Manajemen Pendidikan

Manfaat manajemen pendidikan di sekolah (dari berbagai sumber) :

Eman Suparman (2001) :1) Sekolah sebagai lembaga pendidikan lebih mengetahui kekuatan, kelemahan,

peluang dan ancaman bagi dirinya dibanding dengan lembaga-lembaga lain.2) Dengan demikian, sekolah dapat mengoptimalkan sumber daya yang tersedia

untuk memajukan lembaganya.3) Sekolah lebih mengetahui sumber daya yang dimilikinya dan input pendidikan

yang akan dikembangkan serta didaya gunakan dalam proses pendidikan sesuai dengan tingkat perkembangan dan kebutuhan peserta didik.

4) Sekolah dapat bertanggung jawab tentang mutu pendidikan masing-masing kepada pemerintah, orang tua, peserta didik pada masyarakat pada umumnya sehingga sekolah akan berupaya semaksimal mungkin untuk melaksanakan dan mencapai sasaran mutu pendidikan yang telah direncanakan.

5) Sekolah dapat melakukan persaingan sehat dengan sekolah lain untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui upaya-upaya inovatif dengan dengan dukungan orang tua peserta didik, masyarakat dan pemerintah daerah setempat.

(Mulyono, Manajemen Administrasi dan Organisasi Pendidikan. 2008. Arus Media : Jogyakarta)

Manajemen dalam organisasi (sekolah) adalah untuk melaksanakan kegiatan agar suatuntujuan tercapai dengan efektif dan efisien. Fungsi manajemen dapat ditelaah dari aktivitas-aktifitas utama yang dilakukan para manajer yaitu perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. Berikut adalah fungsi-fungsi manajemen menurut pendapat beberapa ahli :Mengadaptasi fungsi manajemen dari para ahli, fungsi manajemen yang sesuai dengan profil kinerja pendidikan secara umum adalah melaksanakan fungsi planing, organizing, staffing, coordinating, leading (facilitating, motivating, innovating), reporting, controlling.

(Manajemen Pendidikan. 2010. Tim Dosen Ads Pendidikan UPI. Alfabeta : Bandung)

Fungsi manajemen sebagai karakteristik dari pendidikan muncul dari kebutuhan untuk memberikan arah pada perkembangan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif dalam operasional sekolah. Keith dan Girling (1991 : XVII) dalam penelitiannya menyebutkan :”kontribusi manajemen pendidikan terhadap keberhasilan dan kegagalan belajar siswa adalah sebesar 32%”. Fungsi manajemen itu sendiri adalah :

a) Pegangan dalam melaksanakan manajemen sekolah.

b) Melahirkan kepercayaan diri bagi kepala sekolah dalam proses manajemen guna mencapai tujuan sekolah.

c) Memudahkan kepala sekolah dalam proses berfikir guna memecahkan permasalahan manajemen sekolah secara sistem.

d) Memotivasi kepala sekolah untuk mendapatkan dukungan dari staf sekolah.e) Selalu berfikir efektif efisien dalam mencapai tujuan.f) Mengetahui batasa-batasan wewenang dalam manajemen dan memimpin

sekolah.

(Manajemen Sekolah – Teori Dasar dan Praktik : hal.14-16)

Fungsi manajemen pendidikan disekolah adalah : Menolong murid untuk mencapai pengetahuan, ketrampilan, kemampuan

dan pemahaman terhadap dunia disekitar mereka. Untuk menyajikan suatu sistem keputusan yang terpadu sebagai kerangka

dasar bagi kegiatan organisasi.

(Syafaruddin dan Irwan Nasution. Manajemen Pembelajaran. Quantum Teaching. Ciputat 2005)

Manajemen pendidikan berbasis sekolah sebagai manajemen alternatif akan memberikan kemandirian kepada sekolah untuk mengatur dirinya dalam rangka peningkatan mutu pendidikan dengan tetap mengacu pada kebijakan nasional.

(Siahaan, Amiruddin, dkk. 2006. Manajemen Pendidikan Berbasis Sekolah. Quantum Teaching, Ciputat Press Group : Jakarta)