SIKLUS NITROGEN
KELOMPOK 1 :
• M. Nizar Aristya
• Yuke Puspita
• Yusi Agustina
• Rinaldi (1113096000057)
• Tatu Ruhamalia M (1113096000058)
Dosen Pembimbing :
Metabolisme Nitrogen
Nitrogen adalah unsur yang paling berlimpah di atmosfer
(78% gas di
atmosfer adalah nitrogen). Meskipun demikian, penggunaan
nitrogen pada bidang biologis sangatlah terbatas. Nitrogen
merupakan unsur yang tidak reaktif (sulit bereaksi dengan unsur
lain) sehingga dalam penggunaan nitrogen pada makhluk hidup
diperlukan berbagai proses, yaitu: fiksasi nitrogen, mineralisasi,
nitrifikasi, denitrifikasi.
SIKLUS NITROGEN Siklus nitrogen adalah suatu proses konversi senyawa yang mengandung
unsur
nitrogen menjadi berbagai macam bentuk kimiawi yang lain.
Transformasi ini dapat terjadi secara biologis maupun non-biologis.
Siklus nitrogen secara khusus sangat dibutuhkan dalam ekologi karena
ketersediaan nitrogen dapat mempengaruhi tingkat Metabolisme
Nitrogen.
Aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil, penggunaan pupuk
nitrogen buatan, dan pelepasan nitrogen dalam air limbah telah secara
dramatis mengubah siklus nitrogen global.
Sebagian besar nitrogen yang terdapat di dalam organisme hidup
berasal daripenambatan (reduksi) oleh mikro organisme prokariot.
Sebagian diantaranya terdapat di akar tumbuhan tertentu atau dari
pupuk hasil penambatan secara industry.
Sejumlah kecil nitrogen pindah dari atmosfer ke tanah sebagai NH4+
dan NO3- bersama air hujan dan diserap oleh akar. NH4+ ini berasala
dari pembakaran industry, aktivitas gunung berapi dan kebakaran
hutan sedangkan NO3- berasal dari oksidasi N2 oleh O2 atau ozon
dengan bantuan kilat atau radiasi ultraviolet, sumber lain NO3-
adalah samudera.
Pengubahan nitrogen organic menjadi NH4+ oleh bakteri dan fungi
tanah disebut Amnoifikasi yang dapat berlangsung oleh berbagai
macam mikroorganisme pada suhu dingin dan pada berbagai nilai ph.
Selanjutnya pada tanah yang hangat dan lembab dan ph sekitar
netral NH4+ akan dioksidasi menjadi nitrit (NO2) dan NO3- dalam
beberapa hari setelah pembentukkannya atau penambahannya
sebagai pupuk disebut dengan Nitrifikasi yang berguna dalam
menyediakan energi bagi kelangsungan hidup dan perkembangan
mikroba tersebut.
Selain itu terdapat pula denitrifikasi yaitu suatu proses pembentukan N2, NO, N2O dan NO2 dari NO3- oleh bakteri aneorobik yang berlangsung di dalam tanah yang penetrasi O2- nya terbatas, tergenang, padat dan daerah dekat pemukiman tanah yang konsentrasi O2 nya rendah karena penggunaannya yang cepat dalam oksidasi bahan organik.
DAUR NITROGEN
Proses Daur
Nitrogen
FIKSASI NITROGEN
adalah proses alam, biologis atau abiotik yang mengubah nitrogen di udara menjadi amonia (NH3). Mikroorganisme yang memfiksasi nitrogen disebut diazotrof. Milroorganisme ini memiliki enzim nitrogenize yang dapat menggabungkan hidrogen dan nitrogen. Reaksi untuk fiksasi Nitrnitrogen biologis ini dapat ditulis sebagai berikut :
N2 + 8 H+ + 8 e− → 2 NH3 + H2
ada empat cara yang dapat mengkonversi unsur nitrogen di atmosfer menjadi bentuk yang lebih reaktif :
1. Fiksasi Biologi
2. Industri Fiksasi
3. Pembakaran bahan bakar fosil
4. Proses lain: Selain itu, pembentukan NO dari N2 dan O2 karena foton dan terutama petir, dapat memfiksasi nitrogen.
Asimilasi
merupakan Penyerapan dan penggabungan dengan unsur lain
membentuk zat baru dengan sifat baru. Senyawa Nitrat (NO3)- diserap
oleh tumbuhan mengalami prosesasimilasi menjadi bahan penyusun
organ pada tumbuhan. Tumbuhan sebagai Produsen dikonsumsi oleh
manusia dan hewan. Nitrogen pada biomassa tumbuhan masuk ke
dalam proses biokimia pada manusia dan hewan.