Click here to load reader
Upload
detal-31392
View
1.166
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
STATISTIKA
UJI HIPOTESIS DESKRIPTIF SATU SAMPEL NONPARAMETRIS
Kelompok 7 :
1. Efrien Dhian N (4201407007)
2. Werdani Sulistya H (4201410097)
Hipotesis Deskriptif adalah dugaan terhadap nilaisatu variabel dalam satusampel walaupun didalamnya bisa terdapat beberapa kategori.
Penggolongan uji hipotesis :
1. Data Nominal
2 kelompok kelas uji binominal
≥ 2 kelompok kelas uji satu sampel
2. Data Ordinal uji run (randomness)
2
UJI HIPOTESIS DESKRIPTIF SATU SAMPEL
UJI BINOMINAL
Digunakan untuk menguji hipotesis deskriptif jikapopulasi :
Terdiri atas 2 kelompok kelas
Datanya nominal
Jumlah sampelnya kecil
Hipotesis :
Ho : P1 = P2 = 0
Ha : P1 ≠ P2 ≠ 0
Uji statistik :
Dimana
Kriteria uji :
Ho ditolak jika :
Ho diterima jika :
xNxx QPx
NP
xP
xP
!!
!
xNx
N
x
N
Contoh :
Dilakukan penelitian untuk mengetahuikecenderungan masyarakat dalam memilih fisioterapiuntuk keluarga. Berdasarkan 24 anggota sampelyang dipilih secara acak ternyata 14 orang memilihklinik RS dan 10 orang memilih klinik privat
Penyelesaian :
Ho yang diajukan adalah peluang masyarakat dalammemilih dua jenis pelayanan fisioterapi yaitu klinikRS dan privat adalah sama, yaitu 50%
Ho : P1 = P2 = 0,5
Ha : P1 ≠ P2 ≠ 0,5
Diketahui : N= 24
x=10
Koefisien binomialnya adalah 0,271
Dengan α= 1%, diperoleh P > α (0,271>0,01)
Maka Ho diterima atau Ha ditolak
Kesimpulan : kemungkinan masyarakat dalam memilihpelayanan adalah sama, yaitu 50%
Uji X2 adalah uji yang digunakan untuk mengujiihipotesis deskriptif jika populasi :
Terdiri atas 2 kelompok kelas atau lebih
Datanya nominal
Jumlah sampelnya besar
Hipotesis :
Ho : P1 = P2 = 0,5
Ha : P1 ≠ P2 ≠ 0,5
UJI X2 SATU SAMPEL
Uji statistik :
fo = frekuensi yang diobservasi
fh = frekuensi harapan
Kriteria uji :
Ho ditolak jika X2 hitung > X2 tabel
Ho diterima jika X2 hitung ≤ X2 tabel
k
i h
ho
f
ff
1
2
contoh :
Telah dilakukan pengumpulan data untuk mengetahuibagaimana kemungkinan masyarakat dalam memilihfisioterapis (fisioterapis pria dan wanita). Sampeldiambil acak sebanyak 300 orang. Dari sampeltersebut ternyata 200 orang memilih pria dan 100 orang memilih wanita.
Hipotesis yang diajukan :
Ho : peluang fisioterapis pria dan wanita sama dalammemberikan pelayanan
Ha : peluang fisioterapis pria dan wanita tidak samaunrik dipilih
fisioterapis fo fh fo-fh (fo-fh)2 (fo-fh)2/fh
Pria
wanita
200
100
150
150
50
-50
2500
2500
16,67
16,67
jumlah 300 300 0 5000 33,34
Berdasarkan dk=1 dan taraf kesalahan α=5% maka chi kuadrat tabel 3,841
Jadi, nilai X2 hitung > nilai X2 tabel
Maka Ho ditolak
Kesimpulan : masyarakat tcenderung memilihfisioterapis pria dibanding fisioterapis wanita
UJI RUN
Uji run digunakan untuk menguji hipotesis deskriptifsatu sampel:
Jika populasinya berbentuk data nominal
Pengujian dilakukan dengan cara mengukur ke-random-an populasi berdasarkan data hasilpengamatan sampel.
Misalnya melempar sekeping uang logam yang mukadiberi tanda ® dan bagian belakang diberi tanda ©. Setelah dilempar sebanyak 15 kali makamenghasilkan data sebagai berikut :
® ® ® © © © ® © © © © ® ® © ®
Ho : urutan pelemparan mata uang bersifat random
Ha : urutan pelemparan mata uang bersifat tidakrandom
Pengujian hipotesis dilakukan dengan membandingkanjumlah run dalam observasi dengan nilai harga r dalamtes Run, dengan tingkat signifikasi tertentu
Bila run observasi berada diantara run kecil dan run besar, maka Ho diterima dan Ha ditolak
®®® ©©© ® ©©©© ®® © ®
1 2 3 4 5 6 7
Jumlah sampel (N) = 15
n1 = 8
n2 = 7
Berdasarkan tabel nilai run, maka harga r kecil = 4 dannilai r besar =13. jumlah run 7 terletak pada angka 4 s.d 13, yaitu pada daerah penerimaan Ho. Dengandemikian, Ho diterima dan Ha ditolak.
Kesimpulan :
Peluang munculnya angka dan gambar pada pelemparanuang logam bervariasi.
Jika n1 dan n2 lebih dari 20 (N lebih dari 20) maka pengujian hipotesis menggunakan rumus z
1
22
5,012
21
2
21
212121
21
21
nnnn
nnnnnn
nn
nnr
rz
r
r