LAPORAN PERBAIKAN
I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di sekolah, maka di
butuhkan inovasi dan kreativitas yang tinggi bagi guru dalam menghadapi
segala hambatan dan kesulitan yang ada demi berlangsungnya proses
pembelajaran yang efisien dan efektif, karena setiap proses pembelajaran
mengharapkan tercapainya hasil dengan di kuasainya materi pelajaran oleh
siswa.
Sebagai seorang pendidik yang profesional harus dapat melakukan
tugas dengan baik, memiliki pengetahuan cukup tentang karakteristik
siswanya, mengusai materi pelajaran, strategi pembelajaran , metode,
media, alat evaluasi dan lain lain.
Oleh karena itu, pembelajaran yang berhasil ditunjukan baik oleh guru maupun siswa
dengan di kuasainya mata pelajaran yang diberikan yaitu mata pelajaran
IPA dan IPS. Tingkat penguasaan siswa biasanya dinyatakan dinyatakan
dengan nilai pada tiap semester pada semester pertama tahun 2007/2009
hasil ulangan siswa IPA dan IPS rendah tingkat penguasaan siswa dari 27
siswa kelas V hanya 10 orang yang mencapai tingkat penguasaan materi
sebesar 70 % keatas. Pada mata pelajaran IPA dan jauh berbeda dengan
materi pelajaran IPS yaitu hanya 7 orang siswa dari 27 siswa yang dapat
menjawab pertanyaan dengan benar.
Dari latar belakang permasalahan tersebut diatas penulis melakukan
perbaikan pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas ( PTK), agar materi
pembelajaran dapat dikuasai siswa dengan baik. Perbaikan pembelajaran ini
untuk memenuhi tugas dalam mata kuliah Pemantapan Kemampuan
Profesional ( PKP) PDGK 4501 pada program S1 PGSD Universitas Terbuka.
Laporan ini disusun berdasarkan catatan yang dibuat ketika merancang
kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan dalam dua siklus penelitian
tindakan kelas untuk mata pelajaran IPA dan IPS kelas IV.
Laporan ini memuat pendahuluan, kajian pustaka, pelaksanaan perbaikan
pembelajaran, unit penilitian, kesimpulan saran serta daftar pustaka dan
lampiran
- 1 -
B. Identifikasi Masalah
Pembelajaran IPA dan IPS yang disajikan oleh penulis adalah pada
kelas IV Sekolah Dasar Negeri No 4 Tente Kec. Woha Kab. Bima. Dalam
beberapa kali melakukan kegiatan ulangan atau tes setiap akhir proses
pembelajaran menunjukan dari kedua mata pelajaran tersebut hanya 10
orang dari 27 siswa kelas IV yang mencapai tingkat penguasaan materi
sebesar 70 % keatas. Selama pelajaran berlangsung, jarang siswa
mengajukan pertanyaan atau memberikan tanggapan terhadap penjelasan
guru. Murid-murid kurang tertarik terhadap penjelasan guru. Melihat
kenyataan tersebut, penulis mendapat data bahwa betapa besar angka
ketidak berhasilan siswa dalam menerima pelajaran.
Dalam rangka memecahkan masalah tersebut penulis bekerja sama
dengan pengamat atau teman sejawat untuk mengidentifikasi kelemahan
pada saat melakukan proses pembelajaran yang berakibat rendahnya
tingkat penguasaan siswa terhadap materi pelajaran. Dari hasil diskusi
dengan teman sejawat selaku supervesor terdapat sejumlah permasalahan
yang terjadi dalam pembelajaran, yakni :
a. Masih rendahnya penguasaan siswa terhadap materi pelajaran.
b. Sebagian besar siswa belum dapat menjawab pertanyaan guru
c. Rendahnya pemahaman siswa terhadap materi pelajaran IPA
d. Rendahnya pemahaman terhadap materi pelajaran IPS.
C. Tujuan Perbaikan
Tujuan perbaikan adalah untuk meningkatkan penguasaan siswa terhadap
materi pembelajaran melalui pengunaan alat peraga dan metode yang
bervariasi serta pembelajaran yang berpusat pada siswa dan guru yang
membuat siswa lebih aktif, kretif, dan menyenangkan atau “ pakem”
- 2 -
D.Manfaat Perbaikan
Manfaat perbaikan adalah sebagai bahan pertimbangan dan masukan bagi
pelaksanaan penelitian baik sekarang maupun masa yang akan datang.
Manfaat perbaikan yang berkaiatan dengan pelaksanaan pembelajaan
disekolah adalah sebagai berikut :
1. Agar diketahui kelemahan dan kelebihan bagi pelaksana proses
pembelajaran
2. Memberi arah yang jelas bagi tercapainya tujuan pendidikan.
3. Menambah kembangkan profesionalisme guru maupun profesi belajar
siswa.
