26
AKUNTANSI BY : ZARMI MAZRIDANTO

DEVINISI AKUNTANSI

Embed Size (px)

DESCRIPTION

DEVINISI AKUNTANSI

Citation preview

Page 1: DEVINISI AKUNTANSI

AKUNTANSI

BY : ZARMI MAZRIDANTO

Page 2: DEVINISI AKUNTANSI

AKUNTANSI (bab 1)1. DEVINISI AKUNTANSI IALAH :• Kumpulan konsep & teknik yang digunakan untuk mengukur & melaporkan informasi keuangan dalam suatu usaha ekonomi.

2. FUNGSI AKUNTANSI• Mencatat, memberikan Informasi, menyimpulkan, menganalisa dll

3. KEGUNAAN INFORMASI• Menghasilkan informasi yang berguna bagi pihak-pihak yang menyelenggarakan usaha maupun diluar perusahaan, yang berhubungan dengan

proses Pengambilan keputusan & pertangung jawaban.

4. PEMAKAIAN INFORMASI AKUNTANSI, secara umum• 1. Bagi Pengguna lansung terhadap perusahaan ekonomi, seperti Pemilik & calon pemilik, Kreditor & calon Kreditor, Managemen, Karyawan & Pemerintah• 2. Bagi Pengguna Tak lansung terhadap perusahaan ekonomi, seperti Analisis & Konsultan keuangan, asosiasi Dagang & Serikat Buruh.

5. PENDIDIKAN AKUNTANSI ( AKUNTAN ) Adalah sebutan atau gelar propesional yang diberikan kepada seseorang sarjana yang telah menempuh pendidikan di fakultas ekonomi

jurusan akuntansi pada suatu universitas atau perguruan tinggi dan telah lulus Pendidikan Profesi Akuntansi ( PPAK )

PEKERJAAN AKUNTANSI• 1. AKUNTAN PUBLIK• 2. AKUNTAN MANAGEMEN• 3. AKUNTAN PEMERINTAH• 4. AKUNTAN PENDIDIK

BIDANG-BIDANGNYA• 1. AKUNTAN UMUM & KEUANGAN (GENERAL/FINANCIAL ACCOUNTING )• 2. AKUNTAN BIAYA ( COST ACCOUNTING )• 3. AKUNTAN PEMERINTAH ( GOVERMEN ACCOUNTING )• 4. AKUNTAN MANAGEMEN ( MANAGEMEN ACCOUNTING )• 5 AKUNTAN PEMERIKSAAN ( AUDITING )• 6. AKUNTAN LEMBAGA NIRLABA.

Page 3: DEVINISI AKUNTANSI

PRINSIP DASAR AKUNTANSI (bab 2)

1. TUJUAN LAPORAN KEUANGAN ADA 2 : TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KUALITATIF• 1. Berguna bagi infestor ( sebagai analisa )• 2. Membantu Investor dan Kreditur dalam menilai & menyimpulkan suatu unit usaha• 3. Menunjukan sumber ekonomi dari suatu Perusahaan

TUJUAN UMUM yaitu Untuk memberikan informasi keuangan• 1. Mengenai Sumber-sumber ekonomi, kewajiban & Modal suatu perusahaan• 2. Perubahan Sumber-sumber ekonomi ( Sumber – kewajiban ) dari suatu Perusahaan• 3. Untuk membantu para pemakai laporan dalam mengestimasikan potensi perusahaan dalam menghasilkan laba.• 4. Mengenai perubahan dlm sumber2 Ekonomi dan kewajiban, seperti Pembelanjaan• 5. Untuk mengungkapkan informasi yang lebih akurat yang berhubingan dengan pemakai laporan.

TUJUAN KUALITATIF1. Relevan mengenai maksut penggunaannya.2. Dapat dimengerti3. Daya Uji4. Netral5. Tepat waktu6. Daya Banding7. Lengkap

Page 4: DEVINISI AKUNTANSI

2. ASUMSI DASAR AKUNTANSI• 1. Kesatuan usaha khusus, apakah perusahaan tsb Berdiri sendiri atau terpisah dari pemiliknya.• 2. Kontiniutas Usaha, dg artian tidak di Likuiditas utk masa mendatang• 3. Penggunaan unit moneter dalam pencatatan, asumsi ini menganggab mata uang adalah alat pengukur yang stabil. 4. Tepat waktu.

