti :

a) Meliput Perda tentang Kesetaraan Kemandirian dan Kesejahteraan

Difabel Ditetapkan

b) Meliput Pengukuhan Pepadi Klaten

c) Meliput SOSIALISASI Peraturan Bupati Klaten No. 50 Th 2010,

Peraturan Bupati Klaten No. 51 Th 2010 dan Unit Pelayanan

Pengadaan ( UPL ) di Pendopo

d) Membuat Press Release

Dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media penulis tidak menemui

hambatan yang berarti, di karenakan semua yang penulis lakukan telah di

pelajari selama masa perkuliahan. Beberapa kendala yang sempat ditemui

adalah dengan lingkungan adaptasi tempat Kuliah Kerja Media berlangsung

dan belum paham betul mengenai kinerja Public Relations dalam instansi

Pemerintahan Kabupaten Klaten. Namun dengan adanya kemauan untuk

belajar lebih banyak lagi mengenai kinerja Humas di instansi Pemerintahan

Kabupaten Klaten, maka kendala yang penulis temui dapat segera teratasi

Page 48: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 41

dengan adanya arahan serta petunjuk dari pembimbing/instruktur di Bagian

Huma Setda Klaten. Kemajuan yang telah dicapai penulis dalam minggu

pertama dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media atau Magang adalah mampu

beradaptasi dengan cepat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Klaten

khususnya di Bagian Humas Setda Klaten, serta mengerti kinerja Humas

dalam instansi Pemerintahan secara baik.

2. Minggu Kedua :

Pada minggu II, 7 Februari – 11 Februari 2011 pelaksanaan Kuliah

Kerja Media atau Magang tidak jauh berbeda dengan tugas – tugas yang

dilaksanakan penulis pada minggu pertama. Tugas yang dikerjakan antara lain

melakukan liputan (mencari data) kegiatan acara yang di lakukan Pemerintah

Daerah Kabupaten Klaten, membuat press release, menyusun kliping seputar

berita Kota Klaten, mendokumentasikan kegiatan yang ada di Pemerintah

Daerah Kabupaten Klaten, dan membantu membuat mengoreksi naskah

sambutan. Pelaksanaan tugas-tugas pada minggu kedua cenderung tidak

menemui hambatan. Hal ini dapat terlihat dalam laporan periodik yang

dilampirkan oleh penulis. Minggu kedua pelaksanaan Kuliah Kerja Media

atau Magang penulis lebih memahami tentang bagaimana pengolahan kata-

kata yang biasa dipakai oleh para staff instansi Pemerintahan dalam

pembuatan press release dengan cara pembuatan sambutan serta

pendistribusian media kliping.

Page 49: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 42

3. Minggu Ketiga :

Pelaksanaan Kuliah Kerja Media atau Magang pada minggu ketiga

periode, 14 Februari – 18 Februari 2011 melakukan liputan untuk mencari

data megenai Pelatihan Hypnotherapy, Strategi Kepala SMP, SMA dan SMK

Perangi Terorisme, Meliput Bupati Ajukan Tiga Raperda ke DPRD Klaten,

Penghuni Lama Gratis Menempati Kios dan Los Pasar Cokro yang telah di

bangun, Mendokumentasikan semua kegiatan, Membuat Press Release.

Dalam kegiatan itu penulis mengalami kendala diantaranya, dalam

peliputan lokasi banyak dan terpisah-pisah, belum leluasa dalam mengambil

gambar dengan kondisi lokasi yang dipenuhi tamu (pejabat penting) sehingga

diperlukan ketrampilan dalam mengambil gambar untuk didokumentasikan

sebagai arsip di Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten. Hal yang menarik

dilakukan pada saat liputan adalah kepiawaian dalam meliput serta mengambil

gambar yang dipenuhi tamu.

Untuk itu kemajuan dan pengalaman yang dicapai pada kegiatan

kuliah kerja media di minggu ketiga yaitu lebih paham daerah pada waktu

hunting, menambah pengalaman dan wawasan dengan staff humas, lebih

mengenal daerah dan lokasi terpencil yang ada di Kabupaten Klaten.

