33
TUGAS MAKALAH TENTANG KEGIATAN PRAMUKA DI TAHUN 2017 Yang ditugaskan Oleh Dosen: Bpk. L. Adhan Disusun Oleh: Shafira Bilqisthi NPM: 1202016158 Kelas: Manajemen B’ 16 DAFTAR ISI

TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

  • Upload
    others

  • View
    5

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

TUGAS MAKALAH TENTANG KEGIATAN PRAMUKA DI TAHUN 2017

Yang ditugaskan Oleh Dosen:

Bpk. L. Adhan

Disusun Oleh:

Shafira Bilqisthi

NPM:

1202016158

Kelas:

Manajemen B’ 16

DAFTAR ISI

Page 2: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Halaman

BAB 1 ..................................................................................................................

1.1. Latar Belakang...............................................................................................

1.2. Rumusan Masalah.........................................................................................

1.3. Tujuan Penelitian...........................................................................................

BAB 2 ..................................................................................................................

2.1. Sejarah Singkat Kepramukaan......................................................................

2.2. Pengenalan Lambang Pramuka.....................................................................

2.3. Tugas Pokok Pramuka...................................................................................

BAB III ................................................................................................................

3.1. Pramuka Penegak dan Pandega.....................................................................

3.2. Pramuka Penggalang.....................................................................................

3.3. Pramuka Siaga ..............................................................................................

3.4. Pembina Pramuka..........................................................................................

3.5. Data Kegiatan Pramuka Selama Tahun 2017................................................

3.5.1. Ikut Serta dalam Mengatur Shaff Sholat dan Membantu Ketertibang Persiapan

Sholat Idul Fitri..............................................................................................

3.5.2. Menjadi Panitia Dalam Kegiatan Persami 2017 yang bertepat di Bumi

Perkemahan Minhajjuroshidin, Cianjur, Jawa Barat.....................................

3.5.3.Melakukan Kegiatan Latihan Gabungan Rutin Bulanan antara Siaga,

Penggalang, dan Penegak..............................................................................

3.5.4. Mengikuti Latihan Saka yang telah terlaksana ditahun 2017...............

BAB IV ................................................................................................................

Page 3: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

4.1 Kesimpulan...............................................................................................

4.2 Saran.........................................................................................................

BAB 1

Page 4: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

1.1. Latar Belakang

Gerakan Pramuka Indonesia adalah nama organisasi pendidikan nonformal yang

menyelenggarakan pendidikan kepanduan yang dilaksanakan di Indonesia. Kata

“Pramuka” merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Rakyat

Muda yang Suka Berkarya.

Pramuka” merupakan sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka, yang

meliputi;Pramuka Siaga, Pramuka Penggalang, Pramuka Penegak dan Pramuka

Pandega. Kelompok anggota yang lain yaitu Pembina Pramuka, Andalan Pramuka,

Korps Pelatih Pramuka, Pamong Saka Pramuka, Staf Kwartir dan Majelis

Pembimbing Pramuka.

Sedangkan yang dimaksud ”Kepramukaan” adalah proses pendidikan di luar

lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik,

menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan

Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya

pembentukan watak, akhlak dan budi pekerti luhur.Kepramukaan adalah sistem

pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan, kepentingan dan

perkembangan masyarakat dan bangsa Indonesia.

1.2. Rumusan Masalah

Di dalam Pramuka ini banyak yang bisa kita bahas, yang telah kita masukan ke

dalam rumusan masalah adalah sebagai berikut :

1) Bagaimana sejarah pramuka ?

2) Bagaimana lambang Pramuka ?

3) Apa saja tugas pokok pramuka ?

4) Apa saja yang bisa dilaksanakan seorang pramuka di hari-hari besar?

1.3. Tujuan Penelitian

Page 5: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:

1) Untuk mengetahui sejarah pramuka.

2) Untuk mengetahui bagaimana lambang pramuka.

3) Untuk mengetahui tugas pokok pramuka.

4) Dan Seorang Pramuka bisa melaksanakan tugas dimana pun dan kapan pun.