3. KONSEP DASAR AKUNTANSI1) Prinsip Biaya Histori ( Historical Cost Prinsiple )2) Prinsip pengakuan Pendapatan ( Revenus Recognition Prinsiple )3) Prinsip mempertemukan. ( Maching Principle )4) Prinsip Konsistensi Consistensi Prinsiple )5) Prinsip Pengungkapan Penuh ( Full Disclosure Prinsiple )

KERANGKA KONSEP LAPORAN• 1. LEVEL I• 2. LEVEL II• 3. LEVEL III

Page 5: DEVINISI AKUNTANSI

LAPORAN KEUANGAN (bab 3)

• PENGERTIANNYA ialah : Ringkasan dari proses pencatatan transaksi keuangan yang terjadi selama 1 tahun periode akuntansi.

LAPORAN KEUANGAN TERDIRI DARI : NERACA, Yaitu : Laporan yg menunjukan keadaan keuangan suatu perusahaan pada tgl tertentu LAPORAN LABA RUGI ( PENDAPATAN KOTOR ) Yaitu : Laporan yg menunjukan hasil usaha dan biaya-biaya selama periode akuntansi LAPORAN PERUBAHAN MODAL Yaitu : Laporan yg menunjukan sebab-sebab perubahan modal yg menyebabkan penjumlahan modal di akhir periode akuntansi LAPORAN PERUBAHAN POSISI KEUANGAN Yaitu : menunjukan arus dana dan perubahan- perubahan dalam posisi keuangan selama periode.

AKTIVA = PASIVA HARTA (DIKURANGI) KEWAJIBAN

1. NERACA Neraca harus disusun secara sitematis, sehingga dapat memberikan gambaran

BENTUK UMUM NERACA BENTUK SKONTRO/REKENING ( account form ) Bentuk vertikal/ bentuk laporan

2. LAPORAN LABA/RUGI = yang merupakan laporan sitematis ttg penghasilan dan biaya suatu perusahaan 1 periode

PENYAJIAN LAPORAN LABA RUGI a. Harus memuat terperinci unsur-unsur dari hasil biayab. Dapat disusun dalam bentuk urutan kebawahc. Harus dipisah antara hasil utama dengan hasil usaha lainnya.

Page 6: DEVINISI AKUNTANSI

3. LAPORAN PERUBAHAN MODAL ( statemen of retained concept )• Perubahan modal adalah sebuah catatan secara sistematis yang menjelaskan perubahan

modal yang terjadi selama periode tertentu.• Cara gampang ngingetnya sih cuman jumlah perubahan modal yang kita alami setelah

transaksi dalam periode tertentu. Jika perusahaan mengalami laba, maka modal kita akan bertambah, jika perusahaan mengalami rugi maka modal kita akan berkurang

• Ada juga nih yang namanya prive. Jika pemilik perusahaan menggunakan uang perusahaan atau uang kas, untuk keperluan pribadi seperti shooping atau membeli mobil diluar keperluan perusahaan itu dinamakan prive. Prive akan menguragi modal sang pemilik perusahaan.

• Bentuk perubahan modal ada dua , yaitu perseorangan dan persekutuan.• Misalnya, bentuk tabel perubahan modal perseorangan , hanya melibatkan satu orang

pemilik perusahaan yang mempunyai modal. Maka, bentuk tabelnya adalah sebagai berikut.• Rumus, jika saldo Laba:• Modal Akhir= Modal Awal + (Labar bersih – Prive)• Rumus, jika saldo Rugi:• Modal Akhir = Modal Awal – (Rugi bersih + Prive)

Page 7: DEVINISI AKUNTANSI

ANGKASALaporan perubahan modal

Per 31 Oktober 2010

Modal per 1januari2010(awal)…………………………………….… Rp. 50,000,000 Laba bersih tahun 2010………………..Rp. 10,000,000Prive tahun 2010……………....…Rp.(1,000,000)——————+Pertambahan modal ……………………………………………………….. Rp. 9,000,000 Modal per31oktober2010(akhir)…………………………………..… Rp. 59,000,000 • Prive harus dalam kurung karena itu akan mengurangi total modal.• Pada akhir periode, modal kita dijumlah dengan laba yang kita peroleh. Jika terjadi rugi

maka modal kita dikurangi drengan jumlah kerugian.• Jika laporan perubahan modal pada perusahaan perseorangan hanya menyangkut satu

pihak, perubahannya modal pada persekutuan menyangkut lebih dari satu pihak. Penjelasan lebih lengkap sebagai berikut.