Page 50: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 43

4. Minggu Keempat :

Kegiatan Kuliah Kerja Media atau magang pada minggu keempat

tanggal 21 Februari – 25 Februari 2011 lebih mempunyai jenjang tentang

lebih besar dalam menguatkan mental seorang Public Relations di Pemerintah

Kabupaten Klaten, dikarenakan pada minggu keempat ini diberi tugas untuk

meliput serta mencari data kegiatan pertumbuhan WBC mendapat sorotan

lima fraksi DPRD, meliput kunjungan kerja pansus I DPRD Kabupaten

Sleman, meliput Bank Klaten diharapkan lebih dikenal dan memasyarakat,

meliput kunjungan kerja komisi A DPRD Kabupaten Jombang, meliput

pemangku kepentingan harus saling memperkuat sinergi dan kerjasamanya,

membuat press release dan mendokumentasikan kegiatan Pemerintah

Kabupaten Klaten.

Pada minggu keempat penulis hanya mengalami sedikit kendala yaitu

ketika melakukan liputan dengan anggota dewan dimana penulis harus pandai

mengikuti alur pikir anggota dewan didalam mendapatkan data yang akurat

sebagai bahan pembuatan release.

Dalam kesempatan ini penulis berupaya menentukan salah satu

pendapat anggota dewan yang mayoritas dalam pembuatan keputusan

sehingga penulis memperoleh kemajuan diantaranya lebih mengenal karakter

Page 51: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 44

anggota dewan, tahu cara pembuatan kebijaksanaan dan mempunyai sikap

mental yang lebih mantap.

5. Minggu Kelima :

Kegiatan yang dilakukan pada minggu kelima periode tanggal 28

Februari – 4 Maret 2011 tak jauh beda dengan kegiatan yang dilakukan pada

minggu keempat yaitu masih melakukan liputan untuk mencari data mengenai

arsiparis Klaten selamatkan arsip bersejarah, kunjungan kerja komisi B

DPRD Provinsi Jawa Tengah, membuat Press Release. Dalam pelaksanaan ini

hanya mengalami kesulitan dalam peliputan karena banyaknya pendapat yang

dikeluarkan anggota dewan. Untuk mengatasi itu diperlukan teknik yang tepat

guna memperoleh data yang akurat dengan melakukan wawancara dengan

ketua anggota yang kemudian dibuat dan dijadikan acuan wartawan dalam

penerbitan berita.

6. Minggu Keenam :

Kuliah Kerja Media atau Magang pada minggu keenam tanggal 7

Maret – 11 Maret hanya melakukan liputan yang berkaitan dengan Pemerintah

Kabupaten Klaten yaitu mencari data dan melakukan liputan mengenai,

pemkab selenggarakan sosialisasi pengisian SPT tahunan, sebagai bahan

pembuatan press release serta untuk dokumentasi arsip Pemerintah Kabupaten

Klaten.

Page 52: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 45

Kesulitan yang dialami yaitu ketika meliput sosialisasi Peraturan

Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang disiplin PNS dikarenakan penulis

belum begitu paham dengan Peraturan Pemerintah yang disampaikan oleh

Bupati Klaten tersebut, namun trik yang hebat dilakukan penulis yaitu dengan

meminta selebaran atau foto copyan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun

2010 guna memperoleh data yang akurat.

Dengan demikian kemajuan yang dicapai pada Kuliah Kerja Media

atau Magang minggu keenam yaitu terbinanya mental dan sikap seorang

Public Relations dalam menggali informasi dan menghadapi tamu luar daerah.

7. Minggu Ketujuh :

Pada minggu ketujuh, tanggal 14 Maret – 18 Maret 2011 kegiatan

Kuliah Kerja Media atau Magang hanya melakukan liputan mengenai

tembakau yang merupakan salah satu penggerak ekonomi di Klaten yang

berlangsung di gedung KPRI Kerta Raharja Klaten, yang merupakan

rangkaian kegiatan sebagai agenda di Pemerintah Kabupaten Klaten guna

membuat press release dan mendokumentasi

8. Minggu Kedelapan :

Kegiatan yang dilakukan pada minggu kedelapan, tanggal 21 Maret –

25 Maret 2011 tak jauh beda dengan kegiatan yang dilakukan pada minggu

sebelumnya yaitu meliput atau mencari data SPPT PBB Klaten Tahun 2011

Page 53: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 46

sebesar Rp 18,5 M lebih diserahkan, meliput pentingnya menjaga kelestarian

sumber daya air. Disini penulis tidak mengalami kesulikan dalam peliputan

atau pengambilan gambar. Kemajuan yang dicapai pada rangkaian kegiatan

peliputan diantaranya lebih mengetahui cara memperoleh data sebagai

pembuatan press release.