II. KAJIAN PUSTAKA
A. Kerangka Teoritik
1. Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran adalah merupakan kegiatan yang dilakukan untuk
menginisiasi, memfasilitasi, dan meningkatkan intensitasdan
kualitas belajar pada diri peserta didik. Oleh karena itu
pembelajaran merupakan upaya sistematis untuk menisiasi,
menfasilitasi dan meningkatkan proses belajar.
Menurut Gagne, Bringgs, dan Wager (1992) pembelajaran
adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk
memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa ( 1992 hal
3). Siswa dapat belajar melalui bahan ajar, cetak, program
radio, televisi atau media lainnya. Guru berperan penting dalam
merancang setiap kegiatan pembelajaran, dengan demikian
pengajaran merupakan salah satu bentuk kegiatan pembelajaran.
Sistem pendidikan nasional butir 20 UU nomor 20 tahun 2003,
Bahwa pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dan
sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Dari pengertian
diatas, ciri utama pembelajaran adalah : inisiatif, fasilitasi,
peningkatan proses belajar siswa.
- 3 -
Ciri – Ciri Pembelajaran
Ciri-ciri pembelajaran adalah komponen-komponen yang saling
berkaitan satu sama lain yakni : tujuan,materi, kegiatan dan evaluasi
kegiatan pembelajaran mengacu pada pengunaan pendekatan
strategis, metode, teknik dan media. Dalam rangka membangun
proses belajar, antara lain membahas materi dan melakukan
pemgalaman belajar, sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai
secara optimal
“B-F Skinner” Belajar adalah perilaku dan perubahan perilaku yang tercermin
dalam beberapa respon yaang merupakan fungsi dari kejadian dalam
lingkungan dan kondisi. “Debert Bandura” belajar merupakan interaksi
segitiga antara lingkungan, faktor personal, dan perilaku.
Demikian beberapa pola dasar pembelajaran yang dicetuskan oleh masing-
masing aturan psikologi belajar.
2. Pembelajaran IPA dan IPS di SD
Keterampilan proses sains merupakan seperangkat ketermpilan yang
digunakan para ilmuan dalam melakukan penyelidikan ilmiah.
Keterampilan proses yang digunakan dalam pembelajaran IPA,
didasarkan pada serangkaian langkahlangkahkegiatan yang biasanya
ditempuh oleh para ilmuwan untuk mendapatkan atau menguji suatu
pengetahuan yang dapat berupa konsep atau prinsip. Keterampilan
proses juga meliputi observasi, inferensi, merumuskan masalah,
melakukan prediksi dan membuat hipotesis, merancang
menyelidikan, melakukan interprestasi dan komunikasi ilmiah (Nono
sutarno, 2008).
Menurut Udin s.winataputra (2007) pendidikan IPS menampilkan 4
profil yakni :
1. Pendidikan Moral Pancasila mengantikan pendidikan Kewarga
Negara sebagai bentuk pendidikan IPS khusus yang mewadahi
tradisi “citizensip transmission”
2. Pendidikan IPS terpadu untuk Sekolah Dasar
3. Pendidikan IPS terkonferedasi untuk SMP yang menempatkan
IPS sebagai konsep payungyang menaungi mata pelajaran
geografi, sejarah,dan ekonomi koperasi
- 4 -
4. Pendidikan IPS terpisah-pisah yang mencaku mata pelajaran
sejarah, geografi, dan ekonomi untuk SMA atau sejarah dan
geografi untuk SPG.
3. Penelitian Tindakan Kelas
Penelitian Tindakan Kelas dapat diartikan dengan Classroom Action
Research atau dapat disingkat CAR yaitu :
Penelitian : kegiatan mencermati suatu objek, mengunakan aturan
metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat
untuk meningkatkan mutu dari suatu hal yang menarik minat dan penting bagi
peneliti.
Tindakan : Suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan
tertentu, yang dalam penelitian ini berbentuk rangkaian siklus kegiatan.
Kelas : Sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama menerima pelajaran
yang sama dari seorang guru.
Alasan mengapa PTK merupakan kebutuhan guru untuk meningkatkan
profesionalisme seorang guru :
1. PTK sangat kondusif untuk membuat guru menjadi peka dan
Tanggap terhadap dinamika pembelajaran di kelasnya.
2. PTK dapat meningkatkan kinerja guru sehingga menjadi profesional
3. Dengan melaksanakan PTK guru mampu memperbaiki proses
pembelajaran melalui suatu kajian yang dalam terhadap apa yang terjadi
dikelasnya.
4. Pelaksanaan PTK tidak mengangu tugas pokok guru karena dia tidak perlu
meninggalkan kelasnya
5. Dengan melaksanakan PTK guru menjdi kretif karena selalu dituntut untuk
melakukan upaya-upaya inovasi sebagai implementasi dan adaptasi berbagai
teori dan teknik pembelajaran serta bahan ajar yang dipakai.