Laporan perubahan modal Perseorangan

Page 8: DEVINISI AKUNTANSI

ANGKASALaporan perubahan modal

Per 31 Oktober 2010

Modal Miss A Modal Miss B Modal per 1 januari 2010 (awal)………………. Rp. 50,000,000 Rp. 50,000,000 Laba bersih tahun 2010…………………• Rp. 10,000,000• Prive miss A tahun 2010 ………..• Rp. (1,000,000)• ——————+Pertambahan Modal Rp . 9.000.000 Rp.10.000.000 Modal per 31 Oktober 2010 (akhir) Rp. 59.000.000 Rp.60.000.000 Prive harus dalam kurung karena itu akan mengurangi total modal. Karena Miss A mengambil uang dari kas-nya (prive) sebanyak Rp 1.000.000 jadi modal Miss A dikurangi

1jt, yakni menjadi Rp 9.000.000,00. Untuk Miss B modalnya tidak akan berubah, karena ia tidak memiliki prive.

Pada akhir periode, modal kita dijumlah dengan laba yang kita peroleh. Jika terjadi rugi maka modal kita dikurangi dengan jumlah kerugian.

Laporan perubahan modal Persekutuan

Page 9: DEVINISI AKUNTANSI

Persamaan Dasar Akuntansi (bab 4)

Persamaan dasar akuntansi adalah :• Rumus dasar tentang akuntansi yang secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut :

• H = Harta, yaitu semua milik (Kekayaan) dari suatu perusahaan.• U = Utang, yaitu kewajiban perusahaan terhadap pihak lain.• M = Modal, yaitu hak pemilik perusahaan. • Rumus lain :

• B = Biaya, pengorbanan untuk memperoleh penghasilan • P = Pendapatan, adalah bertambahnya aktiva perusahaan. • Harta bersaldo normal di debet (bertambah) dan jika di kredit berkurang, sedangkan pendapatan bersaldo normal

di kredit (bertambah) dan jika di debet berkurang, biaya mengurangi modal sedangkan pendapatan menambah modal.

Page 10: DEVINISI AKUNTANSI

AKTIVAAktiva (Aset ) adalah :• sarana atau sumber daya ekonomis yang dimiliki oleh suatu kesatuan usaha atau perusahaan yang harga

perolehannya atau nilai wajarnya harus diukur secara objektif. Aktiva adalah sumber daya dalam bentuk harta benda atau hak yang dikuasai oleh perusahaan.

• (a) Aktiva LancarAktiva Lancar(current assets) adalah aktiva yang mempunyai masa manfaat kurang dari 1tahun. Yang termasuk aktiva lancar adalah sebagai berikut:(1) Kas (cash)(2) Surat-Surat Berharga (marketable securities)(3) Deposito jangka pendek(4) Piutang Usaha (account receivable)(5) Sediaan (inventory)(6) Pendapatan yang masih harus diterima (accruals receivable)

• (b) Aktiva Tetap

Aktiva tidak lancar adalah aktiva yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1 tahun. Yang termasuk aktiva tidak lancar adalah sebagai berikut :

• (1) Aktiva Tetap (Fixed Assets)Aktiva tetap adalah aktiva berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dibangun lebih dahulu dan digunakan dalam kegiatan operasi perusahaan, yaitu Tanah, mesin-mesin, kendaraan, gedung, peralatan.

• (2) Investasi Jangka Panjang (Invesment)Investasi jangka panjang adalah bentuk penyertaan jangka panjang di luar kegiatan pokok perusahaan.(3) Aktiva Tidak Berwujud (intangible assets)Aktiva tidak berwujud adalah hak istimewa yang dimiliki dan memberikan masa manfaat ekonomi kepada perusahaan, yaitu hak paten, hak cipta, merek dagang, goodwill dan franchise.

