Tugas Jurnal Integumen

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/10/2019 Tugas Jurnal Integumen

    1/6

    156

    Majalah KesehatanPharmaMedika,2010 Vol,2, No,2 Artikel Penelitian

    Studi Retrospektif Lupus Eritematosus di Subdivisi Alergi Imunologi

    Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUP dr. ahidin Sudirohusodo

    !akassar Periode "##$%"#

    'riska (ifanti&) Al*i !appiasse"

    AbstrakBagian/SMFIlmu Lupus eritematosus (LE) adalah penyakit jaringan konektif yang ditandai dengan adanya auto

    Kesehatan Kulit dan

    Kelamin Fakultas

    Kedokteran ni!ersitas

    "asanuddin# $l%&erintis

    Kemerdekaan Km%''#

    amalanrea# Makassar

    *+,-

    +orresponden,e

    .r%Friska $ifanti#

    Bagian/SMFIlmu

    Kesehatan Kulit dan

    Kelamin Fakultas

    Kedokteran ni!ersitas

    "asanuddin# $l%&erintis

    Kemerdekaan Km%''#

    amalanrea# Makassar

    *+,-

    Pengantar

    antiodi mela0an eerapa sel (autoimun)% Kelainan kulit merupakan manifestasi klinis yang

    paling umum setelah artritis dan elum pernah ada laporan atau pulikasi mengenai studi

    retrospektif LE di 1S& .r% 2ahidin Sudirohusodo Makassar% ujuan penelitian ini adalah

    untuk mengetahui gamaran umum penyakit LE yang meliputi distriusi kasus aru# kelompok

    usia# jenis kelamin# tipe LE # kelainan yang ditemukan erdasarkan kriteria 313# dan data

    pemeriksaan penunjang% &enelitian ini dilakukan se4ara retrospektif dengan mengamil data5

    data dari rekam medik penderita aru lupus eritematosus di 1S& .r% 2ahidin Sudirohusodo

    Makassar selama - tahun# mulai $uni +**-5 Mei +*'*% .alam kurun 0aktu mulai +**-5+*'*

    diperoleh data jumlah kunjungan aru LE seanyak '+ kasus% &ada studi ini tahun +**

    ditemukan - pasien (,'#67) yang merupakan kasus LE teranyak% erdapat kunjungan

    teranyak pada pasien 0anita yaitu '* kasus (897) diandingkan pasien laki5laki seanyak +

    kasus (':7)% Berdasarkan kelompok umur# penderita aru LE paling anyak erada

    dikelompok usia ,'5-* tahun (-*7)% Berdasarkan tipe LE# yang teranyak adalah tipe lupus

    eritemasosus diskoid (LE.) yaitu seanyak : pasien (-8#97)% Berdasarkan kelainan yang

    ditemukan dengan menggunakan kriteria 313 (American Rheumatism Association) yang

    paling anyak adalah eritema fasial seanyak 8 pasien (+-#87)% Berdasarkan data

    pemeriksaan laoratorium# didapatkan pemeriksaan laju endap darah merupakan

    pemeriksaan teranyak yang mengalami peningkatan yaitu seanyak 6 pasien (9'#67) dan

    hanya + pasien ('*#-7) yang dilakukan pemeriksaan histopatologi% .isimpulkan ah0a kasus

    LE teranyak ditemukan tahun +** dengan jenis LE. dan erdasarkan kriteria 313 paling

    anyak dijumpai adalah eritema fasial%

    Key0ords ; Lupus eritematosus diskoid# sistemik lupus eritematosus

    $ames Kole dan

    Meskipun penyakit ini merupakan penyakit

  • 8/10/2019 Tugas Jurnal Integumen

    2/6

    ah KesehatanPharmaMedika,2010 Vol,2,

    No,2

    157

    American Rheumatology Association(313)mengeluarkan kriteria untuk menegakkan diagnosis

    SLE% .iagnosis ditegakkan ila terdapat , atau leih

    dari '' kriteria% Kelainan kulit yang termasuk dalam

    kriteria 313 ialahmalar rash/butterfly rash# lesi

    diskoid# ulkus di mulut dan rinofaring# sikatrik

    hipotrofik# peningkatan fotosensiti!itas# artritis#

    serositis# kelainan ginjal# kelainan darah# serta

    adanya gangguan imunologik ( 2olf dan $ohnson#

    +**-> Fran4is4us# +**)%

    ujuan penelitian retrospektif ini adalah untukmengetahui gamaran umum penyakit LE di

