7/26/2019 BAB I Ardi Fiks
1/3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pengeringan adalah proses pengeluaran air atau pemisahan air dalam jumlah
relatif kecil dari bahan dengan menggunakan energi panas. Hasil dari proses
pengeringan adalah bahan kering yang mempunyai kadar air setara dengan kadar air
keseimbangan udara (atmosfir) normal atau setara dengan nilai aktivitas air (aw) yang
aman dari kerusakan mikrobiologis, enzimatis dan kimiawi. Pengertian proses
pengeringan berbeda dengan proses penguapan (evaporasi). Proses penguapan atau
evaporasi adalah proses pemisahan uap air dalam bentuk murni dari suatu campuran
berupa larutan (cairan) yang mengandung air dalam jumlah yang relatif banyak
(achmawan, !""#).
Pengeringan merupakan proses untuk mengeliminasi keadaan lembab yang
dapat merusak kestabilan sediaan dimana transfer panas dan massa terlibat pada
proses ini. Panas ditransfer mengenai sediaan untuk mengeliminasi zat cair dimana
zat cair diubah menjadi massa uap yang dibawa oleh udara keluar. $ransfer massa
dan panas merupakan suatu proses yang tak terpisahkan. %ecepatan pengeringan
ditentukan oleh factor & faktor yang mempengaruhi transfer massa dan panas ('ari
dkk, !"#!).
erdasarkan proses yang terjadi pada proses pengeringan ini, maka pengeringan
sering dipakai dan digunakan dalam industri & industri tersebut. 'alah satu manfaat
proses pengeringan dapat meningkatkan nilai guna suatu bahan, mengatasi
kemungkinan terjadinya korosi serta mengurangi biaya pengemasan dan transportasi.
leh karena itu, percobaan Tray Dryerini perlu dilakukan.
1.2 Perumusan Masalah
*dapun yang menjadi perumusan masalah pada percobaan ini adalah bagaimana
membuat kurva pengeringan dan kurva laju pengeringan, bagaimana pengaruh
kecepatan udara terhadap laju pengeringan dan pengaruh suhu udara terhadap laju
pengeringan, bagaimana pengaruh laju pengeringan terhadap moisture content dan
7/26/2019 BAB I Ardi Fiks
2/3
bagaimana pengaruh moisture content, laju pengeringan, dan laju perpindahan panas
terhadap waktu.
1.3 Tujuan Perc!aan
*dapun tujuan percobaan Tray Dryerini adalah +
#. embuat kurva pengeringan dan kurva laju pengeringan untuk suatu
padatan basah yang dikeringkan dengan udara yang mempunyai suhu dan
kelembaban tetap.
!. emperlihatkan pengaruh kecepatan udara terhadap laju pengeringan
suatu padatan basah didalam udara yang mempunyai suhu dan
kelembaban tetap.
-. engamati kandungan kebasahan atau kandungan air suatu sampel yaitu
ubi jalar kuning.
. emperlihatkan pengaruh laju pengeringan suatu padatan basah terhadap
waktu.
/. emperlihatkan pengaruh laju perpindahan panas terhadap waktu.
1." Man#aat Perc!aan
anfaat yang dapat diperoleh dari proses pengeringan adalah
#. engetahui bagaimana membuat kurva pengeringan dan kurva laju
pengeringan untuk suatu padatan basah yang dikeringkan dengan udara
yang mempunyai suhu dan kelembaban tetap.
!. engetahui pengaruh kecepatan udara terhadap laju pengeringan suatu
padatan basah didalam udara yang mempunyai suhu dan kelembaban
tetap.-. engetahui kandungan kebasahan atau kandungan air suatu sampel yaitu
ubi jalar kuning.
. engetahui pengaruh laju pengeringan suatu padatan basah terhadap
waktu.
/. engetahui pengaruh laju perpindahan panas terhadap waktu.
7/26/2019 BAB I Ardi Fiks
3/3
1.$ %uang L&ngku' Perc!aan
Percobaan Tray Dryer dilakukan di 0aboratorium perasi $eknik %imia,
1epartemen $eknik %imia, 2akultas $eknik, 3niversitas 'umatera 3tara, edan,
dengan estimasi kondisi ruangan sebagai berikut +
$ekanan udara + 45" mmHg
'uhu + -" o6
ahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah ubi jalar kuning. Peralatan
yang digunakan antara lain mesin tray dryer, baki, termometer, dan neraca digital.
Percobaan ini dilakukan sebanyak ! run yaitu +
un 7 + %3 8
%' 8 -
un 77 + %3 8 /
%' 8 -
Recommended