perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1
ANALISIS KINERJA APBD KOTA SURAKARTA DAN HUBUNGANNYA DENGAN PDRB HARGA KONSTAN DI ERA OTONOMI DAERAH
TAHUN ANGGARAN 2002-2014
SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat untuk
mencapai gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta
Disusun oleh: Fatima Faykasita
F1113021
PROGRAM STRATRA-1 JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
NOVEMBER 2015
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
ABSTRAK
ANALISIS KINERJA APBD KOTA SURAKARTA DI ERA OTONOMI DAERAH DAN HUBUNGANNYA DENGAN PDRB
HARGA KONSTAN TAHUN ANGGARAN 2002-2014
FATIMA FAYKASITA F1113021
Esensi otonomi daerah dalam hal ini aspek desentralisasi fiskal adalah membiayai segala aktivitas pemerintahan secara mandiri. Tujuaannya mengurangi ketergantungan bantuan keuangan dari pemerintah pusat. Tujuan penelitian ini adalah (i) mengukur tingkat kemandirian keuangan daerah (ii) menilai kapasitas keuangan Kota Surakarta di era otonomi daerah (ii) mengetahui pengaruh kondisi tersebut terhadap pertumbuhan ekonomi yang digambarkan melalui PDRB Harga Konstan tahun 2002-2014. Rasio kemandirian menunjukan nilai rata-rata sebesar 22,17%, artinya Kota Surakarta memiliki hubungan instruktif, dimana ketergantungan keuangan terhadap pemerintah pusat masih tinggi. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan kuantitatif. Alat analisis yang digunakan diantaranya analisis surplus/ defisit APBD, DDF, Kapasitas Fiskal, Kebutuhan Fiskal, Upaya/Posisi Fiskal, Rasio Efektivitas PAD, Indikator Kinerja Pajak dan Retribusi Daerah serta Rasio Kemandirian Daerah dan kapasitas pinjama yang diukur dengan rasio DSCR. Analisis hubungan kinerja APBD dengan pertumbuhan ekonomi menggunakan metode pengujian korelasi Pearson menggunakan variabel rasio kemandirian, rasio efektivitas, rasio pertumbuhan belanja dan jumlah penduduk Data yang digunakan merupakan data sekunder yaitu yakni PDRB dan target realisasi APBD kota Surakarta tahun anggaran 2002-2014 yang diperoleh dari dinas terkait. Secara umum hasil penelitian menunjukan bahwa kinerja keuangan daerah kota Surakarta di era otonomi daerah masih rendah, walaupun demikian secara bertahap menunjukan kecenderungan meningkat. Hasil analisis pengujian korelasi Pearson, desentralisasi fiskal memiliki korelasi positif dengan pertumbuhan ekonomi yang digambarkan melalui PDRB Harga Konstan meskipun tidak signifikan secara statistik. Kata Kunci: Kemandirian Keuangan Daerah, Kinerja Pajak dan Retribusi, Otonomi
Daerah, Desentralisasi Fiskal,PDRB Harga Konstan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
ABSTRACT
BUDGET PERFORMANCE ANALYSIS OF SURAKARTA IN THE ERA OF AUTONOMY AND THE CORRELATION WITH
GDP OF CONSTANT PRICES YEAR 2002-2014.
FATIMA FAYKASITA F1113021
The essence of autonomy in this case is fiscal aspect, is financing every
regional government activities independently. Thereby reducing the dependency of financial support from central government. The purpose of this research are (i) to measure the level of financial independence (ii) to measure financial capacity of Surakarta in the era of autonomy (iii) to determine the correlation of these conditions on economic growth which is illustrated by GDP of constant price year 2002-2014.
The average value of financial independence ratio was 22,17%, meaning Surakarta had instructive relations, where financial dependence on the central government is still high. The study used in this research are descriptive and quantitative methods. Tool analysis used include analysis of surplus / deficit budget, DDF (fiscal decentralization degree), Fiscal Capacity, Needs Fiscal, Effort / Position Fiscal, Tax effectiveness ratio, PAD (local revenue), Performance Indicators of Regional Taxes and Retributions, financial independence ratio and loan capacity as measured by the ratio of DSCR (Debt Service Coverage ratio). The performance analysis of the budget correlation with economic growth used Pearson correlation. Used variable financial independence ratio, tax effectiveness ratio, the ratio of spending growth and population data used is secondary data, specifically GDRP, the target and realization of Surakarta fiscal budget year 2002-2014
Generally, research result shows that the financial performance of Surakarta in autonomy era is still low. However gradually financial has increased. Pearson correlation results shows that fiscal decentralization has impact on economic growth which is illustrated by GDRP at Constant Prices although statistically not significant.
Keywords: Regional Financial Independence, Regional Tax and Retribution Performance Indicators, Autonomy, Fiscal Decentralization, Economic Growth, GDRP of Constant Price
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
TThere is no wealth like knowledge,
no poverty like ignorance.
