Zeirena Sukma N

Mukhes Sri M

Dewi Rizki MFatmawati M

Anggota

Kelompok 6

Disini Belajar Bahasa Indonesia Menjadi Mudah

Selamat BelajarUnsur Intrinsik

Unsur Ekstrinsik

Nilai- Nilai

Pemaparan

Pembelajaran Bahasa Indonesia

Daftar Pustaka

Unsur Intrinsik1. Tema

2. Alur

3. Tokoh

4. Penokohan

5. Setting

6. Sudut pandang

7. Bahasa

8. Amanat

Unsur Ekstrinsik

Latar Belakang Penulis

Pengalaman Hidup Penulis

Tema

Perjalanan Hidup

Alur

Alur dari hikayat “si Miskin”

Adalah alur maju

Tokoh

1. Maharaja Indera Angkasa (Si Miskin)2. Tuan Putri Ratna Dewi3. Nila kesuma4. Cahaya Chairani5. Nenek kebayan6. Nahkoda kapal7. Maharaja Indra Dewa8. Marakamah

Menjelaskan perwatakan(voice)

Penokohan

a. Protagonis : Maharaja Indra Angkasa

b. Antagonis : Maharaja Indra Dewa

c. Titragonis : Marakamah

Setting/Latar

• Setting Tempat

- Negeri Antah berantah- Di hutan- Di pasar- Negeri Puspasari - Di lautan- Di tepi pantai pulau raksasa- Di kapal- Negeri Palinggam Cahaya

• Setting Suasa

- Tegang, mencekam ketakutan

- Bahagia

- Menyedihkan

• Setting Waktu

- Siang

- Malam

Sudut Pandang

Sudut pandang orang ketiga , karena pengarang hanya berperan sebagai pengantar cerita (narasi)

Bahasa

Melayu klasik

Amanat

- Jangan mudah terpengaruh dengan kata-kata orang lain

- Hadapilah rintangan dan cobaan dengan sabar dan rendah hati

- Janganlah mudah menyerah

- Janganlah memandang seseorang dari tampak luarnya saja

Nilai-Nilai Hikayat Si Miskin

• Nilai Moral

- Jangan kita terlalu memaksakan kehendak kita pada orang lain

- Harus saling tolong menolong

- Jangan mudah iri hati

• Nilai Budaya

- Sebagai seorang anak harus menghormati orangtua

- Seorang anak hendaknya membahagiakan orangtuanya.

• Nilai Sosial

- Hendaknya kita mau berbagi untuk meringankan beban orang lain.

- Seorang pemimpin harus memiliki sifat adil

- Tolong menolong terhadap sesama

• Nilai Religius

- Jangan mempercayai ramalan

- Percayalah kepada Tuhan

- Hendaklah kita selalu berdoa dan mendekat kepada Tuhan

• Nilai pendidikan

- Saling tolong-menolong tanpa rasa pamrih

- Membahagiakan dan menghormati orangtua.

Latar Belakang Penulis

- Raja lebih percaya kepada ramalan

Pada kenyataannya, raja-raja zaman dahulu sangat dekat dengan nilai magis (keajaiban). Sehingga lebih mempercayai adanya ramalan.Contohnya : Ramalan Jaya baya.

Pengalaman hidup Penulis

Pencuri pada kenyataannya, biasanya dikroyok atau dipukuli orang – orang atau dihakimi massa.

Hikayat

“Hikayat adalah salah satu sastra Indonesia, yang biasanya bersetting istana sentris dan dengan bahasa melayu klasik”

Analisis Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik Hikayat

Hikayat “Si Miskin”

Pengarang : -

Bahasa : Melayu klasik

Tahun pembuatan : -

Daftar Pustaka

- LKS Bahasa Indonesia Pista kelas XI

- Dikutip dari http://brilliandwi.blogspot.com, tanggal 16 November 2012, pkl 20.00 WIB.

.Terimakasih