Page 11: DEVINISI AKUNTANSI

HARTA ( ASETS )Harta (assets): • Merupakan sumberdaya yang dimiliki oleh perusahaan yang akan memberikan nilai

ekonomis pada masa yang akan datang.

Contoh :• Harta (assets):• Kas (cash)• Piutang usaha (account receivable)• Piutang wesel (notes receivable)• Perlengkapan (supplies)• Beban beban dibayar dimuka (prepaid expenses)• Tanah (land)• Gedung (building)• Peralatan (equipment)• Mesin (machine)

Page 12: DEVINISI AKUNTANSI

MODAL (equity)

Modal Pemilik (owners equity) Merupakan sisa hak terhadap harta (SD) suatu

perusahaan setelah dikurangi dengan pihak ketiga (liability). Dipengaruhi oleh:

• Revenues• Expenses• Investment• Prive/ drawing/ withdrawal

Page 13: DEVINISI AKUNTANSI

KASPengertian kas• Kas merupakan uang tunai yang dapat digunakan untuk membiayai operasi perusahaan, termasuk dalam

pengertian kas adalah cek yang diterima dari para pelanggan dan simpanan perusahaan di bank dalam bentuk giro atau demand deposit, yaitu simpanan di bank yang dapat diambil kembali (dengan menggunakan cek atau bilyet).

A. Yang termasuk kas antara lain :• 1) Uang kertas dan logam. Uang logam biasanya terbuat dari emas atau perak karena emas dan perak memenuhi

syarat-syarat uang yang efesien.uang ketas adl uang yang terbuat dari kertas dengan gambar dan cap tertentu dan merupakan alat pembayaran yang sah.

• 2) Cek dan Bilyet Giro• 3) Simpanan di Bank dalam bentuk giro• 4) Travelers Chek yaitu cek yang dikeluarkan khusus untuk perjalanan (Turisme Bisnis ).• 5) Momey Order yaitu surat penting membayar sejumlah uang tertentu berdasarkan keperluan pengguna.• 6) Cashiers Chek yaitu cek yang dibuat oleh suatu bank untuk suatu saat dicairkan di bank itu juga.• 7) Bank Draft yaitu cek atau perintah membayar dari suatu bank yang mempunyai rekening di bank lain, yang

dikeluarkan atas permintaan seseorang atau nasabah melalui penyetoran lebih dulu di bank pembuat.B. Ciri-ciri Kas• Dapat digunakan segera sebagai alat bayar sebesar nilai nominalnya, sedangkan alat bayar yang tidak dapat

digunakan segera sebagai alat bayar dan tidak sesuai dengan nilai nominalnya tidak dapat dipakai sebagai alat bayar.

C. Sifat-sifat Kas antara lain:• a. Kas terlalu terlibat dalam hampir semua transaksi perusahaan.• b. Kas merupakan harta yang siap dan mudah untuk digunakan dalam transaksi sertaditukarkan dengan harta lain,

mudah dipindahkan dan beragam tanpa tanda pemilik.• c. Jumlah uang kas yang dimiliki oleh perusahaan harus di jaga sedemikian rupa sehingga tidak terlalu banyak dan

tidak kurang.

Page 14: DEVINISI AKUNTANSI

PIUTANG

• Pada umumnya piutang timbul ketika sebuah perusahaan menjual barang atau jasa secara kredit dan berhak atas penerimaan kas di masa mendatang, yang prosesnya dimulai dari pengambilan keputusan untuk memberikan kredit kepada langganan,

ATAU• Pada umumnya piutang timbul ketika sebuah

badan/perusahaan meminjamkan uang ke pihak lain dan berhak atas penerimaan kas di masa mendatang.

Page 15: DEVINISI AKUNTANSI

PASIVA ( Liability )

Pasiva (Kewajiban) adalah : • Kewajiban yang harus dilakukan oleh suatu

perusahaan pada masa yang akan datang. pengorbanan untuk masa yang akan datang initerjadi akibat kegiatan usaha kewajiban ini dibedakan menjadi utang lancar dan utang jangka panjang.

Atau• kewajiban badan/perusahaan kepada pihak ketiga

untuk melakukan sesuatu, yang pada umumnya dalah pembayaran uang, penyerahan barang maupun jasa pada waktu-waktu tertentu.

