8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
1/16
Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior dengan Rasa Pegal
pada Otot
Mohamed Ikmal Bin A.Wahab
102013517
FK UKRIDA,Jakarta Barat
Abstrak
Sistem muskular (otot) terdiri dari seumlah besar otot !an" bertan""un"
a#ab atas "erakan tubuh. $erda%at ti"a enis !aitu& otot %olos' otot antun"' dan otot ran"ka. ari keti"a otot tersebut' otot !an" terlibat
dalam %er"erakan kaki se#aktu men"elilin"i la%an"an basket ialah otot
ran"ka. tot ran"ka ini bekera diba#ah %en"aruh sara*. tot ran"ka akan
melakukan mekanisme "erak otot !aitu kontraksi dan relaksasi. Se+ara
sederhana kontraksi !an" teradi dikarenakan adan!a %roses slidin"
,lamen oleh %rotein aktin dan miosin. -erlu diin"at' otot ran"ka adalah
enis otot !an" mudah lelah. elelahan otot tersebut da%at men!ebabkan
rasa %e"al teradi dikarenakan %enum%ukan asam laktat akibat berba"ai
*aktor' se%erti& #aktu istirahat !an" kuran"' kera otot !an" berat' kera
en/im mau%un sumber ener"i !an" berkuran"' dimana semuan!a akanmen"akibatkan %enimbunan asam laktat. ara untuk men"uran"i
%enimbunan tersebut adalah den"an menambah oksi"en atau den"an
bantuan en/im !an" ada di hati.
ata kun+i& sistem muskular' mekanisme "erak otot' %e"al otot
Abstra+t
Mus+ular s!stem (mus+le) +onsists o* a lar"e number o* mus+le that
res%onsible *or bod! moements. $here are three t!%es& smooth mus+le'
+ardia+ mus+le' and skeletal mus+le. rom the three mus+les' the mus+le
that has a bi" +ontribution in the moement o* human bod! is skeletal
mus+le. Skeletal mus+les are #orkin" under the inuen+e o* nere.
Skeletal mus+le #ill +ontra+t and rela4 in order *or our bod! to moe .$his
+ontra+tions and rela4ation that o++ur due to the slidin" ,lament %roteins
a+tin and m!osin. Skeletal mus+le is a t!%e o* mus+le #hi+h #ill easil!
tired durin" hea! ob. Mus+le *ati"ue ma! o++ur be+ause o* the build u%
o* la+ti+ a+id due to arious *a+tors' su+h as la+k o* rest time' hea!
mus+ular #ork' the ener"! sour+e or the en/!me is redu+ed' all o* #hi+h
#ill result in the build u% o* la+ti+ a+id. In order to redu+e the build u% o*
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
2/16
la+ti+ a+id is to in+rease the su%%l! o* o4!"en or #ith the hel% o* en/!me
in the lier.
e!#ords& mus+ular s!stem' me+hanism o* mus+le moement' mus+le
*ati"ue
-endahuluan
tot serin" dikenal u"a seba"ai da"in"6 tubuh !an" beratn!a da%at
men+a%ai 50 dari berat tubuh. tot ada ti"a enis !aitu& otot %olos' otot
antun"' dan otot ran"ka atau otot lurik. ari keti"a otot tersebut' otot
!an" men!umban" dalam %er"erakan tubuh manusia adalah otot ran"ka.
8erakan9"erakan !an" dilakukan oleh tubuh' mulai dari "erak !an"
sederhana hin""a "erakan !an" kom%leks' dilakukan oleh otot ran"ka.
tot ran"ka !an" bekera se+ara sadar (di%en"aruhi sara*) akanmelakukan mekanisme "erak otot !aitu kontrasi dan relaksasi. :ntuk
melakukan "erak otot dibutuhkan ener"i !an" akan dida%at dari %roses
metabolisme otot den"an melibatkan "lukosa seba"ai sumber tena"a.
