Apa Sih Gigi Susu Itu?Gigi susu adalah gigi yang tumbuh pada
rahang anak dan gigi tersebut berjumlah 20 buah, 10 gigi pada
rahang atas (maksila) dan 10 gigi pada rahang bawah (mandibula).
Gigi susu sudah mulai berkembang pada masa kandungan sekitar 4 - 5
bulan. Gigi susu adalah gigi sementara pada anak yang nantinya akan
digantikan dengan gigi tetap.
Bagian-Bagian Gigi susuSecara umum gigi terbagi menjadi 3 bagian
:1. Gigi seri, berfungsi untuk memotong, menggigit makanan.2. Gigi
taring, berfungsi untuk menarik/merobek/mengoyak makanan.3. Gigi
geraham, berfungsi untuk mengunyah makanan agar makanan lebih halus
dan mudah ditelan.Kapan gigi susu mulai tumbuh?Kemunculan gigi susu
akan berbeda pada setiap anak, ada yang cepat namun ada pula yang
lambat. Umumnya gigi susu akan muncul pada umur 6-8 bulan. Gigi
tersebut muncul secara bertahap, biasanya diawali dengan munculnya
gigi seri tengah bawah, lalu secara berurutan gigi yang lain.NAMA
GIGI SUSUGIGI SUSUUSIA TUMBUH
SERI 16 BULAN
SERI 27 BULAN
TARING16 BULAN
GERAHAM 112 BULAN
GERAHAM 220 BULAN
Gossip dan Fakta Seputar Gigi SusuPengaruh Gigi Susu Fungsi
kunyahAnak yang sering sakit gigi tentu akan malas untuk mengunyah
makanan, hal ini berdampak pada asupan gizi yang tentunya sangat
dibutuhkan anak-anak mengingat masa anak-anak adalah masa aktif
pertumbuhan dan perkembangan.
Pertumbuhan gigi tetap (permanen)Gigi susu berfungsi sebagai
persiapan pertumbuhan gigi tetap (permanen) sekaligus menentukan
arah pertumbuhan gigi tetap (permanen). Jika gigi susu terpaksa
dicabut sebelum waktunya, maka gigi yang terletak di depan/
belakangnya akan bergeser ke ruang bekas gigi yang dicabut, hal ini
mengakibatkan gigi permanen kekurangan ruang untuk tumbuhnya kelak.
Gigi permanen akan kehilangan penuntun arah, akibatnya gigi tumbuh
dengan arah yang salah. Dan tidak terdapatnya ruang yang cukup akan
mengakibatkan gigi tumbuh berjejal.
Memberi rangsangan terhadap pertumbuhan tulang rahangFungsi
perkunyahan yang dimiliki oleh gigi susu meransang pertumbuhan
tulang rahang. Jika gigi tidak ada, maka tulang rahang akan kurang
berkembang dan akan berpengaruh pada bentuk wajah anak.
Gigi OmpongGigi anak tidak boleh dibiarkan kosong atau ompong,
karena akan mempengaruhi (selain yang telah disebutkan di atas)
cara berbicara anak dan penampilan anak. Fungsi berbicara
(fonetik)Gigi berperan dalam pengucapan huruf-huruf tertentu
seperti F,V,S,Z,T, D dan sebagainya. Ketika gigi, terutama gigi
depan hilang/rusak berat maka pelafalan beberapa huruf akan kurang
tepat (cedal). Sehingga anak tidak dapat berbicara dengan baik dan
benar. Fungsi penampilan (estetika)Anak yang tidak mempunyai gigi
akan terlihat sebagai anak yang tidak sehat dan tidak terawat
sehingga tidak akan enak untuk dilihat orang.Perlu Perawatan Sejak
DiniPerawatan gigi sangat penting dilakukan sejak dini agar menjaga
gigi susu kuat dan sehat. Sehingga gigi susu tidak cepat rusak dan
tanggal sebelum waktunya. Gigi yang tidak dirawat dengan baik akan
menimbulkan berbagai hal: Gigi berlubangPada umumnya, anak sangat
menyukai makanan atau minuman yang manis. Makanan yang permukaannya
lembut juga sangat disukai anak-anak, padahal makanan yang manis
dan bertekstur lembut sangat mudah menyebabkan gigi berlubang
karena bakteri sangat senang dengan yang manis-manis dan makanan
yang lembut juga mudah menempel di permukaan gigi seperti permen,
cokelat, dan sebagainya. Sehingga, pada anak yang sangat jarang
menyikat gigi dan berkumur dengan air akan rentan mengalami gigi
berlubang.Gigi berlubang merupakan jalan masuk bakteri sehingga
dapat menginfeksi gigi dan jaringannya dan kemungkinan terburuk
dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya seperti jantung, akibatnya
akan timbul berbagai macam penyakit yang serius. PlakGigi yang
jarang dibersihkan mengakibatkan terjadinya penumpukan plak karena
sisa makanan yang tertempel pada gigi. Plak merupakan tempat
tinggal bakteri penyebab penyakit. Sakit gigi Rasa sakit gigi
berkepanjangan yang dirasakan anak akibat tidak terawatnya
kesehatan gigi, juga dapat membuat mereka tertinggal dalam
pelajaran, konsentrasi saat belajar terganggu, dan jika dibiarkan
tentu akan mengganggu kesuksesan akademiknyaFakta Lain Gigi Susu
Warna gigi susu lebih putih dan keruh dari pada gigi tetap. Maka
dari itu orang-orang Indonesia menyebutnya gigi susu, sebab
warnanya putih seputih susu. Email gigi susu lebih tipis dibanding
gigi tetap. hal tersebut menyebabkan mudahya gigi anak menjadi
bolong. Akar gigi susu lebih panjang dan ramping dibanding mahkota
gigi. Akar gigi susu akan mengalami resorbsi ketika gigi permanen,
penggantinya, mendorong gigi susu tersebut. ketika gigi susu
tanggal akarnya biasanya sudah tinggal separuh atau sudah hampir
habis sama sekali. Ruang pulpa (jaringan lunak berisi pembuluh
darah dan saraf) gigi susu lebih lebar. Hal tersebut juga
memudahkan gigi susu mengalami gigi berlubang dan bila tidak
langsung ditangani, lubang tersebut cepat bertambah besar.
