36
Pengenalan ArcMAP 1 p [email protected] [email protected] Pengelolaan Peta Dasar Modul Pelatihan Sistim Informasi Geografis bagi Staf Pengajar pada Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknik Universitas Flores Ende Oleh: Petrus Poling Wairmahing Content Menampilkan Peta Dasar Mengenal Atribut dan Properties dari Sebuah Layer Membuat Layout Sebuah Peta Tematik Mengedit Atribute Table Membuat Layer dan Shape file Baru dari Hasil Seleksi Feature

2. menampilkan peta dasar

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 1

[email protected]

[email protected]

Pengelolaan Peta DasarModul Pelatihan Sistim Informasi Geografis bagi Staf Pengajarpada Fakultas Pertanian dan Fakultas TeknikUniversitas Flores Ende

Oleh: Petrus Poling Wairmahing

Content

Menampilkan Peta Dasar Mengenal Atribut dan Properties dari Sebuah Layer Membuat Layout Sebuah Peta Tematik

Mengedit Atribute Table

Membuat Layer dan Shape file Baru dari Hasil Seleksi Feature

Page 2: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 2

[email protected]

[email protected]

1. Menampilkan Peta Dasar

Pada latihan ini kita akan mempelajari cara menampilkan sebuah peta

tematik serta penggunaan beberapa icon yang sering digunakan sebagai

fasilitas dasar dalam menampilkan sebuah peta tematik.

Memulai ArcMap

Jalankan aplikasi ArcMap. Jika di desktop computer kita sudah

terdapat shortcut untuk ArcMap jalankan ArcMap dengan

melakukan dobel klik. Cara lain, click Start > Programs > ArcGIS >

ArcMap. Kita akan melihat tampilan awal dari ArcMap. Pilih a new

empty map kemudian klik OK

Sekarang kita telah berada di tampilan aplikasi program ArcMap. ArcMap

digunakan untuk melihat peta, baik itu di data view atau di layout view.

Page 3: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 3

[email protected]

[email protected]

Data view digunakan untuk mempersiapkan data yang akan digunakan

dalam pembuatan peta seperti mengolah, melakukan query, editing, dan

simbolisasi.

Klik tanda add data file basemap: Arahkan file ke New Personal

Geodatabase > pilih file Batas_Kecamatan_New > klik Add.

Klik tanda add data file basemap: Arahkan file ke New Personal

Geodatabase > pilih file Kawasan_Pertanian > klik Add. Lakukan lagi

untuk file-file berikut:

o Point_Kantor_Pemerintah

o Rawan Bencana

o Sungai

Window ArcMap akan tampil seperti berikut ini;

Page 4: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 4

[email protected]

[email protected]

Kita sudah dapat menampilkan beberapa shp. file yang tersusun dalam bentuk

layer dalam window Table of Content di sebelah kiri.

File-file ini akan tersusun secara otomatis dari atas ke bawah dengan urutan

tipe file point (titik) akan berada pada bagian atas, dilanjutkan dengan tipe file

line (garis) dan yang paling bawah adalah tipe file polygon (area/wilayah).

Sebelum kita lanjutkan dengan mengubah tampilan peta, berikut ini

dijelaskan fungsi beberapa icon pada windw ArcMap.

Page 5: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 5

[email protected]

[email protected]

Kegunaan TombolPada panel-panel ArcMap banyak sekali tools, yang sering digunakan adalahlay out dan View.

Untuk memunculkan lay out dan view pilih Tools baru klik keduanya.Perbedaannya: View mengubah skala, Lay out mengubah tampilan.

: Zoom in pada lay out: Zoom out pada lay out

: Pan; Menggeser (kiri-kanan-atas-bawah) bidang kerjaZoom Whole Page; Zoom Keseluruhan bidang kerja

(sangat berguna bagi yang sering menghilangkan peta )

Zoom 100 % (1 Halaman Bidang kerja).

Cahange lay out (membuat, mengubah lay out)

…. Dst

: Zoom in pada data view: Zoom out pada data view

: Pan; Menggeser (kiri-kanan-atas-bawah) bidang kerja

: Full Extent; Zoom Keseluruhan data view(sangat berguna bagi yang sering menghilangkan peta )

Kembali ke sebelumnya..