;amun %erlu selalu diin"at bah#a otot ran"ka san"at mudah lelah.
elelahan otot tersebut da%at teradi dikarena %enum%ukan asam laktat
akibat kuran"n!a %asokan oksi"en untuk melakukan "likolisis. Ban!ak
oran" !an" ketika melakukan %ekeraan !an" terlalu berat' tubuhn!a
menadi lelah dan lemas. Se%erti %ada kasus -B< kali ini' ada seoran"
anak S men"elilin"i la%an"an basket seban!ak 5 %utaran sehin""a
men!ebabkan rasa %e"al %ada ototn!a.
-embahasan
Sistem Muskular (tot)
Sistem muskular (otot) terdiri dari seumlah besar otot !an" bertan""un"
a#ab atas "erakan tubuh.1 tot serin" dikenal seba"ai da"in"6 tubuh
dan tersusun dari ban!ak dindin" or"an beron""a dan %embuluh9
%embuluh tubuh. =arin"an otot !an" men+a%ai >0 sam%ai 50 berat
tubuh' %ada umumn!a tersusun dari sel9sel kontraktil !an" disebut
den"an serabut otot. ;antin!a' melalui kontraksi' sel9sel otot akanmen"hasilkan %er"erakan dan melakukan %ekeraan.2
Se+ara umum' otot memiliki bebera%a karakteristik' diantaran!a& serabut
men"andun" ban!ak mio,bril !an" tersusun dari mio,lamen9mio,lamen
kontraktil' nukleus sel9sel otot terbentuk den"an baik' sito%lasman!a
disebut sarko%lasma' membran seln!a disebut sarkolema' retikulum
endo%lasma halus disebut retikulm sarko%lasma' dan serabut otot da%at
membesar.2
un"si Sistem Muskular
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
3/16
$erda%at ti"a *un"si utama dari otot' !aitu& %er"erakan' %eno%an" tubuh'
dan %roduksi %anas. tot men"ahasilkan "erakan %ada tulan" tem%at otot
tersebut melekat' selain itu otot u"a meno%an" ran"ka dan da%at
mem%ertahankan tubuh saat berada dalam %osisi duduk mau%un berdiri.
ontraksi otot se+ara metabolis akan men"hasilkan %anas !an" da%at
mem%ertahankan suhu normal tubuh.3
iri9iri tot
tot meru%akan alat "erak akti* karena kemam%uann!a berkontraksi.
tot akan memendek ika sedan" berkontraksi dan memanan" ika
berelaksasi. otraksi otot da%at teradi a%abila otot sedan" melakukan
ke"iatan' sedan"kan relaksasi otot teradi ika otot sedan" beristirahat.
en"an demikian' da%at disim%ulkan bah#a otot memiliki em%at +iri'
!aitu& kontraktilitas' eksitabilitas' ekstensibilitas' dan elastisitas.1
ontraktilitas adalah saat dimana serabut otot berkontaksi danmene"an"' dalam kasus ini da%at melibatkan %emendekan otot atau u"a
tidak. -emendekan !an" dihasilkan akan san"at terbatas karena kontraksi
%ada setia% diameter sel berbentuk kubus atau bulat. -ada eksitabilitas'
serabut otot akan meres%on den"an kuat ika distimulasi oleh im%uls
sara*. ?kstensibilitas' serabut otot memiliki kemam%uan untuk mere"an"
melebih %anan" otot saat relaks. Sementara' elastisitas' serabut otot
da%at kembali ke ukurann!a semula setelah berkontraksi atau mere"an".2
=enis9=enis tot
Berdasarkan struktur dan *un"sin!a' otot diklasi,kasikan atau di"olon"kan
ke dalam ti"a "olon"an' !aitu& otot %olos' otot ran"ka' dan otot antun".2
-roses dasar kontraksi %ada keti"a enis otot tersebut seru%a' namun
terda%at %erbedaan !an" %entin"' %erbedaan9%erbedaan tersebut akan
dibahas di ba#ah ini.
