TUGAS UTILITAS

A. PERHITUNGAN UTILITAS BANGUNAN

1. Perhitungan kebutuhan peralatan plumbing2. Perhitungan pipa tegak untuk air hujan3. Perhitungan kebutuhan air pemadam kebakaran (hidran dan sprinkler)4. Perhitugan pendingin ruangan AC5. Perhitungan penerangan/pencahayaan6. Penentuan jumlah pesawat telpon7. Penentuan jumlah CCTV8. Perhitungan Lift

B. DATA BANGUNAN

1. Fungsi bangunan: Gedung fakultas2. Luas Bangunan: 1890 m23. Luas per lantai: 630 m24. Tinggi gedung: 18,20 m5. Tinggi per lantai: Lantai 1: 4,20 m Lantai 2: 4,20 m Lantai 3: 4,20 m

C. PERHITUNGAN KEBUTUHAN PERALATAN PLUMBING

Jumlah dosen dan karyawan, dan mahasiswa. Dosen pria: 14 Dosen wanita: 18 Karyawan pria: 2 Karyawan wanita: 2 Mahasiswa: 160 Mahasiswi: 155

Sesuai dengan tabel 1.3 No. 7 kebutuhan: Kloset dosen dan karyawan pria untuk 16 orang= 16/8 = 2 buah Kloset dosen dan karyawan wanita untuk 20 orang= 20/10= 2 buah Wastafel dosen dan karyawan pria untuk 16 oang= 16/12= 2 buah Wastafel dosen dan karyawan wanita untuk 20 orang= 20/12= 2 buah Urinal pria dosen dan karyawan pria untuk 16 orang= 16/8 = 2 buah Kloset mahasiswa untuk 160 orang= 160/40 = 4 buah Kloset mahasiswi untuk 155 orang= 155/30= 6 buah Wastafel mahasiswa untuk 160 oang= 160/35= 5 buah Wastafel mahasiswi untuk 155 orang= 155/35= 5 buah Urinal pria mahasiwa untuk 160 orang= 160/40 = 4 buahJumlah kloset, wastafe dan urinar tersebut adalah kebutuhan per lantai.D. PERHITUNGAN KEBUTUHAN PIPA TEGAK UNTUK AIR HUJAN

Luas atap= 764,6 m2 Hujan rata-rata indonesia= 300-500 mm/m2/jam = 5-8 liter/menit Curah hujan= 764,6 m2 x (5-8liter/menit)= 3823 6116,8 liter/menit

Luas atap 764,6 m2, dalam tabel paling efisien menggunakan diameter 5 dengan kapasitas 990 liter/menit Jika curah hujan = 5000 liter/menit Air hujan akan mengalir kebawah dalam waktu 1 x 5= 5000/990= 6 menitUntuk mempercepat pembuangan air diperlukan pipa 5 sebanyak 6 buah yang tersebar letaknya sehingga air diatas atap pada saat tertentu akan terbuang keluar dalam waktu 1 menit.

E. PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR PEMADAM KEBAKARAN (HIDRAN DAN SPRINKLER

Luas per lantai =630 m2 Jumlah pilar hidran (FHC)= 630 m2/1000 m2= 1 buah FHCFHC dengan daya pancar = 200 galon/menit atau menyediakan air hidran untuk 1 buah siamese (hidran halaman) dengan daya pancar (hidran halaman) = 3 x 250 galon/menit, 1 galon = 3,8 liter. Persediaan air hidran tersebut minimum 60 menit pada daerah-daerah yang jauh dari jangkauan Dinas Pemadam Kebakaran Jadi volume air untuk kebutuhan hidran seama 60 menit= 1 buah x 200 galon/menit x 60 menit= 12000 galon= 12000 x 3,8 liter= 45600 liter Kebutuhan hidran halaman= 3 x 250 galon/menit x 60 menit= 45000 x 3,8 liter= 171000 literBangunan tersebut menggunakan splinker sebgai alat pemadam kebakaran. Jadi, jumlah splinker pada uas lantai 630 m2= 630 m2/10-20 m2/bh= 45 buah splinker Volume air sebagai sebagai persediaan untuk spinker= 45 x 2,25 galon/titik/menit= 45 x 2,25 x 3,8 x 60 menit= 23085 liter