9. Minggu Kesembilan :

Pada minggu terakhir, tanggal 28 Maret – 31 Maret 2011 kegiatan

Kuliah Kerja Media atau Magang hanya melakukan liputan FKISP adakan

semiloka pengendalian wereng batang coklat, membuat press release dan

mendokumentasikan semua kegiatan Pemerintah Kabupaten Klaten.

Kemajuan yang dicapai mengetahui kinerja birokrasi khususnya

Humas di Bagian Humas Setda Klaten, dapat menghargai waktu serta

membangun mental dan sikap sebagai seorang Public Relations yang

profesional.

3. Tugas Fungsi dan Tata Kerja Humas di Setda Klaten.

Reputasi, keberuntungan, bahkan eksistensi lanjutan dari sebuah

perusahaan/instansi, dapat bergantung dari keberhasilan Public Relations

menafsirkan target publik untuk mendukung tujuan dan kebijakan dari

perusahaan/instansi yang bersangkutan. Seorang Public Relations spesialis

menyajikan hal tersebut sebagaimana halnya seorang penasihat dalam bidang

Page 54: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 47

bisnis, asosiasi non-profit, universitas, rumah sakit, pemerintahan dan

organisasi lain. Selain itu, mereka juga membangun dan memelihara

hubungan positif dengan publik

Seorang Public Relations mengurus tugas, fungsi-fungsi organisasi,

tatakerja/kedudukan, seperti menghadapi media, komunitas dan konsumen.

Begitu halnya di Bagian Humas Setda Klaten dalam hubungannya dengan

pemerintah, mereka mengurus kampanye politik, representasi para interest-

group, sebagai conflict-mediation, atau mengurus hubungan antara pemerintah

dengan masyarakat agar lebih respensif terhadap keluhan masyarakat dalam

hubungan yang terjalin antara pemerintah dan masyarakat tentunya

mempunyai maksud dan tujuan kearah yang lebih baik. Selain itu dalam

instansi pemerintah biasanya terbentuk devisi-devisi atau adanya atasan dan

bawahan. Untuk mewujudkan tujuan-tujuan yang belum tersusun dengan baik

atau untuk mempererat hubungan atasan dan bawahan maka dibentuklah suatu

fungsi manajemen khusus yaitu Public Relations. Seorang PR tidak hanya

berfungsi untuk "mengatakan sejarah organisasi", tapi mereka juga dituntut

untuk mengerti tingkah-laku dan memperhatikan konsumen, karyawan dan

kelompok lain yang juga merupakan bagian dari deskripsi kerjanya.

Page 55: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 48

a. Tata Kerja Public Relations

Public Relations pada bagian Humas Setda Klaten yang berkedudukan

langsung dibawah Pemerintah Kabupaten Klaten melalui Sekretariat Daerah.

Disini Public Relations mencakup semua bentuk komunikasi yang

terselengara antara Pemerintah yang bersangkutan dengan siapa saja yang

berkepentingan dengannya.

Di Bagian Humas Setda Klaten peran dan tugas seorang public

relations sangatlah vital karena disini Humas sebagai ujung tombak

Pemerintahan untuk menciptakan sebuah citra dengan stakeholder agar

tercipta komunikasi dua arah untuk kepentingan Pemerintah dengan

stakeholder yang bersangkutan.

b. Tugas dan Peranan Public Relations

Peranan :

Dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, Public Relations di Bagian

Humas Setda Klaten melaksanakan peranannya sebagai fasilitator, informator,

motivator, netralisator, dan creator dari kepentingan Pemerintah terhadap

masyarakat. Dengan demikian Public Relations memiliki tanggung jawab

sebagai penyaring sumber informasi yang akan dilaoporkan kepada Bupati di

Pemerintah Kabupaten Klaten. Sehubungan dengan peranan Humas tersebut,

maka Humas diharapkan menjadi mata, telinga dan tangan kanan dari Kepala

Page 56: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 49

Pemerintah yaitu Bupati dengan ruang lingkup tugasnya yang meliputi

aktivitas membina hubungan baik keluar maupun kedalam di wilayah

Pemerintah Kabupaten Klaten.