tot -olos
tot %olos terdiri dari sel9sel otot %olos. Sel otot ini bentukn!a se%erti
"elendon"an' diba"ian ten"an terbesar dan kedua uun"n!a merun+in".tot %olos memilki serat !an" arahn!a searah %anan" sel tersebut
mio,bril. Serat mio,lamen dan masin"9masin" mi,lamen teridri dari
%rotein otot !aitu aktin dan miosin. tot %olos ber"erak se+ara teratur'
dan tidak +e%at lelah. Walau%un tidur. tot masih mam%u bekera. tot
%olos terda%at %ada alat9alat dindin" tubuh dalam' misaln!a %ada dindin"
usus' dindin" %embuluh darah' %embuluh lim*e' dindin" saluran
%en+ernaan' takea' +aban" ten""orok' %ada muskulus siliaris mata' otot
%olos dalam kulit' saluran kelamin dan saluran ekskresi.>
iri9+iri otot %olos adalah seba"ai berikut&
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
4/16
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
5/16
ara kera otot lurik 8ambar 2.
Sel otot lurik
Bila otot lurik berkontraksi' maka menadi %endek dan setia% serabut turut
den"an berkontraksi. tot9otot enis ini han!a berkontraksi ika di
ran"san" oleh ran"san"an sara* sadar (otot alunter). era otot lurikadalah bersi*at sadar' karena itu disebut otot sadar' artin!a bekera
menurut kemauan' karena itu di sebut otot sadar' artin!a bekera menurut
kemauan atau %erintah otak. @eaksi kera otot lurik terhada% %eran"san"
+e%at ta%i tidak tahan kelelahan.5
tot antun"
tot antun" meru%akan otot istime#a6. tot
ini bentukn!a se%erti otot lurik %erbedaan!a
ialah bah#a serabutn!a ber+aban" dan
bersambun" satu sama lain. Ber+iri merahkhas dan tidak da%at dikendalikan kemauan.
ontraksi tidak di %en"aruhi sara*' *un"si sara*
han!a untuk %er+e%at atau mem%erlambat
kontraksi karena itu disebut otot tak sadar.
tot antun" di temukan han!a %ada an"tun"
(kor)' mem%un!ai kemam%uan khusus untuk men"adakan kontraksi
otomatis dan "erakan 8ambar 3. Sel otot antun"
tan%a ter"antun" %ada ada tidakn!a ran"san"an sara*. ara kera otot
antun" ini disebut mio"enik !an" membedakann!a den"an neuro"onik.5
tot ini han!a terda%at %ada otot antun".tot ini dikelom%okkan
tersendiri karena %erbedaan si*atn!a denn"an kedua kelom%ok !an"
lain.ilihat dari struktur %enam%an"n!a 'otot antun" miri% den"an otot
lurik karena adan!a #arna "ela% teran" di se%anan" otot tersebut. Akan
teta%i berbeda den"an otot lurik'otot antun" memiliki si*at seba"aimana
otot %olos !aitu& bekera di luar kesadaran dan kontrol %ikiran kita.
tot9tot ?kstremitas Ba#ah
Saat melakukan ke"iatan beralan' otot9otot !an" bekera adalah otot9otot!an" berada di daerah ekstremitas ba#ah. tot9otot !an" ada di tubuh
ba"ian ba#ah antara lain& quadriceps' hamstring, gastrocnemius' tibialis
anterior ' soleus' dll. Se+ara khusus' ke"iatan beralan lebih ban!ak
disokon" oleh otot gastrocnemius dan otot soleus.
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
6/16
$am%ak anterior $am%ak%osterior
8ambar >. tot9otot e4trimitas ba#ah.
Struktur tot
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
7/16
ren""an") den"an sebutan lurik A dan lurik I. -ola9%ola itu bere%etisi
den"an teratur sehin""a tia% satu unit %ola dinamakan sarkomer.7
Sarkomer m %ada otot !an" rileks dan
akan memendek mmemiliki
%anan" 2.5 9 3.0 saat ototberkontraksi. Antara sarkomer
satu den"an lainn!a' terda%atlah
la%isan "ela% disebut disk C
(%irin"an C).