B. Perumusan Masalah
Melalui diskusi dengan teman sejawat diperoleh penyebab kurangnya
penguasaan materi yang di ajarkan adalah :
a. Materi IPA
- 5 -
Penjelasan guru pada menerangkan materi pelajaran tidak jelas dan
sulit ditangkap oleh siswa karena guru kurang memberi kesempatan
kepada siswa untuk bertanya dan tidak diberikan contoh yang banyak,
kurang banyak soal latihan, disamping itu siswa tidak mencatat materi
yang dijelaskan guru. Kemampuan dasar tentang IPA sangat kurang
sehingga nilai ulangan selalu rendah.
b. Materi IPS
Penjelasan guru pada saat menyampaikan mata pelajaran IPS tentang
Sumber Daya Alam masih kurang jelas, terlalu cepat, tidak berurutan
sehingga sulit ditangkap siswa. Murid tidak mau bertanya pada saat
diberikan kesempatan sehingga interaksi guru dan murid terkesan kurang.
Berdasarkan permasalahan yang terjadi dalam proses pembelajaran diatas
maka yang menjadi fokus perbaikan adalah :
a. IPA
1. Bagaimana untuk meningkatkan kinerja guru agar menjelaskan
materi IPA dengan jelas, memberi contoh dan latihan yang banyak
kepada siswa.
2. Bagaimana meningkatkan penguasaan siswa dengan memberikan
motivasi agar mau mencatat materi yang dijelaskan guru.
b. IPS
1. Bagaimana meningkatkan kinerja guru terutama pada saat
menyampaikan materi pelajaran.
2. Bagaimana meningkatkan kemampuan siswa mengenal sumber
daya alam, serta berkeinginan untuk mengajukan pertanyaan
3. Rencana Perbaikan
Banyak hal yang terjadi dalam pembelajaran, dipandang perlu untuk
menyusun rencana perbaikan pembelajaran yang sistematis, terarah,
bersifat kreatif dan inovatif sehingga tercipta proses pembelajaran yang
menarik dan menyenangkan sehingga siswa terlibat aktif secara totalitas.
Menurut Abin Syamsuddin (197:115) ada tiga faktor yang
mempengaruhi pembelajaran yaitu :
a. Raw Inputs ( peserta didik dengan segala karakteristik minat, bakat,
kemampuan, dan kebiasaan )
- 6 -
b. Instrumental Inputs ( masukan sarana, kurikulum, media, guru,
metode, dan sebagainya )
c. Enfiromental Inputs ( masukan lingkungan sosial budaya, dan
sebagainya )
Materi yang pelajaran yang disampaikan harus sesuai dengan taraf
berpikir anak didik atau tahap perkembangan kognitif siswa. Perilaku
kognitif yang tampak pada saat ini adalah kemampuan proses berfikir
untuk mengoperasikan kaidah-kaidah logika meskipun dengan obyek
meskipun dengan obyek yang bersifat kongkrit. Dengan demikian
pembelajaran yang dirancang harus menarik dan disajikan dengan media
dan metode yang menarik pula.
Pengunaan media pembelajaran yang sesuai dengan materi pelajaran
dengan karakteristik anak didik mampu memberikan suatu pengalaman
baru yang bisa merubah prilaku (pengetahuan nila-nilai atau suatu
kecakapan/ keterampilan) melalui aktifitas kejiwaan sendiri. Melalui
pemakaian media pembelajaran diharapkan imajinasi anak terangsang
perasaannya tersentuh dan terjadinya pemahaman secara mendalam
pikirannya sehingga mereka mampu memahami, mengingat dan
melakukan sesuatu yang di ajarkan dengan baik.
Usaha – usaha yang dilakukan dalam pelaksanaan perbaikan pembelajaran
IPA adalah :
a. Guru menjelaskan materi pelajaran dengan memberikan contoh yang
kongkrit
b. Guru memberikan soal-soal latihan
c. Guru menugaskan murid untuk mencatat hal- hal dari penjelasan guru.