Ali bin Abi Thalib R. A
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
PPer sembahan
Karya tulis ini kupersembahkan untuk :
Abi dan Ibu ku tercinta.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah hirobill’alamin.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan segala
kemudahan hingga terselesaikannya Skripsi ini dengan judul “Analsis Kinerja
APBD Kota Surakarta dan Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Era
Otonomi Daerah Tahun Anggaran 2002-2014 ”.
Penulisan karya tulis ini tidak akan berhasil tanpa disertai dukungan dan
bimbingan dari berbagai pihak. Pada proses penyusunan skripsi ini, penulis telah
menerima banyak bantuan dan kemudahan sehingga penyusunnan skripsi dapat
berjalan dengan lancar. Oleh karenanya, perkenankanlah penulis untuk
menyampaikan terimakasih kepada berbagai pihak yang secara langsung maupun
tidak langsung telah memotivasi dan membantu terselesaikannya Skripsi ini.
1. Terima kasih kepada Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS Surakarta
Ibu Dr. Hunik Sri Runing Sawitri M.Si
2. Kepala Program Studi Ekonomi Pembangunan Ibu Dr. Siti Aisyah Tri
Rahayu, S.E., M.Si.
3. Bapak Drs. Sutanto M.Si selaku pembimbing akademik yang telah
memberikan masukan dan bimbingan akademik sepanjang masa
pendidikan.
4. Bapak Sumardi,SE, M.Si selaku dosen pembimbing penulisan skripsi yang
dengan sabar memberikan pengarahan serta motivasi pelaksanaan
penelitian hingga tersusunnya skripsi ini
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
5. Pemerintah kota Surakarta Dinas Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah
dan Dinas Catatan Sipil yang telah membantu penulis dalam menghimpun
data penelitian.
6. Abi, ibu dan dek Aisya yang selama ini tiada henti memberikan doa dan
motivasinya untuk selalu bersemangat menyempurnakan tugasku sebagai
mahasiswa.
7. Buat Shinta Listiani Saputri terimakasih atas kebersamaan dan motivasinya
selama masa perkuliahan.
8. Terimakasih untuk Fama Aqiftiar Falah untuk motivasi dan segala
bantuannya di penghujung masa perkuliahan.
9. Teman-teman Ekonomi Pembangunan Transfer angkatan 2013, terimakasih
atas kebersamaan dan kerjasamanya yang terjalin selama ini.
10. Semua pihak yang penulis tidak dapat sebutkan satu persatu yang telah
membantu tersusunnya Skripsi ini.
Penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan di dalam tulisan ini, oleh
karena itu penulis mohon maaf atas ketidaksempurnaan dalam tulisan ini dan
berharap skripsi ini dapat bermanfaat untuk kita semua.
Surakarta, 11 Oktober 2015
Fatima Faykasita
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN ABSTRAK.............................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................... iii
SURAT PERNYATAAN .......................................................................... iv
HALAMAN MOTTO ................................................................................. v
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................. vi
HALAMAN KATA PENGANTAR.......................................................... vii
HALAMAN DAFTAR ISI ........................................................................ ix
HALAMAN DAFTAR TABEL ................................................................ xii
HALAMAN DAFTAR GAMBAR .......................................................... xiv
BAB. 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................... 9
C. Tujuan Penelitian ............................................................................ 9
D. Manfaat Penulisan ......................................................................... 10
BAB. 2 LANDASAN TEORI
A. Otonomi Daerah
1. Ruang Lingkup Otonomi Daerah ............................................. 11
2. Asas-asas Otonomi Daerah ...................................................... 13
3. Prinsip Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah ....................... 14
4. Maksud dan Tujuan Otonomi Daerah ...................................... 15
5. Titik Berat Otonomi Daerah .................................................... 17
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
B. Sektor Keuangan Daerah
1. Landasan Hukum Keuangan Daerah ........................................ 19
2. Prinsip-prinsip Pengelolaan Keuangan Daerah......................... 19
3. Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah ............................... 22
4. Sumber-sumber Pendapatan Daerah ........................................ 25
5. Pinjaman Daerah ..................................................................... 28
C. Pengukuran Kinerja Organisasi Sektor Publik
1. Karakteristik Organisasi Sektor Publik .................................... 33
2. Indikator Kinerja Keuangan Daerah......................................... 35
D. Penelitian Terdahulu ..................................................................... 39
E. Kerangka Pemikiran ...................................................................... 43
F. Hipotesis ....................................................................................... 45
BAB. 3 METODE PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian ............................................................. 46
B. Jenis dan Sumber Data .................................................................. 46
C. Definisi Operasional Variabel ....................................................... 47
D. Teknik Analisis Data ..................................................................... 50
BAB. 4 PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Daerah Penelitian
1. Kondisi Geografis ................................................................... 58