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
8/16
men"ubah ener"i bebas kimia beru%a A$- menadi ener"i mekanik.
Sementara itu' *un"si rantai rin"an miosin di!akini seba"ai modulator
aktiitas A$-ase dari rantai berat !an" bersambun"an den"ann!a.F
8ambar .Miosin.F
Miosin !an" diberi tri%sin se+uku%n!a akan meme+ah miosin menadi dua
*ra"men !aitu Meromiosin rin"an (
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
9/16
bah#a kom%leks tro%omiosin 9 $ro%onin man"atur kontraksi otot den"an
+ara men"ontrol akses +ross9brid"es S1 %ada %osisi9%osisi %en"ikat aktin.
-rotein minor %ada tot !an" men"atur arin"an9arin"an Mio,bril
isk C meru%akan #uud amor* dan men"andun" bebera%a %rotein
berserat 9aktinin (untuk men"ikatkan(,brous). -rotein9%rotein lain itu ialah
,lamen9,lamen ti%is %ada disk C)' desmin (ban!ak terda%at %ada daerah
%eri*er te%i disk C dan ber*un"si untuk mena"a keteraturan susunan
antar sesama mio,bril)' imentin (bersi*at sama den"an desmin)' titin
(meru%akan %oli%e%tida den"an massa terbesar' berada se%anan"
,lamen tebal sam%ai disk C' dan ber*un"si se%erti %e"as !an" men"atur
a"ar letak ,lamen tebal teta% di ten"ah9ten"ah sarkomer)' dan nebulin
(berada di se%anan" ,lamen ti%is dan ber*un"si untuk mem%ertahankan
%anan" ,lamen). Sementara itu' disk M !an" meru%akan hasil %enebalan
akibat sambun"an ,lamen9,lamen tebal itu u"a men"andun" 9%roteindan M9%rotein. -eranan kedua %rotein itu ada %ada susunan atau
%erkaitan antara ,lamen9,lamen tebal %ada disk M.11
Anatomi Mikrosko%is otot
Sel otot ran"ka atau disebut serabut otot adalah berinti ban!ak. iameter
setia% serabut otot berkisar antara 10 G 100 u.tot da%at menin"kat
ukurann!a seba"ai akibat %ertumbuhan !an" normal atau karena
berba"ai latihan. Dal ini disebabkan karena %enin"katan umlah serabut
oto tersebut. Setia% serabut ototsel otot men"andun" seumlah serabut
ke+il !an" san"at teratur keran!a disebut mio,brilmio,lamen. Mio,brilitu letakn!a %aralel satu sama lain. Mio,bril itu menem%ati seba"aian
besar olume sel otot tersebut. -ada mio,bril itu terda%at ben!ak %ita
"ela% dan teran" !an" meru%akan karakteristik dari sel otot seran lintan"
itu.
$i%e Serabut tot
a. tot Merah
H:kuran s!ara* ke+il
Hiameter ke+il
HS!ara* motor lambat
H$imbunan "liko"en rendah
H$imbunan $ri"liserida tin""i
Hekuatan kontaraksi rendah
HWaktu kontraksi lambat
H-roduksi tena"a rendah
H?,siensi ener"i tin""i
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
10/16
Ha!a tahan tin""i
Handun"an mito+ondria tin""i
b. tot -utih
H:kuran S!ara* motor besar
Hiameter besar
HS!ara* motor +e%at
H$imbunan 8liko"en tin""i
H$imbunan $ri"liserida menen"ah
Hekuatan kontraksi tin""i
HWaktu kontraksi +e%at
HWaktu relaksasi +e%at
H-roduksi tena"a tin""i
H?,siensi ener"i rendah
Ha!a tahan rendah
HBan!ak men"andun" %rotein12
-erbedaan otot %utih dan otot merah
1. tot merah tidak +e%at lelah karena s!stem %embuluh darah danka%iler !an" lebih luas untuk men!ediakan seumlah oksi"en ekstra !an"
mana oksi"en ini di"unakan dalam metabolisme oksidati* seba"ai sumber
ener"i otot !an" berarti men"kombinasikan oksi"en den"an berba"ai
bahan makanan seluler untuk membebaskan A$-' se%aruh dari ener"i ini
da%at datan" dari "liko"en dan u"a %ada otot merah teradi %enin"katan
hebat %ada umlah mitokondria !an" akan membantu dalam metabolisme
oksidati* tin"kat tin""i sehin""a dalam hal ini oksi"en selalu ada dalam
%roses metabolisme oksidati* sehin""a otot tidak +e%at lelah.