BAB 2

Page 6: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

2.1. Sejarah Singkat Kepramukaan

Pendidikan Kepramukaan di Indonesia merupakan salah satu segi pendidikan

nasional yang penting, yang merupakan bagian dari sejarah perjuangan

bangsaIndonesia. Untuk itu perlu diketahui sejarah perkembangan Kepramukaan di

IndonesiaGagasan Boden Powell yang cemerlang dan menarik itu akhirnya

menyebar ke berbagai negara termasuk Netherland atau Belanda dengan nama

Padvinder. Oleh orang Belanda gagasan itu dibawa keIndonesiadan didirikan

organisasi oleh orang Belanda di Indonesia dengan nama NIPV (Nederland Indische

Padvinders Vereeniging = Persatuan Pandu-Pandu Hindia Belanda). Oleh pemimpin-

pemimpin gerakan nasional dibentuk organisasi kepanduan yang bertujuan

membentuk manusiaIndonesiayang baik dan menjadi kader pergerakan nasional.

Sehingga muncul bermacam-macam organisasi kepanduan antara lain JPO (Javaanse

Padvinders Organizatie) JJP (Jong Java Padvindery), NATIPIJ (Nationale

Islamitsche Padvindery), SIAP (Sarekat Islam Afdeling Padvindery), HW (Hisbul

Wathon).

Dengan adanya larangan pemerintah Hindia Belanda menggunakan istilah

Padvindery maka K.H. Agus Salim menggunakan nama Pandu atau

Kepanduan.Dengan meningkatnya kesadaran nasional setelah Sumpah Pemuda,

maka pada tahun 1930 organisasi kepanduan seperti IPO, PK (Pandu Kesultanan),

PPS (Pandu Pemuda Sumatra) bergabung menjadi KBI (Kepanduan Bangsa

Indonesia). Kemudian tahun 1931 terbentuklah PAPI (Persatuan Antar

PanduIndonesia) yang berubah menjadi BPPKI (Badan Pusat Persaudaraan

KepanduanIndonesia) pada tahun 1938.Pada waktu pendudukan Jepang Kepanduan

di Indonesia dilarang sehingga tokoh Pandu banyak yang masuk Keibondan,

Seinendan dan PETA.Setelah tokoh proklamasi kemerdekaan dibentuklah Pandu

Rakyat Indonesia pada tanggal 28 Desember 1945 di Sala sebagai satu-satunya

organisasi kepanduan.Sekitar tahun 1961 kepanduan Indonesia terpecah menjadi 100

organisasi kepanduan yang terhimpun dalam 3 federasi organisasi yaitu IPINDO

(Ikatan Pandu Indonesia) berdiri 13 September 1951, POPPINDO (Persatuan Pandu

Puteri Indonesia) tahun 1954 dan PKPI (Persatuan Kepanduan Puteri

Page 7: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Indonesia)Menyadari kelemahan yang ada maka ketiga federasi melebur menjadi

satu dengan nama PERKINDO (Persatuan KepanduanIndonesia).

Karena masih adanya rasa golongan yang tinggi membuat Perkindo masih

lemah. Kelemahan gerakan kepanduanIndonesiaakan dipergunakan oleh pihak

komunis agar menjadi gerakan Pioner Muda seperti yang terdapat di negara komunis.

Akan tetapi kekuatan Pancasila dalam Perkindo menentangnya dan dengan bantuan

perdana Menteri Ir. Juanda maka perjuangan menghasilkan Keppres No. 238 tahun

1961 tentang Gerakan Pramuka yang pada tanggal 20 Mei 1961 ditandatangani oleh

Pjs Presiden RI Ir Juanda karena Presiden Soekarno sedang berkunjung ke Jepang.

Di dalam Keppres ini gerakan pramuka oleh pemerintah ditetapkan sebagai satu-

satunya badan di wilayahIndonesiayang diperkenankan menyelenggarakan

pendidikan kepramukaan, sehingga organisasi lain yang menyerupai dan sama

sifatnya dengan gerakan pramuka dilarang keberadaannya.

