6
1.Dwi Lestari (4211412023) 2.Ayu Shaleha (4211412025) Tinjauan Kuantum Atom Hidrogen

Interpretasi bilangan kuantum

  • Upload
    unnes

  • View
    133

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Interpretasi bilangan kuantum

1.Dwi Lestari (4211412023)2.Ayu Shaleha (4211412025)

Tinjauan Kuantum Atom

Hidrogen

Page 2: Interpretasi bilangan kuantum

Interpretasi Bilangan Kuantum

Penyelesaian persamaan Schrödinger untuk atom hidrogen menampilkan bilangan-

bilangan bulat n, l, dan m1. Bilangan-bilangan kuantum tersebut muncul karena

dipersyaratkan bahwa penyelesaian persamaan Schrödinger tersebut harus

berharga tunggal, malar, berhingga untuk seluruh ruangan baik untuk fungsi maupun

turunannya

Page 3: Interpretasi bilangan kuantum

1. Bilangan Kuantum Utama (n)Bilangan kuantum utama (n)

mencirikan kuantisasi tenaga total sistem atom.

Bilangan kuantum berkaitan dengan lintasan elektron dalam atom.

Page 4: Interpretasi bilangan kuantum

2. Bilangan Kuantum Orbital (l)Menyatakan sub kulit dimana

elektron itu bergerak sekaligus menunjukkan sub kulit yang merupakan penyusun suatu kulit.

Untuk suatu bilangan kuantum utama n, nilai l yang diperbolehkan adalah l = 0,1,2, .... (n – 1)

Page 5: Interpretasi bilangan kuantum

3. Bilangan Kuantum Magnetal Mewujudkan adanya satu atau

beberapa tingkatan energi di dalam satu sub kulit. Bilangan kuantum magnetik (m) mempunyai harga (-l) sampai harga (+l).Momentum sudut elektron L merupakan sebuah vektor. Jika vektor momentum sudutL diproyeksikan ke arah sumbu yang tegak atau sumbu-z secara tiga dimensi akan didapatkan besar komponen momentum sudut arah sumbu-z dinyatakan sebagai Lz. bilangan bulat yang berkaitan dengan besar Lz adalah m. bilangan ini disebut bilangan kuantum magnetik. Karena besar Lz bergantung pada besar momentum sudut elektron L, maka nilai mjuga berkaitan dengan nilai l. m = −l, … , 0, … , +l

Page 6: Interpretasi bilangan kuantum

4. Bilangan Kuantum SpinBilangan kuantum spin diperlukan

untuk menjelaskan efek Zeeman anomali. Anomali ini berupa terpecahnya garis spektrum menjadi lebih banyak garis dibanding yang diperkirakan. Jika efek Zeeman disebabkan oleh adanya medan magnet eksternal, maka efek Zeeman anomali disebabkan oleh rotasi dari elektron pada porosnya. Rotasi atau spin elektron menghasilkan momentum sudut intrinsik elektron. Momentum sudut spin juga mempunyai dua orientasi yang berbeda, yaitu spin atas dan spin bawah. Tiap orientasi spin elektron memiliki energi yang berbeda tipis sehingga terlihat sebagai garis spektrum yang terpisah.