tot %utih +e%at lelah karena kebalikan dari otot merah !an" tidakmen""unakan oksi"en dalam mele%askan A$- sehin""a hasil
metabolismen!a beru%a asam laktat dalam umlah lebih besar !an"
men"halan"i *un"si otot sehin""a otot +e%at lelah.
2. tot merah lambat berkontraksi karena memiliki dominasi serat9serat
ke+il lambat' u"a karena otot lambat bekera (kontraksin!a auh lebih
lama) sehin""a dalam %emulihan ener"i %ada #aktu kontraksi' otot harus
mele#ati bebera%a mekanisme %emulihan ener"i diantaran!a
metabolisme oksidati* !an" berlan"sun" kontin!u.
tot %utih +e%at berkontraksi karena memiliki ban!ak serat +e%at !an"beru%a serat9serat besar untuk kekuatan kontraksi !an" besar' u"a
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
11/16
karena adan!a reti+ulum serko%lasma !an" luas sehin""a da%at den"an
mudah mele%as ion9ion a !an" memulai kontraksi otot.12
3. tot merah mam%u beroksidasi karena terda%at seumlah besar
mitokondria' %embuluh ka%iler dan mio"lobin.
tot %utih tidak mam%u beroksidasi karena otot %utih di"unakan untuk
men"eluarkan ener"i den"an +e%at dan kuat sehin""a tidak memiliki
kemam%uan untuk beroksidasi.12
>. ontraksi isotoni+
• $e"an"an otot teta% konstan dan %anan" otot berubah
• -entin" untuk "erakan tubuh dan kera memindahkan beban
• S!stem isotoni+' otot memendek mela#an beban !an" ada
ontraksi isometri+
• $e"an"an otot menin"kat dan %anan" otot teta%.
• -entin" untuk memelihara %ostur tubuh dan menahan beban %ada
%osisi teta%.
• S!stem isometri+' merekam se+ara te%at %erubahan %ada kekuatan
kontraksi otot itu sendiri.12
+ontohn!a %ada saat len"an kita memba#a beban berat maka te"an"an
otot bise% menin"kat namun %anan"n!a tidak berubah (kontraksi
isometri+)' bila beban berat tadi kita an"kat den"an menekuk len"an
maka otot bise% akan lebih %endek namun te"an"ann!a teta% (kontraksiisotoni+).
om%osisi imia Serabut tot
-erbandin"an dan kom%osisi otot adalah se%erti berikut & seluler J E5'
ekstraseluler J 15' ba"ian %adat (solid) J25' air J 75' %rotein E0'
lain9lain J 20' ,briler J 5' sarko%lasmik J 35' miosin J 5' aktin
J 20' lain9lain15.
Aktin larut dalam 0' ; larutan l. Aktin itu akan berikatan den"an a
dalam bentuk a aktinat. Aktin dalah %rotein den"an BM 70.000' den"an
m!osin (miosin)' aktin membentuk aktomiosin. Miosin terda%at dalam otot
dalam bentuk ma"nesiummiosinat' BM9n!a kira9kira >50.000.
tot ran"ka men"andun" air 75' %rotein (terutama "lobulin) 20'
karbohidrat 1' lemak' en/im' dan berba"ai "aram anor"anik (;a' ' M"'
a) >. Mio,bril men"andun" %alin" sedikit > ma+am "lobulin !akni &
aktin' miosin' tro%omiosin' dan tro%onin (%aramiosin). Berba"ai %rotein
tersebut di atas tidak diketemukan dalam arin"an non muskuler.