Usaha-usaha yang dilakukan untuk pelajaran IPS yaitu :
a. Guru menjelaskan materi penjelasan IPS dengan jelas tidak terlalu
cepat dan harus secara berurutan
b. Guru memberikan kesempatan bertanya kepada murid
- 7 -
c. Guru merangsang siswa agar mau bertanya tentang materi yang belum
di mengerti
C. PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
1. Subjek penelitian
a. Tempat Pelaksanaan
Pelaksanaan perbaikan pembelajaran ini dilakukan pada kelas IV SDN
No 4 Tente Kec. Woha Kab Bima
b. Waktu Pelaksanaan
Perbaikan pembelajaran dilaksanakan mulai tanggal 6 Nopember
sampai dengan 11 Nopember 2009. Jadwal kegiatan untuk setiap mata
pelajaran adalah sebagai berikut :
1. Mata pelajaran IPA
Tanggal 6 Nopember 2009 perbaikan pembelajaran siklus I
Tanggal 9 Nopember 2009 perbaikan siklus II
2. Mata pelajaran IPS
Tanggal 7 Nopember 2009 perbaikan pembelajaran siklus I
Tanggal 11 Nopember 2009 perbaikan pembelajaran siklus II
2. Deskripsi per siklus
Pelaksanaan perbaikan pembelajaran dilakukan masing-masing melalui
dua siklus setiap mata pelajaran. Penulis meminta bantuan teman sejawat
selaku supervesor untuk mengamati proses pembelajaran dalam setiap
pelaksanaan perbaikan pembelajaran.
Langkah –langkah perbaikan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran
adalah sebagai berikut :
a. Langkah-langkah perbaikan pembelajaran IPA
Melakukan apersepsi sebagai motivasi untuk membangkitkan
keingintahuan siswa terhadap materi yang diajarkan
Menyajikan materi pelajaran dengan alat peraga rangka manusia
Memberi soal-soal latihan untuk dikerjakan oleh siswa
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengajukan
pertanyaan tentang materi yang belum dipahaminya dan guru
berusaha menjawabnya
- 8 -
Guru bersama siswa merangkum dan menyimpulkan materi
pelajaran
Memberikan beberapa soal latihan
Memberi dan menilai hasil kerja siswa
Membahas kembali soal latihan
Memberikan tindak lanjut, berupa perbaikan dan pengayaan serta
pekerjaan rumah
b. Langkah –langkah perbaikan pembelajaran IPS
Menyampaikan penjelasan tentang sumber daya alam
Tanya jawab tentang penyebaran sumber daya alam
Menyampaian tujuan pembelajaran
Menyampaikan materi pelajaran dengan memperlihatkan gambar-
gambar
Dibawah bimbingan guru siswa menyimpulkan materi pelajaran
Siswa mencatat rangkuman materi pelajaran
Guru memberikan latihan
Guru memeriksa dan menilai hasil kerja siswa
Memberikan tindak lanjut berupa membuat rangkuman.
Melalui langkah-langkah pembelajaran yang dilakukan diatas
diharapkan para peserta didik terlibat aktif baik fisik maupun psikisnya
meningkat. Dengan demikian diharapkan hasil pembelajaran dapat dicapai
secara optimal.
Masalah yang di hadapi masih rendahnya tingkat penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran yang disajikan, kurang perhatian siswa karena
penggunaan media pembelajaran yang kurang menarik, maka yang
menjadi fokus perhatian adalah kegiatan perbaikan pembelajaran dengan
meniti beratkan pada usaha peningkatan peran aktif siswa dalam proses
pembelajaran melalui pengunaan media yang relevan dan menarik minat
siswa.
Hal-hal yang unik muncul pada saat melaksanakan perbaikan pembelajaran
antara lain :
c. Siswa sangat antusias dan terkonsentrasi karena materinya sudah tidak
asing lagi, mereka melakukan demonstrasi dengan penuh semangat
d. Siswa lebih berani mengemukakan pendapat dan bertanya
- 9 -
e. Suasana kelas sangat hidup dengan beberapa komentar siswa tentang
materi pelajaran.
D. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
1. Deskripsi per siklus
Dari kegiatan perbaikan pembelajaran IPA dan IPS siklus I dan siklus II ini
dan hasil observasi pada siswa yang menjawab soal penulis menyajikan data
perolehan siswa sebagai berkut :
a. Data hasil perbaikan pembelajaran IPA kelas IV SDN No 4 Tente
No Nama Siswa Prosentase Perolehan Keterangan
Siklus I Siklus II
1 Anggun Satewas 60 95
2 Fatima putri 70 95
3 M. Syafei 75 95
4 M. Nizamul rizki 85 95
5 M. akbar 70 95
6 Nurma 80 95
7 Abdurrahman 60 95
8 Yati kurniawati 60 90
9 Nurasiah 50 90
10 Usman 60 95
11 Muhajirin 60 95
12 Feni febriani 50 90
13 Yusrin 60 100
14 Nadia salsabila 70 100
15 Sulastri 50 95
16 Sri muliani 70 100
17 Abdul halim 80 100
18 Catur putri 75 100
19 Saiful rahman 70 100
20 Ardiansyah 60 95
21 Fitria megawati 60 95
- 10 -
22 Roni 50 80
23 Dian rafida 70 95
24 Nurfadillah 60 85
25 Umam 50 85
26 Aris chong 75 95
27 Khalifah 50 90
Jumlah 1730 2480
Rata- Rata 6.407 9.185
Berdasarkan hasil pengolahan data yang akurat dan hasil diskusi dengan teman
sejawat pembelajaranyang dilaksanakan sudah menunjukan kemajuan. Halini
diperoleh siswa pada pelajaran sebelum dan sesudah dilakukannya perbaikan
pembelajaran. Pada pembelajaran IPA rata-rata nilai sebelum perbaikan
pembelajaran adalah ...... sedangkan sesudah dilaksanakan perbaikan
pembelajaran nilai rat-rata mencapai ,,,,,,,,,,,,,, jika sebelum perbaikan
pembelajaran dilaksanakan, siswa yang memperoleh nilai .... keatas hanya ...