2.2. Pengenalan Lambang Pramuka

Lambang gerakan pramuka adalah tanda pengenal tetap yang mengkiaskan cita-

cita setiap anggota Gerakan Pramuka.Lambang tersebut diciptakan oleh Bapak

Soehardjo Admodipura, seorang pembina Pramuka yang aktif bekerja di lingkungan

Departemen Pertanian dan kemudian digunakan sejak 16 Agustus 1961. Lambang ini

ditetapkan dengan Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No.

06/KN/72 tahun 1972.

Bentuk dan Arti Kiasan

Bentuk lambang gerakan pramuka itu adalah Silhouette tunas kelapa. Arti kiasan

lambang gerakan pramuka :

a) Buah nyiur dalam keadaan tumbuh dinamakan cikal, dan istilah cikal bakal

di Indonesia berarti penduduk asli yang pertama, yang menurunkan generasi

baru. Jadi lambang buah nyiur yang tumbuh itu mengkiaskan bahwa tiap

anggota pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup bangsaIndonesia.

Page 8: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

b) Buah nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan yang bagaimanapun juga.

Jadi lambang itu mengkiaskan bahwa tiap anggota pramuka adalah seorang

yang rohaniah dan jasmaniah sehat, kuat, dan ulet serta besar tekadnya

dalam menghadapi segala tantangan dalam hidup dan dalam menempuh

segala ujian dan kesukaran untuk mengabdi pada tanah air dan

bangsaIndonesia.

c) Nyiur dapat tumbuh dimana saja, yang membuktikan besarnya daya upaya

dalam menyesuaikan diri dalam mesy dimana dia berada dan dalam keadaan

bagaimanapun juga.

d) Nyiur tumbuh menjulang lurus ke atas dan merupakan salah satu pohon

yang tertinggi diIndonesia. Jadi lambang itu mengkiaskan bahwa tiap

pramuka mempunyai cita-cita yang tinggi dan lurus, yakni yang mulia dan

jujur, dan dia tetap tegak tidak mudah diombang-ambingkan oleh sesuatu.

e) Akar nyiur tumbuh kuat dan erat di dalam tanah. Jadi lambang itu

mengkiaskan tekad dan keyakinan tiap pramuka yang berpegang pada dasar-

dasar dan landasan-landasan yang baik, benar, kuat dan nyata ialah tekad

dan keyakinan yang dipakai olehnya untuk memperkuat diri guna mencapai

cita-citanya.

f) Nyiur adalah pohon yang serba guna dari ujung atas hingga akarnya. Jadi

lambang itu mengkiaskan bahwa tiap pramuka adalah manusia yang

berguna, dan membaktikan diri dan kegunaannya kepada kepentingan tanah

air, bangsa dan negara RepublikIndonesiaserta kepada umat manusia.

2.3. Tugas Pokok Pramuka

Page 9: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Gerakan Pramuka mempunyai tugas pokok melaksanakan pendidikan bagi kaum

muda melalui Kepramukaan di lingkungan luar sekolah, yang melengkapi pendidikan

di lingkungan keluarga dan masyarakat.Adapun tujuannya :

a) Membentuk kader bangsa dan sekaligus kader pembangunan yang

berimandan bertaqwa serta berwawasan ilmu pengetahuan dan teknologi.

b) Membentuk sikap dan perilaku yang positif, menguasai keterampilan dan

kecakapan serta memiliki kecerdasan emosional sehingga dapat menjadi

manusia yang berkepribadian Indonesia, yang percaya kepada kemampuan

sendiri,sanggup dan mampu membangun dirinya sendirinya serta bersama-

samabertanggungjawab atas pembangunan masyarakat, bangsa dan negara.

c) Dalam melaksanakan pendidikan Kepramukaan, Gerakan Pramuka selalu

memperhatikan.Keadaan, kemampuan, kebutuhan dan minat peserta

didiknya..Keadaan, kemampuan, adat istiadat dan harapan masyarakat

termasuk orang tua.