2. Kondisi Demografi .................................................................. 58
3. Kondisi Perekonomian ............................................................ 64
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xi
4. Pendapatan Per Kapita ............................................................. 69
5. Aspek Keuangan Daerah ......................................................... 70
B. Hasil Analisis dan Pembahasan
1. Analisis Deskriptif
a. Pertumbuhan APBD .......................................................... 71
b. Kontribusi PAD Terhadap APBD ...................................... 74
2. Analisis Kuantitatif
a. Derajat Desentralisasi Fiskal (DDF)................................... 75
b. Derajat Otonomi Fiskal (DOF) .......................................... 77
c. Upaya Fiskal/ Tax Effort .................................................... 79
d. Rasio Efektivitas PAD ....................................................... 80
e. Indeks Kinerja Pajak dan Retribusi .................................... 81
f. Pola Hubungan Tingkat Kemandirian Keuangan Daerah .... 93
g. Kemampuan Pinjaman Daerah ........................................... 97
h. Hubungan Kinerja APBD Terhadap Pertumbuhan Ekonomi
Kota Surakarta di Era Otonomi Daerah .............................. 98
BAB. 5 KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ................................................................................. 104
B. Saran ........................................................................................... 107
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xii
DAFTAR TABEL
TABEL HALAMAN
1.1 APBD Provinsi Jawa Tengah dan APBD Kota Surakarta Tahun Anggaran
2010-2013 .................................................................................................... 7
2.1 Fungsi Pemerintah Dalam Ekonomi Publik .................................................. 33
2.2 Karakteristik Kegiatan Organisasi Sektor Publik .......................................... 34
4.1 Jumlah Penduduk Kota Surakarta Berdasarkan Jenis Kelamin
Tahun 2002-2013 ........................................................................................ 59
4.2 Penduduk Kota Surakarta Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin
Tahun 2013 .................................................................................................. 60
4.3 Tingkat Kepadatan Penduduk Kota Surakarta Tahun 2002-2013 .................. 62
4.4 Distribusi Angkatan Kerja yang Bekerja Menurut Jenis Pekerjaan dan
Jenis Kelamin Kota Surakarta Tahun 2013 ................................................... 63
4.5 Pertumbuhan Ekonomi Kota Surakarta Tahun 2002-2013 ............................ 64
4.6 Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha dan Distribusi
Prosentase Atas Dasar Harga Berlaku Kota Surakarta Tahun 2002-2013 ...... 66
4.7 Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha dan Distribusi
Prosentase Atas Dasar Harga Konstan Kota Surakarta Tahun 2002-2013 ..... 68
4.8 PDRB per Kapita Kota Surakarta Tahun 2002-2013
(Tahun Dasar 2000=100) ............................................................................. 69
4.9 Derajat Otonomi Fiskal Kota (DOF) Kota Surakarta Tahun 2002-2014 ........ 78
4.10 Pertumbuhan PAD dan PDRB Kota Surakarta tahun 2002-2014 ................ 79
4.11 Rasio Efektivitas PAD Kota Surakarta Tahun 2002-2014 ........................... 81
4.12 Rasio Pengumpulan Pajak Daerah Kota Surakarta Tahun 2002-2014 ......... 82
4.13 Rasio Pengumpulan Retribusi Kota Surakarta Tahun 2002-2014 ................ 84
4.14 Pertumbuhan Pajak Daerah Kota Surakarta Tahun 2002-2014 .................... 85
4.15 Pertumbuhan Retribusi Daerah Kota Surakarta Tahun 2004-2014 .............. 86
4.16 Kontribusi Jenis Pajak Kota Surakarta Tahun 2003-2014 ........................... 87
4.17 Kontribusi Jenis Retribusi daerah Kota Surakarta Tahun 2002-2014 .......... 88
4.18 Matriks Potensi Pajak dan Retribusi ........................................................... 90
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiii
4.19 Matriks Potensi Pajak Kota Surakarta Tahun 2014 ..................................... 90
4.20 Matriks Potensi Retribusi Daerah Kota Surakarta Tahun 2014 ................... 92
4.21 Kriteria Kemandirian dan Pola Hubungan Keuangan Daerah ..................... 94
4.22 Tingkat Kemandirian Kemampuan Keuangan dan Pola Hubungan
Kota Surakarta Tahun 2002-2014 ............................................................ 95
4.23 DSCR Kota Surakarta Tahun 2007-2014 .................................................. 98
4.24 Data Pengujian Korelasi Pearson ............................................................. 99
4.25 Hasil Pengujian Korelasi .......................................................................... 100
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiv
DAFTAR GAMBAR
TABEL HALAMAN
2.1 Kerangka Pemikiran Kinerja APBD ............................................................. 43
2.2 Kerangka Pemikiran Korelasi Kinerja APBD dengan PDRB Harga
Konstan ....................................................................................................... 44
4.1 Piramida Penduduk Kota Surakarta Tahun 2013........................................... 61
4.2 Pertumbuhan APBD Kota Surakarta Tahun 2002-2014
Menurut Pendekatan Dasar (PP No. 5 Tahun 2005) ...................................... 71
4.3 Pertumbuhan APBD Kota Surakarta Tahun 2002-2014
Menurut Pendekatan Dasar (PMK No. 72 Tahun 2006) ................................ 73
4.3 Kontribusi PAD Terhadap APBD Kota Surakarta Tahun 2002-2013 ............ 74
4.4 Derajat Desentralisasi Fiskal Kota Surakarta 2002-2014 .............................. 76