6

Click here to load reader

Paper alasan pentingnya mempelajari mikropert

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Paper alasan pentingnya mempelajari mikropert

MIKROBIOLOGI PERTANIAN :

PENTINGNYA MEMPELAJARI MIKROBIOLOGI

DALAM PERTANIAN

Disusun oleh :

Azzumaru Yumna H0713036

Dosen Pengampu :

Prof. Dr. Ir PURWANTO MS

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

Page 2: Paper alasan pentingnya mempelajari mikropert

I. PENDAHULUAN

Mikrobiologi merupakan ilmu yang mengkaji objek kajian mikrobiologi

menggunakan pendekatan kultur murni dan diterapkan dengan teknik aseptis.

Mikrobiologi tersusun dari 3 kata dalam bahasa yunani, yaitu micros yang berarti

kecil atau renik, bios yang berarti hidup dan logos yang berarti ilmu atau

pengetahuan. Jadi mikrobiologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari dan

menelaah mikroba atau organisme hidup yang berukuran kecil yang tidak dapat

dilihat dengan mata telanjang secara langsung. Untuk melihatnya dibutuhkan

suatu alat yang dapat memperbesar ukuran objek yang kita lihat, alat tersebut

adalah mikroskop. Dalam konteks pembagian ilmu modern, Mikrobiologi

mencakup studi tentang bakteri (bakteriologi), jamur (mikologi), dan virus

(virologi). archaea, protozoa, algae, dan jamur.

Mikrobiologi Pertanian merupakan penggunaan mikrobiologi untuk tujuan

memecahkan masalah - masalah praktis di bidang pertanian. Dengan demikian

dapat dirumuskan tugas dari mikrobiologi pertanian adalah mempelajari dan

memanfaatkan mikrobia sebaik mungkin guna meningkatkan produksi pertanian

baik kuantitas maupun kualitas dan menekan kemungkinan kehilangan produksi

karena berbagai sebab. Mikrobiologi dalam dunia pertanian terbilang menjadi

aspek essensial yang harus dipelajari. Karena dalam dunia pertanian, peran

mikroba sangat dekat sekali bersinggungan dalam dunia pertanian. Namun, masih

banyak sekali orang yang belum mengetahui alasan pentingnya mempelajari

mikrobiologi pertanian, dan menggap bahwa dunia pertanian hanyalah sekedar

kegiatan menanam, menyirami dan memanen, tanpa menghiraukan hal – hal

disekitar tanaman tersebut yang dapat menghambat ataupun mendukung

pertumbuhannya. Oleh karena itu, dalam paper ini, akan dibahas tentang alasan

mengapa mempelajari mikrobiologi dalam dunia pertanian adalah penting.

Page 3: Paper alasan pentingnya mempelajari mikropert

II. ISI

Mikrobiologi Pertanian merupakan penggunaan mikrobiologi untuk tujuan

memecahkan masalah - masalah praktis di bidang pertanian. Manfaat dari

mikrobiologi pertanian adalah mempelajari dan memanfaatkan mikrobia sebaik

mungkin guna meningkatkan produksi pertanian baik kuantitas maupun kualitas

dan menekan kemungkinan kehilangan produksi karena berbagai sebab.Seperti

yang kita tahu, mikroba atau mikrobiologi terkait erat dengan kehiduapan

manusia, karena mikroba (jasad renik) tersebar merata di seluruh belahan bumi

dan ada di mana - mana. Mikroba memiliki korelasi yang erat dan peranan yang

penting dengan kehidupan manusia, yang dapat memberikan pengaruh merugikan

maupun menguntungkan. Alasan mengapa penting mempelajari mikrobiologi

dalam pertanian adalah karena dalam dunia pertanian banyak bersinggungan

dengan banyak mikroorganisme yang dapat mendukung ataupun menghambat

pertumbuhan tanaman. Dengan mempelajari mikrobiologi pertanian, kita dapat

memanfaatkan mikrobia yang mendukung pertumbuhan, dan mengatasi mikroba

yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman.