d) Dalam pelaksanaan kegiatannya, Gerakan Pramuka menggunakan PDK dan

MK, Sistem Among dan berbagai metode penyajian lainnya. Para Pramuka

mendapat Pembinaan dalam Satuan gerak sesuai dengan usia dan bidang

kegiatannya, dengan mengikuti ketentuan SKU, SKK, TKU, TKK dan ,

SPG – TPG

BAB 3

3.1. Pramuka Penegak dan Pandega

Page 10: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

3.1.1. Pramuka Penegak

Pramuka penegak ialah anggota gerakan Pramuka yang sudah

memasuki jenjang umur 16 sampai 20 tahun. Sedangkan Ambalan

merupakan kelompok besar dalam Pramuka Penegak. Nama Ambalan

biasanya diambil dari sejumlah nama pahlawan atau ulama.

Dalam Ambalan terdapat organisasi yang bernama DKA (Dewan

Kerja Ambalan), yang mana organisasi ini menampung aspirasi

penegak. Cara musyawarah untuk mengambil mufakat merupakan cara

kerja DKA ini Ada beberapa tingkatan dalam penegak ini, yaitu;

1) Penegak Bantara ; harus memenuhi SKU Penegak Bantara

serta dilantik oleh Pembinanya.

2) Pengak Laksana ; harus memenuhi SKU Penegak Laksana

serta dilantik oleh Pembinanya.

Adapun seorang yang belum masuk menjadi anggota Penegak

Bantara hendaklah melewati beberapa tahapan, yakni :

a) Sebagai tamu Ambalan

b) Masa percobaan (sejak menjadi tamu Ambalan wajib

mengikuti latihan)

c) Calon Penegak

Adapun pertemuan pramuka penegak yang sering kita kenal ialah

sbb:

a. PW (Perkemahan Wirakarya) ; merupakan pertemuan Pramuka

yang diselenggarakan oleh Penegak dan Pandega dari berbagai

satuan (Ambalan, Racana, dan Satuan Karya). PW ini

diselenggarakan oleh Dewan Kerja Penegak Pandega Nasional

bersama Kwartir Nasional diikuti para Penegak utusan Kwartir

Page 11: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

daerah. Contoh kegiatan PW ialah PW-PTAIN.

b. Raimuna ; bentuk Raimuna adalah perkemahan untuk membina

jiwa Pramuka Penegak/Pandega yang bersifat kreatif dan

produktif yang mengandung unsur edukatif. Adapun contohnya

ialah, Rainas (Raimuna Nasional), Raida (Raimuna Daerah),

dst.

c. Musppanitra ; merupakan dialog musyawarah

Penegak/Pandega putra maupun putri membahas permasalahan

organisasi, prgram kerja, anggaran dan lainnya. Adapun

jenjang penyelenggaraan Musppanitra ialah Musppanitra

Nasional, Musppanitra Daerah, Musppanitra Cabang.

d. Pesta Karya ; merupakan pertemuan spesifik yang dihadiri

Penegak/Pandega anggota Saka (Satuan Karya). Contohnya ;

Pesta Karya Taruna Bumi, Pesta Karya Bhayangkara, dll.

Adapun Kode Kehormatan untuk Pramuka Penegak terdiri atas

Satya (janji) dan Ketentuan Moral (Dharma). Yang dikenal dengan

istilah Tri Satya dan Dasa Dharma.

3.1.2. Pramuka Pandegak

Pandega adalah golongan Pramuka setelah Penegak. Anggota

Pramuka yang termasuk dalam golongan ini adalah yang berusia dari 18

tahun sampai dengan 22 tahun. Pramuka Pandega memiliki jenis

kegiatan yang sama dan dilakukan bersama-sama dengan Pramuka

Penegak. Pembinaan Pramuka Pandega dilakukan mulai dari tingkat

Gugusdepan dalam satuan yang disebut Racana, dan di tingkat Kwartir

dapat mengikuti Satuan Karya dan Dewan Kerja.