Tugas :

a. Secara taktis dalam jangka panjan, Public Relations harus

berupaya memberikan pesan dan informasi kepada public umum

dan khalayak tertentu sebagai target sasarannya.

b. Secara strategis dalam jangka panjang, Public Relations diperlukan

untuk berperan aktif dalam proses pengambilan keputusan,

memberikan sumbangan saran, gagasan, ide kreatif dalam

mensukseskan program kerja Pemerintah Kabupaten Klaten.

Fungsi :

a. Menunjang kegiatan management dalam mencapai tujuan

Pemerintah Kabupaten Klaten.

b. Membina hubungna yang harmonis antara pemerintah dengan

public external dan public internal.

c. Menyalurkan opini public kepada Bupati Kabupaten Klaten.

d. Melayani public dan memberikan saran kepada bupati demi

kepentingan umum.

Page 57: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 50

Tujuan :

- Tujuan pokok dari kegiatan Public Relations di Bagian Humas Setda

Klaten adalah menciptakan hubungan yang harmonis antara

pemerintah dengan stakeholdernya. Untuk itulah diharapkan akan

tercipta adanya citra positif, kemauan yang baik, saling mengerti,

saling menghargai dan toleransi diatara satu dengan yang lain.

Sasaran :

- Public Relations di Bagian Humas Setda Klaten mempunyai sasaran

untuk menciptakan opini public yang positif dan menguntungkan bagi

semua ihak.

Kegiatan :

Sesuai dengan peranan, fungsi, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai,

maka kegiatan Public Relations di Bagian Humas Setda Klaten adalah :

1. Pelaksanaan untuk menunjang kegiatan management instansi

Pemerintah Kabupaten Klaten.

2. Pelaksanaan pemberian informasi dan hubungan kerja antara

Pemerintah Kabupaten Klaten dengan masyarakat, perusahaan,

competitor/pesaing, lembaga kemasyarakatan, media massa, dan mitra

kerjanya.

Page 58: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 51

3. Menanggapi pendapat umum termasuk keluhan dari masyarakan dan

memberikan saran kepada instansi Pemerintah Kabupaten Klaten.

4. Pelaksanaan urusan oulisitas, kontak kerja (kerjasama), kunjungan

kerja dalam rangka pemberian informasi kepda masyarakat.

Program Kerja :

Program kerja di Bagian Humas Setda Klaten di Pemerintah Daerah

Kabupaten Klaten terbagi dalam dua hal Eksternal Relations dan Internal

Relations.

1. Eksternal Relations adalah segenap kepentingan Humas yang diarahkan

pada stakeholder diluar instansi Pemerintah Kabupaten Klaten atau

perusahaan (masyarakat, pers, konsumen, dan semua yang

berkepentingan, dll).

2. Internal Relations adalah segenap kegiatan Humas yang secara khusus

diarahkan pada pihak-pihak dalam lingkungan instansi Pemerintah di

Kabupaten Klaten.

Public Relations atau Humas di Bagian Humas Setda Klaten sangat

berperan penting bagi pemerintah Kabupaten Klaten dikarenakan Public

Relations di Bagian Humas Setda Klaten memiliki Tugas Fungsi dan

Tatakerja yang sangat fungsional seperti :

Page 59: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 52

a. Membina hubungan dengan masyarakat guna wujud kepedulian

pemerintah terhadap lingkungan sekitar terutama di Kabupaten Klaten.

b. Menjalin hubungan dengan media dan pers merupakan sebagai alat,

pendukung atau media kerja sama untuk kepentingan proses publikasi

dan publisitas berbagai kegiatan program kerja atau untuk kelancaran

aktivitas komunikasi humas dengan pihak publik. Dengan hubungan

baik dengan media dan pers, perusahaan/instansi bisa mengontrol,

mencegah, dan meminimalisir pemberitaan-pemberitaan negatif atau

salah tentang perusahaan/instansi di media massa. Hubungan dengan

pers dapat dilakukan melalui kontak formal dan kontak informal.

Bentuk hubungan melalui kontak formal antara lain konfrensi pers,

wisata pers (press tour), taklimat pers (press briefing), dan resepsi

pers. Sedangkan bentuk hubungan melalui kontak informal antara lain

keterangan pers, wawancara pers, dan jumpa pers (press gathering).

c. Hubungan yang baik dengan pemerintah bisa memudahkan masyarakat

dalam menyesuaikan kebijakan yang akan diambil dengan kebijakan-

kebijakan pemerintah, sehingga kebijakan tersebut terwujud sesuai

dengan aturan pemerintah dan tidak melanggar hukum.