F. PERHITUNGAN PENDINGIN RUANGAN ACKebutuhan AC= P x L x T / 3 x 500Tabel konversi BTU/jam ke PKBTU/jamPK

50000,5

70000,75

90001

120001,5

180002

Ruang ketua jurusanKebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK Ruang dosenKebutuhan AC=12 x 6 x 4,2/3 x 500= 50400 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 54000 BTU/jam = 3 buah 2 PKDipasang tiga buah AC 2 PK Ruang dekanKebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK

Ruang TUKebutuhan AC=12 x 6 x 4,2/3 x 500= 50400 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 54000 BTU/jam = 3 buah 2 PKDipasang tiga buah AC 2 PK Ruang GambarKebutuhan AC=12 x 6 x 4,2/3 x 500= 50400 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 54000 BTU/jam = 3 buah 2 PKDipasang tiga buah AC 2 PK Ruang kuliah 1 lantai. 2Kebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK Ruang kuliah 2 lantai. 2Kebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK Ruang lab. IUTKebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK Ruang MultimediaKebutuhan AC=12 x 6 x 4,2/3 x 500= 50400 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 54000 BTU/jam = 3 buah 2 PKDipasang tiga buah AC 2 PK Ruang Kuliah 1 lantai 3Kebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK Ruang Kuliah 2 lantai 3Kebutuhan AC=12 x 6 x 4,2/3 x 500= 50400 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 54000 BTU/jam = 3 buah 2 PKDipasang tiga buah AC 2 PK Ruang Kuliah 3 lantai 3Kebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK

Ruang Kuliah 4 lantai 3Kebutuhan AC=12 x 6 x 4,2/3 x 500= 50400 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 54000 BTU/jam = 3 buah 2 PKDipasang tiga buah AC 2 PK Ruang Kuliah 5 lantai 3Kebutuhan AC=12 x 6 x 4,2/3 x 500= 50400 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 54000 BTU/jam = 3 buah 2 PKDipasang tiga buah AC 2 PK Ruang kuliah 6 lantai. 3Kebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK Ruang kuliah 7 lantai. 3Kebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK Ruang Kuliah 8 lantai 3Kebutuhan AC= 6 x 6 x 4,2/3 x 500= 25200 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 27000 BTU/jam = 2 buah 1 PK dan 1,5 PKDipasang dua buah AC 1 PK dan 1,5 PK Ruang Kuliah 9 lantai 3Kebutuhan AC=12 x 6 x 4,2/3 x 500= 50400 BTU/jam (lihat tabel konversi BTU/jam PK)= 54000 BTU/jam = 3 buah 2 PKDipasang tiga buah AC 2 PK

G. PERHITUNGAN PENERANGAN/PENCAHAYAAN

Ruang lab. PlumbingRuangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 40 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 2300 lumen.Standar penerangan 400 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 12 x 6m = 72 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 2300 = 4600 lumenArus cahaya total (F total)

Jumlah lampu yang dipasang (N)

