Kuantitatif, Metode Penelitian

Eksperimen

Kelompok 3 :

Febrian Sr.

Neneng Usnia

Ukhti Utami

Zellin Grahati

Metode Penelitian Kuantitatif

Metode penilitian yang berlandaskan pada filsafat positivism digunakan untuk meneliti, pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan datamenggunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. (Prof. Dr. Sugiyono: 2011)

Metode Penelitian Eksperimen

• Metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan.

• Pengaruh panas terhadap muai panjang suatu benda

• Pengaruh air laut terhadap tingkat korosi logam tertentu

• Pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa

• Pengaruh metode pengajaran TPR terhadap proses belajar speaking.

Maca

m

meto

de

eks

peri

men Pre-

eksperimen

True-eksperimental

Factorial eksperimantal

Quasi eksperimental

Populasi dan Sample

Polulasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulan.

Sample adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.

Teknik Sampling

Probability Sampling

1. Simple Random Sampling

Pengambilan anggota sample dari populasi yang dilakukan acak tanpa melihat strata dalam populasi. Populasi dianggap homogen.

2. Proportionate Stratified Random Sampling

Populasi dianggap tidak homogen dan berstrata secara proporsional.

Teknik Sampling

3. disproporsionate stratified Random Sampling

Digunakan jika populasi berstrata tetapi kurang proporsional.

4. Cluster Sampling

Digunakan untuk menentukan sample bila objek atau sumber data yang diteliti sangat luas

Teknik Sampling

Nonprobability Sampling

1. Sampling Sistematis

Pengambilan sample berdasarkan urutan dari anggota populasi yang telah diberi nomor urut.

2. Sampling Quota

Menentukan sample yang mempunyai ciri tertentu sampai jumlah atau quota yang diinginkan.

Teknik Sampling

3. Sampling Insidental

Teknik penentuan sampling berdasarkan kebetulan.

4. Sampling Purposive

Teknik penentuan sample dengan pertimbangan tertentu.

Teknik Sampling

5. Sampling Jenuh

Teknik penentuan sample bila semua populasi digunakan sebagai sample

6. Snowball Sampling

Teknik penentuan sample yang pada awalnya berjumlah kecil kemudian membesar.

Contoh menentukan ukuran sample

Contoh kasus :

akan dilakukan peneliatian untuk mengetahui tanggapan kelompok masyarakat terhadap pelayanan pemerintah daerah. Kelompok masyarakat terdiri dari 1000 orang dibedakan berdasarkan jenjang pendidikan yaitu lulusan S1=50, Sarjana Muda=300, SMK=500, SMP=100, SD=50 (populasi strata).

Teknik Pengumpulan Data

A. Wawancara

1. Wawancara terstruktur

Digunakan bila peneliti telah mengetahui dengan pasti informasi yang akan diperoleh.

2. Wawancara tidak terstruktur

Wawancara yang bebas dimana peneliti tidak menggunkan pedoman wawancara.

B. Kuesioner

Teknik pengumpulan data dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab.

Prinsip Penulisan Angket

1. Isi dan tujuan pertanyaan

2. Bahasa yang digunakan

3. Tipe dan bentuk pertanyaan

4. Pertanyaan tidak mendua

5. Tidak menanyakan yang sudah lupa.

6. Pertanyaan tidak menggiring

7. Panjang pertanyaan

8. Urutan pertanyaan

9. Prinsip pengukuran

10.Penampilan fisik

C. Observasi

Teknik pengumpulan data mempunyai ciri yang spesifik bila dibandingkan dengan teknik lain yaitu wawancara dan kuesioner.

Teknik observasi dibagi 2 yaitu :

1. Observasi berperan-serta

Peneliti terlibat dalam kegiatan sehari-hari dengan orang yang sedang diamati yang digunakan sebagai sumber data.

2. Observasi nonparticipant

Peneliti tidak terlibat dan hanya sebagai pengamat independen.

Reference

Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Alfabeta : Bandung, 2011.