    Sudi!isi 3lergi5Imunologi Bagian Ilmu Kesehatan

    Kulit dan Kelamin 1S& .r% 2ahidin Sudirohusodo

    periode +**-5+*'* yang meliputi distriusi kasus

    aru# kelompok usia # jenis kelamin# tipe LE# kelainan

    yang ditemukan dengan kriteria 313# serta data

    laoratorium%

    +ara Ker-a

    &enelitian ini dilakukan se4ara retrospektifdengan mengamil data5data dari rekam medik

    penderita aru LE di 1S& .r% 2ahidin

    Sudirohusodo Makassar selama - tahun# mulai $uni

    +**-5 Mei +*'*%

    asil

    $umlah kunjungan aru LE ditemukan '+ kasus%.engan kunjungan pada tahun +**- seanyak '

    erdapat dominasi kunjungan pada pasien0anita yaitu seanyak '* kasus (897) diandingkan

    pasien laki5laki hanya + kasus (':7) (=amar +)

    &/0

    120

    3rafik "% &re!alensi penderita LE erdasarkan jeniskelamin

    Berdasarkan kelompok usia# penderita aru LEpaling anyak erada dikelompok usia ,'5-* tahun

    (-*7) dengan usia termuda '6 tahun dan usia tertua

    ,8 tahun% (tael ')%

    4abel &..istriusi penderita LE erdasarkan kelompok

    usia

    pasien (8#97)# +**6 seanyak 9 pasien (+-7)#

    tahun +**: dan +**8 seanyak ' pasien (masing5

    masing 8#97)# tahun +** seanyak - pasien

    (,'#67) yang merupakan kasus LE teranyak# dan

    pada tahun +*'* seanyak ' pasien (8#97)%

    (gamar ')%

    Kelompok

    Umur 5tahun6

    ''5+*

    +'59*

    9'5,*

    (umlah

    Pasien

    9

    9

    0

    Persentase

    506

    +-7

    +-7

    0

    ',

    '+

    $umlah pasien,'5-* 6 -*7

    '*

    8

    6

    ,

    +0

    Berdasarkan tipe LE# ditemukan .LE seanyak :

    pasien (-8#97) dan SLE seanyak - pasien (,'#67)%

    (tael +)%

    4abel "..istriusi penderita LE erdasarkan tipe LE

    +**- +**6 +**: +**8 +**) +*'* total

    3arfik &..istriusi kasus aru LE di Sudi!isi 3lergiImunologi Bagian Ilmu Kesehatan Kulit dan

    Kelamin 1S&%.r% 2ahidin Sudirohusodo

    4ipe LE

    .LE

    SLE

    (umlah

    Pasien

    :

    -

    Presentase

    506

    -8#97

    ,'#67

    Makassar Selama perode - tahun# $uni +**-5Mei

    158

    Majalah KesehatanPharmaMedika,2010 Vol,2, No,2

    Berdasarkan kelainan yang didengan

  • 8/10/2019 Tugas Jurnal Integumen

    3/6

    Artikel Penelitian

    kriteria 313 (American Rheumatism Association)

    yang paling anyak adalah eritema fasial seanyak 8

    pasien (+-#87)# kelainan kedua teranyak adalah

    4abel 7..istriusi penderita LE erdasarkan data

    laoratorium

    artritis seanyak - pasien ('6#'7)% (tael 9)%

    4abel 2..istriusi penderita LE erdasarkan kelainan

    yang ditemukan dengan kriteria 313

    Pemeriksaan

    Laboratorium

    Laju endap darah

    Fungsi hati

    (umlah

    6

    9

    Persentase

    506

    9'#67

    '-#87

    Kelainan (umlah Persentase( S=&/S=@)

    Fungsi ginjal

    + '*#-7

    8ang 506 (ureum/kreatinin)ditemukan 3

  • 8/10/2019 Tugas Jurnal Integumen

    4/6

    teranyak di usia suur '-5,, tahun (88#,7)% "al ini

    dimungkinkan kerena pada pasien lupus terjadi

    peningkatan hormon estrogen +* kali lipat

    diandingkan dengan pasien yang sehat% Faktor

    jenis kelamin dan usia merupakan faktor host yang

    erperan dalam patogenesis lupus eritematosus#selain itu keterpaparan lingkungan seperti oat5

    oatan# !irus# sinar C yang turut erperan%

    .iketahui ah0a 0anita memiliki predisposisi SLE

    jauh leih anyak daripada pria dikarenakan memiliki

    + kromosom D% @nset penyakit yang jarang diderita

    oleh perempuan pre5puertas dan menopouse#

    mendukung keterliatan hormon seks terhadap

    patogenesisnya (1ahman dan Isenerg#+**8)%

    &ada studi ini# erdasarkan penelesuran dari

    rekam medik yang dilakukan hanya didapatkan dua

    diagnosis terhadap penyakit LE yaitu .LE dan SLE%.itemukan .LE seanyak -8#97 dan SLE

    seanyak ,'#67# dari '+ kasus yang ditemukan

    hanya + kasus ('*#-7) yang dilakukan pemeriksaan

    Berdasarkan data laoratorium pada studi ini#didapatkan pemeriksaan laju endap darahmerupakan pemeriksaan teranyak yang mengalami

