PEMERIKSAAN FISIK
DESKRIPSI LUKA
• Lokasi (regio)• Panjang x Lebar x Dalam• Dasar luka tulang, otot, lemak, kulit
Luka dapat dibagi atas I. Menembus tidaknya :A.Tidak menembus suatu rongga
(vulnus non penetrans) B.Menembus suatu rongga (vulnus penetrans)
II. Adanya infeksi : A. Tidak ada infeksiB. Ada infeksi (vulnus infectum)
III. Menurut bentuk morfologis • Hematoma keadaan terdapatnya penimbunan darah dalam suatu rongga
abnormal, dalam hal ini dibawah kulit. Ada yang menganggap hematoma tidak termasuk didalam luka.
• Abrasi keadaan dimana terdapat kerusakan epidermis.• Ekskoriasi perlukaan dimana terdapat kerusakan dari epidermis dan dermis.• VULNUS
• Vulnus Laceratum Luka Robekan Sebagai penyebab adalah trauma tumpul.
Apabila berbentuk garis, maka perbedaannya dengan v.scissum adalah adnya jembatan jaringan,tepi yang tak rata, pinggir yang tak rata
• Vulnus Scissum Luka sayatan Perlukaan yang terjadi berupa suatu luka yang berbentuk garis.Sebagai penyebabnya adalah suatu trauma tajam.
• Vulnus Punctum (ictum) Luka tusuk
• Vulnus sclopetorum luka tembak Luka tembak terbagi atas luka tembak masuk dan luka tembak Keluar.
PF ORTHOPEDI pada trauma
• Look : • Deformitas:
• True length : SIAS – Malleolus media/ Lateral• Appearance length : umbilikus – Malleolus Lat• Anatomical Length : prox- distal
Angulasi, Rotasi, Pemendekan, destruksi, jejas, bone exposure, Luka
• Feel : • Suhu = / tidak dgn sekitar• Pulsasi arteri +/-• Krepitasi +/-
• Move : pergerakan aktif dan pasif • Terbatas/ tidak• Aktif bisa angkat kaki sendiri• Pasif dibantu mengangkat
Mengukur ROM(Range of motion)
•NT +/-•Nyeri sumbu +/-
Periksa NVD(NeuroVascularDisease)
7 P pada orthopedi
1. Pain (sakit)
2. Pallor (pucat)
3. Puffines (pus/bengkak)
4. Pulsesness (nadi teraba/tidak)
5. Polkilothermi (akral dingin)
6. Paralisis (lumpuh)
7. Parasthesia (kesemutan/ Lemah)
klasifikasi fraktur terbuka menurut
GUSTILO ANDERSONGRADE 1 Luka <1 cm
GRADE 2 Luka 1-10 cm
GRADE 3 Luka > 10 cm3A : tertutup jaringan Lunak
3B : Bone exposed
3C : Ggn NVD
KLASIFIKASI TRAUMA SPINAL (FRANKLE)
komplit : ????
PERKINS RULE
Fraktur pada 1 ekstremitas atas dengan 2 garis fraktur oblik akan mengalami 3 clinical union dalam 3 minggu
Jika tidak sesuai dengan salah satu di atas maka lama penyembuhan dikalikan 2
Klasifikasi fraktur pada pergelangan kakiDANIS- WEBER
TIPE A : fraktur di bawah sindesmosis tibia-fibula, bersifat stabil
TIPE B : fraktur pada sindesmosis tibia-fibula, bersifat stabil dan tak stabil tergantung pada robeknya ligamentum dan fraktur pada bagian medialnya
TIPE C : fraktur di atas sindesmosis tibia – fibula, bersifat tidak stabil
PEMERIKSAAN MINI NEUROLOGIS- BS
GCS E…M…V…CKR: 14-15, CKS: 9-13, CKB: 3-8
PUPIL : bentuk, ukuran, isokor/an, (an isokor selisih 2mm) n: 2-5 mm, RCL / RCTL
MOTORIK : 0 : - PLEGI
1 : Kontraksi otot
2: gerakan sendi
3 : melawan gravitasi
4 : tahanan ringan
5 : tahanan Berat
SENSIBILITAS :
PEMERIKSAAN FISIK UROLOGIRegio CVA
Inspeksi : jejas +/-, hematom +/-, masa +/-
Perkusi : NK +/-
Palpasi : balotement +/-
Regio Suprapubik
Inspeksi : jejas +/-, Hematom +/-
Palpasi : Bulging +/-
Perkusi : NK +/-
Regio Genitalia eksterna
PENIS
Ins: sirkumsisi +/-, OUE (letak di tengah, ada/tidak fibrotik, batu +/-), fimosis +/-,
Palp : konsistensi : kenyal / tidak
ScrotumInspeksi : simetris/ tidak, warna hiperemis/tidak,
Palpasi : testis teraba/tidak, batas dapat/ tak dapat diraba, konsistensi kenyal/ keras, permukaan licin/ benjol
RECTAL TOUCHERPOSISI : litotomi, sims, knee-chest posisition
INSPEKSI : ANUSWarna sama dengan sekitar/ hiperemis, benjolan +/-, darah +/-
PALPASI : TSA (tonus sfingter ani) menjepit/ tidak, NT +/-
Ampula recti : kolaps/ tidak
Mukosa rectum : licin / berbenjol
Massa +/- (tentukan arah jam nya)
NT +/-
PROSTAT :Pool atas teraba/ tidak, Latero lateral ..cm, sulcus medianus cekumg / mendatar, konsistensi, fluktuasi +/-, NT +/-,
HANSCOEN drh +/-, Feses +/-, lendir +/-
10 pemeriksaan pada tumor
1. Warna : =/ hiperemis
2. Ukuran : …cm x …cm/ sebesar
3. Suhu : sama dengan sekitar/ hangat
4. Konsistensi : kenyal / keras / kistik
5. Permukaan : licin / berbenjol
6. Batas : tegas / tidak tegas
7. Pergerakan : mobile / immobile
8. Fluktuasi : +/-
9. NT :+/-
10.KGB sekitar : teraba/ tak teraba
PF pada pasien nyeri perut kanan bawah
NT Mc. Burney
Nyeri Lepas +
Rovsing Sign +
Blomberg sign +
Defence muscular +
Ten horn sign + testis kanan di tark ke bawah, terasa sakit di titik Mc.Burney
Psoas sign +
Obturator sign + kaki di flexikan lalu di endo dan ekso rotasi