Contoh dari kegunaan mikroorganisme dalam dunia pertanian yakni

mikroorganisme dapat digunakan untuk peningkatan kesuburan tanah melalui

fiksasi N2, siklus nutrien, dan peternakan hewan. Nitrogen bebas merupakan

komponen terbesar udara. Unsur ini hanya dapat dimanfaatkan oleh tumbuhan

dalam bentuk nitrat dan pengambilan khususnya melalui akar. Pembentukan nitrat

dari nitrogen ini dapat terjadi karena adanya mikroorganisme. Penyusunan nitrat

dilakukan secara bertahap oleh beberapa genus bakteri secara sinergetik. Selain

itu, dalam mempelajari mikrobiologi pertanian kita akan dapat mengerti tentang

pengendalian hama tanaman dengan menggunakan mikrorganisme yang berperan

sebagai insektisida. Khususnya untuk spesies tertentu, misalnya Bacillus (B.

Larvaem B. Popilliae, dan B. Thurungiensis). Spesies tersebut menghasilkan

protein kristalin yang mematikan larva lepidoptera (ngengat, kupu-kupu, kutu

loncat), misalnya ulat kubis, ngengat gipsy, dan sarang ulat.

Page 4: Paper alasan pentingnya mempelajari mikropert

Alasan lain mengapa mempelajari mikrobiologi dalam pertanian penting

adalah karena mikroorganisme ini juga dapat digunakan sebagai agen pembusuk

alami, yang akan mendekomposisi sampah - sampah organik menjadi materi

inorganik sehingga dapat mengurangi kuantitas sampah, menyuburkan tanah dan

dapat menjadi sumber nutrisi bagi tumbuhan. Dalam Mikroorganisme pertanian

juga dipelajari pemulihan kesehatan tanah dengan memanfaatkan mikrobia

pendekomposisi atau penyerap senyawa - senyawa toksik terhadap mahluk hidup

(Bioremediasi), serta pemacuan pertumbuhan tanaman dengan memanfaatkan

mikrobia penghasil fitohormon.

Pentingnya mempelajari mikrobiologi dalam pertanian juga karena didalam

mikrobiologi pertanian memiliki kompetensi dalam teknologi berbasis mikrobia

untuk pertanian yaitu menguasai asas penumbuhan, isolasi, identifikasi,

penyimpanan mikrobia dan pemanfaatannya dalam usaha tani yang ramah

lingkungan dan berkelanjutan; dan mampu merancang, menganalisis,

merencanakan, menerapkan, dan memelihara sistem pemanfaatan mikrobia dalam

usaha tani yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Page 5: Paper alasan pentingnya mempelajari mikropert

III. PENUTUP

Mikrobiologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari dan menelaah

mikroba atau organisme hidup yang berukuran kecil yang tidak dapat dilihat

dengan mata telanjang secara langsung. Mikrobiologi merupakan ilmu yang

mengkaji objek kajian mikrobiologi menggunakan pendekatan kultur murni dan

diterapkan dengan teknik aseptis. Sedangkan mikrobiologi pertanian merupakan

penggunaan mikrobiologi untuk tujuan memecahkan masalah - masalah praktis di

bidang pertanian. Atau dengan kata lain tugas dari mikrobiologi pertanian adalah

mempelajari dan memanfaatkan mikrobia sebaik mungkin guna meningkatkan

produksi pertanian baik kuantitas maupun kualitas dan menekan kemungkinan

kehilangan produksi karena berbagai sebab. Manfaat mempelajari mikrobiologi

dalam pertanian antara lain adalah kita mengetahui contoh dari kegunaan

mikroorganisme dalam dunia pertanian yakni mikroorganisme dapat digunakan

untuk peningkatan kesuburan tanah melalui fiksasi N2, siklus nutrien, dan

peternakan hewan. Juga mikroorganisme ini dapat digunakan sebagai agen

pembusuk alami, yang akan mendekomposisi sampah organik menjadi materi

inorganik sehingga dapat melestarikan lingkungan dan menyuburkan tanaman.

Page 6: Paper alasan pentingnya mempelajari mikropert

DAFTAR PUSTAKA

Anonim . 2004 . Ruang Lingkup Mikrobiologi Pertanian.

www.faperta.ugm.ac.id/mikrobiologi/pages/ruanglingkup.php . Diakses tanggal

18 September 2014.

Elczar, M. J. Jr., E. C. S. Chan and N. R. Krieg. 2010. Microbiology: An

Application Based Approach. Tata McGraw Hill. New Delhi, India.

Sardjoko . 2010 . Bioteknologi: Latar Belakang dan Beberapa Penerapannya .

Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.z