Ruang KA lab. PlumbingRuangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 20 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 920 lumen.Standar penerangan 200 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 3 x 3m = 9 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 920 = 1840 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang lab. KayuRuangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 40 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 2300 lumen.Standar penerangan 400 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 12 x 6m = 72 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 2300 = 4600 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang KA lab. KayuRuangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 20 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 920 lumen.Standar penerangan 200 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 3 x 3m = 9 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 920 = 1840 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang lab. KeairanRuangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 40 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 2300 lumen.Standar penerangan 400 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 12 x 6m = 72 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 2300 = 4600 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang KA lab. KeairanRuangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 20 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 920 lumen.Standar penerangan 200 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 3 x 3m = 9 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 920 = 1840 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang lab. MektanRuangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 40 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 2300 lumen.Standar penerangan 400 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 12 x 6m = 72 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 2300 = 4600 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang KA lab. MektanRuangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 20 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 920 lumen.Standar penerangan 200 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 3 x 3m = 9 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 920 = 1840 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang lab. Beton Ruangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 40 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 2300 lumen.Standar penerangan 400 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 12 x 6m = 72 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 2300 = 4600 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang KA lab. Beton

Ruangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 20 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 920 lumen.Standar penerangan 200 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 3 x 3m = 9 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 920 = 1840 lumenArus cahaya total (F total)


Toilet pria (Lantai 1)



Toilet wanita (Lantai 1)



Tangga 1 (Lantai 1)



Tangga 2 (Lantai 1)



Hall dan Teras

Ruangan akan dipasang lampu flurocent (TL) 2 x 20 W, Kuat arus cahaya tiap lampu 920 lumen.Standar penerangan 100 lux (iluminasi) koefisien penyerapan (p) dinding, lantai dan plafond 80%.Luas ruangan= 228 m2Arus cahaya 2 TL= 2 x 2300 = 4600 lumenArus cahaya total (F total)


Ruang ketua jurusan



Ruang dosen



Ruang dekan



Ruang TU



Ruang Lab. Gambar



Ruang kuliah 1 lantai. 2






Ruang lab. IUT



Ruang Multimedia









Tangga 1 (Lantai 2)



Tangga 2 (Lantai 2)



Hall (Lantai 2)



Ruang Kuliah 1 lantai 3

































Hall (Lantai 3)



H. PENENTUAN JUMLAH PESAWAT TELEPONTelepon diletakkan pada personel yang mempunyai jabatan yang diangga penting. Pada gedung fakultas ini teepon dipasang pada beberapa ruangan, antara lain: Ruang ketua jurusan= 1 buah Ruang dosen= 1 buah Ruang Dekan:Dekan= 1 buahPD 1= 1 buahPD2= 1 buahPD3= 1 buah Ruang Tata Usaha:Staf TU= 1 buahKepala TU= 1 buah

I. PENENTUAN JUMLAH CCTVPemasangan CCTV diletakkan pada ruang-ruang yang memiliki fasiitas tersendiri juga area sirkulasi ruangan, pada gedung ini CCTV dipasang pada ruangan-ruangan tertentu antara lain: Ruang lab. Plumbing Ruang lab. Kayu Ruang lab. Keairan Ruang lab. Mektan Ruang lab. Beton Ruang lab. Beton Ruang ketua jurusan Ruang dosen Ruang dekan Ruang TU Ruang Lab. Gambar Ruang lab. IUT Ruang Multimedia Hall lantai 1 Hall lantai 2 Hall lantai 3

J. PERHITUNGAN LIFT

Jumlah lantai (n)= 3 lantaiLuas lantai bersih per orang (b)= 2 m2Luas per lantai bangunan (a)= 630 m2/lantaiTinggi lantai ke lantai= 4,2 mc= 5 x N x P x 0,3 = 1,5 NPPHC ditentukan= 8%Jumlah penumpang lift=17 orangP= 80% x 10 orang= 8 orang

Daya angkut satu keeta dalam 5 menit

RT = waktu yang dilakukan oeh kereta dari dasar sampai ke puncak dan kembali ke dasar ( round trip time ).= (3 x 4,2 x 2) : 45 m/menitDaya angkut N kereta dalam 5 menit:

Persamaan:L=h

Jadi jumlah lift untuk melayani suatu bangunan umum3 lantai dengan luas lantai 630 m2/lantai = 1 buah, dengan kapasitas penumpang = 10 orang, dan kecepatan = 45 m/menit.

Documents

TUGAS UTILITAS