Page 60: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 53

BAB V

PENUTUP

1. Kesimpulan

Dari berbagai definisi Public Relations dapat disimpulkan bahwa

seorang Public Relations Officer dalam mendapatkan goodwill dan

kepercayaan dari masyarakat atau publik harus mampu menunjukkan hal-hal

yang positif tentang semua yang telah dilaksanakan dan direncanakan dalam

suatu lembaga atau instansi baik pemerintah atau swasta. Memberikan

keterangan, informasi atau penjelasan kepada public dengan jujur dan terbuka,

sehingga publik merasa menganggap bahwa keikutsertaanya diakui. Hal ini

dilakukan dengan menerima saran dan kritik terhadap suatu lembaga tersebut.

Suatu dinas Humas dalam instansi pemerintah yang mempunyai tugas

memberikan informasi kepada masyarakat, juga harus mampu menjaga

hubungan yang memuaskan dan baik dengan semua pihak diantara publik dan

petugas dalam pemerintahan. Tugas tersebut dapat disalurkan melalui suatu

media, dimana dalam suatu unsur komunikasi disebutkan adanya media,

untuk mendukung suatu proses komunikasi. Dalam proses komunikasi

tersebut yang dijalankan seorang Public Relation Officer sangat

membutuhkan media untuk mencapai semua tugas dan tujuannya.

Page 61: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 54

Berbagai macam media yang banyak berkembang membuat seorang

Public Relation Officer harus selektif, menggunakan media seefektif mungkin

dan seefisien mungkin untuk menjalankan tugas agar dapat mencapai tujuan

dengan menggunakan tenaga dan biaya yang seminim mugkin.

Dinas Humas Pemerintahan yang mempunyai peran yang vital di

Pemerintah Kabupaten Klaten untuk menyampaikan informasi kepada

masyarakat mengenai penyampaian kebijakan agar tidak terjadi kesimpang

siuran kebijakan yang menyangkut dan berkaitan dengan kepentingan

bersama. Di Bagian Humas Setda Klaten telah melakukan manajemen media

massa, pembangun citra, jembatan pemerintah dengan masyarakat, serta

penghubung Pemerintah dengan Pers. Bagian Humas Setda Klaten telah

melakukan publikasi internal, memperdayakan kantor-kantor wilayah serta

unit pelayanan teknis agar berperan sebagai outlet informasi.

Dari kegiatan Kuliah Kerja Media atau Magang yang dilakukan di

Bagian Humas Setda Klaten, penulis menyimpulkan bahwa salah satu

kegiatan dan tugas seorang Humas di instasi pemerintah sangatlah besar dan

berpengaruh didalam setiap pengambilan keputusan yang menyangkut

kepentingan masyarakat banyak.

Dengan adanya Humas di Pemerintah Kabupaten Klaten diharapkan

masyarakat dapat memanfaatkan secara optimal tentang pelayanan dan

Page 62: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 55

kebutuhan informasi yang dibutuhkan masyarakat serta untuk menyampaikan

aspirasi, saran, kritik dan keinginan masyarakat dalam pembuatan kebijakan

yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Klaten.

Hubungan dengan masyarakat sekitar (Community Relations)

merupakan hubungan instansi pemerintah dengan masyarakat di Pemerintah

Kabupaten Klaten. Tujuan yang ingin dicapai dengan kegiatan tersebut adalah

untuk membentuk citra positif di Bagian Humas Setda Klaten sebagai instansi

yang peduli terhadap situasi dan kepentingan masyarakat klaten.

Hubungan dengan media massa (Media Relations) akan sangat

dibutuhkan oleh instansi pemerintah agar selalu eksis dan diketahui

keberadaannya oleh masyarakat Klaten. Bagian Humas Setda Klaten sebagai

garda terdepan bagi roda Pemerintahan di Kabupaten Klaten dan harus

menjaga agar hubungan baik dengan media massa tetap berjalan baik. Media

massa sebagai mitra yang dapat mendukung kinerja seorang Public Relations

dalam menciptakan citra yang positif bagi Pemerintah Kabupaten Klaten.

Dengan menciptakan dan mengembangkan relasi Public Relations

bagi Pemerintah kabupaten Klaten, ini berarti : terjadi kesamaan pemahaman

dengan masyarakat mengenai suatu kebijakan yang telah dibuat dan harus

dilaksanakan, sehingga masyarakat telah memahami hak-haknya yang

sekaligus juga menjadi kewajiban pemerintah. Dalam bidang pelayanan

Page 63: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 56

publik, masyarakat menuntut sistem pemerintahan yang bersih dan transparan.