orang dari ....... siswa atau ......setelah dilaksanakan perbaikan pembelajaran
mencapai .... orang atau ,,,, % dari 27 siswa. Pada pembelajaran IPS sebelum
sebelum dilaksanakan perbaikan pembelajaran rata – rata nilainya .... sedangakn
setelah diadakan perbaikan pembelajaran rata-rata ..... adapun jumlaha siswa yang
memperoleh nilai .... keatas sebelum dilaksanakan perbaikan adalah ... orang
siswa atau /// %, sedangkan setelah dilaksanakan perbaikan jumlah siswa yang
memperoleh nilai ... keatas adalah ... orang atau .... %.
Berdasarkan data hasil perbaikan pembelajaran diatas dan hasil diskusi dengan
teman sejawat serta supervisor terjadi peningkatan hasil walaupun masih ada
siswa yang mendapat 80 %.
b. Data hasil perbaikan pembelajarn IPS kelas IV SDN No 4 Tente
No Nama Siswa Prosentase Perolehan Keterangan
Siklus I Siklus II
1 Anggun Satewas 80 95
2 Fatima putri 75 90
3 M. Syafei 90 95
- 11 -
4 M. Nizamul rizki 70 90
5 M. akbar 50 90
6 Nurma 60 90
7 Abdurrahman 40 80
8 Yati kurniawati 90 100
9 Nurasiah 80 80
10 Usman 90 100
11 Muhajirin 80 95
12 Feni febriani 70 95
13 Yusrin 80 100
14 Nadia salsabila 90 100
15 Sulastri 60 90
16 Sri muliani 85 95
17 Abdul halim 75 95
18 Catur putri 90 100
19 Saiful rahman 50 85
20 Ardiansyah 50 90
21 Fitria megawati 80 95
22 Roni 60 90
23 Dian rafida 80 100
24 Nurfadillah 60 90
25 Umam 50 95
26 Aris chong 60 90
27 Khalifah 40 90
Jumlah 1885 2505
Rata- Rata 6.981 92.78
Dari hasil diskusi antara penulis dengan teman sejawat selaku supervisor
tentang data hasil observasi dan jalannya proses pembelajaran menunjukan adanya
perubahan, pelaksanaan pembelajaran sudah semakin baik, terjadi peningkatan
hasil yang diperoleh siswa.
2. Pembahasan
- 12 -
Menurut hasil pengamatan teman sejawat selaku supervisor pada saat proses
pembelajaran IPA dan IPS melalui tahapan-tahapan perbaikan pembelajaran
menunjukan adanya perubahan. Sebagaian besar siswa telah memiliki keberanian
untuk bertanya dan mengemukakan pendapat. Di tunjang oleh adanya rencana
pembelajaran yang baik dan pengunaan alat pembelajaran yang relevan dan
menarik sehingga siswa cukup aktif mengikuti kegiatan pembelajaran.
E. KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil perbaikan pembelajaran yang dilakukan dalam
beberapa tahap (siklus) dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
a. Siswa telah memiliki keberanian dalam mengajukan pertanyaan dan
mengemukakan pendapat.
b. Semakin banyak siswa yang menjawab pertanyaan dengan benar
c. Siswa lebih bersemangat dan cepat memahami pembelajaran dengan
menggunakan alat bantu pembelajaran yang relevan dan menarik
d. Guru dapat memperbaiki kekurangan-kekurangan selama ini
2. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan diatas, maka
disampaikan saran-saran sebagai berikut :
a. Guru hendaknya mempunyai kesiapan yang matang dan mampu
merancang rencana pembelajaran yang menunjang interaksi yang
menarik dalam proses pembelajaran.
b. Guru harus mampu memilih alat bantu yang tepat dalam menyajikan
materi pelajaran.
c. Guru harus menciptakan iklim belajar yang menarik agar siswa
bersemangat dalam menerima pelajaran.
d. Guru harus mampu menggunakan beberapa metode dalam
menyampaikan materi.
e. Kepada kepala sekolah diharapkan secara berkala melakukan supervisi
kelas
- 13 -
f. Kepada kepala UPT dikpora kecamatan Woha atau pengawas agar
melakukan kunjungan rutin ke SDN no 4 Tente. Untuk memberikan
masukan yang positif serta dapat memantau berbagai kekurangan dalam
proses pembelajaran. Disamping itu berdasarkan pengalaman perbaikan
pembelajaran lewat penelitian tindakan kelas (PTK) diharapkan para
guru melakukan kegiatan secara rutin. Melalui kelompok kerja guru
(KKG) agar dapat saling memecahkan masalah-masalah yang dihadapi
dikelas masing-masing.