Page 12: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Pramuka Pandega dihimpun di gugusdepan dalam satuan yang

disebut Racana. Racana dikelola oleh Dewan Racana yang terdiri dari

anggota racana yang telah dilantik menjadi Pandega. Racana ini

dipimpin oleh seorang Ketua, seorang Sekretaris, seorang bendahara,

dan seorang Pemangku Adat. Jika racana memerlukan racana dapat

membentuk satuan terkecil yaitu reka. Racana dapat dinamai sesuai

aspirasi anggota dengan nama yang mencerminkan karakter racana. Di

tingkat Kwartir, Pramuka Pandega dapat bergabung dalam wadah

pembinaan Satuan Karya dan Dewan Kerja.

Adapun pertemuan dan kegiatan Pramuka Pandega sama halnya

dengan Pramuka Penegak, diantaranya ialah :

a. Perkemahan Wirakarya

b. Raimuna

c. Latihan ketrampilan kepramukaan

d. Musyawarah (di Dewan Kerja maupun di Racana)

e. Asah Nalar

f. Ladian Pimpinan Satuan(DIANPINSAT)

g. Perkemahan Bhakti (sama dengan Perkemahan Wirakarya tetapi

merupakan acara Satuan Karya)

3.2. Pramuka Penggalang

Penggalang adalah sebuah golongan setelah pramuka Siaga . Anggota pramuka

penggalang berusia dari 11-15 tahun. Disebut Pramuka Penggalang karena sesuai

dengan kiasan pada masa penggalangan perjuangan bangsa Indonesia, yaitu ketika

rakyat Indonesia menggalang dan mempersatukan dirinya untuk mencapai

Page 13: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

kemerdekaan dengan adanya peristiwa bersejarah yaitu konggres para pemuda

Indonesia yang dikenal dengan ” Soempah Pemoeda” pada tahun 1928 .

Satuan Satuan terkecil dalam Pramuka Penggalang disebut Regu dan Kesatuan

dari beberapa Regu disebut Pasukan. Setiap Regu beranggotakan 5-10 orang

Pramuka Penggalang dan dipimpin oleh seorang Pemimpin regu ( Pinru ) yang

dipilih oleh anggota regu itu sendiri. Masing-masing Pemimpin Regu ini nanti akan

memilih satu orang dari mereka yang akan menjadi Pemimpin regu Utama yang

disebut Pratama. Pasukan yang terdiri dari beberapa regu tersebut dipimpin oleh

seorang Pratama.

Dalam Golongan Pramuka Penggalang ada tiga tingkatan, yaitu:

1) Penggalang Ramu

2) Penggalang Rakit

3) Penggalang Terap

Setiap anggota Penggalang yang telah menyelesaikan SKU ( Syarat Kecakapan

Umum ) berhak mengenakan TKU ( Tanda Kecakapan Umum ) sesuai tingkatannya

yang dikenakan pada lengan baju sebelah kiri dibawah tanda barung berwarna dasar

Merah. TKU untuk Penggalang berbentuk sebuah janur yang terlipat dua dengan

gambar Manggar yakni nama bunga pohon kelapa.

Kode Kehormatan bagi Pramuka penggalang, terdiri atas:

Janji yang disebut Trisatya, selengkapnya berbunyi:

Trisatya

Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:

Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik

Indonesia dan mengamalkan pancasila.

Page 14: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun

Masyarakat.

Menepati Dasadarma.

Ketentuan moral yang disebut Dasadarma, selengkapnya berbunyi:

Dasadarma

1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.

3. Patriot yang sopan dan kesatria.

4. Patuh dan suka bermusyawarah.

5. Rela menolong dan tabah.

6. Rajin, trampil dan gembira.

7. Hemat, cermat dan bersahaja.

8. Disiplin, berani dan setia.

9. Bertanggungjawab dan dapat dipercaya.

10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.

3.3. Pramuka Siaga

Pramuka siaga merupakan sebutan bagi anggota pramuka yang berusia antara 7

hingga 10 tahun. Penggunaan kata ‘siaga’ sendiri diambil dari romantisme sejarah

perjuangan bangsa Indonesia di mana tonggak awal perjuangan bangsa Indonesia,

ditandai dengan lahirnya Boedi Oetomo pada tahun 1908 menjadi pertanda rakyat

Indonesia tengah ‘”menyiagakan” diri untuk mencapai kemerdekaan.