Masyarakat berhak atas akses informasi, sebaliknya pemerintah wajib

menjamin akses tersebut terjaga dan terkontrol agar tidak menimbulkan akses

negatif akibat eksploitasi pemberitaan yang bombatis. Karena, pada akhirnya

masyarakat yang dirugikan.

2. Saran

Kekurangan-kekurangan yang penulis alami selama melaksanakan

Kuliah Kerja Media atau Magang menjadikan pengalaman yang paling

berharga di Bagian Humas Setda Klaten sebagai bekal menyongsong mas

depan menghadapi dunia kerja di era globalisasi, sehingga penulis

memberikan saran demi kebaikan bersama baik untuk Bagian Humas Setda

Klaten maupun DIII Komunikasi Terapan. Ada beberapa hal yang perlu

dijadikan pertimbangan agar dapat lebih baik dimasa datang.

a. Saran bagi Bagian Humas Setda Klaten

Bagian Humas Setda Klaten merupakan salah satu komponen yang

terdapat di Pemerintah Kabupaten Klaten dalam memberikan informasi

kepada masyarakat. Oleh karena itu Bagian Humas Setda Klaten dituntut

untuk bisa memenuhi kebutuhan informasi yang diperlukan masyarakat

Kabupaten Klaten. Selain itu, di Bagian Humas Setda Klaten diharapkan juga

mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam penyampian informasi

Page 64: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 57

kepada masyarakat yang dilakukan oleh semua staf yang ada di Bagian

Humas Setda klaten dan lebih berdisiplin dalam melaksanakan tugas sesuai

tugas pokok, fungsi dan tatakerjanya di Pemerintah Kabupaten Klaten. Hal-

hal yang perlu dilakukan oleh Bagian Humas Setda klaten Yaitu :

1. Mengkoordinasikan perumusan kebijakan Bupati dengan mengacu

RPJP, RKPD, Rencana Strategik Kabupaten dan ketentuan

perundang-undangan yang berlaku.

2. Merumuskan visi misi, tujuan dan sasaran yang hendak dicapai

dalam penyelenggaraan pemerintah.

3. Menugaskan para Asisten dan Kepala Bagian serta

mengkoordinasikan SKPD dalam penyelenggaraan pemerintahan,

pembangunan dan kemasyarakatan.

4. Mengendalikan dan membina aparat perangkat daerah yang berada

dibawahnya dalam menyelenggarakan tugas dan fungsinya.

5. Memantau dan menilai pelaksanaan tugas perangkat daerah yang

berada dibawahnya baik secara lisan mapun tertulis.

6. Menandatangani surat-surat yang didelegasikan oleh Bupati.

7. Mengusulkan, menunjuk, menetapkan serta melaksanakan

pembinaan pejabat pengelola keuangan.

8. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas/kegiatan kepada Bupati.

9. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Bupati.

Page 65: TUGAS FUNGSI DAN TATA KERJA HUMAS DI SETDA … · BAB IV PELAKSANAAN MAGANG 1. Tempat ... tanpa ada sangkut-pautnya dengan tempat di mana ... instansi pemerintah pada Bagian Humas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user 58

b. Saran bagi DIII Komunikasi Terapan

Untuk kemajuan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UNS pada umumnya

dan untuk program diploma tiga pada khususnya, penulis berharap :

Memperbanyak kegiatan praktek agar teori yang didapat bisa lebih diaplikasi

secara langsung dalam dunia kerja.

1. Kepada para dosen yang memberikan mata kuliah,diharapkan bisa

membina mental,sikap dan perilaku mahasiswanya dikarenakan tugas

dosenbukan hanya memandaikan tetapi harus bisa mendidik demi

kebaikan bersama dan dalam peningkatan moral yang berbudi pekerti

luhur.

2. Mengadakan kunjungan dan study banding ke instansi-instansi yang

mendukung untuk perkembangan dan menambah wawasan mahasiswa.

3. Perlunya penambahan alat-alat kampus dikarenakan meningkatnya

kebutuhan untuk mempelajari dan meningkatkannya kebutuhan tugas

untuk dikerjakan.

4. Hubungan antara dosen dengan mahasiswa perlu ditingkatkan.