Select Element;memilih objek atau elemen pada peta

…. Dst

Page 6: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 6

[email protected]

[email protected]

2. Mengenal Atribut dan Properties dari Sebuah Layer

Layer’s Atribut TableSetiap file yang sudah menjadi sebuah layer dalam Tabel of Content

memiliki atribut tersendiri, yaitu data-data atau informasi-informasi

tambahan yang diberikan (diinput) pada file tersebut.

Untuk melihat data dan informasi apa sajakah yang terdapat di dalam

atribut table sebuah layer dapat kita lakukan dengan langkah-langkah

berikut:

Klik kanan pada layer Batas_Kecamatan_New lalu pilih Open Attribute

Table

Akan tampil sebuah table yang merupakan attribute dari layer tersebut.

Page 7: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 7

[email protected]

[email protected]

Kolom-kolom yang terdapat dalam Attribute Table dikenal sebagai Field

dalam operasional program ArcMap.

Data-data dan informasi yang terdapat dalam setiap cell table

termasuk kolom dan barisnya dapat diedit, ditambah dan dikurangi.

Cobalah melihat Attribute Table dari layer-layer yang lain kemudian

pelajari model dan isinya.

Tutup Attribute Table.

Page 8: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 8

[email protected]

[email protected]

Layer’s Properties

Layer properties adalah

Untuk melihat properties dari sebuah layer dapat dilakukan dengan cara

sebagai berikut:

Klik kanan layer Kawasan Pertanian> pilih Properties.

Window layer properties akan muncul.

Terlihat beberapa Tab pada bagian atas window yaitu.

Kira akan coba membuat perubahan pada penampilan sebuah layer

berdasarkan data dan informasi yang terdapat pada attribute

tabelnya.

Klik Tab Symbology > Klik Categories > pada Value Field pilih Pola

Ruang.> pada bagian color ramp biarkan seperti default.

Terlihat isi dari field pola ruang ada 4 kategory yaitu , Kawasan Kebun

Page 9: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 9

[email protected]

[email protected]

Campuran, Lahan Penggembalaan, Pertanian Lahan basah dan

Pertanian Lahan Kering. Informasi mengenai 4 kategori ini sesuai dengan

apa yang terlihat di dalam Attribute Table seperti yang kita lihat

sebelumya.

Untuk mengganti warna tampilan bagian dari masing-masing kategori

tersebut di atas dapat dilakukan dengan cara:

Double klik pada kotak dialog warna pink yang terdapat pada bagian

sebelah kiri dari kategori Kawasan Kebun Campuran. Window symbol

selector akan muncul.

Page 10: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 10

[email protected]

[email protected]

Pilih warna sesuai keinginan disesuaikan dengan sifat warna dan

kategori yang akan diwakili warna tersebut.

Lakukan untuk kategori-kategori yang lain lalu klik OK.

Setelah itu pada Layer Properties window klik Apply > lalu klik OK.

Setelah diubah penampilan peta akan Nampak antara lain seperti

berikut ini. Tampilan peta masing-masing kita mungkin saja berbeda

tergantung apa yang kita kerjakan.

Page 11: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 11

[email protected]

[email protected]

Page 12: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 12

[email protected]

[email protected]

3. Membuat Layout Sebuah Peta Tematik

Berikut ini kita akan membuat sebuah layout peta sederhana sehingga peta

yang kita hasilkan dapat dicetak ataupun dapat digunakan dalam dokumen-

dokumen laporan yang lain.

Klik tombol (change lay out), muncul Kotak Dialog template lay

out yang tersedia didalam ArcMap.> Pilih template SouthernUSA.mxt, >

klik Finish. Maka tampilan layout akan berubah sesuai dengan template.

Page 13: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 13

[email protected]

[email protected]

Terlihat peta kita sudah berada dalam sebuah layout peta yang dalam

hal ini merupakan template dari layout Southern USA.

Kita perlu melakukan beberapa pengeditan untuk memperbaiki

tampilan yang sudah ada misalnya memberikan legenda/ keterangan

peta, memberikan judul peta, memasukkan skala, memasukkan arah

Utara, memasukan gambar/ loga dan sebagainya.

Kalau Legendanya masih berada dibelakang frame peta maka kita

dapat memperlihatkannya dengan cara: Klik kanan pada frame

Legend > pilih Order > pilih Bring to Front.

Setelah itu kita dapat menggesernya (dengan cara drag) ke posisi yang

lebih baik.

Untuk mengedit Legend dapat dilakukan dengan cara Klik Kanan pada

frame Legend > pilih Properties. Dealog window untuk Legend Properties

Page 14: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 14

[email protected]

[email protected]

akan muncul.

