Tumbuhan Zingiberaceae lengkap

Embed Size (px)

Citation preview

PowerPoint Presentation

Arif AshariJefriMaulida SeptiyanaNilam wahyu nur .sRiko IrwanSubakir SalnusTumbuhan Zingiberaceae Taksonomi Tumbuhan Zingiberaceae KingdomPlantaeSuperdivisiSpermatophytaDivisi Magliophyta Sub DivisiAngiospermaeKelasLiliopsida (Monokotil)Sub KelasCommelinidaOrdoZingiberelasFamiliZingiberaseaeSub Family Zingiberaceae 1. Siphonochiloideae Suku : Siphonochileae (2 Genus)

2. Tamijioideae Suku : Tamijieae (1 Genus)

3. Alpinioideae Suku : Alpinieae (17 Genus), Riedelieae (4 Genus)

4. Zingiberoideae Suku : Zingibereae (26 Genus), Globbeae (3 Genus) Genus dari ZingiberaceaeSiphonochileaeSiphonochilusTamijioideaeTamijia

AlpinieaeAframomum - kapulaga AfrikaAlpinia - lengkuasAmomum - kapulagaAulotandraCyphostigmaElettaria - kapulaga sebrangElettariopsisEtlingera kecombrangGeocharis

GeostachysHornstedtiaLeptosolenaParamomumPlagiostachysRenealmiaSiliquamomumVanoverberghia

ZingibereaeBoesenbergia - temu kunciCamptandraCaulokaempferiaCautleyaCornukaempferiaCurcuma - kunir, temu lawak Curcumorpha DistichochlamysHaniffiaHaplochoremaHedychiumHitcheniaKaempferia kencur

LaosanthusNanochilusParacautleyaParakaempferiaPommerescheaPyrgophyllumRhynchanthusRoscoeaScaphochlamysSmithatrisStadiochilusStahlianthusZingiber - jahe

GlobbeaeGagnepainiaGlobbaHemiorchisRiedelieaeBurbidgeaPleuranthodiumRiedeliaSiamanthusGambar beberapa Zingiberaceae

Kaempferia candida

Globba sherwoodiana

RiedeliaSiphonochilusCurcuma

Alpinia (lengkuas) Ciri-ciri ZingiberaceaeTanaman tahunan yang termasuk dalam jenis herba parenialBerbatang semuSecara umum tinggi tanaman 0,75 m 10 mterdiri atas bagian akar, batang, daun, bunga dan buahMengandung minyak atsiri (Limonen, Eugenol, Geraniol dsb)Habitat : hutan tropis (tempat lembab) dataran rendah (200-500 m dpl)

Penyebaran

Daerah Neotropis (amerika tengah dan selatan)1 genus (renealmia)Daerah Afrika4 genus (aframomum, Aulotandra, Siphonochilus, renealmia)Daerah asia dan kepulauan sekitar samudra pasifik.Manfaat ZingiberaceaeSebagai bumbu masakanSebagai bahan obat-obatan (batuk, rematik, masuk angin dan lain sebagainya)Sebagai bahan minumanSebagai minyak wangiTanaman hiasSiphonochileaeSiphonochilus aethiopicusSiphonochilus bambutiorumSiphonochilus brachystemonSiphonochilus kilimanensisSiphonochilus kirkiiSiphonochilus longitubus Siphonochilus nigericusSiphonochilus parvusSiphonochilus pleianthusSiphonochilus puncticulatus Siphonochilus rhodhesicusSIPHONOCHILUS11 SpesiesSiphonocilus Aethiopicus

Tersebar di daerah Afrika bagian SelatanDikenal sebagai sunrise trumpetMerupakan tumbuhan biseksualTinggi mak 1 meterUkuran daun 400 50-90mm, Berbunga pada bulan Okt-FebMemiliki aroma wangi menyengatBunganya tumbuh terpisah dari tangkai daunPanjang mahkota bunga nya 30-40 mm dan lebar cuping 60-80 mmBiasa di gunakan sebagai obat batuk, flu, malaria dan rasa nyeri pada saat menstruasi 11Siphonochilus kirkiMerupakan tanaman asli Afrika (Nigeria)Nama daerahnya dikenal dengan African dwarf gingerMempunyai bunga yang besar dan beraroma wangiBatang semu tumbuh dari akar rimpang dan akan tumbuh lagi setelah daun dari batang semu pertama tumbuh sempurnaBunganya di dominasi warna pink dengan warna kuning di tengahnyaTinggi nya 12-18 inciTumbuh di kondisi lembab dan tidak terkena cahaya matahari langsungDi gunakan sebagai tanaman hias

