Anava = analisis varians atau Anova = analisis of variance Anava untuk menguji rata rata hitung lebih dari 2
kelompok sampel Hasil perhitungan uji anava dinyatakan dengan nilai F Anava ditemukan oleh Ronald A. Fisher 1923. untuk
penghargaan hasil perhitungan dan tabel diberi namanilai F/tabel F
Anava sering digunakan untuk mengamati perbedaanrata-rata hitung beberapa sample yang berasal daridata expost facto atau expermen
Suharjana FIK UNY
data expost facto : sikap mhs th 2010, 2011,2012 terhadap dosennya
data experimen: Perbedaan metode Latihan A,metode B dan metode C terhadap kemampuanTendangan, jika data pre test (kemampuanawal) menjadi variabel kontrol maka didigunakan teknik statistik anacova
Anava satu jalur/jalanAnava satu jalur menguji
signifikan perbedaan rata-ratahitung untuk satu klasifikasi/Satuvariabel independentMisal, pengaruh metode latihan a,
lat b dan latihan c terhadapkemampuan tendangan
Anava pada hakikatnya adalah untukmenganalisis variasi yang timbulakibat perbedaan skor pada beberapakelompok sampel Perbedaan diantara kelompok itu
terlihat pada selisih (biasanya disebutdeviasi, variasi atau variabilitas) rata-rata hitung pada tiap tiap kelompok
• Dalam satu kelompok hanya terdapat satu variabilitasyaitu varibialitas dalam kelompok yang ukurannyadisebut simpang baku (S)
• Simpangan baku tersebut berasal dari simpangan-simpangan skor individu ( ) dan varians itusendiri merupakan simpangan baku kuadrat
• Dalam anava istilah deviasi atau varibilitasdipergunakan untuk rata-rata hitung
Jika kelompok terdiri dari 3 kelompok makaakan terdapat rata-rata hitung tiap kelompok(3 buah) dan rata-rata hitung seluruhkelompok
Yang pertama disebut rata-rata hitung dalamkelompok ( )
Yang kedua rata-rata hitung total ( )
Variabilitas rata-rata hitung dapat ditemukanpada tiap kelompok dan seluruh kelompok
Variabilitas tiap kelompok adalah simpanganskor individu dengan rata-rata hitung ( )
Jika 3 kelompok ( ),( ),( ).itulah yang disebut simpangan dalamkelompok atau variabilitas dalam kelompok
Variabilitas seluruh kelompok terdiri darisimpangan skor-skor individu dengan rata-ratahitung seluruhnya ( ), hal ini disebutdengan simpangan total atau variabilitas total
Terdapat juga varibilitas antara rata-ratahitung tiap kelompok dengan rata-rata hitungtotal ( ) , ( ) ,( ). Ini disebutsimpangan antar kelompok atau variabilitaskelompok
Perhitungan-perhitungan dalam analisisvarians berkaitan dengan bilangan kuadratyaitu jumlah kuadrat dan rata-rata hitungkuadrat.
Rata-rata hitung kuadrat disingkat RK, jumlahkuadrat disingkat JK atau ( )
Dengan demikian dari 3 sumber variabilitas ada 3macam kuadrat
Jumlah kuadrat dalam kelompok (JKD) ataumean square within (MSW)
Jumlah kuadrat antar kelompok (JKA) ataumean square between (MSB)
jumlah kuadrat total (JKT) atau sum of squaretotal (SST)
Untuk penghitungan nilai F yang dibutuhkan adl: rata-rata hitung kuadrat dlm kelompok (RKD) rata-rata hitung kuadrat antar kelompok (RKA) Penghitungan kedua jumlah kuadrat rata-rata
hitung tsb dilakukan berdasarkan ketigajumlah kuadrat yaitu JKD, JKA dan JKT
Anava dilakukan untuk mendapatkan nilai F(Fobservasi – disingkat Fo) dari data kelompokyang akan diuji disignifikasi perbedaan rata-rata hitungnya
Nilai F diperoleh dengan membandingkanrata-rata hitung kuadrat antar kelompok (RKA)dengan rata-rata hitung kuadrat dalamkelompok (RKD). rumus
Jika nilai Fo sama atau lebih besar dari F tabelpada signifikan 5% atau 1% berarti signifikan
Dengan derajad kebebasan rata-rata hitungantar kelompok (dba) diperoleh dengan carajumlah kelompok dikurangi satu (m-1)
Sedangkan dbd dengan cara derajat kebebasantotal dikurangi derajad kebebasan antarkelompok (dbt-dba)
dbt = N-1 Dengan demikian
- dba = 2 yaitu 3-1 ----- m-1- dbt = 41 yaitu dari 42-1------- N-1- dbd = 39 yaitu dari 41-2------- dbt-dba
F observasi = 19.529 RKA ambil db 2 RKD ambil db 39. karena db 39 tidak ada maka dpt
mengambil db terdekat 40 Berdasarkan tabel F ditemukan Nilai F pada taraf
signifikan 5% adalah 3.23 dan pada 1% adalah 5.18 Berarti Fo > F tabel Kesimpulan ada perbedaan penerapan metode A,
Metode B dan Metode C terhadap Kekuatan otot
Setelah diketahui ada perbedaan signifikanantar kelompok, maka langkah selanjutnya jikaingin mengatahui metode mana diantara ketigaitu yang berbeda basanya dilakukan dengan ujilanjut misalnya melalui uji Scaffe atau LSD
Jika uji scafee ada perbedaan maka dilihat rata-rata masing-masing kelompok. Rata-ratapaling tinggi berarti metode paling efektif
Prinsip anava dua jalan adalah terdapat lebih darisatu variabilitas antarkelompok (faktor)
Tiap kelompok (variabel independen, faktor)dapat saling berinteraksi
Namun variabilitas dalam kelompok tetap satuyaitu menunjukkann kesalahan varians
Misal metode latihan A, B dan C tadi diberikanpada tiga prodi PKO, PJKR dan IKORA
Maka akan ada jenis metode (faktor A) dan jenisProdi (faktor B) dan akan ada interaksi antarametode dan metode (faktor interaksi A dan B)
Uji t dan Uji F dimaksudkan untuk mencariperbedaan rata-rata hitung antar kelompokdengan data interval
Chi Kuadrat dimaksudkan untuk mencariperbedaan dengan data nominal. Data nominalbiasanya berupa data frekuensi pemunculantertentu. Misal jumlah animo mhs baru prodi pjkrdan Ikora. Misal 200 pjkr, 186 ikora. Apakahjumlah tsb ada perbedaan maka dilakukan uji chikuadrat
No SMP 5 SMP 3 SMP 11 70 65 762 75 75 76
3 78 86 764 78 86 845 75 84 846 76 84 847 84 75 808 84 75 809 70 75 80