Kita bias melakukan pengeditan seperti memperbesar huruf, mengganti

jenis huruf, merubah background Legend, memberi frame sekaligus

memilih warna yang sesuai untuk frame dan sebagainya.

Untuk melakukan pengeditan pada

Judul Peta kita dapat langsung double

klik pada Judul Peta untuk

memunculkan window Properties dari

judul peta untuk diedit.

Page 15: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 15

[email protected]

[email protected]

Klik judul peta > Klik Kanan > pili properties, atau dengan cara double

klik judul peta.

Untuk memasukkan Arah Utara, Logo Daerah, atau lainnya dapat dilakukan

dengan cara meng-insert.

Klik menu Insert pada main menu > pilih North Arrow > window pilihan

North Arrow Selector akan muncul > pilih Esri North 7 > Klik OK

Untuk memasukkan logo maka pilihannya adalah klik Insert pada main

menuh > pilih Picture > arahkan ke folder yang berisi logo Kabupaten Ende >

Pili “picture-nya” (logo) > klik Open.

Kita perlu melakukan pengeditan seperlunya seperti memperkecil ukuran

gambar dan menggesernya ke posisi yang sesuai.

Page 16: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 16

[email protected]

[email protected]

Kita bisa melakukan pengeditan, penambahan innformasi, pengurangan

informasi pada layout peta, tetapi perlu diingat bahwa perubahan-

perubahan ini tidak merubah Atribut Tabelnya.

Selanjutnya kita akan coba menyimpan penampilan peta kita ini dalam format

yang mudah digunakan dalam dokumen laporan, presentasi dan sebagainya.

Disini akan diberikan contoh file kita ini akan dikonversi ke dalam format JPEG.

Pengkonversian ini di dalam ArcMap dikenal dengan istilah “Export Map”.

Pada main menuh klik File > pilih Export Map.

Tentukan folder tempat penyimpanan file

Kita dapat memberi Nama pada file yang akan kita simpan, memilih tipe

filenya (JPEG, PNG, TIFF dsbnya.) juga resolusinya.

Page 17: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 17

[email protected]

[email protected]

Klik Save.

Coba diperiksa kembali pada folder tempat penyimpanan apakah sudah ada

file peta dengan format JPEG.

Page 18: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 18

[email protected]

[email protected]

4. Mengedit Atribute Table

Semua data dan informasi yang terdapat dalam Attribute Table merupakan

informasi yang penting yang dapat digunakan untuk memilih tampilan peta,

seleksi attribute peta, analisis peta serta “manipulasi” penampilan peta lainnya.

Pada latihan berikutnya kita akan mencoba membuat seleksi berdasarkan

atribut-atribut yang terdapat di dalam sebuah layer (shape file) juga membuat

pengeditan dalam merubah data/informasi yang terdapat di dalamnya,

termasuk bila kita ingin menambahkan informasi baru atau penambahan field

(penambahan kolom).

Kita pilih New Empty Map saat kita membuka ArcMap sehingga tampak

window ArcMap yang kosong.

Tambahkan sebuah layer baru > klik Add > tuju ke folder penyimpanan

file Batas_Kecamatan_New > Klik Add

Page 19: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 19

[email protected]

[email protected]

Terlihat tampilan window ArcMap kita memperlihatkan ada sebuah layer

yang aktif memperlihatkan batas administrasi wilayah kecamatan di

kabupaten Ende.

Klik icon identify > lalu klik pada sebuah wilayah kecamatan.

Page 20: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 20

[email protected]

[email protected]

Terlihat sebuah window identify akan terbuka memperlihatkan informasi dari

kecamatan itu yang terdapat dalam attribute table dari layer

Batas_Kecamatan_New.

Informasi yang ada dapat kita Edit atau kita tambahkan dengan cara mengedit

Attribute Table dari layarnya. Caranya:

Klik kanan layer Batas_Kecamatan_New > Pilih Open Attribute Table

Page 21: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 21

[email protected]

[email protected]

Sebagai contoh kita akan menambah sebuah kolom baru yang berisikan

informasi jumlah Kelompok Tani dari setiap kecamatan.

Klik Option pada attribute table Batas_Kecamatan_New > Pilih Add Field

Window Add Field akan muncul

Ketik PokTan sebagai judul kolom untuk

kelompok tani pada bagian Name >

pilih Short Integer pada bagian Type,

pada bagian Alias ketik “Jumlah

Kelompok Tani” > pada Allow Null

Values biarkan “Yes”, pada bagian

Devault Value biarkan kosong.