Siphonochilus decorus

Tersebar di daerah AfrikaDikenal dengan Yellow trumpet gingerHidup di tempat yang agak terlindungi dari cahaya matahariTinggi 50-70 cmBiasa di gunakan sebagai tanaman hiasTamijioideaeDiketahui 1 spesies yaitu Tamijia flagellaris yang penyebarannya di borneo, sarawak (Sakai, S. & H. Nagamasu. 2000).Pada tahun 2010 ditemukan pada Taman Nasional Puncak Lambir (Bulletin Heliconia Society International , December 2010 Vol. 16 No. 4).Tumbuh di tanah berpasir di hutan tropis primer dataran rendah, pada ketinggian 20-200 m.

J. Henrot, http://sites.google.com/site/florimagesPeta Penyebaran

MorphologiTumbuhan herbal berumbai yang tumbuh sekali setahun.Tinggi antara 30 50 cm.Daun tunggal tipis berbentuk bulat telur yang panjang berjumlah 2-7 helai per tunas.Panjang tangkai daun 6-17 cm.Pertulangan daun menyirip dan daunnya berwarna hijau pucat.Kelopak bunga putih dengan pusat kuning, panjang 11,5 mm melekat pada rimpang yang menjulur ke tanah.Buah belum diketahui.Akar berupa akar serabut dan berwarna coklat muda.

Bulletin Heliconia Society International , December 2010 Vol. 16 No. 4

Peter Boyce, HELICONIA SOCIETY OF PUERTO RICO Inc. Vol. 11, No. 3 September, 2006Penyebaran AlpiniaMerupakan genus yang terbesar, paling kompleks taksonominya pada Zingiberaceae dengan 230 spesies yang berada di Asia tropis dan subtropis. Tersebar mulai dari Sri Lanka, India sampai China, Jepang, semua Asia Selatan, Pasifik sampai Fiji, Samoa, Kepulauan Caroline, Australia. AlpinieaeNama Lokal Alpinia Sumatera: Bunglailaki-laki, Bolang, Kepolang, Langkuwas Malaka (Melayu); Saya (Aceh);Seruleu (Gayo); Tugala (Nias); Siga (Palembang); Sesuk, Susuk (Lampung).Jawa:Lajagowah, Raja gowah (Sunda); Kamijara (Jawa).Maluku: Laawasewakan, Laawase(Seram); Lawasa malaka (Ambon); Madamonge (Halmahera); Lawasamalaka, Makui malaka, Madamonge, Duhu (Maluku).Morfologi Alpinia Merupakan herbal yang selalu berdaun banyak dan berwarna hijauBuahnya biasanya berbentuk bola dan berdaging. Bunga tersusun dalam tandan yang muncul dari ujungbatang.

Alpinia oxyphylla

Digunakan sebagai pengobatan kanker dan kondisi peradangan. Alpinia japonica

Akar Alpinia japonica digunakan sebagai tradisional herbal Cina untuk mengatasi paru-paru basah, rematik. Alpinia malaccensis

Rimpangnyadigunakan sebagai obat bisul dan luka.Buahnyadapat dimakan dan digunakan sebagai bumbu masak.Terdiri dari sekitar 132 spesiesTersebar di hampir semua daerah tropis di Asia, Africa and Australia.Mengandung minyak atsiri.Etnobothani: Beberapa spesies anggota genus ini dimanfaatkan sebagai bumbu masak, rempahrempah, sayuran (lalaban), obat, kosmetik (sudan), minuman (bahan jamu), pewarna alami dan tanaman hias.Genus CurcumaZingibereaeBerupa semak dengan tinggi 70 cm.Batang semu, tegak, bulat, membentuk rimpang dengan warna hijau kekuningan dan tersusun dari pelepah daun (agak lunak).Daun tunggal, berbentuk lanset (bulat telur) memanjang. Helai daun tiga sampai delapan. Ujung dan pangkal daun runcing, tepi rata, panjang 20-40 cm, lebar 8-12 cm. Pertulangan daun menyirip dan daunnya berwarna hijau pucat.Bunga majemuk dengan panjang tangkai 16-40 cm. Panjang mahkota 3 cm, lebar 1cm. Akar berupa akar serabut dan berwarna coklat muda.