Page 16: DEVINISI AKUNTANSI

JENIS-JENIS PASIVAJenis Jenis Pasiva / Hutang / Kewajiban / Liabilities 1. Hutang 2. Kewajiban

A). Hutang Lancar / Kewajiban Lancar / Current Liabilities ialah

• Hutang lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam tempo satu tahun. • Utang lancar yaitu merupakan utang-utang yang harus dilunasi dalam jangka waktu tidak lebih dari satu tahun. • Contoh : hutang dagang, beban yang harus dibayar, hutang dagang, hutang pajak, pendapatan diterima di muka, dan

lain sebagainya.

B). Hutang Jangka Panjang / Long-Term Liabilities ialah

• Hutang jangka panjang adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari setahun. • Utang jangka pendek adalah utang yang jatuh tempo pembayarannya setelah lewat waktu lebih dari satu tahun. • Contoh : Hutang hipotek, hutang obligasi yang jatuh tempo lebih dari setahun, hutang pinjaman jangka panjang, dan

lain sebagainya.

C). Hutang lain-lain / Other Payable ialah

• Other Payable adalah perkiraan atau akun yang digunakan untuk mencatat hutang lain yang tidak termasuk pada hutang lancar dan hutang jangka panjang.

• Utang lain-lain merupakan pos tempat menampung utang yang tidak memenuhi syarat untuk diperlakukan sebagai utang lancar dan utang jangka panjang.

• Contoh : uang jaminan, hutang pada pemegang saham, dan lain sebagainya.

Page 17: DEVINISI AKUNTANSI

UTANG (liabilitiy) Utang (liabilitiy) ialah : Merupakan hak (klaim) terhadap harta dari pihak selain pemilik.Contoh :• Utang usaha (accounts payable)• Utang wesel (notes payable)• Utang gaji (salary payable)• Utang bunga (interest payable)• Utang sewa (rent payable)• Utang pajak (tax payable)• Utang Obligasi (bonds payable)• Utang sewa guna usaha (lease obligation)• Dll.

Page 18: DEVINISI AKUNTANSI

KEWAJIBAN ( Liability )Kewajiban adalah hutang perusahaan masa kini yang timbul dari peristiwa masa lalu dan

harus diselesaikan di masa datang. • (a) Kewajiban Jangka Pendek

Kewajiban Jangka Pendek meliputi hutang-hutang yang harus segera dilunasi dalam jangka waktu kurang dari 1tahun. Yang termasuk Kewajiban Jangka Pendek adalah sebagai berikut :

•(1) Hutang Usaha(2) Hutang Wesel(3) Hutang Bunga(4) Hutang Pajak(5) Uang Muka Penjualan

• (b) Kewajiban Jangka PanjangKewajiban Jangka Panjang meliputi hutang-hutang yang dapat dilunasi dalam jangka waktu lebih dari 1tahun. Yang termasuk Hutang Jangka Panjang adalah sebagai berikut :

(1) Hutang Obligasi(2) Hutang Hipotik

Page 19: DEVINISI AKUNTANSI

PENDAPATAN

PendapatanPendapatan adalah jumlah harta kekayaan Dari hasil kegiatan usahanya yang diperoleh selama satu periode, yaitu pendapatan dari penjulan barang dan jasa.

Page 20: DEVINISI AKUNTANSI

BEBANBeban adalah berkurangnya nilai aktiva atau bertambahnya kewajiban yang mengakibatkan penurunan

ekuitas yang tidak berhubungan dengan penarikan modal dan pembagian laba kepada penanam modal.

(a) Beban UsahaBeban usaha adalah beban-beban yang secara langsung atau tidak langsung berhubungan dengan aktivitas usaha pokok perusahaan.

Yang termasuk Beban Usaha :(1) Harga Pokok Penjualan(2) Beban Penjualan = gaji pegawai, beban iklan,(3) Beban Administrasi = beban perlengkapan kantor, beban penyusutan gedung, beban peralatan kantor.

(b) Beban di Luar UsahaBeban di luar usaha adalah beban yang timbul dari aktivitas di luar usaha pokok perusahaan, misalnya rugi penjualan aktiva tetap dan beban bunga.