-rotein lain lain !an" dium%ai %ada otot adalah %i"men res%iratoria
mio"lobin. un"sin!a se%erti Db darah. emam%uan s%esi,kn!a adalahmenerima 2 dari darah' men!im%ann!a' dan akhirn!a mele%askann!a
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
12/16
untuk di%er"unakan dalam metabolisme aerobi+.tot ran"ka Struktur
molekuln!a berbeda auh den"an Db dan mem%un!ai a,nitas men"ikat 2!an" lebih besar dari%ada Db.
ontraksi tot
Se+ara normal otot distimulasi untuk berkontraksi seba"ai res%ons
terhada% adan!a im%uls sara*. Bahkan otot dalam "abun"ann!a seba"ai
arin"an !an" mem%un!ai iritabilitas u"a akan berkontraksi den"an
adan!a stimuli listrik' mekanis' kimia#i' dan mun"kin %anas !an"
lan"sun". -emendekan !an" bisa dilihat %ada #akltu kontraksiotot
meli%uti han!a %erubahan mekanis seba"i akibat akhir dari bebera%a
%erubahan internal !an" tidak bisa diketahui. alam hal ini meli%uti
berba"ai %erubahan& kimia' termal' elektris' dan histolo"is. @an"san"an
adalah %erubahan keadaan luar !an" dalam or"anisme misaln!a sel otot
da%at menimbulkan reaksi !an" bersi*at s%esi,k. Berba"ai +aramemberikan ran"san"an seba"ai berikut&
• @an"san"an mekanis beru%a tekanan' tarikan' tusukan' +ubitan' dan
lain9lain. @eaksi !an" teradi dalam or"anisme disebut e*ek.
Menurunn!a kekuatan ran"san"an mekanis auh lebih besar
dari%ada e*ek !an" ditimbulkann!a. Serin" ran"san"an mekanis
be"itu besar sehin""a arin"an !an" diran"san" itu menadi rusak
karenan!a.
• @an"san"an kimia !an" murni sukar diberikan karena si*at /at kimia
!an" mudah berubah. Su%a!a dida%atkan ran"san"an kimia !an"
murni /at harus dalam larutan' larutan harus isotinik' suhun!a sama
den"an suhu arin"an !an"hendak diran"san".
• @an"san"an kalorik beru%a ran"san"an %anas atau din"in. Sara*
%eri,r umumn!a tidak %eka terhada% ran"san"ankalorik' sehin""a
karenan!a tena"a ran"san"an harus kuat sekaliK akibatn!a arin"an
menadi rusak.
• @an"sana"n +aha!a. husus untuk mata.
• @an"san"an listrik.13
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
13/16
-embahasan asus
alam kasus ini da%at kita sim%ulkan teradin!a kontraksi dan relaksasi
otot9otot baha"ian in*erior se#aktu anak tersebut men"elilin"i la%an"an
basket. ontraksi otot da%at teradi akibat im%uls sara*. Im%uls sara* !an"
si*atn!a elektrik' dihantar ke sel9sel otot se+ara kimia#i oleh sambun"an
otot9sara*. Im%uls sam%ai ke sambun"an otot9sara* !an" men"andun"
"elembun"9"elembun" ke+il asetikolin !an" kemudian akan dile%askan ke
dalam ruan" antara sara* dan otot (+elah sina%s). etika asetikolin !an"
dile%askan menem%el %ada sel otot' ia akan men!ebabkan teradin!a
de%olarisasi dan aktiitas listrik akan men!ebar ke seluruh sel otot.
