indonesia indonesia menangis, menangis,
persada berdukapersada berduka
PENDEKATAN DIAGNOSTIKPENDEKATAN DIAGNOSTIKSEDERHANA PENYAKIT SEDERHANA PENYAKIT
REUMATIKREUMATIK
FaridinFaridinSub-Bagian Reumatologi Sub-Bagian Reumatologi
Bagian Ilmu Penyakit DalamBagian Ilmu Penyakit DalamFKUH - MakassarFKUH - Makassar
PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN MUSKULOSKELETAL 3 MENITMUSKULOSKELETAL 3 MENIT GG ait (cara berjalan) ait (cara berjalan)
AA rms (lengan) rms (lengan)
LL egs (tungkai) egs (tungkai)
SS pine (tulang belakang) pine (tulang belakang)
GAYA BERJALAN (GAIT)GAYA BERJALAN (GAIT)
Simetris, mulusSimetris, mulus Perhatikan fase2 berjalan Perhatikan fase2 berjalan (heeal strike (heeal strike
phase, loading phase, toe off phase, swing phase, loading phase, toe off phase, swing phase)phase)
Gaya berjalan abnormal Gaya berjalan abnormal (antalgic, paretik, (antalgic, paretik, trendelenburg) trendelenburg)
ARMS (LENGAN)ARMS (LENGAN)
Letakkan tangan di belakang kepalaLetakkan tangan di belakang kepala Letakkan tangan disamping badanLetakkan tangan disamping badan Angkat tangan kedepan, telapak tangan ke Angkat tangan kedepan, telapak tangan ke
bawahbawah Lakukan supinasi dan pronasiLakukan supinasi dan pronasi Kepalkan tangan (genggaman)Kepalkan tangan (genggaman) Letakkan ujung jempol ke masing2 ujung jariLetakkan ujung jempol ke masing2 ujung jari
LEGS (TUNGKAI)LEGS (TUNGKAI)
Massa quadriceps, simetrisMassa quadriceps, simetris Pembengkakan lutut, deformitas lututPembengkakan lutut, deformitas lutut Kista popliteaKista poplitea Pembengkakan dan deformitas forefoot, Pembengkakan dan deformitas forefoot,
midfoot, dan hindfootmidfoot, dan hindfoot Arkus kakiArkus kaki KalusKalus
SPINE (TULANG BELAKANG)SPINE (TULANG BELAKANG)
Lordosis servikal & lumbal, kifosis torakalLordosis servikal & lumbal, kifosis torakal Kesegarisan tulang belakangKesegarisan tulang belakang Otot paraspinal, gelang bahu dan gluteusOtot paraspinal, gelang bahu dan gluteus Fleksi dan rotasi servikalFleksi dan rotasi servikal Fleksi lumbal dan koksaeFleksi lumbal dan koksae Tinggi krista iliakaTinggi krista iliaka
Patient viewed from the back to evaluate the spinal deformity`
• End vertebra = most tilted • Apical vertebra = at centre of curve • Stable vertebra = bisected by mid-sacral line • Neutral Vertebra = see both pedicles equally
Congenital Scoliosis
Unilateral failure of segmentation
Bilateral failure of segmentation
Unilateral partial failure of formation
Unilateral complete failure of formation Fully segmented Semi-segmented Incarated
Nonsegmented
MEMBUAT KEPUTUSAN PRAKTIS DALAM PENYAKIT REUMATIK
KELUHAN MUSKULOSKLETAL
Anamnesis dan PF
Non - arikuler Artikuler
Tendonitis, Bursitis, nyeri myofacial Inflamasi
Ada MinimalOA
Tanda Bahaya
Tidak ada Terapi simptomatik
Ada
Potensial berbahaya ?