Morfologi

Curcuma longa L. Curcuma roscoeana Wall.

Curcuma comosa Roxb.

Curcuma zedoariaAntioxidant AntibacterialAnti-inflammatoryInhibition of carcinogenesis and cancer growthAnti-inuenza (Curcuma wenyujin )Fatulent colic and debility of the digestive organs (Curcuma zedoaria Rosc.)Anti diare (akar curcuma caesia)AnalgesicPemanfaatan Tanaman dari Genus Curcuma sebagai ObatRiedelieaeBurbidgea adalah salah satu genus dari suku riedelieae.Spesiesnya meliputi:Burbidgea longifloraBurbidgea nitidaBurbidgea paucifloraBurbidgea schizocheilaBurbidgea stenantha

Tumbuhan tropisBerbunga pada periode maret, septemberBatangUmumnya pendekTinggi bisa mencapai 3 m Berdaun banyakBungaUmumnya berwarna orange, ada juga pink-kebiruan dan setelah tua berwarna cokelat.Bertangkai pendeksatu dalam tangkai utama, tidak berpasangan

DeskripsiKelopak BungaBulat telur melebar dan (B. nitida, B. paciflora and B. longiflora)Bulat telur (B. schizocheila, B. stenantha and B. pubescens).

DaunDaun tunggalberbentuk (bulat telur) memanjang.Ujung dan pangkal daun runcing.Pertulangan daun menyirip dan daunnya berwarna hijau pucat.

Buah Berbentuk kapsul yg memanjangBiji hampir sepenuhnya tertutup kulit biji

Peta Penyebaran

KEGUNAANBurbidgea schizocheilaSebagai Tanaman Hias (Holtikultura)Burbidgea nitidaGenus GlobbaGenus terbesar ketiga (> 100 spesies) setelah Alpinia dan MantisiaUnilocular ovary dengan parietal placentation(vs trilocular ovary dengan axile placentation)Umumnya berukuran kecil (< 1 m), kecuali Globba racemosa (3 m)

Globba racemosahttp://natureproducts.net/Forest_Products/Gingers/Globba.html

GlobbeaePenyebaran GlobbaDaerah tropis dan subtropis Asia (India, selatan Tiongkok, Asia Tenggara, terutama Thailand dan Myanmar)

Williams, et.al, 2004Etnobotani GlobbaNama lokal: puar kilat (Bengkulu)Anti insektisidal Spodoptera litura (ekstrak daun Globba sp.) di Rejang Lebong, BengkuluObat asma dan sakit telinga (ekstrak akar Globba marantina Linn.) di IndiaTanaman hias (holtikultura)

G. schomburgkiiG. marantinaG. winitiiSumber gambar: http://fr.wikipedia.org/wiki/GlobbaReferensiKress, John W. The Phylogeny and a New Classification Of The Gingers (Zingiberaceae) : Evidence From Molecular Data1. 2002. American Journal of Botany 89(11): 16821696.

Picheansoonthon, Chayan. Notes on the genus Kaempferia L. (Zingiberaceae) in Thailand .2008. Journal of Thai Traditional & Alternative Medicine Vol. 6 No. 1 January-April 2008.

Swankar, S. dan S. S. Katewa. 2008. Ethnobotanical Observation on Tuberous Plants from Tribal Area of Rajasthan (India). Ethnobotanical Leaflets. 12: 647-66.

Tseng, Yen-Hsueh. The Identity of Alpinia koshunensis Hayata (Zingiberaceae) 2010, National Chung-Hsing University. Taiwania, 55(1): 67-71.

Utami, S. dan Noor Farikhah Haneda. 2010. Pemanfaatan Etnobotani dari Hutan Tropis Bengkulu sebagai Pestisida Nabati. JMHT. Vol. XVI (3): 143-147

Williams, K. J.; W. John Kress; Paul S. Manos. 2004. The Phylogeny, Evolution, and Classification of The Genus Globba and Tribe Globbeae (Zingiberaceae): Appendages Do Matter. American Journal of Botany. 91(1): 100-114.

http://en.wikipedia.org/wiki/Zingiberaceae.

http://www.mobot.org/MOBOT/Research/APweb/orders/zingiberalesweb.htm#Zingiberales.

http://natureproducts.net/Forest_Products/Gingers/Globba.html.

http://fr.wikipedia.org/wiki/Globba.

http://www.life.illinois.edu/help/digitalflowers/Flowers/46.html.Terima Kasih