- 14 -
DAFTAR PUSTAKA
Andayani, 2009. Pemantapan kemampuan profesional ( PKP). Jakarta :
Universitas Terbuka.
Wardani, Igak, 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Universitas Terbuka.
Udin S. Winataputra, 2007. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Universitas
Terbuka.
Nono Sutomo, 2008. Materi dan Pembelajaran IPA SD. Jakarta : Universitas
Terbuka.
Udin S. Winataputra, 2007. Materi dan Pembelajaran IPS SD. Jakarta :
Universitas Terbuka.
Hera Lestari Mikarsa, 2007. Pendidikan Anak di SD. Jakarta : Universitas
Terbuka.
Hammaide, Hadianto, 2009. Manejemen Berbasis Sekolah. Jakarta : Universitas
Terbuka.
Asep Hery Hernawan, 2008. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran.
Jakarta :Universitas Terbuka.
Zainal aqib, 2008. Penelitian Tindakan Kelas bagi Pengembangan. Bandung :
Yrama Widya.
- 15 -
RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / semester : IV / I
Alokasi waktu : (1 x 35 menit)
Tanggal Perlaksanaan: 9 Nopember 2009
A. Kompetensi dasar : Mendeskripsikan hubungan antara stuktur kerangka tubuh
manusia dengan fungsinya
B. Hasil belajar : Siswa menunjukan kemampuan untuk mengaitkan antara
rangka tubuh manusia dengan fungsinya serta
pemeliharaanya
C. Indikator : - Menunjukan bagian-bagian rangka manusia dan
mengetahui jenis-jenis tulang penyusun rangka
manusia
- Menjelaskan fungsi bagian-bagian rangka manusia
D. Tujuan perbaikan : 1. Siswa mampu menjawab pertanyaan guru yang diajukan,
tentang bagian rangka
2. Siswa mampu menjawab pertanyaan guru dengan tepat
tentang fungsi rangka
E. Materi pokok : Rangka manusia dan fungsinya
F. Langkah-langkah pembelajaran
1. Kegiatan awal (5 Menit )
- Melakukan tanya jawab yang berhubungan dengan meteri pokok
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
2. Kegiatan inti (20 Menit)
- Penjelasan guru tentang materi pelajaran
- Tanya jawab tentang materi pelajaran
- Siswa mengerjakan lembaran kerja
- Guru memberi penilaian
3. Kegiatan akhir (10 menit)
- Guru memberikan soal-soal
- Siswa mengerjakan soal tes
- Guru memberikan penilaian
- Guru memberi tugas pekerjaan rumah
- 16 -
G. Sarana/Sumber belajar : - Buku IPA SD Kelas IV
- Model/ Gambar rangka manusia
- Buku KTSP kelas IV
H. Penilaian :
- Awal ..........................
- Proses : Mengamati keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan
- Soal – soal tes.
Jawablah pertanyaan dengan tepat
1. Sebutkan 3 bagian rangka !
2. Sebutkan 2 fungsi rangka !
3. Jelaskan dengan singkat fungsi rangka kepala!
Kunci jawaban
1. Rangka kepala, rangka badan, rangka anggota badan
2. 2. Melindung bagian tubuh yang lunak, Menegakkan berdiri tubuh, dan tempat
melekat otot
3. Melindungi kepala dari benturan
Mengetahui Woha, 9- 11-2009
Kepala SDN 04 Tente Mahasiswa
ST. JANIBAH H.A. WAHAB, A. Ma.Pd ISMAIL
NIP . 195103301974012003 Nim. 814904215
- 17 -
RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas / semester : IV / I
Alokasi waktu : 1 x 35 menit
Tanggal pelaksanaan : 11 Nopember 2009
A. Kompetensi dasar : Menunjukan jenis-jenis dan persebaran sumber daya alam
serta pemanfatanya untuk kegiatan ekonomi dilingkungan
di tempat
B. Hasil belajar : Siswa menunjukan kemampuan mengaitkan antara sumber
daya alam dengan kegiatan ekonomi dilingkungan
setempat
C. Indikator : - Menunjukan jenis-jenis sumber daya alam dan kaitan dengan
kegiatan ekonomi
- Menjelaskan manfaat sumber daya alam yang ada
dilingkungan
D. Tujuan perbaikan : - Siswa mampu menjawab pertanyaan tentang sumber daya
alam
- Siswa mampu menguraikan manfaat sumber daya alam
dilingkungan setempat
E. Materi pokok : Sumber daya alam
F. Langkah-langkah pembelajaran
1. Kegiatan awal (5 Menit )
- Tanya jawab yang berhubungan dengan materi pokok
- Menyampaikan tujuan pembelajaran
2. Kegiatan inti (20 Menit)
- Penjelasan guru tentang materi pelajaran
- Tanya jawab tentang materi pelajaran
- Siswa mengerjakan lembaran kerja
- Penilaian LKS oleh guru
- 18 -
3. Kegiatan akhir (10 menit)
- Guru memberikan soal-soal
- Siswa mengerjakan soal tes
- Guru menilai pekerjaan siswa
- Guru memberi tugas pekerjaan rumah
G. Sarana/Sumber belajar : - Buku IPS SD Kelas IV
- Model/ Gambar tentang sumber daya alam
- Peta persebaran sumber daya alam
H. Penilaian :
- Awal ..........................