Page 15: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Kode Kehormatan Siaga

Sebagaimana golongan lainnya yang memiliki kode kehormatan berupa janji

(satya) dan ketentuan moral (darma), pramuka siaga pun memilikinya. Janji seorang

pramuka siaga disebut dengan ‘Dwisatya’ sedangkan ketentuan moralnya dinamakan

“’Dwi Darma’.

Kode kehormatan sendiri merupakan serangkaian ketentuan dasar yang harus

dilaksanakan setiap anggota Pramuka dalam bertingkah laku sehari-hari. Kode

kehormatan untuk pramuka siaga terdiri atas Dwisatya dan Dwidarma yang bunyinya

sebagai berikut:

Dwisatya

Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:

1. menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Negara

Kesatuan Republik Indonesia dan menurut aturan keluarga.

2. setiap hari berbuat kebaikan.

Dwidarma

- Siaga berbakti pada ayah dan ibundanya.

- Siaga berani dan tidak putus asa.

Pengorganisasian Pramuka Siaga

Dalam setiap kegiatannya, sebagaimana ketentuan dalam ‘metode

kepramukaan’ yang salah satu poinnya menghendaki ‘kegiatan berkelompok,

bekerja sama, dan berkompetisi’ satuan pramuka siaga diorganisasikan dalam

kelompok-kelompok secara berjenjang.

Satuan terkecilnya dinamakan ‘Barung’ yang terdiri atas 5 s.d 10 orang

siaga. barung ini diberi nama dengan ‘nama warna’ semisal Barung Merah,

Barung Hijau, dan lain-lain. Barung sendiri dipimpin oleh seorang Pemimpin

Page 16: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Barung (yang disingkat Pinrung) dan dibantu oleh Wakil Pemimpin Barung

(Wapinrung). Penggunaan istilah ‘barung’ mengacu pada kata “barung-barung”

yang memiliki arti (1) teratak; gubuk; pondok; (2) rumah kecil (untuk berkedai);

warung (Kamus Besar Bahas Indonesia)

Empat barung kemudian dikelompokkan dalam satuan yang dinamakan

‘Perindukan’. Perindukan dipimpin oleh seorang Pimpinan Barung Utama atau

yang biasa disebut sebagai Sulung. Sulung ini dipilih secara bergiliran dari

masing-masing Pinrung yang ada di perindukan tersebut.

Perindukan ini dibimbing oleh seorang Pembina Pramuka Siaga yang biasa

dipanggil dengan sebutan ‘Yahda’ (putra) dan Bunda (putri). Selain itu juga

dibantu oleh dua orang Pembantu Pembina Siaga yang dipanggil ‘Pakcik’ (putra)

dan ‘Bucik’ (putri).

Seragam Pramuka Siaga

Pakaian seragam pramuka siaga putri adalah sebagai beriku:

Page 17: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Seragam harian pramuka siaga putra adalah sebagai berikut:

Sistem Tanda Kecakapan Pramuka Siaga

Kecakapan pramuka siaga terdiri atas Kecakapan Umum, Kecakapan

Khusus, dan Pramuka Garuda. Kecakapan Umumnya ditempuh dengan

menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) yang terdiri atas tiga

tingkatan yaitu Siaga Mula, Siaga Tata, dan Siaga Bantu.

Selain kecakapan umum juga terdapat Syarat-syarat Kecakapan Khusus

yang hanya memiliki satu tingkatan saja. Dan di samping, para pramuka

siaga yang telah mencapai Siaga Bantu dapat menempuh Pramuka Siaga.