    peningkatan yaitu 9'#67 dan fungsi hati merupakan

    pemeriksaan kedua teranyak yang mengalami

    peningkatan yaitu seanyak '-#87 dan hanya +

    pasien ('*#-7) yang dilakukan pemeriksaan

    histopatologi% .ikepustakaan dikatakan pemeriksaan

    laoratorium untuk 3?LE erhuungan dengan SLE#

    karena terdapat huungan erat antara 3?LE danSLE% &emeriksaan darah dan urine rutin# serologis#

    histopatologi dan imunohistologi dapat memantudalam menegakkan diagnosis% &ada kepustakaan

    diseutkan penderita SLE mementuk auto5antiodi#

    dimana auto5antiodi mempunyai spesifitas terhadap

    eritrosit# tromosit dan limfosit yang erturut5turut

    dapat menyeakan gejala anemia# tromositopenia

    dan limfopenia ( Komaliget al# +**:)%

    Lupus eritematosus diskoid mengenai kulit tanpa

    atau dengan keterliatan sistemik yang minimal%

    Karakteristik lesi ditandai dengan eritem# plak

    kedua teranyak yang terkena setelah artritis% &ada

    8*7 kasus dapat meliatkan kulit dan memran

    mukosa%

    &ada penelitian ini# tidak semua pasien

    dilakukan pemeriksaan 3 &anj0ani# +**> Simon# +**:)%Lupus eritematosus sistemik ditandai oleh

    produksi antiodi terhadap komponen inti sel yang

    erhuungan dengan manifestasi klinis yang luasyang terjadi terutama pada usia reproduksi dan

    meliatkan mulipel organ dan dapat menyeakan

    kematian% Kulit merupakan organ kedua teranyak

    yang terkena setelah artritis% &ada 8*7 kasus dapat

    meliatkan kulit dan memran mukosa% =amaranklinis SLE sangat eraneka ragam# sehingga leih

    merupakan kumpulan sindrom daripada gamaran

    klinik penyakit yang khas% .iagnosis SLE ditegakkan

    ila memenuhi , dari '' kriteria yang dikeluarkanAmerican College of Rheumatology% Kriteria yang

    termasuk yaitumalar rash# diskoid rash# fotosensitif#ulkus di mulut# artritis# serositis# kelainan ginjal#

    kelainan neurologis# kelainan hematologi# kelainan

    imunologi dan antiodi antinuklear (Simon# +**:)%

    teranyak ditemukan tahun +** dengan jenis LE.dan erdasarkan kriteria 313 paling anyak

    dijumpai adalah eritema fasial%

    9aftar Pustaka

    3merio Inno4ente ?# Feli4iani ?%+**6% .rug5indu4ed 4utaneous lupus erythematosus

    after - years of treatment 0ith

    4aramaepine% Eur J Dermatol#'6(9);+8'59

    ?ostner M dan Sontheimer 1% +**8%Lupuserythematosus% In; 2olf K# =oldsmith L#

    editors% Fitpatri4ks .ermatology In =eneral

    Medi4ine% : ed%

  • 8/10/2019 Tugas Jurnal Integumen

    5/6

    Eapen B# Salim % +**+% ?lini4al presentation andtreatment out4ome in systemi4 lupus

    erythematosus%

    ,:(9);',5-'%

    ndian J Dermatol.

    Fran4is4us 3%+**% "?C G EHtrahepati4

    Manifestations;Systemi4 Lupus

    Erythematosus% +** 4ited> 3!ailale from;

    000%h4!ad!o4ate%org

    =ill $M# Juisel 3.# 1o44a &% +**9% .iagnosis of

    Systemi4 Lupus Erythematosus%Am J !am"hysician>68;+':586%

    Insa0ang M dan Kulthanan K%%+*'*% .is4oid lupus

    erythematosus; .es4ription of '9* 4ases

    and re!ie0 of their natural history and 4lini4al4ourse% J of Clinic mmunol and

    mmunopathol,#+ (');'58%

    Kole 3 dan =hosh 3% +**% ?utaneous

    manifestation of systemi4 lupus

    erythematosus in a tertiary refferak 4entre%

    ndian J Dermatol%>-,(+);'9+56%

    Komalig FM# "ananto M# Sukana B# &ardosi $%+**8%Faktor lingkungan yang dapat meningkatkan

    resiko penyakit lupus eritematosus sistemik%

    Jurnal E$ologi %esehatan>:(+);:,:5-:%

    Kuhn 3# Lehmann 1ui4ka %+**-%

    ?lassifi4ationof ?utaneous Lupus

    Erythematosus% In; Kuhn 3# Lehmann

    1ui4ka # editors% ?utaneus lupuserythematosus% =ermany> p% -958%

  • 8/10/2019 Tugas Jurnal Integumen

    6/6

    %