Page 22: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 22

[email protected]

[email protected]

Jumlah karakter pada bagian Name dibatasi sehingga bila terlalu panjang

akan diberikan alternative pengetikan nama kolomnya. Sedangkan Short

Integer adalah pilihan bagi data numeric yang tidak terlalu panjang.

Sebuah Field (kolom) dengan nama Jumlah Kelompok Tani akan muncul

pada Attribute Table seperti terlihat pada gambar berikut:

Untuk memulai mengisi data pada Field Jumlah kelompok Tani lakukan

dengan cara berikut: (Data-data yang digunakan adalah data fiktif sebagai

bahan latihan)

Klik Editor pada Toolbar Editor > pilih Start Editing

Page 23: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 23

[email protected]

[email protected]

Pastikan bahwa pada bagian Task yang terpilih adah Create New Feature

dan pada bagian Target yang terpilih adalah Layer Batas_Kecamatan_New.

Kita sudah dapat mengisi sel-sel dalam kolom Jumlah Kelompok Tani pada

Attribute Tabel layer Batas_Kecamatan_New.

Double Klik pada baris pertama pada kolom Jumlah Kelompok Tani > ketik

angka 5 > Enter.

Ketik angka 3 pada baris berikutnya > Enter

Lakukan pengisian data (data fiktif hanya sebagai bahan latihan) sampai

dengan kecamatan terakhir.

Klik Editor > Pilih Save Edits > Klik Editor sekali lagi > Pilih Stop Edits.

Attribute Table akan terlihat telah memiliki kolom baru Jumlah Kelompok Tani

yang sudah terisi datanya seperti gambar berikut:

Page 24: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 24

[email protected]

[email protected]

Tutup Window Attribute Table.

Sekarang kita telah memiliki data baru pada attribute table yang dapat kita

gunakan atau kita tampilkan dalam “manipulasi” peta dan proses analisis

selanjutnya.

Untuk melihat apakan informasi ini dapat diperlihatkan dengan

mengidentifikasi feature seperti pada latihan sebelumnya maka kita dapat

lakukan hal berikut:

Klik icon identify > lalu klik pada sebuah wilayah kecamatan.

Terlihat sebuah window Identify akan terbuka memperlihatkan informasi dari

kecamatan itu yang terdapat dalam attribute table dari layer

Batas_Kecamatan_New.

Pada window Identify sudah terlihat informasi data yang baru kita masukkan

pada Field Jumlah kelompok Tani dengan data Valuenya sudah terisi seperti

terlihat berikut ini.

Page 25: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 25

[email protected]

[email protected]

Kita selanjutnya dapat membuat seleksi untuk menunjukkan kecamatan mana

saja yang memiliki jumlah kelompok Tani sebanyak 5 kelompok atau memilih

kecamatan-kecamatan yang memiliki kelompok tani yang jumlahnya kurang dari

6 kelompok.

Klik Selection > pilih Select by Attributes

Akan muncul window Select by Attributes

Pastikan layer tempat kita lakukan seleksi (Batas_Kecamatan_New)

Page 26: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 26

[email protected]

[email protected]

Method : Create a New Selection.

Pilih [Pok_Tan] dengan cara double klik [Pok_Tan]

Pilih “=”

Klik “Get Unique Value”

Pilih (double klik) angka “5”

Klik Apply

Terlihat Kecamatan-kecamatan yang terpilih ditandai dengan warna Biru

Terang yang menunjukkan bahwa kecamatan-kecamatan ini memiliki

jumlah kelompok Tani sebanyak 5 kelompok.

Lakukan proses seleksi yang sama untuk kecamatan-kecamatan yang

memiliki jumlah kelompok tani kurang dari 6 kelompok.

Klik Close untuk menutup window Select by Attributes.

Page 27: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 27

[email protected]

[email protected]

Klik Clear Selected Features icon untuk menghilangkan garis-garis seleksi.

Coba lakukan proses seleksi untuk field (kolom) yang lainnya.

Page 28: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 28

[email protected]

[email protected]

5. Membuat Layer dan Shape file Baru dari Hasil Seleksi Feature

Pada bagian ini kita akan belajar membuat layer baru dari sebuah hasil seleksi

dan menjadikannya sebuah Shape file. Untuk itu kita perlu melakukan tahapan-

tahapan sebagai berikut:

Buka sebuah project baru.