Page 21: DEVINISI AKUNTANSI

JENIS-JENIS BEBAN

1. Beban Operasional:

a. Bunga b. Premi Asuransi c. Tenaga Kerja d. Sewa e. Pajak-pajak f. Pemeliharaan dan perbaikan g. Penyusutan / penghapusan h. Barang dan jasa i. Lainnya

2. Beban Non Operasional a. Sumbangan b. Kerugian penjualan aktiva tetap

Page 22: DEVINISI AKUNTANSI

Dokumen Sumber Pencatatan• Setiap transaksi yang terjadi di perusahaan memerlukan

pencatatan. Dalam proses pencatatan ini memerlukan dokumen atau bukti terjadinya transaksi agar pencatatan mampu menunjukkan kejadian yang sebenar-benarnya. Berdasarkan bukti transaksi tersebut harus dicermati agar tidak terjadi kesalahan atau penyelewengan atas kekayaan perusahaan.

Fungsi dari bukti transaksi tersebut adalah sebagai berikut.

• 1. Memastikan keabsahan transaksi yang terjadi.• 2. Sebagai rujukan atau dokumen atas peninjauan kembali

transaksi (bukti) jika terjadi permasalahan di kemudian hari.

Page 23: DEVINISI AKUNTANSI

BUKTI TRANSAKSI• Beberapa bukti transaksi yang biasanya terjadi di suatu perusahaan yang digunakan sebagai dokumen

sumber pencatatan antara lain : • 1. Kuitansi atau bukti penerimaan kas, merupakan dokumen surat tanda penerimaan uang yang

ditandatangani oleh penerimaan uang dan diberikan kepada yang membayar uang tersebut. Bagian kanan dari lembar kuitansi diberikan kepada pihak yang membayar dan bagian kiri digunakan sebagai arsip bagi penerima uang.

• 2. Faktur, adalah bukti pembelian atau penjualan yang dilakukan secara kredit. Bukti transaksi

pembelian biasanya disebut faktur pembelian demikian pula bukti transaksi penjualan dinamakan faktur penjualan.

• 3. Cek, adalah surat perintah tertulis dari pemegang rekening kepada bank untuk membayar sejumlah

uang tertentu pada orang yang namanya tertulis pada surat cek tersebut. Cek diterbitkan oleh suatu bank, dan diberikan kepada nasabahnya yang mempunyai simpanan dalam jumlah tertentu di bank tersebut. Jika pengeluaran uang dilakukan dengan cek maka strook yang tertinggal dalam buku cek dapat digunakan sebagai bukti transaksi.

• 4. Bilyet giro, pemilik rekening giro selain menggunakan cek dapat juga menggunakan bilyet giro

sebagai alat pembayaran. Bilyet giro merupakan surat perintah dari nasabah suatu bank yang bersangkutan untuk memindahbukukan sejumlah uang dari rekeningnya kedalam rekening pihak yang namanya tertulis pada bilyet giro pada bank yang sama atau bank lain. Dengan demikian penerima bilyet giro tidak dapat menerima dalam bentuk uang.

Page 25: DEVINISI AKUNTANSI

Panduan Menjurnal Umum

NAMA AKUNPOSISI NORMAL

DEBET KREDIT

KAS XXX

PERLENGKAPAN XXX

BEBAN DIBAYAR DIMUKA XXX

UTANG XXX

PENDAPATAN XXX

MODAL XXX

Page 26: DEVINISI AKUNTANSI

Komputerisasi AkuntansiManfaat Komputerisasi Akuntansi • adalah menggunakan teknologi informasi yang berbasis Aplikasi Komputer

Akuntansi yang bertugas mendapatkan laporan keuangan secara otomatis, cepat dan memiliki tingkat akurasi yang lebih baik dibandingkan secara manual. Mempunyai kemampuan untuk menampilkan data secara cepat, mudah dan efisien. Mempunyai sistem pengamanan berupa password, dapat menyajikan laporan keuangan komparasi sesuai dengan data pada periode yang diinginkan.

Berikut ini adalah contoh-contoh dari Aplikasi yang sering digunakan :

1. MYOB.2. DacEasy.3. Payroll.4. General Ledger.5. Simply Accounting.6. Peachtree. 7. Acc Pac.8. Zahir Accounting. 9. dll.