Rujuk
Inflamasi ada
Monoartritis Poliartritis
Gout, Artritis septik, Reiters, trauma
Keterlibatan vertebra
Jelas Minimal / tidak ada
SA, APs AR, Viral, SLE
PENDAHULUAN Setiap kondisi yang disertai nyeri dan kaku pagi hari, pada Setiap kondisi yang disertai nyeri dan kaku pagi hari, pada
sistim muskuloskletal sistim muskuloskletal reumatikreumatik Termasuk pada sistem jaringan ikatTermasuk pada sistem jaringan ikat Artritis Artritis karena sendi merupakan tempat utama penyakit karena sendi merupakan tempat utama penyakit
reumatik inireumatik ini Lebih dari 100 macam penyakit reumatikLebih dari 100 macam penyakit reumatik Tidak semua keluhan nyeri sendi Tidak semua keluhan nyeri sendi penyakit A.Urat penyakit A.Urat
TerminologiTerminologi Atralgia : keluhan subyektif berupa rasa nyeri disekitar Atralgia : keluhan subyektif berupa rasa nyeri disekitar
sendi, fisis sendi, fisis tidak ada kelainan tidak ada kelainan Artritis : keluhan obyektif, berupa inflamasi sendi (tumor, Artritis : keluhan obyektif, berupa inflamasi sendi (tumor,
rubor, kolor, dolor, ggn fgs)rubor, kolor, dolor, ggn fgs) Monoartritis : hanya mengenai 1 sendiMonoartritis : hanya mengenai 1 sendi Oligo/pausi-artikuler : 2 – 4 sendiOligo/pausi-artikuler : 2 – 4 sendi Poliartritis : lebih dari 4 sendiPoliartritis : lebih dari 4 sendi Sinovitis : inflamasi pada sinovia sendiSinovitis : inflamasi pada sinovia sendi Tendinitis : inflamasi pada tendo, tenosinovitis Tendinitis : inflamasi pada tendo, tenosinovitis sarung sarung Bursitis : inflamasi pada bursa sendiBursitis : inflamasi pada bursa sendi
Riwayat penyakit :Riwayat penyakit : Sangat penting untuk diketahui sebagai langkah awal Sangat penting untuk diketahui sebagai langkah awal
dalam penegakan diagnosisdalam penegakan diagnosis Diperlukan riwayat penyakit yang deskriptif dan kronologis : Diperlukan riwayat penyakit yang deskriptif dan kronologis :
faktor yang memperberat dan hasil R/ faktor yang memperberat dan hasil R/ Umur : beberapa kelompok penyakit reumatik menyerang Umur : beberapa kelompok penyakit reumatik menyerang
pada kelompok umur tertentupada kelompok umur tertentu Jenis kelamin : SLE Jenis kelamin : SLE pada wanita, gout pada wanita, gout laki-laki, dsb laki-laki, dsb Nyeri sendi : pasien diminta menjelaskan lokasi, punctum Nyeri sendi : pasien diminta menjelaskan lokasi, punctum
maximum. Nyeri dapat disebarkan maximum. Nyeri dapat disebarkan (referred pain) (referred pain) ket4 lain. ket4 lain. Bedakan nyeri inflamasi atau mekanik, nyeri yg hilang bila Bedakan nyeri inflamasi atau mekanik, nyeri yg hilang bila istirahat, maupun hebat saat istirahatistirahat, maupun hebat saat istirahat
Kaku sendi : perasaan seperti diikat, sukar gerakkan Kaku sendi : perasaan seperti diikat, sukar gerakkan sendi (locking) sendi (locking) akibat efusi yang tekanan sistim akibat efusi yang tekanan sistim sendisendi
Bengkak sendi dan deformitas : biasa disertai Bengkak sendi dan deformitas : biasa disertai kemerahan, deformitas dimaksud karena adanya kemerahan, deformitas dimaksud karena adanya kelainan bentukkelainan bentuk
Disabilitas/ handycap : karena ketidak-sanggupan Disabilitas/ handycap : karena ketidak-sanggupan organ/ sistim melakukan fungsinya akibat suatu organ/ sistim melakukan fungsinya akibat suatu kelainankelainan
Gejala sistemik : panas, penurunan BB, kelelahan, Gejala sistemik : panas, penurunan BB, kelelahan, lesu. Biasanya diikuti dengan peninggian LED, CRPlesu. Biasanya diikuti dengan peninggian LED, CRP
Gangguan tidur dan depresi : karena nyeri kronik. Gangguan tidur dan depresi : karena nyeri kronik. Pada FMS Pada FMS depresi depresi
Pemeriksaan jasmani - 1Pemeriksaan jasmani - 1 Meliputi : inspeksi saat istirahat, saat jalan dan palpasiMeliputi : inspeksi saat istirahat, saat jalan dan palpasi Gaya berjalanGaya berjalan : Normal : Normal