Masukkan sebuah layer baru > klik Add > tuju ke folder penyimpanan

file Batas_Kecamatan_New > Klik Add

Tambahkan layer Kawasan Pertanian > klik Add > tuju ke folder

penyimpanan file Kawasan_Pertanian > Klik Add

Klik Selection pada main menu bagian atas window utama > pilih Select

by Attribute

Page 29: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 29

[email protected]

[email protected]

Window Select by Attribute akan muncul,

Pada bagian layer pilih “Kawasan_pertanian”

Pada bagian method pilih Create a New Selection

Pada bagian rumusan seleksi: Double klik “[Pola Ruang]”, Klik “=”, Klik

“Get Unique Value” double Klik “Pertanian Lahan Kering”,

Akan terlihat sebagai berikut:

Page 30: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 30

[email protected]

[email protected]

Ini artinya kita hanya ingin memilih Pola Ruang Pertanian Lahan Kering

pada layer Kawasan_Pertanian untuk diseleksi.

Klik Apply, lalu Close.

Akan nampak pada layar sebagai berikut:

Page 31: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 31

[email protected]

[email protected]

Warna biru terang menunjukkan wilayah-wilayah Pertanian Lahan Kering di

Kabupaten Ende.

Setelah itu kita akan membuat sebuah layer baru yang isinya hanyalah daerah

hasil seleksi kita yaitu kawasan Pertanian Lahan Kering.

Klik kanan pada layer Kawasan_Pertanian > pilih Selection > pilih Create

Layer from Selected Feature.

Page 32: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 32

[email protected]

[email protected]

Akan muncul layer baru dengan nama Kawasan_Pertanian_Selection

Page 33: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 33

[email protected]

[email protected]

Selanjutnya hilangkan tanda centang pada layer Kawasan_Pertanian

dan layer Batas_Kecamatan_New.

Akan terlihat bahwa layer aktif hanya layer Kawasan_Pertanian_Selection

yang isinya hanya terdiri dari Kawasan Lahan Kering.

Klik kanan layer Kawasan_Pertanian Selection > pilih Open Attribute Table.

Terlihat window Attribute Table dimana pada field Pola Ruang hanya ada

Pertanian Lahan Kering.

Page 34: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 34

[email protected]

[email protected]

Tutup Attribute Table.

Untuk menjadikan layer ini menjadi sebuah Shape file tersendiri dapat dilakukan

dengan cara sebagai berikut:

Klik kana layer Kawasan_Pertanian Selection > pilih Data > pilih Export Data.

Page 35: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 35

[email protected]

[email protected]

Pada bagian Export pilih “All features” > klik icon folder untuk memberikan

nama file dan menentukan di mana kita akan meletakan file baru yang

akan kita buat ini.

Pilih folder penyimpanan > Ketik nama file > Klik Save.

Page 36: 2. menampilkan peta dasar

Pengenalan ArcMAP 36

[email protected]

[email protected]

Sebuah shape file baru sudah terbentuk, dan untuk mengeceknya dapat

menggunakan ArcCatalog untuk melihat apakah benar file itu ada pada

folder tempat penyimpanan kita.

Kita bias melakukan seleksi langsung pada feature yang ada pada window

kerja dengan menggunakan icon select feature, tetapi dapat pula

membuat seleksi pada attribute table. Ini berlaku untuk semua jenis Shape

file baik itu berupa feature titik, feature garis maupun feature polygon.

Selamat mencoba.

SUMBER PUSTAKA

Stuart Murchison, 2012, GIS Data Preparation and Integration, UTDallas;

Arna Farisa, 2010, Sistim Informasi Geografis, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya ITS;

Arif Basofi, 2009, Dunia Nyata dan GIS

Josef Fürst, 2005, Coordinate Systems and Map Projections

John M. Morgan, 2010, Geography, Geographic Information Systems, And EnvironmentalHealth: Considerations For K-12 Teachers, Geospatial Research and Education LaboratoryTowson University

Carmelle J. Terborgh, 2010, Introduction to Geographic Information Systems (GIS) - with a focuson localizing the MDGs, ESR I, www.esri.com

Angela Lee, 2005, An Introduction to GIS, ESRI Education Program;

Ronald Briggs, 2011, GIS Fundamentals, The University of Texas at Dallas Program in GeospatialInformation Sciences, http://www.utdallas.edu/~briggs/gisc6381.html

http://www.innovativegis.com/basis/primer/sources.html