-roses ini kemudiaan diikuti den"an %ele%asan ion a2L (kalsium) !an"
berada diantara sel otot. Ion kalsium akan masuk ke dalam otot dankemudian men"an"kut tro%onin dan tro%omiosin ke aktin' sehin""a %osisi
aktin berubah. Im%uls listrik !an" men!ebar akan meran"san" ke"iatan
%rotein aktin dan miosin hin""a keduan!a akan bertem%elan membentuk
aktomiosin. Aktin dan miosin !an" salin" bertemu akan men!ebabkan
otot memendek dan teradilah %eristi#a kontraksi. eadian ini akan
men!ebabkan %er"eseran ,lamen (slidin" ,lamen) !an" beruun" %ada
%eristi#a kontraksi.
A%abila berlan"sun" normal' kontraksi otot akan selalu diikuti den"an
relaksasi' !aitu %roses %emulihan sel otot ke keadaan istirahat. @elaksasiotot akan se"era teradi a%abila %emberian ran"san"an atau %enalaran
im%uls ke sel otot dihentikan. Mekanisme relaksasi %ada sel otot miri%
den"an %roses re%olariasi %ada sel sara*.
Se+ara sederhana' %eristi#a relaksasi otot akan teradi a%abila A$- %ada
ke%ala miosin telah habis sehin""a miosin tidak la"i da%at berikatan
den"an aktin. @elaksasi otot dia#ali den"an %en"akti*an %om%a kalsium
!an" akan membuat umlah kalsium turun karena ion kalsium kembali ke
dalam %lasma. en"an kembalin!a ion kalsium' maka ia tidak la"i
berikatan den"an tro%onin dan tro%omiosin. Dal ini men!ebabkan aktin
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
14/16
dan miosin kembali ber%isah' otot kembali memanan"' teradilah
relaksasi.
ontraksi otot san"at ber"antun" %ada %roduksi A$- dari salah satu dari
ti"a sumber' !aitu& kretinin *os*at !an" disim%an di otot' *os*orilasi
oksidati* bahan makanan !an" disim%an di atau ke otot' dan "likolisisaerob mau%un anaerob.Saat kera !an" dilakukan otot tidak terlalu berat'
serabut otot da%at memenuhi ener"in!a den"an %roses aerob (den"an
oksi"en). Akan teta%i' a%abila kera !an" dilakukan terlalu berat sehin""a
%asokan oksi"en tidak men+uku%i' maka ener"i akan dida%at melalui
%roses anerob (tan%a oksi"en).
-roses aerob dialami saat otot sedan" berelaksasi. -ada %roses ini'
karbohidrat akan di%e+ah menadi "ula sederhana !an" disebut "lukosa.
8lukosa !an" tidak di%erlukan oleh tubuh akan dikonersi menadi
"liko"en dan disim%an di hati serta otot. Selama oksidasi' "liko"en akanmenadi karbondioksida dan air' serta terbentuk 3 adenosin tri*os*at
(A$-). ;antin!a' a%abila otot hendak melakukan kontraksi' A$- akan
diubah menadi adenosin di*os*at (A-). Dasil sam%in"an dari %roses ini
adalah asam laktat.
Se%erti !an" telah dikemukakan sebelumn!a' a%abila kera otot terlalu
keras' akan men!ebabkan %asokan oksi"en berkuran" sehin""a
%en"hasilan ener"i harus mele#ati %roses anaerob (tan%a oksi"en). -ada
%roses ini' selain A$- !an" dihasilkan 1E lebih sedikit (2A$-)' %roses
anaerob men"hasilkan lebih ban!ak asam laktat. arena oksi"en tidak
men+uku%i' asam laktat akan menum%uk dan berdi*usi ke dalam +airan
darah.
eberadaan asam laktat di dalam +airan darah akan meran"san" %usat
%erna%asan sehin""a *rekuensi dan kedalaman na%as menin"kat. Dal ini
akan terus berlan"sun"' sam%ai umlah oksi"en +uku% untuk
memun"kinkan sel otot dan hati men"oksidasi asam laktat den"an
sem%urna den"an men"ubahn!a menadi "liko"en. ksi"en ekstra !an"
dibutuhkan untuk membuan" tum%ukan asam laktat disebut o4!"en debt.
elelahan otot da%at diakibatkan oleh bebera%a *aktor' diantaran!a&
#aktu istirahat otot !an" kuran"' kontraksi !an" terus9menerusK
menin"katK atau berlan"sun" dalam #aktu lama' asam laktat !an"
menin"kat' sumber ener"i berkuran"' dan kera en/im !an" berkuran".