Heel strike phase, loading phase, toe-off phase dan swing phaseHeel strike phase, loading phase, toe-off phase dan swing phase Gaya berjalan abnormal :Gaya berjalan abnormal :
AntalgikAntalgik kaki yang sakit lebih singkat kaki yang sakit lebih singkat loading phaseloading phaseTrendelenburgTrendelenburg abduksi coxae tdk efektif shg panggul kontralateral akan abduksi coxae tdk efektif shg panggul kontralateral akan jatuh pada swing phasejatuh pada swing phaseWaddleWaddle trendelenburg bilateral trendelenburg bilateral bebek jalan bebek jalanParaparetik/ spastikParaparetik/ spastik gerakan fleksi dan ekstensi kaku, jari kaki gerakan fleksi dan ekstensi kaku, jari kaki mencengkeram dilantaimencengkeram dilantaiScissor Scissor kedua tungkai genu valgumkedua tungkai genu valgum
Pemeriksaan jasmani - 2Pemeriksaan jasmani - 2
Sikap/ postur tubuhSikap/ postur tubuhCara pasien mengatur posisi tubuh agar bebas dari sakit, Cara pasien mengatur posisi tubuh agar bebas dari sakit, sendi infl sendi infl tek intra sinovial tinggi tek intra sinovial tinggi bengkok akan bengkok akan menambah tinggi tekanan menambah tinggi tekanan setengah fleksi setengah fleksi
DeformitasDeformitasKenali bentuk – bentuk deformitas : boutonniere, swan Kenali bentuk – bentuk deformitas : boutonniere, swan neck, ulnar deviation, subluksasi sendi, genu valgus dan neck, ulnar deviation, subluksasi sendi, genu valgus dan genu varumgenu varum
Perubahan warna kulit, kenali :Perubahan warna kulit, kenali :Lesi psoriasis, butterfly rash, tanda inflamasiLesi psoriasis, butterfly rash, tanda inflamasi
Pemeriksaan jasmani - 3Pemeriksaan jasmani - 3
Kenaikan suhu sekitar sendi,Kenaikan suhu sekitar sendi, biasanya menggunakan biasanya menggunakan dorsum manusdorsum manus
Bengkak sendiBengkak sendiBulge sign Bulge sign cairan sedikit cairan sedikitBalloon sign Balloon sign cairan banyak cairan banyak
Nyeri rabaNyeri rabaTekan dengan jari tangan 4-5 kg Tekan dengan jari tangan 4-5 kg Normal tdk nyeri, bila Normal tdk nyeri, bila inflamasi inflamasi nyeri nyeri
Gangguan fungsi sendiGangguan fungsi sendi Nodul :Nodul : tofi tofi goutgout
Evaluasi sendi - 1 Evaluasi sendi - 1
Temporomandibular joint (TMJ)Temporomandibular joint (TMJ)Sering RA, juvenile arthritis Sering RA, juvenile arthritis pertumbuhan pertumbuhan mandibula terhenti mandibula terhenti mikrognatia mikrognatia
Sternoclavicular jointSternoclavicular jointSering RA, AS, OASering RA, AS, OA
Acromioclavicular joint (ACJ)Acromioclavicular joint (ACJ) Shoulder jointShoulder joint
Rotator cuff Rotator cuff lig supraspinatus, infraspinatus, teres lig supraspinatus, infraspinatus, teres minor biceps brachii dan subscapularisminor biceps brachii dan subscapularisTes Speed dan Yergasson Tes Speed dan Yergasson bicepsbicepsTes resisted active abduction Tes resisted active abduction supraspinatus supraspinatus
Evaluasi sendi - 2Evaluasi sendi - 2
Tes resisted active external rotation Tes resisted active external rotation infraspinatus dan infraspinatus dan teres minorteres minorTes resisted active internal rotation Tes resisted active internal rotation subscapularis subscapularis
Sendi sikuSendi sikuEpikondilitis lateralis (tennis elbow)Epikondilitis lateralis (tennis elbow)Epikondilitis medialis (golfer hand)Epikondilitis medialis (golfer hand)
Wrist jointWrist jointJebakan saraf medianus Jebakan saraf medianus sindroma curpal tunnel sindroma curpal tunnelTes dengan Tinnel dan Phalen (Prayer)Tes dengan Tinnel dan Phalen (Prayer)De Quervain tenosinovitis De Quervain tenosinovitis tes finklestein tes finklestein
Yergasson test
Active resisted external rotation test
Active resisted abduction test
Apply strech test
Nyeri bahu
Gerakan pasif sendi bahu
Kelainan otot/tendo
Kelainan kapsul/ sendi