- Proses : Mengamati keaktifan siswa dalam menjawab pertanyaan
- Soal – soal tes.
Jawablah pertanyaan dengan tepat
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sumber daya alam
2. Sebutkan tiga (3) contoh sumber daya alam yang dapat di perbaharui
3. Jelaskan apa yang dimaksud sumber daya alam yang tidak dapat di perbaharui
Kunci jawaban
1. Semua kekayaan alam berupa benda mati atau benda hidup yang ada dibumi
2. Hutan, hewan, tumbuhan
3. Sumber daya alam yang tidak dipakai lagi
Mengetahui Woha, 11-11-2009
Kepala SDN 04 Tente Mahasiswa
ST. JANIBAH H.A. WAHAB, A. Ma.Pd ISMAIL
NIP . 195103301974012003 Nim. 814904215
- 19 -
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ISMAIL
NIM : 814904215
UPBJJ : MATARAM
Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:
Nama : SRI DARMI S.pd
NIP : 19601230198012 2 006:
Tempat Mengajar : SDN No 4 Tente.
Guru kelas : VI (enam)
Adalah teman sejawat yang melakukan observasi terhadap penulis pada waktu
Melaksanakan perbaikan pembelajaran yang merupakan tugas mata kuliah dari
PDGK4501 pemantapan kemampuan profesional (PKP)
Demikian pernyataan ini di buat untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Woha, 6-11-2009.