3.4. Pembina Pramuka

Pembina Pramuka adalah anggota dewasa Gerakan Pramuka selain Pembantu

Pembina Pramuka, Pelatih Pembina Pramuka, Pembina Profesional, Pamong Saka,

Instuktur Saka, Pimpinan Saka, Andalan, Pembantu Andalan dan Anggota Majelis

Page 18: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

Pembimbing. Pembina bertugas merencanakan, melaksanakan dan mengawasi

pelaksanaan kegiatan kepramukaan di tingkat Gugusdepan (gudep).

Pembantu Pembina adalah anggota dewasa Gerakan Pramuka yang mempunyai

tugas untuk membantu kerja pembina di tingkat Gugusdepan.

Macam-macam sebutan untuk Pembina,yaitu:

1. Pembina Pramuka Siaga putra dipanggil dengan sebutan Yanda.

2. Pembina Pramuka Siaga putri dipanggil dengan sebutan Bunda.

3. Pembantu Pembina Pramuka Siaga putra dipanggil dengan sebutan Pakcik.

4. Pembantu Pembina Pramuka Siaga putri dipanggil dengan sebutan Bucik.

5. Pembina dan Pembantu Pembina Pramuka Penggalang, Penegak dan

Pandega dapat dipanggil dengan sebutan Kakak.

Persayaratan usia Pembina Pramuka dan Pembantu Pembina Pramuka diatur

sebagai berikut:

a. Pembina Siaga sekurang-kurangnya berusia 21 tahun, sedangkan Pembantu

Pembina Siaga sekurang-kurangnya berusia 17 tahun.

b. Pembina Penggalang sekurang-kurangnya berusia 21 tahun, sedangkan

Pembantu Pembina Penggalang sekurang-kurangnya berusia 20 tahun.

c. Pembina Penegak sekurang-kurangnya berusia 25 tahun, sedangkan Pembantu

Pembina Penegak sekurang-kurangnya berusia 23 tahun.

d. Pembina Pandega sekurang-kurangnya berusia 28 tahun, sedangkan Pembantu

Pembina Pandega sekurang-kurangnya 26 tahun.

Pelantikan Pembina Pramuka dilakukan melalui sebuah kegiatan Kursus Mahir

Dasar yang diselenggarakan oleh Pusat Pendidikan dan Pengembangan Kwartir

Cabang,atau Kwartir Daerah,atau Kwartir Nasional , dengan mengucapkan Trisatya

dan menandatangani Ikrar.

Page 19: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

IKRAR

Dengan nama Tuhan Yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang, dan dengan

penuh kesadaran serta rasa tanggung jawab atas kepentingan bangsa dan negara,

kami Pembina Pramuka/Pelatih Pembina Pramuka/Pembina Profesional/

Pamong Saka/Instruktur Saka/Pimpinan Saka/Andalan/ Anggota Majelis

Pembimbing …………..*) Gerakan Pramuka seperti tersebut dalam keputusan

kwartir …………*)/Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka nomor ….

…tahun ……… menyatakan bahwa kami :

menyetujui isi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka

dan akan bersungguh-sungguh melaksanakan tugas kewajiban kami sebagai

Pembina Pramuka/Pelatih Pembina Pramuka/ Pembina Profesional/Pamong

Saka/Instruktur Saka/Pimpin-an Saka/Andalan/Anggota Majelis Pembimbing

………..*) sesuai dengan ketentuan yang berlaku, untuk mengantarkan kaum

muda Indonesia ke masa depan yang lebih baik.

……...……………, … ….…….. …..

Pembina Pramuka/Pelatih Pembina Pramuka/ Pembina Profesional/Pamon Saka/

Instruktur Saka / Pimpinan Saka / Andalan / Anggota Majelis Pembimbing

………………..*)

( ………………………………… )

Catatan : - coret yang tidak perlu

*Note): diisi Nasional, Daerah, Cabang, Ranting atau Gugusdepan.