Gerakan aktif resisted
Frozen shoulder
Tes Yergasson/ Speed
Tendo otot Bisipitalis
Nyeri (-) Nyeri (+)
Tes Rotasi Eksterrna
Tendo otot Infraspinatus, teres minor
Tes Rotasi Interna
Tendo otot Subskapularis
Tes
Abduksi
Tendo otot SupraspinatusBursitis Subakromial
Robekan otot2 Rotator Cuff
Drop arm sign
Evaluasi sendi - 3Evaluasi sendi - 3
MCP, PIP dan DIPMCP, PIP dan DIPSering RA, OA, PsoriasisSering RA, OA, Psoriasis
Coxae jointCoxae jointOA, fraktur akibat OPOA, fraktur akibat OPTes Patrick Tes Patrick tumit diletakkan dibagian medial lutut, tumit diletakkan dibagian medial lutut, tekan kearah mejatekan kearah meja
Genu jointGenu jointGenu varus, valgus, rekurvatumGenu varus, valgus, rekurvatumPembengkakan suprapatellar Pembengkakan suprapatellar bursitis bursitisNyeri medial tibia bawah lutut Nyeri medial tibia bawah lutut bursitis anserinabursitis anserinaPeriksa krepitasi Periksa krepitasi OA OA
Evaluasi sendi - 4Evaluasi sendi - 4
Angkle jointAngkle jointTendinitis AchillesTendinitis AchillesTendinitis retrocalcanealTendinitis retrocalcaneal
KakiKakiMTP – I MTP – I predileksi artritis gout predileksi artritis goutPlantar fasciitis Plantar fasciitis osteofit pada os calcaneus osteofit pada os calcaneus
VertebraVertebraScober test Scober test AS AS
Plantar FasciitisPlantar Fasciitis
Physical ExaminationPhysical Examination
Pemeriksaan nyeri tekanPemeriksaan nyeri tekan– Four-point compression techniqueFour-point compression technique– Two-point compression techniqueTwo-point compression technique– Two-thumb techniqueTwo-thumb technique– Single thumb pressure techniqueSingle thumb pressure technique – Four finger techniqueFour finger technique– Two fingger techniqueTwo fingger technique
Pemeriksaan nyeri gerakPemeriksaan nyeri gerak– Fleksi-ekstensi pada LGSFleksi-ekstensi pada LGS
Physical ExaminationPhysical Examination
Four-point compression techniqueFour-point compression techniqueDIP, PIP, MCP dan thumb (IP, MCP DIP, PIP, MCP dan thumb (IP, MCP articulation), MTP dan IP joint of the great toe, articulation), MTP dan IP joint of the great toe,
Two-point compression techniqueTwo-point compression techniqueCMC 1CMC 1stst, IP joint, IP joint
Two-thumb techniqueTwo-thumb techniqueDorsal intercarpal joint, dorsal wrist joint, mid Dorsal intercarpal joint, dorsal wrist joint, mid tarsal joint, ankle jointtarsal joint, ankle joint
Physical ExaminationPhysical Examination
Single thumb pressure techniqueSingle thumb pressure techniqueElbow, GH joint anterior, AC joint, SC jointElbow, GH joint anterior, AC joint, SC joint
Two-finger techniqueTwo-finger techniqueTMJTMJ
Four-finger techniqueFour-finger techniqueKnee joint.Knee joint.
Four-point techniqueFour-point technique
Four-point technique for testing DIP joint tenderness
Two-point techniqueTwo-point technique
Two-point technique for testing 1st CMC joint tenderness
Two-thumb techniqueTwo-thumb technique
Two-thumb technique for testing mid tarsal joint tenderness
Single-thumb techniqueSingle-thumb technique
Elbow hal 200
Single thumb pressure technique for testing elbow joint tenderness
Two-finger techniqueTwo-finger technique
Two-finger technique for testing TMJ joint tenderness
Four-finger techniqueFour-finger technique
Four-finger technique for testing knee joint tenderness
Pemeriksaan laboratorium dan lainnyaPemeriksaan laboratorium dan lainnya
LED LED inflamasi inflamasi Kadar alkali fosfatase Kadar alkali fosfatase OP OP Kadar asam urat darahKadar asam urat darah ANA, anti dsDNA, anti Ro, anti Sm, ACA ANA, anti dsDNA, anti Ro, anti Sm, ACA Lupus Lupus Pemeriksaan FRPemeriksaan FR Pemeriksaan foto tulang, MRIPemeriksaan foto tulang, MRI ArtroskopiArtroskopi BiopsiBiopsi Aspirasi cairan sendi Aspirasi cairan sendi analisis analisis
SEMOGA BERMANFAAT
SELAMAT BEKERJA