Teman sejawat Yang membuat pernyataan
Mahasiswa
SRI DARMI Spd ISMAIL
NIM 19601230198012 2 006 NIM :810904215
- 20 -
Lampiran : FORMAT OBSERVASI
HARI / TANGGAL : 6 -11 -2009MATA PELAJARAN : IPAKELAS / SEMESTER : IV / ISIKLUS : I
1 KETEPATAN PELAKSANAAN SKENARIO PEMBELAJARAN ...
2 KETERLIBATAN SISWA SELAMA PROSES PEMBELAJARAN ( Perhatian pada PBM, suasana kelas) ...
3 PRILAKU MENGAJAR GURU YANG POSITIF DAN NEGATIF ...
4 KOMENTAR SISWA...
5 UNJUK KERJA SISWA...
Mengetahui Woha, 6 -11- 2009 Kepala SDN 04 Tente Teman sejawat
ST. JANIBAH H.A. WAHAB, A. Ma.Pd SRI DARMI NIP . 195103301974012003 NIP. 19601230198012 2 006
- 21 -
Lampiran : FORMAT OBSERVASI
HARI / TANGGAL : 9 -11 -2009MATA PELAJARAN : IPAKELAS / SEMESTER : IV / ISIKLUS : II
1 KETEPATAN PELAKSANAAN SKENARIO PEMBELAJARAN ...
2 KETERLIBATAN SISWA SELAMA PROSES PEMBELAJARAN ( Perhatian pada PBM, suasana kelas) ...
3 PRILAKU MENGAJAR GURU YANG POSITIF DAN NEGATIF ...
4 KOMENTAR SISWA...
5 UNJUK KERJA SISWA...
Mengetahui Woha, 9 -11- 2009 Kepala SDN 04 Tente Teman sejawat
ST. JANIBAH H.A. WAHAB, A. Ma.Pd SRI DARMI NIP . 195103301974012003 NIP. 19601230198012 2 006
- 22 -
Lampiran : FORMAT OBSERVASI
HARI / TANGGAL : 7 -11 -2009MATA PELAJARAN : IPSKELAS / SEMESTER : IV / ISIKLUS : I
1 KETEPATAN PELAKSANAAN SKENARIO PEMBELAJARAN ...
2 KETERLIBATAN SISWA SELAMA PROSES PEMBELAJARAN ( Perhatian pada PBM, suasana kelas) ...
3 PRILAKU MENGAJAR GURU YANG POSITIF DAN NEGATIF ...
4 KOMENTAR SISWA...
5 UNJUK KERJA SISWA...
Mengetahui Woha, 7 -11- 2009 Kepala SDN 04 Tente Teman sejawat
ST. JANIBAH H.A. WAHAB, A. Ma.Pd SRI DARMI NIP . 195103301974012003 NIP. 19601230198012 2 006
- 23 -
Lampiran : FORMAT OBSERVASI
HARI / TANGGAL : 11 -11 -2009MATA PELAJARAN : IPSKELAS / SEMESTER : IV / ISIKLUS : II
1 KETEPATAN PELAKSANAAN SKENARIO PEMBELAJARAN ...
2 KETERLIBATAN SISWA SELAMA PROSES PEMBELAJARAN ( Perhatian pada PBM, suasana kelas) ...
3 PRILAKU MENGAJAR GURU YANG POSITIF DAN NEGATIF ...
4 KOMENTAR SISWA...
5 UNJUK KERJA SISWA...
Mengetahui Woha, 11 -11- 2009 Kepala SDN 04 Tente Teman sejawat
ST. JANIBAH H.A. WAHAB, A. Ma.Pd SRI DARMI NIP . 195103301974012003 NIP. 19601230198012 2 006
- 24 -
SISTEMATIKA LAPORAN
Mata Pelajaran : IPA
Kelas : IV ( Empat )
Waktu : 35 Menit
A. Masalah yang akan diatasi
- Kemampuan siswa memahami materi pekerjaan masih rendah
- Siswa tidak memiliki keberanian untuk bertanya atau menjawab pertanyaan
- Guru kurang mempersiapkan diri terutama alat bantu pelajaran dan menyusun
pertanyaan
B. Cara mengatasi
- Guru harus bisa memotivasi agar mau terlibat aktif dalam proses pembelajaran
- Penyampaian materi pelajaran harus jelas, tidak terlalu cepat, dan berikan
kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menjawab pertanyaan.
- Sebelum proses pembelajaran, guru harus mempersiapkan diri seperti rencana
pembelajaran, alat bantu, soal-soal latihan yang jelas, menyusun pertanyaan
yang baik dan harus memberikan kesempatan sebelum menjawab
C. Hasil
Setelah melakukan perbaikan pembelajaran dengan strategi yang tepat dan
penggunaan alat bantu pembelajaran yang menarik serta penjelasan guru yang
cukup jelas sehingga mendapat hasil yang cukup memuaskan. Pengguasaan materi
siswa hanya 40 % sebelum perbaikan pembelajaran meningkat menjadi rata-rata
70 %.
D. Hal –hal yang unik
Siswa pada saat proses kegiatan perbaikan pembelajaran menjadi sedikit
berubah. Siswa cukup tenang kelihatan lebih antusias menerima pelajaran yang di
terangkan oleh guru secara tenang, cukup jelas dan tidak terlalu cepat, banyak
siswa yang biasanya tidak berani bertanya dan menjawab pertanyaan menjadi
cukup berani pada proses pembelajaran berlangsung.
- 25 -
SISTEMATIKA LAPORAN
Mata Pelajaran : IPS
Kelas : IV ( Empat )
Waktu : 35 Menit
A. Masalah yang akan di atasi
- Kemampuan siswa memahami materi pelajaran masih rendah
- Siswa tidak memiliki keberanian untuk bertanya atau menjawab pertanyaan
- Guru kurang mempersiapkan diri terutama alat bantu pelajaran dan menyusun
pertanyaan
B. Cara mengatasi
- Guru harus bisa memotifasi agar mau terlibat aktif dalam proses pembelajaran
- Penyampaian materi pelajaran harus jelas, tidak terlalu cepat, dan berikan
kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan menjawab pertanyaan.
- Sebelum proses pembelajaran, guru harus mempersiapkan diri seperti rencana
pembelajaran, alat bantu, soal-soal latihan yang jelas, menyusun pertanyaan
yang baik dan harus memberikan kesempatan sebelum menjawab
C. Hasil
Setelah melakukan perbaikan pembelajaran dengan strategi yang tepat dan
penggunaan alat bantu pembelajaran yang menarik serta penjelasan guru yang
cukup jelas sehingga mendapat hasil yang cukup memuaskan. Penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran menjadi meningkat rata-rata 75 % setelah diadakan
perbaikan.
D. Hal –hal yang unik
Siswa pada saat proses kegiatan perbaikan pembelajaran menjadi sedikit
berubah. Siswa cukup tenang kelihatan lebih antusias menerima pelajaran yang
di terangkan oleh guru secara tenang, cukup jelas dan tidak terlalu cepat, banyak
siswa yang biasanya tidak berani bertanya dan menjawab pertanyaan menjadi
cukup berani pada proses pembelajaran berlangsung.
- 26 -