3.5. Data Kegiatan Pramuka Selama Tahun 2017

3.5.1. Ikut serta dalam mengatur Shaff Sholat dan membantu ketertibang persiapan

Sholat Idul Fitri pada Tanggal 26 Juni 2017 yang bertempat di GOR Sunter,

Jakarta Utara, berikut data dari kiriman bantuan tenaga dari beberapa daerah,

antara lain:

Page 20: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

No Asal DaerahPramuka

Siaga

Pramuka

Penggalan

g

Pramuka

Penegak &

Pandegak

Pramuka

PembinaTOTAL

1. Jakarta Utara 1 15 25 28 10 78

2. Jakarta Utara 2 5 7 1 1 14

3. Jakarta Pusat 1 - 2 1 - 3

4. Jakarta Pusat 2 2 3 5 1 11

Jumlah 22 37 35 12 106

Berikut foto-foto kegiatan Pramuka selama Idul Fitri:

Page 21: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 22: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 23: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 24: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 25: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 26: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 27: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 28: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

3.5.2. Menjadi Panitia Dalam Kegiatan Persami 2017 yang bertepat di Bumi

Perkemahan Minhajjuroshidin, Cianjur, Jawa Bara (23-24 september 2017).

No Asal PesertaJumlah Sangga Putra

Yang Dikirim

Jumlah Sangga Putri

Yang Dikirim

Total

Sangga

1. Papanggo 2 1 3

Page 29: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

2. Cilincing 1 1 2

3. Kebun Bawang 1 2 3

4. Sungai Bambu 1 1 2

5. Lagoa 1 1 2

6. Tugu 1 1 2

Jumlah Regu 7 7 14

Berikut foto-foto kegiatan selama Persami Tingkat Penegak:

Page 30: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 31: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 32: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 33: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 34: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 35: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang
Page 36: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

3.5.3. Melakukan Kegiatan Latihan Gabungan Rutin Bulanan antara Siaga,

Penggalang, dan Penegak

Total Kahadiran tahun 2017 dari bulan Mei s/d bulan Desember, sebagai berikut:

Page 37: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

3.5.3.

Mengik

Berikut Grafik tingkat Kehadiran anggota premuka pada Tahun2017

3.5.4. Mengikuti Latihan Saka yang telah terlaksana di Tahun 2017:

No. Saka Jumlah Kegiatan

N

o.

Bulan Tingkat TOTAL

Siaga Penggalang Penegak

1. Mei 25 20 25 70

2. Juni 15 20 30 65

3. Juli 5 8 10 23

4. Agustus - 8 10 18

5. September - 10 30 40

6. Oktober 5 7 20 32

7. November 7 7 10 24

8. Desember 10 15 20 45

Jumlah 67 85 155 307

Page 38: TUGAS MAKALAH TENTANG PRAMUKA DI TAHUN 2017 · Web viewDAFTAR ISI Halaman BAB 1 Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Penelitian BAB 2 Sejarah Singkat Kepramukaan Pengenalan Lambang

1 Bahari (Bidang Kelautan) 3 kali

2Wirakartika (Bidang Kewilayahan dan Bela

Negara)3 kali

3 Bakti Husada (Bidang Kesehatan) 0

4 Bhayangkara (Bidang Kamtibmas) 0

5 Dirgantara (Bidang Kedirgantaraan) 0

Jumlah 6 kali Kegiatan

BAB 4

4. 1.Kesimpulan

Dari keaktifan pramuka dalam mebikuti kegiatan baik itu yang dibuat sendiri

oleh gudep (gugus depan) ataupun mengikuti kegiatan yang dibuat oleh saka dan

kegiatan yang ada diluar lainnya. Meskipun masih banyak yang harus dibenahi

didalam rumah (gudep) sendiri.

Jangan sampai kita lupa diri dan lupa dari mana kita berasal, maksudnya banyak

anggota diluaran sana (gudep lain) yang baik di luar gudepnya tapi keaktifan di

dalam gudepnya itu tidak baik. Kita tidak bisa seperti itu, terus mengamalkan Tri

Satya dan Dasa Darma

4. 2.Saran

Sebagai sseorang Pramuka Sejati, jangan pernah kita meningkari Tri Satya dan

Dasa Darma, karena 2 hal ini adalah pedoman kita untuk pemjadi seorang Pramuka

yamg Berakhalkul Karimah, Mandiri, Cerdas, Allohu Akbar..