25
Manajemen MENGELOLA KELOMPOK KERJA Mengelola kelompok kerja 1

Mengelola kelompok kerja

Embed Size (px)

Citation preview

Manajemen MENGELOLA

KELOMPOK KERJA

Mengelola kelompok kerja

1

Pengertian kelompok

Kelompok Kerja ( work group )

“ Kelompok para anggotanya saling berinteraksi , saling berbagi informasi , untuk membuat

keputusan guna membantu satu sama lain dalam wilayah kewenangannya masing-masing. “

Mengelola kelompok kerja

Konsep Dasar Kelompok

Nilai dan norma –kelompok mengembangkan pola hubungan

sosialnya sendiri, yang patut ditunjukan lewat prilaaku kelompok

tersebut

Mengelola kelompok kerja

Jenis-jenis Kelompok

Formal Dibangun akibat pola struktur organisasi, memperhatikan kerja yang

terkoordinasi. - Organisasi resmi yang didirikan dengan anggaran dasar,surat keputusan manajer kelompok formal. - Perubahan tujuan, program kerja dilakukan oleh organisasi

Mengelola kelompok kerja

NEXT

Informal

Lebih pada hubungan informal antar anggota.-Dibentuk karena kedekatan-Komunikasi dan pergaulan-Hubungan bisnis dll-Program kerja informal-Tidak ada keputusan formal organisasi

Mengelola kelompok kerja

Memimpin orang dalam Organisasi

Leadership

kemampuan mempengaruhi orang lain sehingga orang tersebut dengan penuh semangat berusaha mencapai tujuan

Kepemimpinan melibatkan - Orang lain - Kekuasaan ( Power )

Kepemimpinan dalam Organisasi

Fungsi Kepemimpinan

Controlling

Kepemimpinan dalam Organisasi

Definisi(Harold Koontz)

Pengukuran Perbaikan Pelaksanaan Kerja Bawahan Pada rencana yang telah dibuat Mencapai tujuan

Kepemimpinan dalam Organisasi

Tujuan Controlling Proses pelaksanaan sesuai

ketentuan yang direncanakan Tindakan Perbaikan (Corrective) Tujuan sesuai rencana

Kepemimpinan dalam Organisasi

Asas – Asas Pengendalian Tercapainya tujuan (Principle of

Assurance of Objective) Efisiensi Pengendalian (Principle of

Effeciency of Control) Tanggung jawab Pengendalian (Principle

of Control Responsibility) Pengendalian thp Masa Depan (Principle

of Future Control) Pengendalian Langsung (Principle of

Direct Control)

Fungsi Pengendalian

next Asas Refleksi Rencana (Principle

of Refelction Plan) Asas Peninjaun Kembali (Principle

of Review)

Fungsi Pengendalian

Jenis – Jenis Pengendalian

Pengendalian Keuangan Pengendalian Karyawan Pengendalian Produksi Pengendalian Waktu Pengendalian Teknis Pengendalian Kebijakan

Fungsi Pengendalian

Pengendalian Penjualan Pengendalian Inventaris Pengendalian Pemeliharaan

Fungsi Pengendalian

Proses Pengendalian Menentukan Standar yang

digunakan dalam pengendalian Mengukur Pelaksanaan/hasil yang

telah dicapai Membandingkan

Pelaksanaan/hasil dengan standar dan Menentukan penyimpangan

Melakukan Tindakan Perbaikan pada penyimpangan

Cara – Cara Pengendalian

Pengawasan LangsungPengawasan yang dilakukan sendiri

secara langsung oleh seorang menejer

Pengawasan Tidak Langsung

Pengawasan Jarak Jauh, yaitu melalui laporan yang diberikan bawahan baik lisan maupun tertulis.

Fungsi Pengawasan

Pengawasan Kekecualian Yaitu pengendalian yang

dihususkan untuk kesalahan yang luar biasa dari hasil atau kesalahan yang luar biasa dari hasil/standar yang ditetapkan.

Fungsi Pengawasan

Sifat dan Waktu Pengendalian Preventive Control Pengendalian

yang dilakukan sebelum kegiatan dilakukan untuk menghindali penyimpangan yang dilakukan

Fungsi Pengawasan

Repressive Control

Pengendalian yang dilakukan setelah terjadi kesalahan dalam

pelaksanaanya.

Fungsi Pengawasan

Teknik Preventive Control :

Menentukan Proses Kegiatan Membuat peraturan dan Pedoman

Pekerjaan Menjelaskan Pelaksanan

Pekerjaan Mengorganisir Semua Kegiatan Menentukan Jabatan Menetapkan Sanksi

Fungsi Pengawasan

Sifat Pengendalian Lain Pengendalian Saat Proses

dilakukan Pengendalian Berkala Pengendalian Mendadak

Fungsi Pengawasan

Macam – Macam Pengendalian

Internal Control External Control Formal Control

Informal Control

Fungsi Pengawasan

Alat – Alat Pengendalian Budget Non Budget

Fungsi Pengawasan

Budget Sales Budget Production Budget Cost Production Budget Purchasing Budget Labor Budget Cash&Financial Budget

Fungsi Pengawasan

Non Budget Personal Observation Report (Laporan) Statistic Financial Statement (Daftar

Laporan Keuangan) Break Event Point (Titik Impas) Internal Audit

Fungsi Pengawasan