A%abila #aktu istirahat otot terlalu sedikit %adahal kera otot (kontraksi)
berlan"sun" dalam #aktu !an" +uku% lama' maka otot da%at kehabisan
ener"i (A$-). tot tidak memiliki #aktu !an" +uku% untuk mem%roduksi
A$- !an" baru' ika terus berlan"sun" hal demikian' maka %roduksi A$-
akan dialihkan den"an +ara anaerob. -roduksi den"an +ara anaerob akan
membuat %enimbunan asam laktat semakin ban!ak. Asam laktat !an"
meru%akan hasil sam%in"an %eristi#a dari %eme+ahan "liko"en da%atmen!ebabkan %e"al linu6 dalam otot atau%un da%at men!ebabkan
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
15/16
ke+a%aian6 otot. e+a%aian atau kelelahan otot biasan!a ditandai den"an
tubuh !an" menadi lemas dan u"a lelah.
Asam laktat da%at diubah la"i menadi "lukosa den"an bantuan en/im9
en/im !an" ada di hati. Akan teta%i han!a sekitar 70 asam laktat !an"
da%at diubah kembali menadi "lukosa oleh en/im9en/im dalam hati. aralain untuk men"uran"i %enimbunan asam laktat adalah den"an
menambah %asokan oksi"en ke dalam darah. ebutuhan oksi"en !an"
tin""i akan men"akibatkan seseoran" berna%as den"an termen"ah9
men"ah.
esim%ulan
elelahan %ada otot teradi a%abila asam laktat terhasil dari%ada aktiitas
!an" telah dilakukan anak S tersebut.Asam laktat ini berkum%ul di dalam
otot lalu men!ebabkan rasa lelah %ada ototn!a.elelahan %ada ototn!a
akan da%at dikuran"kan den"an +ara berehat seketika a"ar o4!"en da%atmen"oksidasi asam laktat telah !an" terkum%ul.Maka hi%otesis diterima.
a*tar -ustaka
1. Watson @. Anatomi dan ,siolo"i untuk %era#at. ?d 10. =akarta&
-enerbit Buku edokteran ?8K 2012.
2. Sloane ?. Anatomi dan ,siolo"i untuk %emula. =akarta& -enerbit Buku
edokteran ?8K 2010.
3. -ear+e ?. Anatomi dan ,siolo"i untuk %aramedis. =akarta& 8ramedia
-ustaka :tamaK 2005.h.1597.
>. Bloom' a#+ett. Buku aar histolo"i. ?d 12. =akarta& -enerbit Buku
edokteran ?8K 2002.h.2397.
5. Dandoko -. -en"obatan Alternati*. =akarta& -$ ?le4 Media
om%utindoK 200E.h.11E.
. -an"kalan Ide. Seri diet korekti*& diet atkins. =akarta& -$ ?le4 Media
om%utindoK 2007.h.201.
7. -ut/ @' -abst @. Atlas anatomi manusia& sobotta (ilid 2). ?d 22.
=akarta& -enerbit Buku edokteran ?8K 200.h.30E9F.
8/16/2019 Hubungan Pergerakan Otot Extrimitas Inferior Dengan Rasa Pegal Pada Otot
16/16
E. ambri"de ommuni+ation 95.
10. o#in =?. Buku saku %ato,siolo"i. ?d 3 (re). =akarta& -enerbit Buku
edokteran ?8K 200F.h.32091.
11. Alberts B' =ohnson A' 0 (1)& 31GF.